PENDAHULUAN
4. Karakteristik Siswa
2. Landasan Sosiologis
3. Landasan Pedagogis
Sekolah Dasar adalah suatu lembaga yang terdiri atas siswa yang memiliki
karakteristik unik. Siswa di kelas awal adalah anak-anak usia dini yang masih
berpikir konkret dan baru mengenal pendidikan formal. Transisi dari
pendidikan sebelumnya membutuhkan program yang disesuaikan dengan
perkembangan usia. Siswa pada tingkatan kelas yang lebih tinggi adalah
siswa dengan usia transisi dari pendidikan usia dini ke jenjang pendidikan
yang membutuhkan pola berpikir yang lebih abstrak. Pada jenjang ini
A. Visi Sekolah
Program dan kegiatan sekolah harus merujuk pada Visi yang telah ditetapkan.
Visi bukan hanya sekadar tulisan tanpa dipahami maknanya. Untuk
menginternalisasi visi pada setiap warga sekolah, maka visi perlu
disosialisasikan secara berkala. Berikut adalah Visi Sekolah Dasar Islam Terpadu
As-Saajidiin
B. Misi Sekolah
Misi SD IT As-Saajidiin ditetapkan sebagai representasi dari elemen visi dan
elemen Profil Pelajar Pancasila. Elemen visi tersebut yaitu Beriman, Beakhlak
Mulia, Cerdas, Mandiri, Berkebinekaan Global Dan Berwawasan
Lingkungan. Adapun Misi SD IT As-Saajidiin adalah sebagai berikut:
1. Pendidikan Al-Qur’an 6 M (Membaca, Menghafal, Mengulang, Memahami,
Mengamalkan Dan Menyampaikan)
2. Menanamkan aqidah dan akhlaq islami secara terpadu dalam segala aktifitas
belajar mengajar anak
3. Membina kemandirian siswa melalui kegiatan pembiasaan dan
pengembangan diri yang berkesinambungan
4. Mengembangkan warga sekolah menjadi insan pembelajar yang berakhlak
mulia
5. Mengoptimalkan proses pembelajaran inovatif kompetensi abada 21 dengan
menerapkan TPACK, Literasi Numerasi yang sesuai dengan bakat dan minat
siswa
1. Tujuan Institusional
a. Memberikan kemampuan dasar kepada peserta didik baik berupa
pengetahuan maupun keterampilan, serta sikap yang digunakan oleh
mereka dalam kehidupan sehari-hari dan untuk melanjutkan pendidikan ke
jenjang yang lebih tinggi
b. Mengintegrasikan kemampuan, ketrampilan dan sikap yang Islami kepada
peserta didik sehingga dapat menumbuhkembangkan potensi fithrahnya ke
arah terbentuknya insan yang bertaqwa dalam arti luas.
c. Membentuk peserta didik menjadi insan yang mempunyai kepribadian yang
sholeh, aqidah yang benar, akhlak yang mulia, akal yang cerdas, serta fisik
yang sehat dan kuat.
2. Tujuan Operasional
a. Melatih dan mengajarkan kemampuan dasar membaca-menulis-menghitung,
pemahaman dasar agama ( aqidah, akhlak, fiqih, siroh, al quran, hadits ),
pengetahuan dan ketrampilan dasar yang bermanfaat bagi siswa sesuai
tingkat perkembanganserta mempersiapkan mereka untuk melanjutkan
pendidikan di SLTP
b. Mencintai ajaran Islam, Al Quran dan sunnah sebagai filosofi kehidupan dan
diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
c. Memiliki dasar-dasar yang kuat bagi pembentukan pribadi muslim yang
kaffah, mencakup semua segi yang antara lain.
Ibadah yang benar
Akhlak yang mulia
Fisik yang sehat dan kuat
Aqidah yang lurus Membiasakan anak mencintai Al Qur’an, insya’ Allah
setelah lulus diharapkan siswa-siswi mampu menghafal 10 juz.
Anak tidak hanya dituntut prestasi tetapi jauh lebih penting adalah
perubahan sikap, dedikasi, kedewasaan serta perilaku yang islami.
Mencetak pemimpin kaum muslim di masa depan. Melatih dan
mengajarkan pengetahuan yang luas dari segala disiplin ilmu serta
mempersiapkan mereka untuk mengikuti pendidikan ke jenjang yang
lebih tinggi.
Diharapkan setelah lulus anak menjadi cahaya da’wah Islam.
Memiliki kepedulian terhadap lingkungan sekitar
A. Pengorganisasian Pembelajaran
1. Alur Penyusunan Rancangan Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan
Kurikulum operasional di satuan pendidikan SD Islam Terpadu As-
Saajidiin merupakan sebuah bentuk kurikulum operasional untuk
melaksanakan Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum yang telah dibuat
oleh pusat, baik capaian pembelajaran, prinsip pembelajaran dan
asesmen serta Profil Pelajar Pancasila. Kurikulum operasional di satuan
Pendidikan ini merupakan bentuk penyesuaian dari kerangka yang
disusun pusat dengan menyelaraskan potensi daerah, kemampuan
sekolah dan latar belakang peserta didik.
c) Pengembangan Diri
Pengembangan diri bertujuan memberikan kesempatan kepada peserta didik
untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan,
2. Pemetaan untuk :
a. Jenis layanan pengembangan diri
b. Petugas yang melayani
c. Peserta didik yang dilayani
3. Pelaksanaan program
a. Pelaksanaan ( Orientasi, pemantapan, pengembangan )
b. Monitoring Pelaksanan
c. Penilaian ( terjadwal, terstruktur, kualitatif )
3) Pencak Silat
Merupakan salah satu kearifan lokal di kabupaten Sukabumi yang
dikenalkan di sekolah untuk meningkatkan rasa cinta terhadap budaya
lokal sebagai salah satu seni bela diri tradisional.
Tabel 3.2
Jenis Kegiatan Ekstrakurikuler
Tabel 3.3
Pengaturan Waktu Belajar
Kegiatan Proyek
Banyak Total
Mata Pelajaran Reguler Profil
JP Per Per
No Per Pelajar
Minggu Tahun
Minggu Pancasila
1 Pendidikan Agama 3 JP 108 36 144
dan Budi Pekerti
2 PPKn 4 JP 144 36 180
3 Bahasa Indonesia 6 JP 216 72 288
4 Matematika 4 JP 144 36 180
Seni (Pilihan
minimal1)
5 a. Seni Musik 3 JP 108 36 144
b. Seni Rupa
c. Seni Teater
d. Seni Tari
Pendidikan
6 3 JP 108 36 144
Jasmani,
Olahraga dan
Kesehatan (PJOK)
7 Muatan Lokal 2 JP 76 -
2. Fiqih Ibadah
Tujuan :
a. Menerapkan hukum-hukum syari’at dalam kehidupan peserta didik
sehari-hari.
b. Mengetahui dan memahami cara-cara pelaksanaan hukum islam yang
menyangkut aspek ibadah maupun muamalah untuk dijadikan pedoman
hidup dalam kehidupan pribadi dan social peserta didik.
c. Melaksanakan dan mengamalkan ketentuan hukum islam dengan baik
dan benar dan perwujudan ketaatan dalam menjalankan ajaran agama
islam, hungan dengan Allah, diri sendiri, orang lain, maupun dengan
lingkungan
5. Bahasa Arab
a. Mengembangkan kemampuan berkomunikasi dengan bahasa Arab, baik
lisan maupun tulis, yang mencakup empat keterampilan berbahasa,
yaitu menyimak, berbicara, membaca, dan menulis
I. Beban Belajar
Beban belajar dinyatakan dalam jam belajar setiap minggu untuk masa
belajar selama satu semester. Beban belajar di SD Islam Terpadu As-Saajidiin
kelas I, II, III masing-masing 44, 49, 57 sedangkan untuk kelas IV, V, dan VI
masing-masing 54 jam setiap minggu (Pembelajaran Normal) sedangkan dalam
mas. Jam belajar SD Beban belajar di SD Islam Terpadu As-Saajidiin adalah 35
menit. Dengan adanya tambahan jam belajar ini dan pengurangan jumlah
Kompetensi Dasar, guru memiliki keleluasaan waktu untuk mengembangkan
proses pembelajaran yang berorientasi siswa aktif.
Proses pembelajaran siswa aktif memerlukan waktu yang lebih panjang
dari proses pembelajaran penyampaian informasi karena peserta didik perlu
latihan untuk mengamati, menanya, mengasosiasi, dan berkomunikasi. Proses
pembelajaran yang dikembangkan menghendaki kesabaran guru dalam
mendidik peserta didik sehingga mereka menjadi tahu, mampu dan mau
belajar dan menerapkan apa yang sudah mereka pelajari di lingkungan sekolah
dan masyarakat sekitarnya. Selain itu bertambahnya jam belajar
memungkinkan guru melakukan penilaian proses dan hasil belajar.
Tabel 3.5
Beban Belajar Kegiatan Tatap Muka Kelas 2 & 3 SD IT As-Saajidiin
Satu jam
Jumlah jam Minggu Waktu
pembelajaran
Kelas pembelajaran Efektif per pembelajaran per
tatap
Per Minggu tahun ajaran tahun
muka/menit
2 35 49 38 1862 jam
pembelajaran
sikap;
pengetahuan; dan
keterampilan.
Pada Permendikbud Nomor 23 Tahun 2016 BAB V Pasal 6 dinyatakan bahwa:
(1) Penilaian hasil belajar oleh pendidik dilakukan dalam bentuk ulangan,
pengamatan, penugasan, dan/atau bentuk lain yang diperlukan.
(2) Penilaian hasil belajar oleh pendidik digunakan untuk:
(a). mengukur dan mengetahui pencapaian kompetensi Peserta Didik;
(b). memperbaiki proses pembelajaran; dan
(c). menyusun laporan kemajuan hasil belajar harian, tengah semester, akhir
semester, akhir tahun. dan/atau kenaikan kelas.
(3) Pemanfaatan hasil penilaian oleh pendidik sebagaimana yang dimaksud
pada ayat (2) diatur lebih lanjut oleh Direktorat Jenderal terkait.
Selanjutnya pada Permendikbud Nomor 23 Tahun 2016 BAB V Pasal 7
dinyatakan bahwa:
(1) Penilaian hasil belajar oleh satuan pendidikan dilakukan dalam bentuk ujian
sekolah/madrasah.
(2) Penilaian hasil belajar oleh satuan pendidikan sebagaimana yang dimaksud
pada ayat (1) digunakan untuk penentuan kelulusan dari satuan pendidikan.
(3) Satuan pendidikan menggunakan hasil penilaian oleh satuan pendidikan
dan hasil penilaian oleh pendidik sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 5
ayat (2) untuk melakukan perbaikan dan/atau penjaminan mutu pendidikan
pada tingkat satuan pendidikan.
M. Kalender Pendidikan
Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan
pembelajaran peserta didik selama satu tahun ajaran yang mencakup
permulaan tahun pelajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran
efektif dan hari libur. Pengembangan Kalender Pendidikan SD IT AS-
SAAJIDIIN mengacu pada rambu-rambu sebagai berikut:
N. Perencanaan pembelajaran
Perencanaan pembelajaran meliputi
1. Ruang Lingkup Satuan Pendidikan
maupun penyesuaian terhadap proses belajar dan perangkat ajar, yaitu alur
tujuan pembelajaran dan modul ajar.