Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH PELAYANAN PRIMER

“TANAMAN OBAT KELUARGA”

Disusun guna memenuhi tugas mata kuliah

Pelayanan primer

Disusun Oleh:

Febrianti azizah `10403019

KELAS 3A

PROGRAM STUDI D III KEPERAWATAN

POLITEKNIK NEGERI SUBANG

2023

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas limpahan
rahmatnya penyusun dapat menyelesaikan makalah ini tepat waktu tanpa ada halangan yang
berarti dan sesuai dengan harapan.

Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada Ibu Ns yeaneke Tinugki S. Kep. M.Kes
sebagai dosen pengampu mata kuliah pelayanan primer yang telah membantu memberikan
arahan dan pemahaman dalam penyusunan makalah ini.

Kami menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih banyak kekurangan karena
keterbatasan kami. Maka dari itu penyusun sangat mengharapkan kritik dan saran untuk
menyempurnakan makalah ini. Semoga apa yang ditulis dapat bermanfaat bagi semua pihak
yang membutuhkan.

Subang, 28 Agustus 2023

penulis

DAFTAR ISI

2
PENGANTAR…………………………………………………………………....2

DAFTAR ISI..........................................................................................................3

BAB I

PENDAHULUAN..................................................................................................4

1.1 Latar belakang..................................................................................................4


1.2 Rumusan masalah.............................................................................................4
1.3 Tujuan penulisan...............................................................................................4

BAB II PEMBAHASAN

2.1 Kajian teori......................................................................................................5

2.2.1 Definisi tanaman obat keuaraga..........................................................5

2.2.2 Manfaat tanaman obat keluarga..........................................................5

2.2.3 jenis-jenis tanaman obat keluarga......................................................6

BAB III CARA PENGOLAHAN

3.1 Cara mengolah tanaman kumis kucing..............................................................10

BAB IV

PENUTUP..............................................................................................................11

4.1 Kesimpulan.......................................................................................................11

DAFTAR PUSTAKA............................................................................................12

BAB I

3
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

hasil budidaya rumahan yang berkhasiat sebagai obat. Obat adalah suatu bahan atau
panduan bahanbahan yang dimaksudkan untuk digunakan dalam menetapkan diagnosis,
mencegah, mengurangkan, menghilangkan, menyembuhkan penyakit atau gejala penyakit,
luka atau kelainan badaniah dan rohaniah pada manusia atau hewan dan untuk memperelok
tubuh atau bagian tubuh manusia. Obat dapat bersifat sebagai obat jika sesuai dengan dosis
dan waktu yang tepat. Obat juga bersifat racun bagi tubuh jika dikonsumsi dengan dosis yang
berlebihan. Hal ini menyebabkan pemberian obat kurang dapat menyembuhkan karena salah
penggunaan dan dosis yang tidak tepat. Banyak masyarakat yang masih belum paham akan
pemanfaatan tanaman obat keluarga. Masyarakat sering salah dalam menentukan bahan baku
dalam pembuatan obat tradisional dan tidak mengerti cara untuk mengolah bahan tersebut.
Ini dapat menyebabkan efek samping yang berbeda bagi tiap orang jika dosis obat diberikan
secara berlebihan. Semakin banyak masyarakat yang menaruh perhatian terhadap
penggunaan obat yang rasional demi kepentingan keluarga. Menurut .(WHO, 1992),

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang yang telah di uraikan diatas, maka rumusan masalahnya yaitu:
a Apa pengertian dari tanaman obat kelurga?
b Apa jenis-jenis dari tanaman obat keluarga?
c Bagaimana cara pengolahan tanaman obat?
1.3 Tujuan
Untuk mengetahui pengertian dari tanaman obat keluarga
Untuk mengetahui jenis-jenis tanaman obat keluarga
Untuk mengetahui cara pengolahan tanaman obat keluarg

4
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Kajian teori tanaman obat keluarga


2.2.1 Definisi
Tanaman obat keluarga (disingkat TOGA) adalah tanaman hasil budidaya
rumahan yang berkhasiat sebagai obat. Taman obat keluarga pada hakekatnya adalah
sebidang tanah, baik di halaman rumah, kebun ataupun ladang yang digunakan untuk
membudidayakan tanaman yang berkhasiat sebagai obat dalam rangka memenuhi
keperluan keluarga akan obat-obatan. Kebun tanaman obat atau bahan obat dan
selanjutnya dapat disalurkan kepada masyarakat, khususnya obat yang berasal dari
tumbuh-tumbuhan. Budidaya tanaman obat untuk keluarga (TOGA) dapat memacu
usaha kecil dan menengah di bidang obat-obatan herbal sekalipun dilakukan secara
individual. Setiap keluarga dapat membudidayakan tanaman obat secara mandiri dan
memanfaatkannya, sehingga akan terwujud prinsip kemandirian dalam pengobatan
keluarga.

2.2.2 Manfaat tanaman obat keluarga


Manfaat dari tanaman obat keluarga sangat beragam tergantung subjektifitas kita
memandangnya. Beberapa manfaat tanaman obat keluarga antara lain :
1. Sebagai pelengkap obat-obatan keluarga yang bersifat tradisional
2. Bernilai tambah estetika bila di tata dengan apik dan rapi
3. Memberi Contoh Cara Pemanfaatan Lingkungan Pekarangan
4. Menambah Nilai Keasrian dan Kesejukan Halaman pekarangan rumah
5. Tentunya dapat kelola dengan baik dan dapat menghasilkan pendapatan tambahan.

2.2.3 Jenis-jenis tanaman obat keluarga

5
1. Jahe Merah (Zingiber Officinale Var Rubrum Rhizoma)
Dalam Buku Saku Tanaman Obat Keluarga (TOGA) yang disusun Susi Mindarti
dan Beber Nurbaeti terbitan Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP),
disebutkan bahwa jahe merah merupakan jenis tanaman toga yang memiliki
khasiat dan kegunaan. Jahe adalah sejenis umbi yang kaya akan kandungan
gingerol bersifat anti radang dan antioksidan. Adapun khasiat jahe merah sia
antaranya bisa mengobati sakit kepala, membantu meringankan rasa mulas pada
perut, hingga menjadi bahan urut jika kaki terkilir.

2. Kunyit (Curcuma longa Linn)


Kunyit sebagai tanaman toga untuk pengobatan tradisional, bisa berguna untuk
mengobati radang yang membandel. Caranya, air rebusan kunyit dicampur dengan
kuning telor dan kapur sirih

3. Kemangi (Ocimum basilicum)


Tidak hanya sering digunakan sebagai lalapan atau tambahan olahan makanan,
kemangi juga termasuk jenis tanaman toga yang berkhasiat. Salah satu manfaat
kemangi yaitu bisa memperlancar asi, meringankan rasa kembung, hingga pereda
batuk.

4. Sereh Wangi (Cymbopogon nardus)


Sereh memang dikenal memiliki manfaat sebagai obat alami dan tradisional untuk
meredakan hingga mengobati penyakit. Daun sereh wangi bisa diolah dan
diproduksi untuk minyak atsiri. Beberapa khasiat sereh adalah minyaknya bisa
digunakan sebagai obat gatal-gatal serta mengobati bekas tersengat tawon. Tidak
hanya itu, tanaman toga ini juga sering dijadikan bahan baku parfum hingga
aromaterapi.

6
5. Lengkuas (Alpinia galanga)
Lengkuas merupakan jenis tanaman toga yang rasanya agak pedas dan bersifat
hangat. Manfaat tanaman toga lengkuas ini yaitu mampu menjadi anti rematik
untuk pegal linu, mengobati radang anak telinga, hingga membantu mengobati
radang lambung.

6. Daun Salam (Syzygium polyanthum)


Selain sebagai bumbu dapur, daun salam juga berkhasiat sebagai obat untuk
kesehatan tubuh. Beberapa manfaat salam sebagai jenis tanaman toga yaitu untuk
mengobati diare, kencing manis, sakit maag, kudis gatal, hingga penuruh darah
tinggi.

7. Sambiloto (Andrographis paniculata)


Tanaman sambiloto ini bermanfaat untuk mengobati kencing manis, penguat
lambung, mampu membersihkan darah, dan mengobati tifus. Selain itu, sambiloto
juga bersifat anti malaria dan anti syphilis.

8. Jawer Kotok (Coleus scutellarioides)


Contoh tanaman toga lainnya yaitu jawer kotok. Selain dijadikan tanaman hias di
depan rumah, jawer kotok juga bisa dijadikan tanaman obat.
Biasanya, daun berwarna merah kecoklatan yang biasa digunakan sebagai obat.
Manfaat jawer kotok yang paling terkenal yaitu sebagai obat untuk penyakit
ambeien, gondongan, diare, wasir, peluruh dahak, dan masih banyak lagi.

9. Katuk (Sauropus androgynus)


Tanaman katuk adalah jenis tanaman toga, yang daunnya sering dikonsumsi.
Selain sering dijadikan urap, sayur, daun muda tanaman katuk juga bermanfaat
untuk kesehatan. Daun katuk kaya akan vitamin A, B1, C, dan mengandung
kalori, protein, serta karbohidrat. Daun katuk memiliki manfaat untuk
membersihkan darah, merangsang asi ibu menyusui, hingga obat untuk peluruh
kencing.

7
10. Sirih Merah (Piper ornatum)
Batang dan daun sirih merah memiliki khasiat untuk kesehatan. Rebusan sirih
merah sering dijadikan teh herbal berkhasiat untuk antiseptik, mengobati nyeri
sendi, asam urat, memperhalus kulit, hingga mengobati batuk.

11. Rosemary (Rosmarinus officinalis)


Rosemary juga termasuk tanaman toga yang berkhasiat untuk mengurangi gejala
flu, obat sakit kepala, serta mampu membantu mengobati masalah pencernaan.
Biasanya tanaman ini dikonsumsi menjadi teh.

12. Zodia (Evodia sauveolens)


Contoh tanaman toga yaitu zodia. Zodia sering dimanfaatkan sebagai tanaman
pengusir nyamuk, sehingga tanaman ini bermanfaat untuk melindungi kita dari
gigitan serangga terutama nyamuk. Pasalnya, daun zodia yang hijau agak
kekuningan ini mengandung senyawa evodiamine rutaecarpine. Rebusan daun
zodia juga dipercaya bermanfaat untuk pereda demam malaria.

13. Kumis Kucing (Orthosiphon stamineus)


Kumis kucing termasuk contoh tanaman obat yang sering dimanfaatkan sebagai
teh herbal. Kandungan tanaman ini juga dipercaya membantu untuk menjaga
kesehatan.

14. Bunga Mawar (Rosa hybrida)


Dilansir situs dinas lingkungan hidup lhk.acehtamiangkab.go.id, tanaman bunga
mawar bisa bermanfaat sebagai toga. Adapun manfaat bunga mawar yaitu
berkhasiat untuk mengobati keputihan, haid tidak teratur, serta mengobati batuk
darah Secara umum, manfaat tanaman toga yaitu untuk menjaga kesehatan tubuh,
mengobati, hingga menyembuhkan penyakit. Demikian penjelasan tentang
pentingnya tanaman toga, karena dimanfaatkan sebagai bahan alami obat herbal.

8
BAB III

CARA MENGOLAH TANAMAN OBAT

3.1. Tanaman kumis kucing

Manfaat tanaman kumis kucing bagi kesehatan paling sering digunakan untuk
mengobati berbagai kondisi saluran kemih dan ginjal. Sifat diuretik dan anti-bakteri
alami membantu mengairi kandung kemih yang membantu membuang patogen yang
menyerang dan melindungi saluran kemih dari infeksi. sehubungan dengan potensi
penggunaan medisnya. Salah satunya studi yang dipublikasikan oleh National Institutes
of Health (NIH), ditemukan manfaat kumis kucing untuk kesehatan termasuk mengobati
asam urat, radang sendi, dan kondisi terkait peradangan. Adapun manfaat yang lainnya
yaitu:
1. Mengatasi Masalah Pernapasan
2. Menurunkan Tekanan Darah
3. Mengatur Kadar Diabetes
4. Membantu Menurunkan Berat Badan
5. Menyembuhkan Gangguan Ginjal dan Kandung Kemih
6. Bertindak sebagai Detoks Alami
7. Mengobati Asam Urat dan Arthritis
8. Mengobati Masalah Gusi
9. Mencegah Kerusakan Hati

9
Adapun cara membuat ramuan dari tanaman kumis kucing sebagai berikut :
 Bahan-bahan yang harus disediakan
1.100 gram daun kumis kucing
2. Air 1 liter
 Cara membuatnya
1. Siapkan daun kumis kucing kemudian cuci sampai bersih
2. Rebus air hingga mendidih
3. Masukan daun kumis kucing tadi kedalam rebusan air yang sudah mendidih
4. Aduk-aduk sampai air tersisa setengahnya
5. Tunggu sampai dingin, kemudian ramuan siap untuk diminum
6. minum ramuan secara teratur setiap pagi dan malam hari masing-masing I gelas

10
BAB IV

PENUTUP

1.4. Kesimpulan

TOGA atau  tanaman obat keluarga merupakan tanaman obat yang dipilih untuk


ditanam di lingkungan rumah karena mudah untuk ditanam serta mampu mendukung
kesehatan keluarga, yaitu dengan cara diolah menjadi obat tradisional seperti jamu.
Tanaman Obat Keluarga (TOGA) adalah jenis tanaman yang dibudidayakan secara
sengaja di pekarangan rumah karena memiliki fungsi sebagai tanaman obat sehingga
dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan obat keluarga, yaitu dengan cara
pengolahan dengan metode yang sederhana. Tanaman obat merupakan bahan baku jamu
yang resepnya diajarkan oleh nenek moyang secara turun temurun dalam suatu tradisi.
Selain dapat dimanfaatkan sebagai obat, penanaman tanaman obat juga bermanfaat dalam
proses penghijauan serta pembudidayaan, dimana beberapa jenis tanaman obat sudah
diambang kepunahan karena penggunaannya yang tidak diimbangi dengan proses
regenerasi.

11
DAFTAR PUSTAKA

Surahmaida, Surahmaida, Umarudin Umarudin, and Junairiah Junairiah. "Senyawa


Bioaktif Daun Kumis Kucing (Orthosiphon stamineus)." Jurnal Kimia Riset 4.1 (2019):
81.
J. (savitri, 2016) Kloppenburgh- Versteegh, Tanaman Berkhasiat Indonesia Volume 1.
Alih Bahasa dan Saduran
drh J.Soegiri, Prof.Dr.drh.Nawangsari, IPB Press, 2006
Mindarti, Susi, and Bebet Nurbaeti. "Buku Saku Tanaman Obat Keluarga (TOGA)."
(2015).
Anonim. 2011. Pengertian Apotek Hidup.
http://apotekfudin.blogspot.co.id/2011/01/pengertian-apotek-hidup.html Anonim. 2014.
Budidaya Tanaman Obat Keluarga (Toga) Atau Apotek Hidup.

12

Anda mungkin juga menyukai