COVER 1 9 1 - Merged

CAPAIAN PEMBELAJARAN DAN ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN
MATA PELAJARAN IPS (Geografi) FASE E
A. Identitas
Nama Dokumen Capaian Pembelajaran dan Alur Tujuan Pembelajaran
Mata Pelajaran IPS (Geografi)
Fase E
Kelas X
Penyusun Titin Lorenza Barus, M. Pd.
Instansi SMA Negeri 20 Merangin
B. Capaian Pembelajaran Fase E

Di Akhir fase E, peserta didik mampu memahami Konsep Dasar Ilmu Geografi,
Peta/Penginderaan jauh/GIS, Penelitian Geografi, dan Fenomena Geosfer, mampu mencari/mengolah
informasi tentang keberagaman wilayah secara fisik dan sosial, mampu menganalisa wilayah
berdasarkan ilmu pengetahuan dasar geografi, karakter fisik dan sosial wilayah (lokasi, keunikan,
distribusi, persamaan dan perbedaan, dan lain-lain). Peserta didik mampu menguraikan permasalahan
yang timbul dalam fenomena geosfer yang terjadi dan memberikan ide solusi terbaik untuk
menghadapinya. Peserta didik mampu mengkomunikasikan/mempublikasikan hasil penelitian dalam
berbagai media.
C. Rasional dan Konteks Mata Pelajaran IPS (Geografi) Fase E

Sains membantu peserta didik menumbuhkan keingintahuannya terhadap fenomena alam
semesta yang terjadi. Keingintahuan ini dapat memacu peserta didik untuk memahami bagaimana alam
semesta bekerja melalui pendekatan-pendekatan empiris yang dapat dipertanggungjawabkan.
Pemahaman ini dapat dimanfaatkan untuk melakukan rekayasa sehingga tercipta teknologi yang dapat
menyelesaikan berbagai permasalahan yang dihadapi masyarakat dunia secara berkelanjutan.
Prinsip-prinsip dasar metodologi ilmiah dalam pembelajaran sains akan melatih sikap ilmiah yang
melahirkan kebijakan dalam diri peserta didik. Hal ini sesuai dengan konsep Pelajar Pancasila tentang
bernalar kritis.
Geografi adalah salah satu cabang dari sains, yang mempelajari hubungan kausal gejala-gejala di
permukaan bumi dan peristiwa peristiwa yang terjadi di permukaan bumi, baik secara fisik maupun
yang menyangkut makhluk hidup beserta permasalahannya melalui pendekatan keruangan, ekologi, dan
regional untuk kepentingan program, proses, dan keberhasilan pembangunan.
Gambar 1. Objek Studi Geografi, Peter Hagget (2001)

Sementara Seminar dan lokakarya peningkatan kualitas pengajaran geografi pada tahun 1988,
mendefinisikan geografi sebagai ilmu yang mempelajari persamaan dan perbedaan fenomena geosfer
dengan sudut pandang kelingkungan atau kewilayahan dalam konteks keruangan. Belajar ilmu geografi
pada dasarnya dituntut untuk dapat meneliti, menganalisis, menjelaskan, dan melukiskan tentang
berbagai relasi antara manusia dengan alam sekitarnya.
Geografi mempunyai objek kajian seluruh apa yang terdapat di permukaan bumi meliputi
litosfer, pedosfer, atmosfer, hidrosfer, biosfer, dan antroposfer. Melalui geografi manusia mempelajari
hubungan kausal berbagai gejala dan peristiwa di permukaan bumi. Belajar geografi membantu setiap
orang untuk memahami kompleksitas dunia.
Konsep dari geografi adalah menghubungkan topik-topik/fenomena/ gejala alam dan sosial
menjadi suatu ide yang menolong setiap individu mengenal dirinya pada wilayah tempat tinggalnya
dalam skala lokal, nasional, regional hingga global yang diperlukan dalam kehidupan sehari-hari untuk
menjawab tantangan dan masalah yang terjadi di sekitar maupun di luar wilayahnya.
Bidang ilmu geografi pada dasarnya mempelajari berbagai komponen fisik muka bumi,
makhluk hidup (tumbuhan, hewan, dan manusia) di atas muka bumi, ditinjau dari persamaan dan
perbedaan dalam perspektif keruangan yang terbentuk akibat proses interaksi dan interaksinya. Untuk
mempermudah mempelajarinya, berbagai persoalan keruangan (spatial problems) dirumuskan dalam
rangkaian pertanyaan : Apa jenis fenomenanya? Kapan terjadinya? Di mana fenomena tersebut terjadi?
Bagaimana dan kenapa fenomena tersebut terjadi di daerah tersebut dan tidak terjadi di daerah lainnya?
Melalui pemahaman kewilayahan, geografi menanamkan rasa cinta lingkungan dan cinta tanah
air. Mempelajari geografi mengajak setiap individu menjaga dan melestarikan lingkungan sehingga
dapat hidup selaras dengan alam, dapat beradaptasi dengan perubahan alam dan mengupayakan
pencegahan secara individu dan komunitas dari ancaman bencana yang diakibatkan oleh alam (mitigasi
bencana). Mempelajari geografi akan mengenalkan batas-batas wilayahnya (laut, udara, darat) termasuk
di dalamnya potensi alam, sumber daya alam seperti potensi tanah, wisata, tambang, dan sebagainya
maupun potensi sosial seperti kemajemukan sosial yang menciptakan kreativitas untuk mengembangkan
potensi wilayahnya, juga semangat mempertahankan wilayahnya dari ancaman luar.
Secara teoritis, dalam menelaah suatu persoalan keruangan, geografi memiliki tiga pendekatan
utama yaitu (1) analisis spasial; (2) analisis ekologis; dan (3) analisis komplek regional sebagai
gabungan dari pendekatan (1) dan (2). Pendekatan ketiga merupakan cara yang lebih tepat digunakan
untuk menelaah fenomena geografis yang memiliki tingkat kerumitan tinggi karena banyaknya variabel
pengaruh dan dalam lingkup multi dimensi (ekonomi, sosial, budaya, politik, dan keamanan). Salah satu
contoh adalah telaah tentang pengembangan wilayah, analisa kebencanaan, dan lainnya.
Geografi sebagai mata pelajaran di persekolahan menjadi sangat penting yang dapat
memberikan sumbangsih dalam mengatasi permasalahan lokal regional maupun dunia, serta membentuk
warga negara yang bertanggung jawab dan berkontribusi pada permasalahan bangsa dan dunia.
Indonesia dengan hampir 5 juta km2 luas wilayah, dengan ribuan budaya, potensi sumber daya
berlimpah, perbedaan ruang wilayah, dan penduduk yang besar, pasti perlu memahami sekali. Anugerah
Tuhan Yang Maha Esa harus dijaga dan dimanfaatkan sebagai bekal kelangsungan hidup bangsa ini dan
masyarakat dunia. Sesuai dengan konsep Pelajar Pancasila Berkebhinekaan global. Karakteristik
keilmuan geografi sungguh tepat menjadi salah satu mata pelajaran yang diberikan dari pendidikan
tingkat dasar, menengah, hingga tinggi.
Sebagaimana bidang ilmu lain, ilmu geografi juga memiliki alat ukur keruangan seperti jarak
antara dua tempat, baik dalam satuan panjang, satuan nilai ekonomi, satuan waktu, dan satuan luas
(biasanya diekspresikan dalam bidang datar) dalam hektar atau km2 hasil perhitungan jumlah objek,
baik berdiri sendiri maupun dalam satuan luas (kepadatan) atau dalam satuan ratio. Di samping
disajikan dalam bentuk diagram, tabel atau gambar profil, sarana penyajian informasi geografi paling
efektif adalah dalam bentuk data spasial karena sebuah data spasial dapat memberikan penjelasan
fenomena geografis dalam perspektif keruangan. Oleh karena keterbatasan media penyajian ruang muka
bumi ke dalam bidang datar maka sebuah data spasial mensyaratkan adanya skala data spasial.
D. Tujuan Mata Pelajaran IPS (Geografi) Fase E
1. Memahami wilayah tempat tinggal dan lingkungan sekitar (karakteristik, keunikan,
persamaan–perbedaan wilayah).
2. Memahami proses yang mempengaruhi lingkungan fisik dan sosial.
3. Memahami interaksi antar faktor/gejala fisik alam dan manusia yang berdampak bagi
kehidupan.
4. Kemampuan menggunakan dan memahami data dan informasi geografis.
5. Mengenal cara mitigasi dan adaptasi terhadap bencana alam di lingkungan tempat tinggal dan
negaranya.
6. Mampu menganalisa secara spasial fenomena geografi dalam kehidupan sehari-hari dan
menarik manfaatnya.
E. Karakteristik Mata Pelajaran IPS (Geografi)

Mata pelajaran Geografi berorientasi pada penguatan keilmuan wawasan kewilayahan Negara
Kesatuan Republik Indonesia dengan mengedepankan pembentukan karakter, merencanakan, berpikir,
dan bertindak secara terukur, memahami anugerah Tuhan yang memberikan banyak kelebihan dan
ragam perbedaan wilayah pada negeri ini. Elemen-elemen Mata Pelajaran Geografi serta deskripsinya.
Elemen Deskripsi
Pemahaman Elemen pemahaman konsep adalah elemen di mana peserta didik mampu untuk
Geografi mengidentifikasi, memahami, mendeskripsikan, memanfaatkan, dan memaparkan
konsep atau teori geografi sesuai jenjang. Elemen pemahaman konten terdiri atas 5
komponen, yaitu:
1. Kewilayahan Negara Kesatuan Republik Indonesia yaitu untuk mengetahui
apa dan bagaimana konsep atau pengetahuan geografi baik geografi fisik
maupun nonfisik.
2. Kebhinekaan yaitu bagaimana mengembangkan kesadaran diri dan
kesadaran hidup di dunia yang beragam.
3. Keterampilan melakukan penelitian atau menggunakan alat bantu teknologi
yaitu untuk penguatan keterampilan geografi.
4. Berpikir kritis yaitu bagaimana menyusun informasi dan pengetahuan
menjadi sebuah pengetahuan utuh (ideal).
5. Analisa keruangan, yaitu kemampuan mentransfer ke dalam situasi atau
konteks yang berbeda.
Keterampilan Elemen keterampilan berpikir adalah elemen yang menekankan pembelajaran kepada
Proses tindakan mencari dan menemukan sesuatu. Pembelajaran ditekankan pada proses
berpikir kritis dan analitis untuk mencari dan menemukan sendiri jawaban dari suatu
masalah yang dipertanyakan. Elemen keterampilan berpikir terdiri atas:
1. Mengamati: Peserta didik melakukan kegiatan yang dilaksanakan secara
sengaja dan terencana dengan maksud untuk mendapat informasi dari hasil
pengamatan. Pengamatan bisa dilakukan langsung atau menggunakan
instrumen lain.
2. Menanya: Peserta didik menyusun pertanyaan tentang hal-hal yang ingin
diketahuinya dan masalah apa yang ditemukan. Pada tahap ini ia juga
menghubungkan pengetahuan yang dimiliki dengan pengetahuan baru yang
akan dipelajari sehingga bisa menjelaskan permasalahan yang sedang
diselidiki dengan rumus 5W+1H, dan memperkirakan apa yang akan terjadi
berdasarkan jawaban atas pertanyaan.
3. Mengumpulkan Informasi: Peserta didik menyusun langkah-langkah untuk
mengumpulkan informasi melalui studi pustaka, studi dokumen, wawancara,
observasi, kuesioner, dan teknik pengumpulan informasi lainnya.
4. Mengorganisasikan Informasi: Peserta didik memilih, mengolah, dan
menganalisis informasi yang diperoleh. Proses analisis informasi dilakukan
dengan cara verifikasi, interpretasi, dan triangulasi informasi.
Keterampilan 5. Menarik Kesimpulan: Peserta didik menjawab, mengukur, dan
Proses mendeskripsikan serta menjelaskan permasalahan yang ada dengan
memenuhi prosedur dan tahapan yang ditetapkan
6. Mengomunikasikan: Peserta didik mengungkapkan seluruh hasil tahapan di
atas secara lisan dan tulisan dalam bentuk media digital dan nondigital.
Peserta didik lalu mengomunikasikan hasil temuannya dengan
mempublikasikan hasil laporan dalam bentuk presentasi digital dan atau
non digital, dan sebagainya.
7. Merefleksikan dan Merencanakan Projek Lanjutan Secara Kolaboratif:
Peserta didik mampu mengevaluasi pengalaman belajar yang telah dilalui
dan diharapkan dapat merencanakan proyek lanjutan dengan melibatkan
lintas mata pelajaran secara kolaboratif.
F. Fase E Berdasarkan Elemen Mata Pelajaran IPS (Geografi) Fase E

Elemen Capaian Pembelajaran
Pemahaman Konsep Pada akhir fase, peserta didik mampu mengidentifikasi, memahami,
berpikir kritis,dan menganalisa secara keruangan tentang Konsep
Dasar Ilmu Geografi, Peta, Penelitian Geografi dan Lingkungan
Geosfer, memaparkan ide, dan mempublikasikannya di kelas
maupun media lain.
Keterampilan Proses Pada akhir fase, peserta didik terampil dalam membaca dan
menuliskan tentang Konsep Dasar Ilmu Geografi, Peta, Penelitian
Geografi dan Fenomena Geosfer. Peserta didik mampu
menyampaikan, mengomunikasikan ide antar mereka, dan mampu
bekerja secara kelompok atau pun mandiri dengan alat bantu hasil
produk sendiri berupa peta atau alat pembelajaran lainnya
Mengetahui Merangin, Juli 2023

Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
Sumardi, S. Pd Titin Lorenza Barus, M. Pd.

NIP. 196802011995121002 NIP. -
G. Alur Tujuan Pembelajaran
Tujuan Pembelajaran (berdasarkan CP) Alur Topik/Konten dan Kompetensi Perkiraan Dimensi Karakteristik/
Jumlah JP Profil Pelajar Potensi sekolah
Pancasila yang yang terkait
Terkait topik topik
Materi inti (Konten) Kompetensi

(Keterampilan)
1. Peserta didik mampu mengidentifikasi Konsep Dasar Ilmu Geografi Mengidentifikasi, 30 JP Beriman dan bertakwa Perpustakaan
secara keruangan tentang Konsep Dasar ● Sejarah lahirnya geografi memahami, ,dan kepada tuhan yang lengkap
Ilmu Geografi ● Konsep dasar geografi menganalisa maha esa dan Jaringan Internet
2. Peserta didik mampu memahami secara ● Objek material dan objek berakhlak mulia, Prasarana
keruangan tentang Konsep Dasar Ilmu formal Berkebhinekaan pembelajaran
Geografi ● Geografis dan mental Map global, bergotong lengkap
3. Peserta didik mampu menganalisis ● Mental Map dalam Mengkaji royong, mandiri,
secara keruangan tentang Konsep Dasar geografis bernalar kritis dan
Ilmu Geografi ● Objek fisik geografis kreatif
● Determinisme dan Posibilisme
1. Peserta didik mampu mengidentifikasi Peta Mengidentifikasi, 33 JP Beriman dan bertakwa Perpustakaan
secara keruangan tentang Peta ● Pengetahuan dasar pemetaan memahami, ,dan kepada tuhan yang lengkap
2. Peserta didik mampu memahami secara ●Mencari dan menghitung skala menganalisa maha esa dan Jaringan Internet
keruangan tentang Peta peta berakhlak Prasarana
3. Peserta didik mampu menganalisis ● Pemetaan peta dan cara mulia,Berkebhinekaan pembelajaran
secara keruangan tentang Peta membuat peta global, bergotong lengkap
●Peta Tematik royong, mandiri,
●Konsep dasar penginderaan bernalar kritis dan
jauh kreatif
●Interpretasi citra penginderaan
jauh
●Peta tematik menggunakan
google map
●Peta tematik menggunakan
excel
1. Peserta didik mampu mengidentifikasi Penelitian Geografi Mengidentifikasi, 24 JP Beriman dan bertakwa Perpustakaan
secara keruangan tentang Penelitian ● Pengertian, jenis, sifat, dan memahami, ,dan kepada tuhan yang lengkap
Geografi metode penelitian menganalisa maha esa dan Jaringan Internet
2. Peserta didik mampu memahami secara ●Teknik pengumpulan data berakhlak Prasarana
keruangan tentang Penelitian Geografi geografis mulia,Berkebhinekaan pembelajaran
3. Peserta didik mampu menganalisis ●Teknik analisis data geografis global, bergotong lengkap
secara keruangan tentang Penelitian ●Praktik membuat laporan royong, mandiri,
Geografi penelitian bernalar kritis dan
kreatif
1. Peserta didik mampu mengidentifikasi Lingkungan Litosfer Mengidentifikasi, 30 JP Beriman dan bertakwa Perpustakaan
secara keruangan tentang lingkungan ● Proses perubahan muka bumi memahami, dan kepada tuhan yang lengkap
litosfer pengaruh litosfer menganalisa maha esa dan Jaringan Internet
2. Peserta didik mampu memahami secara ● Perubahan muka bumi yang berakhlak Prasarana
keruangan tentang lingkungan litosfer berkaitan dengan tenggelamnya mulia,Berkebhinekaan pembelajaran
3. Peserta didik mampu menganalisis muka bumi global, bergotong lengkap
secara keruangan tentang lingkungan ● Perubahan muka bumi akibat royong, mandiri,
litosfer proses vulkanisme bernalar kritis dan
● Proses perubahan muka bumi kreatif
karena seisme
● Proses perubahan muka bumi
akibat tenaga eksogen
● Perubahan muka bumi akibat
perubahan iklim
1. Peserta didik terampil dalam membaca Konsep Dasar Ilmu Geografi Membaca, Gabung Beriman dan bertakwa Perpustakaan
tentang Konsep Dasar Ilmu Geografi ● Sejarah lahirnya geografi menuliskan, dengan kepada tuhan yang lengkap
2. Peserta didik menjelaskan tentang ● Konsep dasar geografi menyampaikan, pemahaman maha esa dan Jaringan Internet
Konsep Dasar Ilmu Geografi ● Objek material dan objek mengkomunikasi konsep berakhlak Prasarana
3. Peserta didik mampu menyampaikan ide formal kan mulia,Berkebhinekaan pembelajaran
antar mereka, dan mampu bekerja secara ● Geografis dan mental Map global, bergotong lengkap
kelompok atau pun mandiri dengan alat ● Mental Map dalam Mengkaji royong, mandiri,
bantu hasil produk sendiri berupa peta geografis bernalar kritis dan
atau alat pembelajaran lainnya ● Objek fisik geografis kreatif
4. Peserta didik mampu ● Determinisme dan Posibilisme
mengkomunikasikan ide antar mereka,
dan mampu bekerja secara kelompok
atau pun mandiri dengan alat bantu hasil
produk sendiri berupa peta atau alat
pembelajaran lainnya
1. Peserta didik terampil dalam membaca Peta Membaca, Gabung Beriman dan bertakwa Perpustakaan
tentang Peta ●Pengetahuan dasar pemetaan menuliskan, dengan kepada tuhan yang lengkap
2. Peserta didik menjelaskan tentang Peta ●Mencari dan menghitung skala menyampaikan, pemahaman maha esa dan Jaringan Internet
3. Peserta didik mampu menyampaikan ide peta mengkomunikasi konsep berakhlak Prasarana
antar mereka, dan mampu bekerja secara ● Pemetaan peta dan cara kan mulia,Berkebhinekaan pembelajaran
kelompok atau pun mandiri dengan alat membuat peta global, bergotong lengkap
bantu hasil produk sendiri berupa peta ●Peta Tematik royong, mandiri,
atau alat pembelajaran lainnya ●Konsep dasar penginderaan bernalar kritis dan
4. Peserta didik mampu jauh kreatif
mengkomunikasikan ide antar mereka, ●Interpretasi citra penginderaan
dan mampu bekerja secara kelompok jauh
atau pun mandiri dengan alat bantu hasil ●Peta tematik menggunakan
produk sendiri berupa peta atau alat google map
pembelajaran lainnya ●Peta tematik menggunakan
excel
1. Peserta didik terampil dalam membaca Penelitian Geografi Membaca, Gabung Beriman dan bertakwa Perpustakaan
tentang Penelitian Geografi ●Pengertian, jenis, sifat, dan menuliskan, dengan kepada tuhan yang lengkap
2. Peserta didik menjelaskan tentang metode penelitian menyampaikan, pemahaman maha esa dan Jaringan Internet
Penelitian Geografi ●Teknik pengumpulan data mengkomunikasi konsep berakhlak Prasarana
3. Peserta didik mampu menyampaikan ide geografis kan mulia,Berkebhinekaan pembelajaran
antar mereka, dan mampu bekerja secara ●Teknik analisis data geografis global, bergotong lengkap
kelompok atau pun mandiri dengan alat ●Praktik membuat laporan royong, mandiri,
bantu hasil produk sendiri berupa peta penelitian bernalar kritis dan
atau alat pembelajaran lainnya kreatif
4. Peserta didik mampu
mengkomunikasikan ide antar mereka,
dan mampu bekerja secara kelompok
atau pun mandiri dengan alat bantu hasil
produk sendiri berupa peta atau alat
1. Peserta didik terampil dalam membaca Fenomena Geosfer Membaca, Gabung Beriman dan bertakwa Perpustakaan
tentang Fenomena Geosfer ● Proses perubahan muka bumi menuliskan, dengan kepada tuhan yang lengkap
2. Peserta didik menjelaskan tentang pengaruh litosfer menyampaikan, pemahaman maha esa dan Jaringan Internet
Fenomena Geosfer ● Perubahan muka bumi yang mengkomunikasi konsep berakhlak mulia, Prasarana
3. Peserta didik mampu menyampaikan ide berkaitan dengan tenggelamnya kan Berkebhinekaan pembelajaran
antar mereka, dan mampu bekerja secara muka bumi global, bergotong lengkap
kelompok atau pun mandiri dengan alat ● Perubahan muka bumi akibat royong, mandiri,
bantu hasil produk sendiri berupa peta proses vulkanisme bernalar kritis dan
atau alat pembelajaran lainnya ● Proses perubahan muka bumi kreatif
4. Peserta didik mampu karena seisme
mengkomunikasikan ide antara mereka, ● Proses perubahan muka bumi
dan mampu bekerja secara kelompok akibat tenaga eksogen
atau pun mandiri dengan alat bantu hasil ● Perubahan muka bumi akibat
produk sendiri berupa peta atau alat perubahan iklim
Jumlah 117 JP


NIP. 196802011995121002 NIP. -
MODUL AJAR
Penyusun : Titin Lorenza Barus, M. Pd.

Institusi : SMA Negeri 20 Merangin
Tahun Pelajaran : 2023 / 2024
Jenjang : SMA
Kelas : X (Sepuluh)
Alokasi Waktu : 18 JP
Fase : E
Domain CP : Konsep Dasar Geografi
Tujuan Pembelajaran :
10.1.1 Peserta didik mampu mengidentifikasi dan mendeskripsikan konsep geografi
10.1.2 Peserta didik mampu menganalisis fenomena geosfer dengan konsep dasar geografi
10.1.3 Peserta didik mampu Menerapkan konsep dasar geografi dalam kehidupan
Kata Kunci :
✔ Geosfer
✔ Ruang
✔ Wilayah
✔ Lingkungan
✔ Interaksi
Pertanyaan Inti :
✔ Bagaimana perkembangan ilmu geografi mulai dari masa ke masa ?
Apa yang menjadi ruang lingkup kajian ilmu geografi ?
✔ Bagaimana keterkaitan ilmu geografi dengan ilmu yang lainnya ?
Bagaimana konsep dasar geografi di dalam kehidupan sehari hari ?
✔ Bagaimana pendekatan geografi dapat digunakan untuk memahami masalah atau gejala di
permukaan bumi ?
✔ Bagaimana prinsip dasar geografi dapat digunakan untuk menjelaskan fenomena atau gejala
disuatu wilayah ?
Pengetahuan dan keterampilan yang harus dimiliki siswa :
10.1.1 Peserta didik mampu mengidentifikasi dan mendeskripsikan konsep geografi
1. Kemampuan untuk memahami persamaan dan perbedaan fenomena disekitar melalui
pengamatan
2. Kemampuan memahami sejarah perkembangan ilmu geografi
3. Kemampuan menjelaskan ruang lingkup kajian ilmu geografi
4. Kemampuan mendeskripsikan konsep dasar geografi
10.1.2 Peserta didik mampu menganalisis fenomena geosfer dengan konsep dasar geografi
1. Kemampuan untuk memahami keterkaitan ilmu geografi dengan ilmu yang lainnya
2. Kemampuan menganalisis berbagai gejala dan permasalahan yang ada di geosfer
3. Kemampuan mendeskripsikan konsep dasar geografi
10.1.3 Peserta didik mampu menerapkan konsep dasar geografi dalam kehidupan
1. Kemampuan untuk mengkaji fenomena atau gejala di geosfer dengan menggunakan
pendekatan geografi
2. Kemampuan menganalisis karakteristik dan keterkaitan fenomena yang ada di geosfer
dengan menggunakan prinsip geografi
3. Kemampuan menelaah berbagai dampak negatif dan positif interaksi antara manusia
dengan lingkungan dan menuangkannya dalam sebuah tulisan
Profil Pelajar Pancasila :
● Pelajar menjadi pribadi yang beriman, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa (berempati pada
orang lain)
● mandiri (memiliki inisiatif dan bekerja secara mandiri dalam melaksanakan keterampilan proses,
percaya diri, mengembangkan kendali dan disiplin diri)Gotong Royong
● Bernalar kritis ( mampu memproses informasi dan gagasan, melakukan evaluasi terhadap
prosedur yang dilakukan, mengevaluasi dan merefleksi pemikiran)Kreatif
● kreatif ( menghasilkan karya atau gagasan atau tindakan yang orisinil )
● bergotong-royong (berkolaborasi dalam menyelesaikan proyek sederhana, melakukan
komunikasi untuk mencapai tujuan bersama)
Sarana dan Prasarana
● Komputer/Laptop
● Lcd projector
● Jaringan internet
● Gambar terkait dengan materi
● Kutipan berita koran/majalah/media digital sesuai materi
● Kertas kerja/karton
Materi Ajar, Alat dan Bahan
● Materi ajar
Materi yang ada dalam Buku Erlangga
● Alat dan Bahan
✔ Laptop/ komputer yang akan digunakan menyusun makalah dan sarana presentasi
✔ Projector yang digunakan untuk melakukan presentasi/kolaborasi di ruang kelas
✔ Fasilitas internet jika kegiatan pembelajaran dibutuhkan browsing informasi
Asesmen
✔ Asesmen Individu (Esai, Pilihan Ganda)
✔ Asesmen Kelompok (Diskusi, Presentasi, Menyusun Makalah)
PERTEMUAN 1 ( Perkembangan ilmu Geografi dan ruang lingkup objek kajian Geografi )
A. Kegiatan Pendahuluan
✔ Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam, berdoa bersama dengan menunjuk
salah
satu siswa untuk memimpin berdoa sebagai perwujudan rasa syukur untuk menumbuhkan
karakter sesuai profil pelajar Pancasila sebagai siswa yang beriman dan
bertakwa kepada Tuhan Y.M.E.
✔ Guru memperhatikan kesiapan psikis dan fisik siswa untuk mengikuti proses kegiatan
pembelajaran dengan memperhatikan kebersihan, kerapian, ketertiban dan kehadiran siswa
✔ Guru memberikan motivasi untuk mengkondisikan suasana belajar yang kondusif dengan
memberikan stimulus berupa pertanyaan yang dapat merangsang keaktifan siswa, misalnya
“Apakah dulu waktu di SMP kalian belajar geografi ? apa yang kalian pelajari di mata
pelajaran geografi tersebut ?”
✔ Guru melakukan apersepsi dengan memberikan pertanyaan yang diawali dengan
memperlihatkan beberapa gambar terkait gejala atau fenomena geografi di lingkungan
sekitar ( Buku Erlangga halaman 2-4)
✔ Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai serta garis besar materi yang
akan
dibahas pada pertemuan yang sedang berlangsung
✔ Guru menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang akan digunakan dalam pembelajaran
B. Kegiatan Inti
✔ Guru memberikan stimulus dengan menampilkan materi perkembangan ilmu geografi baik
melalui tayangan video atau artikel
✔ Setelah siswa menyimak video atau artikel yang diberikan, guru mengajukan pertanyaan
pemantik untuk menarik perhatian dan keaktifan siswa
✔ Guru memperhatikan semua keaktifan siswa, jika Untuk peserta didik berkebutuhan khusus
disesuaikan dengan jenis kekurangannya dan level pertanyaan disesuaikan pula untuk
melatih kemandirian dan bernalar kritis
✔ Guru membentuk kelas menjadi 5 kelompok, setiap kelompoknya terdiri dari siswa yang
memiliki kemampuan berbeda-beda, sehingga diharapkan tutor sebaya dapat
memaksimalkan proses pembelajaran berjalan baik. Masing-masing kelompok diberikan
kesempatan untuk mengkaji fenomena atau gejala yang ada di di geosfer yaitu atmosfer,
litosfer, hidrosfer, antroposfer, dan biosfer. Selama beberapa puluh menit kedepan siswa
berdiskusi dengan kelompoknya, kemudian mempresentasikan
✔ Selama proses tanya jawab, diskusi, dan presentasi guru melakukan
pengamatan dan penilaian sesuai rublik pengamatan/penilaian yang telah dibuat.
C. Kegiatan Penutup
✔ Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk berpendapat menarik
kesimpulan/generalisasi atas seluruh pembelajaran yang telah dilakukan hari ini dan
kesesuaiannya dengan tujuan pembelajaran, kemudian guru melanjutkan dengan
memberikan penguatan dalam kesimpulan tersebut.
✔ Guru menyampaikan kepada siswa untuk dapat membaca terlebih dahulu materi selanjutnya
untuk dibahas pada pertemuan selanjutnya
✔ Penutup (Doa)
REFLEKSI KEGIATAN PEMBELAJARAN (PERTEMUAN 1)

Tanpa kita sadari pengetahuan tentang ilmu geografi sebenarnya telah kita miliki, yaitu dengan kita
mengenal lingkungan sekitar kita. Misalnya saat kita berkunjung ke wilayah pegunungan atau dataran
tinggi, kita akan menggunakan pakaian yang tebal. Atau ketika kita akan pergi ke suatu wilayah yang
belum pernah kita kunjungi pasti kita akan menggunakan denah atau peta untuk mempermudah
perjalanan kita. Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan, Geografi menjadi salah satu ilmu
yang mengkaji hubungan antar gejala dan mempelajari persamaan dan perbedaan dari gejala-gejala
tersebut. Refleksikan pemahaman kalian dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut .
1. Geografi adalah ilmu yang lekat dengan lingkungan sekitar. Bagaimana menurut kalian? Coba
jelaskan ?
2. Geografi dulu dianggap sebagai ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang bumi saja, seiring
perkembangan zaman ilmu Geografi sekarang mempelajari lingkup yang kompleks, jelaskan oleh
kalian terkait hal tersebut ?
3. Geografi dianggap sebagai induk semua ilmu pengetahuan, Jelaskan pendapat kalian mengenai
hal tersebut !
PERTEMUAN 2 ( Pendekatan Geografi )

salah
memberikan stimulus berupa pertanyaan atau gambar yang dapat merangsang keaktifan
siswa, misalnya gambar peristiwa banjir di beberapa wilayah dengan ruang yang berbeda,
misalnya banjir di perkotaan, banjir di wilayah pesisir
akan
B. Kegiatan Inti
✔ Guru memberikan stimulus dengan menampilkan materi pendekatan geografi baik melalui
tayangan video, gambar, atau artikel
✔ Setelah siswa menyimak video, gambar, atau artikel yang diberikan, guru mengajukan
pertanyaan pemantik untuk menarik perhatian dan keaktifan siswa
✔ Guru membentuk kelas menjadi beberapa kelompok, setiap kelompoknya terdiri dari siswa
yang memiliki kemampuan berbeda-beda, sehingga diharapkan tutor sebaya dapat
gambar tentang perkembangan ruang di suatu wilayah, misalnya gambar alih fungsi lahan
untuk perumahan. Selama beberapa puluh menit kedepan siswa berdiskusi dengan
kelompoknya, kemudian mempresentasikan
C. Kegiatan Penutup
✔ Penutup (Doa)

Ketika mendengar kata Geografi, mungkin kita akan berpikir bahwa geografi adalah ilmu yang
mempelajari tentang bumi, termasuk lapisan-lapisan bumi, dan tempat-tempat yang ada di bumi.
Tetapi pada kenyataanya, kajian ilmu geografi lebih luas dari itu, karena menyangkut pula keadaan
lingkungan alam di luar manusia. Pendekatan yang digunakan untuk mempelajari ilmu geografi pun
beragam. Refleksikan pemahaman kalian dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut.
1. Pembangunan pemukiman penduduk menjadi hal lumrah yang terus dikembangkan mengingat hal
tersebut menjadi suatu kebutuhan akan tempat tinggal. Tetap di lain sisi, ketersediaan lahan
semakin hari semakin terbatas. Dengan pendekatan geografi, apa yang dapat kalian kaji mengenai
hal tersebut ?
2. Pendekatan geografi dapat digunakan untuk mengkaji fenomena geosfer yang ada di sekitar kita.
Bagaimana kalian membedakan pendekatan keruangan, pendekatan kelingkungan dan pendekatan
kompleks wilayah ?
PERTEMUAN 3 ( Konsep Geografi )

salah
siswa, misalnya Siswa diperkenankan membuka gadgetnya dan melihat aplikasi google map,
atau aplikasi lain yang dapat mempermudah mobilitas mereka.
akan
B. Kegiatan Inti
✔ Guru memberikan stimulus dengan menampilkan materi konsep geografi baik melalui
✔ Guru membentuk kelas menjadi 10 kelompok dengan nama-nama konsep geografi, setiap
kelompoknya terdiri dari siswa yang memiliki kemampuan berbeda-beda, sehingga
diharapkan tutor sebaya dapat memaksimalkan proses pembelajaran berjalan baik.
Masing-masing kelompok diberikan kesempatan untuk menganalisis konsep sesuai dengan
nama kelompok terkait lingkungan sekitar. Selama beberapa puluh menit kedepan siswa
berdiskusi dengan kelompoknya, kemudian mempresentasikan
C. Kegiatan Penutup
✔ Penutup (Doa)

Perbedaan geografi dengan disiplin ilmu yang lain adalah pada bagian objek material yang
diaplikasikan dalam pendekatan, prinsip, dan konsep terhadap objek yang diteliti. Konsep dasar sering
juga disebut sebagai konsep utama yang menggambarkan esensi atau hakikat suatu ilmu. Di Dalam
ilmu Geografi ada 10 konsep dasar yang digunakan untuk mengkaji fenomena di lingkungan sekitar.
Refleksikan pemahaman kalian dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut
1. Berbicara tentang geografi kaitannya dengan ruang, konsep esensial geografi yang mana yang
dapat membedakan Geografi dengan ilmu yang lain ketika mengkaji gejala di suatu wilayah !
2. Berikan contoh penerapan konsep geografi yang dapat kalian amati selama kalian perjalanan
berangkat ke sekolah !
PERTEMUAN 4 ( Prinsip Geografi )
salah
siswa, misalnya gambar bencana alam, peta persebaran gunung api dll.
akan
B. Kegiatan Inti
✔ Guru memberikan stimulus dengan menampilkan materi Prinsip geografi baik melalui
gambar terkait info bencana dalam kurun waktu tertentu. Selama beberapa puluh menit
kedepan siswa berdiskusi dengan kelompoknya, kemudian mempresentasikan
C. Kegiatan Penutup
✔ Penutup (Doa)

Prinsip geografi dapat digunakan sebagai dasar untuk menjelaskan fenomena fisik dan sosial dengan
memahami karakteristik dan keterkaitan fenomena yang terjadi di geosfer. Merefleksikan pemahaman
kalian dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut
1. Berikan contoh fenomena geosfer di sekitar kalian dengan menggunakan empat prinsip geografi
yang telah kalian pelajari !
2. Fenomena peningkatan jumlah penduduk di kota-kota besar setelah momen Hari Raya Idul Fitri
menjadi salah satu fenomena yang dapat dikaji dengan menggunakan prinsip Geografi, Kajilah
terkait hal tersebut !


NIP. 196802011995121002 NIP. -
MODUL AJAR

Jenjang : SMA
Kelas : X (Sepuluh)
Fase : E
Domain CP : Peta , Penginderaan Jauh, dan Sistem Informasi Geografi
10.2.1 Menjelaskan dasar-dasar pemetaan, penginderaan jauh, dan SIG
10.2.2 Mengidentifikasi komponen-komponen dalam pemetaan, penginderaan jauh, dan SIG
10.2.3 Menguraikan pemanfaatan pemetaan, penginderaan jauh, dan SIG dalam kehidupan
sehari-hari
Kata Kunci :
✔ Peta
✔ Proyeksi
✔ Skala
✔ Penginderaan Jauh
✔ Satelit
✔ Citra
✔ Foto Udara
✔ Sistem Informasi Geografi
✔ Data Raster
✔ Data Vektor
Pertanyaan Inti :
✔ Apa yang dimaksud dengan Peta dan apa manfaatnya bagi manusia?
✔ Bagaimana menggambarkan bentuk wilayah di permukaan bumi pada bidang datar, dengan
kesalahan yang minimal ? mengingat bumi kita berbentuk elipsoid ?
✔ Apa yang dimaksud dengan Penginderaan Jauh dan pemanfaatannya bagi kehidupan manusia ?
✔ Komponen apa saja yang menjadi bagian dari penginderaan jauh ?
✔ Apa yang dimaksud dengan Sistem Informasi Geografi (SIG) dan manfaat dari system
10.2.1 Peserta didik mampu menjelaskan dasar-dasar pemetaan, penginderaan jauh, dan SIG
1. Kemampuan menjelaskan dasar-dasar pemetaan, penginderaan jauh, dan SIG
2. Kemampuan mengidentifikasi jenis-jenis peta dan foto udara / Citra
3. Kemampuan mengidentifikasi proyeksi peta berdasarkan bidang proyeksinya
10.2.2 Peserta didik mampu mengidentifikasi komponen-komponen dalam pemetaan, penginderaan
jauh, dan SIG
1. Kemampuan mengidentifikasi komponen-komponen dalam pemetaan, penginderaan jauh,
dan SIG
2. Kemampuan membuat dan membaca peta
3. Kemampuan menjelaskan proses penginderaan jauh dan tahapan dalam SIG
4. Kemampuan menginterpretasi citra / foto udara
5. Kemampuan menjelaskan tahapan kerja dalam penginderaan jauh dan SIG
10.2.3 Peserta didik mampu menguraikan pemanfaatan pemetaan, penginderaan jauh, dan SIG
dalam kehidupan sehari-hari
1. Kemampuan untuk menguraikan pemanfaatan pemetaan, penginderaan jauh, dan SIG
dalam kehidupan sehari-hari
2. Kemampuan mengidentifikasi kelemahan dan keunggulan pemanfaatan peta,
penginderaan jauh, dan SIG

orang lain)
● Komputer/Laptop
● Lcd projector
● Materi ajar
● Alat dan Bahan
Asesmen
PERTEMUAN 1 ( Dasar-Dasar Pemetaan )

salah satu siswa untuk memimpin berdoa sebagai perwujudan rasa syukur untuk
menumbuhkan karakter sesuai profil pelajar Pancasila sebagai siswa yang beriman dan
memberikan stimulus berupa pertanyaan yang dapat merangsang keaktifan siswa, misalnya
“Apakah kalian membutuhkan suatu petunjuk jika pergi ke suatu tempat yang belum pernah
kalian datangi? Apakah kalian denah dalam kartu undangan pernikahan dapat disebut
sebagai sebuah peta? Dan pertanyaan lainnya
memperlihatkan beberapa gambar peta / denah
akan dibahas pada pertemuan yang sedang berlangsung
B. Kegiatan Inti
✔ Guru memberikan stimulus dengan menampilkan materi tentang peta melalui beberapa
gambar peta
✔ Setelah siswa menyimak gambar yang diberikan, guru mengajukan pertanyaan pemantik
untuk menarik perhatian dan keaktifan siswa
✔ Guru membentuk kelompok diskusi, sehingga diharapkan tutor sebaya dapat
kesempatan untuk mengkaji terkait gambar peta yang berbeda-berbeda dan mendiskusikan
apa yang menjadi perbedaan dari peta-peta tersebut, bagaimana syarat sebuah peta yang
baik. Selama beberapa puluh menit kedepan siswa berdiskusi dengan kelompoknya,
kemudian mempresentasikan
✔ Selama proses tanya jawab, diskusi, dan presentasi guru melakukan pengamatan dan
penilaian sesuai rubrik pengamatan/penilaian yang telah dibuat.
C. Kegiatan Penutup
✔ Penutup (Doa)

Peta menjadi salah satu alat yang mempermudah kita dalam menemukan letak atau lokasi tertentu,
entah berupa peta konvensional maupun peta digital. Perkembangan teknologi yang begitu pesat
membuat peta yang dihasilkan lebih akurat, sehingga pemanfaatannya dapat dilakukan secara
maksimal. Refleksikan pemahaman kalian dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut.
1. Peta dibuat untuk mempermudah dalam menunjukkan informasi keruangan, jelaskan oleh
kalian bagaimana syarat sebuat peta yang baik ?
2. Apakah anda dapat membaca sebuah peta sederhana, misalnya peta tempat tinggal anda ? dan
memanfaatkan informasi keruangan dari peta tersebut !
PERTEMUAN 2 ( Proyeksi Peta)

salah
siswa, misalnya dengan menunjukkan sebuah globe kepada siswa kemudian memberikan
stimulus yang mengarah ke materi yang akan diajarkan
akan
B. Kegiatan Inti
✔ Guru memberikan stimulus dengan globe terkait proses proyeksi peta
✔ Setelah siswa menyimak pengantar yang diberikan, guru mengajukan pertanyaan pemantik
gambar proyeksi yang berbeda-beda. Siswa dengan diskusi terbimbing mengidentifikasi
Negara-negara mana saja yang sesuai dengan bidang proyeksinya. Selama beberapa puluh
menit kedepan siswa berdiskusi dengan kelompoknya, kemudian mempresentasikan
C. Kegiatan Penutup
✔ Penutup (Doa)

Proyeksi peta merupakan teknik untuk menggambarkan permukaan bumi melengkung diatas
bidang datar. Dalam prosesnya, proyeksi peta menyebabkan distorsi pada aspek-aspek geometri
permukaan bumi yaitu distorsi jarak, distorsi arah, distorsi bentuk, dan distorsi skala. Refleksikan
pemahaman kalian dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut:
1. Mungkinkah seluruh permukaan bumi yang melengkung dapat digambarkan sempurna dalam
bentuk peta pada bidang datar? Jelaskan pendapat kalian.
2. Wilayah Indonesia yang terletak pada 60 LU-110 LS dan 950 BT-1410 BT akan terpetakan
sempurna dengan jenis bidang proyeksi seperti apa? Jelaskan tentang proyeksi tersebut !
PERTEMUAN 3 ( Keterampilan membaca dan membuat peta )

salah
siswa.
akan
B. Kegiatan Inti
✔ Guru memberikan stimulus dengan menampilkan peta beberapa wilayah, siswa mengamati
informasi apa saja yang dapat dilihat dari peta-peta tersebut
✔ Setelah siswa mengamati gambar peta yang ditunjukkan, guru mengajukan pertanyaan
✔ Guru membentuk kelas menjadi kelompok kecil terdiri 2 tau 3 orang, setiap kelompoknya
terdiri dari siswa yang memiliki kemampuan berbeda-beda, sehingga diharapkan tutor
sebaya dapat memaksimalkan proses pembelajaran berjalan baik. Masing-masing kelompok
diberikan kesempatan untuk menggambar peta wilayah tempat tinggal mereka lengkap
dengan komponen petanya dengan alat-alat yang telah diinfokan untuk dibawa pada
pertemuan sebelumnya. Selama beberapa puluh menit kedepan siswa bekerja dan berdiskusi
untuk menyelesaikan keterampilan membuat peta
✔ Selama proses diskusi dan praktik guru melakukan
C. Kegiatan Penutup
✔ Penutup (Doa)

Peta berfungsi memberikan informasi dalam konteks keruangan, sehingga peta yang dibuat harus
lengkap dan jelas agar pengguna peta dapat membaca peta tersebut dengan tepat. Untuk itu
diperlukan keterampilan membuat peta, agar peta yang dibuat sesuai dengan kaidah dalam ilmu
pemetaan (kartografi). Refleksikan pemahaman kalian dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan
berikut:
1. Pernahkah kalian mengamati peta tertentu? Jelaskan bagian-bagian peta yang bisa kalian
amati, dan apa fungsinya !
2. Mampukah kalian membaca sebuah peta dengan simbol-simbol di dalamnya? Apakah semua
peta memberikan informasi yang lengkap tentang seluruh fenomena di permukaan bumi ?
PERTEMUAN 4 ( Pengetahuan dasar penginderaan jauh)

salah
siswa, misalnya memperlihatkan beberapa foto udara / citra.
akan
B. Kegiatan Inti
✔ Guru memberikan stimulus dengan memperbolehkan siswa menggunakan gadget nya untuk
memfoto objek dari tempat yang tinggi di sekitar sekolah
✔ Setelah siswa memfoto dan menghasilkan banyak objek yang terfoto, guru mengajukan
memaksimalkan proses pembelajaran berjalan baik. Masing-masing kelompok berdiskusi
tentang bagaimana sebuah objek dapat terekam seperti kegiatan yang telah mereka lakukan
memfoto objek. Selama beberapa puluh menit kedepan siswa berdiskusi dengan
kelompoknya, kemudian mempresentasikan
C. Kegiatan Penutup
✔ Penutup (Doa)

Penginderaan jauh merupakan ilmu dan seni untuk memperoleh informasi suatu objek, daerah atau
fenomena melalui analisis data yang diperoleh dengan alat bantu tertentu tanpa interaksi langsung
dengan objek, daerah atau fenomena yang dikaji. Dengan penginderaan jauh informasi yang
didapatkan dapat efektif dan efisien. Refleksikan pemahaman kalian dengan menjawab
pertanyaan-pertanyaan berikut:
1. Apakah kalian dapat membedakan hasil penginderaan jauh yang diambil dengan wahana yang
berbeda?
2. Apakah prinsip penginderaan jauh sama dengan ketika kalian memfoto objek dengan
menggunakan kamera / kamera HP kalian ?
PERTEMUAN 5 ( Interpretasi Foto Udara)

salah
siswa, misalnya memperlihatkan beberapa foto udara / citra.
akan
B. Kegiatan Inti
✔ Guru memberikan stimulus dengan memperlihatkan video tentang proses perekaman
pesawat atau satelit ruang angkasa
✔ Setelah siswa mengamati dan mencermati video yang ditayangkan, guru mengajukan
memaksimalkan proses pembelajaran berjalan baik. Masing-masing kelompok berdiskusi
dan melakukan interpretasi foto udara yang telah disiapkan guru. Siswa menganalisis
karakteristik yang terlihat dari objek yang terekam dan menyimpulkan objek yang terdeteksi.
Selama beberapa puluh menit kedepan siswa berdiskusi dengan kelompoknya, kemudian
mempresentasikan
C. Kegiatan Penutup
✔ Penutup (Doa)

Interpretasi citra merupakan kegiatan mengidentifikasi objek pada citra. Untuk memudahkan
kegiatan mengidentifikasi objek yang ada pada citra, dibutuhkan pemahaman tentang karakteristik
atau atribut objek pada citra. Karakteristik obyek pada citra yang digunakan untuk mengidentifikasi
citra disebut sebagai unsur interpretasi citra. Citra hasil penginderaan jauh tidak dapat
dimanfaatkan jika tidak dilakukan interpretasi citra. Refleksikan pemahaman kalian dengan
menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut:
1. Bagaimana kalian mengenali objek yang tergambar pada citra ? bagaimana kalian
mengidentifikasi objek yang terlihat berwarna gelap dan terang, apa faktor yang
mempengaruhi ?
2. Apakah sinar matahari berpengaruh terhadap hasil gambar objek pada citra, ketika perekaman
objek dilakukan oleh satelit? Jelaskan pendapat kalian !
PERTEMUAN 6 ( Komponen-komponen dalam SIG)

salah
siswa,
akan
B. Kegiatan Inti
✔ Guru memberikan stimulus dengan memperlihatkan salah satu peta yang informatif
✔ Setelah siswa mengamati dan mencermati gambar yang diperlihatkan, guru mengajukan
✔ Guru memperlihatkan beberapa gambar yang menjadi komponen SIG, siswa mencari
informasi dari berbagai sumber tentang komponen-komponen SIG tersebut dan manfaatnya.
Selama beberapa puluh menit kedepan siswa berdiskusi dengan berkelompok, kemudian
saling Tanya jawab dengan siswa yang lain dalam diskusi terbimbing dengan guru
C. Kegiatan Penutup
✔ Penutup (Doa)

Sistem Informasi Geografis adalah sistem berbasis komputer yang digunakan untuk menyimpan,
memanipulasi dan menganalisis informasi geografi, yang semula informasi permukaan bumi
disajikan dalam bentuk peta dan dibuat secara manual. Sistem Informasi Geografis (SIG) dapat
mempresentasikan data geografis dari dunia nyata (permukaan bumi) ke layar monitor komputer.
Sistem Informasi Geografis (SIG) sama halnya dengan lembaran peta dalam bentuk digital, yang
lengkap akan informasi. Refleksikan pemahaman kalian dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan
berikut:
1. Apakah hubungan Sistem Informasi Geografi (SIG) dengan pemetaan dan penginderaan jauh ?
2. Apakah perbedaan peta yang dibuat manual dengan peta hasil dari pengolahan menggunakan
SIG ?
PERTEMUAN 7 ( Tahapan Kerja SIG)

salah
siswa,
akan
B. Kegiatan Inti
✔ Guru memberikan stimulus dengan memperlihatkan salah satu peta yang informatif
✔ Setelah siswa mengamati dan mencermati gambar yang diperlihatkan, guru mengajukan
✔ Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok untuk selanjutnya praktik mendeliniasi beberapa
peta tematik yang telah disediakan dan selanjutnya setiap kelompok dapat membuat peta
baru yang lebih informatif. Selama beberapa puluh menit kedepan siswa berdiskusi dengan
berkelompok, kemudian saling Tanya jawab dengan siswa yang lain dalam diskusi
terbimbing dengan guru
C. Kegiatan Penutup
✔ Penutup (Doa)

Sistem Informasi Geografis (SIG) mampu mengolah, menganalisis dan menyajikan data geospasial
di permukaan bumi dengan secara cepat dan tepat. Peta yang dihasilkan dengan SIG, memberikan
informasi yang padat dan sangat bermanfaat. Sebagai sebuah sistem, SIG dilakukan melalui
tahapan yang terintegrasi. Refleksikan pemahaman kalian dengan menjawab
pertanyaan-pertanyaan berikut:
1. Data seperti apakah yang menjadi sumber masukan dalam SIG ? jelaskan pendapat kalian !
2. Bagaimana proses kerja SIG, jelaskan secara sederhana!


NIP. 196802011995121002 NIP. -
MODUL AJAR

Jenjang : SMA
Kelas : X (Sepuluh)
Fase : E
Domain CP : Penelitian Geografi
10.3.1 Peserta didik mampu menjelaskan pengertian, sifat-sifat, dan jenis-jenis penelitian geografi
10.3.2 Peserta didik mampu menjelaskan fenomena dan masalah geografi, serta menyusun rumusan
masalah
geografi
10.3.3 Peserta didik mampu melakukan teknik pengumpulan data, metode penelitian geografi, dan
analisis data geografi
10.3.4 Peserta didik mampu menguraikan sistematika penulisan laporan dan menyusun laporan
penelitian
geografi
Kata Kunci :
✔ Observasi
✔ Fenomena Geosfer
✔ Masalah Penelitian
✔ Hipotesis
✔ Pengumpulan Data
✔ Pengolahan Data
✔ Penarikan Kesimpulan
✔ Survei
✔ Wawancara
✔ Sampel Populasi
✔ Karya Tulis
Pertanyaan Inti :
✔ Fenomena apa saja yang dapat dijadikan objek untuk penelitian geografi ?
✔ Apakah yang membedakan penelitian geografi dengan penelitian ilmu yang lainnya?
✔ Bagaimana menentukan masalah yang dapat dijadikan objek penelitian geografi ?
✔ Bagaimana teknik pengumpulan data yang dapat dilakukan untuk menjawab masalah yang
sedang diteliti?
✔ Komponen apa saja yang harus ada dalam laporan penelitian geografi, apakah harus berurut atau
boleh tidak berurutan?
10.3.1 Peserta didik mampu menjelaskan pengertian, sifat-sifat, dan jenis-jenis penelitian geografi
1. Kemampuan untuk menjelaskan pengertian penelitian geografi dan karakteristiknya
2. Kemampuan untuk menjelaskan sifat-sifat penelitian geografi
3. Kemampuan untuk menjelaskan jenis-jenis penelitian geografi
10.3.2 Peserta didik mampu menjelaskan fenomena dan masalah geografi, serta menyusun rumusan
masalah geografi
1. Kemampuan untuk menjelaskan fenomena dan masalah geografi yang dapat dijadikan
objek penelitian
2. Kemampuan menyusun rumusan masalah geografi
10.3.3 Peserta didik mampu melakukan teknik pengumpulan data, metode penelitian geografi, dan
analisis data geografi
1. Kemampuan untuk melakukan teknik pengumpulan data dalam mencari sumber informasi
2. Kemampuan untuk menganalisis metode penelitian geografi yang sesuai
3. Kemampuan menganalisis data geografi
10.3.4 Menguraikan sistematika penulisan laporan dan menyusun laporan penelitian geografi
1. Kemampuan untuk mengidentifikasi alur penyusunan laporan penelitian geografi
2. Kemampuan untuk Menguraikan sistematika penulisan laporan
3. Kemampuan untuk menyusun laporan penelitian geografi
orang lain)
● Komputer/Laptop
● Lcd projector
● Materi ajar
● Alat dan Bahan
Asesmen
PERTEMUAN 1 ( Jenis-jenis Penelitian dalam Geografi )
salah
memberikan stimulus berupa pertanyaan yang dapat merangsang keaktifan siswa,
memperlihatkan beberapa gambar terkait gejala atau fenomena geografi di lingkungan
sekitar
akan
✔ Guru menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang akan digunakan dalam
pembelajaran
B. Kegiatan Inti
✔ Guru memberikan stimulus dengan berdiskusi kepada siswa tentang hal / masalah yang
dilihat ketika berangkat sampai pulang sekolah, baik dilingkungan rumah, di jalan, maupun
di sekolah
✔ Setelah siswa menyimak penjelasan yang disampaikan, guru mengajukan pertanyaan
kesempatan untuk mengkaji fenomena atau gejala yang ada di lingkungan sekitar. Selama
beberapa puluh menit kedepan siswa berdiskusi dengan kelompoknya, kemudian
mempresentasikan
C. Kegiatan Penutup
✔ Guru menyampaikan kepada siswa untuk dapat membaca terlebih dahulu materi
selanjutnya untuk dibahas pada pertemuan selanjutnya
✔ Penutup (Doa)
PERTEMUAN 2 ( Perumusan Masalah )
salah
siswa,
akan
pembelajaran
B. Kegiatan Inti
✔ Guru memberikan stimulus melalui tayangan video, gambar, atau artikel
artikel menarik dari media massa yang telah disiapkan guru. Selama beberapa puluh menit
kedepan siswa berdiskusi dengan kelompoknya terkait analisis pertanyaan 5W+1 H yang
dikaji dalam artikel, kemudian mempresentasikan
C. Kegiatan Penutup
✔ Penutup (Doa)
PERTEMUAN 3 ( Teknik Pengumpulan Data )
salah
siswa,.
akan
pembelajaran
B. Kegiatan Inti
✔ Guru memberikan stimulus dengan menampilkan materi konsep geografi baik melalui
kesempatan untuk menganalisis teknik yang dapat digunakan untuk mengumpulkan data
penelitian. Selama beberapa puluh menit kedepan siswa berdiskusi dengan kelompoknya,
C. Kegiatan Penutup
✔ Penutup (Doa)
PERTEMUAN 4 ( Penyusunan Laporan Geografi )
salah
siswa,
akan
pembelajaran
B. Kegiatan Inti
✔ Guru memberikan stimulus dengan menampilkan beberapa artikel penelitian
✔ Setelah siswa menyimak artikel yang diberikan, guru mengajukan pertanyaan pemantik
salah satu masalah yang ada disekitar mereka. Selama beberapa puluh menit kedepan siswa
berdiskusi dengan kelompoknya dan segera menyusun laporan penelitian sederhana sesuai
dengan standar penyusunan laporan. Tugas ini dapat dijadikan tugas projek agar para siswa
dapat melengkapi bagian-bagian dari laporan penelitian yang akan disusun
✔ Selama proses tanya jawab dan diskusi, guru melakukan
C. Kegiatan Penutup
✔ Penutup (Doa)
REFLEKSI KEGIATAN PEMBELAJARAN

Fenomena di lingkungan sekitar dapat menjadi objek kajian yang menarik dalam penelitian Geografi.
Untuk mengkaji objek geografi dibutuhkan sebuah kegiatan yang dilakukan secara sistematis untuk
mengetahui kebenaran yang terjadi dan bahkan kita dapat menemukan pemecahan masalah untuk
mengatasi masalah yang muncul. Penelitian geografi diartikan sebagai kegiatan ilmiah yang
dilakukan untuk menguji kebenaran dan memecahkan masalah geografi secara sistematis.
Refleksikan pemahaman kalian dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut :
1. Bagaimana laporan geografi dapat memberikan gambaran masalah yang menarik? Apakah
semua gejala atau fenomena geografi dapat dijadikan objek penelitian ? syarat seperti apa yang
harus dipenuhi agar fenomena / gejala tersebut dapat dijadikan objek kajian masalah?
2. Apa manfaat yang diperoleh jika suatu gejala atau objek dapat diteliti secara sistematis dalam
bentuk penelitian Geografi ?
3. Apa yang membedakan penelitian geografi dengan penelitian kajian ilmu yang lain ?


NIP. 196802011995121002 NIP. -
MODUL AJAR

Jenjang : SMA
Kelas : X (Sepuluh)
Fase : E
Domain CP : Dinamika Litosfer
10.4.1 Peserta didik mampu mengidentifikasi karakteristik lapisan bumi
10.4.2 Peserta didik mampu mengidentifikasi tenaga endogen pembentuk tektonisme, vulkanisme dan
seisme serta pengaruhnya terhadap kehidupan
10.4.3 Peserta didik mampu mengidentifikasi tenaga eksogen dan pengaruhnya terhadap kehidupan
10.4.4 Peserta didik mampu menjelaskan pembentukan, jenis, dan persebaran tanah di Indonesia
Kata Kunci :
✔ Batuan
✔ Pedosfer
✔ Tektonisme
✔ Vulkanisme
✔ Siklus batuan
Pertanyaan Inti :
✔ Proses apa yang terjadi pada permukaan bumi sehingga permukaan bumi memiliki bentang alam
yang beraneka ragam ?
✔ Bagaimana proses tektonisme, vulkanisme, dan seisme terjadi ?
✔ Tenaga Endogen bersifat membentuk permukaan bumi, sebaliknya tenaga eksogen bersifat
merusak. Bentang alam apa sajakah yang diakibatkan oleh tenaga-tenaga tersebut ?
✔ Apa saja faktor yang mempengaruhi proses pembentukan tanah dan persebaran tanah di suatu
wilayah ?
✔ Upaya apa saja yang dapat dilakukan dalam rangka konservasi tanah dan pemanfaatan tanah ?
10.3.1 Peserta didik mampu mengidentifikasi karakteristik lapisan bumi
1. Kemampuan untuk mengidentifikasi karakteristik permukaan bumi
2. Kemampuan untuk menjelaskan siklus batuan
10.3.2 Peserta didik mampu mengidentifikasi tenaga endogen pembentuk tektonisme, vulkanisme dan
seisme serta pengaruhnya terhadap kehidupan
1. Kemampuan untuk mengidentifikasi proses tektonisme, vulkanisme, seisme dan
pengaruhnya terhadap kehidupan
2. Kemampuan untuk mengidentifikasi hasil bentukan akibat tenaga endogen
10.3.3 Peserta didik mampu mengidentifikasi tenaga eksogen dan pengaruhnya terhadap kehidupan
1. Kemampuan untuk mengidentifikasi tenaga eksogen dan bentukan yang dihasilkan
2. Kemampuan untuk menguraikan proses terjadinya tenaga eksogen dan pengaruhnya
terhadap kehidupan
10.3.4 Peserta didik mampu menjelaskan pembentukan, jenis, dan persebaran tanah di Indonesia
1. Kemampuan untuk menjelaskan proses pembentukan tanah
2. Kemampuan untuk mengidentifikasi jenis-jenis tanah di Indonesia
3. Kemampuan untuk mengidentifikasi persebaran tanah di Indonesia
orang lain)
● Komputer/Laptop
● Lcd projector
● Materi ajar
● Alat dan Bahan
Asesmen
PERTEMUAN 1 ( Karakteristik Lapisan Bumi )

salah
akan
pembelajaran
B. Kegiatan Inti
✔ Guru memberikan stimulus dengan memperlihatkan gambar / video bentukan bentang alam
disekitar kita
✔ Setelah siswa menyimak gambar / video yang diperlihatkan, guru mengajukan pertanyaan
kesempatan untuk mengidentifikasi karakteristik lapisan bumi dan proses pembentukan
batuan. Selama beberapa puluh menit kedepan siswa berdiskusi dengan kelompoknya,
C. Kegiatan Penutup
✔ Penutup (Doa)

Lapisan bumi memiliki struktur pembentuk dan kandungan kimia yang berbeda-beda, mulai dari
bagian luar ke arah dalam, yang terdiri atas litosfer, astenosfer, dan barisfer. Kerak Bumi (litosfer)
berasal dari batuan yang terdiri atas berbagai jenis mineral, dan menjadi bagian paling tipis jika
dibandingkan dua lapisan Bumi lainnya. Lapisan selanjutnya adalah mantel Bumi (astenosfer) berupa
cairan kental dan berpijar dengan suhu yang sangat panas serta campuran dari berbagai bahan yang
bersifat cair, padat, dan gas dengan suhu yang sangat tinggi. Bagian yang paling dalam ada Inti Bumi
(Barisfer) yang tersusun atas lapisan NiFe (Niccolum atau nikel dan Ferum atau besi). Refleksikan
pemahaman kalian dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut :
1. Bumi tempat tinggal makhluk hidup tersusun atas beberapa lapisan dengan karakteristiknya
yang berbeda-beda. Bagaimana proses pembentukan mineral /batuan yang menyusun lapisan
kerak bumi ?
2. Proses gempa bumi dan gunung meletus apakah ada kaitanya dengan proses pergerakan
material cair yang berada dalam astenosfer ?
PERTEMUAN 2 ( Tenaga Endogen Vulkanisme dan pengaruhnya terhadap kehidupan )

salah
siswa,
akan
pembelajaran
B. Kegiatan Inti
✔ Guru memberikan stimulus melalui tayangan video atau gambar proses vulkanisme yang
ada di Indonesia
✔ Setelah siswa menyimak video atau gambar yang diberikan, guru mengajukan pertanyaan
artikel menarik dari media massa yang telah disiapkan guru terkait persebaran
gunung-gunung api di Indonesia Selama beberapa puluh menit kedepan siswa berdiskusi
dengan kelompoknya karakteristik salah satu gunung api yang menjadi bagian
pembahasannya, kemudian mempresentasikan
C. Kegiatan Penutup
✔ Penutup (Doa)

Bumi tersusun dari beberapa lapisan, salah satunya adalah lapisan litosfer. Litosfer memiliki kantong
yang disebut dengan kantong magma atau dapur magma. Dapur magma di litosfer adalah tempat
berisi batuan cair yang sangat panas dan terus bergerak, atau yang lebih dikenal dengan sebutan
magma. Magma tersebut dapat keluar ke permukaan bumi melalui celah atau rekahan kerak bumi.
1. Apa kalian pernah melihat gunung api secara langsung ? bagaimana gunung api tersebut
dapat terbentuk? Apakah letusan gunung api dapat menghilang suatu saat nanti? Jelaskan
pendapat kalian !
2. Apakah semua magma yang berada di dalam gunung selalu keluar dalam bentuk letusan ?
bentukan apa yang yang terjadi jika magma di dalam gunung api tidak keluar melalui letusan
?
PERTEMUAN 3 (Tenaga Endogen Seisme, tektonisme dan pengaruhnya terhadap kehidupan)

salah
siswa,.
akan
pembelajaran
B. Kegiatan Inti
✔ Guru memberikan stimulus dengan menampilkan materi seisme dan tektonisme baik
melalui tayangan video, gambar, atau artikel
kesempatan untuk menganalisis proses seisme dan tektonisme. Selama beberapa puluh
C. Kegiatan Penutup
✔ Guru menyampaikan kepada siswa untuk dapat membaca terlebih dahulu materi konsep
geografi untuk dibahas pada pertemuan selanjutnya
✔ Penutup (Doa)

Seisme dan tektonisme merupakan gerakan pada kulit bumi yang disebabkan oleh tenaga dari dalam
bumi (tenaga endogen), Seisme biasa disebut dengan istilah gempa bumi. Pergeseran lempeng
penyusun kerak bumi menyebabkan getaran di permukaan bumi, yang sifatnya merusak jika
kekuatannya besar. Sedangkan tektonisme menyebabkan perubahan letak atau bentuk lempeng
bumi. Adanya aktivitas tektonisme menyebabkan permukaan Bumi memiliki pegunungan, danau,
sungai, palung, dan dataran.
1. Apakah permukaan bumi kita ini selalu bergerak ? bentukan apa saja yang dapat kalian amati
di sekitar kalian akibat pergerakan seisme dan tektonisme ini ?
2. Dataran atau benua-benua yang terbentuk sekarang berawal dari terpecahnya daratan di masa
lampau. Mungkinkah daratan yang kita tempati ini dapat bersatu kembali seperti masa
lampau?
PERTEMUAN 4 ( Tenaga Eksogen dan Pengaruhnya Terhadap Kehidupan)

salah
siswa,
akan
pembelajaran
B. Kegiatan Inti
✔ Setelah siswa menyimak artikel yang diberikan, guru mengajukan pertanyaan pemantik
bentukan bentang alam akibat tenaga eksogen. Selama beberapa puluh menit kedepan
siswa berdiskusi dengan kelompoknya untuk menganalisis bentukan alam tersebut
C. Kegiatan Penutup
✔ Penutup (Doa)

Tenaga eksogen adalah tenaga yang berasal dari luar perut bumi dan mampu mengubah bentuk bumi
maupun bentang lahan yang ada. Tenaga eksogen umumnya berasal dari sumber-sumber seperti air,
angin, organisme, dan gletser. Tenaga eksogen sifatnya penyeimbang dari tenaga endogen.
1. Cermati bentukan tenaga eksogen di sekitar kalian, bagaimana hal tersebut dapat terbentuk !
2. Bagaimana pemanfaatan bentang alam hasil bentukan dari tenaga eksogen ?
PERTEMUAN 5 ( Tanah dan Upaya Konservasi Tanah)

salah
siswa,
akan
pembelajaran
B. Kegiatan Inti
✔ Guru memberikan stimulus berupa peta persebaran tanah di Indonesia
✔ Setelah siswa menyimak peta yang diperlihatkan oleh guru, guru mengajukan pertanyaan
memaksimalkan proses pembelajaran berjalan baik. Masing-masing kelompok mengkaji
jenis-jenis tanah yang tersebar di Indonesia dan upaya konservasi tanah. Selama beberapa
puluh menit kedepan siswa berdiskusi dengan kelompoknya untuk menganalisis bentukan
alam tersebut
C. Kegiatan Penutup
Penutup (Doa)

Tanah merupakan bentang alam yang terbentuk dari campuran hasil pelapukan batuan induk atau
batuan anorganik. Proses pembentukan tanah melalui beberapa tahapan, yang pertama proses
pelapukan pada batuan. Proses merembesnya batuan akibat air, akan menyebabkan terjadinya
pelapukan. Selanjutnya, batuan mulai ditumbuhi rumput dan tumbuhan kecil, selanjutnya akar dari
tumbuhan kecil tersebut akan masuk ke dalam batuan, dan perlahan akan menghancurkannya. Batuan
yang hancur akan menjadi unsur mineral yang membentuk tanah. Mengingat tanah adalah bagian
terpenting penopang kehidupan, sehingga perlu dilakukan upaya konservasi tanah untuk melindungi
tanah dari kerusakan. Refleksikan pemahaman kalian dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan
berikut :
1. Tanah yang tercemar limbah , akan sangat berbahaya untuk dimanfaatkan. Menurut kalian
tanah yang telah tercemar limbah, apakah mungkin dapat dikembalikan dan dapat
dimanfaatkan lagi ?
2. Coba kalian amati jenis tanah di sekitar tempat tinggal kalian, jelaskan bagaimana
karakteristiknya ?


NIP. 196802011995121002 NIP. -
MODUL AJAR

Jenjang : SMA
Kelas : X (Sepuluh)
Fase : E
Domain CP : Dinamika Atmosfer
10.5.1 Peserta didik mampu menjelaskan karakteristik lapisan atmosfer
10.5.2 Peserta didik mampu menguraikan pengukuran unsur cuaca dan interpretasi cuaca
10.5.3 Peserta didik mampu menjelaskan klasifikasi tipe iklim dan pola iklim global
10.5.4 Peserta didik mampu menguraikan pengaruh perubahan iklim global terhadap kehidupan
Kata Kunci :
✔ Atmosfer
✔ Cuaca
✔ Iklim
✔ Angin
✔ Hujan
✔ El Nino
✔ La Nina
✔ Pemanasan Global
Pertanyaan Inti :
✔ Apakah perbedaan cuaca dan iklim ? apakah unsur-unsur
✔ Bagaimana menentukan iklim suatu wilayah ?
✔ Perubahan iklim global dunia apakah menjadi hal yang harus kita khawatirkan ? apakah
dampak yang terjadi dari adanya perubahan iklim global ?
✔ Apakah pengaruh cuaca dan iklim bagi kehidupan ?
10.5.1 Peserta didik mampu menjelaskan karakteristik lapisan atmosfer
1. Kemampuan untuk menjelaskan karakteristik lapisan atmosfer
2. Kemampuan untuk mengidentifikasi gejala optik yang terjadi di lapisan atmosfer
10.5.2 Peserta didik mampu menguraikan pengukuran unsur cuaca dan interpretasi cuaca
1. Kemampuan untuk menguraikan unsur-unsur cuaca dan iklim
2. Kemampuan untuk menguraikan pengukuran unsur cuaca
3. Kemampuan untuk menginterpretasi cuaca
10.5.3 Peserta didik mampu Peserta didik mampu menjelaskan klasifikasi tipe iklim dan pola iklim
global
1. Kemampuan untuk mengklasifikasikan tipe iklim dilihat dari data
2. Kemampuan untuk mengidentifikasi jenis-jenis iklim
10.5.4 Peserta didik mampu menguraikan pengaruh perubahan iklim global terhadap kehidupan
1. Kemampuan untuk menguraikan dampak perubahan iklim global terhadap kehidupan
2. Kemampuan untuk mengidentifikasi karakteristik iklim di Indonesia dan pengaruhnya
terhadap aktivitas manusia
orang lain)
● Komputer/Laptop
● Lcd projector
● Materi ajar
● Alat dan Bahan
Asesmen
PERTEMUAN 1 ( Karakteristik lapisan atmosfer)

salah
akan
B. Kegiatan Inti
✔ Guru memberikan stimulus dengan memperlihatkan gambar / video gejala optic yang terjadi di
atmosfer
disesuaikan dengan jenis kekurangannya dan level pertanyaan disesuaikan pula untuk melatih
kemandirian dan bernalar kritis
kesempatan untuk mengidentifikasi karakteristik lapisan atmosfer. Selama beberapa puluh
C. Kegiatan Penutup
kesesuaiannya dengan tujuan pembelajaran, kemudian guru melanjutkan dengan memberikan
penguatan dalam kesimpulan tersebut.
✔ Penutup (Doa)

Lapisan atmosfer merupakan lapisan pelindung bagi bumi . lapisan atmosfer ini dibagi menjadi
beberapa lapisan dengan karakteristik yang berbeda. Atmosfer memiliki manfaat bagi bumi seperti
sebagai media tempat terjadinya cuaca dan iklim (troposfer), melindungi bumi dari sinar UV yang
berlebihan (stratosfer), melindungi bumi dari dari benda-benda asing di angkasa luar (mesosfer),
pemantul gelombang radio (mesosfer) , dan pembatas antara ruang hampa udara (eksosfer). Refleksikan
pemahaman kalian dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut :
1. Pesawat udara yang terbang di angkasa berada batas pada lapisan apa ? bagaimana jika cuaca buruk
ketika pesawat tersebut sedang berada diatas ?
2. Pernahkah kalian melihat di media proses peluncuran Apollo ke angkasa luar, mengapa hal tersebut
bukan hal yang mudah? Perlu perhitungan tepat agar Apollo dapat lepas ke angkasa ?
PERTEMUAN 2 ( Cuaca dan Iklim )

salah
memberikan stimulus berupa pertanyaan atau gambar yang dapat merangsang keaktifan siswa,
akan
B. Kegiatan Inti
✔ Guru memberikan stimulus melalui tayangan video atau gambar terkait dengan unsur-unsur
cuaca dan iklim
memaksimalkan proses pembelajaran berjalan baik. Masing-masing kelompok ditugaskan
untuk mengamati fenomena atmosfer Selama beberapa puluh menit kedepan siswa berdiskusi
dengan kelompok yang menjadi bagian pembahasannya, kemudian mempresentasikan didepan
kelas
C. Kegiatan Penutup
✔ Penutup (Doa)

Ketika membahas tentang atmosfer, pasti tidak akan terlepas dari cuaca dan iklim. Cuaca dan iklim
menggambarkan keadaan udara di atmosfer. Cuaca biasanya terjadi pada waktu yang relatif singkat
dengan cakupan wilayah yang relatif sempit. Cuaca dapat diprediksi bahkan dalam hitungan jam.
Sedangkan iklim sebaliknya, iklim menggambarkan keadaan rata-rata udara pada waktu yang lama dan
cakupan wilayahnya luas. Dapat dikatakan bahwa iklim adalah rata-rata keadaan cuaca pada suatu
wilayah. Refleksikan pemahaman kalian dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut
1. Cuaca dan iklim dapat dikatakan sebagai keadaan rata-rata udara pada suatu wilayah. Unsur-unsur
apa sajakah yang membentuk cuaca dan iklim ?
2. Hujan menjadi salah satu unsur pembentuk cuaca dan iklim, apakah suatu wilayah yang
kekurangan air, dapat menghadirkan hujan melalui hujan buatan ? bagaimana proses pembentukan
hujan buatan ?
PERTEMUAN 3 (klasifikasi Tipe Iklim)

salah
siswa,.
akan
B. Kegiatan Inti
✔ Guru memberikan stimulus dengan menampilkan materi seisme dan tektonisme baik melalui
kesempatan untuk menganalisis data cuaca untuk menentukan golongan iklim. Selama
mempresentasikan
C. Kegiatan Penutup
✔ Penutup (Doa)

Jenis iklim di suatu wilayah dipengaruhi oleh banyak faktor. Penggolongan iklim dibedakan menjadi
beberapa. Wilayah yang jaraknya jauh terkadang memiliki iklim yang sama, begitu juga sebaliknya.
Faktor pengendali iklim dari luar bumi adalah matahari. Sinar matahari adalah sebagai sumber panas
atau energi bagi bumi. Kedudukan matahari terhadap bumi berpengaruh besar bagi pembagian daerah
iklim di bumi. Refleksikan pemahaman kalian dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut :
1. Berdasarkan letak lintang Indonesia, jelaskan penggolongan iklim menurut letak tersebut !
2. Bagaimana menentukan jenis tanaman budidaya dikaitkan dengan penggolongan iklimnya?
PERTEMUAN 4 ( Perubahan Iklim Global)

salah
akan
B. Kegiatan Inti
✔ Setelah siswa menyimak artikel yang diberikan, guru mengajukan pertanyaan pemantik untuk
menarik perhatian dan keaktifan siswa
peristiwa yang termasuk kedalam bencana hidrometeorologi Selama beberapa puluh menit
kedepan siswa berdiskusi dengan kelompoknya untuk menganalisis bentukan alam tersebut
C. Kegiatan Penutup
✔ Penutup (Doa)

Perubahan iklim berdampak secara global untuk kehidupan masyarakat. Kenaikan suhu bumi tidak
hanya berdampak pada naiknya temperatur bumi tetapi juga mengubah sistem iklim yang
mempengaruhi berbagai aspek pada perubahan alam dan kehidupan manusia. Perubahan iklim
berdampak sangat buruk bagi lingkungan sekitar, misalnya pada sektor keamanan pangan dan sektor
perikanan, mengubah pola tanam yang mengakibatkan gagal panen, mengubah arus laut dan
menyebabkan pengasaman laut, sehingga berdampak menurunnya hasil tangkapan ikan. Hal ini tentu
saja harus dicegah atau setidaknya diminimalisir untuk mengurangi dampak yang merugikan.
1. Pemanasan global (global warming) menjadi salah satu penyebab perubahan iklim global. Berikan
contoh upaya yang dapat kalian lakukan untuk mengurangi hal tersebut!
2. Peristiwa El Nino dan La Nina membawa dampak merugikan bagi beberapa wilayah Indonesia.
Jelaskan terkait peristiwa tersebut, dan dampaknya bagi kehidupan !


NIP. 196802011995121002 NIP. -
MODUL AJAR

Jenjang : SMA
Kelas : X (Sepuluh)
Fase : E
Domain CP : Dinamika Hidrosfer
10.6.1 Peserta didik mampu menjelaskan siklus air dan proses yang terjadi di dalamnya
10.6.2 Peserta didik mampu menguraikan jenis-jenis perairan darat dan perairan laut
10.6.3 Peserta didik mampu menjelaskan batas perairan wilayah Indonesia
Kata Kunci :
✔ Siklus air
✔ Perairan darat
✔ Perairan laut
✔ Dinamika hidrosfer
✔ Batas perairan Indonesia
Pertanyaan Inti :
✔ Apakah air dipermukaan bumi kita ini dapat habis ?
✔ Peristiwa banjir yang terjadi di beberapa wilayah, jika dilihat dari siklus air, proses bagian
manakah yang mengalami gangguan ?
✔ Apa yang dimaksud dengan perairan darat dan perairan laut ?
✔ Bagaimana upaya konservasi air tanah dan Daerah Aliran Sungai (DAS) ?
10.6.1 Peserta didik mampu menjelaskan siklus air dan proses yang terjadi di dalamnya
1. Kemampuan untuk mengurutkan siklus air dan proses yang terjadi di dalamnya
2. Kemampuan untuk mengidentifikasi dampak dari ketidakseimbangan siklus air
10.6.2 Peserta didik mampu menguraikan jenis-jenis perairan darat dan perairan laut
1. Kemampuan untuk menjelaskan karakteristik perairan darat dan perairan laut
2. Kemampuan untuk mengidentifikasi jenis-jenis perairan darat dan perairan laut
3. Kemampuan untuk mengidentifikasi pola-pola aliran sungai
4. Kemampuan untuk mengidentifikasi morfologi perairan laut
10.6.3 Peserta didik mampu menjelaskan batas perairan wilayah Indonesia
1. Kemampuan untuk mengidentifikasi batas perairan Indonesia
2. Kemampuan untuk menjelaskan karakteristik batas perairan Indonesia
orang lain)
● Komputer/Laptop
● Lcd projector
● Materi ajar
● Alat dan Bahan
Asesmen
PERTEMUAN 1 ( Siklus air)

salah
akan
B. Kegiatan Inti
✔ Guru memberikan stimulus dengan memperlihatkan gambar / video proses terjadinya hujan
kesempatan untuk mengidentifikasi dan dapat mengurutkan terjadinya siklus air . Selama
mempresentasikan
C. Kegiatan Penutup
✔ Penutup (Doa)

Siklus air adalah rangkaian yang dilalui air dari bumi ke atmosfer kembali ke bumi lagi. Tahukah kamu
pada siklus ini, kuantitas air pada dasarnya selalu sama. Jumlah air dalam siklus akan tetap konstan
namun dalam penyebaran atau distribusi di berbagai prosesnya terus berubah. Rangkaian proses itu
terjadi secara berulang dan menjadi siklus teratur. Refleksikan pemahaman kalian dengan menjawab
pertanyaan-pertanyaan berikut.
1. Bencana banjir dan kekeringan menjadi salah satu bukti siklus air mengalami gangguan. Jelaskan
mengenai hal tersebut !
2. Bagaimana proses pencemaran air laut kedalam air tanah di wilayah pesisir dapat terjadi, apa faktor
penyebabnya, dan bagaimana upaya konservasi air tersebut !
PERTEMUAN 2 ( Jenis-Jenis Perairan Darat )

salah
akan
B. Kegiatan Inti
✔ Guru memberikan stimulus melalui tayangan video atau gambar terkait dengan unsur-unsur
cuaca dan iklim
memaksimalkan proses pembelajaran berjalan baik. Masing-masing kelompok ditugaskan
untuk mengidentifikasi persebaran beberapa perairan darat Selama beberapa puluh menit
kedepan siswa berdiskusi dengan kelompok yang menjadi bagian pembahasannya, kemudian
mempresentasikan didepan kelas
C. Kegiatan Penutup
✔ Penutup (Doa)

Perairan darat merupakan seluruh bentuk perairan di permukaan bumi yang alirannya berasal dari
daratan. Air yang dimaksud dapat berbentuk benda cair maupun benda padat seperti salju dan es.
Perairan darat tentunya jauh lebih kecil jika dibandingkan dengan perairan laut. Bentuk perairan yang
terdapat di darat meliputi, mata air tanah, air yang mengalir di permukaan bergerak menuju ke
daerah-daerah yang lebih rendah membentuk sungai, danau, rawa. Refleksikan pemahaman kalian
dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut :
1. Sumber mata air tanah banyak dimanfaatkan untuk membuat sumur yang dapat digunakan untuk
memenuhi kebutuhan. Jelaskan apa yang dimaksud air tanah dangkal dan air tanah dalam serta
pemanfaatannya !
2. Perairan darat seperti sungai, danau, dan rawa, banyak dimanfaatkan untuk kehidupan manusia.
Sungai di wilayah Jawa dan Sungai di Kalimantan memiliki karakteristik berbeda, sehingga
berpengaruh pada pemanfaatan sungai-sungainya. Jelaskan karakteristik sungai di Jawa dan di
Kalimantan, dan bagaimana pemanfaatannya ?
3. Danau adalah bagian dari perairan darat yang banyak tersebar di Indonesia. Identifikasi beberapa
danau di Indonesia dan bagaimana proses terbentuknya!
PERTEMUAN 3 (Perairan Laut)

salah
siswa,.
akan
B. Kegiatan Inti
✔ Guru memberikan stimulus dengan menampilkan gambar beberapa bentang alam lautan
kesempatan untuk menganalisis klasifikasi dan morfologi lautan. Selama beberapa puluh
C. Kegiatan Penutup
✔ Penutup (Doa)

Salah satu bagian terbesar dari permukaan bumi adalah lautnya. Perairan laut menutupi sebanyak 2/3
bagian dari permukaan bumi dan hanya 1/3 bagian saja yang merupakan daratan. Oleh karena itu,
sebagian besar cadangan air yang ada di muka bumi merupakan air asin dan hanya sedikit saja yang
merupakan air tawar. Perairan laut merupakan bagian dari permukaan bumi yang ditutupi oleh air
dengan kadar garam (salinitas) tinggi. Laut dapat dibedakan berdasarkan proses terbentuknya,
berdasarkan letaknya, atau berdasarkan tingkat kedalamannya. Bentuk dasar laut menyerupai
permukaan bumi, yang memiliki relief, yang bentuknya hampir sama dengan yang ada di permukaan
bumi. Pembentukan relief yang ada dalam dasar laut ini terjadi akibat adanya tenaga yang
mempengaruhi pembentukan muka bumi. Refleksikan pemahaman kalian dengan menjawab
pertanyaan-pertanyaan berikut :
1. Apakah kalian pernah mendengar tentang lautan yang memiliki gelombang yang sifatnya
membahayakan atau yang dikenal dengan gelombang RIP Current. Bagaimana karakteristik dari
fenomena tersebut !
2. Wilayah perairan sebelah utara Jawa banyak digunakan untuk pelabuhan laut dibandingkan wilayah
sebelah selatan Jawa. Jelaskan alasannya menurut pendapat kalian !
3. Wilayah Laut sebelah timur Indonesia memiliki kadar garam yang tinggi dibandingkan dengan
perairan laut sebelah barat. Jelaskan mengapa demikian ?
PERTEMUAN 4 (Batas Perairan Indonesia)

salah
akan
B. Kegiatan Inti
✔ Guru memberikan stimulus dengan menampilkan beberapa artikel terkait kasus illegal fishing
✔ Setelah siswa menyimak artikel yang diberikan, guru mengajukan pertanyaan pemantik untuk
menarik perhatian dan keaktifan siswa
memaksimalkan proses pembelajaran berjalan baik. Masing-masing kelompok diberikan peta
batas perairan Indonesia. Selama beberapa puluh menit kedepan siswa berdiskusi dengan
kelompoknya untuk menganalisis bentukan alam tersebut
C. Kegiatan Penutup
✔ Penutup (Doa)

Batas wilayah laut Indonesia merupakan salah satu bentuk upaya perlindungan terhadap kedaulatan
Negara Kesatuan Republik Indonesia. Mengingat Indonesia memiliki hamper 17.449 pulau yang harus
dijaga kedaulatannya dari klaim Negara lain. Batas teritorial, batas Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE), dan
batas landas kontinen adalah batas perairan Indonesia. Refleksikan pemahaman kalian dengan
menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut :
1. Illegal Fishing yang dilakukan beberapa Negara tetangga di wilayah perairan Indonesia termasuk
pelanggaran hukum. Kaitkan dengan batas perairan yang dimiliki Indonesia, dan bagaimana upaya
untuk mencegahnya ?
2. Beberapa Pulau terluar yang dimiliki Indonesia banyak diklaim oleh Negara tetangga yang
berbatasan dengan Indonesia, bagaimana upaya yang dapat dilakukan untuk menghindari hal
tersebut?apa kerugian yang didapatkan Indonesia terhadap klaim wilayah oleh Negara lain
tersebut?


NIP. 196802011995121002 NIP. -
PROGRAM TAHUNAN
Nama Sekolah : SMA Negeri 20 Merangin

Kelas : XI (Sebelas)
Semester : 3 dan 4
Mata Pelajaran : Geografi
Jumlah Pasangan KD : 7 KD
Jumlah Minggu Efektif : 36 minggu efektif (18 x 2 semester) = 72 Jam Pelajaran
A. Kompetensi Inti
Kompetensi
Deskripsi Kompetensi
Inti
Sikap Spiritual 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
Sikap Sosial 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku
a. jujur,
b. disiplin,
c. santun,
d. peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai),
e. bertanggung jawab,
f. responsif, dan
g. proaktif,
Dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga,
sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan
kawasan internasional.
Pengetahuan 3. Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif pada tingkat teknis, spesifik, detail, dan kompleks berdasarkan
rasa ingin tahunya tentang
a. ilmu pengetahuan,
b. teknologi,
c. seni,
d. budaya, dan
e. humaniora
Dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
Keterampilan 4. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara:
a. efektif,
b. kreatif,
c. produktif,
d. kritis,
e. mandiri,
f. kolaboratif,
g. komunikatif, dan
h. solutif,
Dalam ranah konkret dan abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah, serta mampu menggunakan metoda sesuai dengan kaidah keilmuan.
B. Pasangan KD
Alokasi
No. Pasangan KD Materi Pokok Materi Pembelajaran
Waktu
1. 3.1. Memahami kondisi wilayah POSISI ● Letak, luas dan batas wilayah 16 JP
dan posisi strategis Indonesia STRATEGIS Indonesia
sebagai poros maritim INDONESIA ● Karakteristik wilayah daratan
SEBAGAI dan perairan Indonesia
POROS ● Perkembangan jalur transportasi
4.1 Menyajikan contoh hasil MARITIM dan perdagangan internasional
penerapan tentang posisi DUNIA di Indonesia
strategis wilayah Indonesia ● Potensi dan pengelolaan sumber
sebagai poros maritim dunia daya kelautan Indonesia
dalam bentuk peta, tabel dan /
atau grafik
2. 3.2 Menganalisis sebaran flora dan FLORA DAN ● Karakteristik bioma di dunia 20 JP
fauna di Indonesia dan dunia FAUNA DI ● Faktor-faktor yang
berdasarkan karakteristik INDONESIA mempengaruhi sebaran flora
ekosistem DAN DUNIA dan fauna
● Persebaran jenis-jenis flora dan
4.2 Membuat peta persebaran flora fauna di Indonesia dan dunia.
dan fauna di Indonesia yang ● Konservasi flora dan fauna di
dilengkapi gambar hewan dan Indonesia dan dunia
tumbuhan endemik ● Pemanfaatan flora dan fauna
Indonesia sebagai sumber daya
alam
3. 3.3 Menganalisis sebaran dan PENGELOLAA ● Klasifikasi sumber daya 20 JP
pengelolaan sumber daya N SUMBER ● Potensi dan persebaran SDA
kehutanan, pertambangan, DAYA ALAM kehutanan, pertambangan,
kelautan dan pariwisata sesuai INDONESIA kelautan dan pariwisata di
prinsip-prinsip pembangunan Indonesia
berkelanjutan ● Analisis Mengenai Dampak
Lingkungan (AMDAL) dalam
4.3 Membuat peta persebaran pembangunan
sumber daya kehutanan, ● Pemanfaatan SDA dengan
pertambangan, kelautan dan prinsip-prinsip pembangunan
pariwisata di Indonesia berkelanjutan
4. 3.4 Menganalisis ketahanan KETAHANAN ● Pengertian pangan, bahan 16 JP
pangan nasional, penyediaan PANGAN, industri serta energi baru dan
bahan industri, serta potensi INDUSTRI terbarukan
energi baru dan terbarukan di DAN ENERGI ● Potensi dan persebaran sumber
Indonesia ALTERNATIF daya pertanian, perkebunan,
perikanan dan peternakan untuk
4.4 Membuat peta persebaran ketahanan pangan nasional
ketahanan pangan nasional, ● Potensi dan persebaran sumber
bahan industri, serta energi daya untuk penyediaan bahan
baru dan terbarukan di industri
Indonesia ● Potensi dan persebaran sumber
daya untuk penyediaan energi
baru dan terbarukan
● Pengelolaan SDA penyediaan
bahan pangan, bahan industri
serta energi baru terbarukan di
Indonesia
5. 3.5 Menganalisis dinamika DINAMIKA ● Faktor dinamika dan proyeksi
24 JP
kependudukan di Indonesia KEPENDUDU kependudukan
untuk perencanaan KAN DI ● Mobilitas penduduk dan tenaga
pembangunan INDONESIA kerja
● Kualitas penduduk dan indeks
4.5 Menyajikan data pembangunan nasional
kependudukan dalam bentuk ● Bonus demografi dan
peta, tabel, grafik, dan / atau dampaknya terhadap
gambar pembangunan
● Sumber data kependudukan
● Pengelolaan dan analisis data
kependudukan
6. 3.6 Menganalisis keragaman KERAGAMAN ● Pengaruh faktor geografis 24 JP
budaya bangsa sebagai BUDAYA terhadap keragaman budaya di
identitas nasional berdasarkan INDONESIA Indonesia
keunikan dan sebaran ● Persebaran keragaman budaya
di Indonesia
● Pembentukan kebudayaan
4.6 Membuat peta persebaran nasional
budaya daerah sebagai bagian ● Pelestarian dan pemanfaatan
dari budaya nasional produk kebudayaan Indonesia
dalam bidang ekonomi kreatif
dan pariwisata
● Kebudayaan Indonesia sebagai
bagian dari kebudayaan global
7. 3.7 Menganalisis jenis dan MITIGASI ● Jenis dan karakteristik bencana 24 JP
penanggulangan bencana alam BENCANA alam
melalui edukasi, kearifan lokal ALAM ● Siklus penanggulangan bencana
dan pemanfaatan teknologi ● Persebaran wilayah rawan
modern bencana alam di Indonesia
● Partisipasi masyarakat dalam
mitigasi bencana alam di
4.7 Membuat sketsa, denah dan / Indonesia
atau peta potensi bencana ●
wilayah setempat serta strategi
mitigasi bencana berdasarkan
peta tersebut


NIP. 196802011995121002 NIP. -
PROGRAM SEMESTER

Kelas/Semester : XI / 3
Jumlah Pasangan KD :4
Jumlah Minggu Efektif : 18 minggu efektif X (4 Jam Pelajaran / pertemuan ) = 72 JP
Kompetensi Inti Deskripsi Kompetensi
Sikap Spiritual 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
a. jujur,
b. disiplin,
c. santun,
f. responsif, dan
g. proaktif,
Dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara,
kawasan regional, dan kawasan internasional.
Pengetahuan 3. Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada tingkat teknis, spesifik, detail,
dan kompleks berdasarkan rasa ingin tahunya tentang
b. teknologi,
c. seni,
d. budaya, dan
e. humaniora
Dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
a. efektif,
b. kreatif,
c. produktif,
d. kritis,
e. mandiri,
f. kolaboratif,
g. komunikatif, dan
h. solutif,
Dalam ranah konkret dan abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu menggunakan metoda sesuai dengan kaidah
keilmuan.
Bulan dan Minggu Ke
Pasangan Kompetensi Ruang Lingkup Pertemuan Alokasi
No. Materi Pembelajaran Juli Agustus September Oktober Nopember
Dasar Materi Ke Waktu
3 4 1 2 3 4 1 2 3 1 2 3 4 5 1 2 3 4
1. 3.1. Memahami POSISI ● Letak, luas dan 1, 2, 3 dan 12 JP 4 4 4 4
kondisi wilayah STRATEGIS batas wilayah 4
dan posisi strategis INDONESIA Indonesia
Indonesia sebagai SEBAGAI ● Karakteristik
poros maritim POROS wilayah daratan
MARITIM dan perairan
DUNIA Indonesia
4.1 Menyajikan contoh ● Perkembangan
hasil penerapan jalur transportasi
tentang posisi dan perdagangan
strategis wilayah internasional di
Indonesia sebagai Indonesia
poros maritim ● Potensi dan
dunia dalam pengelolaan
bentuk peta, tabel sumber daya
dan / atau grafik kelautan
Indonesia
2. 3.2 Menganalisis FLORA DAN ● Karakteristik 5, 6, 7, 8 20 JP 4 4 4 4 4

sebaran flora dan FAUNA DI bioma di dunia dan 9
fauna di Indonesia INDONESIA ● Faktor-faktor
dan dunia DAN DUNIA yang
berdasarkan mempengaruhi
karakteristik sebaran flora dan
ekosistem fauna
● Persebaran
4.2 Membuat peta jenis-jenis flora
persebaran flora dan fauna di
dan fauna di Indonesia dan
Indonesia yang dunia.
dilengkapi gambar ● Konservasi flora
hewan dan dan fauna di
tumbuhan endemik Indonesia dan
dunia
● Pemanfaatan flora
dan fauna
Indonesia sebagai
sumber daya alam
3. 3.3 Menganalisis PENGELOLAA ● Klasifikasi 10, 11, 12, 20 JP 4 4 4 4 4

sebaran dan N SUMBER sumber daya 13 dan 14
pengelolaan sumber DAYA ALAM ● Potensi dan
daya kehutanan, INDONESIA persebaran SDA
pertambangan, kehutanan,
kelautan dan pertambangan,
pariwisata sesuai kelautan dan
prinsip-prinsip pariwisata di
pembangunan Indonesia
berkelanjutan ● Analisis
Mengenai
4.3 Membuat peta Dampak
persebaran sumber Lingkungan
daya kehutanan, (AMDAL) dalam
pertambangan, pembangunan
kelautan dan ● Pemanfaatan
pariwisata di SDA dengan
Indonesia prinsip-prinsip
pembangunan
berkelanjutan
4. 3.4 Menganalisis 5.4 Menganalisi ● Pengertian 15, 16, 17 20 JP 4 4 4 4
ketahanan pangan s ketahanan pangan, bahan dan 18
nasional, pangan industri serta
penyediaan bahan nasional, energi baru dan
industri, serta penyediaan terbarukan
potensi energi baru bahan ● Potensi dan
dan terbarukan di industri, persebaran
Indonesia serta potensi sumber daya
energi baru pertanian,
4.4 Membuat peta dan perkebunan,
persebaran terbarukan perikanan dan
ketahanan pangan di Indonesia peternakan untuk
nasional, bahan ketahanan pangan
industri, serta 6.4 Membuat nasional
energi baru dan peta ● Potensi dan
terbarukan di persebaran persebaran
Indonesia ketahanan sumber daya
pangan
nasional, untuk penyediaan
bahan bahan industri
industri, ● Potensi dan
serta energi persebaran
baru dan sumber daya
terbarukan untuk penyediaan
di Indonesia energi baru dan
terbarukan
● Pengelolaan SDA
penyediaan bahan
pangan, bahan
industri serta
energi baru
terbarukan di
Indonesia


NIP. 196802011995121002 NIP. -
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Mata pelajaran : Geografi KD : 3.1 dan 4.1

Sekolah : SMA Negeri 20 Merangin Materi : Posisi Strategis Indonesia
Kelas/Semester : XI / Ganjil Sebagai Poros Maritim Dunia
Alokasi Waktu : 5 pertemuan (4 x 45 menit)
Tujuan Pembelajaran
- Memahami kondisi wilayah dan posisi strategis Indonesia sebagai poros maritim dunia
- Menyajikan contoh hasil penalaran tentang posisi strategis wilayah Indonesia sebagai poros maritim
dunia dalam bentuk peta, tabel, dan/atau grafik
Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Pendahuluan
● Menyampaikan tujuan pembelajaran pertemuan hari ini.
● Membuat apersepsi mengenai tentang Posisi Strategis Indonesia Sebagai Poros Maritim Dunia
Kegiatan Inti
Pertemuan 1 dan 2
● Membentuk kelompok yang terdiri atas 4 orang
● Mengamati letak geografis Indonesia melalui peta dunia.
● Memahami letak, luas, dan batas wilayah indonesia.
● Memahami karakteristik wilayah daratan dan perairan indonesia.
● Memahami perkembangan jalur transportasi dan perdagangan internasional di indonesia.
● Memahami potensi dan pengelolaan sumber daya kelautan indonesia
Pertemuan 3 dan 4
● Mencari informasi tentang letak geografis Indonesia melalui peta dunia
● Berdiskusi tentang letak dan posisi geografis Indonesia dan kaitannya dengan poros maritim dunia
Pertemuan 5
● Menyajikan laporan hasil diskusi tentang posisi strategis Indonesia sebagai poros maritim dunia
dilengkapi peta, tabel, dan/atau grafik
● Menyimpulkan tentang letak geografis Indonesia melalui peta dunia
● Mempresentasikan tentang letak geografis Indonesia melalui peta dunia
Refleksi dan konfirmasi
● Merefleksi kegiatan pembelajaran.
● Menginformasikan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan pada pertemuan berikutnya.
● Meminta peserta didik untuk menjaga kebersihan dan kerapihan ruangan (penumbuhan karakter dan
budaya disiplin).
● Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan dan motivasi tetap semangat belajar dan
diakhiri dengan berdoa.
Penilaian
No Aspek yang dinilai Bentuk Penilaian Instrumen Penilaian Waktu Penilaian
1 Sikap Observasi dan Jurnal Pengamatan sikap (jurnal) Selama KBM
2 Pengetahuan Tes tertulis Soal tes Setelah KBM
3 Keterampilan - Unjuk kerja - Pengamatan unjuk kerja - Pada saat presentasi
- Laporan tertulis - Penilaian laporan tertulis - Pengumpulan tugas


NIP. 196802011995121002 NIP. -
Mata pelajaran : Geografi KD : 3.2; 4.2

Sekolah : SMA Negeri 20 Merangin Materi : Flora dan Fauna di Indonesia
Kelas/Semester : XI / Ganjil dan Dunia
Tujuan Pembelajaran
- Menganalisis sebaran flora dan fauna di Indonesia dan dunia berdasarkan karakteristik ekosistem
- Membuat peta persebaran flora dan fauna di Indonesia dan dunia yang dilengkapi gambar hewan dan
tumbuhan endemik
● Membuat apersepsi mengenai tentang Flora dan Fauna di Indonesia dan Dunia
Kegiatan Inti
Pertemuan 1
● Mengamati flora dan fauna Indonesia di lingkungan sekitar
● Menganalisis karakteristik bioma di dunia.
● Menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi sebaran flora dan fauna.
● Menganalisis persebaran jenis-jenis flora dan fauna di indonesia dan dunia.
● Menganalisis konservasi dan pemanfaatan flora dan fauna di indonesia dan dunia.
Pertemuan 2
● Membaca buku teks geografi dan buku referensi, dan/atau menyaksikan tayangan video tentang
persebaran dan konservasi flora fauna di Indonesia dan dunia
Pertemuan 3
● Mengumpulkan data dan informasi tentang persebaran dan konservasi flora fauna di Indonesia dan
dunia
Pertemuan 4
● Membuat laporan tentang persebaran dan konservasi flora fauna di Indonesia dan dunia
Pertemuan 5 dan 6
● Menyajikan laporan persebaran dan konservasi flora fauna di Indonesia dan dunia dilengkapi peta
● Menyimpulkan tentang Flora dan Fauna di Indonesia dan Dunia
● Mempresentasikan tentang Flora dan Fauna di Indonesia dan Dunia
budaya disiplin).
Penilaian


NIP. 196802011995121002 NIP. -

Sekolah : SMA Negeri 20 Merangin Materi : Pengelolaan Sumber Daya
Kelas/Semester : XI / Ganjil Alam Indonesia
Tujuan Pembelajaran
- Menganalisis sebaran dan pengelolaan sumber daya kehutanan, pertambangan, kelautan, dan
pariwisata sesuai prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan
- Membuat peta persebaran sumber daya kehutanan, tambang, kelautan, dan pariwisata di Indonesia
● Membuat apersepsi mengenai tentang Pengelolaan Sumber Daya Alam Indonesia
Kegiatan Inti
Pertemuan 1
● Mengamati Pengelolaan Sumber Daya Alam Indonesia
● Menganalisis klasifikasi sumber daya.
● Menganalisis potensi dan persebaran sumberdaya alam kehutanan, pertambangan, kelautan, dan
pariwisata di indonesia.
● Menjelaskan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) dalam pembangunan.
● Menganalisis pemanfaatan sumberdaya alam dengan prinsip-prinsippembangunan berkelanjutan
Pertemuan 2
● Mencari informasi tentang sumber daya kehutanan, pertambangan, kelautan, dan pariwisata serta
pengelolaannya dari berbagai sumber/media
Pertemuan 3
● Berdiskusi tentang sumber daya kehutanan, pertambangan, kelautan, dan pariwisata serta
pengelolaannya sesuai prinsip-prinsippembangunan berkelanjutan.
Pertemuan 4
● Mengumpulkan dan mengolah informasi tentang persebaran sumber daya kehutanan, pertambangan,
kelautan, dan pariwisata serta pengelolaannya sesuai prinsip-prinsippembangunan berkelanjutan
Pertemuan 5
● Menyajikan laporan hasil pengolahan informasitentang persebaran sumber daya kehutanan,
pertambangan, kelautan, dan pariwisata serta pengelolaannya sesuai prinsip-prinsippembangunan
berkelanjutan dilengkapi peta
● Menyimpulkan tentang Pengelolaan Sumber Daya Alam Indonesia
● Mempresentasikan tentang Pengelolaan Sumber Daya Alam Indonesia
budaya disiplin).
Penilaian


NIP. 196802011995121002 NIP. -

Sekolah : SMA Negeri 20 Merangin Materi : Ketahanan Pangan, Industri
Kelas/Semester : XI / Ganjil dan Energi
Tujuan Pembelajaran
- Menganalisis ketahanan pangan nasional, penyediaan bahan industri, serta potensi energi baru dan
terbarukan di Indonesia
- Membuat peta persebaran ketahanan pangan nasional, bahan industri, serta energi baru dan terbarukan di
Indonesia
● Membuat apersepsi mengenai tentang Ketahanan Pangan, Industri dan Energi Baru Terbarukan (EBT)
Kegiatan Inti
Pertemuan 1
● Mengamati Ketahanan Pangan, Industri dan Energi
● Menjelaskan pengertian ketahanan pangan, bahan industri, serta EBT.
● Menganalisis potensi dan persebaran sumber daya pertanian, perkebunan, perikanan, dan peternakan
untuk ketahanan pangan nasional.
● Menganalisis potensi dan persebaran sumber daya untuk penyediaan bahan industri
● Menganalisis potensi dan persebaran sumber daya untuk penyediaan EBT.
● Menganalisis pengelolaan sumber daya dalam penyediaan bahan pangan, bahan industri, serta EBT di
Indonesia.
Pertemuan 2
● Mencari informasi dari berbagai sumber/media tentang ketahanan pangan, industri, serta EBT
Pertemuan 3
● Berdiskusi tentang ketahanan pangan, bahan industri, serta energi baru dan terbarukan.
Pertemuan 4
● Mengumpulkan dan menganalisis data dan informasi terkait ketahanan pangan, industri, serta EBT
● Melaporkan hasil analisisdata dan informasi terkait ketahanan pangan, industri, serta energi baru dan
terbarukan dalam bentuk tulisan dilengkapi peta, tabel, dan grafik
Pertemuan 5
● Membuat peta persebaran ketahanan pangan nasional, bahan industri, serta energi baru dan terbarukan di
Indonesia
● Menyimpulkan tentang Ketahanan Pangan, Industri dan Energi
● Mempresentasikan tentang Ketahanan Pangan, Industri dan Energi
budaya disiplin).
Penilaian


NIP. 196802011995121002 NIP. -
PROGRAM TAHUNAN

Kelas : XII (Dua belas)
Semester : 5 dan 6
Jumlah Pasangan KD : 4 KD
Jumlah Minggu Efektif : 29 minggu efektif (18 x semester 5) + (11 x semester 6)
A. Kompetensi Inti
Kompetensi
Deskripsi Kompetensi
Inti
Sikap Spritual 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
a. jujur,
b. disiplin,
c. santun,
f. responsif, dan
g. pro-aktif,
Dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga,
sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan
kawasan internasional.
Pengetahuan 3. Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks berdasarkan
rasa ingin tahunya tentang
b. teknologi,
c. seni,
d. budaya, dan
e. humaniora
Dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
a. efektif,
b. kreatif,
c. produktif,
d. kritis,
e. mandiri,
f. kolaboratif,
g. komunikatif, dan
h. solutif,
Dalam ranah konkret dan abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah, serta mampu menggunakan metoda sesuai dengan kaidah keilmuan.
B. Pasangan KD
No. Pasangan KD Materi Pokok Materi Pembelajaran Alokasi Waktu
1. 3.1 Memahami konsep wilayah KONSEP ● Konsep wilayah dan tata 36 JP
dan pewilayahan dalam WILAYAH DAN ruang.
perencanaan tata ruang TATA RUANG ● Pembangunan dan
wilayah nasional, provinsi, pertumbuhan wilayah.
dan kabupaten / kota ● Perencanaan tata ruang
4.1 Membuat peta nasional, provinsi, dan
pengelompokan penggunaan kabupaten/kota
lahan di wilayah ● Permasalahan dalam
kabupaten/kota/provinsi penerapan tata ruang
wilayah.
berdasarkan data wilayah
setempat
2. 3.2 Menganalisis struktur INTERAKSI ● Struktur keruangan serta 36 JP
keruangan desa dan kota, KERUANGAN perkembangan desa dan
interaksi desa dan kota, serta DESA DAN kota.
kaitannya dengan usaha KOTA ● Pola dan faktor-faktor
pemerataan pembangunan interaksi desa dan kota.
4.2 Membuat makalah tentang ● Usaha pemerataan
usaha pemerataan pembangunan di desa
pembangunan di desa dan dan kota.
kota yang dilengkapi dengan ● Dampak perkembangan
peta, bagan, tabel, grafik, kota terhadap
dan/atau diagram masyarakat desa dan
kota.
3. 3.3 Menganalisis jaringan PEMANFAATAN ● Interpretasi peta dan 24 JP
transportasi dan tata guna PETA, pengolahan citra
lahan dengan peta dan/atau PENGINDRAAN pengindraan jauh terkait
citra pengindraan jauh serta JAUH, DAN jaringan transportasi dan
Sistem Informasi Geografis SISTEM tata guna lahan.
(SIG) kaitannya dengan INFORMASI ● Analisis keruangan pada
pengembangan potensi GEOGRAFIS Sistem Informasi
wilayah dan kesehatan Geografis (SIG) terkait
lingkungan potensi wilayah dan
4.3 Menyajikan peta tematik kesehatan lingkungan.
berdasarkan pengolahan citra
pengindraan jauh dan Sistem
Informasi Geografis (SIG)
untuk pengembangan potensi
wilayah dan kesehatan
lingkungan
4. 3.4 Menganalisis karakteristik KERJA SAMA ● Karakteristik dan 20 JP
negara maju dan negara NEGARA MAJU persebaran negara maju
berkembang dalam konteks DAN dan berkembang di
pasar bebas BERKEMBANG dunia.
4.4 Membuat makalah tentang ● Regionalisasi kawasan
interaksi Indonesia dengan dunia berdasarkan pusat
Negara maju dan Negara pertumbuhan ekonomi
berkembang dalam konteks ● Bentuk-bentuk kerja
pasar bebas yang dilengkapi sama negara maju dan
dengan peta, tabel, grafik, berkembang di dunia.
dan/atau diagram ● Dampak pasar bebas
terhadap Indonesia.
● Strategi pembangunan
Indonesia untuk menjadi
negara maju.


NIP. 196802011995121002 NIP. -
PROGRAM SEMESTER

Kelas/Semester : XII / 5
Jumlah Pasangan KD :2
Jumlah Minggu Efektif : 18 minggu efektif X (4 Jam Pelajaran / pertemuan ) = 72 JP
Kompetensi Inti Deskripsi Kompetensi
Sikap Spritual 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
a. jujur,
b. disiplin,
c. santun,
f. responsif, dan
g. pro-aktif,
Dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara,
kawasan regional, dan kawasan internasional.
Pengetahuan 3. Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada tingkat teknis, spesifik, detil,
dan kompleks berdasarkan rasa ingin tahunya tentang
b. teknologi,
c. seni,
d. budaya, dan
e. humaniora
Dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
a. efektif,
b. kreatif,
c. produktif,
d. kritis,
e. mandiri,
f. kolaboratif,
g. komunikatif, dan
h. solutif,
Dalam ranah konkret dan abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu menggunakan metoda sesuai dengan kaidah
keilmuan.
Bulan dan Minggu Ke
Pasangan Kompetensi Ruang Lingkup Pertemuan Alokasi
No. Materi Pembelajaran Juli Agustus September Oktober Nopember
Dasar Materi Ke Waktu
3 4 1 2 3 4 1 2 3 1 2 3 4 5 1 2 3 4
1. 3.1 Memahami KONSEP ● Konsep wilayah 1, 2, 3, 36 JP 4 4 4 4 4 4 4 4 4
konsep wilayah WILAYAH dan tata ruang. 4,5,6,7,8
dan pewilayahan DAN TATA ● Pembangunan dan 9
dalam RUANG dan pertumbuhan
perencanaan tata wilayah.
ruang wilayah ● Perencanaan tata
nasional, ruang nasional,
provinsi, dan provinsi, dan
kabupaten / kota kabupaten/kota
4.1 Membuat peta ● Permasalahan
pengelompokan dalam penerapan
penggunaan tata ruang
lahan di wilayah wilayah.
kabupaten/kota/p
rovinsi
berdasarkan data
wilayah setempat
2. 3.2 Menganalisis INTERAKSI ● Struktur 1, 2, 3, 36 JP 4 4 4 4 4 4 4 4 4

struktur KERUANGA keruangan serta 4,5,6,7,8
keruangan desa perkembangan dan 9
N DESA DAN
dan kota, desa dan kota.
KOTA
interaksi desa ● Pola dan
dan kota, serta faktor-faktor
kaitannya dengan interaksi desa
usaha dan kota.
pemerataan ● Usaha
pembangunan pemerataan
4.2 Membuat pembangunan di
makalah tentang desa dan kota.
usaha ● Dampak
pemerataan perkembangan
pembangunan di kota terhadap
desa dan kota masyarakat desa
yang dilengkapi dan kota.
dengan peta,
bagan, tabel,
grafik, dan/atau
diagram


NIP. 196802011995121002 NIP. -
Mata pelajaran : Geografi KD : 3.1 dan 4.1

Sekolah : SMA Negeri 20 Merangin Materi : Konsep Wilayah dan Tata
Kelas/Semester : XI / Ganjil Ruang
Tujuan Pembelajaran
- Memahami konsep wilayah dan pewilayahan dalam perencanaan tata ruang wilayah nasional,
provinsi, dan kabupaten/kota
- Membuat peta pengelompokan penggunaan lahan di wilayah kabupaten/kota/provinsi berdasarkan
data wilayah setempat
● Membuat apersepsi mengenai tentang Konsep Wilayah dan Tata Ruang
Kegiatan Inti
Pertemuan 1 dan 2
● Membentuk kelompok yang terdiri atas 4 orang
● Memahami tentang ruang, wilayah, lokasi, daerah, dan kawasan.
Pertemuan 3 dan 4
● Mencari informasi tentang Konsep wilayah dan tata ruang.
● Berdiskusi tentang Pembangunan dan pertumbuhan wilayah.
Pertemuan 5 dan 6
● Mencari informasi tentang Perencanaan tata ruang nasional, provinsi, dan kabupaten/kota
● Menyajikan laporan hasil diskusi tentang Perencanaan tata ruang nasional, provinsi, dan kabupaten/kota
Pertemuan 7 dan 8
● Menyimpulkan tentang Perencanaan tata ruang nasional, provinsi, dan kabupaten/kota
● Mempresentasikan tentang Perencanaan tata ruang nasional, provinsi, dan kabupaten/kota
Pertemuan 9 dan 10
● Mencari informasi tentang Permasalahan dalam penerapan tata ruang wilayah.
● Menyajikan laporan hasil diskusi tentang Permasalahan dalam penerapan tata ruang wilayah.
Pertemuan 11
● Menyimpulkan tentang Konsep Wilayah dan Tata Ruang
● Mempresentasikan tentang Konsep Wilayah dan Tata Ruang
budaya disiplin).
Penilaian


NIP. 196802011995121002 NIP. -

COVER 1 9 1 - Merged

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

COVER 1 9 1 - Merged

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

CAPAIAN PEMBELAJARAN DAN ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN

MATA PELAJARAN IPS (Geografi) FASE E

Mata Pelajaran IPS (Geografi)

Penyusun Titin Lorenza Barus, M. Pd.

Instansi SMA Negeri 20 Merangin

B. Capaian Pembelajaran Fase E

C. Rasional dan Konteks Mata Pelajaran IPS (Geografi) Fase E

Gambar 1. Objek Studi Geografi, Peter Hagget (2001)

E. Karakteristik Mata Pelajaran IPS (Geografi)

F. Fase E Berdasarkan Elemen Mata Pelajaran IPS (Geografi) Fase E

Mengetahui Merangin, Juli 2023

Sumardi, S. Pd Titin Lorenza Barus, M. Pd.

Materi inti (Konten) Kompetensi

Mengetahui Merangin, Juli 2023

Sumardi, S. Pd Titin Lorenza Barus, M. Pd.

Penyusun : Titin Lorenza Barus, M. Pd.

REFLEKSI KEGIATAN PEMBELAJARAN (PERTEMUAN 1)

PERTEMUAN 2 ( Pendekatan Geografi )

REFLEKSI KEGIATAN PEMBELAJARAN (PERTEMUAN 2)

PERTEMUAN 3 ( Konsep Geografi )

REFLEKSI KEGIATAN PEMBELAJARAN (PERTEMUAN 3)

PERTEMUAN 4 ( Prinsip Geografi )

REFLEKSI KEGIATAN PEMBELAJARAN (PERTEMUAN 4)

Mengetahui Merangin, Juli 2023

Sumardi, S. Pd Titin Lorenza Barus, M. Pd.

Penyusun : Titin Lorenza Barus, M. Pd.

Profil Pelajar Pancasila :

PERTEMUAN 1 ( Dasar-Dasar Pemetaan )

REFLEKSI KEGIATAN PEMBELAJARAN (PERTEMUAN 1)

PERTEMUAN 2 ( Proyeksi Peta)

REFLEKSI KEGIATAN PEMBELAJARAN (PERTEMUAN 2)

PERTEMUAN 3 ( Keterampilan membaca dan membuat peta )

REFLEKSI KEGIATAN PEMBELAJARAN (PERTEMUAN 3)

PERTEMUAN 4 ( Pengetahuan dasar penginderaan jauh)

REFLEKSI KEGIATAN PEMBELAJARAN (PERTEMUAN 4)

PERTEMUAN 5 ( Interpretasi Foto Udara)

REFLEKSI KEGIATAN PEMBELAJARAN (PERTEMUAN 5)

PERTEMUAN 6 ( Komponen-komponen dalam SIG)

REFLEKSI KEGIATAN PEMBELAJARAN (PERTEMUAN 6)

PERTEMUAN 7 ( Tahapan Kerja SIG)

REFLEKSI KEGIATAN PEMBELAJARAN (PERTEMUAN 7)

Mengetahui Merangin, Juli 2023

Sumardi, S. Pd Titin Lorenza Barus, M. Pd.

Penyusun : Titin Lorenza Barus, M. Pd.

PERTEMUAN 1 ( Jenis-jenis Penelitian dalam Geografi )

PERTEMUAN 2 ( Perumusan Masalah )

PERTEMUAN 3 ( Teknik Pengumpulan Data )

PERTEMUAN 4 ( Penyusunan Laporan Geografi )

REFLEKSI KEGIATAN PEMBELAJARAN

Mengetahui Merangin, Juli 2023

Sumardi, S. Pd Titin Lorenza Barus, M. Pd.

Penyusun : Titin Lorenza Barus, M. Pd.

PERTEMUAN 1 ( Karakteristik Lapisan Bumi )

REFLEKSI KEGIATAN PEMBELAJARAN (PERTEMUAN 1)

PERTEMUAN 2 ( Tenaga Endogen Vulkanisme dan pengaruhnya terhadap kehidupan )

REFLEKSI KEGIATAN PEMBELAJARAN (PERTEMUAN 2)

PERTEMUAN 3 (Tenaga Endogen Seisme, tektonisme dan pengaruhnya terhadap kehidupan)

REFLEKSI KEGIATAN PEMBELAJARAN (PERTEMUAN 3)

PERTEMUAN 4 ( Tenaga Eksogen dan Pengaruhnya Terhadap Kehidupan)

REFLEKSI KEGIATAN PEMBELAJARAN (PERTEMUAN 4)

PERTEMUAN 5 ( Tanah dan Upaya Konservasi Tanah)

REFLEKSI KEGIATAN PEMBELAJARAN (PERTEMUAN 5)

Mengetahui Merangin, Juli 2023