Anda di halaman 1dari 90

PEMERINTAH KABUPATEN BANYUASIN

DINAS PEKERJAAN UMUM DAN TATA RUANG


Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten Banyuasin No.17 Sekojo
Pangkalan Balai Telepon (0711) 7690028

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA)


TAHUN 2018 - 2023

DINAS PEKERJAAN UMUM


DAN TATA RUANG
KABUPATEN BANYUASIN
Kata Pengantar
Puji dan syukur kepada Allah SWT karena berkat Rahmat dan Karunia-
Nya, maka Dokumen Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pekerjaan Umum dan
Tata Ruang Kabupaten Banyuasin Tahun 2018-2023 ini dapat tersusun sesuai
dengan amanat Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2004
Penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Perangkat Daerah telah
Memperhatikan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)
Kabupaten Banyuasin Tahun 2018-2023, dan mengacu Peraturan Menteri Dalam
Negeri Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 tentang tata cara perencanaan,
pengendalian dan evaluasi Pembangunan daerah, tata cara evaluasi rancangan
peraturan Daerah tentang rencana pembangunan jangka panjang daerah Dan
rencana pembangunan jangka menengah daerah, serta Tata cara perubahan
rencana pembangunan jangka panjang Daerah, rencana pembangunan jangka
menengah daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah, hal ini dalam rangka
mencapai keterpaduan dan sinkronisasi perencanaan, pelaksanaan dan
pengendalian kegiatan yang telah diprogramkan dilakukan melalui regulasi, forum
koordinasi dan musyawarah rencana pembangunan.
Akhirnya, dengan telah tersusunnya Dokumen Rencana Strategis Dinas
Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Banyuasin Tahun 2018-2023 ini,
besar harapan kami bahwa dokumen ini dapat dilaksanakan secara konsisten,
terintegrasi, terpadu dan transparan melalui koordinasi perencanaan,
pelaksanaan, pemantauan dan evaluasi kegiatan pembangunan guna mencapai
visi dan misi yang telah ditetapkan.

i
Daftar Isi

Halaman
Kata Pengantar ……………………………………………………………….............. i
Daftar Isi ……………………………………………………………………………….. ii
Daftar Tabel . ………………………………………………………………................. iv
Daftar Bagan ………………………………………………………………………….. v

BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang …………………………………………………….. 1
1.2. Landasan Hukum ………………………………………………...... 5
1.3. Maksud dan Tujuan ………………………………………….......... 9
1.4. Sistematika Penulisan …………………………………………….. 10

BAB II GAMBARAN PELAYANAN SKPD


2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi SKPD ………................ 16
2.1.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Dinas Pekerjaan
Umum dan Tata Ruang ……………..………………….... 17
2.2. Sumber Daya Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang ……… 41
2.2.1 Sumber Daya Manusia ................................................... 41
2.3. Kinerja Pelayanan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang ... 42
2.3.1. Kondisi Umum Pelayanan ............................................... 43
2.3.2. Jenis Pelayanan ............................................................. 47
2.4. Tantangan dan Peluang Pelayanan Dinas Pekerjaan Umum
dan Tata Ruang …...................................................................... 48

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI

3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi


Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang …............................... 51
3.2. Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil
Kepala Daerah Terpilih ……………………………………………. 54
3.3. Telaahan Renstra Kementerian Pekerjaan Umum dan
ii
Perumahan Rakyat dan Renstra Provinsi SUMSEL .................. 60
3.4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah ................................... 67
3.5. Telaahan Kajian Lingkungan Hidup Strategis ............................ 70
3.6. Penentuan Isu-Isu Strategis ……………………………………... 75

BAB IV TUJUAN DAN SASARAN, KEBIJAKAN DAN STRATEGI


DINAS PU DAN TATA RUANG KABUPATEN BANYUASIN
4.1. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Dinas Pekerjaan Umum
dan Tata Ruang ………………….........………………………….. 78
4.1.1. Tujuan .............................................................................. 78
4.1.2. Sasaran ............................................................................ 78
4.2. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah ……………….............. 80

BAB V STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN


5.1. Strategi..............................................................………………... 82
5.2. Arah Kebijakan..................................................………………... 83

BAB VI RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN


6.1 Rencana Program ………………………………………….….86
6.2 Kegiatan serta Pendanaan
BAB VII KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG

7.1 Pengukuran Indikator Kinerja.............................................. 100

7.2 Indikator Kinerja Kunci (IKK)…............................................. 101


BAB VIII PENUTUP ……………………………………………………….…..…... 104

LAMPIRAN

iii
Daftar Tabel

Tabel 2.1. Jumlah Pegawai Berdasarkan Golongan Ruang Kepangkatan …. 41


Tabel 2.2 Jumlah Pegawai Berdasarkan Jenjang Pendidikan ………………. 41
Tabel 2.3 Jumlah Pegawai Berdasarkan Jenis Kelamin …............................. 42
Tabel 2.4 Review Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Pekerjaan Umum
dan Tata Ruang Kabupaten Banyuasin .......................................... 44
Tabel 2.5 Anggaran dan Realisasi Pendanaan PU dan Tata Ruang
Kabupaten Banyuasin Periode 2014-2016 ..................................... 46
Tabel 3.1 Hubungan Visi, Misi Tujuan dan Sasaran Pada Misi
Kabupaten Banyuasin ..................................................................... 57
Tabel 3.2 Hasil telaah Struktur Ruang Wilayah Kabupaten Banyuasin............ 67
Tabel 3.3 Identifikasi Program dan Kegiatan Prioritas Renstra Dinas
Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Banyuasin 2018
2023 .................................................................................................72
Tabel 3.4 Bobot Kriteria Penentuan Isu-isu Strategis .......................................76
Tabel 4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan OPD ………. ..80
Tabel 7.1 Penetapan Indikator Kinerja Kunci Perangkat Daerah Dinas
Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Banyuasin Tahun
2018-2023.......................................................................................102
Tabel 7.1 Indikator Kinerja yang Mengacu Sasaran RPJMD..........................103

iv
Daftar Bagan

Bagan Struktur Organisasi dan Tata Kerja Dinas Pekerjaan Umum dan Tata
Ruang Kabupaten Banyuasin …………................................................................ 40

v
BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Untuk mewujudkan pemerintahan yang baik (Good
Governance) baik dari tahap perencanaan, pelaksanaan serta
evaluasi. Dalam rangka tahap perencanaan sesuai dengan
amanat Undang – Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistim
Perencanaan Pembangunan Nasional Bab III Pasal 7 dan Bab V
Pasal 15 bahwa Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah wajib
menyiapkan Rencana Strategis OPD (Organisasi Perangkat
Daerah) sesuai dengan Tugas Pokok dan Fungsinya dengan
berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah (RPJMD).
Dalam upaya penyelenggaraan pemerintahan yang bersih
dan akuntabel sebagaimana diamanatkan dalam Ketetapan
MPR No. XI/MPR/1998 dan Undang – undang No. 28 Tahun
1998 tentang penyelenggaraan Negara yang bersih dan bebas
KKN kemudian diimplementasikan melalui Inpres Nomor 7
Tahun 1999 dan Inpres Nomor 5 Tahun 2004 tentang
Percepatan Pemberantasan Korupsi serta memperhatikan
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor : 13 Tahun 2006
tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah dan Peraturan
Menteri Dalam Negeri Nomor 59 tahun 2007, maka peranan
Renstra ini menjadi sangat penting.
Perencanaan Strategis Dinas Pekerjaan Umum dan Tata
Ruang Kabupaten Banyuasin merupakan perencanaan lima
tahunan yang memuat visi, misi, tujuan, sasaran dan strategi
(cara mencapai tujuan dan sasaran ). PerencanaanStrategis ini
disusunsebagai wujudkomitmen jajaran Dinas Pekerjaan Umum
dan Tata Ruang Kabupaten Banyuasin dalam meningkatkan
akuntabilitas kinerja instansi pemerintah sebagaimana yang
telah ditetapkan dalam visi, misi, tujuan dan sasaran.
Tahapan penyusunan Renstra Dinas Pekerjaan Umum
dan Tata Ruang Kabupaten Banyuasin adalah sebagai berikut:
(1) persiapan penyusunan; (2) penyusunan rancangan awal; (3)
penyusunan rancangan Renstra PD; (4) pelaksanaan forum
1

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
Perangkat Daerah/lintas Perangkat Daerah; (5) perumusan
rancangan akhir; dan (6) penetapan.
Untuk mewujudkan Tujuan, Sasaran, Kebijakan dan
Program dalam Renstra ini, maka setiap tahunnya akan dibuat
Rencana Kerja (RENJA), Rencana Kerja Tahunan ( RKT ) dan
Rencana Kerja Anggaran ( RKA ) secara proporsional dan
terukur serta menentukan jenjang tanggungjawab terhadap
keberhasilan maupun kegagalan dalam pelaksanaannya antara
lain : staf dan eselon IV bertanggungjawab pada Kegiatan,
eselon III bertanggungjawab pada Program, dan eselon II
bertanggungjawab pada Kebijakan.
Sebagaimana amanat UU No. 25 Tahun 2004 tentang
Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, UU No. 32 Tahun
2004 tentang Pemerintahan Daerah, dan Peraturan Pemerintah
Nomor 58 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah,
maka setiap SKPD wajib menyusun RENJA dan Rencana Kerja
Tahunan ( RKT ).
Demikian juga halnya Dinas Pekerjaan Umum dan Tata
Ruang Kabupaten Banyuasin juga wajib menyusunnya. Dengan
sumberdaya yang tersedia, Dinas Pekerjaan Umum dan Tata
Ruang Kabupaten Banyuasin berupaya menyusun dan
melaksanakan RENJA. Dalam menyusun RENJA Dinas
Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Banyuasin, ada
beberapa hal yang mendapat perhatian seperti :
(a) Tugas pokok dan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang,
(b) Capaian kinerja tahun sebelumnya,
(c) Permasalahan yang diprediksi muncul pada tahun
mendatang dan
(d) Indikasi alokasi dana yang diperkirakan pada tahun
mendatang.
Fungsi Renstra Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang
Kabupaten Banyuasin dalampembangunan daerah khususnya
pembangunan pada urusan Pekerjaan Umum dan Penataan
Ruang sebagai instrumen untuk memberikan arahdan acuan
pembangunan guna meningkatkan kinerja pembangunan
pekerjaan umum.Sebagaimana diungkapkan di atas, Renstra
Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Banyuasin
merupakan perencanaan dalam kurun lima tahun.Sebagai
perencanaan strategis, maka proses penyusunan Renstra Dinas
2

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Banyuasin
melalui beberapa tahapan.
Kegiatan telah diatur dalam Permendagri Nomor 13 tahun
2006 sebagaimana diubah menjadiPermendagri Nomor 59 tahun
2007. Pemilihan strategi melalui prioritas program dan
kegiatandilakukan secara partisipatif.Sebagaimana amanat
Undang-Undang Nomor 25 tahun 2004 dokumenRenstra Dinas
Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Banyuasin sangat
terkait dengan berbagaidokumen perencanaan di tingkat
nasional; Provinsi dan Kabupaten seperti :
RencanaPembangunan Jangka Panjang Nasional ( Undang-
Undang Nomor 17 Tahun 2007), RencanaPembangunan Jangka
Menegah Nasional 2010-2014 (Peraturan Presiden Nomor 5
tahun2010), Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah
Provinsi Sumatera Selatan 2006 – 2025, Peraturan Daerah
Kabupaten Banyuasin Nomor 16 Tahun 2009 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Banyuasin
Tahun 2006 – 2025, Peraturan Daerah Kabupaten Banyuasin
Nomor 7 tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah Kabupaten Banyuasin Tahun 2018 –
2023,Peraturan Daerah Kabupaten Banyuasin Nomor 28 Tahun
2012 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten
Banyuasin Tahun 2012 – 2032.
Pembangunan Daerah ialah subsistem dari pembangunan
nasional dan Renstra OPD merupakan subsistem dari
Perencanaan Pembangunan Daerah oleh karenanya
penyusunan Rencana strategis OPD harus sinergis dengan
dokumen perencanaan lainnya. Renstra Dinas Pekerjaan Umum
dan Tata Ruang diharapkan :
 Dapat dirumuskan tujuan dan sasaran pembangunan
daerah yang konsisten dengan visi, misi program Bupati
serta memperhatikan program prioritas kementerian terkait.
 Dapat memberikan Arah perkembangan daerah sehingga
dapat lebih dipahami oleh masyarakat dengan demikian
mengembangkan dari rencana strategis
 Memastikan bahwa sumber daya dan dana daerah
diarahkan untuk menangani isu danpermasalahan prioritas
dalam perencanaan pembangunan dan penanaman modal

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
 Menyediakan basis untuk mengukur sejauh mana kemajuan
untuk mencapai tujuan dan mengembangkan mekanisme
untuk menginformasikan perubahan apabila diperlukan
 Dapat dikembangkan kesepakatan untuk memadukan
semua sumber daya alammencapai tujuan.
 Dapat dirumuskan fokus dan langkah-langkah yang lebih
jelas untuk mencapai tujuan pengembangan daerah
 Dapat dihasilkan pengembangan daerah yang lebih
produktif, efisien dan efektif.

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
5

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
1.2 Landasan Hukum
Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten
Banyuasin diwajibkan menyusun Rencana Strategis (Renstra)
dan Rencana Kinerja Tahunan yang dilengkapi dengan indikator
kinerja dan target kinerja sebagai alat ukur keberhasilan
pencapaian sasaran dan kegiatan. Rencana Kinerja Tahunan
tersebut berfungsi sebagai perencanaan operasional yang
menjadi dasar pengajuan anggaran berbasis kinerja.
Sebagaimana disebutkan di atas, dengan terbitnya
Peraturan Daerah Kabupaten Banyuasin Nomor 18 Tahun 2016
tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah
(Lembaran Daerah Kabupaten Banyuasin Tahun 2016 Nomor
18, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Banyuasin Tahun
2016 Nomor 063) dan Peraturan Bupati Banyuasin Nomor 173
Tahun 2016 tentang Struktur Organisasi dan Penjabaran Tugas
dan Fungsi Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten
Banyuasin, maka pelaksanaan Renstra dan Rencana Kinerja
Tahunan, Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten
Banyuasin disusun berdasarkan beberapa landasan sebagai
berikut :
( a ). Landasan Idiil yaitu Pancasila,
( b ). Landasan Konstitusional yaitu UUD 1945,
( c ). Landasan Operasional :
1. Undang-undang Nomor 28 Tahun 2000 tentang
Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari
Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 75; Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3851);
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun
2002 tentang Pembentukan Kabupaten Banyuasin di
Provinsi Sumatera Selatan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2002 Nomor 19, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4181);
3. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang
Keuangan Negara (LembaranNegara Republik Indonesia
Tahun 2003 Nomr 47 ; Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4286 );
4. Undang-undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang
Pemeriksaan dan Tanggungjawab Keuangan Negara
6

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 66; Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4400 );
5. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437 );
sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir
dengan Undang – Undang Nomor 12 Tahun 2008
tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor
32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008
No59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
No 4844 );
6. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang
Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan
Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik
7. Indonesia Tahun 2004 Nomor 126; Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438 );
8. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang
Pengelolaan Keuangan
9. Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2005 Nomor 140; Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4578 );
10. Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2005 tentang
Pedoman penyusunan dan penerapan standar
pelayanan minimal (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2005 Nomor 150; Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4585 );
11. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 5 Tahun
2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Nasional Tahun 2010-2014;
12. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 18
Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah;
13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006
yang telah disempurnakan menjadi Peraturan Menteri
Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah dan terakhir Peraturan
Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang
7

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri Dalam Negeri
Nomor 13 Tahun 2006 Tentang Pedoman Pengelolaan
Keuangan Daerah;
14. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017
Tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian Dan
Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi
Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah Dan Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Serta Tata
Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka
Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah, Dan Rencana Kerja Pemerintah
Daerah;
15. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Republik
Indonesia Nomor : 01/ PRT/M/2014 tentang Standar
Pelayanan Minimal Pekerjaan Umum dan Penata
Ruang;
16. Peraturan Daerah Provinsi Sumatera Selatan Nomor 17
Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka
Panjang Daerah Provinsi Sumatera Selatan Tahun
2006 – 2025;
17. Peraturan Daerah Kabupaten Banyuasin Nomor 16
Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka
Panjang Daerah Kabupaten Banyuasin Tahun 2006 –
2025;
18. Peraturan Daerah Kabupaten Banyuasin Nomor. tahun
2019tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah Kabupaten Banyuasin Tahun 2018 – 2023;
19. Peraturan Daerah Kabupaten Banyuasin Nomor 28
Tahun 2012 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah
Kabupaten Banyuasin Tahun 2012 – 2032;
20. Peraturan Daerah Kabupaten Banyuasin Nomor 18
Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan
Perangkat Daerah (Lembaran Daerah Kabupaten
Banyuasin Tahun 2016 Nomor 18, Tambahan
Lembaran Daerah Kabupaten Banyuasin Tahun 2016
Nomor 063);

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
21. Peraturan Bupati Banyuasin Nomor 173 Tahun 2016
tentang Struktur Organisasi dan Penjabaran Tugas dan
Fungsi Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang
Kabupaten Banyuasin.

1.3 Maksud dan Tujuan


Sebagaimana diuraikan pada latar belakang, bahwa
Renstra Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten
Banyuasin Tahun 2018 - 2023 merupakan Rencana
Pembangunan Kabupaten Banyuasin dalam urusan Pekerjaan
Umum dan Penataan Ruang dalam kurun waktu 5 tahun
sebagai penjabaran RPJMD Kabupaten Banyuasin Tahun 2018–
2023.
Renstra Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang
Kabupaten Banyuasin Tahun 2018 – 2023 ditetapkan dengan
maksud untuk memberikan arah kebijakanuntuk mendukung
Visi dan Misi Bupatisehingga setiap stakeholders dan komponen
masyarakat dapat berpartisipasi sejakperencanaan,
pelaksanaan maupun kontrol sosial guna mewujudkan
pembangunanKabupaten Banyuasin Terdepan, Berdaya Saing
dan Mandiri.
Tujuan Penyusunan Renstra Dinas Pekerjaan Umum dan
Tata Ruang Kabupaten Banyuasin Tahun 2018 – 2023 adalah
sebagai pedoman, lima tahunan, yang akan digunakan sebagai
acuan dalam :
1. Memberikan arahan tujuan, sasaran, strategi, kebijakan,
program dan kegiatan pembangunan selama kurun waktu
lima tahun dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Dinas
Pekerjaan Umum dan Tata Ruang mendukung Visi dan Misi
kepala daerah yang dituangkan RPJMD Kabupaten
Banyuasin Tahun 2018 - 2023;
2. Penyusunan Rencana Kerja (RENJA).
3. Penyusunan Rencana Kinerja Tahunan (RKT).
4. Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA).
5. Sebagai acuan dalam penilaian kinerja dalam bentuk
Laporan KinerjaInstansi Pemerintah (LKjIP).

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
1.4 Sistematika Penulisan
Sebagaimana amanat Peraturan Menteri Dalam Negeri
Permendagri Nomor 86 Tahun 2017tentang tata cara
perencanaan, pengendalian dan evaluasi Pembangunan daerah,
tata cara evaluasi rancangan peraturan Daerah tentang rencana
pembangunan jangka panjang daerah Dan rencana
pembangunan jangka menengah daerah, Sistematika
Perencanaan Strategis (Renstra) Dinas Pekerjaan Umum dan
Tata Ruang Kabupaten Banyuasin Tahun 2018 - 2023 terdiri
atas:
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Mengemukakan secara ringkas pengertian Renstra
OPD, fungsi Renstra OPD dalam penyelenggaraan
pembangunan daerah, proses penyusunan Renstra
OPD, keterkaitan Renstra OPD dengan RPJMD,
Renstra K/L dan Renstra provinsi/kabupaten/kota,
dan dengan Renja OPD.
1.2 Landasan Hukum
Memuat penjelasan tentang undang-undang,
peraturan pemerintah, Peraturan Daerah, dan
ketentuan peraturan lainnya yang mengatur
tentang struktur organisasi, tugas dan fungsi,
kewenangan OPD, serta pedoman yang dijadikan
acuan dalam penyusunan perencanaan dan
penganggaran OPD.
1.3 Maksud dan Tujuan
Memuat penjelasan tentang maksud dan tujuan
dari penyusunan Renstra OPD
1.4 Sistematika Penulisan
Menguraikan pokok bahasan dalam penulisan
Renstra OPD, serta susunan garis besar isi
dokumen.

BAB II GAMBARAN PELAYANAN OPD


Memuat informasi tentang peran (tugas dan fungsi) OPD
dalam penyelenggaraan urusanpemerintahan daerah,
mengulas secara ringkas apasaja sumber daya yang
dimiliki OPD dalam
10

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
penyelenggaraan tugas dan fungsinya, mengemukakan
capaian-capaian penting yang telahdihasilkan melalui
pelaksanaan Renstra OPD periode sebelumnya,
mengemukakan capaian program prioritas OPD yang
telah dihasilkan melalui pelaksanaan RPJMD periode
sebelumnya, danmengulas hambatan-hambatan utama
yang masih dihadapi dan dinilai perlu diatasi melalui
Renstra OPD ini.
2.1 Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi OPD
Memuat penjelasan umum tentang dasar hukum
pembentukan OPD, struktur organisasi OPD, serta
uraian tugas dan fungsi sampai dengan satu eselon
dibawah kepala OPD.Uraian tentang struktur
organisasi OPD ditujukan untuk menunjukkan
organisasi, jumlahpersonil, dan tata laksana OPD
(proses, prosedur, mekanisme).
2.2 Sumber Daya OPD
Memuat penjelasan ringkas tentang macam sumber
daya yang dimiliki OPD dalammenjalankan tugas
dan fungsinya, mencakup sumber daya manusia,
asset/modal, dan unitusaha yang masih
operasional.
2.3 Kinerja Pelayanan OPD
Bagian ini menunjukkan tingkat capaian kinerja
OPD berdasarkan sasaran/target Renstra OPD
periode sebelumnya, menurut SPM untuk urusan
wajib, dan/atau indikator kinerjapelayanan SKPD
dan/atau indikator lainnya seperti MDGs atau
indikator yang telah diratifikasioleh pemerintah.
2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan
OPD
Bagian ini mengemukakan hasil analisis terhadap
Renstra K/L dan Renstra OPDkabupaten/kota
(untuk provinsi) dan Renstra OPD provinsi (untuk
kabupaten/kota), hasiltelaahan terhadap RTRW,
dan hasil analisis terhadap KLHS yang berimplikasi
sebagaitantangan dan peluang bagi pengembangan
pelayanan OPD pada lima tahun mendatang.Bagian
ini mengemukakan macam pelayanan, perkiraan
11

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
besaran kebutuhan pelayanan, danarahan lokasi
pengembangan pelayanan yang dibutuhkan.

BAB III PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS


PERANGKAT DAERAH
3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan
Fungsi Pelayanan OPDPada bagian ini
dikemukakan permasalahan-permasalahan
pelayanan OPD beserta faktor-faktoryang
mempengaruhinya.
3.2 Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala daerah dan
wakil kepala daerah TerpilihBagian ini
mengemukakan apa saja tugas dan fungsi OPD
yang terkait dengan visi, misi,serta program kepala
daerah dan wakil kepala daerah terpilih.
Selanjutnya berdasarkanidentifikasi permasalahan
pelayanan OPD, dipaparkan apa saja faktor-
faktorpenghambat dan pendorong pelayanan OPD
yang dapat mempengaruhi pencapaianvisi dan misi
kepala daerah dan wakil kepala daerah tersebut.
Faktor-faktor inilah yang kemudian menjadi salah
satu bahan perumusanisu strategis pelayanan OPD.
3.3 Telaahan Renstra K/L dan Renstra
Bagian ini mengemukakan apa saja faktor-faktor
penghambat ataupun faktor-faktorpendorong dari
pelayanan OPD yang mempengaruhi permasalahan
pelayanan OPDditinjau dari sasaran jangka
menengah Renstra K/L ataupun Renstra
OPDprovinsi/kabupaten/kota.
3.4 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian
Lingkungan Hidup StrategisPada bagian ini
dikemukakan apa saja faktor-faktor penghambat
dan pendorong daripelayanan OPD yang
mempengaruhi permasalahan pelayanan OPD
ditinjau dari implikasiRTRW dan KLHS.
3.5 Penentuan Isu-isu Strategis
Pada bagian ini direview kembali faktor-faktor dari
pelayanan OPD yang mempengaruhipermasalahan
pelayanan OPD ditinjau dari:
12

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
1. Gambaran pelayanan OPD;
2. Sasaran jangka menengah pada Renstra K/L;
3. Sasaran jangka menengah dari Renstra OPD
provinsi/kabupaten/kota;
4. Implikasi RTRW bagi pelayanan OPD; dan
5. Implikasi KLHS bagi pelayanan OPD
Selanjutnya dikemukakan metoda penentuan isu-
isu strategis dan hasil penentuan isu-isustrategis
tersebut. Dengan demikian, pada bagian ini
diperoleh informasi tentang apa saja isustrategis
yang akan ditangani melalui Renstra OPD tahun
rencana.

BAB IV TUJUAN DAN SASARAN


4.1 Tujuan Jangka Menengah OPD
Pada bagian ini dikemukakan rumusan pernyataan
tujuan jangka menengah OPD.
4.2 Sasaran Jangka Menengah OPD
Pada bagian ini dikemukakan rumusan pernyataan
sasaran jangka menengah OPD.

BAB V STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN


Pada bagian ini dikemukakan rencana program dan
kegiatan, indikator kinerja, kelompok sasaran,dan
pendanaan indikatif (Perumusan rencana
program,kegiatan, indikator kinerja, kelompok sasaran,
dan pendanaan indikatif).

BAB VI RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA


PENDANAAN
Bab ini berisi tentang Rencana Program dan Kegiatan,
Kelompok Sasaran dan Pendanaan Indikatif perangkat
daerah.

BAB VII KINERJA PENYELENGARAAN BIDANG URUSAN


Bab ini berisi tentang Kinerja Penyelenggaraan Bidang
Urusan

BAB VII PENUTUP


13

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
Bab ini menguraikan tentang penutup yang meliputi
kaidah pelaksanaan dan penutup.

14

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
BAB II
GAMBARAN PELAYANAN DINAS
PEKERJAAN UMUM DAN
TATA RUANG

Berdasarkan pada Peraturan Presiden Republik Indonesia


Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah, Peraturan
Daerah Kabupaten Banyuasin Nomor 18 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah (Lembaran Daerah
Kabupaten Banyuasin Tahun 2016 Nomor 18, Tambahan
Lembaran Daerah Kabupaten Banyuasin Tahun 2016 Nomor 063)
dan Peraturan Bupati Banyuasin Nomor 147 Tahun 2016 tentang
Susunan Organisasi dan Penjabaran Tugas dan Fungsi Dinas
Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Banyuasin, dan
sebagai lembaga teknis yang melaksanakan urusan Pemerintah
Kabupaten berdasarkan azas otonomi dan tugas pembantuan
dalam bidang urusan Pekerjaan Umum dan Tata Ruang dengan
tugas pokok dan fungsi :
a. Pelaksanaan perencanaan teknis pembangunan dibidang
Pekerjaan Umum dan Tata Ruang;
b. Penyelenggaraan pembinaan, pengawasan, pengendalian teknis
dibidang Pekerjaan Umum dan Tata Ruang sesuai dengan
kebijakan yang ditetapkan oleh Bupati;
c. Pembinaan terhadap Unit Pelaksanan Teknis Dinas dalam
lingkup tugasnya;
d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai
dengan tugas dan fungsinya.

2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Dinas Pekerjaan


Umum dan Tata Ruang
Adapun pembagian tata kerja Dinas Pekerjaan Umum dan Tata
Ruang Kabupaten Banyuasin adalah sebagai berikut :
15

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
KEPALA DINAS
Kepala Dinas, melaksanakan tugas urusan pemerintahan di
bidang Pekerjaan Umum dan urusan urusan pemerintahan Penataan
Ruang sesuai kewenangan dan Peraturan Perundang-undangan.
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Kepala Dinas
menyelenggarakan fungsi :
a. Penyusunan pola pengelolaan sumber daya air dan rencana
pengelolaan sumber daya air pada wilayah sungai;
b. Penyusunan program pengelolaan sumber daya air dan rencana
kegiatan pengelolaan sumber daya air pada wilayah sungai;
c. Pemantauan dan evaluasi penyelenggaraan /penerapan pola
pengelolaan sumber daya air dan rencana pengelolaan sumber
daya air;
d. Pelaksanaan koordinasi pemrograman dan perencanaan teknik
jalan, konektivitas sistem jaringan jalan dengan sistem moda
transportasi bersama instansi terkait;
e. Pelaksanaan perencanaan teknik jalan, jembatan, penerangan
jalan umum, peralatan, dan pengujian;
f. Pelaksanaan pembangunan dan preservasi jalan dan jembatan;
g. Pelaksanaan evaluasi dan penetapan laik fungsi, audit
keselamatan jalan dan jembatan serta leger jalan;
h. Pelaksanaan pengendalian mutu dan hasil pelaksanaan pekerjaan,
serta penyediaan dan pengujian bahan dan peralatan.
i. Pelaksanakan kebijakan pembinaan, menyebarluaskan peraturan
perundang-undangan, menyelenggarakan pelatihan, bimbingan
teknis, dan penyuluhan.
j. Penyiapan bahan perumusan dan pelaksanaan kebijakan teknis
bidang pengaturan penataan ruang daerah Kabupaten;
k. Penyiapan bahan perumusan dan pelaksanaan kebijakan teknis
bidang perencanaan tata ruang wilayah Kabupaten dan Kawasan
Strategis Kabupaten;
l. Penyiapan bahan perumusan dan pelaksanaan pemanfaatan
ruang wilayah Kabupaten dan Kawasan Strategis Kabupaten;
m. Penyiapan bahan perumusan dan pelaksanaan pembinaan
penataan ruang kepada Kabupaten/Kota dan masyarakat;
n. Penyiapan bahan kerjasama penataan ruang antar Kabupaten dan
pemfasilitasian kerjasama penataan ruang antar kabupaten/kota;
o. pelaksanaan administrasi Dinas;
16

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
p. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasansesuai dengan
bidang tugas dan fungsinya.

SEKRETARIS
Sekretaris Dinas melaksanakan tugas pengelolaan administrasi
umum, perlengkapan, perencanaan, evaluasi, urusan keuangan,
kepegawaian, hubungan masyarakat dan urusan lain yang tidak
termasuk dalam tugas dan fungsi bidang-bidang.
Dalam melaksanakan tugas, Sekretaris menyelenggarakan fungsi :
a. Penyusunan program kerja sekretariat dinas pekerjaan umum dan
tata ruang;
b. Pengelolaan informasi dan dokumentasi;
c. Pengelolaan surat menyurat, kearsipan, hukum, kehumasan dan
penyusunan Produk Hukum Daerah.
d. Pengkoordinir kegiatan penyusunan anggaran dinas pekerjaan
umum dan tata ruang;
e. Penyiapan data, informasi, hubungan masyarakat serta
pelaksanaan inventarisasi rumah tangga kantor dan pembinaan
urusan umum;
f. Pelaksanaan kebijakan program pekerjaan umum dan tata ruang;
g. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan melaporkan program
pekerjaan umum dan tata ruang;
h. Penyelenggaraan administrasi keuangan;
i. Penyelenggaraan administrasi kepegawaian;
j. Penyelenggaraan kepustakaan internal;
k. Penyelenggaraan pengendalian internal;
l. Pelaksanaan hubungan kerja dengan satuan kerja lain yang
terkait dalam rangka kelancaran pelaksanaan tugasnya;
m. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan
bidang tugas dan fungsinya.

KEPALA BIDANG PEMBANGUNAN JALAN DAN JEMBATAN


Kepala Bidang Pembangunan Jalan danJembatan,
melaksanakan tugas penyusunan perencanaan teknis, pemrograman,
pelaksanaan pengendalian dan evaluasi pembangunan jalan dan
jembatan.
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Kepala
Bidang Pembangunan Jalan dan Jembatan menyelenggarakan fungsi:
a. Penyelenggaraan Jalan dan Jembatan
17

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
b. Penyiapan data dan informasi sebagai bahan penyusunan
pemrograman dan perencanaan teknis pembangunan jalan dan
jembatan;
c. Penyusunan Norma, Standar, Pedoman, dan Kriteria bidang jalan
dan jembatan;
d. Pelaksanaan koordinasi pemrograman dan perencanaan teknik
jalan, konektivitas sistem jaringan jalan dengan sistem moda
transportasi bersama instansi terkait;
e. Pelaksanaan perencanaan teknik pembangunan jalan dan
jembatan, serta pengujian konstruksi;
f. Pelaksanaan pembangunan jalan dan jembatan;
g. Pelaksanaan evaluasi dan penetapan laik fungsi jalan dan
jembatan;
h. Pemantauan, evaluasi, dan pengendalian pelaksanaan
perencanaan teknik pembangunan jalan dan jembatan;
i. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan
bidang tugas dan fungsinya.

KEPALA BIDANG PRESERVASI JALAN DAN JEMBATAN


Kepala Bidang Preservasi Jalan dan Jembatan, melaksanakan
tugas penyusunan perencanaan, pemrograman pelaksanaan
preservasi jalan dan jembatan, pengamanan pemanfaatan bagian-
bagian jalan, pemantauan, evaluasi dan audit keselamatan jalan dan
jembatan.
Dalam melaksanakan tugas tersebut, Kepala Bidang Preservasi
Jalan Jembatan menyelenggarakan fungsi:
a. Penyelenggaraan preservasi jalan dan jembatan;
b. Penyiapan data dan informasi sebagai bahan penyusunan
pemprograman preservasi jalan dan jembatan;
c. Pelaksanaan perencanaan pemrograman preservasi;
d. Pelaksanaan preservasi jalan dan jembatan;
e. Pelaksanaan audit keselamatan jalan dan jembatan, leger jalan,
serta pengamanan pemanfaatan bagian-bagian jalan;
f. Pemantauan, evaluasi, dan pengendalian pelaksanaan preservasi
jalan dan jembatan;
g. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan
tugas dan fungsinya.

18

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
KEPALA BIDANG PEMBANGUNAN SUMBER DAYA AIR
Kepala Bidang Pembangunan Sumber Daya Air, melaksanakan
tugas pelaksanaanperencanaan teknis sumber daya air,
pembangunan, pengembangan, pembinaan, pengawasan,
pengendalian sumber daya air,rehabilitasi dan peningkatan sumber
daya air.
Dalam melaksanakan tugas tersebut, KepalaBidang
Pembangunan Sumber Daya Air, menyelenggarakan fungsi:
a. Penyusunan operasional pelaksanaan pembangunan pengairan
berdasarkan rencana program Dinas Pekerjaan Umum Pengairan
dan petunjuk pimpinan sebagai pedoman pelaksanaan tugas;
b. Pengawasan, pembinaan dan pengendalian baik kegiatan
rehabilitasi dan peningkatan maupun pembangunan dan
pengembangan pengairan untuk kelancaran pelaksanaan agar
memenuhi target kinerja dan sasaran yang telah ditetapkan;
c. Mengevaluasi pelaksanakan kegiatan bidang pembangunan
dengan cara membandingkan pelaksanaan tugas dan rencana,
peraturan serta prosedur untuk perbaikan selanjutnya;
d. Penyiapan dan penyusunan laporan pelaksanaan tugas kegiatan
bidang pembangunan sesuai hasil kerja yang telah dicapai
sebagai laporan pertanggung jawaban;
e. Berkoordinasi dengan instansi lain yang terkait, dan dengan
bidang-bidang lain yang ada dalam lingkup Dinas Pekerjaan
Umum Pengairan;
f. Pembinaan, pengawasan dan pengendalian baik administrasi
maupun teknis untuk semua kegiatan fisik pengairan yang
dilaksanakan baik dengan pihak ketiga atau lainnya;
g. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan
bidang tugas dan fungsinya.

KEPALA BIDANG EKSPLOITASI,PEMELIHARAAN DAN TATA GUNA


AIR
Kepala Bidang Eksploitasi, Pemeliharaan dan Tata Guna Air
melaksanakan tugas pelaksanaan rekomendasi izin, pelaksanaan
evaluasi sistem jaringan dan monitoring pengawasan pengendalian
bidang eksploitasi, pemeliharaan sungai, jaringan pengairan, sarana
prasarana sumber daya air.

19

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
Dalam melaksanakan tugas, Kepala Bidang Eksploitasi
pemeliharaan dan tata guna air menyelenggarakan fungsi;
a. Pelaksanaprogram kegiatan bidang eksploitasi, pemeliharaan
sungai, jaringan pengairan, sarana dan prasarana sumber daya
air;
b. Pembentukan wadah koordinasi sumebr daya air di tingkat
kabupaten dan/atau wilayah sungai dalam kabupaten;
c. Pelaksanaan pembinaan dan pelatihan pemakai/pengguna sumber
daya air;
d. Merekomendasikan untuk perizinan dalam bidang pengelolaan
dan pengembangan sumber daya air;
e. Pengevaluasian kondisi sistem jaringan pengairan dengan
membandingkan data-data hydrologi, hydrometri yang ada guna
pelaksanaan eksploitasi pemeliharaan dan pengelolaan tata guna
air;
f. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi sarana dan prasarana
pengairan serta berkoordinasi dengan bidang lainnya;
g. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasansesuai dengan
bidang tugas dan fungsinya.

KEPALA BIDANG TATA RUANG


Kepala Bidang Tata Ruang, melaksanakan tugas penyiapan
perumusan dan pelaksanaan pengaturan, perencanaan tata ruang,
pemanfaatan pengawasan, pengendalian penertiban pemanfaatan
ruang dan pembinaan bidang penataan ruang sesuai dengan
kewenangan Pemerintah Kabupaten berdasarkan peraturan
perundangan – undangan yang berlaku.
Dalam melaksanakan tugas tersebut, Kepala Bidang Tata Ruang
menyelenggarakan fungsi:
a. Penyiapan bahan penetapan peraturan daerah bidang penataan
ruang di tingkat kabupaten;
b. Penyiapan bahan perumusan dan pelaksanaan kebijakan teknis
bidang pengaturan penataan ruang daerah Kabupaten;
c. Penyiapan bahan perumusan dan pelaksanaan kebijakan teknis
bidang perencanaan tata ruang wilayah Kabupaten dan Kawasan
Strategis Kabupaten;
d. Penyiapan bahan perumusan dan pelaksanaan pemanfaatan
ruang wilayah Kabupaten dan Kawasan Strategis Kabupaten;
20

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
e. Penyiapan bahan perumusan dan pelaksanaan pembinaan
penataan ruang kepada Kecamatan/Desa dan masyarakat;
f. Penyiapan bahan kerjasama penataan ruang antarkabupaten dan
pemfasilitasian kerjasama penataan ruang antarkecamatan/desa;
g. Penyiapan bahan kerjasama penataan ruang antar Kabupaten dan
pemfasilitasian kerjasama penataan ruang antar Kecamatan/Desa;
h. Penyiapan bahan penetapan kriteria penentuan dan perubahan
fungsi kawasan/lahan wilayah dalam rangka penyelenggaraan
penataan ruang daerah Kabupaten;
i. Pelaksanaan pengawasan pengendalian, penertiban pemanfataan
ruang;
j. Pelaksanaan sosialisasi Norma, Standar, Prosedur dan Kriteria
(NSPK) dan Standar Pelayanan Minimal (SPM) bidang penataan
ruang;
k. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan
tugas dan fungsinya.

KEPALA BIDANG PENGENDALIAN UJI MUTU BAHAN DAN


PERALATAN
Kepala Bidang Pengendalian Uji Mutu Bahan dan Peralatan,
melaksanakan tugas perumusan kebijakan, pelaksanaan,
pengawasan, pengendalian uji mutu dan bahan, serta pengopersional
peralatan dan perbekalan.
Dalam melaksanakan tugas tersebut, Kepala Bidang
Pengendalian Uji Mutu Bahan dan Peralatan menyelenggarakan
fungsi:
a. Pelaksanaan penyusunan rencana dan penyempurnaan dokumen
sistem mutu dan bahan, melaksanakan pengujian mutu dan
bahan dalam rangka sertifikasi dan non sertifikasi;
b. Pelaksanaan penyusunan rumusan kebijakan teknis,
pelaksanaan, pengadaan serta pemeliharaan alat berat dan
perbekalan;
c. Pelaksanaan penyusunan rencana pengadaan alat berat,
pelaksanaan, pemeliharaan dan pembekalan;
d. Pelaporan, monitoring dan evaluasi dalam bidang pengendalian uji
mutu dan bahan serta peralatan;
e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan
bidang tugas dan fungsinya.
21

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
Bagan 1
STRUKTUR ORGANISASI DAN TATA KERJA
DINAS PEKERJAAN UMUM DAN TATA RUANG KABUPATEN BANYUASIN

KEPALA DINAS

SEKRETARIS

Subbagian Perencanaan Program dan Subbagian Subbagian Umum &


Pelaporan Keuangan & Aset Kepegawaian

Bidang Ekploitasi, Bidang Pengendalian


Bidang Pembangunan Bidang Preservasi Jalan Bidang Pembangunan
Pemeliharaan & Tata Bidang Penataan Ruang Uji Mutu Bahan &
Jalan & Jembatan & Jembatan Sumber Daya Air
Guna Air Peralatan

Seksi Seksi Operasi & Seksi Pengaturan &


Seksi Perencanaan Seksi Seksi Uji Mutu &
Perencanaan Pemeliharaan Pembinaan Penataan
Teknik & Evaluasi Pemrograman Bahan
Teknis SDA Jaringan Pengairan Ruang

Seksi Pelaksanaan Seksi Pelaksanaan Seksi Seksi


Pembangunan Preservasi Jalan & Pembangunan & Seksi Penyuluhan & Seksi Perencanaan & Pembekalan &
Jalan & Jembatan Jembatan Wil. I & Pengembangan Tata Guna Air Pemanfaatan Tata Ruang Pemeliharaan
Wil. I & II Wil II SDA Peralatan

Seksi Pelaksanaan Seksi Pelaksanaan Seksi Pengawasan,


Seksi Seksi Eksploitasi & Seksi
Pembangunan Preservasi Jalan & Pengedalian &
Rehabilitasi & Pemeliharaan Operasional Alat
Jalan & Jembatan Jembatan Wil.III & Penertiban Pemanfaatan
Peningkatan SDA Sungai Berat
Wil. III & IV IV Ruang

UPTD

22

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
2.2 Sumber Daya Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang
2.2.1 Sumber Daya Manusia
Jumlah Pegawai Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang
Kabupaten Banyuasin per 1 Januari 2019 ada 137 Orang, yang
apabila dikatagorikan berdasarkan Golongan, pendidikan dan
gender sebagaimana ditunjukkan dalam Tabel 2.1., Tabel 2.2.,
dan Tabel 2.3.

Tabel 2.1.
Jumlah Pegawai Berdasarkan Golongan Ruang Kepangkatan
No Tingkat Pendidikan Jumlah (Orang)

1 Golongan IV 3 Orang

2 Golongan III 54 Orang

3 Golongan II 5 Orang

4 Golongan I 1 Orang

Total 63 Orang

Tabel 2.2
Jumlah Pegawai Berdasarkan Jenjang Pendidikan
No Tingkat Pendidikan Jumlah (Orang)

1 Strata 3 -

2 Strata 2 15 Orang

3 Strata 1 40 Orang

4 Diploma III 3 Orang

5 Diploma II -

6 SLTA/Sederajat 4 Orang

7 SLTP/Sederajat -

8 SD 1 Orang

Total 63 Orang

23

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
Tabel 2.3
Jumlah Pegawai Berdasarkan Jenis Kelamin
No Tingkat Pendidikan Jumlah (Orang)

1 Laki-Laki 54 Orang

2 Perempuan 9 Orang

Total 63 Orang

2.3 Kinerja Pelayanan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang


Kinerja pelayanan dapat dideskripsikan melalui review
capaian kinerja melaluikomparasi antara target dan realisasi
dari masing-masing indikator yang telahditetapkan. Data yang
digunakan adalah melakukan evaluasi berasal dari
LKjIP(Laporan Kinerja Instansi Pemerintah) dan data realisasi
fisik dankeuangan (RFK) pelaksanaan kegiatan APBD
Kabupaten Banyuasin pada tahun anggaranyang bersangkutan.
Pengukuran capaian kinerja berdasarkan Peraturan
Menteri DalamNegeri (Permendagri) Nomor 54 Tahun 2010
tentang Pelaksanaan PeraturanPemerintah Nomor 8 Tahun
2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan,Pengendalian,
dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah,
tingkatcapaian kinerja ditentukan sebagai berikut:
1. Sangat Tinggi, apabila tingkat capaian kinerja : x > 90%
2. Tinggi, apabila tingkat capaian kinerja : 75% < x ≤ 90%
3. Sedang, apabila tingkat capaian kinerja : 65% < x ≤ 75%
4. Rendah, apabila tingkat capaian kinerja : 50% < x ≤ 65%
5. Sangat Rendah, apabila tingkat capaian kinerja : x ≤ 50%
Berdasarkan pengukuran capaian kinerja tersebut,
indikator program yang dilaksanakan sepanjang tahun 2014
s/d 2018 pada Dinas PU dan Tata Ruang sudah tercapai.

2.3.1 Kondisi Umum Pelayanan


Sesuai dengan tugas dan fungsi, organisasi dan struktur
Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang, kondisi umum capaian
kinerja layanan yangdapat dicapai selama 3 tahun terakhir
dijelaskan pada tabel berikut :
24

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
Tabel 2.4
Review Pencapaian Kinerja
Pelayanan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata RuangKabupaten Banyuasin

Target Rasio Capaian pada Tahun


Indikator Kinerja sesuai Tugas Target Target Target Renstra SKPD Tahun ke- Realisasi capaian Tahun ke-
No Indikator ke-
dan Fungsi SKPD SPM IKK
Lainnya 1 2 3 1 2 3 1 2 3
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14)

50,99% 52,48% 54,57% 104,24 103,63 99,96%


Persentase panjang jalan 48,92% 50,64% 54,59%
1. %
kabupaten dalam kondisi baik %

Persentase jumlah jembatan 93.3% 93,89% 94,17% 92,80% 93,21% 93,75% 99,46% 99,27% 99,55%
2.
Kabupaten dalam kondisi baik
Persentase lahan pertanian - - 6,6% 7,91% - 110% 98,88%
3. kabupaten mendapatkan irigasi 6% 7.99%
teknis
Persentase tersedianya 50% 50% 100% 100%
informasi mengenai rencana
tata ruang (RTR) wilayah
4. - 50% 50%
Kabupaten/Kota beserta
rencana rincinya melalui peta
analog dan peta digital

25

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
Selain review terhadap kinerja layanan, dilakukan review terhadap
pengelolaanpendanaan pelayanan PU dan Tata Ruang Kabupaten
Banyausin untuk melengkapi evaluasi capaiankinerja yang telah dilakukan
pada subbab sebelumnya.
Analisis pengelolaan pendanaandapat digunakan untuk menilai
realisasi penyerapan anggaran pada PU dan Tata Ruang Kabupaten
Banyuasin periode 2014-2018. Berdasarkan data realisasi fisik dan
keuangan (RFK)pelaksanaan kegiatan tersebut. Secara lebih detail, data
anggaran dan realisasi pendanaan pelayanan PU dan Tata Ruang
Kabupaten Banyuasin pada periode 2014-2018 dapat dilihat pada tabel
berikut:
Tabel 2.5
Anggaran dan Realisasi Pendanaan PU dan Tata Ruang Kabupaten
Banyuasin Periode 2014-2018
Realisasi pada tahun ke (dalam juta Persentase Capaian
Anggaran pada tahun ke (dalam juta Rp)
N Rp) (%) pada Tahun ke
Program
o
1 2 3 1 2 3 1 2 3

DINAS PU BINA
MARGA

Program Pelayanan
1.999.195. 3.269.595. 1924.844 1.869.181. 3.049.091.94 92,8 93,5
1 Admiistrasi 2073.279664 93,26
161,80 126,02 852 959 4,00 4 0
Perkantoran

Program Peningkatan
836.560.00 1.347.360. 540.5229 795.212.35 1.218.687.54 97,2 94,1
2 Sarana dan Prasarana 573.950000 90,45
0 000,00 50 0 4,00 6 8
Aparatur

Program Peningkatan
60.000.000 28.00000 33.550.000 20.500.000,0 46,6
3 Kapasitas Sumber 60.000000 35.000.000 96 34
,00 0 ,0 0 7
Daya Apartur

Program Peningkatan 108.750.00 28.00000 33.550.000 46,6


4 60.000000 35.000.000 107.250.000 96 98,62
Disiplin Aparatur 0,00 0 ,0 7

Program Peningkatan
Pengembangan Sistem 35.845.125 56.80000 10.876.000 35.652.500,0 90,6
5 56.800000 12.000.000 100 99,46
Pelaporan Capaian ,00 0 ,00 0 3
Kinerja dan Keuangan

Program
238065.61600 110.049.07 72.737.268 223806.3 102.633.15 68.036.648.5 94,0 93,2
6 Pembangunan Jalan 93,54
0 1.967 .725,00 06948 9.355,71 01,45 1 6
dan Jembatan

Program
Pembangunan
2.240.064. 2.145.000. 6727.878 2.109.367. 1.873.431.45 96,2 94,1
7 Saluran 6987.652000 87,34
807,43 000,00 502 308,43 2,34 8 7
Drainase/Gorong-
Gorong

Program Rehabilitasi/
6.374.764. 9.560.000. 47431.13 6.116.594. 8.718.531.51 95,1 95,9
8 Pemeliharaan Jalan 49828.538000 91,20
114,25 000,00 2201 258,25 1,35 9 5
dan Jembatan

Program Peningkatan
915.613.04 1.169.369. 314.9895 892.536.90 999.305.000, 18,3 97,4
9 Sarana dan Prasarana 1717.480000 85,46
4 000 00 0 00 4 8
Kebinamargaan

Program
Pengembangan DAN
Pengolaan Jaringan 23.993.646 29.144.720 314.9895 21.253.408 25.156.411.4 18,3 88,5
10 1717.480000 86,32
Irigasi, Rawa dan .975 .950 00 .194,98 38,55 4 8
Jaringan Pengairan
Lainnya

Program Perencanaan 1.088.484. 941.025.12 314.9895 924.626.34 703.624.500, 18,3 84,9


11 1717.480000 74,77
Tata Ruang 000 5,00 00 4 00 4 5

26

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
2.3.2 Jenis Pelayanan
Gambaran pelayanan SKPD secara jelas dapat dilihat dari tugas dan
fungsi pokokyang dibebankan pada suatu SKPD. Dari tugas dan fungsi
serta organisasi dan baganstruktur organisasi tersebut, tersirat bahwa
secara garis besar dinas ini harus dapatmemberikan pelayanan umum di
bidang pekerjaan umum dan tata ruang.
Pelayanan umum di bidang pekerjaan umum meliputi pembangunan
danrehabilitasi jalan, jembatan, drainase/gorong-gorong, sarana dan
prasaranakebinamargaan, infrastruktur pedesaan, jaringan irigasi,
danpenyusunan rencana tata ruang berikut pengendalianpemanfaatannya,
pelayanan jasa konstruksi.
Umumnya pelayanan ini bersifat sebagai pendukung kegiatan
masyarakat danbertujuan untuk menjaga agar sarana prasarana yang
menjadi kewenangan dinas dapatberfungsi sebagaimana mestinya. Untuk
menjalankan pelayanan tersebut, terdapat 5bidang atau unit kerja, yaitu
1. Sekretariat yang bertugas mengelola layananadministrasi perkantoran,
2. Jalan dan Jembatan dengan fokus layanan berkaitan dengan jalandan
jembatan serta drainase/gorong-gorong
3. Preservasi Jalan dan Jembatan dengan fokus layanan pemeliharaan
jalan dan jembatan
4. Sumber Daya Air dengan fokus layanan berkaitan dengan Peningkatan
dan rehabilitasi infrastruktur irigasi dan sungai
5. Eksploitasi, Pemeliharaan dan Tata Guna Air, dengan fokus
pemeliharaan jaringan pengairan
6. Pengendalian Uji Bahan dan Peralatan, dengan fokus peralatan dan
pembekalan, serta sarana dan prasarana alat berat Pekerjaan Umum.
7. Tata Ruang dengan fokus layanan berkaitan dengan penyusunan
rencana tataruang, pengendalian pemanfaatan ruang.

2.4. Tantangan dan Peluang Pelayanan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata
Ruang
Gambaran pelayanan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang
Kabupaten Banyuasin yang telah dideskripsikan pada subbab sebelumnya
merupakan bagian darianalisis internal dengan melakukan identifikasi
kekuatan dan kelemahan. Di sisi lain,kegiatan pembangunan merupakan
kegiatan yang bersifat multi dimensi dan lintassektoral, sehingga analisis
internal perlu dilengkapi dengan analisis eksternal, yaituidentifikasi
tantangan dan peluang.
Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya, terdapat beberapa
tantangandan peluang pengembangan dalam upaya peningkatan kinerja
layanan Dinas PekerjaanUmum dan Tata Ruang Kabupaten Banyuasin.
Tantangan yang utama adalah adanyatrend pembangunan yang tidak
ramah lingkungan, yang diindikasikan dengan adanyaalih fungsi lahan
(tantangan bagi bidang Tata Ruang), rendahnya keawetan struktur
perkerasan khususnya penambalan jalan (tantangan bagibidang Jalan dan

27

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
Jembatan), dan genangan/banjir pada beberapa area pertanian di
Kabupaten Banyuasin (tantanganbagi bidang Sumber Daya Air).
Selama 5 tahun ke depan, Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang
Kabupaten Banyuasin harus dapat mengintegrasikan penanganan trend
tersebut ke dalamprogram dan kegiatan bidang ke-PU-an dan Tata Ruang.
Selain trend pembangunan yang tidak ramah lingkungan, terdapat
tantangan lain dari segi ketidakjelasan atau tumpang tindih kewenangan
tugas pokok dan fungsi antarinstansi, sehingga terdapat permasalahan riil
di lapangan yang tidak ditangani olehinstansi manapun dan sebaliknya,
terdapat overlap kewenangan di beberapa instansi.Sebagai contoh, jalan
desa masih menjadi perbincangan apakah kewenangannyaberada
sepenuhnya di desa atau ada supervisi dari Dinas PU dan Tata Ruang.
Di sisi lain, pengendalianpemanfaatan ruang merupakan overlap
kewenangan antara Dinas PU dan Tata Ruang, Bappeda, Perumahan,
Pemukiman dan Agraria, dan Dinas Perizinan. Dalam konteks ini,
diperlukankejelasan kewenangan dan perbaikan tata organisasi pada level
Kabupaten. Di sampingkewenangan dan tupoksi, tantangan eksternal lain
berupa upaya peningkatan partisipasimasyarakat dalam program dan
kegiatan pembangunan.
Program dan kegiatanpembangunan yang dilakukan oleh Dinas
Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Banyuasin umumnya
berkaitan dengan kebutuhan infrastruktur dasar masyarakat,
sepertiaksesibilitas jalan, jembatan, irigasi, drainase, maupun alokasi tata
ruang, sehinggaketerlibatan masyarakat diharapkan dapat makin
meningkatkan rasa kepemilikanterhadap program dan kegiatan tersebut.
Menyikapi tantangan internal dan eksternal tersebut, terdapat
peluang pengembangan layanan di bidang ke-PU-an dan Tata Ruang,
terutama dengan memanfaatkan teknologi komunikasi dan informasi
sebagai bagian dari e-government dan smart regency. Terlebih, didukung
dengan keberadaan berbagai institusi pendidikan dan penelitian di
Kabupaten Banyuasin sehingga peluang pemanfaatan inovasi terknologi
untuk mendukung layanan bidang ke-PU-an dan Tata Ruang menjadi
semakin besar. Disisi lain, Kabupaten Banyuasin masih merupakan daerah
yang menarik sebagai tempatinvestasi, terutama di kawasan ekonomi
khusus tanjung api-api dan tanjung carat.

Hal ini memberi peluang padapelaksanaan pengerjaan program dan


kegiatan bidang kePUan dan tata ruang denganmenggunakan skema KPBU
(kerjasama pemerintah dan badan usaha) sehingga alokasidana
pembangunan dari pemerintah dapat lebih fleksibel.

28

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
BAB III
PERMASALAHAN DAN ISU – ISU
STRATEGIS PERANGKAT DAERAH
Sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun
2010, isu strategismerupakan kondisi atau hal yang harus diperhatikan
atau dikedepankan dalamperencanaan pembangunan karena dampaknya
yang signifikan di masa datang.
Suatukondisi/kejadian yang menjadi isu trategis adalah keadaan
yang apabila tidak diantisipasi,akan menimbulkan kerugian yang lebih
besar atau sebaliknya, jika tidak dimanfaatkan, akanmenghilangkan
peluang untuk meningkatkan layanan kepada masyarakat dalam
jangkapanjang. Identifikasi isu strategis akan meningkatkan akseptabilitas
prioritas pembangunan,mempermudah operasionalisasi program dan
kegiatan, serta dapat dipertanggungjawabkansecara moral dan etika
birokratis.
Berdasarkan hasil telaah kebijakan, dokumen terkait (RPJP
Kabupaten, RPJMD Kabupaten, dan RTRW Kabupaten Banyuasin),
evaluasi terhadap kinerja Rencana Strategispada periode sebelumnya, serta
hasil dari rangkaian FGD (Focus Group Discussion) baikinternal Dinas PU
dan Tata Ruang Kabupaten Banyuasin, makaterdapat beberapa
permasalahan dan isu strategis yang perlu diperhatikan dalamperumusan
program dan kegiatan.

Perumusan isu strategis tidak terbatas pada keluaran(output) dari


program dan kegiatan Dinas PU dan Tata Ruang Kabupaten
Banyuasin.Identifikasi isu strategis berangkat dari analisis dampak
(outcome) dari program dankegiatan sehingga konteks pembahasan menjadi
lebih luas dan integrasi atau kerjasamadengan Dinas maupun instansi
pemerintahan yang lain menjadi lebih terpetakan. Hal inidiperlukan,
mengingat pentingnya integrasi dan kerjasama antara SKPD dalam
konseppembangunan wilayah menuju Terwujudnya Kabupaten Banyuasin
yang Berdaya Saing, Aman dan Nyaman, Guyub dan Kreatif Berdasarkan
Keimanan dan Taqwa Menuju Keadilan dan Kesejahteraan untuk Semua
(BANYUASIN BANGKIT, ADIL DAN SEJAHTERA), sesuai dengan visi
Kabupaten Banyuasin2018-2023.

3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Dinas


PekerjaanUmum dan Tata Ruang

Identifikasi permasalahan berdasarkan tugas dan fungsi dilakukan


dengan pemetaanpermasalahan di setiap bidang kerja yang ada di Dinas
Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Banyuasin. Berikut
identifikasi permasalahan di setiap bidang kerja:

29

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
a. Bidang Bina Marga
1. Keadaan tanah di wilayah Kabupaten Banyuasin sebagian besar
masih labil.
2. Daerah perbatasan, khususnya yang transportasinya dilayani
dengan jalan lokal masih merupakan daerah yang kurang mendapat
porsi penanganan yang memadai dikarenakan sebagian besar
daerah ini merupakan daerah yang belum berkembang. Dalam
upaya mengembangkan pola pergerakan yang efisien dan bagian
dari proses pemerataan pembangunan, daerah perbatasan ini harus
mendapat perhatian khusus.

3. Mengembangkan jaringan jalan secara hirarkis yang


menghubungkan antar pusat-pusat kegiatan pelayanan perkotaan
dan antara pusat-pusat kegiatan dengan masing-masing wilayah
pelayanan.

4. Masih kurangnya jalur alternatif untuk mengantisipasi dan


mengurangi kemacetan lalu lintas.
5. Sulitnya pembebasan tanah untuk pembangunan
infrastruktur yang menyebabkan terhambatnya kelancaran
pembangunan jalan dan infrastruktur lainnya.

b. Bidang Sumber Daya Air :


1. Terbatasnya kewenangan Pemerintah Kabupaten Banyuasin dalam
mengelolah daerah irigasi rawa sesuai dengan Undang-Undang No
11 Tahun 1974 tentang Pengairan dan Peraturan Pemerintah No 20
Tahun 2006 tentang irigasi serta PERMEN PU 14/PRT/M/ 2015
tentang kriteria dan penetapan status daerah irigasi yang
berdasarkan pada Peraturan Bupati Banyuasin No
409/KPTS/BAPPEDA DAN LITBANG/2016 tentang Penetetapan
Daerah Irigasi Rawa (DIR) Strategis di Kabupaten Banyuasin.
2. Kapasitas (skill) sumber daya manusia masih terbatas.
3. Sarana prasarana jaringan dan bangunan air masih terbatas.
4. Sistem jaringan dan bangunan air terutama di daerah rawa pasang
surut mengalami kerusakan sehingga perlu dilakukan rehabilitasi.
5. Transportasi air masih menjadi andalan sehingga berpengaruh
terhadap percepatan kerusakan jaringan air.
6. Prasarana dan sarana pendukung (transportasi, pendidikan,
kesehatan, kelistrikan, air bersih, dan lain – lain ) belum memadai.
7. Peraturan dan kebijakan belum mengayomi dan memfasilitasi
penyelenggaraan pembangunan pengairan terutama dalam kegiatan
operasi dan pemeliharaan jaringan pengairan,
8. Kesulitan sumber air bersih dan di daerah rawa dan pesisir
terutama dimusim kemarau,
9. Koordinasi perencanaan dan pelaksanaan antar instansi terkait di
bidang pembangunan pengairan belum baik.
10. Belum tersedianya kelembagaan ekonomi, keuangan, dan sosial
budaya yang mendukung sektor pengairan,

30

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
11. Dana pembangunan masih terbatas, karena sumber pendapatan
daerah terbatas, sehingga kesulitan untuk pendanaan Operasi dan
Pemeliharaan,
12. Pengawasan aset sumber daya air dan inventarisasi jaringan
pengairan yang masih lemah.

c. Bidang Tata Ruang


1. Belum sepenuhnya Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten
Banyuasin menjadi acuan dalam penyusunan program-program
pembangunan dan panduan bagi masyarakat untuk memanfaatkan
ruang yang sesuai rencana tata ruang.

Tabel 3.1 Pemetaan Permasalahan Pelayanan Perangkat Daerah


No Masalah Pokok Masalah Akar Masalah
1. Bidang Bina Keadaan tanah di Lebih dari 80%
Marga wilayah Kabupaten geografis
Banyuasin sebagian Banyuasin berada
besar masih labil. di wilayah dataran
rendah dan pesisir
sehingga
mempunyai tanah
yang labil
Daerah perbatasan, Perlunya perhatian
khususnya yang terhadap
transportasinya dilayani penanganan jalan
dengan jalan lokal masih lokal.
merupakan daerah yang
kurang mendapat porsi
penanganan yang
memadai dikarenakan
sebagian besar daerah ini
merupakan daerah yang
belum berkembang.
Dalam upaya
mengembangkan pola
pergerakan yang efisien
dan bagian dari proses
pemerataan
pembangunan, daerah
perbatasan ini harus
mendapat perhatian
khusus.
Mengembangkan Pengembangan
jaringan jalan secara terhadap jaringan
hirarkis yang jalan
menghubungkan antar
pusat-pusat kegiatan
pelayanan perkotaan dan
antara pusat-pusat
31

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
kegiatan dengan masing-
masing wilayah
pelayanan.
Masih kurangnya jalur Kurangnya jalur
alternatif untuk alternatif.
mengantisipasi dan
mengurangi kemacetan
lalu lintas.
Sulitnya pembebasan Kurangnya
tanah untuk sosialisasi tentang
pembangunan pembebasan lahan
infrastruktur yang untuk
menyebabkan pembangunan
terhambatnya kelancaran infrastruktur
pembangunan jalan dan
infrastruktur lainnya.
Bidang Sumber Terbatasnya kewenangan Kewenangan
Daya Air Pemerintah Kabupaten daerah yang
Banyuasin dalam terbatas.
mengelolah daerah irigasi
rawa sesuai dengan
Undang-Undang No 11
Tahun 1974 tentang
Pengairan dan Peraturan
Pemerintah No 20 Tahun
2006 tentang irigasi serta
PERMEN PU 14/PRT/M/
2015 tentang kriteria dan
penetapan status daerah
irigasi yang berdasarkan
pada Peraturan Bupati
Banyuasin No
409/KPTS/BAPPEDA
DAN LITBANG/2016
tentang Penetetapan
Daerah Irigasi Rawa (DIR)
Strategis di Kabupaten
Banyuasin.
Kapasitas (skill) sumber Kurangnya
daya manusia masih kapasitas (Skill)
terbatas. sumber daya
manusia
Sarana prasarana Kurangnya sarana,
jaringan dan bangunan prasarana dan
air masih terbatas bangunan air
masih terbatas
Sistem jaringan dan Kurangnya
bangunan air terutama di perhatian terhadap
daerah rawa pasang sistem jaringan dan
32

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
surut mengalami bangunan air
kerusakan sehingga
perlu dilakukan
rehabilitasi
Transportasi air masih Sedikitnya pilihan
menjadi andalan moda transportasi
sehingga berpengaruh
terhadap percepatan
kerusakan jaringan air
Prasarana dan sarana Kurangnya
pendukung (transportasi, prasarana dan
pendidikan, kesehatan, sarana pendukung
kelistrikan, air bersih,
dan lain – lain ) belum
memadai
Peraturan dan kebijakan Belum optimalnya
belum mengayomi dan peraturan dan
memfasilitasi kebijakan yang
penyelenggaraan berlaku
pembangunan pengairan
terutama dalam kegiatan
operasi dan
pemeliharaan jaringan
pengairan
Kesulitan sumber air Terbatasnya
bersih dan di daerah sumber daya air
rawa dan pesisir bersih di daerah
terutama dimusim rawa dan pesisir
kemarau pada musim
kemarau
Koordinasi perencanaan Belum optimalnya
dan pelaksanaan antar koordinasi antar
instansi terkait di bidang instansi terkait
pembangunan pengairan
belum baik
Belum tersedianya Tidak adanya
kelembagaan ekonomi, lembaga yang
keuangan, dan sosial mendukung di
budaya yang mendukung sektor pengairan
sektor pengairan
Dana pembangunan Terbatasnya
masih terbatas, karena sumber dana
sumber pendapatan
daerah terbatas,
sehingga kesulitan untuk
pendanaan Operasi dan
Pemeliharaan
Pengawasan aset sumber Belum optimalnya
daya air dan pengawasan aset
33

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
inventarisasi jaringan sumber daya air
pengairan yang masih dan inventarisasi
lemah jaringan pengairan
Bidang Tata Belum sepenuhnya Belum optimalnya
Ruang Rencana Tata Ruang rencana tata ruang
Wilayah Kabupaten wilayah Kabupaten
Banyuasin menjadi Banyuasin sebagai
acuan dalam acuan dalam
penyusunan program- penyusunan
program pembangunan program-program
dan panduan bagi pembangunan dan
masyarakat untuk panduan bagi
memanfaatkan ruang masyarakat untuk
yang sesuai rencana tata memanfaatkan
ruang ruang yang sesuai
rencana tata ruang

3.2 Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala
Daerah Terpilih
Berdasarkan telaah visi dan misi yang akan dicapai untuk
melaksanakan Rencana pembangunan daerah Kabupaten Banyuasin
(RPJMD) Kabupaten Banyuasin lima tahun mendatang.

1. Visi
Visi Kabupaten Banyuasin yang diangkat dalam RPJMD Kabupaten
Banyuasin 2018 – 2023 yakni :

“Terwujudnya Kabupaten Banyuasin yang Berdaya Saing, Aman dan


Nyaman, Guyub dan Kreatif Berdasarkan Keimanan dan Taqwa Menuju
Keadilan dan Kesejahteraan untuk Semua.

(BANYUASIN BANGKIT, ADIL DAN SEJAHTERA)”.

Memperhatikan visi tersebut serta perubahan paradigma dan kondisi


yang akan dihadapi pada masa yang akan datang, diharapkan
Kabupaten Banyuasin dapat lebih berperan dalam perubahan yang
terjadi di lingkup nasional, regional, maupun global. Penjabaran makna
dari Visi Kabupaten Banyuasin tersebut adalah sebagai berikut:
BanyuasinBangkitbermaknanaikataubangundariposisirendahkepo
sisiyanglebih tinggi.Banyuasin Adil mendapat sesuatu yang sesuai
dengan aturan atau standar tanpa
memandangjeniskelamin,asalusulmaupunetnisdanagama.
Banyuasinsejahteramaksudnya cukupsandangpangan dan kebutuhan
in materiildalamkehidupan sehari-hari

Kata“Bangkit”jugamerupakanakronimdari:Berdaya
saing,maksudnyacita-cita kedepan Banyuasin memiliki SDM yang
mampu bersaing dalamkehidupan global.Aman maksudnya Kabupaten
Banyuasin aman sebagaitempat tinggalbaikbagipenduduknya
34

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
maupunpendatang
yangditandaidenganrendahnyakriminalitas.Nyamanmaksudnya
KabupatenBanyuasin nyamanditempati.Guyub
maksudnyamasyarakatBanyuasin rukundan hidup berdampingan
saling tolerasi, sehingga tidakada komplik sosial. Kreatif maknanya
masyarakat Banyuasin memiliki kreaivitas yangtinggi.
SedangkanImandantaqwa maknanya masyarakat Banyuasin
merupakan individuyang religius.

2. Misi
Dalam upaya mewujudkan visi pembangunan Kabupaten Banyuasin
Tahun 2018-2023 tersebut, maka misi pembangunan Kabupaten
Banyuasin adalah sebagai berikut:
1. MeningkatkanSumberdaya Manusia Banyuasinyang berdaya
saingtinggimelaluipendidikan dan kesehatanyangberkualitas
2. Meningkatkankeamanan,kenyamanan,
dandemokratisasidiBanyuasin.
3. Meningkatkankeimanandak ketaqwaan masyarakat dengannilai-
nilaikerukunan, kebersamaansertakreativitas
sehinggamampuberpretasigemilang
4. Meningkatkannilai tambahsumberdaya alam,
sumberdayaekonomimenuju Banyuasinyang sejahtera
5. Meningatkan keterbukaan dankeadilanuntuksemua

Untukmewujudkanvisidan misi Kabupaten Banyuasin, maka


ditetapkansasaran. Adapun sasaranyang ingin
dicapaiKabupatenBanyuasindalamtahun2018-2023 adalah:

1. MeningkatkankualitasSDMyangmemilikidayasaingtinggimelalui,pend
idikan,kesehatan dan sosialdasarlainnya.
2. Meningkatkan keamanan, kenyamanan, ketertiban, dan
demokratisdalam kehidupan berbangsa danbernegara
3. Mendorong peningkatan keimanan dan ketaqwaan melalui nilai-nilai
kebersamaan dan kerukunanantar masyarakat
4. Meningkakankreativitas masyarakat guna
mencapaiprestasiyanggemilang
5. Meningkatkannilaitambahekonomimelaluiproduktivitaspertanian,per
dagangan,industri maupun KoperasidanUMKM
6. Meningkatkan infrastrukturyangseimbangdari desa sampaikota
7. Meningkatkanketerbukaanbaikdalampengelolaanpemerintahdaerah
maupunpelayanan publik.
8. Meningkatkankinerja pengelolaan pemerintahan menujuGood
Governance.

Tujuan dan sasaran misi terkait dengan tugas pokok dan fungsi
Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Banyuasin. Tujuan dan
Sasaran pada Misi 4 (Meningkatkan nilai tambah sumberdaya alam,
sumberdaya ekonomi menuju Banyuasin yang sejahtera) dapat diuraikan
sebagai berikut :

35

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
Tabel 3.2

Telaah Visi, Misi dan Program KDH

Kabupaten Banyuasin

No Visi/Misi/ Tupoksi PD Permasalahan Faktor Pendukung


Program dan Penghambat
Visi : Bankit, Adil, dan Sejahtera
4 Meningkatkan Meningkatkan Kurangnya Faktor Pendukung :
nilai tambah infrastruktur koordinasi terkait Pemerataan
sumberdaya yang pendistribusian pertumbuhan
alam, seimbang kewenangan dan ekonomi,
sumberdaya dari desa pengambil keputusan pemerataan
ekonomi sampai kota pembangunan,
menuju menciptakan
Banyuasin lapangan kerja
yang Faktor Penghambat :
sejahtera Pemebebasan lahan,
tidak sinkronnya
pemerintah daerah
dalam program
pemerintah pusat
sehingga realisasi
visi pembangunan
nasional terhambat,
tingginya
egosekotoral antara
kementeraian dan
lembaga

Tujuan RPJMD Kabupaten Banyuasin Tahun 2018 – 2023 yang


berkaitan dengan tugas pokok dan fungsi Dinas Perhubungan Kabupaten
Banyuasin adalah : Meningkatkan infrastruktur yang seimbang dari
desa sampai kota
Sasaran RPJMD Kabupaten Banyuasin Tahun 2018 – 2023 yang
berkaitan dengan tugas pokok dan fungsi Dinas Perhubungan Kabupaten
Banyuasin adalahMeningkatnya ketersediaan infrastruktur dasar dan
Fasum.
Dalam rangka mewujudkan Visi dan Misi Kepala Daerah Kabupaten
Banyuasin sebagai manapenjabaran diatas, Dinas Pekerjaan Umum dan Tata
Ruang Kabupaten Banyuasin akan memaksimalkan kinerja tugaspokok dan
fungsi sebagai lembaga teknis yang melaksanakan urusan Pemerintah
Kabupaten berdasarkan azas otonomi dan tugas-tugas pembantuan dalam
bidang urusan pekerjaan umum dan Tata ruang dengan fungsi :
1. Pelaksanaan perencanaan teknis pembangunan dibidang Pekerjaan
Umum dan Tata Ruang;

36

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
2. Penyelenggaraan pembinaan, pengawasan, pengendalian teknis dibidang
Pekerjaan Umum dan Tata Ruang sesuai dengan kebijakan yang
ditetapkan oleh Bupati;
3. Membangun Infrastruktur Wilayah Yang Mampu Mendukung Aktivitas
Ekonomi, Sosial Dan Budaya Yang Berwawasan Lingkungan
4. Percepatan Pembangunan Infrastruktur wilayah dan kawasan yang
Terpadu, Efektif dan Efisien.

a. Telaahan Renstra Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan


Rakyat.
Telaah terhadap Renstra Kementerian PUPERA dilakukan sebagai
pedoman bagi Dinas Perumahan Rakyat, kawasan permukiman dan
Pertanahan Kabupaten Banyuasin dalam penyusunan program dan
kegiatan sehingga dapat mencapai sasaran yang diinginkan baik secara
nasional maupun daerah. Selain itu penetapan program dan kegiatan yang
akan dilaksanakan tidak menyimpang dari kebijakan secara nasional
sehingga bisa terpadu dan terintegrasi. Berdasarkan Permen PUPERA
Nomor 13.1/PRT/M/2015 tentang Rencana Strategis Kementerian
Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Tahun 2015-2019, menetapkan
visi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat tahun 2015-
2019 adalah:
“TERWUJUDNYA INFRASTRUKTUR PEKERJAAN UMUM DAN
PERUMAHAN RAKYAT YANG HANDAL DALAM MENDUKUNG INDONESIA
YANG BERDAULAT, MANDIRI, DAN BERKEPRIBADIAN BERLANDASKAN
GOTONG ROYONG”

Adapun yang menjadi misi adalah sebagai berikut

1. Mempercepat pembangunan infrastruktur sumberdaya air termasuk


sumber daya maritim untuk mendukung ketahanan air, kedaulatan
pangan, dan kedaulatan energy, guna menggerakkan sektor-sektor
strategis ekonomi domestik dalam rangka kemandirian ekonomi;
2. Mempercepat pembangunan infrastruktur jalan untuk mendukung
konektivitas guna meningkatkan produktivitas, efisiensi, dan pelayanan
sistem logistik nasional bagi penguatan daya saing bangsa di lingkup
global yang berfokus pada keterpaduan konektivitas daratan dan
maritim;
3. Mempercepat pembangunan infrastruktur permukiman dan perumahan
rakyat untuk mendukung layanan infrastruktur dasar yang layak
dalam rangka mewujudkan kualitas hidup manusia Indonesia sejalan
dengan prinsip „infrastruktur untuk semua‟;
4. Mempercepat pembangunan infrastruktur pekerjaan umum dan
perumahan rakyat secara terpadu dari pinggiran didukung industri
konstruksi yang berkualitas untuk keseimbangan pembangunan
antardaerah, terutama di kawasan tertinggal, kawasan perbatasan, dan
kawasan perdesaan, dalam kerangka NKRI;
5. Meningkatkan tata kelola sumber daya organisasi bidang pekerjaan
umum dan perumahan rakyat yang meliputi sumber daya manusia,
pengendalian dan pengawasan, kesekertariatan serta penelitian dan
pengembangan untuk mendukung fungsi manajemen meliputi
37

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
perencanaan yang terpadu, pengorganisasian yang efisien, pelaksanaan
yang tepat, dan pengawasan yang ketat.

Tujuan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat


merupakan rumusan kondisi yang hendak dituju di akhir periode
perencanaan. Tujuan ini merupakan penjabaran dari visi serta dilengkapi
dengan rencana sasaran strategis yang hendak dicapai dalam rangka
mencapai sasaran nasional yang tertuang dalam RPJMN tahun 2015-2019.
Tujuan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat secara
umum adalah menyelenggarakan infrastrukutur Pekerjaan Umum dan
Perumahan Rakyat dengan tingkat dan kondisi ketersediaan, keterpaduan,
serta kualitas dan cakupan pelayanan yang produktif dan cerdas,
berkeselamatan, mendukung kesehatan masyarakat, menyeimbangkan
pembangunan, memenuhi kebutuhan dasar, serta berkelanjutan yang
berasaskan gotong royong guna mencapai masyarakat yang lebih sejahtera.
Lebih lanjut, tujuan dan sasaran strategis di jabarkan sebagai berikut:
1. Tujuan 1:
Menyelenggarakan pembangunan pekerjaan umum dan perumahan
rakyat yang terpadu dan berkelanjutan didukung industri konstruksi yang
berkualitas untuk keseimbangan pembangunan antardaerah, terutama di
kawasan tertinggal, kawasan perbatasan, dan kawasan perdesaan. Tujuan
1 ini akan dicapai melalui sasaran strategis, yaitu:
a. Meningkatnya keterpaduan pembangunan infrastruktur pekerjaan
umum dan perumahan rakyat antar daerah, antar sektor dan antar
tingkat pemerintahan
b. Meningkatnya keterpaduan perencanaan, pemrograman dan
penganggaran.
c. Meningkatnya kapasitas dan pengendalian kualitas konstruksi
nasional.
2. Tujuan 2 :
Menyelenggarakan pembangunan bidang pekerjaan umum dan
perumahan rakyat untuk mendukung ketahanan air, kedaulatan pangan,
dan kedaulatan energi, guna menggerakkan sektor-sektor strategis ekonomi
domestik dalam rangka kemandirian ekonomi. Tujuan 2 ini akan dicapai
melalui sasaran strategis, yaitu:
a. Meningkatnya dukungan kedaulatan pangan dan energi; dan
b. Meningkatnya ketahanan air.

3. Tujuan 3:
Menyelenggaraan pembangunan bidang pekerjaan umum dan
perumahan rakyat untuk konektivitas nasional guna meningkatkan
produktivitas, efisiensi, dan pelayanan sistem logistik nasional bagi
penguatan daya saing bangsa di lingkup global yang berfokus pada
keterpaduan konektivitas daratan dan maritim. Tujuan 3 ini akan dicapai
melalui sasaran strategis, yaitu:
a. Meningkatnya dukungan konektivitas bagi penguatan daya saing;
dan
b. Meningkatnya kemantapan jalan nasional

38

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
4. Tujuan 4:
Menyelenggarakan pembangunan bidang pekerjaan umum dan
perumahan rakyat untuk mendukung layanan infrastruktur dasar yang
layak guna mewujudkan kualitas hidup manusia Indonesia sejalan dengan
prinsip “infrastruktur untuk semua”, akan dicapai melalui sasaran
strategis:
a. Meningkatnya dukungan layanan infrastruktur dasar permukiman
dan perumahan.
b. Meningkatnya kualitas dan cakupan pelayanan infrastruktur
permukiman
c. Meningkatnya penyediaan dan pembiayaan perumahan
5. Tujuan 5:
Menyelenggarakan tata kelola sumber daya organisasi bidang
pekerjaan umum dan perumahan rakyat yang meliputi sumber daya
manusia, pengendalian dan pengawasan, kesekertariatan serta penelitian
dan pengembangan untuk mendukung penyelenggaraan pembangunan
bidang pekerjaan umum dan perumahan rakyat yang efektif, efiesien,
transparan dan akuntabel. Tujuan 5 ini akan dicapai melalui sasaran
srategis, yaitu:
a. Meningkatnya pengendalian dan pengawasan.
b. Meningkatnya sumber daya manusia yang kompeten dan
berintegritas.
c. Meningkatnya budaya organisasi yang berkinerja tinggi dan
berintegritas
d. Meningkatnya kualitas inovasi teknologi terapan bidang pekerjaan
umum dan perumahan rakyat
e. Meningkatnya pengelolaan regulasi dan layanan hukum, data dan
informasi publik, serta sarana dan prasarana
Dari visi, misi, tujuan serta sasaran diatas, yang erat kaitanya
dengan tugas pokok dan fungsi Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang
adalah pada misi nomor 1,2 dan 4, sedangkan tujuan dan sasaranya
sangat erat kaitanya dengan tujuan nomor 1.2.3.

Telaahan dari tujauan Kementerian Pekerjaan Umum dan


Perumahan Rakyat Republik Indonesia dalam mewujudkan RPJMD Tahun
2018 – 2023 ada dua faktor yaitu faktor pendorong dan faktor penghambat.
1. Faktor - faktor penghambat :
 Terbatasnya kualitas sarana dan prasarana yang belum maksimal
 Kemapuan SDM, baik kuantitas maupun kualitas belum memadai.
 Penempatan SDM yang tidak sesuai dengan kompetensinya.
 Terbatasnya anggaran yang tersedia.
2. Faktor - faktor pendorong :
 Adanya tupoksi dan struktur organisasi.
 Komitmen SDM mengembangkan kompetensi untuk meningkatkan
skil dan ilmupengetahuan.
 Tersedianya Standar Operating Prosedure ( SOP ), tesedianya Juklak,
Juknis untukkelancaran pelaksanaan tugas.
 Kemajuan informasi dan teknologi.
 Tersedianya sarana dan prasarana.

39

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
 Dukungan dana APBD dan APBN

b. Telaahan RPJMD Provinsi Sumatera Selatan.


Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
Provinsi Sumatera Selatan menetapkan Visi Provinsi Sumatera Selatan
“Sumsel Maju Untuk Semua” yangmerupakan gambaran kondisi masa
depan yang dicita-citakan dalam kurun waktu lima tahun yaitu pada akhir
tahun 2023. Untuk mewujudkan visi tersebut, maka ditetapkan “Misi
Pembangunan Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2018 – 2023”, sebagai
berikut :

1) Membangun Sumsel berbasis ekonomi kerakyatan, yang didukung sektor


pertanian, industri, dan UMKM yang tangguh untuk mengatasi
pengangguran dan kemiskinan baik diperkotaan maupun diperdesaan.
2) Meningkatkan kualitas sumber daya manusia baik laki-laki maupun
perempuan yang sehat, berpendidikan, professional, dan menjunjung
tinggi nilai-nilai keimanan, ketaqwaan, kejujuran, dan integritas.
3) Mewujudkan tata kelola Pemerintahan yang bebas korupsi, kolusi dan
nepotisme dengan mengedepankan transparansi dan akuntabilitas yang
didukung aparatur pemerintahan yang jujur, berintegritas, professional,
dan responsif.
4) Membangun dan meningkatkan kualitas dan kuantitas infrastruktur,
termasuk infrastruktur dasar guna percepatan pembangunan wilayah
pedalaman dan perbatasan, untuk memperlancar arus barang dan
mobilitas penduduk, serta mewujudkan daya saing daerah dengan
mempertimbangkan pemerataan dan keseimbangan daerah.
5) Meningkatkan kehidupan beragama, seni dan budaya untuk
membangun karakter kehidupan sosial yang agamis dan berbudaya,
dengan ditopang fisik yang sehat melalui kegiatan olahraga, sedangkan
pengembangan pariwisata berorientasi pariwisata religius.
Kebijakan Pembangunan Provinsi Sumatera Selatan sebagaimana
tertuang dalam misi tersebut di atas, selaras dengan Dinas Pekerjaan
Umum dan Tata Ruang Kabupaten Banyuasin pada misi nomor
4.Berdasarkan RTRW Provinsi Sumatera Selatan diketahui bahwa rencana
pembangunan jaringan jalan dan sarana perhubungan meliputi :
• Ruas Simpang Bandara SMB II-Batas ota Palembang/Batas
Kabupaten Banyuasin
• Ruas Batas Kota Palembang/Batas Kabupaten Banyuasin-Tanjung
Api-Api
• Jalan Kolektor Sekunder :
- Ruas Plaju-Batas Kabupaten OKI
- Ruas Jalan Talang Keramat
- Ruas Jalan Akses Menuju TPI Sungsang
- Ruas Kota Palembang-Talang Buluh-Sukamoro
- Ruas Kota Palembang-Sukajadi
- ruas Lingkar Timur Sumatera Selatan (Tugumulyo – Cengal – Tulung
Selapan – Muara Sugihan – Air Salek – Makarti Jaya – Muara Marga
Telang – Banyuasin II)

40

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
- ruas lingkar luar timur Palembang (Banyuasin Outer Ring Road)
• pembangunan jalan bebas hambatan Ruas PKN Palembang-PKWp
Sungsang (Tanjung Api-Api)

Berdasarkan RTRW Kabupaten Banyuasin, akan dilakukan


Pembangunan 5 koridor Jalan Banyuasin yang meliputi :
• Jalan Lubuk Lancang-Pulau Rimau
• Jalan Sungai Rengit-Tanjung Lago-Tanjung Api-Api
• Jalan Perambahan-Air Saleh
• Jalan RSA-Industri Mariana
• Jalan Mariana-Air Kumbang- Muara Padang-Muara Sugihan

Tabel 3.4

Telaah Renstra Kementerian / Lembaga

No Visi/Misi/ Tupoksi PD Permasalahan Faktor


Program Pendukung dan
Penghambat
Visi : TERWUJUDNYA INFRASTRUKTUR PEKERJAAN UMUM DAN
PERUMAHAN RAKYAT YANG HANDAL DALAM MENDUKUNG INDONESIA
YANG BERDAULAT, MANDIRI, DAN BERKEPRIBADIAN BERLANDASKAN
GOTONG ROYONG
1 Mempercepat Menyelenggarakan Kurangnya Faktor
pembangunan pembangunan koordinasi Pendukung :
infrastruktur pekerjaan umum terkait Terbatasnya
sumberdaya air dan perumahan pendistribusian kualitas sarana
termasuk rakyat yang kewenangan dan dan prasarana
sumber daya terpadu dan pengambil yang belum
maritim untuk berkelanjutan keputusan maksimal,
mendukung didukung industri Kemapuan SDM,
ketahanan air, konstruksi yang baik kuantitas
kedaulatan berkualitas untuk maupun kualitas
pangan, dan keseimbangan belum memadai,
kedaulatan pembangunan Penempatan SDM
energy, guna antardaerah, yang tidak sesuai
menggerakkan terutama di dengan
sektor-sektor kawasan kompetensinya,
strategis tertinggal, Terbatasnya
ekonomi kawasan anggaran yang
domestik dalam perbatasan, dan tersedia
rangka kawasan Faktor
kemandirian perdesaan. Penghambat :
ekonomi Tujuan 1 ini akan Adanya tupoksi
dicapai melalui dan struktur
sasaran strategis organisasi,
Komitmen SDM
mengembangkan
kompetensi untuk
meningkatkan
41

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
skil dan
ilmupengetahuan,
Tersedianya
Standar
Operating
Prosedure ( SOP ),
tesedianya
Juklak, Juknis
untukkelancaran
pelaksanaan
tugas, Kemajuan
informasi dan
teknologi,
Tersedianya
sarana dan
prasarana,
Dukungan dana
APBD dan APBN
2 Mempercepat Menyelenggarakan Kurangnya Faktor
pembangunan pembangunan koordinasi Pendukung :
infrastruktur bidang pekerjaan terkait Terbatasnya
jalan untuk umum dan pendistribusian kualitas sarana
mendukung perumahan rakyat kewenangan dan dan prasarana
konektivitas untuk pengambil yang belum
guna mendukung keputusan maksimal,
meningkatkan ketahanan air, Kemapuan SDM,
produktivitas, kedaulatan baik kuantitas
efisiensi, dan pangan, dan maupun kualitas
pelayanan sistem kedaulatan energi, belum memadai,
logistik nasional guna Penempatan SDM
bagi penguatan menggerakkan yang tidak sesuai
daya saing sektor-sektor dengan
bangsa di strategis ekonomi kompetensinya,
lingkup global domestik dalam Terbatasnya
yang berfokus rangka anggaran yang
pada kemandirian tersedia
keterpaduan ekonomi. Tujuan Faktor
konektivitas 2 ini akan dicapai Penghambat :
daratan dan melalui sasaran Adanya tupoksi
maritim strategis dan struktur
organisasi,
Komitmen SDM
mengembangkan
kompetensi untuk
meningkatkan
skil dan
ilmupengetahuan,
Tersedianya
Standar
42

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
Operating
Prosedure ( SOP ),
tesedianya
Juklak, Juknis
untukkelancaran
pelaksanaan
tugas, Kemajuan
informasi dan
teknologi,
Tersedianya
sarana dan
prasarana,
Dukungan dana
APBD dan APBN
3 Mempercepat Menyelenggaraan Kurangnya Faktor
pembangunan pembangunan koordinasi Pendukung :
infrastruktur bidang pekerjaan terkait Terbatasnya
permukiman dan umum dan pendistribusian kualitas sarana
perumahan perumahan rakyat kewenangan dan dan prasarana
rakyat untuk untuk pengambil yang belum
mendukung konektivitas keputusan maksimal,
layanan nasional guna Kemapuan SDM,
infrastruktur meningkatkan baik kuantitas
dasar yang layak produktivitas, maupun kualitas
dalam rangka efisiensi, dan belum memadai,
mewujudkan pelayanan sistem Penempatan SDM
kualitas hidup logistik nasional yang tidak sesuai
manusia bagi penguatan dengan
Indonesia sejalan daya saing bangsa kompetensinya,
dengan prinsip di lingkup global Terbatasnya
„infrastruktur yang berfokus anggaran yang
untuk semua pada keterpaduan tersedia
konektivitas Faktor
daratan dan Penghambat :
maritim. Tujuan 3 Adanya tupoksi
ini akan dicapai dan struktur
melalui sasaran organisasi,
strategis Komitmen SDM
mengembangkan
kompetensi untuk
meningkatkan
skil dan
ilmupengetahuan,
Tersedianya
Standar
Operating
Prosedure ( SOP ),
tesedianya
Juklak, Juknis
43

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
untukkelancaran
pelaksanaan
tugas, Kemajuan
informasi dan
teknologi,
Tersedianya
sarana dan
prasarana,
Dukungan dana
APBD dan APBN
4 Mempercepat Menyelenggarakan Kurangnya Faktor
pembangunan pembangunan koordinasi Pendukung :
infrastruktur bidang pekerjaan terkait Terbatasnya
pekerjaan umum umum dan pendistribusian kualitas sarana
dan perumahan perumahan rakyat kewenangan dan dan prasarana
rakyat secara untuk pengambil yang belum
terpadu dari mendukung keputusan maksimal,
pinggiran layanan Kemapuan SDM,
didukung infrastruktur baik kuantitas
industri dasar yang layak maupun kualitas
konstruksi yang guna mewujudkan belum memadai,
berkualitas kualitas hidup Penempatan SDM
untuk manusia yang tidak sesuai
keseimbangan Indonesia sejalan dengan
pembangunan dengan prinsip kompetensinya,
antardaerah, “infrastruktur Terbatasnya
terutama di untuk semua”, anggaran yang
kawasan akan dicapai tersedia
tertinggal, melalui sasaran Faktor
kawasan strategis Penghambat :
perbatasan, dan Adanya tupoksi
kawasan dan struktur
perdesaan, organisasi,
dalam kerangka Komitmen SDM
NKRI mengembangkan
kompetensi untuk
meningkatkan
skil dan
ilmupengetahuan,
Tersedianya
Standar
Operating
Prosedure ( SOP ),
tesedianya
Juklak, Juknis
untukkelancaran
pelaksanaan
tugas, Kemajuan
informasi dan
44

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
teknologi,
Tersedianya
sarana dan
prasarana,
Dukungan dana
APBD dan APBN
5 Meningkatkan Menyelenggarakan Kurangnya Faktor
tata kelola tata kelola sumber koordinasi Pendukung :
sumber daya daya organisasi terkait Terbatasnya
organisasi bidang pekerjaan pendistribusian kualitas sarana
bidang pekerjaan umum dan kewenangan dan dan prasarana
umum dan perumahan rakyat pengambil yang belum
perumahan yang meliputi keputusan maksimal,
rakyat yang sumber daya Kemapuan SDM,
meliputi sumber manusia, baik kuantitas
daya manusia, pengendalian dan maupun kualitas
pengendalian pengawasan, belum memadai,
dan pengawasan, kesekertariatan Penempatan SDM
kesekertariatan serta penelitian yang tidak sesuai
serta penelitian dan dengan
dan pengembangan kompetensinya,
pengembangan untuk Terbatasnya
untuk mendukung anggaran yang
mendukung penyelenggaraan tersedia
fungsi pembangunan Faktor
manajemen bidang pekerjaan Penghambat :
meliputi umum dan Adanya tupoksi
perencanaan perumahan rakyat dan struktur
yang terpadu, yang efektif, organisasi,
pengorganisasian efiesien, Komitmen SDM
yang efisien, transparan dan mengembangkan
pelaksanaan akuntabel kompetensi untuk
yang tepat, dan meningkatkan
pengawasan skil dan
yang ketat ilmupengetahuan,
Tersedianya
Standar
Operating
Prosedure ( SOP ),
tesedianya
Juklak, Juknis
untukkelancaran
pelaksanaan
tugas, Kemajuan
informasi dan
teknologi,
Tersedianya
sarana dan
prasarana,
45

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
Dukungan dana
APBD dan APBN

3.4 Telaah Rencana Tata Ruang Wilayah


Tinjauan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Banyuasin
diperlukansebagai upaya sinkronisasi antara rencana tata ruang dengan
rencana pembangunan.Dalam penyusunan Rencana Strategis Dinas
Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Banyuasin, sinkronisasi
tersebut bertujuan untuk mengintegrasikan antararencana tata ruang
wilayah dengan program dan kegiatan di bidang ke-PU-an dan Tata Ruang.
RTRW Kabupaten Banyuasin memiliki tujuan penataan ruangsebagai
berikut
Tabel 3.4
Hasil Telaah Struktur Ruang WilayahKabupaten Banyuasin

No Rencana Struktur Ruang Indikasi Program Pengaruh Rencana Arah lokasi


Stuktur Saat Ini Pemanfaatan pada Struktur Ruang pengembangan
Ruang periode perencanaan terhadap pelayanan
berkenaan kebutuhan OPD
pelayanan OPD

1 (PKN) Ruas Betung – Rencana Peningkatan Kec. Betung


Batas Kab. Musi Pengembangan Jaringan jalan
Banyuasin Prasarana Transportasi arteri primer

2 (PKN) Ruas Betung – Rencana Peningkatan Kec. Betung


Batas Kota Pengembangan Jaringan jalan
Palembang Prasarana Transportasi arteri primer

3 (PKN) Ruas Simpang Rencana Peningkatan Kec. Betung


Betung –Sekayu Pengembangan Jaringan jalan
Prasarana Transportasi kolektor primer

4 PKW Ruas Plaju – Rencana Peningkatan Kec.


Batas Kabupaten Pengembangan Jaringan jalan Banyuasin I
OKI (Banyuasin) Prasarana Transportasi kolektor primer

5 PKW Ruas Jalan Talang Rencana Peningkatan Kec. Talang


Keramat Pengembangan Jaringan jalan Kelapa
(Banyuasin) Prasarana Transportasi kolektor primer

6 PKW Ruas Jalan Akses Rencana Peningkatan Kec.


Menuju TPI Pengembangan Jaringan jalan Banyuasin II
Sungsang Prasarana Transportasi kolektor primer
(Banyuasin)

7 (PKW) Ruas Batas Kota Rencana Peningkatan Kec. Talang


Palembang – Pengembangan Jaringan jalan Kelapa
Sukajadi Prasarana Transportasi kolektor primer
(Banyuasin)

8 (PKW) Ruas Pangkalan Rencana Peningkatan Kec.


Balai – Rantau Pengembangan Jaringan jalan Banyuasin I –
Bayur – Sungai Prasarana Transportasi kolektor primer Rantau Bayur
Rotan (Kab. Muara

46

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
Enim)

9 (PKW) Ruas Lingkar Rencana Peningkatan Kec. Muara


Timur Sumatera Pengembangan Jaringan jalan Sugihan –
Selatan Prasarana Transportasi kolektor primer Banyuasin II –
(Tugumulyo – Makarti Jaya –
Cengal – Tulung Marga Telang
Selapan – Muara
Sugihan – Air
Saleh – Makarti
Jaya – Muara
Marga Telang -
Banyuasin II)

10 (PKW) Ruas Jalan Akses Rencana Peningkatan Kec.


Menuju Pelabuhan Pengembangan Jaringan jalan Banyuasin II
Tanjung Api-Api Prasarana Transportasi kolektor primer

11 (PKW) Ruas Lingkar Luar Rencana Peningkatan


Timur Palembang Pengembangan Jaringan jalan
(Banyuasin Outer Prasarana Transportasi kolektor primer
Ring Road)

12 (PKW) Ruas Lubuk Rencana Peningkatan Kec. Suak


Lancang – Pulau Pengembangan Jaringan jalan Tapeh – Pulau
Rimau – Tungkal Prasarana Transportasi kolektor primer Rimau –
Ilir Tungkal Ilir

13 (PKW) Ruas Mariana – Rencana Peningkatan Kec.


Sebokor – Muara Pengembangan Jaringan jalan Banyuasin I –
Padang – Prasarana Transportasi kolektor primer Air Kumbang –
Tirtaharja – Muara Padang
Kertamukti (Kab.
OKI)

14 (PKW) Ruas Sidomulyo Rencana Peningkatan Kec Tungkal


(Kec. Tungkal Ilir) – Pengembangan Jaringan jalan Ilir
Simpang Gas (Kab. Prasarana Transportasi kolektor primer
Musi Banyuasin)

15 (PKW) Ruas Makarti Jaya Rencana Peningkatan Kec. Makarti


– Saleh Mukti – Pengembangan Jaringan jalan Jaya – Air
Sebokor Prasarana Transportasi kolektor primer Saleh – Air
Kumbang

16 (PKW) Ruas Perambahan Rencana Peningkatan Kec. Air Saleh


– Saleh Mukti Pengembangan Jaringan jalan
Prasarana Transportasi kolektor primer

17 (PKW) Ruas RSA – Rencana Peningkatan Kec.


Mariana Pengembangan Jaringan jalan Banyuasin I
Prasarana Transportasi kolektor primer

18 (PKW) Ruas Palembang – Rencana Peningkatan Kec.


TanjungApi-Api Pengembangan Jaringan jalan Banyuasin –
Prasarana Transportasi bebas hambatan Tanjung Lago

47

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
19 (PKW) Ruas Kayuagung – Rencana Peningkatan Kec. Betung
Palembang – Pengembangan Jaringan jalan
Betung Prasarana Transportasi bebas hambatan

20 (PKW) Ruas Betung – Rencana Peningkatan Kec. Betung


Batas Jambi Pengembangan Jaringan jalan
Prasarana Transportasi bebas hambatan

21 (PKW) DIR DIR Air Limau – Rencana Sistem Rencana Kec. Sembawa
Air Rengit Jaringan Prasarana peningkatan DIR
Sumber Daya Air

22 (PKW) DIR DIR Rambutan– Rencana Sistem Rencana Kec.


Sei Kedukan – Sei Jaringan Prasarana peningkatan DIR Rambutan
Pinang – Sei Dua – Sumber Daya Air
Pangkanalan
Gelebak – Sako –
Gelebak Dalam –
Pulau Parang –
Siju – Tanah
Lembak –
Rambutan I –
Tanjung Marbu

23 (PKW) DIR DIR Rimba Alai – Rencana Sistem Rencana Kec.


Ujung Tanjung - Jaringan Prasarana peningkatan DIR Banyuasin III
Langkan Sumber Daya Air

24 (PKW) DIR DIR Langkan – Rencana Sistem Rencana Kec. Rantau


Tanjung Tiga – Jaringan Prasarana peningkatan DIR Bayur
Rantau Bayur – Sumber Daya Air
Pagar Bulan –
Lebung - Kemang
Bejalu – Srijaya –
Sejagung –
Semuntul – Paldas
– Rantau Harapan
– Muara Abab –
Tanjung Pasir –
Tebing Abang –
Sungai Pinang –
Talang Kemang –
Lubuk Rengas –
Sukarela – Sungai
Lilin –
Penandingan

25 (PKW) DIR DIR Kenten Laut – Rencana Sistem Rencana Kec. Talang
Sungai Rengit Jaringan Prasarana peningkatan DIR Kelapa
Murni – Tanjung Sumber Daya Air
Mas

26 (PKW) DIR DIR Bunga Karang Rencana Sistem Rencana Kec. Tanjung
- Menten Jaringan Prasarana peningkatan DIR Lago
Sumber Daya Air

48

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
27 (PKW) DIR DIR Teluk Payo Rencana Sistem Rencana Kec.
Jaringan Prasarana peningkatan DIR Banyuasin II
Sumber Daya Air

28 (PKW) DIR DIR Sebalik - Rencana Sistem Rencana Kec. Tanjung


Srimenanti Jaringan Prasarana peningkatan DIR Lago
Sumber Daya Air

29 (PKW) DIR DIR Upang Karya – Rencana Sistem Rencana Kec. Muara
Upang Ceria – Jaringan Prasarana peningkatan DIR Telang
Upang Cemara – Sumber Daya Air
Upang Jaya –
Upang Makmur –
Upang Mulya –
Sungai Semut

30 (PKW) DIR DIR Muara Baru Rencana Sistem Rencana Kec. Air
Jaringan Prasarana peningkatan DIR Kumbang
Sumber Daya Air

31 (PKW) DIR DIR Tanjung Baru Rencana Sistem Rencana Kec.


Jaringan Prasarana peningkatan DIR Makartijaya
Sumber Daya Air

32 (PKW) DIR DIR Ilir – Perajin – Rencana Sistem Rencana Kec.


Pulau Borang – Jaringan Prasarana peningkatan DIR Banyuasin I
Merah Mata Sumber Daya Air

33 (PKW) DIR DIR Karang Anyar Rencana Sistem Rencana Kec. Sumber
– Karang Baru – Jaringan Prasarana peningkatan DIR Marga Telang
Muara Telang – Sri Sumber Daya Air
Tiga Muara Telang
Marga

34 (PKW) DIR DIR Teluk Rencana Sistem Rencana Kec. Air


Tenggirik – Panca Jaringan Prasarana peningkatan DIR Kumbang
Desa - Sebubus Sumber Daya Air

Berdasarkan hasil telaah terhadap Rencana Tata Ruang Wilayah


Kabupaten Banyuasin, DinasPekerjaan Umum dan Tata Ruang dalam
melaksanakan tugas dan fungsi sesuai dengan urusannyamemperhatikan faktor
– faktor yang menghambat dan faktor pendorong yangmempengaruhipencapaian
Visi dan Misi Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah terpilih antara lain ;
a. Faktor - faktor penghambat :
- Revisi Perda RTRW yang sedang diproses karena mengikuti hierarki
peraturan yangbaru
- Peraturan - peraturan rencana rivisi tata ruang dapat disusun setelah
perda RTRWtersusun
- Sosialisasi ke masyarakat belum sepenuhnya dapat dilakukan

b. Faktor - faktor pendorong :


- Produk aturan yang telah tersusun, segera disosialisasikan ke masyarakat.

49

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
3.5 Telaahan Kajian Lingkungan Hidup Strategis
Berdasarkan amanat undang-undang nomor 32 tahun 2009 tentang
perlindungandan pengelolaan lingkungan hidup yang tercantum dalam
pasal 15 ayat 1 menyatakanbahwa, pemerintah dan pemerintah daerah
wajib membuat KLHS untuk memastikanbahwa prinsip pembangunan
berkelanjutan telah menjadi dasar dan terintegrasi dalampembangunan
suatu wilayah dan/atau kebijakan, rencana, dan/atau program.
Tujuan dari pelaksanaan KLHS Renstra Dinas Pekerjaan Umum dan
Tata Ruang KabupatenBanyuasin adalah untuk mengintegrasikan prinsip-
prinsip pembangunan berkelanjutan kedalam Program dan Kegiatan
pembangunan yang tercantum di dalam Rancangan AwalRenstra sehingga
dihasilkan rumusan mitigasi dan rekomendasi dalam rangka perbaikandan
atau penguatan substansi program dan kegiatan prioritas sehingga
dihasilkan dokumenRenstra Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang
Kabupaten Banyuasin Tahun 2018-2023 yangberwawasan lingkungan
KLHS dilaksanakan dengan mekanisme :
a. Pengkajian pengaruh kebijakan, rencana, dan/atau program terhadap
kondisi lingkungan hidup di suatu wilayah;
b. Perumusan alternatif penyempurnaan kebijakan, rencana, dan/atau
program;
c. Rekomendasi perbaikan untuk pengambilan keputusan kebijakan,
rencana, dan/atau program yang mengintegrasikan prinsip
pembangunan berkelanjutan.

Mekanisme pengkajian pengaruh program dan kegiatan prioritas


Renstra Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Banyuasin
terhadap kondisi lingkungan hidup diKabupaten Banyuasin diawali dengan
melakukan persiapan kajian pengaruh yang dilakukanmelalui beberapa
tahapan, yaitu :
a. Memilih program prioritas yang memiliki keterkaitan dengan daftar
pendek isu-isu pembangunan berkelanjutan,
b. Memberikan penilaian pengaruh (negatif atau positif) dan
mendeskripsikan pengaruh tersebut, dan
c. Menganalisis pengaruh kumulatif masing-masing isu pembangunan
berkelanjutan.
Tidak semua program prioritas memiliki keterkaitan dengan daftar
pendek isu-isupembangunan berkelanjutan. Oleh karena itu, pada tahap
ini dilakukan identifikasi untukmemilih program-program mana saja yang
dapat dikaji lebih lanjut.

50

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
Tabel 3.5
IDENTIFIKASI PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS
RENSTRA DINAS PEKERJAAN UMUM DAN TATA RUANG
KAB. BANYUASIN TAHUN 2018-2023
Catatan bagi
N Implikasi terhadap Perumusan
Aspek Kajian Ringkasan KLHS
o Pelayanan SKPD Program dan
Kegiatan SKPD
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Kapasitas daya Program yang  Program Program
dukung dan mendukung : Pembangunan Pembangunan
daya tampung Program Jalan dan Jalan dan
lingkungan Pembangunan Jalan Jembatan Jembatan :
hidup untuk dan Jembatan, menyebabkan  Sedapat mungkin
pembangunan Pembangunan Pencemaran tetap
Saluran Drainase/ elemen-elemen mempertimbangk
Gorong-Gorong, lingkungan an RTH pada sisi-
Rehabilitasi/Pemelih ekologis, seperti sisi jalan
araan Jalan dan tanah, air,  Pembuatan
Jembatan, udara, suara, dll drainase untuk
Peningkatan Sarana  Rehabilitasi mencegah
dan Prasarana jalan genangan
Kebinamargaan menyebabkan air/banjir
pencemaran  Perkuatan tebing
2. Perkiraan Program yang elemen-elemen untuk mencegah
mengenai mendukung : lingkungan longsor
dampak dan Program ekologis, seperti  Penataan
resiko Pembangunan Jalan tanah, air, lansekap yang
lingkungan dan Jembatan, udara, suara, dll baik untuk
hidup Pembangunan  Pembangunan mengurangi
Saluran Drainase/ dan peningkatan dampak
Gorong-Gorong, sarpras perubahan
Rehabilitasi/Pemelih kebinamargaan bentang alam
araan Jalan dan menyebabkan  Pengelolaan
Jembatan, terkonversinya sampah dan
Peningkatan Sarana lahan sehingga limbah yang baik
dan Prasarana ada ancaman  Penghijauan
Kebinamargaan terhadap untuk
3. Kinerja Program yang eksistensi mengembalikan
layanan/jasa mendukung : ekosistem kesuburan tanah
ekosistem Program termasuk biota-  Pencegahan
Pembangunan Jalan biota pada lokus pembuangan
dan Jembatan,  Pembangunan limbah
Pembangunan dan peningkatan operasional
Saluran Drainase/ sarpras proyek ke sungai
Gorong-Gorong, kebinamargaan agar vegetasi air
Rehabilitasi/Pemelih menyebabkan terjaga
araan Jalan dan Pencemaran air kelestariannya
Jembatan, dan tanah akibat Program
Peningkatan Sarana sampah dan Pembangunan
dan Prasarana limbah Saluran Drainase/
Kebinamargaan Gorong-gorong :
 Perkuatan tebing
51

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
untuk mencegah
longsor

 Penataan
lansekap yang
baik untuk
mengurangi
dampak
perubahan
bentang alam
 Penghijauan
untuk
mengembalikan
kesuburan tanah
 Besaran drainase
disesuaikan
dengan kondisi
badan jalan
Program
Rehabilitasi/
Pemeliharaan Jalan
dan Jembatan :
 Pencegahan
pembuangan
limbah
operasional
proyek ke sungai
agar vegetasi air
terjaga
kelestariannya
 Penghijauan
untuk
mengembalikan
kesuburan tanah
Program
Peningkatan Sarana
dan Prasarana
kebinamargaan :
 Lahan yang
terbangun harus
memberikan RTH
yang memadai
sehingga lahan
yang terkonversi
dapat
terehabilitasi
secara ekologis
 Manajemen
pengelolaan
sampah dan
limbah yang baik

4. Efisiensi Program yang  Program

52

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
pemanfaatan mendukung : Pembangunan
sumber daya Program jalan dan
alam Pembangunan Jalan Jembatan dapat
dan Jembatan, menyebabkan
Pembangunan berubahnya
Saluran Drainase/ bentang alam
Gorong-Gorong  Pembuatan
drainase/gorong
-gorong dapat
menyebabkan
Gangguan
terhadap tata
guna lahan dan
air
5. Tingkat Program yang  Program
kerentanan mendukung : Pembangunan
dan kapasitas Program jalan dan
adaptasi Pembangunan Jalan Jembatan dapat
terhadap dan Jembatan, menyebabkan
perubahan Pembangunan berubahnya
iklim Saluran Drainase/ bentang alam
Gorong-Gorong,  Pembuatan
Rehabilitasi/Pemelih drainase/gorong
araan Jalan dan -gorong dapat
Jembatan, menyebabkan
Peningkatan Sarana Gangguan
dan Prasarana terhadap tata
Kebinamargaan guna lahan dan
air
6. Tingkat Program yang  Pembangunan
ketahanan dan mendukung : jalan
potensi Program menyebabkan
keanekaragam Pembangunan Jalan terkonversinya
an hayati dan Jembatan, lahan sehingga
Pembangunan ada ancaman
Saluran Drainase/ terhadap
Gorong-Gorong eksistensi
ekosistem
termasuk biota-
biota pada lokus
yang dapat
mengganggu
keanekaragaman
hayati
 Pembuatan
drainase/gorong
-gorong
menyebabkan
terkonversinya
lahan sehingga
ada ancaman
terhadap

53

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
eksistensi
ekosistem
termasuk biota-
biota pada lokus
yang dapat
mengganggu
keanekaragaman
hayati

3.5 Penentuan Isu – Isu Strategis

Isu-isu strategis merupakan salah satu pengayaan analisis lingkungan


eksternal terhadap hasil capaian pembangunan selama 5 (lima) terakhir, serta
permasalahan yang masih dihadapi kedepan dengan mengindentifikasi kondisi
atau hal yang harus diperhatikan atau dikemukakan dalam perencanaan
pembangunan karena dampaknya yang signifikan bagi entitas
(daerah/masyarakat) di masa datang. Suatu kondisi/ kejadian yang menjadi isu
strategis adalah keadaan yang apabila tidak diantisipasi, akan menimbulkan
kerugian yang lebih besar atau sebaliknya, dalam hal tidak dimanfaatkan akan
menghilangkan peluan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam
jangka panjang.
Perumusan isu-isu strategis dilakukan dengan menganalisis berbagai fakta
dan informasi yang telah diidentifikasi untuk dipilih menjadi isu-isu strategis
serta melakukan telaahan terhadap visi, misi dan program OPD serta RENSTRA
sehingga rumusan isu strategis yang dihasilkan selaras dengan visi dan misi
Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah terpilih serta kebijakan pemerintah
dalam jangka menegah (RPJMD) 2018–2023.
Isu-isu strategis merupakan kondisi atau hal yang harus diperhatikan atau
dikedepankan dalam perencanaan karena dampaknya yang signifikan bagi
Perangkat Daerah dimasa datang. Penentuan isu-isu strategis pelayanan
perangkat daerah dilakukan dengan menggunakan metode skoring dengan
pembobotan.
Kriteria yang digunakan beserta bobot masing-masing kriteria disajikan
pada Tabel 3.4 berikut ini.
Tabel 3.4
Bobot Kriteria Penentuan Isu-isu Strategis
No Kriteria Bobot

Memiliki pengaruh yang besar/signifikan terhadap pencapaian


1 20
sasaran Renstra K/L atau Renstra provinsi

2 Memiliki dampak yang ditimbulkannya terhadap publik 20

3 Memiliki daya ungkit untuk pembangunan daerah 15

4 Kemungkinan atau kemudahannya untuk ditangani 15

5 Merupakan Prioritas janji politik yang perlu diwujudkan 30

Total 100

54

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
Hasil scoring masing-masing permasalahan dalam rangka penentuan
isu strategis disajikan pada Tabel 3.4 berikut ini.

Rumusan isu strategis yang akan ditangani dengan Rencana Strategis


sebagai berikut :

1. Belum terpenuhinya aksesibilitas bagi daerah terisolisasi dan terpencil.


2. Kurangnya jalur alternatif untuk mengurangi dan mengantisipasi
kemacetan di wilayah banyuasin
3. Belum terpenuhinya sarana dan prasarana peningkatan pelayanan
jaringan irigasi rawa pasang surut dan lebak
4. Beberapa daerah terkena bencana banjir
5. Adanya alih fungsi lahan
6. Banyak bangunan yang tidak ber IMB
7. Belum sepenuhnya Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Banyuasin
menjadi acuan dalam penyusunan program-program pembangunan
dan panduan bagi masyarakat dalam penataan ruang, baik dalam
perencanaan, pemanfaatan maupun pengendalian dan pengawasan
pemanfaatan ruang.

55

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
BAB IV
TUJUAN DAN SASARAN

4.1 Tujuan
Tujuan merupakan penjabaran yang lebih spesifik dan terukur
sebagai upaya mewujudkan Visi dan Misi pembangunan jangka menengah.
Berdasarkan Misi Keempat RPJMD Kabupaten Banyuasin yaitu :
“Meningkatkannilai tambahsumberdaya alam, sumberdayaekonomimenuju
Banyuasinyang sejahtera”, maka dengan mempertimbangkan tugas pokok
dan fungsi Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Banyuasin,
tujuan yang ingin diwujudkan, adalah :“Pembangunan infrastruktur yang
seimbang dari desa ke kota”.

4.2 Sasaran
Adapun sasaran untuk mencapai tujuan yang telah disepakati dan
ditetapkan yang akan dicapai dalam 5 (lima) tahun kedepan adalah sebagai
berikut :
1. Meningkatnya Infrastruktur yang baik dan merata.
2. Meningkatnaya konektivitas antara desa dan kota.
3. Meningkatnya terwujudnya kesesuaian penataan ruang dan
bangunan.
4. Terwujudnya Pemerataan Pembangunan Infrastruktur daerah
irigasirawa guna mendukung Kabupaten Banyuasin menjadi daerah
Surplus pangan dan memenuhi kebutuhan infrastruktur
persungaian guna mendukung pengendalian daya rusak air.
5. Meningkatnya kualitas Sarana Prasarana.

56

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
4.2. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah PD
Tabel 4.1
Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan SKPD

INDIKATOR TARGET KINERJA PADA TAHUN KE-


NO. TUJUAN SASARAN INDIKATOR KINERJA
TUJUAN 2018 2019 2020 2021 2022 2023
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
1. Meningkatkan Meningkatnya Meningkatnya Persentase panjang jalan 54.59% 74.33% 78,03 83,89% 89,76% 90,89
kapasitas dan sistem jaringan aksesibilitas, kabupaten dalam kondisi % %
kualitas jalan dan kapasitas dan baik
penyelenggaraan jembatan yang kualitas jalan
jalan dan jembatan andal dan dan jembatan Persentase jumlah 89,76% 90,10% 93,30% 93,89% 94,17
kabupaten secara terpadu kabupaten jembatan Kabupaten %
berkelanjutan yang dalam kondisi baik
berbasis rencana tata Persentase saluran 83,72% 85,08% 86,50% 87,74% 88,40
ruang drainase/gorong-gorong %
dalam kondisi baik

Persentase Tingkat 88,30% 88,82% 89,68% 90,68% 91,68


Pemeliharaan Jalan %

Persentase Tingkat 30% 39,38% 48,95% 58,64% 68,22


Pemeliharaan Jembatan %
PersentaseKetersediaan - - - 25% 25%
turap/talud/ brojong
PersentaseTingkat - - - 25% 25% -
Pemeliharaan Turap/

57

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
INDIKATOR TARGET KINERJA PADA TAHUN KE-
NO. TUJUAN SASARAN INDIKATOR KINERJA
TUJUAN 2018 2019 2020 2021 2022 2023
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
Talud/ Brojong - - - 25% 50%
PersentaseTingkat - - - 25% 25%
penanganan tanggap
darurat jalan - - - 25% 50%
PersentaseTingkat - - - 25% 25%
penanganan tanggap
darurat jembatan
PersentaseTingkat - - - 25% 25%
pengawasan kondisi jalan
PersentaseTingkat - - - 25% 25%
pengawasan kondisi
jembatan
PersentaseTersusunnya - - - 25% 25%
sistem informasi database
jalan
PersentaseTersusunnya - - - 25% 25%
sistem informasi database
jembatan
PersentaseKetersediaan 100% 100% 100% 100% 100%
sarana dan prasarana
kebinamargaan
2. Terwujudnya Meningkatkan Meningkatnya Persentase Irigasi 70% 72% 74% 76% 78% 80%
Pemerataan Pengembangan Pengelolaan Kabupaten dalam
Pembangunan dan Sumber Daya Air kondisi baik

58

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
INDIKATOR TARGET KINERJA PADA TAHUN KE-
NO. TUJUAN SASARAN INDIKATOR KINERJA
TUJUAN 2018 2019 2020 2021 2022 2023
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
Infrastruktur daerah Pengelolaan
irigasi rawa dan Jaringan
menanggulangi Irigasi,
bahaya banjir, Rawa dan
memulihkan Jaringan
kerusakan Pengairan
lingkungan yang Lainnya
disebabkan oleh daya
rusak air
3. Meningkatkan Melengkapi Meningkatnya Persentase tersedianya 5% 10% 15% 20% 25% 30%
kualitas regulasi dalam kualitas informasi mengenai
penyelenggaraan perencanaan, pemanfaatan rencana tata ruang (RTR)
pemanfaatan ruang & pemanfaatan ruang & wilayah kabupaten/kota
pengendalian dan pengendalian beserta rencana rincinya
pemanfaatan ruang pengendalian pemanfaatan melalui peta analog dan
ruang ruang melalui peta digital
monitoring
penataan ruang
di daerah

Persentase tersedianya 10% 12% 14% 16% 18% 20%


luasan RTH publik sebesar
20% dari luas wilayah
kota/kawasan perkotaan

59

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
BAB V
STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN
DINAS PEKERJAAN UMUM DAN TATA RUANG
KABUPATEN BANYUASIN

5.1. Strategi

Strategi merupakan ilmu, seni, atau wawasan yang


diperlukan oleh pemerintah daerah dalam memanajemen setiap
program kegiatan dengan cara, langkah, atau tahapan untuk
mencapai tujuan. Sedangkan dalam pengelolaan pembangunan
daerah perlu adanya manajemen strategis yang menetapkan
tujuan pemerintah daerah serta pengembangan kebijakan dan
perencanaan untuk mencapai visi dan misi kepala daerah melalui
pemberdayaan setiap potensi sumber daya yang ada. Strategi
menjadi salah satu rujukan penting dalam perencanaan
pembangunan daerah (strategy focussed-management).
Sedangkan Arah Kebijakan adalah pedoman untuk merumusan
strategi yang dipilih agar lebih terarah dalam mencapai tujuan
dan sasaran.

Upaya mewujudkan Kabupaten Banyuasin Bangkit Adil dan


Sejahtera, memerlukan strategi dan arah kebijakan
pembangunan untuk dilaksanakan dalam kurun waktu lima
tahun. Rumusan strategi adalah pernyataan yang menjelaskan
bagaimana tujuan dan sasaran akan dicapai. Sedangkan arah
kebijakan adalah pedoman untuk mengarahkan rumusan
strategi yang dipilih agar lebih terarah dalam mencapai tujuan
dan sasaran dari waktu ke waktu selama lima tahun mulai 2018
sampai dengan 2023.

5.2 Kebijakan
Kebijakan merupakan arah/tindakan berupa ketentuan-
ketentuan, peraturan–peraturan yang dijadikan pedoman dan
60

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
petunjuk pelaksanaan bagi setiap kegiatan sesuai dengan tujuan
dan sasaran yang ingin dicapai.
Arah Kebijakan Umum dan Program Pembangunan Daerah
Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Banyuasin
seperti yang tertuang dalam RPJMD Kabupaten Banyuasin
Tahun 2018 – 2023 adalah Meningkatkan Pembangunan dan
Pemeliharaan Infrastruktur layanan Dasar dan Pengembangan
Kawasan Pedesaan.
Perumusan strategi dan arah kebijakan dituangkan dalam
tabel 5.1 dibawah ini :

Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan

Meningkatkan Meningkatnya 1.Mempertahankan 1. Melaksanakan


kapasitas dan aksesibilitas, kemantapan pembangunan,
kualitas kapasitas dan jalan melalui peningkatan
penyelenggaraan kualitas jalan peningkatan serta
jalan dan dan jembatan pembangunan pemeliharaan
jembatan kabupaten jalan secara jalan secara rutin
kabupaten rutin dan dan berkala
secara berkala sesuai skala
berkelanjutan prioritas
khususnya jalan
poros yang
menghubungkan
antar kecamatan

2. Meningkatkan 2. Melaksanakan
pembangunan pembangunan
dan dan
pemeliharaan pemeliharaan
jalan dan jembatan secara
jembatan secara rutin dan berkala
rutin dan
berkala untuk
membuka
aksesibilitas
daerah yang
terisolir

a. Terwujudnya Meningkatnya Melaksanakan 1. Penyusunan


Pemerataan Pengelolaan pembangunan dan dokumen
Pembangunan Sumber Daya peningkatan perencanaan
Infrastruktur Air jaringan irigasi pembangunan
rawa dan jaringan jaringan irigasi
61

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
daerah irigasi pengairan lainnya agar
rawa dan untuk mendukung pengembangan
menanggulangi Kabupaten daerah irigasi di
bahaya banjir Banyuasin sebagai Kabupaten
daerah surplus semakin baik
pangan nasional
2. Pembangunan
dan peningkatan
kinerja pelayanan
irigasi rawa di
daerah irigasi
yang rusak
dengan sasaran
yang diharapkan
meningkatnya
kualitas layanan
irigasi pada
daerah irigasi
yang menjadi
tanggungjawab
Kabupaten
Banyuasin untuk
mendukung
pemenuhan
prioritas nasional
yang terkait
dengan
ketahanan
pangan yang
merupakan salah
satu prioritas
pembangunan
nasional.

3. Melakukan
normalisasi
saluran sungai
yang berorintasi
untuk
menanggulangi
bahaya banjir dan
memulihkan
kerusakan
lingkungan yang
disebabkan oleh
daya rusak air

62

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
4. Melakukan
penyuluhan
kepada petani
pemakai air
dimksudkan agar
terciptanya
keterlibatan P3A
dalam
mendukung
program dari
Pemerintah
Pusat, Provinsi,
Kabupaten/Kota
dalam
meningkatkan
produktivitas
lahan dalamm
rangka
meningkatkan
produksi
pertanian,
ketahanan
pangan nasional
dan
kesejahteraan
petani

Meningkatkan Meningkatnya Peningkatan Meningkatkan


kualitas kualitas pemanfaatan kualitas
penyelenggaraan pemanfaatan ruang & pelaksanaan
pemanfaatan ruang & pengendalian pemanfaatan
ruang & pengendalian pemanfaatan ruang, dan
pengendalian pemanfaatan ruang mendorong
pemanfaatan ruang melalui keterpaduan
ruang monitoring pembangunan
penataan infrastruktur
ruang di wilayah dan
daerah implementasi
program
pembangunan
daerah

63

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
BAB VI
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN
SERTA PENDANAAN

6.1 Rencana Program

Dengan telah terpilihnya Bupati dan Wakil Bupati


periode 2018-2023 dalam mewujudkan visi dan misinya,
maka sebagai tindak lanjut yang akan dilakukan dalam 5
(lima) tahun kedepan visi dan misi tersebut telah
dijabarkan kedalam program prioritas daerah yang
dilakukan dalam rangka melayani kebutuhan masyarakat
akan jasa transportasi sekaligus meningkatkan
keselamatan penumpang yang telah dituangkan dalam
RPJMD kabupaten Banyuasin Tahun 2018 - 2023.
Oleh karena itu, dalam rangka penyusunan Rencana
Strategis Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang
Kabupaten Banyuasin Tahun 2018– 2023 berpedoman
pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
(RPJMD) Kabupaten Banyuasin Tahun 2018 – 2023 dengan
berpedoman pada Undang - Undang Nomor 25 tahun 2004
tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017
Tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian Dan
Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi
Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah Dan Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Serta Tata Cara
Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang
Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah,
Dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah, terdapat 5 (lima)
tujuan pelaksanan sistem perencanaan pembangunan
nasional yaitu:
64

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
1. Untuk mendukung koordinasi antar pelaku
pembangunan;
2. Menjamin terciptanya integrasi, sinkronisasi dan
sinergi antar daerah, antar ruang,antar waktu, antar
fungsi pemerintah, serta antara pusat dan daerah;
3. Menjamin keterkaitan dan konsistensi antara
perencanan dan anggaran;
4. Mengoptimalkan partisipasi masyarakat;
5. Menjamin tercapainya penggunaan sumberdaya secara
efisien, efektif, berkeadilandan berkelanjutan;

Untuk mencapai kelima tujuan tersebut, Dinas


Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Banyuasin
dalam melakukan tugas dan fungsinya secara optimal dan
akuntabel dalam membangun daerah dalam 5 (lima) tahun
ke depan sesuai dengan tujuan, sasaran, strategi dan
kebijakan,untuk meningkatkan kualitas perencanaan
pembangunan dari tahun ke tahun, maka langkah
operasionalnya adalah dengan menuangkan kedalam
program dankegiatan indikatif yang sesuai dan mengikuti
aturan perundang-undangan yangberlaku dengan
memperhatikan tugas dan fungsi (TUSI) Dinas Pekerjaan
Umum dan Tata Ruang Kabupaten Banyuasin.

Program merupakan penjabaran dari kebijakan secara


menyeluruh yang akan dilaksanakan oleh setiap Badan,
Dinas dan Lembaga Teknis Daerah secara terintegrasi
sesuai dengan kewenangan yang dimiliki. Program juga
merupakan salah satu elemen perencanaan strategis bagi
tercapainya kebijakan yang telah ditetapkan serta
kemudian dijabarkan kedalam kegiatan-kegiatan.
Penyusunan Program juga mengacu pada Peraturan
Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang
Perubahan Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13
Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan
Daerah.
65

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten
Banyuasin mengagendakanProgram Pembangunan
Pelayanan berupaRencanaProgram/Kegiatan indikatif
untuk periode 2018 - 2023 antara lain ;
1. Program Pelayananan Administrasi Perkantoran SELARAS
RPJMD
1. Penyediaan Jasa Surat Menyurat
2. Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik
3. Penyediaan Jasa Jaminan Milik Daerah
4. Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan
Dinas/ Operasional
5. Penyediaan jasa administrasi keuangan
6. Penyediaan jasa kebersihan kantor
7. Penyediaan alat tulis kantor
8. Penyediaan barang cetakan dan penggandaan
9. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan
Bangunan Kantor
10. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor
11. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-
undangan
12. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi keluar daerah
13. Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi dalam Daerah

2. Program Peningkatan sarana dan prasarana aparatur


1. Pembangunan Gedung Kantor
2. Pengadaan Kendaraan Dinas Operasional
3. Pengadaan Mebeleur
4. Pengadaan Alat Komunikasi
5. Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor
6. Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor

3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur


1. Pengadaan Pakaian Dinas beserta kelengkapannya

4. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur


Pendidikan dan Pelatihan Formal
5. Program Pembangunan Jalan dan Jembatan
Kegiatan:

66

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
1. Perencanaan Pembangunan Jalan
2. Pembangunan Jalan
3. Perencanaan Pembangunan Jembatan
4. Pembangunan Jembatan
5. Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
6. Pembebasan Lahan untuk Pembangunan Jalan dan
Jembatan
Indikator kinerja program :
- Persentase panjang jalan kabupaten dalam kondisi baik
(%)
- Persentase jumlah jembatan Kabupaten dalam kondisi
baik (%)
6. Program Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-gorong
Kegiatan:
1. Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-gorong
Indikator kinerja program :
- Persentase Saluran Drainase/Gorong-gorong kondisi
baik (%)
7. Program Pembangunan turap/talud/brojong
Kegiatan:
1. Pembangunan turap/talud/bronjong
Indikator kinerja program :
- Persentase ketersediaan turap/talud/ brojong (%)
8. Program Rehabilitasi/pemeliharaan Jalan dan Jembatan
Kegiatan:
1. Rehabilitasi/pemeliharaan Jalan
2. Rehabilitasi/pemeliharaan Jembatan
Indikator kinerja program :
- Persentase tingkat pemeliharaan jalan (%)
- Persentase tingkat pemeliharaan jalan (%)
9. Program rehabilitasi/pemeliharaan talud/bronjong
Kegiatan:
1. Perencanaan rehabilitasi/pemeliharaan talud/bronjong
Indikator kinerja program :
- Persentase tingkat pemeliharaan turap/talud/ brojong (%)
10. Program inspeksi kondisi Jalan dan Jembatan
Kegiatan:
1. Inspeksi kondisi Jalan
67

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
2. Inspeksi kondisi jembatan
Indikator kinerja program :
- Persentase tingkat pengawasan kondisi jalan (%)
- Persentase tingkat pengawasan kondisi jembatan (%)
11. Program tanggap darurat Jalan dan Jembatan
Kegiatan:
1. Rehabilitasi jalan dalam kondisi tanggap darurat
2. Rehabilitasi jembatan dalam kondisi tanggap darurat
Indikator kinerja program :
- Persentase tingkat penanganan tanggap darurat jalan
(%)
- Persentase tingkat penanganan tanggap darurat
jembatan (%)
12. Program Pembangunan sistem informasi/data base
jalan dan jembatan
Kegiatan :
1. Penyusunan sistem informasi/data base jalan
2. Penyusunan sistem informasi/data base jembatan
Indikator kinerja program :
- Persentase ketersediaan database jalan
- Persentase ketersediaan database jembatan
13. Program Peningkatan sarana dan prasarana
kebinamargaan
Kegiatan :
1. Rehabilitasi/pemeliharaan alat-alat berat
Indikator kinerja program :
- Persentase ketersediaan sarana dan prasarana
kebinamargaan (%)
14. Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan
Irigasi Rawa dan Jaringan Pengairan Lainnya
Kegiatan :
1. Perencanaan Pembangunan Jaringan Irigasi
2. Pelaksanaan Normalisasi Saluran Sungai
3. Pemberdayaan Petani Pemakai Air
4. Peningkatan Jaringan Pengairan
5. Pemeliharaan Tata Guna Air
6. Program Kali Bersih
Indikator kinerja program :

68

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
- Persentase lahan pertanian mendapatkan irigasi
teknis (%)
15. Program Perencanaan Tata Ruang
Kegiatan :
1. Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang Kawasan
2. Penyusunan Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan
Indikator kinerja program :
- Persentase tersedianya informasi mengenai rencana
tata ruang (RTR) wilayah kabupaten/kota beserta
rencana rincinya melalui peta analog dan peta digital
(%)
- Persentase tersedianya luasan RTH publik sebesar 30%
dari luas wilayah kota/kawasan perkotaan (%)

69

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
Tabel 6.1

CARA Kondisi 2019 2020 2021 2022 2023


SATUAN
NAMA PROGRAM DAN INDIKATOR PENGHITUNGA awal
INDIKATOR
KEGIATAN KINERJA N INDIKATOR Tahun
KINERJA
KINERJA 2018 K Rp K Rp K Rp K Rp K Rp

2 3 4 5 6 7 8 9 10

Belanja tidak langsung


100 100 100 100 100 6,042,496,406.78
4,971,176,747.78 5,219,735,858.16 5,480,722,364.42 5,754,758,482.64

Program Administrasi Persentase


Perkantoran pemenuhan
pelayanan 100 100 100 100 100
5,263,432,000 5,505,576,600 5,780,855,430 6,069,898,202 6,373,393,112
administrasi
perkantoran

Penyediaan Jasa Surat Jumlah materai materai 7,560,000 7,938,000


Menyurat untuk jasa surat 1200 1200 1200 1200 1200
7,200,000 8,334,900 8,751,645
menyurat per tahun

Penyediaan Jasa Jumlah rekening Bulan 189,945,000 199,442,250


Komunikasi, Sumber telpon, internet,
12 12 12 12 12
Daya Air dan Listrik listrik dan air 180,900,000 209,414,363 219,885,081
terbayar per bulan

Penyediaan Jasa Jaminan Jumlah kendaraan unit 73,500,000 77,175,000


Barang Milik Daerah dinas dan alat berat
10 10 10 10 10
yang diasuransikan 70,000,000 81,033,750 85,085,438
per tahun

Penyediaan Jasa Jumlah kendaraan Bulan 73,500,000 77,175,000


Pemeliharaan dan dinas dan alat berat
Perizinan Kendaraan yang diperpanjang 70,000,000 81,033,750 85,085,438
Dinas/ Operasional izinnya per tahun

Penyediaan Jasa Jumlah tenaga org/bulan 748,188,000 785,597,400


Administrasi Keuangan pengelolah
1180 1180 1180 1180 1180
administrasi 712,560,000 824,877,270 866,121,134
keuangan per tahun

Penyediaan Jasa Jumlah kebutuhan Buah 59,630,550 62,612,078


Kebersihan Kantor perlengkapan untuk
700 700 700 700 700
kebersihan per 56,791,000 65,742,681 69,029,815
tahun

70

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
Penyediaan Alat Tulis Jumlah tetersediaan item 63,427,350 66,598,718
Kantor alat tulis kantor per 30 30 30 30 30
60,407,000 69,928,653 73,425,086
tahun

Penyediaan Komponen Jumlah tersedianya buah 17,613,750 18,494,438


Instalasi instalasi listrik
235 235 235 235 235
Listrik/Penerangan kantor per tahun 16,775,000 19,419,159 20,390,117
Bangunan Kantor

Penyediaan Peralatan dan Jumlah peralatan unit 3,000,000 3,150,000


Perlengkapan Kantor dan perlengkapan 0 0
- 3,307,500 3,472,875
kantor

Penyediaan Bahan Jumlah surat kabar, exp 3,000,000 3,150,000


Bacaan dan Peraturan majalah dan koran 0 100 100 100 100
25,740,000 3,307,500 3,472,875
Perundang-Undangan per tahun

Penyediaan Makanan dan Jumlah kebutuhan kali/tahun 21,000,000 22,050,000


Minuman untuk makan dan
2 2 2 2 2
minuman per tahun 20,000,000 23,152,500 24,310,125
dikantor

Rapat-Rapat Koordinasi Jumlah aparatur Bulan 603,250,200 633,412,710


dan Konsultasi Ke Luar yang mengikuti
Daerah rapat dan 12 12 12 12 12
574,524,000 665,083,346 698,337,513
konsultasi keluar
daerah per tahun

Rapat-Rapat Koordinasi Jumlah aparatur Bulan 460,041,750 483,043,838


dan Konsultasi Ke Dalam yang mengikuti
Daerah rapat dan 12 12 12 12 12
438,135,000 507,196,029 532,555,831
konsultasi kedalam
daerah per tahun

Penyediaan Jasa Jumlah kebutuhan OB 3,181,920,000 3,341,016,000


Pendukung administrasi tenaga
Perkantoran / jasa teknis administrasi/teknis 2300
2,300 3,030,400,000 2,300 2,300 3,508,066,800 2,300 3,683,470,140
perkantoran per
tahun

Program Peningkatan Persentase


Sarana dan Prasarana ketersediaan sarana
100 100 100 100 100
Aparatur dan prasarana 1,609,218,000 1,267,343,000 1,469,710,150 2,082,945,658 1,482,542,940
aparatur

71

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
Pengadaan Kendaraan Tersedianya unit
Dinas/Operasional kendaraan
0 190,558,000 0 0 5 2 0 0
dinas/operasional 125,000,000 650,000,000
bagin pegawai

Pengadaan Perlengkapan Tersedianya buah 474,600,000 498,330,000


Gedung Kantor Perlengkapan 52 52 52 52 52
452,000,000 523,246,500 549,408,825
Gedung Kantor

Pengadaan Peralatan Tersedianya unit 0 35,000,000


Rumah Dinas Jabatan Peralatan Rumah 0 0 0 5 5 5
36,750,000 38,587,500
Dinas Dinas

Pengadaan Peralatan Tersedianya unit 0 0


Gedung Kantor Peralatan Gedung
- -
Kantor

Pengadaan Meubelair Tersedianya Buah 15,000,000 15,750,000


0 245,000,000 5 5 5 5
mebeleur kantor 16,537,500 17,364,375

Pemeliharaan Tersedianya Sarana unit 315,000,000 330,750,000


Rutin/Berkala Gedung dan Prasarana 2 2 2 2 2
300,000,000 347,287,500 364,651,875
Kantor Aparatur

Pemeliharaan Tersedianya Sarana unit


Rutin/Berkala Kendaraan dan Prasarana 60 60 60 60 60
382,460,000 401,583,000 421,662,150 442,745,258 464,882,520
Dinas/Operasional Aparatur

Pemeliharaan Tersedianya Sarana unit


Rutin/Berkala Peralatan dan Prasarana 64 64 64 64 64
39,200,000 41,160,000 43,218,000 45,378,900 47,647,845
Gedung Kantor Aparatur

Rehabilitasi Tersedianya Sarana Kali


Sedang/Berat Gedung dan Prasarana 0 0.00 1.00 20,000,000.00 0.00 0.00 1.00 21,000,000.00 0.00 0.00
Kantor Aparatur

Program Peningkatan 100.0


Disiplin Aparatur 100 122,500,000.00 0.00 0.00 0.00 0.00 128,625,000.00 0.00 0.00
0

Pengadaan Pakaian Dinas Meningkatnya unit 175.0


175 122,500,000.00 0.00 0.00 0.00 0.00 128,625,000.00 0.00 0.00
Beserta Perlengkapannya Disiplin Aparatur 0

Program Peningkatan
100.0 100.0 100.0 100.0
Kapasitas Sumber Daya 100 100,000,000.00 205,000,000.00 215,250,000.00 226,012,500.00 237,313,125.00
0 0 0 0
Aparatur

72

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
Pendidikan dan Pelatihan Meningkatnya orang
Formal Kemampuan Teknis 0 0.00 20.00 100,000,000.00 20.00 105,000,000.00 20.00 110,250,000.00 20.00 115,762,500.00
Aparatur

Bimbingan Teknik Meningkatnya orang


Implementasi Peraturan Kemampuan Teknis 20 100,000,000.00 20.00 105,000,000.00 20.00 110,250,000.00 20.00 115,762,500.00 20.00 121,550,625.00
Perundang-Undangan Aparatur

Program Peningkatan
Pengembangan Sistem
100 90,000,000.00 100.0 94,500,000.00 100.0 99,225,000.00 100.0 104,186,250.00 100.0 109,395,562.50
Pelaporan Capaian
Kinerja dan Keuangan

Penyusunan Laporan Persentase Laporan Dokumen


Capaian Kinerja dan Tepat Waktu
25 90,000,000.00 25.00 94,500,000.00 25.00 99,225,000.00 25.00 104,186,250.00 25.00 109,395,562.50
Ikhtisar Realisasi Kinerja
SKPD

Program Pembangunan
Jalan dan Jembatan 54.59 350,805,980,812.5 69.14 83.67 85.68 102,778,908,417.8 87.69 146,367,213,697
54.59% 83,202,237,354.34 94,973,627,846.36
Panjang Jalan kondisi baik % 0 % % % 7 % .77
Panjang Jalan Seluruhnya

Perencanaan Tersedianya DED


Dokumen 3 Paket 0 101,180,500.00 0.00 106,239,525.00 2 Keg 400,000,000.00 0.00 420,000,000.00 2 Keg 441,000,000.00
Pembangunan jalan Jalan

Pembangunan jalan Proporsi panjang


jalan kabupaten Meter Panjang Jalan kondisi baik 260
654.07 KM 348,985,841,111.50 90 Km 76,895,997,829.34
125
88,023,627,846.36
125
95,481,408,417.87
125 139,030,588,697.

dalam kondisi baik Panjang jalan Seluruhnya Km KM Km Km 77

Perencanaan Tersedianya DED


Dokumen 5 Keg 0 0.00 2 Keg 200,000,000.00 2 Keg 250,000,000.00 2 Keg 262,500,000.00 2 Keg 275,625,000.00
Pembangunan Jembatan jembatan

Pembangunan Jembatan Proporsi jumlah


jembatan Kabupaten
dalam kondisi baik Unit Jumlah Jembatan 123 Unitbaik 0
kondisi 1,718,959,201.00 3.00 6,000,000,000.00 3.00 6,300,000,000.00 15.00 6,615,000,000.00 15.00 6,620,000,000.00
Jumlah Jembatan yang
dibangun

Monitoring, Evaluasi dan Persentase Laporan 24


Dokumen 0% 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
Pelaporan Tepat Waktu Dokumen

Pembebasan Lahan Tersedianya lahan


Meter 2 Keg 0 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
untuk Pembangunan yang dibebaskan

73

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
Jalan dan Jembatan

Program Pembangunan
14.70 15.44 16.21 17.02 17.87 1,007,809,658.3
Saluran 829,127,500.00 870,583,875.00 914,113,068.75 959,818,722.19
% % % % % 0
Drainase/Gorong-gorong

Pembangunan Saluran Persentase Saluran


Drainase/Gorong-Gorong Drainase/Gorong-
Panjang Drainase /Goring-
121.4
Gorong Dalam Meter 0.00 829,127,500.00 0.66 870,583,875.00 1.32 914,113,068.75 1.98 959,818,722.19 2.64 1,007,809,658.30
gorong kondisi baik Meter
Kondisi Baik
Panjang Jalan yang
memilikDrainase /gorong-

Program Pembangunan 48.78


0 0.00% 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 200,000,000.00
turap/talud/brojong %

Pembangunan Persentase
turap/talud/bronjong turap/talud/
brojong diwilayah
Meter 0 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 25.00 200,000,000.00
jalan penghubung
dan aliran sungai
rawan lonsor

Program
Rehabilitasi/Pemelihara 14.68 15.41 16.18 17.04 17.90
73.34% 324,915,750.00 341,161,537.50 358,219,614.38 377,287,500.00 396,151,875.00
an Jalan dan Jembatan % % % % %

Rehabilitasi/Pemeliharaa persentase tingkat 2,415. 2,535.


km 51.13 km 24,915,750.00 26,161,537.50 27,469,614.38 7.00 30,000,000.00 25.00 31,500,000.00
n Jalan pemeliharaan jalan 2,300 00 75

Rehabilitasi/Pemeliharaa Terjadinya
n Jembatan Pemeliharaan Unit 7 Unit 2 300,000,000.00 2.00 315,000,000.00 2.00 330,750,000.00 2.00 347,287,500.00 2.00 364,651,875.00
Jembatan

Program
rehabilitasi/pemelihara 50.00
0 0.00% 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 200,000,000.00
an talud/bronjong %

Perencanaan Persentase talud/


rehabilitasi/pemeliharaan brojong yang baik
talud/bronjong terhadap Meter 0 0 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 25.00 200,000,000.00
talut/bronjong yang
rusak

74

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
Program inspeksi
35.48
kondisi Jalan dan 0 0.00% 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 220,000,000.00
%
Jembatan

Inspeksi kondisi Jalan Persentase


ketersediaan Data Dokumen 0 0 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 2.00 20,000,000.00
base Jalan

Inspeksi kondisi Persentase


Jembatan ketersediaan Data Dokumen 0 0 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 2.00 200,000,000.00
base Jembatan

Program Peningkatan
14.71 17.06 18.79 31.20 17.36 16,593,667,009.
Sarana dan Prasarana 0 14,062,700,000.00 16,308,759,258.16 17,960,514,746.76 29,820,159,056.82
% % % % % 66
Kebinamargaan

Pembangunan Gedung Jumlah gedung


Worshop workshop yang Unit 0 0 0.00 1.00 1,000,000,000.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
dibangun

Pembangunan Balai Jumlah balai latihan


Unit 0 0 0.00 1.00 2,000,000,000.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
Latihan Kerja kerja yang dibangun

Pengadaan Excavator Jumlah pengadaan


Standar, Mini Vibrator alat berat Unit 0 0 0.00 0.00 0.00 2.00 3,091,454,746.77 6.00 14,000,000,000.00 0.00 0.00
Roller, Loader, Ponton

Pengadaan Alat - Alat Tersedianya alat-alat


Ukur dan Bahan ukur dan bahan
Paket 0 0 0.00 1.00 350,000,000.00 1.00 450,000,000.00 1.00 350,000,000.00 1.00 350,000,000.00
Laboratorium laboratorium
Kebinamargaan kebinamargaan

Pengadaan Alat-alat berat Tersedianya alat-alat 15,456,013,650.0


unit 0 5 11,586,000,000.00 1.00 12,458,759,258.16 1.00 13,704,635,183.98 1.00 14,720,013,000.00 1.00
berat 0

Rehabilitasi/Pemeliharaa Persentase
n Alat-Alat Berat ketersediaan sarana
Unit 28 Unit 4 2,476,700,000.00 9.00 500,000,000.00 12.00 714,424,816.02 12.00 750,146,056.82 12.00 787,653,359.66
dan prasarana
kebinamargaan

Program Pengembangan Persentase Irigasi Luas irigasi


dan Pengelolaan kabupaten dalam kabupaten
70.00 72.00 74.00 76.00 78.00 14,800,822,038.
Jaringan Irigasi, Rawa kondisi baik dalam kondisi 70.00% 21,847,315,950.00 12,756,735,375.00 13,577,072,143.75 14,107,925,750.94
% % % % % 48
dan Jaringan baik/
Pengairan Lainnya Luas irigasi
kabupaten x

75

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
100%

Perencanaan Jumlah Dokumen


Pembangunan Jaringan Perencanaan
Dokumen 7 dok 0 0.00 3.00 550,000,000.00 3.00 760,000,000.00 3.00 650,000,000.00 3.00 700,000,000.00
Irigasi Pembangunan
Jaringan Irigasi

Pelaksanaan Normalisasi Jumlah panjang


65.330 6,856. 7,199. 7,559. 7,937.
Saluran Sungai saluran sungai yang Meter 6530 1,139,318,000.00 1,196,283,900.00 1,256,098,095.00 1,318,902,999.75 1,354,848,149.74
meter 5 3 2 2
terpelihara

Pemberdayaan Petani Jumlah peserta P3A


Orang/bulan 350 orang 50 193,000,000.00 50.00 202,650,000.00 50.00 212,782,500.00 50.00 223,421,625.00 50.00 234,592,706.25
Pemakai Air Yang dilatih

Peningkatan Jaringan Jumlah Panjang


Pengairan saluran dan 3,611, 3,833, 7,724, 7,782,
11,295,206,404.0
bangunan pengairan Meter 15,039,933 7,565, 19,514,447,950.00 992.0 9,757,223,975.00 373.5 10,245,085,173.75 622.0 10,757,339,432.44 990.0
6
yang di bangun dan 942 0 0 0 0
rehabilitasi

Pemeliharaan Tata Guna Jumlah Panjang


Air saluran dan
187.500 62.50 65,62 68,90 72,35 75,96
bangunan pengairan Meter 984,100,000.00 1,033,305,000.00 1,084,970,250.00 1,139,218,762.50 1,196,179,700.63
meter 0 5 6.25 1.56 9.14
yang di Operasi dan
pemeliharaan(OP)

Program Kali Bersih Jumlah panjang kali


4,000. 4,200. 4,410. 4,630.
yang terpelihara dan Meter 8.000 m 4000 16,450,000.00 17,272,500.00 18,136,125.00 19,042,931.25 19,995,077.81
0 0 0 5
dibersihkan

Program Perencanaan
Tata Ruang
2,143,773,981.3
25% 1,530,800,000.00 1,180,000,000.00 1,239,000,000.00 1,243,803,943.18
Luas Ruang Terbuka Hijau 3
Luas wilaya ber HPL/HGB

Sosialisasi peraturan Jumlah kegiatan


perundang-undangan sosilisasi
Kegiatan 0 0 0.00 1.00 280,000,000.00 0.00 314,424,816.02 1.00 0.00 1.00 0.00
tentang rencana tata
ruang

76

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
Penyusunan Rencana Jumlah dokumen
Detail Tata Ruang RDTR yang disusun Dokumen 1 dok 0 874,800,000.00 1.00 780,000,000.00 1.00 819,000,000.00 2.00 839,950,000.00 3.00 1,673,777,341.00
Kawasan

Penyusunan Rencana Jumlah dokumen


Tata Bangunan dan RTBL yang disusun Dokumen 0 0 0.00 1.00 400,000,000.00 0.00 420,000,000.00 1.00 403,853,943.18 1.00 469,996,640.33
Lingkungan

Penyusunan rancangan Raperda/ Perda yang


peraturan daerah tentang tersusun Dokumen 1 dok 1 656,000,000.00 0.00 0.00 0.00 0.00 1.00 0.00 1.00 0.00
RTRW

Program Pengendalian
0 462,000,000.00 200,000,000.00 220,000,000.00 250,000,000.00 280,000,000.00
Pemanfaatan Ruang

Monitoring, Evaluasi dan


Dokumen 0 462,000,000.00 1.00 200,000,000.00 1.00 220,000,000.00 1.00 250,000,000.00 1.00 280,000,000.00
Pelaporan

397,047,990,012.5 190,412,083,000
Jumlah 0 121,931,897,000 136,807,588,000 158,149,571,000 .

77

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
BAB VII
KINERJA PENYELENGGARAAN
BIDANG PEKERJAAN UMUM DAN TATA RUANG

7.1 Pengukuran Indikator Kinerja


Capaian kinerja Rencana Strategis setiap tahun diukur dari
demensi akuntabilitas dengan menggunakan Laporan Kinerja
Instansi Pemerintah (LKjIP). Renstra dengan LKjIP-nya dikelola
dalam bentuk Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
(Sistem AKIP). Sistem AKIP terdiri atas subsistem perencanaan,
subsistem pengukuran kinerja dan subsistem pelaporan kinerja.
Pengukuran kinerja merupakan proses membandingkan kinerja
dengan ukuran berupa indikator kinerja.
Pengukuran kinerja dilakukan setelah pelaksanaan kegiatan
sesuai dengan penetapan kinerja dalam dokumen perencanaan.
Hasil pengukuran kinerja yang dilengkapi dengan analisis dan
evaluasi atas capaian kinerja disajikan dalam pelaporan kinerja.
Sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006
tentang Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan
Rencana Pembangunan mewajibkan setiap penyelenggara negara
baik di pusat maupun di daerah untuk melakukan pengukuran
mengenai realisasi fisik maupun keuangan setiap triwulan.
Dalam Sistem AKIP, seluruh program, sub program, kegiatan
sub kegiatan dilakukan pengukurancapaian keuangan dan
capaian fisik. Khusus bagipemerintah daerah, kewajiban
melakukan pengukuran kinerja juga diamanatkan oleh Peraturan
Pemerintah Nomor 58 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Keuangan
Daerah dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun
2006 sebagaimana telah diubah menjadi Peraturan Menteri Dalam
Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Pedoman Pengelolaan
Keuangan Daerah.

78

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
7.2 Indikator Kinerja Kunci (IKK) DAN INDIKATOR KINERJA
UTAMA (IKU)
Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Laporan
Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah mewajibkan setiap
organisasi pemerintahan, baik di pusat maupun di daerah
menyusun laporan keuangan berbasis kinerja. Dalam menyusun
laporan keuangan berbasis kinerja diperlukan satuan dan ukuran
yang disebut dengan Indikator Kinerja.
Indikator Kinerja Kunci (IKK), merupakan indikator perangkat
daerah sesuai dengan urusan yang diemban dalam rangka
menunjang pencapaian visi, misi, tujuan dan sasaran daerah. IKK
pada awalnya dikembangkan dari Peraturan Pemerintah Nomor 3
Tahun 2007 dan Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008
tentang Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah
(P-EPPD).
Indikator Kinerja Kunci (IKK) dalam Evaluasi Kemampuan
Penyelenggaraan Otonomi Daerah (EKPOD).Kaidah imperatif
pelaksanaan evaluasi penyelenggaraan pemerintahan daerah
melalui Undang-Undang Nomor 23 tahun 2014 dengan
merumuskan pedoman evaluasi daerah yang meliputi: evaluasi
terhadap penyelenggaraan otonomi daerah dan evaluasi terhadap
penyelenggaraan Pemerintah Daerah.
Indikator Kinerja yang akan dicapai Dinas Pekerjaan Umum dan
Tata Ruang dalam lima tahun mendatang untuk mendukung
pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD Kabupaten Banyuasin
Tahun 2018 – 2023 adalah sebagaimana tersusun dalam Tabel
7.1. Perumusan indikator kinerja Perangkat daerah yang mengacu
pada tujuan dan sasaran RPJMD dilakukan dengan melakukan
review terhadap tujuan dan sasaran RPJMD untuk selanjutnya
dilakukan identifikasi bidang pelayanan dalam tugas dan fungsi
Perangkat Daerah yang berkontribusi langsung pada pencapaian
tujuan dan sasaran dalam RPJMD. Langkah terakhir adalah
identifikasi indikator dan target kinerja Perangkat Daerah yang
berkontribusi langsung pada pencapaian tujuan dan sasaran
dalam RPJMD.
Sedangkan indikator kinerja program yang mengacu pada
tujuan dan sasaran RPJMD tertuang dalam Tabel 7.2

79

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
Tabel 7.1
Penetapan Indikator Kinerja Kunci Perangkat Daerah
Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Banyuasin Tahun
2018 – 2023
OPD Sumber
Indikator
No Sasaran Rumus Penanggung Data
Kinerja
Jawab
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Meningkatny Persentase Jumlah jembatan Dinas Bidang
a jumlah dalam kondisi baik / Pekerjaan Pembang
aksesibilitas, jembatan jumlah jembatan yang Umum dan unan
kapasitas Kabupaten ada x 100% Tata Ruang Jalan dan
dan kualitas dalam Jembatan
jalan dan kondisi baik
jembatan
kabupaten Persentase Panjang jalan Dinas Bidang
panjang kabupaten dalam Pekerjaan Pembang
jalan kondisi baik / panjang Umum dan unan
kabupaten seluruh jalan Tata Ruang Jalan dan
dalam kabupaten x 100% Jembatan
kondisi baik
2 Meningkatny Persentase Lahan Pertanian Dinas Bidang
a Pengelolaan irigasi mendapatkan irigasi Pekerjaan Pembang
Sumber Daya kabupaten teknis/ Jumlah Total Umum dan unan
Air dalam Lahan x 100 % Tata Ruang Sumber
kondsi baik Daya Air

3 Meningkatny Persentase Luas wilayah Dinas Bidang


a kualitas Kesesuaian pemanfaatan ruang Pekerjaan Tata
pemanfaatan Pemanfaatan yang sesuai dengan Umum dan Ruang
ruang & Ruang RTRW Kabupaten / Tata Ruang
pengendalian terhadap Luas Total wilayah
pemanfaatan RTRW pemanfaatan ruang
ruang Kabupaten yang sesuai dengan
RTRW Kabupaten x
100%

80

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
Tabel 7.2

Indikator Kinerja Yang Mengacu Sasaran RPJMD

Kondisi Kinerja pada Kondisi


Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Kinerja
Awal Renstra
No Indikator pada Akhir
Rumus Periode
2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023 RPJMD

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)

4 PEKERJAAN UMUM DAN TATA RUANG

Panjang Jalan Kab dalam


1 Panjang jalan kondisi baik
52.51% 54,57% 74,33% 78,03% 83,89% 89,76% 90,39% 90,39%
Kabupaten dalam Panjang seluruh jalan kab
kondisi baik di daerah tersebut

78%
Persentase lahan 68.72 69,22% 72% 74% 76% 80% 80 %
2 Persentase lahan
Pertanian
pertanian mendapatkan
mendapatkan irigasi
irigasi teknis

81

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
BAB VIII
PENUTUP
Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pekerjaan Umum dan Tata
Ruang Kabupaten Banyuasin yang akan dilaksanakan pada kurun
waktu tahun 2018-2023 merupakan komitmen aparat Dinas
Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Banyuasin dalam
rangka ikut menetukan irama perubahan sesuai dengan tuntutan
yang terus berkembang serta sekaligus mengatur arah perkembangan
guna meningkatkan keberhasilan masa mendatang.
RENSTRA Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten
Banyuasin Tahun 2018-2023 ini merupakan sasaran operasional
dalam mewujudkan tugas pokok yang diembannya yaitu dalam
rangka perumusan kebijakan teknis, pemberian perizinan dan
pelaksanaan pelayanan umum bidang kebinamargaan, irigasi dan
penataan ruang. Oleh karenanya, RENSTRA ini merupakan
perwujudan suatu komitmen penuh seluruh jajaran Dinas Pekerjaan
Umum dan Tata Ruang Kabupten Banyuasin. Dalam tahap
implementasi, amanat yang digariskan dalam RENSTRA
keberhasilannya sangat ditentukan oleh kesungguhan dan dukungan
dari semua pihak yang berkepentingan, disamping sikap konsisten
seluruh jajaran Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten
Banyuasin terhadap komitmen yang telah disepakati.
Akhirnya kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang
telah turut serta membantu penyusunan rencana strategis ini dan
tetap mengharapkanmasukan serta saran yang sifatnya membangun
serta kerjasamanya di masa yang akan datang demi penyempurnaan
dan revisi RENSTRA ini.
Demikianlah Rencana Strategis (RENSTRA) yang mengacu pada
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 sebagaimana
yang diamanatkan dalam dan penerjemahan dari Program dan
Prioritas serta Pelaksanaan Visi dan Misi dalam RPJMD Kabupaten
Banyuasin Tahun 2018 - 2023 dan disampaikan untuk digunakan
sebagai pedoman pelaksanaannya.

82

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin
PANGKALAN BALAI, MARET 2019

83

Rencana Strategis (RENSTRA) 2018 - 2023


Dinas Pekerjaan Umum dan TATA Ruang Kabupaten Banyuasin

Anda mungkin juga menyukai