Auliya Lu'Luul Karimah (Artikel ICOLAE)
Auliya Lu'Luul Karimah (Artikel ICOLAE)
(6a) Iya bang, Shafa pamit ke kamar yah? Abang Kalimat yang jelas maknanya:
juga harus istirahat. (13a) Shava memarkirkan motornya di parkiran
(7a) Sudah sekitar 15 menit Shava keluar dari markas. Setelah itu, dia berjalan menuju
kamar mandi. Dia membuka lemari milik ruang ketua geng yang dipimpin Revan.
Shafa dan di sana Shava sangat kaget (14a) Shava tak mengenal pria ganteng ganteng
dengan warna baju yang cerah-cerah. didepannya ini, mengapa pria ini menangisi
(8a) Iky hanya bisa mengikuti saat ditarik-tarik. dirinya padahal ia ingat jelas siapa dirinya.
Dia benar-benar sangat mengantuk namun (15a) Shafa dan Erik masuk ke dalam apart, mereka
rasa kantuknya hilang begitu saja ketika tidak berdua karena di dalam sana ada
mencium aroma terong balado kesukaannya. pacar bang iky.
(9a) Taksadar ada seseorang di depannya, Shafa (16a) Shafa dkk masuk ke kelas, sedangkan Caca
tak sengaja menabraknya. dan Abi beserta teman-temannya yang
baru datang langsung menuju kantin.
(17a) Sudah-sudah sekarang buka buku halaman (22) Shava sekarang menuju ke arah markas black
99. hold nama geng yang dibuat oleh abang
angkat Shava bernama Revan.
(18a) Maafin yah bang, Shafa sudah bikin abang
khawatir. (23) Gua anterin ya
(19a) Yaudah kita pulang yuk, abang sudah selesai (24) Hanya keheningan yang terjadi di rumah sakit
makan kan? dan suara isakan kecil yang terdengar jelas di
telinga Shava.
(20a) Erik pingsan, tetapi bukan karena tonjokan
dari Aiden. Melainkan Syok karena di fitnah (25) Iya bang Shafa pamit ke kamar yah Abang
oleh Caca, untungnya ada wanita cantik juga harus istirahat.
yang membebaskannya dari fitnah tersebut.
(26) Lo bisa ga si gausah ngagetik gue jantungan
(21a) Abang, Shafa pamit. Abang kerja hari ini? lama-lama kalo gini terus.
Kalimat (13) menunjukkan kalimat tidak jelas (27) Shafa hanya bisa tersenyum menjawab
karena sama sekali tidak ada tanda bacanya yang ucapan Abang nya itu Shafa merasa kalau
mengakibatkan kalimat tidak jelas ketika dibaca. Shafa benar-benar di sayangi sama Abang
Sebelum kata Dia seharusnya diberi tanda baca nya itu.
sehingga pembaca dapat memahami maksud dari
(28) Shafa dan Erik masuk ke dalam apart mereka
kalimat tersebut. Karena tidak adanya tanda baca
tidak berdua di sana ada pacar bang Iky di
membuat pembaca tidak dapat memahami makna
dalam sana.
kalimatnya. Kalimat (14) tidak jelas karena kalimatnya
yang tanpa tanda baca, selain itu terdapat kata tanya (29) Shafa Amira dan Erik kini berada di depan
mengapa. Sama dengan kalimat (13) yang pada tivi mereka menonton sinetron sambil
penulisannya membutuhkan tanda baca untuk membuat berbincang bincang tentang Amira yang di
pembaca lebih memahami makna dari kalimat tersebut. tembak riki.
Jika kalimat (14) tidak menggunakan tanda baca maka
(30) Batin Zidan dan Zidan tersenyum miring.
kalimatnya menjadi tidak jelas, tanda baca seharusnya
berada di depan kata mengapa. Kalimat (15) termasuk (31) Caca dkk Aiden dkk dan Abi dkk juga berada
kalimat yang tidak jelas. di kantin mereka memang sering berkumpul
bersama.
Kalimat (16) menjadi tidak jelas karena pemakaian
kata yang tidak tepat pada kalimat tersebut, serta tidak (32) Paansi sudah lah orang kelas Erik juga ga
adanya tanda baca yang dapat membantu pembaca sama sama kelas kita yuk bosen disini.
dalam memahami makna dalam kalimat tersebut.
Kalimat (17) Menjadi tidak jelas karena apa maksud Kalimat yang tidak ambigu:
dari buku halaman 99, hal tersebut membuat pembaca (22a) Saat ini Shava menuju ke arah markas black
kebingungan. Menjadi bermakna jika ditambah kata hold, nama dari geng yang telah dibuat oleh
buka. Ketidakjelasan kalimat (18) karena tidak adanya abang angkatnya yang bernama Revan.
tanda baca koma menyebabkan kalimat menjadi tidak
jelas, karena bisa saja menyebut Shava dengan pangkat (23a) Gua anterin ya?
abang. Kalimat (19) menjadi tidak jelas karena adanya (23b) Gua anterin!
kata makan sebelum kata selesai, karena setelah kata
selesai masih ada kata makan lagi. Kalimat (20) (24a) Saat keadaan sedang hening Shava
merupakan kalimat tidak jelas. Dari kalimat (21) mendengar suara isakan kecil.
menjadi tidak jelas disebabkan oleh penyebutan abang (25a) Iya bang, Shafa pamit ke kamar ya, abang
yang langsung diikuti nama sendiri, sehingga menjadi juga harus istirahat.
tidak jelas. [8] kesalahan ini menyebabkan sulitnya
memahami inti atau maksud dari kalimat tersebut, (26a) Lo bisa nggak sih, nggak usah ngagetin gue?
pembaca akan kesulitan mencerna makna dari bacaan Lama-lama gue jantungan kalau lo gini terus.
karena ketidakjelasan kalimat. (27a) Shafa hanya bisa tersenyum untuk membalas
3.1.3 Ambiguous Sentence ucapan abangnya itu, Shafa merasa kalau
dirinya benar-benar disayangi oleh
Kalimat ambigu merupakan kalimat yang abangnya itu.
mempunyai makna ganda. Karena bermakna ganda,
kalimat itu dapat membingungkan orang yang (28a) Shafa dan Erik masuk ke dalam apart,
membacanya atau yang mendengarnya. Penyebab mereka tidak berdua karena di dalam sana
ambiguitas kalimat pada umumnya adanya keterangan ada pacar bang iky.
atau atribut lebih dari satu. (29a) Shafa, Amira dan Erik kini berada di depan
tivi, mereka menonton sinetron sambil
mengobrol tentang Amira yang di tembak memiliki makna lebih dari satu akan menjadikan
Riki. pembaca sulit dalam memahami bacaan.
(30a) Batin Zidan sembari tersenyum miring. 3.1.4 Redundant Sentences
(31a) Caca, Aiden, serta Abi dkk juga berada di Kalimat mubazir merupakan kalimat yang
kantin, mereka memang sering berkumpul berlebihan sehingga mengakibatkan tidak hemat, sia-sia,
bersama. dan tidak berguna. Penggunaan kata mubazir merupakan
penggunaan kata-kata yang tidak dibutuhkan dalam
(32a) Apaan sih, sudah lah kan kelas Erik juga
suatu kalimat.
beda sama kelas kita. Yuk, bosen disini.
(33) Ia mengendarai motornya dengan kecepatan
Kalimat (22) menjadi kalimat ambigu karena
sedang dia Sangat menikmati udara di malam
kalimat tersebut mempunyai dua arti, yang menjadikan
hari.
pembaca bingung dalam memaknainya. Pertama, black
hold merupakan nama geng yang dibuat abang angkat (34) Dia berjalan menuju ruang ketua geng black
Shava. Kedua, Shava akan sedang menuju markas dari hold yang dipimpin oleh pak boss Revan.
geng yang dibuat abang angkat Shava. Pada kalimat
(35) Merekalah yang sudah menemani Shava
(23) menjadi ambigu karena kalimat tersebut
dikala Shava dilanda kesedihan ataupun
mempunyai dua makna, yaitu antara pertanyaan atau
kebahagiaan.
pernyataan. Karena tidak ada tanda baca yang
menyertai, serta kalimatnya yang kurang jelas. Di sini, (36) Algra sudah tau sudah tau beberapa macam
tanda baca digunakan untuk menyatakan jika kalimat kepribadian lain yang ada dirinya saat kumat.
tersebut merupakan sebuah kalimat pertanyaan atau
(37) Saat Shafa dan dkk masuk ke kelas Caca dkk
pernyataan. Kalimat (24) menjadi kalimat ambigu
dan Abi dkk baru datang dan mereka menuju
karena di kalimat tersebut ditulis jika rumah sakit
kantin.
sedang hening, tetapi di kalimat selanjutnya ditulis
bahwa Shava mendengar suara isakan kecil. Jika rumah (38) Iya cantik kamu random banget si tadi pake
sakit sedang hening berarti sama sekali tidak ada suara saya tadi gue tadi pake aku asli gemesin
yang terdengar. keambiguan kalimat (25) karena tidak parah.
ada tanda baca untuk memperjelas bacaan, sehingga
pembaca dapat memaknai bang shafa yang pamit untuk Kalimat yang tidak menggunakan kata mubazir:
ke kamar/ shafa yang pamit untuk ke kamar. [9] dalam (33a) Ia mengendarai motornya dengan kecepatan
menulis kalimat ternyata masih saja terselip kesalahan, sedang sambil menikmati udara di malam
wujud kesalahannya merupakan dalam pemakaian hari.
kalimat yang tidak efisien sehingga memiliki arti ganda.
(34a) Dia berjalan menuju ruang ketua geng black
Data (26) menjadi ambigu karena mempunyai dua hold yang Revan pimpin.
makna, lama-lama jantungan/jantungan dengan waktu
yang lama. [10] ialah kalimat ambigu sebab adanya (35a) Mereka telah menemani Shava saat dilanda
penunjuk jamak dalam pemakaian kata. Pemakaian kata kesedihan ataupun kebahagiaan.
cukup satu indikator guna memaparkan. Pada kalimat ke (36a) Algra sudah tau beberapa macam kepribadian
(27) kata yang digunakan bersifat ambigu, dapat lain yang dirinya saat kumat.
merupakan bentuk baku/tak baku tergantung dari makna
yang dimaksud. Dalam kalimat (28) keambiguan (37a) Saat Shafa dkk masuk ke kelas, Caca dkk dan
terletak pada Apart tersebut merupakan apart Shafa dan Abi dkk baru datang dan mereka menuju
Erik/ di dalam apart tidak hanya ada mereka berdua. kantin.
Kalimat (29) menjadi kalimat ambigu karena antara (38a) Iya cantik, kamu random banget sih. Tadi
Shafa dan Amira adalah dua orang yang berbeda, jadi pakai saya, terus gue, sekarang aku, asli
dalam penyebutan namanya harus menggunakan koma. gemesin banget.
Di kalimat awal Zidan sudah disebut, maka untuk kata
selanjutnya Zidan tidak perlu di sebut kembali karena Kalimat mubazir (33) terjadi karena penggunaan
akan menjadi mubazir pada kalimat (30). Data (31) kata Ia dan dia pada satu kalimat, jika ingin
pemakaian dkk yang lebih dari satu dalam satu kalimat menggunakan dua kata tersebut seharusnya diberi tanda
termasuk kalimat yang mubazir, cukup memakai satu baca koma, jika tidak diberi tanda baca cukup
kata untuk menggambarkan teman-teman mereka. menggunakan salah satunya Ia atau dia. Karena dari
Kalimat (32) dikatakan ambigu disebabkan oleh kata kedua kata tersebut bermakna sama, hal itu merupakan
sama yang susunannya berurutan, tetapi pemaknaannya pemborosan dalam penggunaan kata. Pada kalimat (34)
berbeda. [11] kalimat tersebut termasuk kalimat ambigu merupakan kalimat mubazir. Kemubaziran pada kalimat
karena memiliki makna ganda atau makna lebih dari (34) ada pada kata ruang ketua dan pak boss. Dikatakan
satu, kalimat tersebut mengandung dua makna. Karena mubazir karena ruang ketua sudah menunjukkan jika itu
merupakan ketua/boss dari geng yang dimaksud. sudah
dijelaskan jika ketua gengnya Revan, tidak usah
menggunakan kata “dipimpin” dan “pak boss” merasa kalau dirinya benar-benar disayangi
“Revan”merupakan nama orang tidak ditulis miring dan oleh abangnya itu.
cetak tebal. Jika di akhir kalimat ditulis kembali dengan
(41a) Shafa memberhentikan mobilnya di depan
kata pak boss itu termasuk dalam kata mubazir. [12]
Indomaret untuk membeli camilan dan es
pemakaian komponen yang berlebihan ditandai dengan
krim tentunya Erik menunggu di dalam
pemakaian kata bersinonim dalam suatu kalimat. Hal ini
mobil.
menciptakan kalimat menjadi tidak efisien.
(42a) Saat sedang melihat sekeliling Shafa tak
Kalimat (35) mubazir karena terdapat penulisan
sengaja melihat Abi dkk.
nama dua kali dalam satu kalimat. Jika dalam satu
kalimat apalagi berdekatan, lebih baik nama ditulis satu (43a) Erik mengantarkan Shafa ke kelas sambil
kali saja. Jika ditulis dua kali maka termasuk dalam mengacak-acak rambut Shafa.
kalimat yang mubazir. Pada kalimat (36) termasuk
Kata baru saja pada kalimat (39) kurang tepat. Kata
kalimat yang mubazir karena pada kata sudah tau
yang tepat adalah tadi. Karena kata baru saja berarti
terulang dua kali dalam pengucapannya. Hal itu,
menandakan jika kegiatannya dilakukan beberapa detik
termasuk dalam pemborosan kata. Sudah tau sudah
atau menit yang lalu. Pada kalimat (40) kata menjawab
terucap sekali maka tidak perlu diucapkan lagi, karena
kurang tepat untuk dipakai, kata yang lebih tepat untuk
untuk kata kedua merupakan tidak berguna. Kalimat
melengkapi kalimat (40) yaitu untuk membalas.
(37) merupakan kalimat mubazir karena dkk merupakan
Sedangkan, pada kalimat (41) kata yang tidak tepat
ungkapan dari “dan kawan-kawan” jadi di depannya
digunakan yaitu cemilan dan didalam. Kata tersebut
tidak perlu kata dan karena tidak berfungsi. Kalimat
tidak tepat digunakan karena merupakan kata yang tidak
(38) banyak menggunakan kata tadi, sehingga
baku, sehingga perbaikannya yaitu camilan dan di
menyebabkan kalimat yang mubazir. [13] penggunaan
dalam. Diksi tidak tepat dari kalimat (42) karena jika
unsur yang mubazir biasanya terjadi dalam pemakaian
bertemu itu berarti mereka saling memandang dan
kata-kata yang mengandung makna yang sama atau
saling tahu jika keduanya berada di tempat yang sama,
bersinonim yang digunakan sekaligus dalam sebuah
maka kata yang tepat untuk kalimat tersebut yaitu
kalimat.
melihat. Kalimat (43) merupakan diksi tidak tepat,
3.1.5 Improper Diction in Forming Sentences karena kata dan tidak tepat jika dihubungkan dengan
unsur kalimat di atas. [14] memilih kata yang tepat
Diksi merupakan pilihan kata. Diksi merupakan
sesuai dengan maknanya sangat di haruskan dalam
pilihan kata dan kejelasan lafal untuk menggambarkan
menyusun suatu kalimat.
efek tertentu dalam berbicara di depan umum atau
dalam karang mengarang. Ketidaktepatan pemilihan 3.1.6 Sentence Contamination
kata yang digunakan dalam kalimat akan menyebabkan
Kata kontaminasi diambil dari bahasa Inggris
makna kalimat tidak jelas.
contamination (pencemaran). Dalam KBBI kontaminasi
(39) Shafa langsung tersenyum ketika bajunya berarti pengotoran, penggabungan beberapa bentuk kata
datang dan segera dia memakai baju yang yang menimbulkan bentuk baru yang tidak lazim.
baru saja ia pesan.
(44) Shava masih tak kuat untuk berbicara namun
(40) Shafa hanya bisa tersenyum menjawab ia harus paksa untuk mulutnya bersuara
ucapan Abang nya itu Shafa merasa kalo walaupun sangat susah.
Shafa benar benar disayangi sama Abang nya
(45) Shafa kini duduk diranjang kamar yang sudah
itu.
dimiliki Shava mereka berhadapan sangat
(41) Shafa memberhentikan mobilnya di depan dekat dan disana Shafa menceritakan
Indomaret untuk membeli cemilan dan semuanya dan dimana Shafa juga dibunuh.
eskrim tentunya Erik menunggu Shafa
Kalimat yang tidak terkontaminasi
didalam mobil.
(44a) Shava masih tak kuat untuk berbicara, namun
(42) Shafa melihat sekeliling dan tak sengaja
ia harus paksa mulutnya untuk bersuara
bertemu Abi dkk.
walaupun sangat susah.
(43) Erik mengantar Shafa ke kelas dan
(45a) Shafa kini duduk di ranjang kamar yang
mengacak-acak rambut Shafa.
menjadi milik Shava, mereka berhadapan
Diksi yang tepat dalam kalimat: sangat dekat dan disana Shafa menceritakan
semuanya, dimana Shafa dibunuh.
(39a) Shafa langsung tersenyum ketika baju nya
datang dan dia segera memakai baju yang Kalimat (44) termasuk kontaminasi pada mulutnya
tadi ia pesan. bersuara, sebaiknya kata untuk ditempatkan setelah kata
mulutnya. Dalam kalimat (45) sebab kalimat tersebut
(40a) Shafa hanya bisa tersenyum untuk
termasuk dalam kesalahan berbahasa bidang sintaksis,
membalas ucapan abangnya itu, Shafa
yakni kontaminasi kalimat, [15]. Kontaminasi terjadi
pada kata dimiliki, karena kata tersebut merupakan 3.2 Causes of Syntax Field Errors
bentuk pasif dari kata memiliki, sehingga penggunaan
Dalam berbahasa orang mengucapkan kalimat-
dalam menyatakan pergantian pemilik menjadi tidak
kalimat untuk menyatakan pikiran, gagasan atau
tepat.
perasaan. Agar dapat menggunakan bahasa dengan baik,
3.1.7 Coherence kita diharuskan menyusun kalimat yang baik, serta
menguasai kaidah tata kalimat (sintaksis). Karena tata
Menurut KBBI koherensi merupakan tersusunnya
kalimat merupakan hal penting dalam ilmu bahasa
uraian atau pandangan sehingga bagian-bagiannya
(Markhamah, 2014:72). [17] perlu dibedakan pula guna
berkaitan dengan yang lain, hubungan yang logis,
serta jenis sintaksis itu sendiri. Guna sintaksis berkaitan
teratur, dan konsisten. Ketika menulis suatu kalimat
dengan sebutan subjek, predikat, objek, serta penjelasan.
harus memperhatikan kepaduan hubungan antara satu
Jenis sintaksis berkaitan dengan sebutan nomina, verba,
unsur dengan unsur yang lain.
adjektiva, pronomina ataupun disebut pula dengan kelas
(46) Shafa langsung tersenyum ketika bajunya kata(part of speech). Pateda (1989:58) menyatakan
datang dan segera dia memakai baju yang bahwa kesalahan sintaksis terkait erat dengan kesalahan
baru saja ia pesan. morfologis, karena kalimat terdiri dari kata-kata. Inilah
sebabnya mengapa bidang kesalahan sintaksis terkait
(47) Shafa berlari lari kecil keluar kamar dia
dengan beberapa hal yang berkaitan dengan struktur
mencari Abangnya ke mana mana namun dia
kalimat yang baik. Mengacu pada hal-hal seperti
tak menemukan pria ganteng itu.
kalimat tidak beraturan, kalimat ambigu, kalimat tidak
(48) Shafa kaget ketika minum dia mendengar jelas, pembentukan kalimat tidak tepat, kalimat mubazir,
pertanyaan konyol dari Amira ya Shafa kata serapan yang digunakan dalam kalimat, logika
tersedak. kalimat. [18] kesalahan berbahasa yang banyak terjadi
dimasyarakat, antara lain, adanya perkembangan dan
(49) Duh kok panas ya Ac nya apa dimatiin?. penggunaan bahasa Indonesia yang menuju ke
(50) Tau udah kayak kebakaran panas weh penggunaan bahasa standar.
ruangan nya. Kesalahan sintaksis bersumber pada sebagian
Bandingkan dengan kalimat koherensi berikut ini: penafsiran yang sudah dipaparkan merupakan
kesalahan, penyimpangan, pelanggaran, kekhilafan
(46a) Shafa langsung tersenyum ketika baju nya terhadap suatu kaidah yang ditetapkan dalam tataran
datang dan dia segera memakai baju yang sintaksis (ilmu bahasa yang membicarakan seluk- beluk
baru saja ia pesan. frasa, klausa, kalimat ataupun pengaturan serta ikatan
(47a) Shafa berlari keluar kamar, dia mencari antara kata dengan kata ataupun dengan satuan- satuan
Abangnya kemana-mana namun dia tak yang lebih besar ataupun antara satuan- satuan yang
menemukan pria ganteng itu. lebih besar itu dalam bahasa yang memiliki satuan
terkecil ialah kata), [19]. Dalam buku ANAKES
(48a) Ketika minum Shafa tersedak karena kaget (Markhamah, 2014: 76-78) pembelajaran bahasa
mendengar pertanyaan konyol dari Amira. memiliki beberapa kemungkinan yang dapat terjadi, di
(49a) Duh kok panas ya, apa AC-nya dimatikan? antaranya adalah penyebab yang datang dari peserta
didik sendiri, maupun dari luar peserta didik.
(50a) Tahu, panas weh ruangannya sudah seperti Kemungkinan penyebab kesalahan sintaksis yaitu dari
kebakaran. luar peserta didik. Faktor tersebut menjadi pengaruh
Kalimat (46) tidak koheren karena pemakaian kata terjadinya kesalahan kalimat yang berstruktur tidak
segera pada kalimat di atas tidak tepat karena segera baku, kalimat ambigu, kalimat yang tidak jelas, kalimat
merupakan keterangan, jika berada di depan subjek oleh mubazir, diksi yang tidak tepat, kontaminasi kalimat,
karena itu, tidak dibenarkan. Kurangnya koherensi pada koherensi, kata serapan, logika kalimat. Faktor
kalimat (47) karena ketidakpaduan hubungan berlari penyebab terjadinya kesalahan berbahasa karena
lari kecil dengan keluar kamar, kalimat yang padu terpengaruh bahasa yang terdahulu atau bahasa ibu yang
adalah berlari keluar kamar. Koherenitas kalimat (48) sudah melekat dan mendarah daging, kurangnya
terganggu karena penempatan unsur kata yang tidak penguasaan kosakata, pengaruh faktor lingkungan, dan
sesuai. Pada kalimat (49) susunan kalimat tanya yang kekurang pahaman peserta didik dalam menulis, [20].
tidak koheren. Giyanti (2019: 33) di sebabkan 3.3 Most Dominant Syntax Field Errors in Wattpad
penggunaan kata tanya dalam sebuah kalimat tanya Stories
harus berada di awal kalimat. Kalimat (50) dikatakan
tidak koheren karena penempatan kata yang tidak tepat. Berdasarkan analisis di atas dapat di simpulkan,
Kesalahan dalam penggunaan referensi dan realisasi bahwa dalam penulisan cerita wattpad yang berjudul
objek, subjek dan peristiwa tidak sesuai dengan Transmigrasi dengan penulis @UsermageranWlee dari
referensi yang diharapkan oleh pembicara atau penulis, part 1-36 terdapat banyak kesalahan dalam
[16]. penulisannya. Dalam berbahasa Indonesia pastinya tidak
dapat menghindari yang namanya kesalahan, dalam
menulis pastinya harus memperhatikan kaidah syair, dan bentuk puisi rakyat setempat) yang dibaca dan
kebahasaan agar tidak mengalami kesalahan dalam didengar. Dalam membuat puisi rakyat dibutuhkan
menulis. Kesalahan berbahasa Indonesia terdapat 4 pilihan kata yang mempunyai makna mendalam,
bidang, salah satunya yaitu kesalahan bidang sintaksis. termasuk penggunaan gaya bahasa dalam puisi.
Kesalahan bidang sintaksis sendiri dibagi menjadi
Sama halnya dengan pleonasme gaya bahasa,
sembilan kesalahan, yaitu kalimat berstruktur tidak
diksi juga diperlukan dalam pembuatan pantun, syair,
baku, kalimat ambigu, kalimat yang tidak jelas, diksi
serta puisi. Diksi merupakan pemilihan kata yang harus
yang tidak tepat dalam membentuk kalimat, kontaminasi
sama dan tepat dalam penggunaannya, di gunakan untuk
kalimat, koherensi, penggunaan kata mubazir, kata
mengungkapkan gagasan. Kaitannya dengan
serapan yang digunakan dalam kalimat, dan logika
pembelajaran bahasa Indonesia diksi masuk ke dalam
kalimat.
kategori pembelajaran puisi dalam KD 3.13 dan 3.14
Kesalahan paling banyak pada cerita Transmigrasi dalam kelas VII. Selanjutnya, terdapat kalimat ambigu
yaitu kalimat berstruktur tidak baku, di susul kalimat dalam kesalahan sintaksis. seperti kalimat tidak baku,
ambigu, kalimat tidak jelas, diksi yang tidak tepat, kalimat ambigu juga berkaitan dengan EYD (Ejaan yang
koherensi, dan kontaminasi kalimat. Penulisan yang Disempurnakan). Kaitannya dengan pembelajaran
tidak sesuai dengan kaidah kebahasaan menyebabkan bahasa Indonesia, kalimat ambigu termasuk dalam KD
pembaca kesulitan dalam memahami makna yang ingin 3.12 yang merupakan pelajaran dari kelas VII semester
di sampaikan oleh penulis, karena kalimat menjadi tidak 2.
terstruktur. Berdasarkan data yang telah di analisis pada
Koherensi relevasinya dalam pembelajaran
3.1 dapat di simpulkan kesalahan paling dominan pada
bahasa Indonesia yaitu sebagai bahan ajar pembelajaran
presentase di figure 1.
teks prosedur. Dalam rancangan pengembangan
Kesalahan Bidang Sintaksis paling Dominan pembelajaran teks prosedur masuk dalam KD 3.2 untuk
kelas XI. Koherensi juga berarti sebuah hubungan
semantis antarkalimat atau antarbagian sebuah wacana.
Kontaminasi
Koherensi
kalimat
Dengan ini, dapat disimpulkan bahwa kesalahan
Kalimat berstruktur
10% 4%
Diksi yang tidak
tidak baku sintaksis dapat dihubungkan dengan pembelajaran
tepat bahasa Indonesia di sekolah, untuk dapat mengaitkan
24%
10%
kesalahan sintaksis ke dalam pembelajaran harus sesuai
dengan rancangan perencanaan pembelajaran.
Kalimat mubazir
12% Kalimat ambigu Kesalahan sintaksis tidak hanya ada pada satu
Kalimat tidak jelas 22% kompetensi dasar, tetapi tersebar dalam di beberapa
18% kompetensi dasar dengan kelas yang berbeda-beda.
Figure 1 Presentase kesalahan sintaksis pada cerita Relevansinya sebagai bahan ajar di sekolah dengan
sesuai kompetensi dasar dan sesuai dengan tingkatan
wattpad.
kelasnya masing-masing.
3.4 Relevance of Syntactic Field Errors to Learning
Terjadinya kalimat tidak baku dapat 4. CLOSING
dikarenakan karena susunan kalimatnya tidak sesuai
dengan kaidah dan struktur kebahasaan, selain itu juga Conclusion
karena tidak sesuai dengan EYD (Ejaan yang Wattpad merupakan situs layanan web dan aplikasi
Disempurkan). Hubungan kalimat tidak baku dengan yang berasal dari Toronto, Kanada. Analisis kesalahan
pembelajaran bahasa Indonesia dapat dikaitkan dengan berbahasa Indonesia terdapat beberapa bidang, yaitu
KD 3.12 kelas VII pada semester 2, dimana isi dari bidang kesalahan ejaan, morfologi, sintaksis, semantik,
kompetensi dasar tersebut yaitu Menelaah unsur-unsur dan sosiolinguistik. Kesalahan sintaksis merupakan
dan kebahasaan dari surat pribadi dan surat dinas yang kesalahan tata kalimat yang berhubungan dengan urutan
dibaca dan didengar. Karena dalam membuat surat kata, susunan frasa, klausa, kepaduan, serta logika
pribadi atau dinas diharuskan memakai kalimat yang kalimat. Analisis kesalahan bidang sintaksis merupakan
sesuai dengan EYD dan susunan katanya bersifat baku. kesalahan yang berkaitan dengan tata kalimat yang
kalimat mubazir termasuk ke dalam pleonasme yang berhubungan dengan urutan kata, susunan frasa, klausa,
artinya penggunaan kata yang lebih dari satu. kepaduan, dan logika kalimat. Bentuk kesalahan
Pleonasme merupakan merupakan suatu kesalahan sintaksis merupakan kesalahan menyimpang dari
berbahasa dalam menggunakan kata yang berlebihan struktur frasa, klausa, dan pemakaian partikel yang tidak
pada suatu kalimat yang sebenarnya kalimat tersebut tepat.
tidak diperlukan. Dalam pembelajaran bahasa Indonesia,
pleonasme (kata mubazir) masuk ke dalam gaya bahasa. Kalimat berstruktur tidak baku merupakan
Gaya bahasa masuk dalam KD 3.14 kelas VII pada penggunaan kalimat yang susunannya tidak sesuai
semester 2, isi dari kompetensi dasarnya yaitu, dengan kaidah berbahasa Indonesia yang telah
Menelaah struktur dan kebahasaan puisi rakyat (pantun, ditentukan. Inilah sebabnya mengapa bidang kesalahan
sintaksis terkait dengan beberapa hal yang berkaitan
dengan struktur kalimat yang baik. Mengacu pada hal- E. Natalia and Fitriani Lubis, “ANALISIS
hal seperti kalimat tidak beraturan, kalimat ambigu, KESALAHAN BERBAHASA TATARAN
kalimat tidak jelas, pembentukan kalimat tidak tepat, SINTAKSIS PADA PENULISAN TEKS EKSPOSISI
kalimat mubazir, kata serapan yang digunakan dalam SISWA KELAS X SMA NEGERI 7 MEDAN TAHUN
kalimat, logika kalimat. Faktor tersebut menjadi PEMBELAJARAN 2016/2017,” Basastra, vol. 6, no. 2,
pengaruh terjadinya kesalahan kalimat yang berstruktur p. 60, Jun. 2017, doi: 10.24114/bss.v6i2.6377.
tidak baku, kalimat ambigu, kalimat yang tidak jelas,
kalimat mubazir, diksi yang tidak tepat, kontaminasi Y. Yuniar, Nur Azizah, and Cintya Nurika Irma,
kalimat, koherensi, kata serapan, logika kalimat. Dalam “Analisis Kesalahan Berbahasa Penulisan Surat
berbahasa Indonesia pastinya tidak dapat menghindari Lamaran Pekerjaan Siswa Smk Al-Huda Bumiayu,”
yang namanya kesalahan, dalam menulis pastinya harus Diglosia: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra, dan
memperhatikan kaidah kebahasaan agar tidak
Pengajarannya, vol. 3, no. 2, pp. 189–196, Jun. 2020,
mengalami kesalahan dalam menulis.
doi: 10.30872/diglosia.v3i2.32.
AUTHOR'S CONTRIBUTION A. P. Reistanti, “ANALISIS KESALAHAN
BERBAHASA PADA PENULISAN CERITA FABEL
Peneliti merencanakan penelitian, melaksanakan
penelitian, mengumpulkan data, menganalisis data, dan OLEH SISWA KELAS VIII E DI SMP 2
menuliskan hasil dalam artikel. MUHAMMADIYAH SURAKARTA,” Kajian
Linguistik dan Sastra, vol. 2, no. 2, pp. 126–140, 2017,
THANK-YOU NOTE [Online]. Available:
http://journals.ums.ac.id/index.php/KLS
Penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada
pihak yang sudah membantu dalam menyelesaikan Tri. Santoso and Atiqa Sabardila, “ANALISIS
artikel ini. Terima kasih kepada Universitas KESALAHAN BERBAHASA PIDATO
Muhammadiyah Surakarta yang sudah memberikan MAHASISWA MPB-UMS YANG MEMERANKAN
dukungan akademik. Tidak lupa terima kasih kepada DIRI MENJADI CALON KEPALA DAERAH
dosen pembimbing yang telah memberikan KABUPATEN BLORA,” Jurnal penelitian Humaniora,
bimbingannya. vol. 19, no. 2, pp. 17–27, 2018.