18021005
K01
RESUME MEDAN ELEKTROMAGNETIK
(Jumat, 17 Februari 2023)
1. Differensial Vektor
Jika ada sebuah vektor A(u) yang mengalami perubahan sebesar ∆ u , maka perubahan vektor
A ( u ) dapat dinyatakan sebagai ∆ A dengan nilai:
∆ A= A ( u+∆ u )− A(u)
Apabila perubahan sangat kecil maka persamaan akan berubah menjadi persamaan differensial
dengan nilai ∆ u → 0
dA ∆A A ( u+ ∆u )− A(u)
=L ℑ =L ℑ
du ∆u→0 ∆ u ∆u→ 0 ∆u
dx dy dz
Maka differensial r ( u ) terhadap u adalah ax + ay + a
du du du z
∆T=
∂T
∂x | ∆ x + ∂T∂y|
P1 P1
∆ y+
∂T
∂z |
P1
∆z
Jika perubahan sangat kecil (∆ x →0 , ∆ y → 0 , ∆ z → 0) maka ,
∂T ∂T ∂T
L ℑ ∆ T =dT = dx + d y+ dz
∆ x→ 0 ∂x ∂y ∂z
∆ y →0
∆ z→0
∂ ∂ ∂
∇= a+ a + a
∂ x x ∂ y y ∂z z
3. Divergensi
Pada sebuah vektor bisa dilakukan pendekatan perubahan nilai vektor dengan operasi div :
Kemudian untuk koordinat silindris dan koordinat bola maka bisa didapatkan persamaan seperti
berikut :
Teorama Divergensi
“Integral komponen normal medan vektor apa pun pada permukaan tertutup nilanya sama dengan
integral divergensi medan vektor sepanjang volume yang dilingkupi oleh permukaan tertutup.”
∮ εo E .ds=∫ ρ v dv
s v
∮ B . ds=0
s
Untuk rumus curl pada koordinat silindris dan bola sebagai berikut:
Berikut adalah ilustrasi divergensi dan curl
Curl Operation :