Anda di halaman 1dari 4

TUGAS 1 | TEKNIK PERAWATAN

Nama : Ardika Rizki Subagja


NIM : 211411035
Kelas : 3B – TKI

A. PERAWATAN BOILER
Perawatan merupakan langkah awal untuk mencegah terjadinya kerusakan pada
suatu alat. Tentunya dengan harapan agar alat yang dirawat mempunya masa pakai yang
panjang, tingkat effisiensi alat yang tinggi, dan mampu bekerja dengan optimal. Perawatan
boiler adalah suatu kegiatan untuk memelihara atau menjaga boiler dan melakukan
perbaikan atau penggantian peralatan yang diperlukan agar boiler bisa dioperasikan
kembali sesuai dengan yang direncanakan. Tujuan dari perawatan suatu peralatan dalam
proses produksi atau operasional adalah untuk menekan kerugian akibat kerusakan alat
produksi dengan biaya yang rendah diharapkan mendapat hasil yang tinggi.

Gambar 1. Teknisi sedang melakukan perawatan boiler

B. JENIS PERAWATAN BOILER


Secara garis besar, perawatan boiler dibagi menjadi 5 kelompok, yaitu:
a. Perawatan preventif (preventive maintenance)
Perawatan ini bertujuan untuk menjaga keadaan peralatan sebelum peralatan itu
menjadi rusak. Pada dasarnya, perawatan yang dilakukan untuk mencegah timbulnya
kerusakan - kerusakan yang tak terduga dan menentukan keadaan yang dapat
menyebabkan fasilitas produksi mengalami kerusakan pada waktu digunakan dalam
proses produksi.
Dengan demikian, semua fasilitas – fasilitas produksi yang mendapatkan perawatan
preventif akan terjamin kelancaran kerjanya dan selalu diusahakan dalam kondisi yang
siap digunakan untuk setiap proses produksi setiap saat. Hal ini memerlukan suatu
rencana dan jadwal perawatan yang sangat cermat dan rencana yang lebih tepat.

b. Perawatan korektif (corrective maintenance)


Perawatan ini bertujuan untuk memperbaiki perawatan yang rusak. Pada dasarnya,
aktivitas yang dilakukan adalah pemeliharaan dan perawatan yang dilakukan setelah
terjadinya suatu kerusakan atau kelainan pada fasilitas atau peralatan. Kegiatan ini
sering disebut sebagai kegiatan perbaikan atau reparasi. Perawatan korektif dapat juga
didefinisikan sebagai perbaikan yang dilakukan karena adanya kerusakan yang dapat
terjadi akibat tidak dilakukanya perawatan preventif maupun telah dilakukan
perawatan preventif tapi sampai pada suatu waktu tertentu fasilitas dan peralatan
tersebut tetap rusak. jadi dalam hal ini, Kegiatan perawatan sifatnya hanya menunggu
sampai terjadi kerusakan, baru kemudian diperbaiki atau dibetulkan.

c. Perawatan reaktif (breakdown maintenance)


Perawatan ini merupakan perawatan tidak terencana sehingga tidak ada jadwal
perawatan atau pemeriksaan rinci terhadap mesin dan tidak ada upaya yang dilakukan
untuk mengantisipasi atau mencegah terjadinya kerusakan, mesin diperbaiki hanya bila
terjadi kerusakan.

d. Perawatan deteksi dini (predictive maintenance)


Perawatan ini merupakan pengembangan lanjut dari perawatan pencegahan. Dalam
hal ini, kegagalan fungsi mesin dapat diketahui lebih awal dengan cara memonitor serta
menentukan kondisi mesin tersebut pada saat beroperasi sehingga dapat
memperkirakan atau menjadwalkan perbaikan secara efisien dan efektif juga
memungkinkan untuk memperbaiki penyebab kerusakan mesin serta mencegah
problem yang sama terulang sebelum terjadi kerusakan. Kerugian yang ditimbulkan
oleh perawatan deteksi dini adalah upah pekerja dan biaya penggantian suku cadang
harus dikeluarkan setiap saat bila diperlukan.

e. Perawatan proaktif (proactive maintenance)


Perawatan ini merupakan pengembangan lanjut dari perawatan deteksi dini, dimana
data data kegagalan fungsi yang terekam pada mesin dianalisa dan diambil tindakan
untuk perbaikan kondisi operasi mesin sehingga dapat memaksimalkan produktifitas,
efisiensi, dan umur mesin. Pada perawatan proaktif ini walaupun initial cost nya tinggi
tapi biaya perawatan dan operasinya rendah.

C. PERAWATAN BERKALA PADA BOILER


1. Perawatan Harian
Perawatan Harian Perawatan harian adalah perawatan yang dilakukan setiap 2 jam
sekali yang meliputi pemeriksaan :
a. Bilas level gauge
Kegiatan ini dilakukan untuk memastikan tidak ada kotoran yang menyumbat
sehingga alat ukur dapat melakukan pengukuran lebih akurat.
b. Pemeriksaan terhadap kualitas air umpan
Pemeriksaan rutih harus dilakukan pada kualitas air dari air umpan boiler untuk
memastikan bahwa alat pengolahan air berjalan dengan baik dan pastikan juga
bahwa tangki garam terisi secukupnya.
c. Check blowdown valve
Jika air dididihkan dan menghasilkan steam, padatan terlarut yang terdapat dalam
air akan tinggal di boiler. Jika banyak padatan didalam air umpan, maka padatan
tersebut akan terpekatkan dan akhirnya akan terlampaui dan akan mengendap dari
larutan. Diatas tingkat konsentrasi tertentu, padatan tersebut mendorong
terbentuknya busa dan menyebabkan terbawanya air ke steam. Endapan juga
mengakibatkan terbentuknya kerak di bagian dalam boiler, sehingga
mengakibatkan pemanasan setempat menjadi terlebih dan akhirnya menyebabkan
kegagalan pada pipa boiler. Oleh karena itu penting untuk mengendalikan tingkat
konsentrasi padatan dalam suspensi dan yang terlarut dalam air yang dididihkan.
Hal ini dicapai oleh proses yang disebut blowing down, dimana sejumlah tertentu
volume air dikeluarkan dan secara otomatis diganti dengan air umpan. Dengan
demikian akan tercapai tingkat optimum total padatan terlarut (TDS) dalam air
boiler dan membuang padatan yang sudah rata keluar dari larutan dan yang
cenderung tinggal pada permukaan boiler. Blowdown penting untuk melindungi
permukaan penukar panas pada boiler. Walau demikian, blowdown dapat menjadi
sumber kehilangan panas yang cukup berarti.
Pengendalian blowdown boiler yang baik dapat secara signifikan menurunkan
biaya perakuan dan operasional yang meliputi :
o Biaya perlakuan awal lebih rendah Konsumsi make-up lebih sedikit
o Waktu penghentian untuk perawatan menjadi berkurang
o Umur pakai boiler meningkat
o Pemakain bahan kimia untuk pengolahan air umpan menjadi lebih rendah
Blowdown dilakukan dengan cara membuka blowdown valve secara perlahan
sampai membuka penuh kemudian menutupnya kembali.

2. Perawatan Mingguan
Perawatan Mingguan
a. Bersihkan filter pompa air umpan
Hal ini dimaksudkan agar tidak terjadi penyumbatan di jalur air sehinggajumlah air
dalam boiler dapat terpenuhi.
b. Bersihkan filter bahan bakar
Perawatan ini dilakukan setiap minggu (tergantung dari kondisi bahan bakar yang
digunakan, bila bahan bakar yang digunakan adalah heavy oil maka pembersih
filter harus sering lagi dilakukan) agar tidak terjadi keadaan hampa pada pompa
yang dapat mengakibatkan kerusakan pada pompa bahan bakar.
c. Chack safety valve Buka tingkap pengaman/safety valve dan biarkan uap keluar
selama beberapa detik. Hal ini dimaksudkan agar tidak ada penyumbatan atau
kotoran yang tertinggal ditingkap pengaman sehingga tingkap pengaman dapat
bekerja dengan baik.
d. Periksa foatless water level controller

3. Perawatan Bulanan
Perawatan 3 bulanan dilakukan oleh Engenner Grand Kartech. Perawatan ini berupa
a. Periksa pintu belakang dan sealnya.
b. Pipa-pipa api Boiler dibuka setelah 2 minggu dan seluruh kerak karbon dibersihkan
dari pipa api. Dari dasar tersebut baru dapat ditentukan program untuk pembersihan
selanjutnya, Jika pipa-pipa boiler tidak dibersihkan secara berkla maka efesiensi
dari boiler akan menurun dan bahan bakar tambahan harus dibakar agar mencapai
konsumsi uap yang lebih murah biaya yang dikeluarkan untuk membersihkan pipa-
pipa api ketel uap secarra berkala dibandingkan dengan tambahan bahan bakar yang
digunakan pada afesiiensi boiler yang rendah.
c. Tembokan ketel uap Periksa secara visual bagian tembokan ini dan perbaiki/ganti
bila terjadi kerusakan.

4. Perawatan Tahunan
Perawatan Tahunan Perawatan tahunan juga dilakukan oleh Engineer Grand Kartech.
Perawatan ini berupa :
a. Pembersihan ketel uap Bersihkan ketel uap dari kerak yang muncul akibat
pendapatan dari zat yang terbentuk karena adanya calcium dan magnesium yang
tidak larut dalam air yang terdapat pada air umpan, misalnya calcium carbonate.
Biasanya dialakukan dengan menggunakan bahan kimia yang bersifat asam.
b. Pengecekan Spare Part Kegiatan ini dilakukan untuk mengantisipasi bila boiler
mengalami kerusakan mendadak dan memerlukan penggantian spare part.

Anda mungkin juga menyukai