A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat,
membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah
dan di sekolah
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, dan logis, dalam karya
yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
D. MATERI PEMBELAJARAN
Kabar Gembira
E. METODE PEMBELAJARAN
Metode : Tanya jawab, bercerita, dramatisasi
F. SUMBER BELAJAR
1. Komkat KWI. Menjadi Sahabat Yesus. Pendidikan Agama Katolik untuk SD kelas I.
Yogyakarta: Kanisius, 2010
2. Kitab Suci: Lukas 1: 26-38
3. Teks lagu Nata
4. Buku Teks Pelajaran Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti
G. MEDIA PEMBELAJARAN
1. Media :
Gambar tentang kabar gembira akan kelahiran Yesus
Kitab Suci
2. Alat dan Bahan :
Gambar untuk diwarnai
Pensil warna
H. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN
1. PERTEMUAN PERTAMA:
a. Kegiatan Pendahuluan ( 10 menit )
1. Guru mengajak peserta didik mengawali pelajaran dengan mendaraskan
bersama Doa Pembuka
2. Apersepsi: Guru bertanya: tentang apakah pernah mendapatkan berita
gembira, bagaimana perasaan anak ketika mendapatkan kabar itu.
3. Guru menyampaikan garis besar tujuan kabar gembira
Mengeksplorasi
1. Peserta didik menggali Pengalaman Kitab Suci Lukas 1: 26 – 38
2. Peserta didik menggali pengalaman hidup
3. Memperagakan peristiwa Bunda Maria menerima kabar gembira dari
malaikat
Mengasosiasi
1. Peserta didik merumuskan setiap peristiwa gembira datang dari
Tuhan, hendaknya kita sambut dengan sukacita
Mengomunikasikan
Peserta didik melakukan dinamika kelompok : mengekspresikan
perasaannya saat mendapat kabar gembira.
Peserta didik menyanyikan lagu yang sesuai tema
c. Kegiatan Penutup (10 menit)
1. Bersama peserta didik menyimpulkan hasil pembelajaran hari ini, serta
mendorong siswa untuk selalu bersyukur atas pertumbuhan dan
perkembangan dirinya
2. Guru memberikan penghargaan (misalnya pujian atau bentuk penghargaan
lain yang relevan) kepada kelompok yang berkinerja baik
3. Peserta didik hening untuk merefleksikan seluruh proses pembelajaran hari
ini.
4. Guru mengajak peserta menutup pertemuan dengan doa syukur atas karunia
yang diberikan Allah
I. PENILAIAN
1. Sikap Spiritual
2. Tehnik : Penilaian Diri
a. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri
b. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
1.Tekun berdoa dan berbuat baik 1
2.Setia kepada Allah 2
3.Taat pada kehendak Tuhan 3
4.Mensyukuri karunia Tuhan 4
Membantu teman yang
5. 5
mengalami kesulita
Ikut serta dalam memuliakan
6. 6
Allah
Instrumen : lihat lampiran
3. Sikap Sosial
a. Tehnik : Observasi
b. Bentuk Instrumen : Lembar Observasi
c. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
Peduli pada penderitaan 1
1.
sesama
2. Hormat terhadap sesama 2–4
2. Pengetahuan
a. Tehnik : Tertulis
b. Bentuk Instrumen : Uraian
c. Kisi-kisi :
No. Indikator Butir Instrumen
1.1.1 Menceritakan tentang kabar
1. gembira malaikat kepada Bunda 1
Maria
4. Ketrampilan:
a. Tehnik : Mewarnai gambar
b. Bentuk Instrumen` : Mewarnai gambar Maria mendapat kabar gembira dari
malaikat
c. Kisi-kisi :
……………………………… …………………………….
NIP. NIP .
A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat,
membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah
dan di sekolah
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, dan logis, dalam karya
yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah melakukan berbagai kegiatan pembelajaran , peserta didik mampu:
Peserta didik mampu mengenal pribadi Yesus Kristus yang datang untuk
menyelamatkan manusia terutama yang miskin, tertindas dan yang tidak mendapatkan
perhatian
D. MATERI PEMBELAJARAN
Kelahiran Yesus
E. METODE PEMBELAJARAN
Metode : Tanya jawab, informasi, cerita, menyanyi, dramatisasi
F. SUMBER BELAJAR
1. Komkat KWI. Menjadi Sahabat Yesus. Pendidikan Agama Katolik untuk SD kelas I.
Yogyakarta: Kanisius, 2010
2. Kitab Suci: Lukas 2: 1-6; Matius 1: 26-33
3. Pengalaman peserta didik dan guru
4. Teks lagu Natal
5. Buku Teks Pelajaran Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti
G. MEDIA PEMBELAJARAN
1. Media :
Kisah kelahiran Yesus Kristus
Menanya
Guru menanya isi dan pesan Kitab suci
Guru menanya isi dan pesan cerita
Mengeksplorasi
Peserta didik menggali pengalaman hidup tentang Natal
Peserta didik menceritakan atau dramatisasi tentang kisah kelahiran
yesus berdasarkan Lukas 2: 1-6 dan Mateus 1:26-33
Mengasosiasi
Peserta didik merumuskan makna Natal. Perayaan Natal hendaknya
dirayakan dengan hati yang terbuka menyambut Yesus yang datang
sebagai Juru Selamat manusia. Natal dirayakan dengan kegembiraan,
kesederhanaan, ketulusan hati karena Natal merupakan perwujudan cinta
Tuhan kepada manusia
Mengomunikasikan
b. Ketrampilan:
a. Tehnik : Memwarnai gambar
b. Bentuk Instrumen` : Menwarnai gambar
c. Kisi-kisi :
………………………………. …………………………….
NIP. NIP.
A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat,
membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah
dan di sekolah
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, dan logis, dalam karya
yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah melakukan berbagai kegiatan pembelajaran , peserta didik mampu:
Peserta didik mampu mengenal pribadi Yesus Kristus yang datang untuk
menyelamatkan manusia terutama yang miskin, tertindas dan yang tidak mendapatkan
perhatian
D. MATERI PEMBELAJARAN
Para Gembala
E. METODE PEMBELAJARAN
Metode : Tanya jawab, inormasi, cerita menyanyi
F. SUMBER BELAJAR
1. Komkat KWI. Menjadi Sahabat Yesus. Pendidikan Agama Katolik untuk SD kelas I.
Yogyakarta: Kanisius, 2010
G. MEDIA PEMBELAJARAN
1. Media :
Gambar gembala
Kitab Suci Lukas 2: 8-20
2. Alat dan bahan:
Gambar untuk diwarnai
Pensil warna, spidol
Teks lagu
H. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN
a. Kegiatan Pendahuluan ( 10 menit )
1. Guru mengajak peserta didik mengawali pelajaran dengan mendaraskan bersama
Doa Pembuka
2. Apersepsi: Guru mengajak bernyanyi lagu “Gembala Pergilah Cepat”
3. Guru menyampaikan garis besar tujuan pembelajaran tentang para gembala
1. Sikap Spiritual
a. Tehnik : Penilaian Diri
b. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri
c. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
1 Kagum akan Tuhan 1
2 Memperhatian sesama 2
Memperhatikan sesama yang
3 3
kurang mendapat perhatian
4 Mensyukuri karunia Tuhan 4
5 Membuat pilihan yang baik 5
6 Menentukan sikap 6
Instrumen : lihat lampiran
2. Sikap Sosial
a. Tehnik : Observasi
b. Bentuk Instrumen : Lembar Observasi
c. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
1 Tidak bersikap diskriminatif 1
2 Hormat terhadap sesama 2–4
Bertanggung jawab terhadap
3 5–7
perbuatannya
Instrumen : lihat lampiran
3. Pengetahuan
a. Tehnik : Tertulis
b. Bentuk Instrumen : Uraian
c. Kisi-kisi :
No. Indikator Butir Instrumen
1.1.1 Menceritakan tentang para
1 gembala yang mendapat kabar 1
gembira kelahiran Yesus
4. Ketrampilan:
a. Tehnik : Mewarnai gambar
b. Bentuk Instrumen` : Mewarnai gambar para gembala
c. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
1 Warnailah gambar para gembala dengan indah 1–4
……………………………. ……………………………
NIP. NIP.
A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat,
membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah
dan di sekolah
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, dan logis, dalam karya
yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
3.6 Mengenal kisah kelahiran 1.1.1 Menyebutkan nama tiga orang majus yang
Yesus sebagai wujud kasih mengunjungi bayi Yesus
Allah yang Maha Baik 1.1.2 Menjelaskan maksud kedatangan tiga orang
majus ketika Yesus lahir
4.6 Mewartakan kabar gembira 2.1.1 Menyebutkan jenis persembahan yang dibawa
kepada semua orang melalui oleh orang majus
perbutan kasih
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah melakukan berbagai kegiatan pembelajaran , peserta didik mampu:
1. Peserta didik mampu mengenal pribadi Yesus Kristus yang datang untuk menyelamatkan
manusia terutama yang miskin, tertindas dan yang tidak mendapatkan perhatian
D. MATERI PEMBELAJARAN
Tiga Orang Majus dari Timur
E. METODE PEMBELAJARAN
Metode : Tanya jawab, informasi, cerita, bernyanyi
F. SUMBER BELAJAR
1. Komkat KWI. Menjadi Sahabat Yesus. Pendidikan Agama Katolik untuk SD kelas I.
Yogyakarta: Kanisius, 2010
2. Kitab Suci: Matius 2:1-11
2.
Guru memberikan penghargaan (misalnya pujian atau bentuk penghargaan lain
yang relevan) kepada kelompok yang berkinerja baik
3. Peserta didik hening untuk merefleksikan seluruh proses pembelajaran hari ini.
4. Guru mengajak peserta menutup pertemuan dengan doa syukur
I. PENILAIAN
a. Tes tertulis/lisan tentang tiga orang majus yang mengunjungi bayi Yesus
b. Tugas: mewarnai gambar tiga anak yang berasal dari Papua, Betawi, dan Flores
mempersembahkan hadiah kepada Yesus
c. Sikap: meneladani tiga orang majus dengan mempersembahkan hadiah kepada bayi
Yesus dan hadiah itu nantinya akan diberikan kepada teman yang kekurangan
1. Sikap Spiritual
a. Tehnik : Penilaian Diri
b. Bentuk Instrumen : lembar Penilaian Diri
c. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
1 Kagum akan Tuhan 1
2 Memperhatikan sesama 2
3 Peduli pada sesama yang 3
kekurangan
4 Mensyukuri karunia Tuhan 4
5 Membuat pilihan yang baik 5
6 Menentukan sikap 6
Instrumen : lihat lampiran
2. Sikap Sosial
a. Tehnik : Observasi
b. Bentuk Instrumen : lembar Observasi
c. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
Memperhatikan teman yang 1
1
berkekurangan
2 Hormat terhadap sesama 2–4
3 Bertanggung jawab terhadap 5–7
perbuatannya
Instrumen : lihat lampiran
3. Pengetahuan
a. Tehnik : Tertulis
b. Bentuk Instrumen : Uraian
c. Kisi-kisi :
4. Ketrampilan:
a. Tehnik : Mewarnai gambar
b. Bentuk Instrumen` : Mewarnai gambar secara indah
c. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
Warnailah gambar tiga anak yang berasal dari
1 Papua, Betawi dan Flores mempersembahkan 1–4
hadiah kepada bayi Yesus
…………………………… …………………………..
NIP. NIP.
A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat,
membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah
dan di sekolah
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, dan logis, dalam karya
yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1.
Peserta didik dilatih untuk terbiasa berdoa
2.
Peserta didik mengerti cara berdoa seperti yang diajarkan oleh Yesus
3.
Peserta didik diajak mengenal doa harian umat katolik yakni Tanda Salib, Bapa Kami,
Salam Maria, dan Kemuliaan
D. MATERI PEMBELAJARAN
Doa Harian Umat Katolik
E. METODE PEMBELAJARAN
Metode : Tanya jawab, dramatisasi, informasi, cerita
F. SUMBER BELAJAR
1. Komkat KWI. Menjadi Sahabat Yesus. Pendidikan Agama Katolik untuk SD kelas I.
Yogyakarta: Kanisius, 2010
2. Teks doa-doa harian Gereja katolik
3. Kitab Suci: Lukas 22: 39-46
4. Heuken. A. SJ. Ensiklopedi Orang Kudus. Jakarta, Yayasan Cipta Loka caraka, 2002
5. Buku Teks Pelajaran Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti
G. MEDIA PEMBELAJARAN
1. Media :
Gambar Yesus berdoa bersama tiga murid-Nya
I. PENILAIAN
a. Tertulis/lisan tentang doa harian Umat Katolik
b. Tugas : membuat doa terima kasih atas semua anugerah Tuhan
c. sikap: rajin berdoa
1. Sikap Spiritual
a. Tehnik : Penilaian Diri
b. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri
c. Kisi-kisi :
2. Pengetahuan
a. Tehnik : Tertulis
b. Bentuk Instrumen : Uraian
c. Kisi-kisi :
No. Indikator Butir Instrumen
1.1.1 Menjelaskan tentang doa harian
1 1
umat katolik
4.
Ketrampilan:
a. Tehnik : karya tulis
b. Bentuk Instrumen` : membuat doa terima kasih atas semua anugerah Tuhan
c. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
1 Membaut doa terima kasih atas semua anugerah 1–4
Tuhan
…………………………… …………………………
NIP NIP.
A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat,
membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah
dan di sekolah
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, dan logis, dalam karya
yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Peserta didik diperkenalkan arti membuat tanda Salib secara sederhana
2. Peserta didik mengerti bahwa tanda Salib merupakan ungkapan iman, pernyataan rasa
percaya kepada Allah Tri Tunggal yang Maha Kudus
D. MATERI PEMBELAJARAN
Tanda Salib
E. METODE PEMBELAJARAN
Metode : cerita, tanya jawab, informasi, mewarnai, peragaan
F. SUMBER BELAJAR
1. Komkat KWI. Menjadi Sahabat Yesus. Pendidikan Agama Katolik untuk SD kelas I.
Yogyakarta: Kanisius, 2010
G. MEDIA PEMBELAJARAN
1. Media :
Cerita tentang “Putera Taruna”
Pengalaman hidup
Peserta didik mengamati cerita Seorang putera raja yang mengorbankan diri
demi rakyatnya melalui gambar
Menanya
Guru menanya isi dan makna doa Tanda Salib
Guru menanya isi dan pesan cerita putera raja yang berkorban demi rakyatnya
Isi dan pesan Kitab Suci Lukas 23: 33-49
Mengeksplorasi
Peserta didik memperagakan cara membuat tanda salib yang benar
Menggali pengalaman hidup melalui cerita
Menggali pengalaman kitab suci dari Injil Lukas 23: 33-49
Mengasosiasi
Peserta didik merumuskan makna tanda salib bahwa membuat tanda salib
berarti kita mengakui dan memuliakan Allah Tritunggal yang Maha Kudus:
Allah Bapa, Putera dan Roh Kudus. Tanda salib juga berarti kita
mengenangkan cinta Yesus yang wafat di salib untuk menebus dosa manusia.
Mengomunikasikan
Peserta didik bersyukur kepada Tuhan dengan lagu/puisi/ doa/ gambar.
I. PENILAIAN
a. Tertulis/lisan tentang doa tanda salib
b. Tugas : mewarnai gambar Yesus yang disalib
c. Sikap: membuat tanda salib dengan hormat
1. Sikap Spiritual
a. Tehnik : Penilaian Diri
b. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri
c. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
Membuat tanda salib secara 1
1
benar
2 Merasa dicintai Tuhan secara 2
istimewa
3 Bangga terhadap keadaan 3
diri
4 Mensyukuri karunia Tuhan 4
5 Membuat pilihan yang baik 5
6 Menentukan sikap 6
Instrumen : lihat lampiran
2. Pengetahuan
a. Tehnik : Tertulis
b. Bentuk Instrumen : Uraian
c. Kisi-kisi :
4. Ketrampilan:
a. Tehnik : Mewarnai gambar
b. Bentuk Instrumen` : warnailah gambar
c. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
1 Warnailah gambar Yesus yang disalib 1–4
……………………… ……………………………
NIP. NIP.
A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat,
membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah
dan di sekolah
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, dan logis, dalam karya
yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
3.7 Mengenal doa-doa harian 1.1.1 Menyebutkan isi pokok doa Bapa Kami
sebagai ungkapan syukur
kepada Allah
4.7 Mendaraskan doa-doa 2.1.1 Mengucapkan doa Bapa Kami dengan baik dan
harian sebagai ungkapan benar
syukur kepada Allah
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Peserta didik mengerti doa Bapa Kami sebagai doa yang diajarkan Yesus sendiri
2. Peserta didik memahami bahwa doa Bapa Kami merupakan doa yang penting dalam
perayaan Ekaristi
3. Peserta didik ditanamkan rasa hormat, kedekatan kepada Tuhan yang disapa sebagai
Bapa, sehingga mereka akan semakin dekat dengan Tuhan yang mencintai anak-anaknya
D. MATERI PEMBELAJARAN
Doa Bapa Kami
E. METODE PEMBELAJARAN
Metode : cerita, bernyanyi, tanya jawab, informasi, peragaan
F. SUMBER BELAJAR
1. Komkat KWI. Menjadi Sahabat Yesus. Pendidikan Agama Katolik untuk SD kelas I.
Yogyakarta: Kanisius, 2010
2. Teks doa dan Lagu Bapa Kami
3. Kitab Suci: Lukas 11:1-13
4. Yosef Lalu Pr. Percikan Kisah-Kisah Anak Manusia. Jakarta. Komisi Kateketik KWI.
2005
5. Buku Teks Pelajaran Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti
G. MEDIA PEMBELAJARAN
1. Media :
Gambar Yesus bersama seorang anak dan bersama murid-murid-Nya
Kitab Suci Lukas 11:1-13
Menanya
Guru menanyakan tentang isi dan makna doa Bapa kami.
Guru menanya isi dan makna Kitab Suci Lukas 11:1-13
Mengeksplorasi
Peserta didik menggali pengalaman hidup melalui cerita
Peserta didik menggali pengalaman Kitab Suci berdasarkan Lukas 11: 1-
13.
Mengasosiasi
Mengomunikasikan
Peserta didik menyanyikan lagu Bapa kami
Peserta didik mendaraskan doa Bapa kami
I. PENILAIAN
a. Tertulis/lisan ; tentang doa Bapa Kami
b. Tugas: mewarnai gambar
c. Sikap: memaafkan teman bersalah kepadanya
1. Sikap Spiritual
a. Tehnik : Penilaian Diri
b. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri
c. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
Memaafkan teman yang 1
1
bersalah
2 Merasa dicintai Tuhan secara 2
istimewa
3 Bangga terhadap keadaan 3
diri
4 Mensyukuri karunia Tuhan 4
5 Membuat pilihan yang baik 5
6 Menentukan sikap 6
Instrumen : lihat lampiran
2. Pengetahuan
a. Tehnik : Tertulis
b. Bentuk Instrumen : Uraian
c. Kisi-kisi :
No. Indikator Butir Instrumen
1.1.1 Menjelaskan tentang doa Bapa
1 1
Kami
3. Ketrampilan:
a. Tehnik : Mewarnai gambar
b. Bentuk Instrumen` : Mewarnai gambar
c. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
1 Warnailah gambar Yesus bersama anak-anak 1–4
…………………………… …………………………
NIP. NIP.
A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat,
membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah
dan di sekolah
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, dan logis, dalam karya
yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
3.7 Mengenal doa-doa harian 1.1.1 Mengucapkan doa Salam Maria dengan baik dan
sebagai ungkapan syukur benar
kepada Allah
4.7 Mendaraskan doa-doa 2.1.1 Menyebutkan alasan menghormati Bunda Maria
harian sebagai ungkapan
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Peserta didik diajak untuk menghormati dan mendekatkan diri kepada Bunda Maria
2. Peserta didik diajak berdoa kepada Bunda Maria melalui doa Salam Maria
D. MATERI PEMBELAJARAN
Doa Salam Maria
E. METODE PEMBELAJARAN
Metode : cerita, tanya jawab, informasi, peragaan, bernyanyi
F. SUMBER BELAJAR
1. Komkat KWI. Menjadi Sahabat Yesus. Pendidikan Agama Katolik untuk SD kelas I.
Yogyakarta: Kanisius, 2010
2. Teks lagu dan doa Salam Maria
3. Kitab Suci: Lukas 1:26-45
4. Rosario
1. Media :
Gambar Bunda Maria dan doa Salam Maria
Cerita “Maria menerima kabar gembira dari malaikat Gabriel”
Lagu “Salam Maria
2. Alat dan bahan:
Gambar untuk diwarnai
Pensil warna
H. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN
a. Kegiatan Pendahuluan ( 10 menit )
1. Guru mengajak peserta didik mengawali pelajaran dengan mendaraskan bersama
Doa Pembuka
2. Apersepsi: Guru mengajak peserta didik menyanyikan lagu “Salam Maria”
3. Guru menyampaikan garis besar tujuan pembelajaran tentang doa Salam Maria
Menanya
Guru menanya isi dan makna doa Salam Maria
Guru menanya isi dan pesan Kitab Suci
Mengeksplorasi
Mengasosiasi
Peserta didik merumuskan makna doa Salam Maria
Peserta didik merumuskan bahwa Bunda Maria adalah wanita pilihan
Allah. Allah menyuruh malaikat Gabriel memberitakan kabar gembira
kepada Maria bahwa Dia dipilih menjadi Bunda Juru Selamat yang
dijanjikan.
Mengomunikasikan
Peserta didik menyanyikan lagu Salam Maria sebagai penghormatan
kepada Bunda Maria.
I. PENILAIAN
a. Tertulis/lisan tentang tugas anggota keluarga
b. Tugas: mewarnai gambar
c. Sikap: membersihkan rumahnya masing-masing misalnya: merapikan tempat tidur
1. Sikap Spiritual
a. Tehnik : Penilaian Diri
b. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri
c. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
1 Kagum akan Tuhan 1
2 Merasa dicintai Tuhan secara 2
istimewa
3 Bangga terhadap keadaan 3
diri
4 Mensyukuri karunia Tuhan 4
5 Membuat pilihan yang baik 5
6 Menentukan sikap 6
Instrumen : lihat lampiran
2. Sikap Sosial
a. Tehnik : Observasi
b. Bentuk Instrumen : Lembar Observasi
c. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
Berdoa Salam Maria dengan 1
1
hormat
2 Meneladan Bunda Maria 2–4
3 Menghormati Bunda Maria 5–7
Instrumen : lihat lampiran
3. Pengetahuan
a. Tehnik : Tertulis
b. Bentuk Instrumen : Uraian
c. Kisi-kisi :
No. Indikator Butir Instrumen
1 1.1.1 Memahami doa Salam Maria 1
4. Ketrampilan:
a. Tehnik : Mewarnai gambar
b. Bentuk Instrumen` : Mewarnai gambar Rosario
c. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
1 Warnailah gambar Rosario dengan baik 1–4
…………………………… …………………………..
NIP. NIP
A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat,
membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah
dan di sekolah
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, dan logis, dalam karya
yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Peserta didik diajak menyatakan kemuliaan kepada Bapa, Putera, dan Roh
Kudus
D. MATERI PEMBELAJARAN
Doa Kemulian
E. METODE PEMBELAJARAN
Metode : cerita, tanya jawab, mewarnai, informasi, peragaan
F. SUMBER BELAJAR
1. Komkat KWI. Menjadi Sahabat Yesus. Pendidikan Agama Katolik untuk SD kelas I.
Yogyakarta: Kanisius, 2010
2. Kitab Suci: Mazmur 8
3. Yosef Lalu Pr. Percikan Kisah-Kisah Anak Manusia. Jakarta. Komisi Kateketik KWI.
2005
4. Buku Teks Pelajaran Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti
G. MEDIA PEMBELAJARAN
1. Media :
Cerita
Kitab Suci
2. Alat dan bahan:
Pensil warna
Kerta karton
H. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN
a. Kegiatan Pendahuluan ( 10 menit )
1. Guru mengajak peserta didik mengawali pelajaran dengan mendaraskan bersama
Doa Pembuka
2. Apersepsi: Guru mengajak peserta didik mengingat kembali pelajaran minggu
yang lalu
3. Guru menyampaikan garis besar tujuan pembelajaran tentang doa Kamuliaan
Peserta didik mendengarkan cerita seorang raja yang ingin melihat Allah
yang Mulia melalui gambar
Menanya
Guru menanya isi dan pesan cerita raja yang ingin melihat Allah
Guru menanya isi dan makna doa kemuliaan
Mengeksplorasi
Peserta didik menggali pengalaman hidup dengan cerita
Peserta didik mendoakan doa kemuliaan di depan kelas.
Mengasosiasi
Peserta didik merumuskan makna doa Kemuliaan.
Peserta didik diajak memahami bahwa Kemuliaan Allah tampak sejak
dahulu hingga sekarang dan sampai akhir zaman. Doa kemuliaan
menyatakan kemuliaan Allah Bapa, Putra, dan Roh Kudus seperti pada
permulaan sekarang, selalu, dan sepanjang abad. Amin
Mengomunikasikan
3. Pengetahuan
a. Tehnik : Tertulis
b. Bentuk Instrumen : Uraian
c. Kisi-kisi :
No. Indikator Butir Instrumen
1.1.1 Menjelaskan makna doa
1 1
Kemuliaan
4.
Ketrampilan:
a. Tehnik : karya
b. Bentuk Instrumen` : menulis doa kemuliaan dengan dihias
c. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
Tulislah doa Kemuliaan kemudian hiasilah
1 dengan indah 1–4
…………………………… …………………………
NIP. NIP.
A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli dan
percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati
[mendengar, melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di
sekolah
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, dan
logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam
tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Peserta didik diajak untuk lebih mengenal dan mulai menyadari bahwa Tuhan
mencintai manusia melalui berbagai cara
2. Peserta didik mengalami kehadiran Tuhan dan berkesan bagi mereka dengan
melibatkan dalam persiapan ibadat
D. MATERI PEMBELAJARAN
Berdoa dengan Baik dan Benar
E. METODE PEMBELAJARAN
Metode : cerita, tanya jawab, peragaan, informasi
F. SUMBER BELAJAR
1. Komkat KWI. Menjadi Sahabat Yesus. Pendidikan Agama Katolik untuk SD kelas
I. Yogyakarta: Kanisius, 2010
2. Gambar sikap-sikap berdoa
3. Kitab Suci : Lukas 11: 1-8
4. Pengalaman peserta didik dan guru
5. Komisi Liturgi Keuskupan Agung Semarang. Ayo Puji Tuhan. Nyanyian Liturgi
dan Rohani Anak. Yogyakarta. Kanisius, 2007
6. Buku Teks Pelajaran Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti
G. MEDIA PEMBELAJARAN
1. Media :
Gambar sikap doa yang baik dan benar
KitabSuci Lukas 11: 1-8 dan Lukas 17: 11-19
Mengamati
Peserta didik mengamati sikap-sikap berdoa yang baik dan benar melalui
gambar
Menanya
Mengeksplorasi
Mengasosiasi
Mengomunikasikan
I. PENILAIAN
a. Tertulis/lisan tentang sikap-sikap berdoa yang baik dan benar
b. Tugas: ibadat
c. Sikap: berdoa dengan baik dan benar
2. Sikap Spiritual
a. Tehnik : Penilaian Diri
b. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri
c. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
1 Kagum akan Tuhan 1
Merasa dicintai Tuhan secara
2 2
istimewa
Bangga terhadap keadaan
3 3
diri
4 Mensyukuri karunia Tuhan 4
5 Membuat pilihan yang baik 5
6 Menentukan sikap 6
Instrumen : lihat lampiran
3. Sikap Sosial
a. Tehnik : Observasi
b. Bentuk Instrumen : Lembar Observasi
c. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
Mengamati manusia ciptaan
1 1
Tuhan
Menghormati sesama
2 2–4
manusia
3 Menghormati orang tua 5–7
Instrumen : lihat lampiran
5. Pengetahuan
a. Tehnik : Tertulis
b. Bentuk Instrumen : Uraian
c. Kisi-kisi :
No. Indikator Butir Instrumen
1.1.1 Mempraktekkan cara berdoa
1 1
yang baik dan benar
6. Ketrampilan:
a. Tehnik : praktek
b. Bentuk Instrumen` : ibadat
c. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
Mempraktekkan ibadat
1 1–4
…………………………. ……………………………
NIP. NIP.
J. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat,
membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah
dan di sekolah
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, dan logis, dalam karya
yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
L. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah melakukan berbagai kegiatan pembelajaran , peserta didik mampu:
Peserta didik dibimbing untuk mengenal dengan baik pribadi Bunda Maria yang
bersahaja
Peserta didik diharapkan tergerak hatinya mencintai Bunda Maria dan berusaha meniru
teladannya dengan selalu setia dan taat pada kehendak Allah, tekun berdoa, dan rajin
berbuat baik demi kemuliaan Allah dan keselamatan jiwa manusia
M. MATERI PEMBELAJARAN
Kabar Gembira
N. METODE PEMBELAJARAN
Metode : Tanya jawab, bercerita, dramatisasi
O. SUMBER BELAJAR
5. Komkat KWI. Menjadi Sahabat Yesus. Pendidikan Agama Katolik untuk SD kelas I.
Yogyakarta: Kanisius, 2010
6. Kitab Suci: Lukas 1: 26-38
7. Teks lagu Natal
8. Buku Teks Pelajaran Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti
P. MEDIA PEMBELAJARAN
3. Media :
Gambar tentang kabar gembira akan kelahiran Yesus
Kitab Suci
Menanya
1. Guru menanya perasaan peserta didik saat menerima kabar
gembira
2. Guru menanya tentang isi dan pesan Kitab Suci
Mengeksplorasi
1. Peserta didik menggali Pengalaman Kitab Suci Lukas 1: 26 – 38
Mengasosiasi
2. Peserta didik merumuskan setiap peristiwa gembira datang dari
Tuhan, hendaknya kita sambut dengan sukacita
Mengomunikasikan
Peserta didik melakukan dinamika kelompok : mengekspresikan
perasaannya saat mendapat kabar gembira.
Peserta didik menyanyikan lagu yang sesuai tema
R. PENILAIAN
1. Sikap Spiritual
c. Tehnik : Penilaian Diri
d. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri
e. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
1. Tekun berdoa dan berbuat baik 1
2. Setia kepada Allah 2
3. Taat pada kehendak Tuhan 3
4. Mensyukuri karunia Tuhan 4
5. Membantu teman yang 5
mengalami kesulita
Ikut serta dalam memuliakan
6. 6
Allah
Instrumen : lihat lampiran
2. Sikap Sosial
d. Tehnik : Observasi
e. Bentuk Instrumen : Lembar Observasi
f. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
Peduli pada penderitaan 1
3.
sesama
4. Hormat terhadap sesama 2–4
3. Pengetahuan
d. Tehnik : Tertulis
e. Bentuk Instrumen : Uraian
f. Kisi-kisi :
No. Indikator Butir Instrumen
1.1.1 Menceritakan tentang kabar
2. gembira malaikat kepada Bunda 1
Maria
5. Ketrampilan:
d. Tehnik : Mewarnai gambar
e. Bentuk Instrumen` : Mewarnai gambar Maria mendapat kabar gembira dari
malaikat
f. Kisi-kisi :
lumbirejo.........., ……......2017
Mengetahui, Guru Mata Pelajaran
Kepala SDN 7 Negerikaton
MARSINI,S.Pd.SD TURIYAH,S.Ag
NIP. 196410181985032002 NIP. 196903232000032001
J. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat,
membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah
dan di sekolah
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, dan logis, dalam karya
yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
L. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah melakukan berbagai kegiatan pembelajaran , peserta didik mampu:
Peserta didik mampu mengenal pribadi Yesus Kristus yang datang untuk
menyelamatkan manusia terutama yang miskin, tertindas dan yang tidak mendapatkan
perhatian
M. MATERI PEMBELAJARAN
Kelahiran Yesus
N. METODE PEMBELAJARAN
Metode : Tanya jawab, informasi, cerita, menyanyi, dramatisasi
O. SUMBER BELAJAR
6. Komkat KWI. Menjadi Sahabat Yesus. Pendidikan Agama Katolik untuk SD kelas I.
Yogyakarta: Kanisius, 2010
7. Kitab Suci: Lukas 2: 1-6; Matius 1: 26-33
8. Pengalaman peserta didik dan guru
9. Teks lagu Natal
10. Buku Teks Pelajaran Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti
P. MEDIA PEMBELAJARAN
1. Media :
Kisah kelahiran Yesus Kristus
Menanya
Guru menanya isi dan pesan Kitab suci
Guru menanya isi dan pesan cerita
Mengeksplorasi
Peserta didik menggali pengalaman hidup tentang Natal
Peserta didik menceritakan atau dramatisasi tentang kisah kelahiran
yesus berdasarkan Lukas 2: 1-6 dan Mateus 1:26-33
Mengasosiasi
Peserta didik merumuskan makna Natal. Perayaan Natal hendaknya
dirayakan dengan hati yang terbuka menyambut Yesus yang datang
sebagai Juru Selamat manusia. Natal dirayakan dengan kegembiraan,
kesederhanaan, ketulusan hati karena Natal merupakan perwujudan cinta
Tuhan kepada manusia
Mengomunikasikan
Peserta didik menyanyikan lagu yang bertema Natal
Peserta didik berdoa bersama
R. PENILAIAN
2. Sikap Spiritual
d. Tehnik : Penilaian Diri
e. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri
f. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
Melakukan perbuatan baik
1 1
terhadap orang tua
Melakukan perbuatan baik
2 2
pada guru
Melakukan perbuatan baik
3 3
pada teman
4 Mensyukuri karunia Tuhan 4
5 Membuat pilihan yang baik 5
6 Menentukan sikap 6
Instrumen : lihat lampiran
c. Sikap Sosial
a. Tehnik : Observasi
b. Bentuk Instrumen : lembar Observasi
d. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
1 Tidak bersikap diskriminatif 1
2 Hormat terhadap sesama 2–4
Bertanggung jawab terhadap
3 5–7
perbuatannya
Instrumen : lihat lampiran
d. Pengetahuan
a. Tehnik : Tertulis
b. Bentuk Instrumen : Uraian
c. Kisi-kisi :
e. Ketrampilan:
a. Tehnik : Memwarnai gambar
b. Bentuk Instrumen` : Menwarnai gambar
c. Kisi-kisi :
Lumbirrej............201
Mengetahui, Guru Mata Pelajaran
Kepala SDN 7 Negerikaton
MARSINI,S.Pd.SD TURIYAH,S.Ag
I. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat,
membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah
dan di sekolah
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, dan logis, dalam karya
yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah melakukan berbagai kegiatan pembelajaran , peserta didik mampu:
Peserta didik mampu mengenal pribadi Yesus Kristus yang datang untuk
menyelamatkan manusia terutama yang miskin, tertindas dan yang tidak mendapatkan
perhatian
E. MATERI PEMBELAJARAN
Para Gembala
F. METODE PEMBELAJARAN
Metode : Tanya jawab, inormasi, cerita menyanyi
G. SUMBER BELAJAR
6. Komkat KWI. Menjadi Sahabat Yesus. Pendidikan Agama Katolik untuk SD kelas I.
Yogyakarta: Kanisius, 2010
7. Kitab Suci: Lukas 2: 8-20
8. Teks lagu Natal
9. Pengalaman peserta didik dan guru
10. Buku Teks Pelajaran Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti
H. MEDIA PEMBELAJARAN
1. Media :
Gambar gembala
Kitab Suci Lukas 2: 8-20
Menanya
Guru menanya seputar kehidupan gembala
Guru menanya isi dan pesan kitab Suci
Mengeksplorasi
Peserta didik menggali pengalaman hidup
Peserta didik menggali pengalaman Kitab suci tentang para gembala yang
mendapat kabar gembira dari malaikat berdasarkan Lukas 2: 8-20
Mengasosiasi
Peserta didik merumuskan makna gembala mengunjungi bayi Yesus.
Gembala yang bergegas menuju gua tempat kelahiran Yesus. Yesus
datang untuk semua orang, yang miskin ataupun kaya. Semua orang
dicintai-Nya. Karena itu kita juga harus mencintai semua teman tanpa
melihat teman kita itu kaya atau miskin. Justru kita harus lebih
memperhatikan teman yang kekurangan, miskin, tidak mendapat perhatian
dan tertindas.
Mengomunikasikan
Peserta didik menyanyikan lagu yang bertema Natal
Peserta didik berdoa bersama
J. PENILAIAN
d. Tes tertulis/lisan : tentang para gembala yang mendapat kabar gembira kelahiran
Yesus
e. Penugasan : mewarnai gambar
f. Sikap: memberikan perhatian pada teman kurang mendapat perhatian dan apa yang
dapat dilakukan untuk mereka
5. Sikap Spiritual
c. Tehnik : Penilaian Diri
d. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri
c. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
1 Kagum akan Tuhan 1
2 Memperhatian sesama 2
Memperhatikan sesama yang
3 3
kurang mendapat perhatian
4 Mensyukuri karunia Tuhan 4
5 Membuat pilihan yang baik 5
6 Menentukan sikap 6
Instrumen : lihat lampiran
6. Sikap Sosial
d. Tehnik : Observasi
e. Bentuk Instrumen : Lembar Observasi
f. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
1 Tidak bersikap diskriminatif 1
2 Hormat terhadap sesama 2–4
Bertanggung jawab terhadap
3 5–7
perbuatannya
Instrumen : lihat lampiran
7. Pengetahuan
d. Tehnik : Tertulis
e. Bentuk Instrumen : Uraian
f. Kisi-kisi :
No. Indikator Butir Instrumen
1.1.1 Menceritakan tentang para
1 gembala yang mendapat kabar 1
gembira kelahiran Yesus
8. Ketrampilan:
d. Tehnik : Mewarnai gambar
e. Bentuk Instrumen` : Mewarnai gambar para gembala
f. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
1 Warnailah gambar para gembala dengan indah 1–4
MARSINI,S.Pd.SD TURIYAH,S.Ag
NIP. 196410181985032002 NIP. 196903232000032001
B. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat,
membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah
dan di sekolah
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, dan logis, dalam karya
yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
J. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
3.6 Mengenal kisah kelahiran 1.1.1 Menyebutkan nama tiga orang majus yang
Yesus sebagai wujud kasih mengunjungi bayi Yesus
Allah yang Maha Baik 1.1.2 Menjelaskan maksud kedatangan tiga orang
majus ketika Yesus lahir
4.6 Mewartakan kabar gembira 2.1.1 Menyebutkan jenis persembahan yang dibawa
kepada semua orang melalui oleh orang majus
perbutan kasih
K. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah melakukan berbagai kegiatan pembelajaran , peserta didik mampu:
2. Peserta didik mampu mengenal pribadi Yesus Kristus yang datang untuk menyelamatkan
manusia terutama yang miskin, tertindas dan yang tidak mendapatkan perhatian
L. MATERI PEMBELAJARAN
Tiga Orang Majus dari Timur
M. METODE PEMBELAJARAN
Metode : Tanya jawab, informasi, cerita, bernyanyi
N. SUMBER BELAJAR
1. Komkat KWI. Menjadi Sahabat Yesus. Pendidikan Agama Katolik untuk SD kelas I.
Yogyakarta: Kanisius, 2010
2. Kitab Suci: Matius 2:1-11
3. Pengalaman peserta didik dan guru
4. Teks lagu Natal
5. Buku Teks Pelajaran Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti
O. MEDIA PEMBELAJARAN
1. Media :
Cerita tentang orang majus yang mengunjungi bayi Yesus
Teks lagu “ S’lamat-s’lamat Datang”
Mengamati
Peserta didik mengamati cerita tentang Tiga orang Majus yang
mengunjungi bayi Yesus melalui gambar
Menanya
Guru menanya isi dan pesan cerita
Guru menanya isi dan pesan Kitab Suci.
Mengeksplorasi
Peserta didik menggali pengalaman kitab Suci tentang tiga orang
Majus yang mengunjungi bayi Yesus berdasarkan Matius 2:1-11
Peserta didik menggali pengalaman hidup
Mengasosiasi
Mengomunikasikan
Peserta didik menyanyikan lagu sesuai dengan tema
Peserta didik berdoa bersama sebagai tanda syukur
J. PENILAIAN
d. Tes tertulis/lisan tentang tiga orang majus yang mengunjungi bayi Yesus
e. Tugas: mewarnai gambar tiga anak yang berasal dari Papua, Betawi, dan Flores
mempersembahkan hadiah kepada Yesus
f. Sikap: meneladani tiga orang majus dengan mempersembahkan hadiah kepada bayi
Yesus dan hadiah itu nantinya akan diberikan kepada teman yang kekurangan
5. Sikap Spiritual
a. Tehnik : Penilaian Diri
b. Bentuk Instrumen : lembar Penilaian Diri
c. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
1 Kagum akan Tuhan 1
2 Memperhatikan sesama 2
3 Peduli pada sesama yang 3
kekurangan
4 Mensyukuri karunia Tuhan 4
5 Membuat pilihan yang baik 5
6 Menentukan sikap 6
Instrumen : lihat lampiran
6. Sikap Sosial
a. Tehnik : Observasi
7. Pengetahuan
a. Tehnik : Tertulis
b. Bentuk Instrumen : Uraian
c. Kisi-kisi :
8. Ketrampilan:
a. Tehnik : Mewarnai gambar
b. Bentuk Instrumen` : Mewarnai gambar secara indah
c. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
Warnailah gambar tiga anak yang berasal dari
1 Papua, Betawi dan Flores mempersembahkan 1–4
hadiah kepada bayi Yesus
MARSINI,S.Pd.SD TURIYAH, S Ag
NIP. 196410181985032002 NIP. 196903232000032001
B. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat,
membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah
dan di sekolah
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, dan logis, dalam karya
yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
E. MATERI PEMBELAJARAN
Doa Harian Umat Katolik
F. METODE PEMBELAJARAN
Metode : Tanya jawab, dramatisasi, informasi, cerita
G. SUMBER BELAJAR
6. Komkat KWI. Menjadi Sahabat Yesus. Pendidikan Agama Katolik untuk SD kelas I.
Yogyakarta: Kanisius, 2010
7. Teks doa-doa harian Gereja katolik
8. Kitab Suci: Lukas 22: 39-46
9. Heuken. A. SJ. Ensiklopedi Orang Kudus. Jakarta, Yayasan Cipta Loka caraka, 2002
10. Buku Teks Pelajaran Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti
H. MEDIA PEMBELAJARAN
1. Media :
Gambar Yesus berdoa bersama tiga murid-Nya
Kitab Suci Lukas 22: 39-46
Cerita
Lagu “Engkau Selalu Ada”
Guru menanya isi dan pesan cerita putera raja yang berkorban demi
rakyatnya
Guru menanya isi dan pesan Kitab Suci Lukas 23: 33-49
Mengeksplorasi
Peserta memperagakan cara membuat tanda salib yang benar
Peserta didik menggali pengalaman hidup melalui cerita
Peserta didik menggali pengalaman kitab suci dari Injil Lukas 23: 33-49
Mengasosiasi
Peserta didik merumuskan makna tanda salib bahwa membuat tanda salib
berarti kita mengakui dan memuliakan Allah Tritunggal yang Maha
Kudus: Allah Bapa, Putera dan Roh Kudus. Tanda salib juga berarti kita
mengenangkan cinta Yesus yang wafat di salib untuk menebus dosa
manusia.
Mengomunikasikan
Peserta didik bersyukur kepada Tuhan dengan lagu/puisi/ doa/
gambar.
2. Sikap Spiritual
d. Tehnik : Penilaian Diri
e. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri
f. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
1 Kagum akan Tuhan 1
2 Merasa dicintai Tuhan secara 2
istimewa
2. Pengetahuan
d. Tehnik : Tertulis
e. Bentuk Instrumen : Uraian
f. Kisi-kisi :
No. Indikator Butir Instrumen
1.1.1 Menjelaskan tentang doa harian
1 1
umat katolik
5. Ketrampilan:
d. Tehnik : karya tulis
e. Bentuk Instrumen` : membuat doa terima kasih atas semua anugerah Tuhan
f. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
Membaut doa terima kasih atas semua anugerah
1 1–4
Tuhan
MARSINI,S.Pd.SD TURIYAH,S.Ag
NIP. 196410181985032002 NIP. 196903232000022001
B. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat,
membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah
dan di sekolah
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, dan logis, dalam karya
yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
3. Peserta didik diperkenalkan arti membuat tanda Salib secara sederhana
4. Peserta didik mengerti bahwa tanda Salib merupakan ungkapan iman, pernyataan rasa
percaya kepada Allah Tri Tunggal yang Maha Kudus
E. MATERI PEMBELAJARAN
Tanda Salib
F. METODE PEMBELAJARAN
Metode : cerita, tanya jawab, informasi, mewarnai, peragaan
G. SUMBER BELAJAR
6. Komkat KWI. Menjadi Sahabat Yesus. Pendidikan Agama Katolik untuk SD kelas I.
Yogyakarta: Kanisius, 2010
7. Teks doa dan Lagu Bapa Kami
8. Kitab Suci: Lukas 23: 33-49
9. Yosef Lalu Pr. Percikan Kisah-Kisah Anak Manusia. Jakarta. Komisi Kateketik KWI.
2005
10. Buku Teks Pelajaran Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti
H. MEDIA PEMBELAJARAN
1. Media :
Cerita tentang “Putera Taruna”
Pengalaman hidup
Peserta didik mengamati cerita Seorang putera raja yang mengorbankan diri
demi rakyatnya melalui gambar
Menanya
Guru menanya isi dan makna doa Tanda Salib
Guru menanya isi dan pesan cerita putera raja yang berkorban demi rakyatnya
Isi dan pesan Kitab Suci Lukas 23: 33-49
Mengeksplorasi
Peserta didik memperagakan cara membuat tanda salib yang benar
Menggali pengalaman hidup melalui cerita
Menggali pengalaman kitab suci dari Injil Lukas 23: 33-49
Mengasosiasi
Peserta didik merumuskan makna tanda salib bahwa membuat tanda salib
berarti kita mengakui dan memuliakan Allah Tritunggal yang Maha Kudus:
Allah Bapa, Putera dan Roh Kudus. Tanda salib juga berarti kita
mengenangkan cinta Yesus yang wafat di salib untuk menebus dosa manusia.
Mengomunikasikan
Peserta didik bersyukur kepada Tuhan dengan lagu/puisi/ doa/ gambar.
J. PENILAIAN
d. Tertulis/lisan tentang doa tanda salib
e. Tugas : mewarnai gambar Yesus yang disalib
f. Sikap: membuat tanda salib dengan hormat
2. Sikap Spiritual
d. Tehnik : Penilaian Diri
e. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri
f. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
Membuat tanda salib secara 1
1
benar
2 Merasa dicintai Tuhan secara 2
istimewa
3 Bangga terhadap keadaan 3
diri
4 Mensyukuri karunia Tuhan 4
5 Membuat pilihan yang baik 5
6 Menentukan sikap 6
Instrumen : lihat lampiran
2. Pengetahuan
d. Tehnik : Tertulis
e. Bentuk Instrumen : Uraian
f. Kisi-kisi :
4. Ketrampilan:
d. Tehnik : Mewarnai gambar
e. Bentuk Instrumen` : warnailah gambar
f. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
1 Warnailah gambar Yesus yang disalib 1–4
MARSINI.S.Pd.SD TURIYAH,S.Ag
NIP. 196410181985032002 NIP. 196903232000022001
B. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat,
membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah
dan di sekolah
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, dan logis, dalam karya
yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
3.7 Mengenal doa-doa harian 1.1.1 Menyebutkan isi pokok doa Bapa Kami
sebagai ungkapan syukur
kepada Allah
4.7 Mendaraskan doa-doa 2.1.1 Mengucapkan doa Bapa Kami dengan baik dan
harian sebagai ungkapan benar
syukur kepada Allah
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
4. Peserta didik mengerti doa Bapa Kami sebagai doa yang diajarkan Yesus sendiri
5. Peserta didik memahami bahwa doa Bapa Kami merupakan doa yang penting dalam
perayaan Ekaristi
6. Peserta didik ditanamkan rasa hormat, kedekatan kepada Tuhan yang disapa sebagai
Bapa, sehingga mereka akan semakin dekat dengan Tuhan yang mencintai anak-anaknya
E. MATERI PEMBELAJARAN
Doa Bapa Kami
G. METODE PEMBELAJARAN
Metode : cerita, bernyanyi, tanya jawab, informasi, peragaan
H. SUMBER BELAJAR
6. Komkat KWI. Menjadi Sahabat Yesus. Pendidikan Agama Katolik untuk SD kelas I.
Yogyakarta: Kanisius, 2010
7. Teks doa dan Lagu Bapa Kami
8. Kitab Suci: Lukas 11:1-13
9. Yosef Lalu Pr. Percikan Kisah-Kisah Anak Manusia. Jakarta. Komisi Kateketik KWI.
2005
10. Buku Teks Pelajaran Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti
H. MEDIA PEMBELAJARAN
2. Media :
Gambar Yesus bersama seorang anak dan bersama murid-murid-Nya
Kitab Suci Lukas 11:1-13
Menanya
Guru menanyakan tentang isi dan makna doa Bapa kami.
Guru menanya isi dan makna Kitab Suci Lukas 11:1-13
Mengeksplorasi
Peserta didik menggali pengalaman hidup melalui cerita
Peserta didik menggali pengalaman Kitab Suci berdasarkan Lukas 11: 1-
13.
Mengasosiasi
Peserta didik merumuskan bahwaYesus mengajarkan doa yang sangat
indah kepada kita, yakni doa Bapa kami. Dalam doa Bapa Kami, kita
berbicara kepada Tuhan sebagai Bapa kita, seperti yesus sendiri menyapa
Bapa-Nya
Mengomunikasikan
Peserta didik menyanyikan lagu Bapa kami
Peserta didik mendaraskan doa Bapa kami
J. PENILAIAN
2. Sikap Spiritual
d. Tehnik : Penilaian Diri
e. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri
f. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
Memaafkan teman yang 1
1
bersalah
2 Merasa dicintai Tuhan secara 2
istimewa
3 Bangga terhadap keadaan 3
diri
4 Mensyukuri karunia Tuhan 4
5 Membuat pilihan yang baik 5
6 Menentukan sikap 6
Instrumen : lihat lampiran
3. Pengetahuan
d. Tehnik : Tertulis
e. Bentuk Instrumen : Uraian
f. Kisi-kisi :
No. Indikator Butir Instrumen
1.1.1 Menjelaskan tentang doa Bapa
1 1
Kami
3. Ketrampilan:
d. Tehnik : Mewarnai gambar
e. Bentuk Instrumen` : Mewarnai gambar
f. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
1 Warnailah gambar Yesus bersama anak-anak 1–4
MARSINI,S.Pd.SD TURIYAH,S.Ag
NIP. 196410181985032002 NIP. 196903232000032001
B. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat,
membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah
dan di sekolah
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, dan logis, dalam karya
yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
C. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
3.7 Mengenal doa-doa harian 1.1.1 Mengucapkan doa Salam Maria dengan baik dan
sebagai ungkapan syukur benar
kepada Allah
4.7 Mendaraskan doa-doa 2.1.1 Menyebutkan alasan menghormati Bunda Maria
harian sebagai ungkapan
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
3. Peserta didik diajak untuk menghormati dan mendekatkan diri kepada Bunda Maria
4. Peserta didik diajak berdoa kepada Bunda Maria melalui doa Salam Maria
G. MATERI PEMBELAJARAN
Doa Salam Maria
H. METODE PEMBELAJARAN
2. Media :
Gambar Bunda Maria dan doa Salam Maria
Cerita “Maria menerima kabar gembira dari malaikat Gabriel”
Lagu “Salam Maria
3. Alat dan bahan:
Gambar untuk diwarnai
Pensil warna
I. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN
b. Kegiatan Pendahuluan ( 10 menit )
4. Guru mengajak peserta didik mengawali pelajaran dengan mendaraskan bersama
Doa Pembuka
5. Apersepsi: Guru mengajak peserta didik menyanyikan lagu “Salam Maria”
6. Guru menyampaikan garis besar tujuan pembelajaran tentang doa Salam Maria
Menanya
Guru menanya isi dan makna doa Salam Maria
Guru menanya isi dan pesan Kitab Suci
Mengeksplorasi
Mengasosiasi
Peserta didik merumuskan makna doa Salam Maria
Peserta didik merumuskan bahwa Bunda Maria adalah wanita pilihan
Allah. Allah menyuruh malaikat Gabriel memberitakan kabar gembira
kepada Maria bahwa Dia dipilih menjadi Bunda Juru Selamat yang
dijanjikan.
Mengomunikasikan
Peserta didik menyanyikan lagu Salam Maria sebagai penghormatan
kepada Bunda Maria.
J. PENILAIAN
d. Tertulis/lisan tentang tugas anggota keluarga
e. Tugas: mewarnai gambar
f. Sikap: membersihkan rumahnya masing-masing misalnya: merapikan tempat tidur
5. Sikap Spiritual
d. Tehnik : Penilaian Diri
e. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri
f. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
1 Kagum akan Tuhan 1
2 Merasa dicintai Tuhan secara 2
istimewa
3 Bangga terhadap keadaan 3
diri
4 Mensyukuri karunia Tuhan 4
5 Membuat pilihan yang baik 5
6 Menentukan sikap 6
Instrumen : lihat lampiran
6. Sikap Sosial
d. Tehnik : Observasi
e. Bentuk Instrumen : Lembar Observasi
f. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
Berdoa Salam Maria dengan 1
1
hormat
2 Meneladan Bunda Maria 2–4
3 Menghormati Bunda Maria 5–7
8. Ketrampilan:
d. Tehnik : Mewarnai gambar
e. Bentuk Instrumen` : Mewarnai gambar Rosario
f. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
1 Warnailah gambar Rosario dengan baik 1–4
MARSINI,S.Pd.SD TURIYAH,S. Ag
NIP. 196410181985032002 NIP. 196902232000032001
J. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat,
membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah
dan di sekolah
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, dan logis, dalam karya
yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
L. TUJUAN PEMBELAJARAN
2. Peserta didik diajak menyatakan kemuliaan kepada Bapa, Putera, dan Roh
Kudus
M. MATERI PEMBELAJARAN
Doa Kemulian
N. METODE PEMBELAJARAN
Metode : cerita, tanya jawab, mewarnai, informasi, peragaan
O. SUMBER BELAJAR
5. Komkat KWI. Menjadi Sahabat Yesus. Pendidikan Agama Katolik untuk SD kelas I.
Yogyakarta: Kanisius, 2010
6. Kitab Suci: Mazmur 8
7. Yosef Lalu Pr. Percikan Kisah-Kisah Anak Manusia. Jakarta. Komisi Kateketik KWI.
2005
8. Buku Teks Pelajaran Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti
P. MEDIA PEMBELAJARAN
5. Media :
Cerita
Kitab Suci
Peserta didik mendengarkan cerita seorang raja yang ingin melihat Allah
yang Mulia melalui gambar
Menanya
Guru menanya isi dan pesan cerita raja yang ingin melihat Allah
Guru menanya isi dan makna doa kemuliaan
Mengeksplorasi
Peserta didik menggali pengalaman hidup dengan cerita
Peserta didik mendoakan doa kemuliaan di depan kelas.
Mengasosiasi
Peserta didik merumuskan makna doa Kemuliaan.
Peserta didik diajak memahami bahwa Kemuliaan Allah tampak sejak
dahulu hingga sekarang dan sampai akhir zaman. Doa kemuliaan
menyatakan kemuliaan Allah Bapa, Putra, dan Roh Kudus seperti pada
permulaan sekarang, selalu, dan sepanjang abad. Amin
Mengomunikasikan
R. PENILAIAN
3. Sikap Spiritual
d. Tehnik : Penilaian Diri
e. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri
f. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
1 Kagum akan Tuhan 1
Merasa dicintai Tuhan secara
2 2
istimewa
Bangga terhadap keadaan
3 3
diri
4 Mensyukuri karunia Tuhan 4
5 Membuat pilihan yang baik 5
6 Menentukan sikap 6
Instrumen : lihat lampiran
4. Sikap Sosial
d. Tehnik : Observasi
e. Bentuk Instrumen : Lembar Observasi
f. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
Mengamati gambar ciptaan
1 1
Allah
2 Menjaga alam ciptaan Tuhan 2–4
Bertanggung jawab terhadap
3 5–7
alam ciptaan Tuhan
Instrumen : lihat lampiran
7. Pengetahuan
d. Tehnik : Tertulis
e. Bentuk Instrumen : Uraian
f. Kisi-kisi :
No. Indikator Butir Instrumen
1.1.1 Menjelaskan makna doa
1 1
Kemuliaan
8. Ketrampilan:
d. Tehnik : karya
e. Bentuk Instrumen` : menulis doa kemuliaan dengan dihias
f. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
Tulislah doa Kemuliaan kemudian hiasilah
1 dengan indah 1–4
A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli dan
percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati
[mendengar, melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di
sekolah
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, dan
logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam
tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
3. Peserta didik diajak untuk lebih mengenal dan mulai menyadari bahwa Tuhan
mencintai manusia melalui berbagai cara
4. Peserta didik mengalami kehadiran Tuhan dan berkesan bagi mereka dengan
melibatkan dalam persiapan ibadat
D. MATERI PEMBELAJARAN
Berdoa dengan Baik dan Benar
E. METODE PEMBELAJARAN
Metode : cerita, tanya jawab, peragaan, informasi
F. SUMBER BELAJAR
7. Komkat KWI. Menjadi Sahabat Yesus. Pendidikan Agama Katolik untuk SD kelas
I. Yogyakarta: Kanisius, 2010
8. Gambar sikap-sikap berdoa
9. Kitab Suci : Lukas 11: 1-8
10. Pengalaman peserta didik dan guru
11. Komisi Liturgi Keuskupan Agung Semarang. Ayo Puji Tuhan. Nyanyian Liturgi
dan Rohani Anak. Yogyakarta. Kanisius, 2007
12. Buku Teks Pelajaran Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti
G. MEDIA PEMBELAJARAN
1. Media :
Gambar sikap doa yang baik dan benar
KitabSuci Lukas 11: 1-8 dan Lukas 17: 11-19
6 Guru menyampaikan garis besar tujuan pembelajaran tentang doa yang baik
dan benar
Mengamati
Peserta didik mengamati sikap-sikap berdoa yang baik dan benar melalui
gambar
Menanya
Mengeksplorasi
Mengasosiasi
Mengomunikasikan
I. PENILAIAN
d. Tertulis/lisan tentang sikap-sikap berdoa yang baik dan benar
e. Tugas: ibadat
f. Sikap: berdoa dengan baik dan benar
4. Sikap Spiritual
d. Tehnik : Penilaian Diri
e. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri
f. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
1 Kagum akan Tuhan 1
Merasa dicintai Tuhan secara
2 2
istimewa
Bangga terhadap keadaan
3 3
diri
4 Mensyukuri karunia Tuhan 4
5 Membuat pilihan yang baik 5
6 Menentukan sikap 6
Instrumen : lihat lampiran
5. Sikap Sosial
d. Tehnik : Observasi
e. Bentuk Instrumen : Lembar Observasi
f. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
Mengamati manusia ciptaan
1 1
Tuhan
Menghormati sesama
2 2–4
manusia
3 Menghormati orang tua 5–7
Instrumen : lihat lampiran
5. Pengetahuan
d. Tehnik : Tertulis
e. Bentuk Instrumen : Uraian
f. Kisi-kisi :
No. Indikator Butir Instrumen
1.1.1 Mempraktekkan cara berdoa
1 1
yang baik dan benar
6. Ketrampilan:
d. Tehnik : praktek
e. Bentuk Instrumen` : ibadat
f. Kisi-kisi :
No Sikap/ nilai Butir instrumen
Mempraktekkan ibadat
1 1–4
Negeri Katon..............201
Mengetahui, Guru Mata Pelajaran
Kepala SDN, 7 Negeri Katon
MARSINI,S.Pd.SD TURIYAH.S.Ag
NIP. 196410181985032002 NIP. 196903232000032001