SATIMA
i
Ketercapaian hasil dari pembuatan produk sabun “SATIMA” ini tentu
tidak lepas dari andilnya beberapa pihak. Terimakasih diucapkan kepada
Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
yang telah memberikan wadah Program Kreativitas Mahasiswa ini, dosen
pembimbing yang telah membimbing, memberi arahan dan saran, serta kerjasama
antar anggota tim yang telah meluangkan waktu, tenaga dan pikiran demi
kesuksesan dan kelancaran dalam mengerjakan PKM ini.
ii
DAFTAR ISI
RINGKASAN ......................................................................................................... i
DAFTAR ISI ......................................................................................................... iii
BAB 1 PENDAHULUAN ......................................................................................1
1.1 Latar Belakang ............................................................................................ 1
1.2 Rumusan Masalah ....................................................................................... 2
1.3 Tujuan .......................................................................................................... 2
1.4 Luaran .......................................................................................................... 2
1.5 Manfaat Kegiatan Kewirausahaan ............................................................ 3
BAB 2 GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA ...........................................3
2.1 Kondisi Umum Lingkungan ....................................................................... 3
2.2 Peluang Pasar ...............................................................................................4
2.3 Analisis Biaya dan Pendapatan Usaha ...................................................... 4
BAB 3 METODE PELAKSANAAN ....................................................................5
3.1 Proses Produksi ........................................................................................... 5
3.2 Pemasaran .................................................................................................... 7
BAB 4 HASIL YANG DICAPAI DAN POTENSI PENGEMBANGAN
USAHA ................................................................................................................... 7
4.1 Hasil yang dicapai ........................................................................................7
4.2 Potensi Pengembangan usaha .................................................................... 9
BAB 5 PENUTUP.................................................................................................. 9
5.1 Kesimpulan .................................................................................................. 9
5.2 Saran ........................................................................................................... 10
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 10
LAMPIRAN ......................................................................................................... 11
1. Penggunaan dana ........................................................................................ 11
2. Bukti-bukti pendukung kegiatan .............................................................. 33
3. Hasil Uji Minat terhadap Produk SATIMA… ..........................................45
iii
1
BAB 1
PENDAHULUAN
produk yang relatif murah dan bentuk sabun yang lebih menarik. Pemanfaatan
minyak jelantah juga dapat mengurangi pencemaran lingkungan. Produk
“SATIMA” yaitu sabun antiseptik dari minyak jelantah dengan tambahan ekstrak
daun kemangi. Kedua bahan baku tersebut mudah ditemukan dan juga memiliki
harga yang relatif murah sehingga memiliki peluang untuk bersaing di pasaran.
Sabun antiseptik memang sudah banyak beredar di pasaran, tetapi untuk sabun
antiseptik yang dibuat dari bahan alami seperti ekstrak daun kemangi belum
banyak ditemui. Harga produk yang ditawarkan juga cukup terjangkau sehingga
dapat bersaing dengan kompetitor lain.
1. Bagaimana cara pembuatan sabun dari minyak jelantah dan ekstrak daun
kemangi?
2. Bagaimana strategi yang efektif untuk memasarkan sabun antiseptik
minyak jelantah dan ekstrak daun kemangi?
1.3 Tujuan
1.4 Luaran
1. Bagi Masyarakat
Program ini diharapkan dapat memberikan edukasi terkait pengolahan
limbah minyak jelantah sebagai bahan baku pembuatan sabun.
2. Bagi Mahasiswa
Program ini diharapkan dapat menjadi wadah untuk mengembangkan
kreativitas di bidang kewirausahaan dengan memanfaatkan peluang usaha
dari limbah minyak jelantah dan daun kemangi sehingga menghasilkan
produk sabun dari bahan alami yang ramah lingkungan.
BAB 2
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
BAB 3
METODE PELAKSANAAN
3.2 Pemasaran
Strategi yang digunakan untuk memasarkan produk sabun
“SATIMA” adalah dengan menerapkan promosi secara langsung maupun
tidak langsung mempertimbangkan kondisi pandemi COVID-19 saat ini
dengan fokus utamanya adalah remaja dan dewasa. Promosi secara
langsung dapat dilakukan kepada individu, misalnya kepada teman.
maupun kepada kelompok dengan mengikuti berbagai pameran dan
seminar kewirausahaan. Promosi secara tidak langsung (online) dapat
memanfaatkan sosial media yang jangkauannya luas seperti Instagram dan
Whatsapp. Serta bergabung ke situs belanja online seperti Shopee.
Pemasaran secara online didasari karena dewasa ini cara tersebut dianggap
sebagai sarana pemasaran dan penyebaran informasi yang efektif dan
efisien.
BAB 4
HASIL YANG DICAPAI DAN POTENSI PENGEMBANGAN USAHA
Kegiatan
Target luaran
BAB 5
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Kesimpulan yang diperoleh dari pelaksanaan kegiatan PKM-K SATIMA
antara lain:
5.1.1 Pembuatan produk SATIMA menghasilkan total produk berjumlah
600 sabun.
5.1.2 Proses penjernihan dan pemurnian minyak jelantah menggunakan
kombinasi antara arang aktif, kulit daun pisang dan sereh.
5.1.3 Strategi pemasaran yang digunakan adalah pemasaran secara
langsung dan tidak langsung (online). Promosi produk SATIMA
10
5.2 Saran
Perlu dilakukan penyempurnaan formulasi sabun dan pengkajian yang lebih
mendalam untuk uji kualitas sabun agar memenuhi SNI sabun yang telah
ditetapkan seperti uji organoleptis, pH, kadar air, asam lemak bebas dan lain-
lain. Penyajian konten promosi di media sosial lebih terstruktur dan terjadwal
sehingga dapat menarik perhatian calon konsumen.
DAFTAR PUSTAKA
Hidayati, F. C., Masturi dan Yulianti, I. 2016. Purification of used cooking oil
(Used) by using corn charcoal. JIPF (Journal of physics education). 1(2):
67–70.
Kindangen, O. C., Yamlean, P. V. Y. dan Wewengkang, D. S. 2018. Formulasi
Gel Antijerawat Ekstrak Etanol Daun Kemangi (Ocimum basilicum L.) dan
Uji Aktivitasnya Terhadap Bakteri Staphylococcus aureus secara in vitro.
Pharmacon. 7(3): 283–293.
Maryati, Fauzia, R. S. and Rahayu, T. 2007. Uji Aktivitas Minyak Atsiri Daun
Kemangi (Ocimum basilicum L.) Terhadap Staphylococcus aureus dan
Escherichia coli. Jurnal Penelitian Sains dan Teknologi. 8(1): 30–38.
Susilawaty, A., Ibrahim, H. dan Ugi, N. T. 2017. Pemanfaatan Minyak Jelantah
dengan Tambahan Ekstrak Daun Cengkeh (Zyzygium aromaticum) Sebagai
Sabun Antiseptik dalam Menurunkan Jumlah Kuman pada Telapak Tangan.
Higiene. 3(1): 15–21.
11
LAMPIRAN
1. Penggunaan dana
Total
112.400
Total
375.000
13
Total
224.000
Bensin 25.000
Total:
316.600
14
Total
63.500
Total
132.500
19 12 Etanol 135.000
Agustus Kertas saring 60.000
2021
Total
195.000
20
Naoh 2 kg 40.000
Total 68.500
Total
900.000
Total
100.000
48. 17
September
2021
TOTAL Rp 8.500.600
yaitu
Minyak jelantah
Daun kemangi
NaOH
Etanol 96%
Aroma green tea
Aquades
Arang aktif
18 14 Webinar Pemantapan
Agustus Pelaksanaan MONEV
2021 PKM UMS
2021Pelaksanaan
MONEV PKM UMS
2021
39
35. 20 Menyelesaikan
Septemb pembuatan laporan
er 2021 akhir