PENDAHULUAN
7. Agama
A. Tujuan Pendidikan
1. Tujuan Pendidikan Nasional
Pendidikan nasional yang berdasarkan Pancasila dan Undang-
undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945 berfungsi mengembangkan
kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat
dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk
mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi warga Negara yang
demokratis serta bertanggung jawab. Untuk mengemban fungsi tersebut
pemerintah menyelenggarakan suatu sisrem pendidikan nasional sebagaimana
tercantum dalam Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional.
Pendidikan nasional harus mampu menjamin pemerataan
kesempatan pendidikan, peningkatan mutu dan relefansi serta efisiensi
manajeman pendidikan. Pemerataan kesempatan diwujudkan dalam program
wajib belajar 9 tahun. Peningkatan mutu pendidikan diarahkan untuk
meningkatkan kualitas manusia Indonesia seutuhnya melalui olah hati, olah
pikir, olah rasa dan olah raga agar memiliki daya saing dalam menghadapi
tantangan global. Peningkatan relevansi dimaksudkan untuk menghasilkan
lulusan yang sesuai dengan tuntutan kebutuhan berbasis potensi sumber daya
alam Indonesia. Peningkatan efisiensi manajemen pendidikan dilakukan
melalui penerapan manajemen berbasis sekolah dan pembaruan pengelolaan
pendidikan secara terencana, terarah, dan berkesinambungan. untuk
berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang: beriman
dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu,
cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta
bertanggung jawab.
2. Tujuan Pendidikan Dasar
Pendidikan dasar diselenggarakan dengan tujuan untuk mengembangkan
B. Visi Sekolah
Visi UPT Sekolah Dasar Negeri Kedawung 01 adalah “Cerdas berkarakter
berbudaya Lingkungan”
Dalam mewujudkan visi tersebut mempunyai indikator ketercapaian dari visi
sesuai dengan variabelnya antara lain:.
1. Cerdas, membentuk pelajar yang aktif, dinamis dan terarah, analitis dan
objektif, aspiratif, kreatif dan inovatif, dan antisipatif, berpikiran terbuka,
unggul dalam prestasi, memaknai keadaan yang dinamis dan selalu
berubah dengan berbagai tantangan dan hambatan menjadi sebuah celah
dalam mengembangkan diri untuk menemukan solusi yang tepat,
bermanfaat dan sesuai dengan keadaan masa kini dan mempersiapkan
masa depan.
School Branding
Branding merupakan hal yang penting di UPT SD Negeri Kedawung 01, hal
ini untuk bertujuan untuk membangun citra yang lebih baik di masyarakat,
agar mudah dikenal sehingga masyarakat pada umumnya dan masyarakat
sekitar khususnya tidak ragu untuk mendaftarkan anaknya. Branding SD
Negeri Kedawung 01 yaitu“ESKEDATU BERKELAS”
(SD Kedawung 01 Berprestasi, Estetik, Religius, Kreatif, Etika, lugas,
Sportif)
C. Misi Sekolah
Dalam upaya mengimplementasikan visi sekolah, Misi UPT SD Negeri
Kedawung 01 ditetapkan sebagai representasi dari elemen visi dan elemen
Profil Pelajar Pancasila. Elemen visi tersebut yaitu Cerdas Berkarakter
Berbudaya Lingkungan.
D. Tujuan Sekolah
Tujuan akhir yang diharapkan oleh UPT SD Negeri Kedawung 01 Kecamatan
Nglegok dalam pelaksanaan program-program sekolah untuk mewujudkan
misi sekolah ditetapkan dalam bentuk 3 bagian, yaitu tujuan jangka panjang,
tujuan jangka menengah dan tujuan jangka pendek.
A. Pengorganisasian Pembelajaran
1. Alur Penyusunan Rancangan Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan
Kurikulum operasional di satuan pendidikan UPT SD Negeri
Kedawung 01 merupakan sebuah bentuk kurikulum operasional untuk
melaksanakan Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum yang telah dibuat
oleh pusat, baik capaian pembelajaran, prinsip pembelajaran dan asesmen
serta Profil Pelajar Pancasila. Kurikulum operasional di satuan Pendidikan ini
merupakan bentuk penyesuaian dari kerangka yang disusun pusat dengan
menyelaraskan potensi daerah, kemampuan sekolah dan latar belakang
peserta didik.
B. Rencana Pembelajaran
Rencana pembelajaran disusun secara rutin untuk memetakan dan
merencanakan proses pembelajaran secara rimci. Rencana pembelajaran
merupakan kompas bagi guru dalam pelaksanaan pembelajaran. Pembelajaran
berpusat pada peserta didik yang tetap mengusung kegiatan pembelajaran yang
menarik, menyenangkan dan memotivasi peserta didik menjadi pembelajar
sepanjang hayat.
Tujuan dari penyusunan Rencana Pembelajaran adalah sebagai berikut:
1. Pembelajaran menjadi lebih sistematis.
2. Memudahkan analisis keberhasilan belajar peserta didik.
3. Memudahkan guru dalam penyampaian materi ajar.
4. Mengatur pola pembelajaran.
Rencana pembelajaran UPT SD Negeri Kedawung 01 terdiri dari silabus
BAB IV
PENUTUP
Mata Sumber
Elemen Alur Tujuan Pembelajaran Materi Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Pelajaran Belajar
Bahasa Menyimak 5.1 Peserta didik dapat Teks 1. Pembelajaran diawali Sikap: 1.
Indonesia memilah dan Sastra dengan pengondisian Dilakukan selam proses Lingkungan
menggunakan sumber Lisan peserta didik sesuai pembelajaran dan beljar alam
informasi yang beragam Pantun kelompoknya masing- pembiasaan diri Selaawi
untuk menulis karangan masing. Kebhinekaan (Kecamatan,
argumentatif/persuasif. 2. Nara sumber memberikan global (toleransi, penanaman
Membaca dan 5.1Peserta didik dapat pemaparan tentang menghargai) bambu,
Memirsa memilah dan Selaawi sesuai dengan Mandiri pengolah dan
menggunakan sumber materi narasumber masing- Kreativitas pengrajin
informasi yang beragam masing. bambu.
untuk menulis karangan 3. Kegiatan peserta didik : Bahasa Indonesia 2.
argumentatif/persuasif. a. mengamati lingkungan Pengetahuan Narasumber
sekitar dan menyimak Menjelaskan ciri- dari Selaawi
Berbicara dan 5.1 Peserta didik mengenal pemaparan narasumber, ciri teks 3. Media
mempresentasikan konsep berdebat dan b. melakukan tanya jawab, argumentasi visual (koran
dapat berdebat dengan c. melakukan kegiatan 3H lokal)
sehat. (Head, Hands and Heart) Keterampilan
seperti menanam bambu (Proyek individu)
Menulis 5.1 Peserta didik dapat dan membuat anyaman, Menulis
menulis teks argumentasi d. mengasosiasikan konsep teks
sederhana dengan dengan keadaan yang argumenta
informasi yang akurat diamati dan dicoba dalam si
dan relevan. bentuk data atau Mempresentasik
an hasil laporan.
Keterampilan:
Laporan Hubungan Antar
Komponen Di Ekosistem
yang memuat rantai
makana, jarring-jaring
makanan interaksi dan
dampaknya.
.
B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Aktivitas dan Prediksi Respon Peserta Bentuk Fasilitasi Guru Terhadap Kriteria
Didik Peserta Didik Penilaian Proses
1. Pendahuluan
a. Guru menyiapkan peserta didik untuk memulai pembelajaran Memberikan kesempatan peserta didik Peserta didik memiliki
dengan dimulai dengan berdoa. yang ingin memimpin doa inisiatif, percaya diri,
b. Mengecek kehadiran peserta didik. (Peserta didik peka terhadap empati dan tanggung
kehadiran temannya) jawab.
c. Mengucapkan janji Aku Agen Profil Pelajar Pancasila Bersama dengan peserta didik
mengucapkan janji
Peserta didik Gentra Masekdas
Berkarakter Pancasila
Taqwa pada Tuhan
Ciri kami berakhlak mulia
2. Kegiatan Inti
a. Menampilkan pantun sebagai pemantik kegiatan awal. (Peserta Guru memberikan kesempatan peserta Peserta didik yang
didik merespon positif seperti menyebutkan ciri-ciri, membaca didik untuk menanggapi pantun mengidentifikasi ciri-
dengan gaya berpantun dan menyebutkan isi pantun) tersebut dengan menuliskan jawaban ciri pantun dengan
peserta didik. Dan mericek jawaban tepat, hampir tepat,
Datang lebih pagi ke sekolah bersama-sama.(ciri-ciri pantun) tidak tepat dan tidak
Bawa bekal berisi makanan menjawab
Peserta didik siswi yang sholeh sholehah
Selalu menjaga kebersamaan
b. Memberikan pertanyaan tentang isi pantun tersebut. (Peserta Menuliskan jawaban peserta didik dan Peserta didik yang
didk akan menjawab dengan variasi jawaban) mericek kebenarannya dengan aktif, menyebutkan isi
mengebalkan kata kunci. pantun dengan tepat,
hampir tepat dan tidak
tepat/tidak menjawab
e. Menyimpulkan amanat pantun dan menghubungkan dengan Menyediakan whiteboarding list untuk Peserta didik yang
bentuk dan contoh tanggung jawab yang ada di masyarakat. memfasilitasi diskusi tentang aktif dan menyebutkan
(Peserta didik mengidentifikasi berbagai contoh tanggung jawab tanggung jawab dalam masyarakat contoh tanggung jawab
dalam masyarakat terlepas dari isi pantun) yang bervariasi dan
jarang terpikirkan.
C. PENILAIAN
Penilaian proses : pengamatan selama pembelajaran (catatan proses pembelajaran dalam bentuk rubrik)
Penilaian pengetahuan dan keterampilan : instrument terlampir
82
c. kewajiban warga semua
d. tanggung jawab warga yang bijak
Skor maksimal : 100
Nilai Akhir = x 100
83
B. PPKn
Bentuk soal : Betul Salah
Soal
Lingkari B jika penyataan tersebut betul dan S jika pernyataan itu salah!
Kunci
No Soal Skor
Jawaban
Tanggung jawab melekat jika kita melaksanakan kewajiban Salah 20
saja. Karena kewajiban sifatnya penting. Sedangkan tanggung
1. jawab tidak melekat pada hak karena hak boleh digunakan
sebebasnya.
(B -S)
Dalam sebuah lingkungan perumahan, warga diwajibkan Benar 20
untuk ronda malam. Jadwal piket tersebut disusun oleh Ketua
RW setelah melakukan musyawarah dengan semua warga.
2. Semua warga diwajibkan untuk mematuhi jadwal tersebut
sebagai bentuk tanggung jawab terhadap keamanan
lingkungan.
(B -S)
Anita membantu ibunya setiap pagi sebelum berangkat Salah 20
sekolah. Ia membereskan kamarnya kemudian ia menyapu
halaman depan. Sebagai imbalannya, Anita meminta uang
jajan kepada ibunya.
3.
Sikap Anita itu tepat karena orang tua berkewajiban
memberikan imbalan atas bantuan yang telah diberikan
anaknya.
(B -S)
Pak Samin bekerja sebagai petugas kebersihan di Desa Sehat. Benar 20
Meskipun sudah ada Pak Samin, warga masyarakat tetap
melakukan kerja bakti setiap hari Minggu untuk
4.
membersihkan desa. Kegiatan tersebut menunjukkan bentuk
tanggung jawab warga terhadap kebersihan lingkungan.
(B -S)
Hak warga adalah mendapatkan kenyamanan dan ketenangan Salah 20
di lingkungan tempat tinggal. Pada suatu hari, Pak Amir
mengadakan pesta syukuran pernikahan anaknya dengan
membuat hiburan malam untuk rakyat. Pak Samin yang
5.
tinggal tak jauh dari rumah Pa Amir merasa keberatan karena
istrinya sedang sakit. Namun karena merasa haknya, Pak Amir
tidak mau membatalkan hiburan malam tersebut.
(B -S)
Skor maksimal : 100
84
2. Penilaian Keterampilan
Aspek 4 3 2 1
Keterampilan
Bahasa Indonesia Memenuhi Memenuhi 2- Memenuhi Tidak
Membuat pantun minimal 4-5 3 sub aspek satu aspek memenuhi
- mengidentifikasi sub aspek penilaian penilaian sub aspek
jumlah baris penilaian keterampilan keterampilan. penilaian
dalam bait pada keterampilan dengan baik. keterampilan
pantun dengan sangat .
- mengidentifikasi baik
banyak suku kata
dalam satu baris
pantun
- mengidentifikasi
pola rima dalam
satu bait
- membuat sampiran
dan isi
- melisankan pantun
PPKn Memenuhi Memenuhi Memenuhi Tidak
Menuliskan bentuk ketiga sub dua dari tiga satu dari tiga memenuhi
tanggun jawab sebagai aspek penilaian sub aspek sub aspek ketiga sub
warg masyarakat dalam keterampilan penilaian penilaian aspek
kehidupa sehari-hari. keterampilan keterampilan penilaian
- menjelaskan keterampilan
tanggung jawab
yang melekat pada
kewajiban
- menjelaskan
tanggung jawab
yang melekat pada
hak
- mengidentifikasi
tanggung jawab
sebagai warga
85
2. RPP Tematik Pembelajaran di Luar Kelas Alur
Tujuan Pembelajaran
• Menganalisis ketergantungan makhluk hidup dengan lingkungannya dalam
sebuah ekosistem secara langsung.
• Menjelaskan keterkaitan hak dan kewajiban manusia terhadap dalam
kehidupannya bermasyarakat dan lingkungannya.
• Menulis laporan hasil pembelajaran dengan baik dan benar.
• Implementasi Profil Pelajar Pancasila pada lingkungan dan masyarakat secara
nyata
Konsep Materi
Pembelajaran disampaikan dalam bentuk termatik terpadu yang menggabungkan
muatan pelajaran IPAS, PPKn dan Bahasa Indonesia. Secara umum, pembelajaran ini
menyampaikan konsep yang berhubungan dengan kehidupan sehari-hari di lingkungan
masyarakat bagaimana manusia memanfaatkan alam sebagai penopang kehidupan
untuk mencukupi kebutuhannya, mengeksplor sumber daya alam sebagai kegiatan
yang berbatas dengan tetap melestarikannya, mencegah dampak negatif terhadap
keseimbangan alam akibat eksploitasi berlebihan. Sinergis dengan hak hidupnya ,
manusia juga dibatasi dengan kewajibannya sebagai warga negara yang tertata oleh
pemerintahan daerah dan tanggung jawab yang melekat dalam dirinya. Materi
disampaikan dalam bentuk berpikir komputasi dengan penugasan akhir membuat
bahan presentasi.
86
Aktivitas Peserta didik dan
Bantuan Guru
Prediksi Respon
1. Apa yang diberikan lingkungan alam Memberikan teks bacaan tentang
kepada masyarakat? (Decomposition) manusia mengolah dan memanfaatkan
Padi, kayu, hewan ternak, sumber daya alam. (Mapel Bahasa
berdagang, jagung, singkong, sayur Inonesia)
mayur, ikan, bahan tambang
2. Apa yang disediakan dari alam untuk Memberikan gambaran umum kondisi
masyarakat Selaawi memenuhi geografis kecamatan Selaawi melalui
kebutuhannya? (Decomposition) tayangan foto ( Mapel IPA dan Sosial)
Padi, bambu, sayur mayur, singkong
87
6. Buat flowchart / bagan cara membuat Beberapa kalimat yang harus disusun
anyaman! (Algorithms) Memilah jenis bambu
Meraut bambu
Memotong bambu
Menganyam Menambah
hiasan
Membuat desain anyaman
Mengecat/ vernis
(Mapel Bahasa Indonesia)
7. Membuat flowchart membuat kriya Beberapa kalimat yang sudah disusun :
anyaman. (Algorithms) 1. Memilah jenis bambu
2. Memotong bambu
3. Meraut bambu
4. Membuat desain anyaman
5. Menganyam
6. Menambah hiasan
7. Mengecat/ vernis
(Mapel Bahasa Indonesia)
8. Setelah menghasilkan produk, apa yang Sediakan konsep:
harus dilakukan agar hasil kriya anyam Hak, kewajiban dan tanggung jawab
dapat dijadikan sumber kehidupan masyarakat tentang pengolahan sumber
masyarakat Selaawi? daya alam dan oeran serta pemerintah
(Data Representation and Abstraction) dalam memajukan daerah dan
masyarakatnya melalui bacaan. (Mapel
PPKN dan Bahasa Indonesia)
HASIL : (Pattern Recognition)
a) Hak masyarakat adalah menadapatkan
penghidupan yang layak, mengolah dan
memanfaatkan sumber daya alam,
mendapatkan edukasi tentang
pengolahan sumber daya alam yang baik
dan kreatif.
b) Kewajiban masyarakat adalah mengolah
sumber daya alam dengan bijaksana,
menanam kembali pohon bambu tidak
hanya menebang dan memanfaatkannya.
Menanam dengan cara yang tepat.
c) Tanggung jawab masyarakat memelihara
kesimbangan ekosistem di sekitar pohon
bambu, merawat pohon bambu.
d) Pemerintah mendukung kegiatan
ekonomi masyarakat, mengenalkan hasil
karya melalui pameran, membuat
penyuluhan dan kerjasama dengan pihak
lain.
88
Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pembelajaran diawali dengan pengondisian peserta didik
sesuai kelompoknya masing-masing.
2. Nara sumber memberikan pemaparan tentang Selaawi sesuai
dengan materi narasumber masing-masing.
3. Kegiatan peserta didik :
a. mengamati lingkungan sekitar dan menyimak pemaparan narasumber,
b. melakukan tanya jawab,
c. melakukan kegiatan 3H (Head, Hands and Heart) seperti
menanam bambu dan membuat anyaman,
d. mengasosiasikan konsep dengan keadaan yang diamati dan
dicoba dalam bentuk data atau rangkuman,
e. mengomunikasikan hasil kesimpulan kegiatan untuk
meluruskan kesalahpemahaman materi sebagai tahap awal
penyusunan bahan presentasi dan laporan akhir.
Penilaian
1. Penilaian sikap selama proses pembelajaran menggunakan rubrik
penilaian.
2. Penilaian pengetahuan disesuaikan dengan konten yang
dipelajari yang sesuai dengan capaian pembelajaran.
3. Penilaian Keterampilan berupa laporan akhir yang dinilai
menggunakan rubrik penilaian.
89
3. Contoh RPP Mata Pelajaran
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Satuan Pendidikan : UPT SDN Kedawung 01
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas :V
Waktu : 2 x 35 menit
A. Tujuan Pembelajaran
1. Dengan melihat denah perjalanan peserta didik mampu mengubah pecahan biasa ke pecahan decimal.
2. Dengan melakukan eksperimen tentang menentukan posisi bilangan desimal pada garis bilangan, peserta didik mampu
menentukan bilangan desimal dengan teliti.
3. Dengan kegiatan eksplorasi dan latihan peserta didik mampu memecahkan masalah dalam kehidupan sehari-hari dengan
menggunkan konsep desimal dengan benar.
B. Materi Pelajaran
Bilangan Desimal
Konsep Bilangan desimal
C. Kegiatan Pembelajaran
Aktivitas Belajar (pertanyaan guru atau respon peserta didik yang diharapkan) Peran/Dukungan Guru Fokus Asesmen
1. Pendahuluan
Guru menyampaikan informasi tentang kegiatan yang akan dilaksanakan. Materi Mengulas kembali Apakah anak masih
yang akan dipelajari. tentang pecahan secara ingat tentang
Apersepsi kemampuan prasarat dengan mengajukan pertanyaan : masih ingatkah klasikal pecahan.
dengan pecahan , , , ,
Gambarkan dalam persegi berikut ini!(perwakilan beberapa peserta didik ke depan Memberikan kesempatan Apakah peserta didik
untuk mengarsir gambar yang ada di papan tulis) kepada peserta didik bisa mengarsir
untuk berani tampil dan gambar sesuai
mengarsir gambar yang dengan pecahan
telah disediakan.. yang telah
90
Mengorganisasikan disediakan.
peserta didik kedalam
kelompok belajar yang
berjumlah 4 sampai 6
orang, dalam kelompok
tersebut
merepresentasikan
kemampuan anak tinggi,
sedang dan rendah.
91
2. Kegiatan Inti Yakinkan peserta didik Dapatkah peserta
a. Menggunakan masalah kontekstual. untuk memahami skala didik memahami
Kegiatan 1 dan bilangan bulat yang perintah.
Desi berlari sejauh 180 meter, kemudian ia belok ke kiri. berada diantara keduanya. Apakah peserta didik
Perhatikan denah berikut ini! Guru mengarahkan dapat menemukan
peserta didik untuk ke bilangan antara100
depan kelas dan 200.
memperagakan Apakah anak dapat
permainan. menemukan
bilangan antara 0
dan 100.
92
b. Menggunakan model Berikan kesempatan Apakah peserta didik
Desi berjalan di Jalan Buah. Ia berjalan sejauh 24 meter, dan belok ke kiri masuk peserta didik untuk dapat menemukan
sebuah gang. berdiskusi dengan informasi yang tepat
Perhatikan perjalanan Desi pada denah berikut! Temannya dalam dari permasalahan
Menemukan solusi yang diberikan.
terhadap permasalahan
yang diberikan
93
94
dari kegiatan yang telah
dilakukan.
95
Nilai Tempat
No Bilangan Satuan Persepuluhan Perratusan Perribuan
1 0,4
2 3, 27
3 3,035
4 3,302
96
Batang Pohon
Sekarang siput berada di posisi semula. Siput kembali merayap, kemudian belok Arahkan peserta didik
kearah kiri dan berada di ranting 1. untuk menyelesaikan
a. Berdasarkan arah perjalanan, berapa jauhkah jarak siput berjalan sampai ke ranting permasalahan
1? selanjutnya yang ada di
b. Jelaskan ! LKS.
c. Letakkan bilangan desimal antara angka 0 dan 1 pada garis bilangan berikut! Bimbinglah dalam
d. Apa kesimpulanmu? mengambil kesimpulan
0 1
Kegiatan 5
Berdasarkan perjalanan siput tersebut
Lengkapilah tabel berikut ini sesuai dengan nilai tempat dari masing-masing
bilangan
97
3. Interaktivitas Berikan kesempatan Pemahaman peserta
Diskusikan dengan teman kelompokmu untuk menghasilkan jawaban yang benar. kepada peserta didik didik terhadap
untuk menampilkan hasil konsep bilangan
Menampilkan hasil kerja peserta didik secara bergantian. diskusinya. decimal.
Memberi kesempatan kepada kelompok peserta didik yang telah menyelesaikan
terlebih dahulu dan yang bersedia untuk presentasi, kemudian dilanjutkan oleh Fasilitasi startegi berpikir Aktivitas peserta
kelompok lain. peserta didik yang didik dalam
tampil. menyampaikan
Berikan penghargaan pendapatnya.
pada kelompok yang
tampil paling baik.
98
D.Penilaian
1. Tehnik Penilaian : Lisan
2. Instrument Penilaian : Terlampir
3. Penilaian Proses : Pengamatan dan Tanya jawab selama kegiatan
berlangsung
99
D. Analisis Hasil Evaluasi Pembelajaran
Jumlah
100
E. Contoh RPP Remedial RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN REMEDIAL
Satuan Pendidikan : UPT SDN Kedawung 01
Kelas / Semester : V (Lima) / 1 (Satu)
Mata Pelajaran : Matematika
Jenis Remedial : Individu dan Kelompok
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Dengan permainan pembagian, peserta didik mampu mengubah pecahan biasa ke pecahan desimal.
2. Dengan menggunakan garis bilangan, peserta didik mampu menentukan bilangan desimal dengan teliti.
B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Aktivitas dan Prediksi Respon Peserta Didik Bentuk Fasilitasi Guru Terhadap Kriteria
Peserta Didik Penilaian Proses
1. Pendahuluan
a. Guru menyiapkan peserta didik untuk memulai pembelajaran Memberikan kesempatan peserta didik Peserta didik memiliki
dengan dimulai dengan berdoa. yang ingin memimpin doa inisiatif, percaya diri,
b. Menyampaikan tujuan pembelajaran (Peserta didik dapat empati dan tanggung
memahami keterkaitan dengan pembelajaran sevelumnya) jawab.
2. Kegiatan Inti
a. Peserta didik membuat bilangan pecahan menggunakan kartu Menanyakan tentang alasan tidak Apakah peserta didik
angka. memahami konsep materi. Diberikan sudah paham mana
ulang konsep dengan cara yang pembilang dan
b. Peserta didik menentukan pembilang dan penyebutnya. (Peserta berbeda dengan pembelajaran klasikal penyebut
didik akan membuat pecahan sesuai keinginannya) sebelumnya.
101
Pembilang ada di dalam Membantu dan meluruskan konsep
Penyebut ada di luar jika diperlukan.
Ayo mulai membagi Ingatkan kembali jika pembagian tidak Apakah peserta didik
Sampai tidak bersisa bersisa maka cukup ambil dua angka sudah lancer
d. Peserta didik melakukan kegiatan c untuk beberapa kartu di belakang koma. pembagian?
pecahan yang dibuatnya. (Peserta didik akan bertanya jika
pembagian tidak habis dibagi).
e. Peserta didik membuat garis bilangan dari kertas yang kemudian
dilipat beberapa bagian. Apakah peserta didik
f. Peserta didik menentukan pecahan dari bekas lipatan kertas. Jika sudah mampu
kertas dibagi dua maka kertas hasil lipatannya adalah pecahan ½ mengerjakan soal-soal
dan seterusnya untuk beberapa lipatan. remedial yang
g. Peserta didik menentukan bentuk desimal pada pecahan yang diberikan. (Jika ya,
telah ditulis di garis bilangan. remedial berhasil,
h. Peserta didik mengerjakan soal-soal. peserta didik sudah
tuntas. Jika tidak,
3. Penutup lanjut ke remedial 2)
a. Guru mereview pembelajaran.
b. Peserta didik mengerjakan soal remedial.
102
2. CONTOH PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA
1. Tema : Kewirausahaan
Judul Proyek : Sampah No, Hayu Olah dengan 3H
Peserta : Kelas 1 sampai 6
Deskripsi kegiatan :
Proyek Sampah No, Hayu Olah dengan 3H merupakan proyek utama yang akan menggabungkan beberapa sub proyek yang
dilaksanakan di kelas masing-masing. Proyek ini didasari atas permasalahan lingkungan yang masih sering terjadi di sekitar lingkungan
sekolah, yaitu sampah. Banyak pedagang dan kantin sekolah masih menggunakan plastik sebagai pembungkus atau kantongnya yang
mengakibatkan penumpukan sampah. Proyek ini merupakan bentuk aktualisasi dari pembiasaan dan pembudayaan karakter siswa yang
mencintai lingkungan. Sampah plastik harus dikurangi dengan cara mengolah atau memberikan solusi penggantinya. Potensi alam yang
banyak terdapat pelepah pisang dan bambu menginspirasi untuk memanfaatkannya menjadi bahan pengganti plastik yang memiliki nilai
guna sama atau lebih baik dari plastik, Selain kedua tumbuhan tersebut yang merupakan bahan yang mudah didapat, pengolahannya pun
cenderung lebih mudah. Kegiatan pembuatan proyek disesuaikan dengan kemampuan masing-masing peserta didik dalam jenjangnya. Di
kelas 6, dibuat karya seni membatik yang menuangkan bentukan pelepah pisang atau bamboo dalam karya batik pada kain kaos. Semua
hasil ini dijadikan pameran yang sebagian karya dapat dijual. Peserta didik juga membuat iklan yang menarik untuk hasil karya yang
dibuat. Untuk pameran, peserta didik membuat poster dan infografis budaya. Hasil pendapatannya selama kegiatan ini akan disisihkan
untuk panti asuhan. Proyek ini mengakomodir 6 dimensi Profil Pelajar Pancasila dan merupakan integrasi beberapa mata pelajaran, yaitu
Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial, Seni, Matematika dan Bahasa Indonesia.
103
3. (minggu ke 3 - 4) Pemanfaatan Pemanfaatan Pembuatan kriya dari Pembuatan Pembuatan batik di
karton atau dus bambu dan plastik bekas dengan nilai kriya dari kaos polos
bekas se erhana pelepah pisang guna bambu, pelepah sederhana
sederhana pisang dengan
nilai guna
(sebagai tas
pengganti
kantong plastik)
104
2. Tema : Cerlang Budaya Daerah
Judul Proyek : Aku Bangga Menjadi Orang Blitar
Peserta : Kelas 1 sampai 6
Deskripsi kegiatan :
Proyek kedua dari Profil Pelajar Pancasila SDN Kedawung 01 mengemas unsur dan nilai-nilai luhur budaya daerah yang tidak
meninggalkan identitasnya sebagai bangsa Indonesia. Proyek ini mengangkat bagaimana keragaman dan kebhinekaan menjadi sebuah
kekuatan dan harmonisasi yang indah. Permasalahan utama yang muncul adalah rendahnya keinginan untuk mempelajari budaya daerah.
Tergerus dengan masuknya budaya-budaya luar yang seolah justru menjadi kebanggaan dan identitas mereka. Proyek ini pun tetap
terintegrasi dengan mata pelajaran dalam intrakurikuler. Proyek kedua ini merupakan proyek seni yang dikemas dalam drama musikal.
Drama musikal ini menceritakan kabayan versi modern yang mengajak teman-temannya untuk menjadi duta budaya Sunda setelah melalui
perjalanan lintas waktu yang mengenalkan mereka tentang nilai luhur budaya Sunda.
Selain drama musikal, diadakan pula pameran tahunan yang menampilkan semua hasil karya dan potret pembelajaran selama satu
tahun untuk semakin mengenalkan SDN kedawung 01 Keseluruhan proyek ini sangat menggambarkan 6 dimensi nilai Profil Pelajar
Pancasila.
Berikut adalah timeline proyek kedua Profil Pelajar Pancasila.
104
No Bulan Kelas 1 Kelas 2 Kelas 3 Kelas 4 Kelas 5 Kelas 6
Mengembangkan data dan hasil riset
kelas 1,2,3,dan 4 dengan menganalisis
Maret 2022 Latihan sesuai dengan hasil audisi yang dibimbing oleh guru
4. konsep dan nilai luhur budaya Sunda
(minggu ke 1-2) dan pelatih dari sanggar
yang diterapkan dalam kehidupan
sehari-
hari.
Menyusun cerita drama dengan
Maret 2022 Latihan sesuai dengan hasil audisi yang dibimbing oleh guru
5. bimbingan guru dan menyusun
(minggu ke 3-5) dan pelatih dari sanggar
kepanitiaan.
Latihan sesuai dengan hasil audisi yang dibimbing oleh guru dan pelatih dari sanggar.
6. April 2022 Pengumpulan hasil karya untuk pameran tahunan. Melakukan review dan progress check secara
berkala
Latihan sesuai dengan hasil audisi yang dibimbing oleh guru dan pelatih dari sanggar. ngumpulan
Mei 2022
7. hasil karya untuk pameran tahunan dan penjualan tiket Melakukan review dan progress check
(minggu ke 1-2)
secara berkala
8. 16-18 Mei 2022 Gladi resik
9. 19-20 Mei 2022 Persiapan untuk pameran
10. 21 Mei 2022 Unjuk Kabisa Drama Musikal dan Pameran Tahunan SD Model 4
105
106