PEMERINTAH KABUPATEN INDRAGIRI HILIR

DINAS KESEHATAN INDRAGIRI HILIR

UPT PUSKESMAS MANDAH
Jl. Tengku Syarif No.120 Khairiah Mandah
Kecamatan Mandah Kode Pos 29254
e-mail : pkmmandah@gmail.com / Telp (Hp) : 082268203098

KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS MANDAH

NOMOR: 760/XII/HK2020

TENTANG

KEBIJAKAN PEMBAGIAN JASA TARIF LAYANAN UMUM DAN NON KAPITASI

BADAN LAYANAN UMUM DAERAH UPT PUSKESMAS MANDAH

KEPALA UPT PUSKESMAS MANDAH,

Menimbang : a. bahwa berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 79

Tahun 2018 Pasal 24 ayat (1) tentang Remunerasi Badan
Layanan Umum Daerah Pusat Kesehatan Masyarakat ;

b. bahwa berdasarkan Peraturan Bupati Nomor 40 Tahun 2020

tentang Perubahan atas Peraturan Bupati Nomor 51 Tahun
2017 tentang Pola Tata Kelola Badan Layanan Umum Daerah
Pusat Kesehatan Masyarakat Kabupaten Indragiri Hilir;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
dalam huruf a dan b, perlu menetapkan Kebijakan Pembagian
Jasa Tarif Layanan Umum dan Non Kapitasi Badan Layanan
Umum Daerah Puskesmas Gajah Mada;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan

Negara (Lembar Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor
47, Tambahan lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);

2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan

Negara (Lembaran Negara republic Indonesia Tahun 2004
Nomor 5, Tambahan lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4355);

3.Undang-Undang nomor 15 Tahun 2004 Tentang Pemeriksaan

Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 66,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4400);
4. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004,
nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4437).
 Sebagaimana telah diubah beberapakali terkahir dengan
Undang- Undang Nomor 12 Tahun 2008 Tentang Pemerintahan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008
Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4844);

5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 24 Tahun

2005 Tentang Standar Akuntansi Pemerintah (Lembar Negara
Republik Indonesia Tahun 2005, Tambahan Lembar Negara
Republik Indonesia Nomor 4503);

6. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 Tentang

Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2005 nomor 140, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4578);

7. Peraturan Bupati Indragiri Hilir Nomor 02 Tahun 2009 tentang

Sistem dan Prosedur Pengelolaan Keuangan Daerah
Kabupaten Indragiri Hilir (Berita Daerah Kabupaten Indragiri
Hilir Tahun 2009 Nomor 02);

8. Peraturan Daerah Kabupaten Indragiri Hilir Nomor 4 Tahun

2014 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
Kabupaten Indragiri Hilir;

9. Peraturan Bupati Indragiri Hilir Nomor 49 Tahun 2014 tentang

Sistem dan Prosedur Pengelolaan Keuangan Daerah
Kabupaten Indragiri Hilir (Berita Daerah Kabupaten Indragiri
Hilir Tahun 2009 Nomor 02);

10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor

79 Tahun 2018 tentang Badan Layanan Umum Daerah (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 1213);

11. Peraturan Bupati Indragiri Hilir Nomor 40 Tahun 2020 tentang

Perubahan atas Peraturan Bupati Nomor 51 Tahun 2017
tentang Pola Tata Kelola Badan Layanan Umum Daerah Pusat
Kesehatan Masyarakat Kabupaten Indragiri Hilir;

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS MANDAH TENTANG

KEBIJAKAN PEMBAGIAN JASA TARIF LAYANAN UMUM DAN
NON KAPITASI BADAN LAYANAN UMUM DAERAH UPT
PUSKESMAS MANDAH;
 BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1

Dalam Peraturan ini, yang dimaksud dengan:

1. Dinas Kesehatan adalah Dinas Kesehatan Kabupaten Indragiri Hilir.
2. Kepala Dinas Kesehatan adalah Kepala Dinas Kesehatan kabupaten
Indragiri hilir.
3. Unit pelaksana teknis Pusat kesehatan masyarakat yang selanjutnya
disebut UPT Puskesmas adalah unit pelayanan teknis dinas
kesehatan Kabupaten Indragiri Hilir yang bertanggung jawab
menyelenggarakan pembangunan kesehatan di suatu wilayah kerja.
4. Jaringan puskesmas meliputi puskesmas pembantu, puskesmas
keliling, bidan desa, poskesdes dan polindes.
5. Kepala UPT Puskesmas adalah kepala UPT Puskesmas di Kabupaten
Indragiri Hilir
6. Badan Layanan Umum Daerah yang selanjutnya disingkat BLUD
adalah satuan kerja perangkat daerah atau unit kerja pada satuan
kerja perangkat daerah Pemerintah kabupaten Indragiri Hilir yang
mempunyai tugas dan fungsi memberikan pelayanan kepada
masyarakat berupa penyediaan barang dan /atau jasa yang dijual
tanpa mengutamakan mencari keuntungan dan dalam melakukan
kegiatannya didasarkan pada prinsip efisiensi, efektifitas, dan
produktivitas serta menerapkan pola pengelolaan keuangan Badan
layanan Umum Daerah.
7. BLUD Puskesmas adalah unit kerja pada Perangkat Daerah
dilingkungan Pemerintah Daerah yang dibentuk untuk memberikan
pelayanan kesehatan kepada masyarakat berupa penyediaan jasa
layanan penyembuhan yang diberikan tanpa mencari keuntungan, dan
dalam melakukan kegiatannya didasarkan pada prinsip efisien dan
produktivitas. BLUD Puskesmas adalah puskesmas yang telah
ditetapkan oleh Bupati dengan pola pengelolaan keuangan BLUD.
8. Pejabat pengelola BLUD adalah pimpinan BLUD yang bertanggung
jawab terhadap kinerja operasional BLUD yang terdiri atas Pemimpin,
pejabat keuangan, dan pejabat teknis yang sebutannya disesuaikan
dengan nomenklatur yang berlaku pada BLUD yang bersangkutan
9. Pendapatan BLUD adalah pendapatan kapitasi, non kapitasi,
pendapatan tarif layanan maupun pendapatan lain yang telah
ditetapkan oleh pemimpin BLUD.
10.Pembagian Jasa adalah suatu bentuk imbalan kerja yang dapat
berupa gaji, tunjangan, honorarium dan/atau insentif, bonus atas
prestasi yang bersumber dari pendapatan BLUD Puskesmas dan
ditetapkan dengan mempertimbangkan kemampuan keuangan BLUD
puskesmas.
11.Sistem Pembagian Jasa adalah sistem pembagian jasa pelayanan
sebagai insentif yang diterima oleh pelaksana pelayanan dan petugas
lainnya berdasarkan kriteria/indeks beban kerja, jabatan, masa
kerja,resiko kerja dan/atau kriteria lainnya yang diberlakukan di
lingkungan BLUD Puskesmas.
12.Jasa Pelayanan adalah imbalan yang diterima oleh pelaksana
pelayanan atas jasa yang diberikan kepada pasien dalam rangka
observasi, diagnosis, pengobatan, konsultasi, visite, rehabilitasi medik
dan atau pelayanan lainnya.
13.Jasa Sarana adalah imbalan yang diterima oleh Puskesmas atas
pemakaian sarana, fasilitas Puskesmas, bahan obat-obatan, bahan
kimia dan alat kesehatan habis pakai yang digunakan langsung dalam
rangka observasi, diagnosis, pengobatan dan rehabilitasi.
14.Honorarium adalah imbalan kerja yang diberikan kepada pegawai
Puskesmas termasuk tenaga ahli yang ditunjuk sebagai konsultan,
yang pemberiannya ditetapkan lebih lanjut oleh pemimpin BLUD
Puskesmas.
15.Insentif adalah tambahan pendapatan berbasis kinerja bagi seluruh
pegawai yang dananya bersumber dari jasa pelayanan, farmasi dan
atau dari sumber penerimaan sah lainnya.
16.Pegawai BLUD Puskesmas adalah semua pegawai yang bekerja
dipuskesmas dan jaringannya, baik pegawai PNS maupun Non PNS
yang tercatat secara resmi sebagai pegawai BLUD Puskesmas dan
menyelenggarakan kegiatan Puskesmas untuk mendukung kinerja
BLUD Puskesmas.
 BAB II
MAKSUD DAN TUJUAN
Pasal 2

(1) Maksud ditetapkan Surat Keputusan ini adalah untuk :

a. Menghargai kinerja perorangan dalam 1 (satu) tim kerja

yang memerlukan kebersamaan;
b. Memberikan azas perlindungan bagi semua komponen baik di unit
pelayanan maupun unit pendukung dalam 1 (satu) rantai nilai; dan
c. Menumbuhkan rasa saling percaya antar komponen dengan
adanya keterbukaan/transparansi dan dapat
dipertanggungjawabkan/ akuntabel.
(2) Tujuan ditetapkan Surat Keputusan ini adalah untuk :

a. Meningkatkan motivasi kerja;

b. Meningkatkan kesejahteraan pegawai; dan
c. Meningkatkan kinerja BLUD Puskesmas secara keseluruhan.
 BAB III
PRINSIP, HAK DAN KEWAJIBAN
Bagian Kesatu
Prinsip

Pasal 3

(1) Prinsip Pembagian Jasa yaitu :

a. Legalitas yaitu Pembagian Jasa menjadi hak pegawai setelah diatur

dan ditetapkan oleh peraturan kepala daerah
b. Proporsionalitas yaitu memperhatikan asset, pendapatan, sumber
daya manusia, dan/ atau layanan BLUD Puskesmas;
c. Kesetaraan yaitu memperhatikan Pembagian Jasa pada layanan
sejenis/ keberadaan puskesmas sekitar;
d. Kepatutan yaitu yang memperhatikan nilai jabatan yang dihasilkan dari
proses analisis dan evaluasi jabatan; dan
e. Kinerja yaitu memperhatikan kinerja layanan dan keuangan.
f. Transparansi yaitu dilakukan dengan system Pembagian Jasa terbuka
untuk semua pemangku kepentingan
(2) Prinsip sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tetap memperhatikan misi
sosial yang diemban BLUD Puskesmas.

Bagian
Kedua Hak
Pasal 4
(1) Setiap pegawai berhak mendapatkan Pembagian Jasa berdasarkan
proporsi dan indeks.
(2) Pembagian Jasa sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat berupa
honorarium, jasa pelayanan, dan insentif.
(3) Honorarium, jasa pelayanan dan insentif sebagaimana dimaksud pada
ayat (2) diberikan dengan mempertimbangkan kemampuan keuangan
BLUD Puskesmas.
Bagian
Ketiga
Kewajiban
Pasal 5

(1) Pejabat Pengelola wajib mengalokasikan dana untuk Pembagian Jasa

pegawai Puskesmas yang dianggarkan dalam dokumen rencana
bisnis dan anggaran BLUD Puskesmas.
(2) Setiap instalasi, bagian, unit dan pegawai yang menghasilkan jasa
pelayanan, berkewajiban memberikan kontribusi ke pos Pembagian
Jasa yang besaran persentasinya ditentukan dalam sistem
Pembagian Jasa.
(3) Setiap pegawai BLUD Puskesmas wajib memberikan pelayanan yang
optimal sesuai dengan standar pelayanan minimal dan produktif serta
berkomitmen.
 BAB IV

RUANG LINGKUP PEMBAGIAN JASA

Pasal 6

(1) Pembagian Jasa diberikan kepada :

a. Pejabat Pengelola BLUD
b. Pegawai BLUD
(2) Pembagian Jasa pejabat pengelola BLUD sebagaimana dimaksud
ayat (1) dapat diberikan kepada pemimpin BLUD, pejabat keuangan,
pejabat teknis, bendahara BLUD, Pembantu bendahara
BLUD,Pegawai pelaksana teknis, dan administrasi BLUD lainnya.
(3) Pembagian Jasa sebagaimana dimaksud ayat (1) diberikan sesuai
dengan tingkat tanggungjawab dan tuntutan profesionalisme yang
diperlukan dan menyesuaikan dengan kemampuan BLUD
Puskesmas
BAB V
SUMBER PEMBIAYAAN
Pasal 7
(1) Sumber pembiayaan Pembagian Jasa adalah berasal dari
pendapatan BLUD Puskesmas yaitu pendapatan tarif layanan umum,
pendapatan non kapitasi dan /atau pendapatan lain sesuai peraturan
perundangan, yang dibagi atas dana operasional dan jasa pelayanan
(2) Kebutuhan pembiayaan Pembagian Jasa sebagai mana dimaksud
pada ayat
(1) dialokasikan di RBA puskesmas BLUD setiap tahunnya sesuai
peraturan perundang - undangan

BAB VI
BESARAN PEMBAGIAN JASA
Pembagian Jasa Pegawai BLUD
Pasal 8

(1) Pembagian Jasa pegawai BLUD diberikan dalam bentuk jasa

pelayanan berdasarkan Indeks Pembagian Jasa pegawai BLUD
(2) Indeks Pembagian Jasa merupakan cara atau perangkat untuk
menentukan besaran poin individu pegawai sesuai beban kerjanya.
(3) Besaran jasa pelayanan yang bersumber dari jasa tarif layanan
umum dan non kapitasi diberikan sebesar 60 % ( enam puluh
perseratus) dan biaya jasa sarana kesehatan sebesar 40 % (empat
puluh perseratus) digunakan untuk operasional BLUD puskesmas.
(4) Jasa pelayanan sebesar 60% sebagaimana yang dimaksud pada
ayat (3) dari pendapatan non kapitasi dan jasa tarif layanan umum
dibagi dengan proporsi
60 % untuk pemberi pelayanan langsung serta 40 % untuk
pemberi pelayanan tidak langsung dengan tetap menyesuaikan
index kinerja . Pelayanan Langsung yang dimaksud yaitu ;
a. Pendaftaran dan Pelayanan Rawat Jalan,
b. Pendapatan Klem Rawat Inap
c. Pendapatan Perawatan Persalinan,
d. Pendapatan Pelayanan Tindakan Unit Gawat Darurat,
e. Pendapatan Pemeriksaan Umum,
f. Pendapatan Pemeriksaan Lansia,
g. Pendapatan Kesehatan Ibu dan Anak
h. Pendapatan Pelayanan Laboratorium,
i. Pendapatan Tindakan Pelayanan Gigi
j. Pendapatan Layanan Puskesmas Pembantu
k. Pendapatan Layanan dan pemeriksaan Penunjang serta tindakan
lainnya. Pelayanan tidak langsung yaitu pelayanan yang masih
berhubungan dengan tindakan pelayanan langsung seperti
pelayanan oleh petugas apotik, tata usaha, dan pelayanan lain yang
berkaitan.
(5) Jasa pelayanan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diberikan
kepada seluruh pegawai BLUD yang terlibat dalam pelayanan
kesehatan baik pelayanan langsung maupun tidak langsung
(6) Setiap pegawai dibayarkan Pembagian Jasa berdasarkan proporsi
dan indeks Pembagian Jasa yang ditetapkan oleh pemimpin BLUD
Puskesmas.
(7) Besaran jasa pelayanan dihitung berdasarkan indikator penilaian
yang meliputi : indeks dasar/basic index, indeks
kemampuan/competency index, indeks resiko kerja/risk index, indeks
kegawatan/emergency index, indeks kinerja/performance index, dan
atau indeks lain yang ditetapkan oleh pemimpin BLUD puskesmas.
(8) Indeks kinerja sebagaimana dimaksud pada ayat (8) terdiri dari
beberapa indeks yaitu:
a) poin jabatan
b) poin tingkat pendidikan
c) poin masa kerja
d) poin hari kerja
e) poin beban kerja
f) poin resiko kerja
g) poin pangkat/golongan
 indeks kinerja tersebut dihitung dengan menggunakan poin dan
rumus sebagaimana tercantum dalam lampiran I.

(9) Indeks jabatan sebagaimana dimaksud pada ayat (8) dihitung

dengan menggunakan poin sebagaimana tercantum dalam lampiran II.
(10) Indeks tingkat pendidikan sebagaimana dimaksud pada ayat (8)
dihitung dengan menggunakan poin sebagaimana tercantum dalam
lampiran III.
(11) Indeks masa kerja sebagaimana dimaksud pada ayat (8) dihitung
dengan menggunakan poin sebagaimana tercantum dalam lampiran
IV.
(12) Indeks hari kerja sebagaimana dimaksud pada ayat (8) dihitung
dengan menggunakan poin sebagaimana tercantum dalam lampiran
V.
(13) Poin hari kerja sebagaimana dimaksud pada ayat (8) merupakan
poin hari kerja efektif di bulan berjalan dikurangi poin hari tidak
masuk kerja.
(14) Poin hari kerja efektif sebagaimana dimaksud ayat (13) adalah
jumlah hari kerja dalam bulan berjalan sesuai dengan kalender kerja
yang telah ditetapkan oleh pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir.
(15) Indeks beban kerja sebagaimana dimaksud pada ayat (8) dihitung
dengan menggunakan poin sebagaimana tercantum dalam lampiran
VI.
(16) Kriteria beban kerja sebagaimana dimaksud ayat (8) memperhatikan
beberapa unsur seperti : kepala ruangan, tugas tambahan, dimana
penilainan akhir merupakan kewenangan kepala puskesmas
(17) Indeks resiko kerja sebagaimana dimaksud pada ayat (8) dihitung
dengan menggunakan poin sebagaimana tercantum dalam lampiran
VII
(18) Indeks pangkat/golongan sebagaimana dimaksud pada ayat (8)
dihitung dengan menggunakan poin sebagaimana tercantum dalam
lampiran VIII.
(19) Indeks kinerja/Performance index sebagaimana dimaksud pada ayat
(8) dinilai dan ditetapkan oleh pemimpin BLUD setiap bulan.
 BAB VIII

SANKSI ADMINISTRATIF

Pasal 9

(1) Pegawai BLUD dapat menerima pembatalan poin sekaligus tidak

menerima jasa pelayanan dalam bulan berjalan bilamana memenuhi
minimal salah satu dari unsur berikut:
a) Tidak hadir tanpa keterangan atau alfa lebih dari 3 hari
b) Izin tidak masuk kerja lebih dari 8 hari
c) Kurang jam kerja lebih dari 30 jam
(2) jasa pelayanan di berikan kepada pegawai BLUD yang hadir
memberikan pelayanan, sehingga pegawai yang mengambil cuti atau
izin tidak mendapat jasa pelayanan selama cuti atau izin kerja
 BAB IX
KETENTUAN PENUTUP

Pasal 10

Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan

apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan akan diadakan perbaikan
perubahan sebagaimana mestinya

Ditetapkan di : Khairiah Mandah

Pada tanggal : 03 Desember 2020
KEPALA UPT PUSKESMAS MANDAH,

Hj. TURIAH, AMK

NIP. 19661003 198703 2 009

Tembusan,
Disampaikan Kepada yth:

1. Inspektur Inspektorat Kabupaten Indragiri Hilir di Tembilahan

2. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Indragiri Hilir di Tembilahan
3. Arsip
 LAMPIRAN I KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS MANDAH
Nomor : 760/XII/HK2020
Tanggal : 03 Desember 2020
Tentang : Pembagian Jasa Tarif Layanan Umum
dan Non Kapitasi Badan Layanan
Umum Daerah Puskesmas Mandah

FORMULA PERHITUNGAN JASA PELAYANAN

BLUD PUSKESMAS

POIN JABATAN + POIN PENDIDIKAN + POIN MASA

POIN HARI KERJA X KERJA + POIN BEBAN KERJA + POIN RESIKO KERJA+
POIN PANGKAT GOLONGAN JUMLAH
SELURUH JASA
X
PELAYANAN
YANG TELAH
JUMLAH SELURUH POIN PEGAWAI

KEPALA UPT PUSKESMAS MANDAH,

Hj. TURIAH, AMK

NIP. 19661003 198703 2 009
 LAMPIRAN II KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS MANDAH
Nomor : Kpts760/XII/HK2020
Tanggal : 03 Desember 2020
Tentang : Pembagian Jasa Tarif Layanan Umum
dan Non Kapitasi Badan Layanan
Umum Daerah Puskesmas Mandah

POIN PENILAIAN JABATAN

JABATAN POIN
KEPALA PUSKESMAS/ PEMIMPIN BLUD 100
KASUBBAG TU/ PEJABAT KEUANGAN 60
PEJABAT TEKNIS 50
BENDAHARA PENERIMAAN 50
BENDAHARA PENGELUARAN 50
BENDAHARA PEMBANTU 50
SATUAN PENGAWAS INTERNAL 30
KEPALA PUSTU 20

KEPALA UPT PUSKESMAS MANDAH,

Hj. TURIAH, AMK

NIP. 19661003 198703 2 009
 LAMPIRAN III KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS MANDAGH
Nomor : 760/XII/HK2020
Tanggal : 03 Desember 2020
Tentang : Pembagian Jasa Tarif Layanan Umum
dan Non Kapitasi Badan Layanan
Umum Daerah Puskesmas Mandah

POIN PENILAIAN PENDIDIKAN

PENDIDIKAN POIN

S3 KESEHATAN/NON KESEHATAN 200

S2 KESEHATAN 170
S2 NON KESEHATAN 160
DOKTER DAN DOKTER GIGI 150
NERS DAN APOTEKER 100
S1 / D4 KESEHATAN 80
S1 / D4 NON KESEHATAN 60
D3 KESEHATAN 60
D3 NON KESEHATAN DAN ASISTEN TENAGA KESEHATAN 50
SPK 30
TENAGA NON KESEHATAN DIBAWAH D3 25
SLTA 20
SLTP 15
SD 10

KEPALA UPT PUSKESMAS MANDAH,

Hj. TURIAH, AMK

NIP. 19661003 198703 2 009
 LAMPIRAN IV KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS MANDAH
Nomor : 760/XII/HK2020
Tanggal : 03 Desember 2020
Tentang : Pembagian Jasa Tarif Layanan Umum
dan Non Kapitasi Badan Layanan
Umum Daerah Puskesmas Mandah

POIN PENILAIAN MASA KERJA

MASA KERJA ( TAHUN ) POIN

0-5 0
>5 - 10 5
>10 - 15 10
>15 - 20 15
>20 - 25 20
> 25 25

2) Poin masa kerja pada ayat (1) dihitung sejak pegawai BLUD bekerja dipuskesmas
bersangkutan

KEPALA UPT PUSKESMAS MANDAH

Hj. TURIAH, AMK

NIP. 19661003 198703 2 009
 LAMPIRAN V KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS MANDAH
Nomor : 760/XII/HK2020
Tanggal : 03 Desember 2020
Tentang : Pembagian Jasa Tarif Layanan Umum
dan Non Kapitasi Badan Layanan Umum
Daerah Puskesmas Mandah

POIN PENILAIAN HARI KERJA

1) FORMULA PERHITUNGAN HARI KERJA:

POIN HARI KERJA = JUMLAH HARI +JUMLAH POIN HARI

KERJA EFEKTIF TIDAK MASUK KERJA

2) POIN PENILAIAN HARI TIDAK MASUK KERJA

INDIKATOR POIN

ALPA -2
IZIN (Termasuk izin belajar ) -1
CUTI ( Per hari ) -1
SAKIT > 3 hari disertakan surat sakit -1
Sakit tanpa surat keterangan -1
Kurang jam kerja ( setiap 7 jam) -1
Tidak apel (pagi dan siang ) 3 kali -1
Tidak ikut lokmin ( setiap kali ) -2

3) Ketidakhadiran karena sakit < 3 hari dan disertakan surat keterangan sakit, penugasan
kedinasan, dikecualikan dalam perhitungan poin hari tidak masuk kerja

KEPALA UPT PUSKESMAS MANDAH

Hj. TURIAH, AMK

NIP. 19661003 198703 2 009
 LAMPIRAN VI KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS MANDAH
Nomor : 760/XII/HK2020
Tanggal : 03 Desember 2020
Tentang : Pembagian Jasa Tarif Layanan Umum
dan Non Kapitasi Badan Layanan Umum
Daerah Puskesmas Mandah.

POIN PENILAIAN BEBAN KERJA

BEBAN KERJA POIN

KEPALA PUSKESMAS/PEMIMPIN BLUD 25

KEPALA TATA USAHA 10
PENGELOLA KEUANGAN/ BENDAHARA 5
PENANGGUNG JAWAB RUANGAN 5
ANGGOTA TIM VERIFIKASI BLUD 5

KEPALA UPT PUSKESMAS MANDAH

Hj. TURIAH, AMK

NIP. 19661003 198703 2 009
 LAMPIRAN VII KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS MANDAH
Nomor : 760/XII/HK2020
Tanggal : 03 Desember 2020
Tentang : Pembagian Jasa Tarif Layanan Umum
dan Non Kapitasi Badan Layanan
Umum Daerah Puskesmas Mandah

POIN PENILAIAN RESIKO KERJA

TINGKAT RESIKO KERJA POIN

1. GRADE I ( RESIKO BERSIFAT FISIK RENDAH ) : 10

a) PETUGAS ADMINISTRASI
b) PETUGAS INFORMASI DAN LOKET PENDAFTARAN
c) PETUGAS RUANG KONSELING
d) POLIKLINIK GIZI
e) SATPAM/KEAMANAN
f) SUPIR AMBULAN
g) KASIR DAN IT
h) TUKANG KEBUN
2. GRADE II ( RESIKO FISIK LEBIH BESAR ): 20
a) PETUGAS POLIKLINIK UMUM, LANSIA, REMAJA
b) PETUGAS POLIKLINIK KIA DAN KB
c) PETUGAS POLIKLINIK FISIOTERAPI
d) PETUGAS FARMASI DAN GUDANG FARMASI
e) PETUGAS YANKESTRAD
f) PETUGAS SANITASI DAN KESEHATAN LINGKUNGAN
g) CLEANING SERVICE

3. GRADE III ( RESIKO KONTAMINASI DAN INFEKSIUS ) : 30

a) PETUGAS LABORATORIUM
b) PETUGAS POLIKLINIK GIGI
c) PETUGAS UGD
d) PETUGAS PERSALINAN
e) PETUGAS POLIKLINIK VCT, TB PARU
f) PETUGAS RUANG RAWAT INAP
g) PETUGAS RADIOLOGI

KEPALA UPT PUSKESMAS MANDAH,

Hj. TURIAH, AMK

NIP. 19661003 198703 2 009
 LAMPIRAN VIII KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS MANDAH
Nomor : 760/XII/HK2020
Tanggal : 03 Desember 2020
Tentang : Pembagian Jasa Tarif Layanan Umum
dan Non Kapitasi Badan Layanan
Umum Daerah Puskesmas Mandah

POIN PENILAIAN PANGKAT/GOLONGAN

PANGKAT/GOLONGAN POIN

NON ASN 20
GOLONGAN I 20
GOLONGAN II 40
GOLONGAN III 60
GOLONGAN IV 90

KEPALA UPT PUSKESMAS MANDAH

Hj. TURIAH, AMK

NIP. 19661003 198703 2 009