Anda di halaman 1dari 13

ORIENTASI PENGENALAN NILAI DAN ETIKA

INSTANSI PEMERINTAH BAGI PPPK


TAHUN 2023

RESUME 1
VISI MISI, DAN KEBIJAKAN PEMERINTAH
KABUPATEN PEMALANG

Disusun Oleh :

NAMA : BUDI RAHARJO, S.Pd.SD


NIP : 19860627 202221 1 019
GOLONGAN : IX
ANGKATAN : 10
UNIT KERJA : SDN 04 Kabunan
INSTANSI : Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Pemerintah Kabupaten Pemalang

PEMERINTAH KABUPATEN
PEMALANG2023
Hari/Tanggal : Senin, 6 Maret 2023
Sub Materi :
1. Konsep Dasar Perencanaan Pembangunan Daerah
2. Visi Misi Kabupaten Pemalang
3. Tantangan Peluang Kebijakan Pembangunan Kabupaten
Pemalang
4. Indikator Pembangunan Kabupaten Pemalang
Penyampai Materi : Gunawan Wibisono, S.Si, M.Si

VISI MISI DAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN


PEMERINTAH KAB. PEMALANG
OLEH: SUJARWO, SE. M.M
DISAMPAIKAN OLEH GUNAWAN WIBISONO, S.Si. M.si

Materi
1. Konsep Dasar Perencanaan Pembangunan Daerah
2. Visi Misi Kabupaten Pemalang
3. Tantangan Peluang Kebijakan Pembangunan Kabupaten Pemalang
4. Indikator Pembangunan Kabupaten Pemalang

A. Konsep Dasar Perencanaan Pembangunan Daerah


1. Pengertian Perencanaan Pembangunan Daerah
Berdasarkan PMON 86/2017, perencanaan pembangunan daerah
dapat didefiniskan sebagai suatu proses untuk menentukan kebijakan masa
depan melalui urutan pilihan yang melibatkan berbagai unsur pemangku
kepentingan guna pemanfaatan dan pengalokasian sumber daya yang ada
dalam jangka waktu tertentu.
Pemangku yang berkepentingan dalam perencanaan pembangunan
daerah yaitu DPRD, akademisi, LSM/ormas, dunia usaha/investor, TNI,
Polri, Kejaksaan, Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi, Tomas,
Keterwakilan perempuan/PKK, dan kelompok masyarakat termarjinalkan.
Perencanaan pembangunan daerah mempunyai prinsip diantaranya:
 Satu kesatuan dalam sistem perencanaan pembangunan nasional
 Dilakukan pemerintah daerah bersama para pemangku kepentingan
berdasarkan peran dan kewenangan masing-masing
 Mengintergrasikan rencana tata ruang dengan rencana pembangunan
daerah
 Dilaksanakan berdasarkan kondisi dan potensi yang dimiliki masing-
masing daerah
 Sesuai dengan dinamika perkembangan daerah dan nasional
Tujuan sasaran perencanaan pembanguna daerah antara
lain:
 Mendukung koordinasi antarpelaku pembangunan
 Menjamin terciptanya integrase, sinkronisasi, dan pemerintah, baik pusat
maupun daerah
 Menjamin keterkaitan dan konsitensi anatara perencanaan,
pengangguran, pelaksanaan dan pengawasan
 Mengoptimalkan partisipasi masyarakat dalam perencanaan
pembangunan
 Menjamin tercapainya penggunaan sumber daya
Ciri-ciri perencanaan pembangunan yang baik,
meliputi
 Tersusun lengkap
 Memasukkan evaluasi masa lalu
 Merinci tujuan dan prioritas pembangunan
 Menerjemahkan tujuan ke dalam target pembangunan
 Strategi dan kebijakan bersifat spesifik
 Memuat proyeksi selama periode perencanaan
 Mempunyai kaitan yang jelas dengan perencanaan pemvbangunan
lainnya

Tahapan Perencanaan Pembangunan Daerah


 Tahap penyusunan rencana
 Tahap penetapan rencana
 Tahapan pengendalian pelaksana rencana
 Tahap evaluasi keberhasilan pelaksanaan rencana

Gambar 1. Pendekatan Perencanaan Pembangunan Daerah


2. Jenis Perencanaan Pembangunan
Jenis perencanaan pembangunan dapat dijabarkan sebagai berikut:
a. Berdasarkan sifatnya
Berdasarkan sifatnya, perencanaan pembangunan dibagi 2 yaitu
1) Perencanaan dengan komando (Central Planning)
2) Perencanaan dengan rangsangan (planning by insentives)
b. Berdasarkan alokasi sumber daya
Berdasarkan alokasi sumber daya, perencanaan pembangunan dibagi
menjadi 2, yaitu:
1) Perencanaan Keuangan
2) Perencanaan fisik

Gambar 2. Jenis Perencanaan Berdasarkan Sifat dan Sumber Daya


c. Berdasarkan tingkat keluwesan
Dibagi menjadi 2, yaitu
1) Perencanaan indikatif
2) Perencanaan imperatif
d. Berdasarkan cara pelaksanaannya
Dibagi menjadi 2 yaitu:
1) Perencanaan sentralistik (top-down planning)
2) Perencanaan desentralistik (bottom-up planning)

Gambar 3. Jenis Perencanaan Berdasarkan Tingkat Keluwesan dan Cara


Pelaksanaannya
e. Berdasarkan jangka waktu
Dibagi menjadi 3 yaitu
1) Perencanaan jangka pendek
2) Perencanaan jangka menengah
3) Perencanaan jangka Panjang

Gambar 4. Jenis Perencanaan Berdasarkan Jangka Waktu


3. Jenis Dokumen

Gambar 5. Jenis Dokumen Perencanaan Pembangunan


B. Visi misi Kab. Pemalang
1. Pengertian Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Strategi, Arah Kebijakan
 Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) adalah
dokumen perencanaan Daerah untuk periode 5 (lima) tahun terhitung sejak
dilantik sampai dengan berakhirnya masa jabatan Kepala Daerah
 RPJMD merupakan penjabaran dari visi, misi, dan program Kepala Daerah
yang memuat tujuan, sasaran, strategi, arah kebijakan, pembangunan
Daerah dan keuangan Daerah, serta program Perangkat Daerah dan lintas
Perangkat Daerah yang disertai dengan kerangka pendanaan bersifat
indikatif untuk jangka waktu 5 (lima) tahun yang disusun dengan
berpedoman pada RPJPD, RTRW dan RPJMN
 Visi adalah rumusan umum mengenai keadaan yang diinginkan pada akhir
periode perencanaan pembangunan Daerah
 Misi adalah rumusan umum mengenai upaya-upaya yang akan
dilaksanakan untuk mewujudkan visi.
 Tujuan adalah sesuatu kondisi yang akan dicapai atau dihasilkan dalam
jangka waktu 5 (lima) Tahunan.
 Sasaran adalah rumusan kondisi yang menggambarkan tercapainya tujuan,
berupa hasil pembangunan Daerah/Perangkat Daerah yang diperoleh dari
pencapaian hasil (outcome) program Perangkat Daerah
 Strategi adalah langkah berisikan program-program sebagai prioritas
pembangunan Daerah/ Perangkat Daerah untuk mencapai sasaran.
 Arah Kebijakan adalah rumusan kerangka pikir atau kerangka kerja untuk
menyelesaikan permasalahan pembangunan dan mengantisipasi isu
strategis Daerah/ Perangkat Daerah yang dilaksanakan secara bertahap
sebagai penjabaran strategi

Gambar 6. Keterkaitan Visi-Misi

Gambar 7. Program Perencanaan


2. Visi, Misi Kabupaten Pemalang Tahun 2021-2026
Visi Kabupaten Pemalang
 ADIL, erupakan keadaan/kondisi Kabupaten Pemalang dimana
pembangunan dilaksanakan secara insklusif dengan prinsip
keseimbangan antar wilayah, sektor, pendapatan, gender dan usia
sehingga semua masyarakat memiliki kesempatan yang sama dalam
meningkatkan taraf hidup, politik, ekonomi, sosial dan budaya.
 MAKMUR, Merupakan kondisi Kabupaten Pemalang yang
masyarakatnya tercukupi kebutuhan hidupnya
 AGAMIS, Merupakan kondisi Kabupaten Pemalang yang
masyarakatnya menerapkan nilai-nilai agama, etika, toleransi dan budi
pekerti dalam sikap dan perilaku hidup
 NGANGENI, Merupakan kondisi Kabupaten Pemalang yang adil,
makmur, aman, tenteram dan damai. Didukung dengan modal sosial
yang kuat dari masyarakatnya yang agamis, toleran, menerapkan nilai-
nilai etika, budi pekerti, sopan santun dan gotong royong dalam laku
hidup sehari-hari. Ditunjang dengan keseimbangan pembanguna desa
dan kota, serta wajah perkotaan yang memiliki kaaarakteristik sosial
budaya lokal yang bersih, indah dan hijau. Keterpaduan semua unsur tsb
menjadikan Pemalang sebagai daerah yang nyaman bagi warganya
maupun pengunjung. "Pemalang itu ngangeni".
Misi Kabupaten pemalang
 Mewujudkan rasa aman, ketenteraman dan ketertiban masyarakat
 Mewujudkan penyelenggaraan tata kelola pemerintahan yang baik dan
bersih
 Mewujudkan pembangunan mental dan karakter masyarakat yang
agamis, toleran dan gotong royong
 Mewujudkan keterpaduan pembangunan perdesaan dan perkotaan
 Mewujudkan kemandirian ekonomi yang berbasis pada potensi local
 Mewujudkan pembangunan infrastruktur yang kuat dan
berkesinambungan

Gambar1. Arah Kebijakan Tahunan


C. Tantangan, Peluang dan Kebijakan Pemerintah Kabupaten Pemalang
1 Tantangan
Beberapa tantangan yang ada di Pemerintah Kabupaten Pemalang

Gambar 8. Berbagai Tantangan di Kabupaten Pemalang


2 Peluang

Gambar 9. Berbagai Peluang di Kabupaten Pemalang


3 Kebijakan Pemerintah Kabupaten Pemalang
Misi 1 Mewujudkan rasa aman, ketenteraman dan ketertiban masyarakat Arah
Kebijakan :
1. Pencegahan dan penurunan terjadinya potensi konflik sosial
2. Pencegahan dan penurunan gangguan ketentraman dan ketertiban umum
3. Peningkatan pelayanan penanganan bencana difokuskan penanganan tepat
waktu, pembentukan kelurahan/desa tangguh bencana dan pelayanan sesuai
SPM
4. Peningkatan kualitas penanganan kebakaran sesuai SPM

Misi 2 Mewujudkan penyelenggaraan tata kelola pemerintahan yang baik dan


bersih
Arah Kebijakan :
1. Peningkatan kualitas pelaporan kinerja dalam dokumen SAKIP
2. Peningkatan kualitas perencanaan pembangunan daerah
3. Peningkatan kapasitas fiskal daerah
4. Peningkatan kualitas pengawasan
5. Peningkatan pengelolaan arsip
6. Peningkatan birokrasi yang kapabel dalam kepegawaian
7. Peningkatankualitassistempemerintahanberbasiselektronik
8. Peningkatanpelayananpublik

Misi 3 Mewujudkan pembangunan mental dan karakter masyarakat yang agamis,


toleran dan gotong royong
Arah Kebijakan :
1. Peningkatan kualitas pendidikan
2. Peningkatan pelayanan kesehatan difokuskan
3. Peningkatan pengendalian penduduk
4. Peningkatan kualitas gizi masyarakat
5. Peningkatan pembangunan pemuda dan olahraga
6. Pembangunan kesetaraan dan keadilan gender
7. Peningkatan pelestarian budaya
8. Peningkatanbudayaliterasi
9. Peningkatan solidaritas umat beragama
10. Penurunan pengangguran
11. Peningkatan pendapatan masyarakat difokuskan pada penguatan usaha mikro
dan penguatan koperasisebagaisalahsatuaksespermodalan
12. Penanganan pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial
Misi 4 Mewujudkan keterpaduan pembangunan perdesaan dan perkotaan
Arah Kebijakan :
1. Pembangunan desa difokuskan pada pengembangan potensi ekonomi
melalui kerjasama desa (Desa Sinergi), peningkatan publikasi dataserta
layanan masyarakat yang efektif dan efisien (Desa Digital) menuju desa
mandiri, peningkatanfasilitasi penataandesa, peningkatan pembinaan
administrasi pemerintahan desa dan mengoptimalkan peran serta Lembaga
Kemasyarakatan Desa(LKD) dan Lembaga Ekonomi Mayarakat (LEM).
2. Perwujudan kecamatan sebagai pusat pengembangan kawasan
difokuskan pada pengurangan ketimpangan antar kecamatan.

Misi 5 Mewujudkan kemandirian ekonomi yang berbasis pada potensi lokal


Arah Kebijakan :
1. Pengembangan sentra industri
2. Peningkatan produksi pertanian
3. Peningkatan produksi perikanan
4. Peningkatan perdagangan
5. Pengembangan pariwisata
6. Pembangunan investasi difokuskan pada kemudahan perijinan dan pemberian
insentif pada investor

Misi 6 Mewujudkan pembangunan infrastruktur yang kuat dan berkesinambungan


Arah Kebijakan :
1. Peningkatan layanan air minum dan pengelolaan sanitasi
2. Penanganan kawasan kumuh
3. Peningkatan kualitas jalan difokuskan pada jalan menuju akses
perekonomian, desawisata, pelayanan pendidikan dan kesehatan
4. Peningkatan kualitas pelayanan perhubungan
5. Peningkatan pengelolaan kualitas irigasi
6. Peningkatan pemanfaatan ruang sesuai dengan tata ruang
7. Peningkatan kualitas lingkungan hidup difokuskan pada pengendalian
pencemaran dan penanganan sampah

D. Indikator Pencapaian Pembangunan Kabupaten Pemalang


Realisasi Capaian Indikator Kinerja Utama Kab, Pemalang Tahun 2021-2026

Hormat saya,

BUDI RAHARJO, S.Pd.SD


NIPPPK 19860627 202221 1 019

Anda mungkin juga menyukai