Anda di halaman 1dari 12

‫‪KHUTBAH‬‬

‫‪Khutbah Idul Adha: Hari Raya yang‬‬


‫‪Menekankan Kepedulian Sosial ‬‬
‫‪Kamis, 30 Juli 2020 | 10:35 WIB‬‬

‫‪Khutbah I‬‬
‫×َاللُه َأ ْك َبُر ‪9‬‬
‫اللُه َأ ْك َبُر َك ِبْيًرا َو اْل َحْمُد ِلّلِه َك ِثْيًرا َو ُسْبَحاَن اللِه ُبْكَرًة َو َأ ِصْيلًا ‪ ‬لَا ِإ ٰلَه ِإ لَّا اللُه َو اللُه َأ ْك َبُر َاللُه َأ ْك َبُر َو ِلّلِه اْل َحْمُد‪َ .‬اْل َحْمُد‬

‫ِلّلِه اَّلِذى َجَعَل ِعْيَد ْالَأ ْض حى ِعْبَرًة ِلْلُمْؤِمِنْيَن َو الَّص َلاُة َو الَّس َلاُم َعَلى َأ ْشَرِف ْالَأ ْنِبَياِء َو اْلُمْرَس ِلْيَن َسِّيِدَنا َو َمْوَلاَنا ُم َّمَح ٍد َو‬
‫أِلِه َو َأ ْص َحاِبِه َأ ْج َمِعْيَن‪َ .‬أ ْشَهُد َأ ْن َلا ِإ ٰلَه ِإ لَّا اللُه اْلَعِلُّي اْلَعِظْيُم َو َأ ْشَهُد َأ َّن َسِّيَدَنا ُم َّمَح ًدا َصاِدُق اْلَوْعِد ْالَأ ِمْيُن‪َ .‬أ ُّي َها اْلِإ ْخ وان‬
‫وُت ِإ لَّا َو َأ ْنُتْم ُمْس ِلُمْوَن َقاَل اللُه َتَعاَلى‪َ :‬أ ُعْوُذ ِباللِه ِمَن الَّش ْيَطاِن الَّر ِجْيِم ِإ َّن ا َأ ْعَطْيَناَك اْلَكْوَثَر‪.‬‬
‫ِإ َّت ُقو ا اللَه حَّق ُتَقاِتِه َوَلا َتُم َّن‬

‫َفَص ِّل ِلَرِّبَك َواْن َحْر‬

‫‪Allahu Akbar 3x walillahil hamd‬‬


×Saudara-saudara kaum Muslimin Muslimat yang berbahagia!

Dengan ungkapan rasa syukur kepada Allah SWT, hari ini kita dapat merayakan Idul Adha,
dinamakan pula Idul Qurban, ‘Idun Nahr, dan Idul Akbar. Hari raya yang menekankan
semangat sosial dan berkorban.

Di samping menyatakan rasa syukur, juga kita sampaikan permohonan kepada Allah SWT
semoga segala aktivitas ibadah ini meraih sasarannya, yaitu menjadi bertambah dekat
dengan Allah SWT, dekat dengan petunjuknya, dengan pertolongannya, dan dekat dengan
ridhanya, hasil dari ibadah kurban. Tercapainya suasana dzikrullah (mengingat Alah), hasil
dari ibadah shalat. Mendapatkan ampunan, rahmat, dan petunjuk Allah SWT, hasil
daripada kesabaran atas musibah yang telah menimpa. Seperti disebutkan dalam Al-Qur’an:

37:‫ (الحج‬..... ‫)َلْن َيَناَل ٱلَّل َه ُلُحْوُمَها َوَلا ِدَمآُؤَها َوَٰلِكن َيَناُلُه ٱلَّت ْقَو ِمنُكْم‬
‫ٰى‬

“Daging hewan kurban dan darahnya itu sekali-kali tidak akan sampai kepada Allah, tetapi
yang sampai kepada-Nya adalah ketakwaan kamu….” (al Hajj: 37)
 

14 :‫)ِإ َّن ِن َأ َنا الَّل ُه َلآ ِإ َٰلَه ِإ َّل آ َأ َنا َفاْعُبْد ِنى َوَأ ِقِم الَّص َلٰوَة ِلِذْكِرْى (طه‬
‫ۤى‬

“Sesungguhnya Aku ini adalah Allah, tidak ada Tuhan (yang hak) selain Aku, Maka
sembahlah Aku dan dirikanlah shalat untuk mengingat-Ku.” (Thaha: 14).
157 :‫)ُأ وَۤلِئَك َعَلْيِهْم َص َلَٰوٌت ِّمن َّر ِّبِهْم َوَرْح َمٌة َوُأ وَۤلِئَك ُهُم ٱْلُمْهَتُدوَن (البقرة‬

“Mereka Itulah yang mendapat keberkatan yang sempurna dan rahmat dari Tuhan mereka
dan mereka Itulah orang-orang yang mendapat petunjuk.”  (al-Baqarah: 157)

Allahu Akbar 3x walillahilhamd.

Jamaah Shalat Idul Adha yang dimuliakan Allah

Keimanan itu bukanlah semata-mata hanya ucapan yang keluar dari bibir belaka, tetapi
keimanan yang sebenar-benarnya adalah merupakan suatu keyakinan yang memenuhi
seluruh isi hati nurani, dan dari situ akan muncul bekas-bekas atau kesan-kesannya,
sebagaimana semerbaknya bau harum yang disemarakkan oleh setangkai bunga mawar.
×
)7(  ‫َوَٰلِك َّن ٱلَّل َه َحَّب َب ِإ َلْيُكُم ٱْلِإ يَٰمَن َوَزَّي َنُهۥ ِفى ُقُلو ِبُكْم َوَكَّر َه ِإ َلْيُكُم ٱْلُكْفَر َوٱْلُفُسوَق َوٱْلِعْص َياَن ُأ وٰۤلِئَك ُهُم ٱلَّٰرِشُدوَن‬
8-7 :‫(الحجرات‬  )8( ‫)َفْض ًلا ِمَن الَّل ِه َوِنْعَمًة َوالَّل ُه َعِليٌم َحِكيٌم‬

“Tetapi Allah menjadikan kamu 'cinta' kepada keimanan dan menjadikan keimanan itu
indah di dalam hatimu serta menjadikan kamu benci kepada kekafiran, kefasikan, dan
kedurhakaan. mereka Itulah orang-orang yang mengikuti jalan yang lurus. Sebagai karunia
dan nikmat dari Allah. dan Allah Maha mengetahui lagi Maha Bijaksana.” (al-Hujurat 7-8)

    
Salah satu bukti keimanan adalah bersedekah, sebagaimana sabda Nabi SAW:

‫)الَّص َدَقُة ُبْرَهاٌن (رواه مسلم‬

“dan sedekah itu adalah bukti (keimanan) yang nyata. (HR Muslim)

Ibadah sedekah memiliki banyak keutamaan terlebih jika sedekah itu dikeluarkan di waktu,
tempat dan keadaan yang utama seperti mengeluarkan sedekah di bulan Ramadhan, untuk
fakir miskin yang lemah tak berdaya tak dapat usaha, di 10 hari bulan Dzulhijjah, dan saat
urusan yang penting seperti untuk orang yang sakit dan pada waktu musim pandemic
seperti sekarang ini. Demikian dalam Tuhfatul Muhtaj Lisyarhil Minhaj (Juz.8, h. 755-
756). Maka dengan begitu keimanan seseorang kan semakin harum semerbak mewangi
dengan bekas-bekas dan kesan-kesan yang ditorehkannya. 

    
Imam Abu Bakr al-Razi, menjelaskan bahwa; “Iman dalam hati seorang mukmin adalah
seumpama sebatang pohon yang mempunyai tujuh dahan. Satu dahan mencapai hatinya,
sedang buahnya adalah kehendak yang benar; satu dahan mencapai lidahnya, sedangkan
buahnya adalah perkataan yang benar; satu dahan mencapai kedua belah kakinya, sedang
buahnya berjalan menuju shalat berjamaah; satu dahan mencapai kedua belah tangannya,
sedangkan buahnya adalah memberikan sedekah; satu dahan mencapai kedua belah
matanya, sedang buahnya adalah memandang kepada pelajaran-pelajaran; satu dahan
mencapai perutnya, sedang buahnya ialah memakan yang halal dan meninggalkan barang
yang meragukan; dan satu dahan lagi mencapai jiwanya, sedangkan buahnya ialah
meninggalkan dan mengendalikan keinginan-keinginan nafsu syahwatnya.” 

Allahu Akbar 3x walillahilhamd.

Jamaah Shalat Id yang berbahagia!


×Semua ibadah yang disyariatkan Allah bertujuan untuk menanamkan keutamaan, kebaikan,
akhlak mulia, dan mengikis sifat kezaliman dan kerusakan. Shalat mencegah perbuatan keji
dan mungkar. (QS. Al-Ankabut: 45). Puasa menanamkan ketakwaan dalam diri Muslim.
(QS. Al-Baqarah: 183). Zakat untuk membersihkan hati dari sifat kikir (QS at-Taubah:
103). Kurban, sebagaimana dalam al-Qur’an surat al-Kautsar:

2(  ‫) َفَص ِّل ِلَرِّبَك َواْن َحْر‬1( ‫)ِإ َّن ا َأ ْعَطْيَناَك اْلَكْوَثَر‬

“Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu (Muhammad) nikmat yang banyak.


Maka dirikanlah shalat karena Tuhanmu; dan berkurbanlah (sebagai ibadah yang
mendekatkan diri kepada Allah).” (al-Kautsar 2-3)

Dan juga sebagaimana hadits yang diriwayatkan Imam Ahmad:

‫َمْن َخَرَج ِمْن َبْيِتِه ِإ َلى ِشَراِء ْالُأ ْض ِحّيِة َكاَن َلُه ِبُكِّل ُخْط َوٍة َعْشُر َحَسَناٍت َو ُمِحَي َعْنُه َعْشُر َس ِّيَئاٍت َو ُرِفَع َلُه َعْشُر‬
‫َدَرَجاٍت َو ِإ َذا َتَكَّل َم ِفي ِشَراِئَها َكاَن َكَلاُمُه َتْس ِبْيًحا َو ِإ َذا َنَقَد َثَمَنَها َكاَن َلُه ِبُكِّل ِدْرَهٍم َسْبُعِماَئٍة َحَسَنة َو ِإ َذا َطَرَحها‬
‫َعَلى ْالَأ ْرِض ُيِريُد َذْب َحَها اْس َتغَفَر َلُه ُكُّل َخْلٍق ِمْن َمْوِضِعَها ِإ َلى ْالَأ ْرِض الَّس اِبَعِة َو ِإ ذَا َأ هَرَق َدَّم َها َخَلَق اللُه ِبُكِّل قْط َرٍة‬
‫ رواه أحمد‬.‫ِمن َدِّمَها َعْشَرًة ِمَن اْلَمَلاِئَكِة َيْس َتْغِفُرْوَن َلُه إلَى َيْوِم اْلِقَياَمِة‬.  

“Barangsiapa keluar dari rumahnya pergi untuk membeli hewan korban maka akan
dihitung bagi orang tersebut setiap dari langkah kakinya sepuluh kebaikan, dan di
hilangkan atasnya sepuluh kejelekan, dan diangkat (diberi) atasnya sepuluh derajat. Dan
ketika terjadi transaksi pembelian maka setiap ucapannya dihitung sebagai tasbih, dan
ketika akad pembelian berlangsung maka setiap dirham (satu rupiah) disamakan dengan
tuju puluh kebaikan, dan ketika hewan tersebut diletakkan (dibaringkan) di atas bumi
untuk dipotong maka setiap makhluk yang ada di bumi sampai lapis ketujuh akan
memohonkan ampun atas orang tersebut, dan ketika darah dari hewan tersebut telah
dialirkan maka Allah SWT  menjadikan setiap tetes dari darah tersebut sepuluh malaikat
yang selalu memohonkan ampun sampai hari kiamat.” (HR Ahmad).
 
Adapun haji diwajibkan untuk memperbanyak dzikir, menyaksikan manfaat duniawi dan
ukhrawi (QS al-Hajj: 27-28), mengokohkan ketakwaan, menjauhi rafats, fusuk, dan jidal.
(QS al-Baqarah: 197).

‫َفَمْن َفَرَض ِفيِهَّن اْلَحَّج َفَلا َرَفَث َوَلا ُفُسوَق َوَلا ِجَداَل ِفي اْلَحِّج َوَما َتْفَعُلوا ِمْن َخْيٍر َيْعَلْمُه الَّل ُه َوَتَزَّو ُدوا ِإَف َّن َخْيَر الَّز اِد‬
197 :‫ (البقرة‬. ‫)الَّت ْقَو َواَّت ُقوِن َيا ُأ وِلي اْلَأ ْلَباِب‬
‫ٰى‬
דBarangsiapa yang menetapkan niatnya dalam bulan itu akan mengerjakan haji, maka tidak
boleh rafats (perkataan kotor), berbuat fasik dan berbantah-bantahan di dalam masa
mengerjakan haji. dan apa yang kamu kerjakan berupa kebaikan, niscaya Allah
mengetahuinya. Berbekallah, dan Sesungguhnya Sebaik-baik bekal adalah takwa dan
bertakwalah kepada-Ku Hai orang-orang yang berakal.” (QS al-Baqarah: 197).

Dasar-dasar hikmah Allah menetapkan pokok-pokok fardhu dan dosa-dosa besar, telah
ditandaskan oleh atsar yang di bawah ini:

"‫ َوالِّص َياَم اْبِتلَاًء ِإِل ْخلَاِص‬،‫ َوالَّزَكاَة َتْسِبيبًا ِللِّرْزِق‬،‫ َوالَّص لَاَة َتْنِزيهًا َعِن اْلِك َبِر‬،‫َفَرَض اللُه اْلِإ يَماَن َتْطِهيرًا ِمَن الِّشْرِك‬
‫ َوالَّن ْه َي َعِن اْلُمْنَكِر َرْدعًا‬، ‫ َواْلَأ ْمَر ِباْلَمْعُروِف َمْص َلَحًة ِلْلَعَواِّم‬، ‫َواْل ِجَهاَد ِعّز ًا ِلْلِإ ْس لَاِم‬  ‫ َواْلَحَّج َتْقِر َبًة ِللِّديِن‬،‫اْل َخْلِق‬
‫ َوَتْرَك ُشْرِب اْل َخْمِر‬، ‫ ِإَو َقاَمَة اْل ُحُدوِد ِإ ْعَظامًا ِلْلَمَحاِرِم‬،‫ َواْلِقَصاَص َحْقنًا ِللِّدَماِء‬،‫ِلْلَعَدِد‬  ‫ َوِص َلَة الَّر ِحِم َمْنماًة‬،‫ِللُّس َفَهاِء‬
‫ َوالَّش َهاَدَة‬، ‫ َوَتْرَك الِّلَواِط َتْكِثيرًا ِللَّن ْس ِل‬، ‫ َوَتْرَك الِّزَنى َتْحِص ينًا ِللَّن َسِب‬،‫ َوُمَجاَنَبَة الَّس ِرَقِة ِإ يجابًا ِلْلِعَّف ِة‬، ‫َتْحِص ينًا ِلْلَعْق ِل‬
،‫ َواْلَإَماَنَة ِنَظامًا ِلْلُأَّم ِة‬، ‫ َوالَّس لَاَم َأ َمانًا ِمَن اْلَمَخاِوِف‬،‫َوَتْرَك اْلَكِذِب َتْشِريفًا ِللِّص ْدِق‬  ‫َعَلى اْلُمَجاَحَداِت‬  ‫اْس ِتظَهارًا‬
‫َوالَّط اَعَة َتْعِظيمًا ِلْلِإ َماَمِة‬."

“Allah memfardhukan iman untuk membersihkan hati dari syirik, memfardhukan


sembahyang untuk mensucikan diri dari takabbur, memfardhukan zakat untuk menjadi
sebab hasil rezeki bagi manusia, memfardhukan puasa untuk menguji keikhlasan manusia,
memfardhukan haji untuk mendekatkan umat Islam antara satu dengan lainnya,
memfardhukan jihad untuk kebesaran Islam, memfardhukan amar ma’ruf untuk
kemaslahatan orang awam, memfardhukan nahyu ‘anil munkar untuk menghardik orang-
orang yang kurang akal, memfardhukan silaturrahmi untuk menambah bilangan,
memfardhukan qishas untuk pemeliharaan darah, menegakkan hukum-hukum pidana
untuk membuktikan besar keburukan barang-barang yang diharamkan itu, memfardhukan
kita untuk menjauhkan diri dari minuman yang memabukkan untuk memelihara akal,
memfardhukan kita menjauhkan diri dari pencurian untuk mewujudkan pemeliharaan diri,
memfardhukan kita menjauhi zina untuk memelihara keturunan, meninggalkan liwath
untuk membanyakkan keturunan, memfardhukan pensaksian untuk memperlihatkan mana
yang benar, dan memfardhukan kita menjauhi dusta untuk memuliakan kebenaran, dan
memfardhukan perdamaian untuk memelihara manusia dari ketakutan dan memfardhukan
kita memelihara amanah untuk menjaga keseragaman hidup dan memfardhukan taat untuk
memberi nilai yang tinggi kepada pemimpin negara.”

Demikianlah hikmah ibadah, agar kita tetap beriman dan bertaqwa. Tanpa iman
pertahanan diri kita mudah rubuh dan manusia hidup mengambang tanpa arah. Tanpa
‫‪taqwa, manusia mudah melanggar aturan dan jiwanya mudah dipermainkan setan.‬‬
‫×‬
‫َجَعَلَنا اللُه َو ِإ َّي اُكْم ِمَن اْلَعاِئِدْيَن اْلآِمِنْيَن َو َأ ْدَخَلَنا َو ِإ َّي اُكْم ِفى ُزْمَرِة اْلُمَوِّحِدْيَن َأ ُعْوُذ ِباللِه ِمَن الَّش ْيَطاِن الَّر ِجْيِم‪    ‬‬
‫)َّم ْن َعِمَل َٰصِلًحا َفِلَنْفِسِه َوَمْن َأ َسآَء َفَعَلْيَها َوَما َرُّب َك ِبَظَّٰلٍم ِّلْلَعِبيِد (فصلت‪46 :‬‬
‫‪َ.‬اللُه َأ ْك َبُر ‪َ ×3‬لآ ِإ لَه ِإ َّل ا اللُه َو اللُه َأ ْك َبُر َاللُه َأ ْك َبُر َوِلّلِه اْل َحْمُد َوُقْل َرِّب اْغِفْر َو اْرَحْم َو َأ ْنَت َخْيُر الَّر اِحِمْيَن‪ ‬‬
‫‪Khutbah Kedua:‬‬

‫‪.‬اللُه َاْك َبْر (‪َ )×٧‬لا ِاَلَه َّلِا ا اللُه َواللُه َاْك َبْر‪ ،‬اللُه َاْك َبْر َوللِه َاْل َحْمُد‬
‫َاْل َحْمُد للِه اَّلِذْى َوْحَدْه َصَدَق َوْعَدْه َو َنَصَر َعْبَدُه َوَاَعَّز ُجْنَدْه َوَهَزَم اْلَاْحَزاَب َوْحَدْه َوَلا َحْوَل َوَلا ُقَوَة َّلِا ا ِباللِه‪.‬‬
‫َأ ْشَهُد َأ ْن َلا ِإ ٰلَه ِإ َّل ا اللُه َوْحَدُه َلا َشِرْيَك َلُه َوَأ ْشَهُد َاَّن َسِّيَدَنا ُم َّمَح ًدا َعْبُدُه َوَرُسْوُلُه‪ .‬الّٰلُهَم َفَص ِّل َوَسِلْم َعٰلى َسِّيِدَنا ُم َّمَح ٍد‬
‫َصاِحِب َك ْنِز الَّر ْح َمِة َوَعٰلى ٰاِله َوَص ْحِبِه َوَمْن َواَلاُه‪َ .‬أ َما َبْعُد‪َ ،‬فَيا ُّيَا َها الَّن اُس َّتِا ُقوا اللَه ِفْيَما َأ َمَر َواْنَتُهْوا َعَّم ا َنَه ى َواْعَلُمْوا‬
‫َأ َّن اللَه َأ َمَرُكْم ِبَأ ْمٍر َبَدَأ ِفْيِه ِبَنْفِسِه َوَثَنى ِبَملآِئَكِتِه ِبُقْدِسِه َوَقاَل َتَعاَلى ِإ َّن اللَه َوَملآِئَكَتُه ُيَص ُّل ْوَن َعَلى الَّن ِبى يآ ُّيَا َها اَّلِذْيَن‬
‫آَمُنْوا َص ُّل ْوا َعَلْيِه َوَس ِّلُمْوا َتْس ِلْيًما‪َ .‬الّلُهَّم َص ِّل َعَلى َسِّيِدَنا ُم َّمَح ٍد َص َّلى اللُه َعَلْيِه َوَس َّل َم َوَعَلى آِل َسِّيِدَنا ُم َّمَح ٍد َوَعَلى َاْنِبيآِئَك‬
‫َوُرُس ِلَك َوَملآِئَكِة اْلُمَقَّر ِبْيَن َواْرَض الَّل ُهَّم َعِن اْل ُخَلَفاِء الَّر اِشِدْيَن َأ ِبى َبْكٍر َوُعَمر َوُعْثَمان َوَعِلٍي َوَعْن َبِقَّي ِة الَّص َحاَبِة‬
‫‪َ.‬والَّت اِبِعْيَن َوَتاِبِعى الَّت اِبِعْيَن َلُهْم ِبِاْح َساٍن ِإ َلى َيْوِم الِّدْيِن َواْرَض َعَّن ا َمَعُهْم ِبَرْح َمِتَك َيا َأ ْرَحَم الَّر اِحْيِمْيَن‬

‫اللُهَّم اْغِفْر ِلْلُمْؤِمِنْيَن َواْلُمْؤِمَناِت َواْلُمْس ِلِمْيَن َواْلُمْس ِلَماِت َالَاْح يآِء ِمْنُهْم َواْلَاْمَواِت َالّلُهَّم َأ ِعِّز اْلِإ ْس َلاَم َواْلُمْس ِلِمْيَن َوَأ ِذَّل‬
‫َّي‬
‫الِّشْرَك َواْلُمْشِرِكْيَن َواْنُصْر ِعَباَدَك اْلُمَوِّح ِد َة َواْنُصْر َمْن َنَصَر الِّدْيَن َواْخُذْل َمْن َخَذَل اْلُمْس ِلِمْيَن َو َدِّمْر َأ ْعَداَئَك َأ ْعَداَء‬
‫الِّدْيِن َوَأ ْعِل َكِلَماِتَك ِإ َلى َيْوِم الِّدْيِن‪َ .‬الّلُهَّم اْدَفْع َعَّن ا اْلَبَلاَء َواْلَوَباَء َوالَّز َلاِزَل َواْلِمَحَن َوُسْوَء اْلِفَتِن َواْلِمَحِن ‪َ ،‬ما َظَهَر ِمْنَها‬
‫َوَما َبَطَن‪َ ،‬عْن َبَلِدَنا ِاْنُدِنْيِس َّي ا خآَّص ًة َوَساِئِر اْلُبْلَداِن اْلُمْس ِلِمْيَن عآَّم ًة َيا َرَّب اْلَعاَلِمْيَن‪َ .‬رَّب َنا آِتنَا ِفى الُّد ْنَيا َحَسَنًة َوِفى‬
‫‪.‬اْلآِخَرِة َحَسَنًة َوِقَنا َعَذاَب الَّن اِر‪َ .‬رَّب َنا َظ َلْمَنا َاْنُفَسَنا ِإَو ْن َلْم َتْغِفْر َلَنا َوَتْرَحْمَنا َل َّن‬
‫َنُكْوَن ِمَن اْل اَخِسِر ْيَن‬
‫ِعَباَداللِه ! ِإ َّن اللَه َيْأ ُمُرَنا ِباْلَعْدِل َواْلِإ ْح َساِن ِإَو ْيتآِء ِذى اْلُقْرَبى َوَيْنٰه ى َعِن اْلَفْخ شآِء َواْلُمْنَكِر َواْلَبْغِي َيِعُظكُـْم َلَعَّل ُكْم‬
‫‪َ.‬تَذَّك ُرْوَن َواْذُكُروا اللَه اْلَعِظْيَم َيْذُكْرُكْم َواْش ُكُرْوُه َعَلى ِنَعِمِه َيِزْدُكْم َوَلِذْكُر اللِه َأ ْك َبْر‬
‫‪َ.‬والَّس َلاُم َعَلْيُكْم َوَرْح َمُة اللِه َوَبَرَكاُتُه‬

‫‪Dikutip dari Naskah Khutbah Almaghfurlah Wakil Rais PCNU  Kabupaten Sukabumi‬‬


‫‪KH Imam Syamsudin ghafarallahu dzunubah wa satara ‘uyubah wa askanahu faradisal‬‬

‪Jinan, oleh Hikmatul Luthfi bin Imam Syamsudin ‬‬
‫‪ ‬‬
Download segera! NU Online Super App, aplikasi
keislaman terlengkap. Aplikasi yang memberikan layanan
×informasi serta pendukung
aktivitas ibadah sehari-hari masyarakat Muslim di Indonesia.

TAGS:

TERKAIT

LAZISNU Jombang Sebar Kurban Sampai ke Meski Pandemi, Penerimaan Hewan Kurban oleh
Daerah Pedesaan NU Care-LAZISNU Meningkat
Daerah Nasional

Batasan Orang Disebut Mampu Berkurban Khutbah Idul Adha: Menengok Lagi Perjalanan
Syariah Simbolik Nabi Ibrahim
Khutbah

Syekh Abdullah Al-Manea Ditunjuk untuk TNI AD Kurban 2 Ekor Sapi Limosin melalui NU
Menyampaikan
KHUTBAH Khutbah Arafah
LAINNYA Care-LAZISNU
Internasional Nasional
Khutbah Idul Adha: Belajar Ketegaran Jiwa dari
Nabi Ismail
Khutbah

Khutbah Idul Adha Bahasa Sunda: Ngawangun


Kapasrahan ka Allah Ngalangkungan Ibadah
Kurban 
Khutbah
×
Khutbah Idul Adha: Belajar Sabar dari Siti Hajar
Khutbah

Khutbah Idul Adha 2023: Makna Kurban dan


Kemanusiaan
Khutbah

Khutbah Jumat: Menghidupkan 10 Hari Pertama


Dzulhijjah dengan Ibadah
Khutbah

Khutbah Jumat Bahasa Minang: Awal Mulo


Kurban, Sajarah Sarato Hikmahnyo 
Khutbah

Khutbah Jumat Bahasa Sunda: Cara


Ngabedakeun Hate Nu Sehat, Gering, jeung Paeh 
Khutbah

Khutbah Jumat Bahasa Madura: Ngaolle


Genjeran se Rajeh kalaben Akurban 
Khutbah

Khutbah Jumat: Meraih Pahala yang Setara


dengan Haji bagi yang Tidak Mampu
Khutbah

Khutbah Jumat Bahasa Mandailing: Kautamaan


Dohot Parenta Kurban di Al-Qur’an Dohot Hadits
Khutbah
×
Khutbah Jumat: Amalan Ibadah Penuh Berkah di
Bulan Dzulhijjah 
Khutbah

Khutbah Jumat: Kurban Bentuk Kepasrahan Total


pada Allah
Khutbah

Khutbah Wukuf: Hikmah Ibadah Haji untuk


Pribadi yang Dicintai Ilahi
Khutbah

Khutbah Jumat Bahasa Minang: Istiqamah dalam


Baibadah 
Khutbah

Khutbah Jumat Bahasa Madura: Dzulhijjeh Bulen


Kapekusen sareng Kasaean 
Khutbah

Khutbah Jumat Bahasa Sunda: Metik Pelajaran


tina Kisah Qorun anu Koret jeung Sombong 
Khutbah

Khutbah Jumat: Mari Berkurban, Raih Pahala dan


Keutamaannya
Khutbah

Khutbah Jumat Bahasa Mandailing: Opat Amal


Pahalo Na Songon Malaksanahon Haji tu Moka
Khutbah
×
Khutbah Idul Adha: Nilai-nilai Kepasrahan Diri
dalam Shalat Id, Kurban, dan Haji
Khutbah

Khutbah Jumat: Menjaga Diri dan Keluarga dari


Api Neraka
Khutbah

TERPOPULER KHUTBAH

1 Khutbah Idul Adha 2023: Makna Kurban dan Kemanusiaan

2 Khutbah Jumat: Amalan Ibadah Penuh Berkah di Bulan Dzulhijjah 

3 Khutbah Jumat: Menghidupkan 10 Hari Pertama Dzulhijjah dengan Ibadah

4 Khutbah Jumat: Meraih Pahala yang Setara dengan Haji bagi yang Tidak Mampu

5 Khutbah Jumat: Kurban Bentuk Kepasrahan Total pada Allah

6 Khutbah Idul Adha: Belajar Sabar dari Siti Hajar

7 Khutbah Idul Adha: Belajar Ketegaran Jiwa dari Nabi Ismail

8 Khutbah Idul Adha Bahasa Sunda: Ngawangun Kapasrahan ka Allah Ngalangkungan Ibadah Kurban 

9 Khutbah Jumat Bahasa Sunda: Cara Ngabedakeun Hate Nu Sehat, Gering, jeung Paeh 

REKOMENDASI

Jamaah Haji Haid, Apakah Boleh Wukuf?


Syariah

Doa Nabi Ibrahim saat Peletakan Batu Pertama Ka'bah


Doa

Peran Sayyidah Khadijah saat Nabi Muhammad Diboikot


Sirah Nabawiyah

Tiga Ciri Haji Mabrur Menurut Rasulullah


Syariah

Ketika Hadratussyekh KH Hasyim Asy’ari Berfatwa Haji Tidak Wajib


Fragmen

Tanda Haji Mabrur dalam Sejumlah Hadits


Syariah
Ketika Hadratussyekh KH Hasyim Asy’ari Menolak Tawaran Jadi Presiden Indonesia
×Fragmen

Hukum Haji dengan Uang Hasil Kredit yang Pelunasannya Diangsur


Bahtsul Masail

Khutbah Jumat: Dua Pelajaran dari Orang yang Gagal Naik Haji
Khutbah

TOPIK 

Berita Terkini Haji 2023


Khut
Kumpulan Kumpulan Bulan
Penjelasan Khutbah Idul Khutbah Jumat atau
seputar Haji Adha Terfavorit tentang Haji Rama

OPINI 

Fathoni Ahmad | Kamis, 22 Jun 2023

Lorong Waktu Tragedi Kelam Pandemi Covid-19

Ahmad Rifaldi | Sabtu, 3 Jun 2023


Kritik Sayyid Usman soal Nasab dan Pandangannya tentang Ahlul Bait

Muhammad Syakir NF | Jumat, 2 Jun 2023


K t di P t d l Fil H ti S hit
Kesetaraan di Pesantren dalam Film Hati Suhita

BERITA LAINNYA

Ajang ISRA 2023 Beri 40 Penghargaan untuk Pertamina


Nasional | Senin, 26 Jun 2023

Kunjungi Uninus, Kementerian ATR/BPN Sosialisasikan Pertanahan di Era Milenial dan Digital
Daerah | Jumat, 23 Jun 2023

Komersialisasi Hasil Riset, Pertamina Ciptakan Nilai USD 14,5 Juta


Nasional | Jumat, 23 Jun 2023

Pertamina Luncurkan 9 Produk Inovasi yang Telah Dipatenkan


Nasional | Jumat, 23 Jun 2023

3 Tahun Transformasi, Pertamina Tegakkan Budaya AKHLAK


Nasional | Rabu, 21 Jun 2023

Keseruan Pertamina Energizing Your Action, Wujudkan Generasi Muda Peduli Lingkungan ​
Nasional | Selasa, 20 Jun 2023

Pameran Internasional di Kebumen Wadahi UMKM Binaan Pertamina Perluas Pasar


Nasional | Senin, 19 Jun 2023

Upaya Nyata Pertamina Lestarikan Lingkungan, Sejahterakan Masyarakat


Nasional | Ahad, 18 Jun 2023

Pertamina Energizing Your Action Ajak Generasi Muda Aktif dalam Aksi Keberlanjutan
Nasional | Sabtu, 17 Jun 2023

Anda mungkin juga menyukai