TAHUN 2022
Oleh.
SITI NOR RASIDAH, A.Md.Kep
NIP. 19930728 202203 2 005
NDH : 10
Puji syukur kehadirat ALLAH SWT atas segala curahan rahmat dan
karuniaNya. Serta tak lupa Shalawat dan salam senantiasa kita haturkan
kepada baginda Nabi Besar Muhammad SAW, kerabat, sahabat dan
pengikut beliau sampai akhir zaman, sehingga penulis dapat
menyelesaikan Rancangan Aktualisasi Pelatihan Dasar Calon Pegawai
Negeri Sipil Golongan II Angkatan XII di Lingkungan Pemerintah Provinsi
Kalimantan Selatan.
Rancangan Aktualisasi ini terwujud atas bimbingan, pengarahan dan
bantuan dari berbagai pihak dan penulis ingin menyampaikan penghargaan
dan terima kasih kepada:
1. Bapak Mujiyat, S.Sn.,M.Pd. selaku Kepala Badan Pengembangan
Sumber Daya Manusia Daerah (BPSDMD) Provinsi Kalimantan
Selatan.
2. Bapak H. Zulkipli, S.Sos, M.AP selaku Kepala Badan Kepegawaian
Daerah Pendidikan dan Pelatihan Kabupaten Hulu Sungai Selatan.
3. Ibu dr. Hj. Siti Zainab selaku Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Hulu
Sungai Selatan.
4. Ibu dr. Herla Maulita Surdhawati selaku Kepala Puskesmas sekaligus
mentor yang telah memberikan bimbingan dan arahan, sehingga
rancangan aktualisasi dapat diselesaikan dengan baik.
5. Bapak Sumadi,ST,M.Pd selaku coach yang telah memberikan
bimbingan dan arahan dengan penuh kesabaran, sehingga rancangan
aktualisasi dapat diselesaikan dengan baik.
6. Bapak-bapak/Ibu-ibu Widyaiswara Badan Pengembangan Sumber
Daya Manusia Daerah Provinsi Kalimantan Selatan yang telah banyak
memberikan ilmu pengetahuan dan nilai-nilai dasar.
7. Orang tua penulis yang telah memberikan kasih sayang serta keajaiban
doa sehingga penulis bisa selalu diberikan kemudahan kelancaran oleh
Allah SWT.
8. Suami dan anak penulis yang selalu memberikan semangat dan
dukungan sehingga rancangan aktualisasi bisa terselesaikan.
iv
DAFTAR ISI
vi
DAFTAR TABEL
vii
DAFTAR GAMBAR
viii
BAB I
PENDAHULUAN
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pegawai Negeri Sipil (PNS) sebagai unsur utama sumber daya
manusia Aparatur Sipil Negara (ASN) memiliki peranan penting
dalam menentukan keberhasilan penyelenggaraan pemerintahan
dan pembangunan. Aparatur Sipil Negara (ASN) adalah profesi bagi
Pegawai Negeri Sipil dan Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian
Kerja yang bekerja pada instansi pemerintah, pengertian tersebut
sesuai dengan Undang-Undang No.5 Tahun 2014 tentang Aparatur
Sipil Negara. Didalam Undang-Undang tersebut, pegawai ASN
memiliki peranan penting dalam penyelenggaraan pemerintahan
yang berfungsi sebagai : (1) Pelaksana Kebijakan Publik; (2) Pelayan
Publik; (3) Perekat dan Pemersatu Bangsa. Untuk tugas ASN
menurut UU ASN adalah melaksanakan kebijakan publik yang dibuat
oleh Pejabat Negara, memberikan pelayanan publik yang
professional dan berkualitas, serta mempererat persatuan dan
kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
ASN harus memiliki pemahaman yang lengkap tentang nilai-nilai
dasar profesi ASN serta kedudukan dan peran ASN dalam Negara
Kesatuan Republik Indonesia yang akan menjadi modal bagi ASN
dalam merancang suatu rangkaian kegiatan aktualisasi yang akan
dilaksanakan di unit kerja masing-masing. Nilai-nilai dasar profesi
tersebut yaitu BerAKHLAK yang merupakan akronim dari
Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal,
Adaptif dan Kolaboratif. Sedangkan kedudukan dan peran ASN
dalam NKRI dapat dipelajari melalui SMART ASN dan Manajemen
ASN. Maka dilakukan kegiatan Latihan dasar yang merupakan
sebuah bentuk komitmen Pemerintah dalam meningkatkan
kompetensi ASN, dan membentuk ASN yang profesional,
berintegritas, serta mampu memberikan pelayanan bagi masyarakat
sebagai penyelenggara pelayanan.
1
2
1. Tujuan Umum
Tujuan umum dari laporan aktualisasi ini adalah mewujudkan
pribadi ASN yang mampu mengimplementasikan nilai – nilai
BerAKHLAK (berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten,
harmonis, loyal, adaptif dan kolaboratif) pada pelaksanaan tugas
di Puskesmas Simpur Kecamatan Simpur Kabupaten Hulu
Sungai Selatan.
2. Tujuan Khusus
Tujuan khusus rancangan aktualisasi ini adalah untuk
mengoptimalisasikan pelayanan kesehatan di posyandu lansia di
wilayah kerja Puskesmas Simpur.
C. Isu Aktualisasi
Rancangan aktualisasi ini disusun berdasarkan identifikasi dari
beberapa isu yang ditemukan di instansi tempat bekerja yaitu di UPT
Puskesmas Simpur Kabupaten Hulu Sungai Selatan.
Berdasarkan uraian tugas dan pengalaman saya bekerja maka
ada beberapa identifikasi isu sesuai dengan tugas pokok saya yaitu:
5
Belum optimalnya
pelayanan posyandu lansia 5 4 5 5 19 I
di wilayah kerja
Kurangnya Edukasi tentang
kepatuhan minum obat pada 4 3 5 4 16 III
pasien diabetes melitus
Kurangnya Edukasi tentang
etika batuk pada pasien 5 4 4 5 18 II
TB/ISPA di wilayah kerja
Belum Optimalnya
pemberian edukasi tentang
cuci tangan bagi 3 3 3 4 13 V
pengunjung sebelum dan
sesudah mendapat
pelayanan
Belum optimalnya
dokumentasi catatan 3 4 4 3 14 IV
keperawatan pada Rekam
medis pasien
Keterangan:
A : Aktual Bobot Penetapan Kriteria Kualitas Isu
P : Problematic APKL
K : Kekhalayakan 5 : Sangat kuat pengaruhnya
L : Layak 4 : Kuat pengaruhnya
3 : Sedang pengaruhnya
2 : Kurang pengaruhnya
1 : Sangat kurang pengaruhnya
6
Keterangan:
U : Urgency Rentang Nilai :
S : Seriousness 1 :Sangat tidak mendesak
G : Growth 2 :Tidak mendesak
3 :Cukup mendesak
4 :Mendesak
5 :Sangat Mendesak
Gambar 2.1
Puskesmas Simpur
Secara Geografi Puskesmas Simpur mempunyai luas wilayah 45,14
Km2 , dengan rincian luas wilayah sebagai berikut :
- Desa Simpur dengan luas wilayah 5,6 Km²
- Desa Tebing Tinggi dengan luas wilayah 5,6 Km²
- Desa Garunggang dengan luas wilayah 4,3 Km²
- Desa Amparaya dengan luas wilayah 10,6 Km²
9
10
Stuktur organisasi puskesmas menurut Permenkes Nomor 43 Tahun 2019 Tentang Puskesmas adalah sebagai
berikut: KEPALA PUSKESMAS / PEMIMPIN
BLUD
KA.SUB.BAG TATA USAHA /
PEJABAT KEUANGAN
KEUANGAN/
SIST. INFORM
BENDAHARA
PUSKESMAS
PENGELUARAN
PENANGGUNGJAWAB UKP,
PENANGGUNGJAWAB UKM / PENANGGUNGJAWAB
KEFARMASIAN, LABORATORIUM, UGD,
PEJABAT TEKNIS RAWAT INAP MUTU
UKM ESENSIAL & UKM
UKGM
PERKESMAS
PENGEMBANGAN
JIWA POLI UMUM
PROMKES & UKS
15
16
Layanan hari ini harus lebih baik dari hari kemarin, dan
layanan hari esok akan menjadi lebih baik dari hari ini.
Panduan perilaku/kode etik dari nilai Berorientasi
Pelayanan sebagai pedoman bagi para ASN dalam
pelaksanaan tugas sehari-hari, yaitu:
1) Memahami dan memenuhi kebutuhan masyarakat.
2) Ramah, cekatan, solutif dan dapat diandalkan.
3) Melakukan perbaikan tiada henti.
b. Akuntabel
Dalam banyak hal, kata akuntabilitas sering disamakan
dengan responsibilitas atau tanggung jawab, padahal
keduanya memiliki arti yang berbeda. Responsibilitas adalah
kewajiban untuk bertanggung jawab sedangkan Akuntabilitas
adalah bertanggungjawab atas kepercayaan yang diberikan.
Akuntablilitas pada Core values ASN BerAKHLAK yaitu:
1) Melaksanakan tugas dengan jujur, bertanggung jawab,
cermat, disiplin dan berintegritas tinggi;
2) Menggunakan kekayaan dan barang milik negara secara
bertanggung jawab, efektif, dan efisien;
3) Tidak menyalahgunakan kewenangan jabatan.
Akuntabilitas merujuk pada kewajiban setiap individu,
kelompok atau institusi untuk memenuhi tanggung jawab.
Nilai-nilai dasar akuntabilitas antara lain kepemimpinan,
transparansi, integritas, tanggungjawab, keadilan,
kepercayaan, keseimbangan, kejelasan, konsistensi.
c. Kompeten
Kompetensi adalah deskripsi pengetahuan, keterampilan
dan perilaku yang diperlukan dalam melaksanakan tugas
jabatan (Pasal 1 Permenpan RB Nomor 38 Tahun 2017), dan
kompetensi menjadi faktor penting untuk mewujudkan
pegawai profesional dan kompetitif. Dalam hal ini ASN
sebagai profesi memiliki kewajiban mengelola dan
17
e. Loyal
Salah satu sifat yang harus dimiliki oleh seorang ASN ideal
adalah sifat loyal atau setia kepada bangsa dan negara. Sifat
dan sikap loyal terhadap bangsa dan negara dapat
diwujudkan dengan sifat dan sikap loyal ASN kepada
pemerintahan yang sah sejauh pemerintahan tersebut bekerja
sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku,
18
No Kontribusi Penguatan
Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/ Hasil Keterkaitan kegiatan dengan terhadap Visi- Nilai-Nilai
Kegiatan nilai BerAKHLAK Misi Organisasi
Organisasi
1 Melaksanakan 1. Melaksanakan 1. Adanya kontrak 1. Sebelum berkonsultasi Berkonsultasi Melaksanakan
konsultasi kontrak waktu waktu dengan mentor saya dengan mentor konsultasi
kepada mentor bimbingan meminta waktu terlebih dan coach kepada mentor
dan coach 2. Terlaksananya dahulu. Disini saya mengenai coach terkait
terkait rencana 2. Melaksanakan konsultasi menghargai dan rancangan rencana
pelaksanaan konsultasi dengan menghormati mentor aktualisasi ini pelaksanaan
kegiatan coach melalui zoom 3. Rancangan sebagai pimpinan yang bertujuan agar kegiatan
aktualisasi saat bimbingan aktualisasi termasuk dalam nilai-nilai kegiatan aktualisasi ini
(tugas) rancangan diterima oleh ASN yakni berorientasi aktualisasi sesuai dengan
aktualisasi mentor dan coach pelayanan berjalan dengan penguatan
baik dan organisasi yaitu:
2. Saya mengikuti bimbingan mencapai
dengan tepat waktu tujuan yang
30
2 Melaksanakan 1. Melakukan 1. Terlaksananya 1. Sebelum membuat media Dalam kegiatan Membuat media
pembuatan konsultasi dengan konsultasi penyuluhan saya pembuatan penyuluhan
media mentor dan coach dengan mentor berkonsultasi terlebih media sesuai dengan
penyuluhan dan coach dahulu dengan mentor dan penyuluhan ini penguatan nilai
berupa x banner 2. Melakukan coach mengenai menunjukan organisasi yaitu :
untuk menarik konsultasi dengan 2. Terlaksananya pembuatan banner, saya adanya
minat lansia dan Pemegang Program konsultasi menyampaikan gagasan perencanaan Kedisiplinan
meningkatkan Lansia dengan saya dengan jujur dan menuju
pengetahuan Pemegang bertanggung jawab. kegiatan yang
lansia agar rutin Program Lansia (Akuntabel) baik dan
keposyandu 3. Mempersiapkan berdampak baik
(tugas) materi 3. Tersedianya 2. Sebelum menyiapkan pula pada
materi materi penyuluhan, saya pelayanan yang
4. Melaksanakan berkonsultasi terlebih diberikan, hal
pembuatan desain 4. Tersedianya dahulu dengan pemegang ini sesuai
banner desain banner program lansia, saya dengan misi
secara terbuka menerima Puskesmas
5. Melakukan 5. Tersedianya masukan dalam bekerja Simpur yaitu
pembuatan banner banner sama untuk mendapatkan
hasil terbaik hal ini juga “meningkatkan
6. Dokumentasi hasil 6. Dokumentasi bermanfaat untuk pelayanan
pembuatan banner hasil pembuatan membangun lingkungan yang
banner kerja yang kondusif terjangkau,
(Kolaboratif: ramah dan
bekerjasama) optimal”
(Harmonis: lingkungan
kerja yang kondusif)
3. Dalam mempersiapkan
materi saya mencari bahan
dan referensi dengan
cermat agar dapat
dipertanggung jawabkan
32
(Akuntabel: cermat,
bertanggung jawab).
3 Melaksanakan 1. Melakukan konsultasi 1. Terlaksananya 1. Sebelum membuat kartu Melalui kartu Membuat kartu
pembuatan dengan mentor Konsultasi menuju sehat lansia saya menuju sehat menuju sehat
kartu menuju dengan mentor berkonsultasi terlebih lansia yang sesuai dengan
33
sehat (KMS) 2. Melakukan Kerja dahulu dengan kepala dibuat ini maka penguatan nilai
untuk lansia sama dengan 2. Terbangunnya puskesmas selaku mentor, status organisasi yaitu:
(inisiatif) Pemegang Program kerja sama karena setiap kegiatan kesehatan
Lansia dengan yang saya lakukan akan lansia dapat Kedisiplinan
Pemegang membawa nama baik terpantau setiap
3. Membuat Kartu Program Lansia instansi (Loyal: menjaga bulannya. Hal
menuju sehat untuk nama baik instansi ) ini sesuai
lansia 2. Sebelum membuat kartu dengan misi
3. Tersedianya menuju sehat lansia, saya Puskesmas
Kartu Menuju berkonsultasi terlebih Simpur yaitu:
Sehat Lansia dahulu dengan pemegang
yang akan program lansia, saya " Mendorong
diberikan kepada secara terbuka menerima kemandirian
lansia masukan dalam bekerja masyarakat
sama untuk mendapatkan menuju hidup
hasil terbaik hal ini juga sehat”
bermanfaat untuk
membangun lingkungan
kerja yang kondusif
(Kolaboratif:
bekerjasama) (Harmonis:
lingkungan kerja yang
kondusif)
menerapkan 5 S (senyum,
sapa, salam, sopan,
santun) (Berorientasi
pelayanan: ramah)
5. Saat memberikan
penyuluhan saya
menggunakan bahasa yang
mudah dipahami,
menerapkan 5 S (senyum,
sapa, salam, sopan dan
santun).
(Kompeten : bahasa yang
mudah dipahami,
membantu orang lain
belajar) (Berorientasi
pelayanan: ramah
dengan menerapkan 5 S)
7. Dokumentasi dilakukan
agar pelaksanaan kegiatan
dapat
dipertanggungjawabkan
(Akuntabel:
bertanggungjawab)
3. Komitmen bersama
dilakukan agar semua
pihak terlibat dalam upaya
peningkatan pelayanan
39
4. Kunjungan lansia
kerumah-rumah sebagai
bentuk inovasi (Adaptif)
dilaksanakan bersama
kader, bidan desa dan
perawat desa
(Kolaboratif) dengan
tujuan untuk memenuhi
kebutuhan lansia dalam
pelayanan kesehatan bagi
lansia yang tidak datang
keposyandu (Berorientasi
pelayanan)
5. Dokumentasi dilakukan
agar pelaksanaan kegiatan
dapat
dipertanggungjawabkan
(Akuntabel:
bertanggungjawab)
9 Melaksanakan 1. Mengumpulkan data 1. Data dan hasil 1. Dalam mengumpulkan data Kegiatan Melaksanakan
pembuatan hasil kegiatan evaluasi dan hasil kegiatan saya penyusunan penyusunan
laporan aktualisasi melaksanakannya dengan evaluasi evaluasi laporan
kegiatan KULA 2. Membuat laporan tersedia jujur, bertanggung jawab laporan kegiatan
RAMAH kegiatan dan penuh integritas kegiatan ini memberikan
41
Tabel 3.3. Matriks harian rancangan/ realisasi kegiatan aktualisasi dan habituasi
DAFTAR PUSTAKA
Coach
Sumadi, ST,M.Pd
NIP. 19640123 198603 1 003
Lampiran 3. Foto Kegiatan Bimbingan dengan Mentor dan Coach