Nama (NIM): Lidya Wichia Hura (01501210350)

Hari/Tanggal: Selasa/05 Januari 2023

Tempat: Grand Chapel UPH

Pembicara: Ref. Yohanes Halim

Nats Alkitab: Kisah Para Rasul 1:4-5

Pernyataan:

Di hadapan Allah yang Maha Tahu, saya menuliskan bahwa saya telah
mengikuti chapel pada tanggal di atas dan jika ditemukan plagiarisme
dalam laporan ini, maka saya bersedia mendapatkan nilai F pada mata
kuliah ini.

I.                RINGKASAN/ANALISA KHOTBAH
Tema utama dari kisah para rasul ini adalah tentang kelanjutan pelayanan
Yesus Kristus dari surga di dalam roh kudus melalui para murid. esensi dari
kitab Kisah Para Rasul adalah berita tentang Kristus, berita tentang pekerjaan
dan pelayanan Kristus. di dalam Kitab kisah para rasul Yesus bekerja dari
surge. Yesus mengatakan dia bekerja melalui rohnya yaitu roh kudus. seperti
yang dikatakan di dalam Kitab Lukas bahwa akan ada pencurahan Roh Kudus
kepada para nabi sehingga umat Allah akan memiliki kemampuan melakukan
perannya sebagai umat Allah yaitu peran dalam kerajaan Allah di muka bumi
ini, Kerajaan Allah yang dimaksud bukanlah Kerajaan Allah secara kostik, tetapi
yang dimaksud Kerajaan Allah di sini adalah bagaimana umat Allah hidup
tidak untuk dirinya sendiri. Barang kali kita sebagai umat Allah justru tidak
menghidupi kewajiban Peran status kita sebagai warga Kerajaan Allah di
dalam ketaatan dan pencerahan. Roh Kudus akan menolong kita untuk
menghidupi ketaatan di dalam Kristus. Di dalam Kisah Para Rasul 4 sampai 5
Pada tanggal 1 Januari 1901 di kota kanvas tempat tester di sebuah sekolah
berasal di sebuah sekolah teologi yang di sebuah sekolah teologi yang
namanya Farham Bible college didirikan oleh charls parham seorang
mahasiswi bernama Agnes Osman mulai berbahasa roh ketika charls parham
menumpakan tangan atasnya Dan itu menjadi Peristiwa yang menandai
lahirnya gerakan pentakosta kemudian diikuti oleh murid charlem di California
dan kemudian terus-menerus berkembang di Amerika hingga pada tahun
1960 gerakan ini semakin mantap dan diberi nama gerakan Neo pentakosta
atau yang kita kenal dengan nama gerakan karismatik. ajaran inti dari pada
garakan pentakosta adalah mengenai baptisan di dalam roh kudus atau
baptisan Roh Kudus. meninggalkan pengajaran Baptis dan Roh Kudus yang
diajarkan maka saudara tidak dapat disebut sebagai seorang pentakosta,
apapun yang menjadi ciri gerakan pentakosta tanpa baptisan Roh Kudus
mereka bukanlah gerakan pentakosta. peristiwa kelahiran baru yang
membawa pertobatan oleh Roh Kudus itu terpisah dengan baptisan roh kudus
Roh, tidak serta merta hadir di dalam orang Kristen yang sudah bertobat dan
percaya Roh Kudus melahir barukan lalu meninggalkan orang itu sampai suatu
hari roh kudus berkenan datang lagi dan mendiaminya. ada dua kelas orang
Kristen yang pertama orang Kristen yang bertobat tentu masuk surga tetapi
orang kristen ini belum dipakai oleh Roh Kudus sampai Roh Kudus
mendiaminya, sama-sama diselamatkan tapi yang satu belum mengalami
kepenuhan kuasa Roh Kudus, karena itu menurut ajaran ini orang Kristen
harus mengejar baptisan Roh Kudus dengan berdoa berpuasa bermeditasi
atau melalui tumpang tangan dari orang-orang yang sudah mengalami
kepenuhan Roh Kudus. manifestasi yang paling utama dari orang-orang yang
dipenuhi Roh Kudus adalah mampu berbahasa roh sehingga mereka mampu
berbahasa yang tidak dapat dimengerti oleh orang lain kecuali mereka sendiri.
berita tentang pertobatan dan Pengampunan Dosa harus disampaikan kepada
segala bangsa mulai dari Yerusalem. dua hal yang sangat penting berita
tentang Yesus adalah Bagaimana orang bisa bertobat dan bagaimana dalam
Yesus ada Pengampunan Dosa maka inilah Injil yang sejati Injil yang sejati.  di
dalam Injil Lukas 24 mengatakan bahwa Aku akan mengirim kepadamu apa
yang dijanjikan Bapak Ku, kata ini yang dijanjikan Bapak kita, dijanjikan Bapak
tapi yang mengirim adalah Yesus Kristus, memang yang menjanjikan adalah
bapak dan bapak juga yang mengirimnya t adalah Yesus. pemberitaan Injil
adalah kelanjutan dari pekerjaan Yesus di bumi, maka para murid bukanlah
untuk sekedar menikmati relasi dengan Kristus walaupun itu penting dan
sangat penting justru para murid harus melanjutkan pekerjaan yang
mengabarkan tentang Injil, bukan hanya  diselamatkan hanya untuk hidup
bagi dirinya sendiri tapi diselamatkan untuk pergi melanjutkan pekerjaan
Kristus.

orang-orang lain juga ingin menjadi nabi seperti Musa, tetapi selama Roh
Kudus atau roh Allah tidak mendiami dia, maka itu tidak bisa menjadi nabi
tidak bisa menjadi penyambung lidah Allah. mudah mengatakan seluruh umat
Tuhan menjadi nabi kalau Tuhan memberi rohnya, tetapi tidak semua orang
semua orang bisa berperang sebagai pemerintah Firman sehingga Musa
mengharapkan suatu hari nanti umat Israel seluruh umat Israel adalah nabi
yang memberitakan kebenaran Firman Tuhan. di dalam Perjanjian Lama Roh
Kudus tidak bekerja kepada  semua, orang hanya kepada beberapa orang
yang di urapi secara khusus karena itu, Musa berharap semua orang dapat
diurapinya. beberapa Roh Kudus bekerja begitu aktif tetapi tidak pada semua
orang tetapi tuhan berjanji pada suatu hari roh kudus akan di curahkan
kepada semua orang karena kata semua orang etnis bukan cuma  kepada
orang Yahudi Tapi semua suku bangsa di dunia ini akan mengalami
pencurahan setiap pribadi. semua orang percaya diurapi oleh Roh Kudus,
setiap orang percaya menjadi saksi Kristus dan memberitakan Kristus kepada
orang lain menjadi nabi Allah menjadi penyambung lidah, itulah yang
dirindukan Musa ribuan tahun yang lampau, semua umat Israel akan menjadi
pemberita-pemberita firman Tuhan di sebabkan karna ketika Roh Kudus
dicurahkan, roh itu akan menyertai kita dan akan diam di dalam diri kita. Yesus
menegaskan bahwa janji Bapak adalah janji kedatangan Roh Kudus yang akan
menyertai dan mendiami orang selama-lamanya. Roh Kudus dicurahkan
kepada setiap orang percaya, di manapun orang itu berada. tetapi kita tidak
akan menerima roh kudus di luar Kristus kalau ada orang yang kudus tapi
tidak di dalam Kristus itu bukan roh yang dijanjikan. karena Roh Kudus akan
diutus oleh Bapak di dalam Nama Ku untuk mengingatkan kamu akan semua
yang telah Aku katakan kepadamu. yang dijanjikan Bapak adalah pencurahan
Roh Kudus yang tidak lagi terbatas pada orang-orang tertentu, terlebih
kepada semua orang percaya apapun latar belakangnya. Yesus hadir dalam
bentuk tubuh, untuk di dalam bentuk roh yaitu rohnya yang kudus dengan
mengingatkan orang Kristen akan pengajaran dan pengajaran Yesus
mengingatkan orang untuk bertobat tentang kebenaran. Roh kudus
memampukan kita untuk menjadi saksi Yesus di dalam ketaatan dan
menggerakkan Yesus untuk memberitakan injilnya ini.

Jangan tertipu Oleh ajaran-ajaran yang mengajarkan bahwa pencurahan akan

membuat saudara Seperti dukun yang aneh-aneh membuat saudara menjadi
tukang sulap aneh-aneh. beberapa pencurahan Roh Kudus dari zaman Musa
dan Yesus ada untuk membentuk saksi memberitakan Injil menjadi nabi yang
sejati yang memberitakan tentang pertobatan pengampunan dosa di dalam
Yesus Kristus. pencurahan Roh Kudus tidak pernah membuat saudara menjadi
orang Kristen yang luar biasa, orang Kristen yang memiliki akses lebih dari
orang Kristen yang lain, tapi Roh Kudus membuat saudara memiliki Kerinduan
untuk menjadi saksi Kristus, memiliki Kerinduan untuk menjadi nabi-nabi
Yesus memberitakan tentang kebenaran firman Tuhan. gerakan pentakosta
muncul dari pada penggabungan dari pembaptisan Roh Kudus adalah Roh
Kudus tidak lagi mengerjakan satu persatu tapi setiap orang yang bertobat
menerima karya roh kudus. di dalam satu roh kita semua baik orang Yahudi
maupun orang Yunani baik budak telah dibaptis menjadi satu tubuh dan kita
semua telah diberi minum dari satu roh dari kita telah dibaptis oleh satu roh
maka ini jelas tidak menunjukkan baptisan Roh Kudus yang terpisah-pisah tapi
dalam satu baptisan menjadi satu tubuh dengan Kristus.

Setiap kali kita bersekutu maka kita berjanji untuk memberitakan kematian
Tuhan sampai Ia datang bahkan di hari terakhir Yesus sebelum dia diserahkan,
sampai Ia datang yang kedua kali. saat ini masih ada waktu untuk datang ke
kepada Tuhan, selalu ada tempat di meja Tuhan bagi orang yang mau
sungguh-sungguh bertobat karena ketika  mengambil roti dan anggur maka
berjanjilah menjadi saksi Kristus sampai dia datang.

II. Komitmen Pribadi
Tuhan sudah menolong saya, menebus saya dari dosa, dan mencurahkan Roh
kudus atas saya, sehingga saya sudah mejadi saksi Kristus sampai kedatangan
Nya yang kedua kali. Saya memberitakan ijil Kesalamatan kepada teman saya
yang masih belum mengenal Tuhan, sehingga mereka penasaran dan ingin
Tahu lebih lagi mengenai keselamatan dari Tuhan. Saya juga dalam berelasi
dengan sesama Masiswa keperawatan dan  pendidikan,  saya selalu
melibatkan Tuhan Yesus dalam hidup ini.

III. Refleksi Pribadi

Banyak hal kebaikan yang telah saya dapatkan dari Tuhan, sehingga suatu hari
saya di minta untuk membagikan dan mengsheringkan/membritakan injil di
ibadah remaja kristen di gereja kami yang berada di nias. awalnya saya ragu
untuk menerima permintaan itu, tetapi saya mengingat kasih Tuhan atas hidup
saya, dan Tuhan juga sudah memanggil saya sebagai saksi nya. kemudian saya
menerima untuk membagikan sebagian isi dari firman Tuhan, walaupun saya
banyak kekurangan nya, dan juga kelemahan nya. tetapi saya tidak
mengedepankan hal itu, karna saya percaya kepada Tuhan dan saya meminta
tuntunan Roh kudus untuk memampukan saya dalam berkata-kata di depan
orang, sehingga setelah selesai saya membritakan hal tersebut, banyak teman
dan saudara remaja saya yang terberkati akan firman Tuhan yang telah
mereka dengar.