Anda di halaman 1dari 12

ANALISIS JURNAL MANAJEMEN KOMUNIKASI MEDIA MASSA DALAM

RANAH MASYARAKAT

Disusun Oleh :

Ula fariha 190240095

(4C Ilmu Komunikasi)

JURUSAN ILMU KOMUNIKASI

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS MALIKUSSALEH

LHOKSEUMAWE

2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur alhamdulillah sama-sama kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan kesehatan dan umur panjang sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas yang
diberikan oleh bapak dr. Zahari, m.kom.i dengan judul “ANALISIS JURNAL
MANAJEMEN KOMUNIKASI MEDIA MASSA DALAM RANAH MASYARAKAT”
dengan tepat waktu. Shalawat dan salam tak lupa kita sanjung sajikankan ke pangkuan
Baginda Rasulullah Muhammad SAW beserta Al sahabat beliau sekalian.

Tugas ini merupakan tugas yang harus diselesaikan sebagai mahasiswa yang
mengambil mata kuliah Manajemen Media Massa. Penulis berharap, semua pembahasan
yang ada didalam tugas ini bisa dijadikan sebagai ilmu yang bermamfaat bagi pembaca serta
untuk penulis sendiri.

Ucapan terima kasih tak lupa penulis ucapkan khususnya kepada dosen pembimbing
yang sudah membantu dalam menyelesaikan analisis ini serta dukungan dari keluarga dan
teman-teman yang sudah membantu sehingga analisis ini bisa selesai tepat pada waktunya.

Krueng Geukueh,1 Juni 2021

Ula Fariha
Berikut Adalah Daftar Jurnal Yang Dipakai Dalam Kajian :
NO JUDUL PENULIS TAHUN

1. Posisi dan peran media dalam Husnul Khatimah 2018


kehidupan masyarakat

2. Pengaruh komunikasi massa dan Marlina, S.Sos.I., MA 2018


media terhadap masyarakat dan
budaya

3. Dwi fungsi media massa Dedi Kusuma Habibie 2018

4. Peran media massa online terhadap Heni Aprilia 2019


pilihan politik mahasiswa dalam
pilpres 2019 perspektif siyasah

A. Pengenalan

pentingnya media seiring dengan hadirnya banyak media di tengah masyarakat.


Kehadiran media tidak dapat dipisahkan dari kehidupan masyarakat baik di daerah perkotaan
maupun pedesaan. Kondisi dari setiap media dewasa ini, terutama setelah hadirnya media
sosial sangat memperluas cakupan komunikasi manusia.

B. Fokus Penelitian

Fokus penelitian adalah yang diangkat oleh penulis merupakan tentang menganalisis peran
Media Massa dalam kehidupan masyarakat, mengetahui bagaimana media massa berperan
sebagai komunikator dan menjadi pelopor perubahan dalam lingkungan publik yang dapat
mempengaruhi khalayak melalui pesan berupa informasi, hiburan, pendidikan maupun pesan-
pesan lainnya dan dapat dijangkau masyarakat secara luas.
C. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian penulis analisis ini adalah untuk mengetahui betapa banyak nya
pengaruh media massa dikalangan masyarakat sekarang ini. Hingga banyak lahir media-
media baru seperti media cetak, media elektronik, dan media online.

D. Persoalan kajian dan hipotesis

Media massa dalam kehidupan manusia sehari-hari. Mengingat bahwa posisi media
massa dalam kehidupan masyarakat begitu penting maka kesuksesan media massa dalam
menjalankan perannya sebagai komunikator dapat dilihat dari semakin berkembangnya media
massa, bertahannya media massa hingga saat ini, dan semakin bertambahnya stasiun,
perusahaan hingga website dan program yang disuguhkan oleh pengelola media cetak dan
media elektronik. Media massa tidak akan bertahan hingga saat ini apabila tidak ada
masyarakat yang menggunakan atau memanfaatkannya dalam kehidupan, karena
bagaimanapun media massa tergantung pada banyaknya pemirsa.

E. Teori dan Model Yang Digunakan

Model yang digunakan adalah model kualitatif yang merupakan penelitian yang
bersifat deskriptif dan cenderung menggunakan analisis

F. Metode Kajian

Dalam melakukan penelitian kualitatif penulis tentu menggunakan metode yang fokus
pada pengamatan yang mendalam. Oleh karenanya, penggunaan metode kualitatif dalam
penelitian dapat menghasilkan kajian atas suatu fenomena yang lebih komprehensif.

G. Instrumen Kajian

Penulis menggunakan instrumen kajian Interview, observasi dan Analisis dokumen.


Pengumpulan data ini melibatkan peneliti itu sendiri dengan cara mengamati, bertanya,
mendengar, meminta dan mengambil data penelitian.
H. Teknik Menganalisis Data

Deskriptif yaitu menganalisis kejadian, fenomena, atau keadaan secara social\

I. Kesimpulan

Walaupun posisi dan peran media sangat penting akan tetapi masyarakat juga harus
berhati-hati dengan media mengingat bahwa sifat media yang begitu fleksibel. Nilai negatif
atas peranan media di Indonesia bisa saja terjadi baik dari media massa ataupun media sosial,
sehingga perlu adanya perhatian dari setiap pihak, baik dari pengelola media hingga
masyarakat itu sendiri. Keikutsertaan beberapa pihak dalam memperhatikan media
diharapkan dapat menyaring hal-hal negatif yang mungkin dapat terjadi.
1. Posisi dan peran media dalam kehidupan masyarakat

Nama pengkaji (tahun) Husnul Khatimah (2018)

Tajuk kajian Posisi dan peran media dalam kehidupan


masyarakat

Tujuan kajian Untuk mengetahui peran Media Massa dalam


kehidupan masyarakat, mengetahui bagaimana
media massa dapat ditempatkan sebagai peran
komunikator serta agen of change, menjadi pelopor
perubahan dalam lingkungan publik yang dapat
mempengaruhi khalayak melalui pesan berupa
informasi, hiburan, pendidikan maupun pesan-pesan
lainnya dan dapat dijangkau masyarakat secara luas.
Persoalan kajian/ hipotesis Nilai negatif atas peranan media di Indonesia
sehingga perlu adanya perhatian dari setiap pihak,
baik dari pengelola media hingga masyarakat itu
sendiri. Keikutsertaan beberapa pihak dalam
memperhatikan media diharapkan dapat menyaring
hal-hal negatif yang mungkin dapat terjadi.
Teori/model yang digunakan
Metode kajian Kualitatif
Sampel/subjek kajian + lokasi Peran Media Massa dalam kehidupan masyarakat di
kajian Indonesia, sehingga media selalu berkaitan dan
menjadi bagian yang penting dalam kehidupan
masyarakat .
Instrumen kajian Interview, observasi dan Analisis dokumen
Teknik analisis data Deskriptif
Hasil kajian Berbeda dengan media sosial, media massa
memiliki pengawas seperti pengawas media
penyiaran yang di sebut Kemenkominfo yang
bertugas mengatur alokasi frekuensi, dan Komisi
Penyiaran Indonesia (KPI) dengan berbagai
undang-undang yang telah tercantum dalam buku
Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program
Siaran (P3SPS) berfungsi mengawasi hal-hal
mengenai penyiaran terutama isi siaran. Kemudian
media cetak yang diawasi oleh Dewan Pers
(pengawas), dan media online (website) diawasi
oleh Satuan Tugas (Satgas) berdasarkan undang-
undang yang dibentuk oleh Dewan Pers.
Kesimpulan Sejak awal khalayak media adalah masyarakat luas
secara keseluruhan, bukan hanya kalangan tertentu.
Pengelola media di Indonesia hingga kini masih
terus mengembangkan kemampuannya dalam upaya
menghadapi dunia baru dan menyediakan program-
program unggulan yang sesuai dengan kebutuhan
masyarakat, serta dapat bersaing satu sama lain.
Lain-lain

2. Pengaruh komunikasi massa dan media terhadap masyarakat dan budaya

Nama pengkaji (tahun) Marlina, S.Sos.I., MA (2018)

Tajuk kajian Pengaruh komunikasi massa dan media terhadap


masyarakat dan budaya

Tujuan kajian Untuk menjelaskan manfaat komunikasi massa


yang digunakan oleh masyarakat. Dalam beberapa
hal, melihat manfaat komunikasi massa oleh
masyarakat menjadi lebih bermakna daripada
melihat pengaruhnya. Pendekatan ini mengakui
adanya peranan yang lebih aktif pada audiens
komunikasi. Setidaknya ada dua faktor yang
digabung untuk memberikan tekanan yang lebih
besar pada aktivitas audiens dan penggunaan
komunikasi massa daripada pengaruhnya.

Persoalan kajian/ hipotesis Pesan yang membangun bila tidak dikemas dengan
baik maka efek yang dihasilkan tidak akan
maksimal dan tidak akan sesuai dengan apa yang
menjadi tujuan utama, sebagai contoh pesan yang
disampaikan melakui media Televisi. Iklan Rokok,
banyak iklan yang ditayangkan dan ditampilakan
sangat apik dan ciamik, hal ini sangat kontradiktif
dengan pesan yang ingin disampaikan pemerintah,
yaitu menyarankan kepada masyarakat untuk mau
berhenti merokok, usaha yang dilakukan
pemerintah dalam hal peringatan agar masyarakat
mau berhrnti merokok kalah “kemasan” dengan
iklan rokok yang ditayangkan produsen rokok.

Teori/model yang digunakan

Metode kajian Kualitatif

Sampel/subjek kajian + lokasi Komunikasi massa, media massa, dan juga


kajian masyarakat

Instrumen kajian Interview, observasi dan Analisis dokumen

Teknik analisis data Deskriptif

Hasil kajian Dalam sebuah tatanan masyarakat yang majemuk


dan memliki latar beragam baik adri segi budaya,
pendidikan, sosial ekonomi bahkan jenis kelamin.
Maka tidaklah heran ketika akan ada dampak atau
gesekan yang akan ditimbulkan oleh keheterogenan
tersebut. Akan tetapi bukan hanya keheteroganan
tersebut yang dapat menjadikan sebuah budaya
akan berubah, bahkan tatanan masyarakat yang
mengalami imabas dari kemajuan komunikasi
massa dan media akan ikut berubah.

Kesimpulan Berubahnya sebuah tatanan masyarakat membentuk


sebuah budaya abaru atau buadaya baru yang
menjadikan sebuah tatanan masyarakat yan baru.
Perubahan yang akan terjadi dapat berupa hal
positif ataupun negatif, hal ini dapat kita redam
melalui penguatan nilai-nilai budaya yang sesuai
dengan adat istiadat serta kekuatan agama yang
paling utama.
Lain-lain

3. Dwi fungsi media massa

Nama pengkaji (tahun) Dedi Kusuma Habibie (2018)

Tajuk kajian DWI FUNGSI MEDIA MASSA

Tujuan kajian Dalam menceritakan sejarah media massa kita


berurusan dengan empat elemen utama yang
menghasilkan konfigurasi aplikasi yang khas dan
signifikan dalam yang lebih luas kehidupan
masyarakat, a) tujuan, kebutuhan, atau penggunaan
komunikatif tertentu; b) teknologi untuk
berkomunikasi secara terbuka kepada banyak orang
dari jarak yang jauh; c) bentuk organisasi sosial
yang menyediakan keterampilan dan kerangka kerja
untuk produksi dan distribusi;dan d) bentuk
pemerintahan terorganisir dalam 'kepentingan
publik'
Persoalan kajian/ hipotesis Perlu digarisbawahi bahwa perubahan-perubahan
yang terjadi pada media akan selalu disertai oleh
perubahan pada masyarakatnya (Straubhaar,2008:
13-15).semua aspek tersebut meninggalkan
masyarakat atau warga negara sendirian
menghadapi kapitalisasi media.
Teori/model yang digunakan
Metode kajian Kualitatif
Sampel/subjek kajian + lokasi Media massa,masyarakat
kajian
Instrumen kajian Interview, observasi dan Analisis dokumen
Teknik analisis data Deskriptif
Hasil kajian Para jurnalis perannya adalah mentransfer berita
secara profesional ke publik berdasarkan standar
profesional yang didefinisikan dan dikenal.
Pekerjaan tidak bisa dievaluasi dengan jumlah jam
kerja. Ini adalah pekerjaan, dan hasilnya bisa sangat
berat atau sangat ringan.
Kesimpulan Dwifungsi media massa merupakan penggambaran
bagaimana media massa memainkan perannya,
untuk melihat bagaimana perannya tentu harus
melihat bagaimana seluruh kegiatan media massa
secara utuh sampai kemudian output media massa
dikonsumsi oleh publik, penilaian terhadap peran
media massa harus terus dilaksanakan mengingat
perannya yang begitu krusial terhadap
perkembangan negara dan budaya negara.
Lain-lain

4.Peran media massa online terhadap pilihan politik mahasiswa dalam pilpres 2019
perspektif siyasah

Nama pengkaji (tahun) Heni Aprilia (2019)

Tajuk kajian Peran media massa online terhadap pilihan politik


mahasiswa dalam pilpres 2019 perspektif siyasah
Tujuan kajian Tujuannya adalah apakah media massa berpengaruh
bagi pilihan politik mahasiswa pada pilpres 2019
dan bagaimana tinjauan (perspektif) siyasah terkait
dengan peran media massa dan pilihan politik
mahasiswa suatu penelitian yang membahas tentang
Peran Media Massa Terhadap pilihan Politik
Mahasiswa Dalam Pilpres 2019 Perspektif Siyasah,
ketika pesan dari media massa telah disampaikan
dan memberikan terpaan media massa apakah ada
pengaruh media massa terhadap sikap politik
mahasiswa mengenai kebijakan – kebijakan
pemerintah.
Persoalan kajian/ hipotesis Penulis tertarik dengan penelitian ini, karenaa
dengan mengetahuinya informasi melalui media
massa tersebut penulis mempunyai keingin untuk
meneliti bagaimana peran mahasiswa dalam
pemilihan pilpres 2019.
Teori/model yang digunakan
Metode kajian Kualitatif
Sampel/subjek kajian + lokasi Peran Media Massa Terhadap pilihan Politik
kajian Mahasiswa Dalam Pilpres 2019 Perspektif Siyasah
Instrumen kajian Interview, observasi dan Analisis dokumen
Teknik analisis data Deskriptif
Hasil kajian Mempunyai peran penting media massa online
dalam memberikan informasi terhadap pilihan
presiden dalam menentukan pilihan politik
mahsiswa Jurusan Hukum Tata Negara Fakultas
Syari‟ah Universitas Islam Negri Raden Intan
Lampung. Pandangan siyasah dalam peran media
massa online terhadap pilihan politik mahasiswa
dalam pilpres 2019 sudah sesuai dengan fiqh
siyasah dan merupakan bentuk dari siyasah
Idariyahh. Administrasi Negara dimana adanya
media massa yang berperan dalam pilihan politik
yaitu kebebasan dalam mengemukakan pendapat
dimana adanya kebebasan dalam memilih dan
menjatuhkan pilihan terhdap pilpres 2019.
Kesimpulan Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa media
online khususnya radio belum sepenuhnya
menjalankan fungsinya sebagai sarana pendidikan
politik. Lebih banyak menampilkan aspek hiburan
dan komersial. Dengan kata lain media online
kurang berdaya dalam upaya meningkatkan
pendidikan politik.
Lain-lain

Anda mungkin juga menyukai