Anda di halaman 1dari 32

MODUL AJAR

KOMPONEN INFORMASI UMUM

Satuan Pendidikan : SMK Negeri 1 KEMUSU


Program Keahlian : Pemasaran
Mata Pelajaran : Dasar-Dasar Pemasaran
Elemen : 3. Profile pekerjaaan/profesi( Job Frofile)dan peluang di Pemasaran
Kelas : X PMS
Tahun Pelajaran : 2022/2023
Alokasi Waktu : 4 x 12 JP (45 menit x 48 JP)

Fase : E
Elemen : Profil pekerjaan/ profesi (job profile) dan peluang usaha di
bidang pemasaran
Capaian Pembelajaran : Pada akhir fase E, peserta didik mampu menjelaskan profil
pekerjaan/profesi (job profile) dalam bidang pemasaran di
masa sekarang dan dimasa mendatang, seperti kasir,
pramuniaga, sales executive, merchandiser, digital
marketer, public relation, dan sejenisnya, serta peluang
usaha di bidang pemasaran, seperti dropshipping, drop
servicing, affiliate marketing, marketing agency, content
creator, dan sejenisnya, serta mampu menentukan karir di
bidang pemasaran yang sesuai dengan bakat, minat, dan
rencana (passion).
Deskripsi : Pekerjaan dan peluang usaha di bidang pemasaran
Kompetensi Awal : Dasar dasar dalam pemasaran barang dan jasa
Profil Pelajar Pancasila : 1. Beriman, Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
dan Berakhlak Mulia
2. Bernalar Kritis
3. Kreatif
4. Gotong royong

Sarana Prasarana : Alat dan Bahan


1. Laptop
2. Hp
Sumber Belajar: Internet, Buku

Target Peserta Didik : Peserta didik reguler/tipikal: umum, tidak ada kesulitan
dalam mencerna dan memahami materi ajar

Model Pembelajaran : 1. Pertemuan ke-9 sampai ke-10 : Discovery Learning


2. Pertemuan ke-11 sampai ke-12 : Project Based
Learning

Metode Pembelajaran : Diskusi, Tanya Jawab, Penugasan, Proyek

KOMPONEN INTI
A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa mampu memahami pekerjaan atau profesi dalam bidang pemasaran di masa sekarang dan
masa depan
2. Siswa mampu memahami kewirausahaan di bidang pemasaran
3. Siswa mampu membaca peluang pasar dan peluang usaha
4. Siswa mampu mengimplementasikan pembelajaran berbasis projek nyata sebagai simulasi
projek kewirausahaan

B. Pemahaman Bermakna
Peserta didik mampu menganalisis pekerjaan dan peluang usaha dalam bidang pemasaran serta
mampu beradaptasi dengan teknologi digital.

C. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke- 9 (12 x 45menit), Discovery Learning
1. Pendahuluan (60 menit)
a. Menumbuhkan perilaku santun dan religius peserta didik melalui pembiasaan memulai
pembelajaran dengan salam dan berdoa. (Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan
berakhlak mulia)
b. Menyanyikan lagu Indonesia Raya. (Berkebhinekaan Global)
c. Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai pembiasaan perilaku disiplin.
d. Memeriksa kerapian dan kebersihan tempat belajar. (Peduli Lingkungan)
e. Menyampaikan informasi tentang kompetensi, ruang lingkup materi “perkembangan
pemasaran, teknologi digital, dan peluang usaha di bidang pemasaran, serta langkah
pembelajaran serta metode yang akan dilaksanakan.
f. Guru memberikan pertanyaan pemantik kepada peserta didik:
1) Apakah kamu pernah mendengar kata sales atau pramuniaga?
2) Profesi di bidang pemasaran apa saja yang sedang trend saat ini?

3)

2
2. Kegiatan Inti (420 menit)
- Peserta didik mengamati masalah kontekstual yang disajikan guru, misal mengamati
perkembangan kewirausahaan dalam dunia pemasaran mulai dari zaman konvensional
sampai dengan penerapan teknologi digital dalam pemasaran melalui gambar-gambar
yang ditayangkan melalui LCD serta mengamati teknologi digital yang digunakan dalam
pemasaran yang ditayangkan melalui konten-konten jualan. (literasi bahasa, literasi
digital)
Fase II: Problem Statement (Identifikasi Masalah)
- Peserta didik mencermati tentang perkembangan pekerjaan di bidang pemasaran sesuai
perkembangan zaman dari zaman konvensional sampai dengan penerapan teknologi
digital . (literasi bahasa, literasi digital)
- Peserta didik secara kolaboratif mendiskusikan dan melakukan tanya jawab terkait materi
pekerjaan di bidang pemasaran dari masa sekarang dan masa yang akan datang (buku
notulen, HP, Alat Tulis). (gotong royong/ demokrasi, collaboration, communication,
transfer knowledge, critical thinking, creativity)
Fase III: Data Collection (Pengumpulan Data)
- Peserta didik secara kolaboratif dipandu untuk mengumpulkan data terkait dengan materi
macam-macam pekerjaan dalam bidang pemasaran di masa sekarang dan masa yang akan
datang yang dituliskan dalam lembar notulensi atau buku catatan . (gotong royong,
collaboration)
- Peserta didik mendiskusikan informasi-informasi lain yang mungkin dapat digunakan
untuk menjawab pertanyaan tentang macam-macam pekerjaan dalam bidang pemasaran
di masa sekarang dan masa yang akan datang. (gotong royong/demokrasi, komunikasi,
collaboration, communication, transfer knowledge)
Fase IV: Data Processing (Pengolahan Data)
- Peserta didik secara kolaboratif mendiskusikan, mengamati dan berlatih mencermati
tentang fase perkembangan pekerjaan di bidang pemasaran sampai dengan penerapan

3
teknologi digital. (gotong royong, komunikasi, collaboration, critical thinking, creativity,
problem solving)
Fase V: Verification (Pembuktian)
- Peserta didik secara kolaboratif melakukan pembuktian kebenaran mengenai
perkembangan pekerjaan dalam bidang pemasaran mulai dari zaman konvensional
sampai dengan penerapan teknologi digital/ digital marketing. (gotong royong, critical
thinking, creativity, problem solving)
- Peserta didik secara kelompok menyajikan hasil diskusi kepada kelompok lain di depan
kelas. (komunikasi, communication, creativity)
- Kelompok lain memberikan tanggapan terhadap hasil presentasi. (critichal thinking)
Fase VI: Generalization (Menarik Kesimpulan)
- Dengan bimbingan guru, peserta didik membuat kesimpulan berkaitan dengan
perkembangan pekerjaan dalam bidang pemasaran dimulai dari zaman konvensional
sampai penerapan teknologi digital.
- Peserta didik menarik kesimpulan apakah sudah paham mengenai perkembangan
pekerjaan dalam bidang pemasaran dari masa sekarang dan masa yang akan datang pada
lembar kertas, sudah menyelesaikan permasalahan yang diajukan pada awal pembelajaran
dan jika belum dilanjutkan langkah selanjutnya. (mandiri, creativity)
- Peserta didik mendapat penguatan terkait kesimpulan yang telah dibuat secara bersama-
sama.
3. Penutup (40 menit) :
- Guru memeriksa hasil pekerjaan seluruh kelompok, dan memberikan penilaian.
- Siswa diberikan tes tertulis. (tanggungjawab, mandiri)
- Melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilakukan.
- Memberikan tugas untuk kegiatan berikutnya
- Mengakhiri pembelajaran dengan salam dan berdoa akhir pembelajaran. (Beriman,
bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia)

Pertemuan ke-10 (12 x 45 menit), Discovery Learning


1. Pendahuluan (60 menit)
a. Menumbuhkan perilaku santun dan religius peserta didik melalui pembiasaan memulai
pembelajaran dengan salam dan berdoa. (Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak
mulia)
b. Menyanyikan lagu Indonesia Raya. (Berkebinekaan Global)
c. Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai pembiasaan perilaku disiplin.
d. Memeriksa kerapian dan kebersihan tempat belajar. (Peduli Lingkungan)
e. Menyampaikan informasi tentang digital marketing serta langkah pembelajaran serta metode
yang akan dilaksanakan.
f. Guru memberikan pertanyaan pemantik kepada peserta didik:
1) Apa yang Anda ketahui tentang pramuniaga?
2) Apakah Anda pernah melakukan transaksi online?
2. Kegiatan Inti (420 menit)
Fase I Stimulation (stimulasi/ pemberianrangsangan)
- Peserta didik mengamati masalah kontekstual yang disajikan guru, misal mengamati tugas
pramuniaga di supermarket dan mengamati transaksi online yang banyak dilakukan pada saat

4
ini. (literasi bahasa, literasi digital)
Fase II Problem Statement (Identifikasi Masalah)
- Pesertadidik mencermati tentang perkembangan penerapan digital marketing yang diterapkan
dalam dunia pemasaran serta mencermati profesi-profesi dalam bidang pemasaran (literasi
bahasa, literasi digital, literasi numerik)
- Peserta didik secara kolaboratif mendiskusikan dan melakukan tanya jawab terkait materi
konsep perkembangan teknologi dalam pemasaran beserta isu-isu global terkait dunia
pemasaran dan profesi dalam pemasaran (buku notulen, HP, Alat Tulis). (gotong royong/
demokrasi, collaboration, communication, transfer knowledge, critical thinking, creativity)
Fase III Data Collection (Pengumpulan Data)
- Peserta didik secara kolaboratif dipandu untuk mengumpulkan data terkait dengan materi
implemetasi pramuniaga dan kreativitas digital marketing yang dituliskan dalam lembar
notulensi atau buku catatan .(gotong royong, collaboration)
- Peserta didik mendiskusikan informasi-informasi lain yang mungkin dapat digunakan untuk
menjawab pertanyaan tentang profesi pramuniaga dan digital marketing (gotong royong/
demokrasi, komunikasi, collaboration, communication, transfer knowledge)
Fase IV Data Processing (Pengolahan Data)
- Peserta didik secara kolaboratif mendiskusikan, mengamati dan berlatih mencermati tentang
implementasi profesi pramuniaga serta digital ,marketing (gotong royong, komunikasi,
collaboration, critical thinking, creativity, problem solving)
Fase V Verification (Pembuktian)
- Peserta didik secara kolaboratif melakukan pembuktian kebenaran mengenai profesi dalam
pemasaran dan digital marketing. (gotong royong, critical thinking, creativity, problem solving)
- Peserta didik secara kelompok menyajikan hasil diskusi kepada kelompok lain di depan kelas.
(komunikasi, communication, creativity)
- Kelompok lain memberikan tanggapan terhadap hasil presentasi. (critichal thinking)
Fase VI Generalization (Menarik Kesimpulan)
- Dengan bimbingan guru, peserta didik membuat kesimpulan berkaitan dengan perkembangan
penerapan digital marketing dalam dunia usaha serta profesi pramuniaga dan sales yang kreatif.
- Pesertadidik menarik kesimpulan apakah sudah paham tugas profesi pemuniaga dan sales pada
lembar kertas, sudah menyelesaikan permasalahan yang diajukan pada awal pembelajaran dan
jika belum dilanjutkan langkah selanjutnya. (mandiri, creativity)
- Peserta didik mendapat penguatan terkait kesimpulan yang telah dibuat secara bersama-sama.
3. Penutup (60 menit)
- Guru memeriksa hasil pekerjaan seluruh kelompok dan memberikan penilaian.
- Siswa diberikan tes tertulis. (tanggung jawab, mandiri)
- Melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilakukan.
- Memberikan tugas untuk kegiatan berikutnya
- Mengakhiri pembelajaran dengan salam dan berdoa akhir pembelajaran. (Beriman, bertakwa kepada
Tuhan YME, dan berakhlak mulia)

5
Pertemuan ke-11 (12 x 45 menit), (Project Based Learning)
1. Pendahuluan (60 menit)
a. Menumbuhkan perilaku santun dan religius peserta didik melalui pembiasaan memulai
pembelajaran dengan salam dan berdoa. (Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak
mulia)
b. Menyanyikan lagu Indonesia Raya. (Berkebhinekaan Global)
c. Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai pembiasaan perilaku disiplin.
d. Memeriksa kerapian dan kebersihan tempat belajar. (Peduli Lingkungan)
e. Menyampaikan informasi tentang media sosial yang digunakan dalam digital marketing yang
digunakan dalam penjualan online, seperti Instagram, Facebook, dan TikTok.
f. Guru memberikan pertanyaan pemantik kepada peserta didik:
1) Pernahkan Anda melakukan transaksi online melalui media sosial? Ceritakan pengalaman
Anda!
2) Adakah yang pernah mengalami penipuan dalam transaksi online? Ceritakan pengalaman
Anda!
2. Kegiatan Inti (420 menit)
Fase I Menanya ( Pertanyaan Mendasar)
- Peserta didik mengamati contoh-contoh tugas Public Relation, mengamati konten-konten
gambar/ video pemasaran pada Instagram, Facebook, dan TikTok. (literasi bahasa, literasi
digital)
- Peserta didik mengamati peluang-peluang usaha yang bisa dikembangakan pada zaman era
digital (literasi bahasa, literasi digital)
- Peserta didik melakukan tanya jawab tentang gambar/ video/ akun media sosial yang
digunakan untuk pemasaran online yang ditayangkan oleh guru. (komunikasi, communication,
creativity)
- Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok untuk mempermudah dalam perencanaan
proyek, satu kelas dibagi menjadi 9 kelompok, satu kelompok terdiri dari 4 siswa. (gotong
royong, collaboration)
Fase II Mendesain Perencanaan Proyek
- Setiap kelompok menyusun rancangan tugas pemasaran menggunakan media sosial dan
memilih peluang usaha yang akan dikelola (gotong royong/ demokrasi, collaboration,
communication, transfer knowledge, critical thinking, creativity)
- Setiap kelompok menganalisis rancangan tugas pemasaran menggunakan media sosial dan
menganalisis peluang usaha di bidang pemasaran(gotong royong, creativity)
- Setiap kelompok merencanakan tahapan dalam melakukan pemasaran menggunakan media
sosial dan membuka usaha di bidang pemasaran secara online. (gotong royong, creativity)
- Setiap kelompok mendapat bimbingan dan pengawasan dari guru untuk mendesain tugas
pemasaran menggunakan media sosial dan peluang usaha melalui digital marketing.
Fase III Menyusun Jadwal Pembuatan
- Setiap kelompok bersama guru berkolaboratif menyusun jadwal pembuatan tugas pemasaran
menggunakan media sosial dan memilih peluang usaha di bidang pemasaran, setiap kelompok
diwajibkan membuat 1 konten di media sosial Instagram, Facebook, dan TikTok, setiap
anggota kelompok wajib untuk memposting konten produk tersebut (gotong royong, critical
thinking, creativity)
-Setiap kelompok menyusun jadwal dan pembagian pembuatan tugas pemasaran menggunakan

6
media sosial dan memilih peluang usaha di bidang pemasaran (gotong-royong, creativity)
- Setiap kelompok menentukan tenggatwaktu (deadline) penyelesaain pembuatan usaha yang
akan diposting setiap hari
- Setiap kelompok mempresentasikan konten yang akan diposting untuk dikoreksi bersama oleh
guru dan kelompok lain (komunikasi, communication, creativity)
- Kelompok lain memberi tanggapan tentang presentasi jadwal pembuatan konten produk
(critical thinking)
Fase IV Memonitoring Keaktifan dan Perkembangan Proyek
- Setiap kelompok melakukan konsultasi secara berkala dengan guru sesuai jadwal yang telah
disusun untuk menyelesaikan pembuatan konten media sosial dan usaha yang dijalankan
(komunikasi)
- Setiap kelompok mencatat semua aktivitas yang dilakukan anggota kelompoknya beserta
waktunya untuk dilaporkan pada guru
- Setiap kelompok melaporkan kemajuan dan hambatan perkembangan penyelesaian proyek
secara berkala dengan jadwal yang telah disusun sebelumnya (tanggung jawab, komunikasi,
communication)
- Peserta didik melakukan perbaikan-perbaikan pada konten produk jika dibutuhkan dan jika
perlu diperbaiki
3. Penutup (60 menit)
- Guru menyimpulkan tugas pembuatan konten produk dan peluang usaha di bidang pemasaran
oleh setiap kelompok (tanggung jawab, mandiri)
- Melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilakukan.
- Memberikan tugas untuk kegiatan berikutnya
- Mengakhiri pembelajaran dengan salam dan berdoa akhir pembelajaran. (Beriman, bertakwa
kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia)

Pertemuan ke-12Project Based Learning


1. Pendahuluan (60 menit)
a. Menumbuhkan perilaku santun dan religius peserta didik melalui pembiasaan memulai
pembelajaran dengan salam dan berdoa. (Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan
berakhlak mulia)
b. Menyanyikan lagu Indonesia Raya. (Berkebinekaan Global)
c. Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai pembiasaan perilaku disiplin.
d. Memeriksa kerapian dan kebersihan tempat belajar. (Peduli Lingkungan)
e. Menyampaikan informasi tentang proyek pembuatan konten
f. Guru memberikan pertanyaan pemantik kepada peserta didik:
1) Pernahkah Anda menawarkan produk secara online?
2) Menurut Anda produk apa saja yang bisa kita tawarkan secara online?
2. Kegiatan Inti (420 menit)
Fase I Menanya( Pertanyaan Mendasar)
- Pesertadidik mengamati contoh-contoh dropshipping, drop servicing, affiliate marketing,
marketing agency dengan semanagat yang digunakan untuk jualan online(literasi
bahasa,literasi digital)
- Peserta didik mengamati peluang-peluang usaha yang bisa dikembangakan pada zaman era
digital (literasi bahasa, literasi digital)

7
- Peserta didik melakukan tanya jawab tentang gambar/ video/ akun yang digunakan untuk
jualan yang ditayangkan oleh guru (komunikasi, communication, creativity)
- Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok untuk mempermudah dalam perencanaan
proyek, satu kelas dibagi menjadi 9 kelompok, satu kelompok terdiri dari 4 siswa (gotong
royong, collaboration)
Fase II Mendesain Perencanaan Proyek
- Setiap kelompok menyusun rancangan konten produk (untuk pilihan jenis produk yang akan
di posting, setiap anak sudah tergabung dalam group WA reseller dari Fit Shop dan Nadine
Shop), konten produk akan di upload dan dijual melalui media social dengan tujuan untuk
memanfaatkan peluang usaha diera digital (gotong royong/ demokrasi, collaboration,
communication, transfer knowledge, critical thinking, creativity)
- Setiap kelompok menganalisis rancangan desain konten tersebut dengan teliti dan sungguh-
sungguh (gotong royong, creativity)
- Setiap kelompok merencanakan tahapan dalam pengerjaan desain konten produk, setiap
anggota kelompok membuat desain konten produk yang akan diupload secara berakala
dimedia social (gotong royong, creativity)
- Setiap kelompok mendapat bimbingan dan pengawasan dari guru untuk mendesain konten
produk
Fase III Menyusun Jadwal Pembuatan
- Setiap kelompok bersama guru berkolaboratif menyusun jadwal pembuatan konten produk,
untuk konten produk setiap kelompok diwajibkan setiap hari membuat konten produk yang
diposting pada e-commerce, setiap anggota kelompok wajib untuk memposting konten produk
tersebut (gotong royong, critical thinking, creativity)
- Setiap kelompok menyusun jadwal dan pembagian pembuatan konten(gotong-royong,
creativity)
- Setiap menentukan tenggat waktu (deadline) penyelesaain pembuatan konten produk yang
akan diposting setiap hari
- Setiap kelompok mempresentasikan konten yang telah disusun bersama untuk dikoreksi
bersama oleh guru dan kelompok lain (komunikasi, communication, creativity)
- Kelompok lain memberi tanggapan tentang presentasi konten produk (critical thinking)
Fase IV Memonitoring Keaktifan dan Perkembangan Proyek
- Setiap kelompok melakukan konsultasi secara berkala dengan guru sesuai jadwal yang telah
disusun untuk menyelesaikan pembuatan konten produk yang diposting (komunikasi)
- Setiap kelompok mencatat setiap aktivitas yang dilakukan anggota kelompoknya beserta
waktunya untuk dilaporkan pada guru
- Setiap kelompok melaporkan kemajuan dan hambatan perkembangan penyelesaian proyek
secara berkala dengan jadwal yang telah disusun sebelumnya (tanggung jawab,komunikasi,
communication)
- Peserta didik melakukan perbaikan-perbaikan pada konten produk jika dibutuhkan dan jika
perlu diperbaiki
Fase V Menguji Hasil
- Setiap kelompok mempresentasikan hasil pembuatan, postingan konten, serta omset yang
didapatkan dengan percaya diri, kreatif, kolaboratif, dan penuh tanggung jawab, satu kelas terdiri
dari 9 kelompok secara bergantian (gotong royong/ demokrasi, collaboration, communication,
creativity)

8
- Kelompok lain memberi tanggapan/ saran/ pertanyaan kepada kelompok yang sedang presentasi
(critical thingking)
- Kelompok presenter mencatat tanggapan/ saran/ pertanyaan dari kelompok lain
- Kelompok presenter mengevaluasi hasil konten produk yang diposting berdasarkan tanggapan/
saran/ pertanyaan kelompok lain
Fase VI Mengevaluasi Pengalaman Belajar
- Setiap kelompok membuat kesimpulan secara menyeluruh terhadap proyek yang telah dilakukan
(mandiri, creativity)
- Peserta didik menceritakan pengalaman saat membuat konten dan posting konten produk seperti
kesan-kesan, hambatan yang dialami, serta manfaat yang dipetik dari proyek menerapkan peluang
usaha di era digital (komunikasi, communication, creativity)
- Peserta didik saling memberi tanggapan dan saran terhadap pengalaman dalam menyelesaikan
proyek (komunikasi, communication, criticalt hingking)
- Peserta didik mengevalusi pengalaman belajar membuat konten produk dan menuangkannya
kedalam laporan
3. Penutup (60 menit)
- Guru memeriksa hasil pekerjaan seluruh kelompok dan memberikan penilaian.
-Melakukan refleksi terhadap pembelajaran pembuatan proyek konten produk yang telah diberikan
- Memberikan tugas untuk membuat laporan proyek (tanggung jawab, mandiri)
- Mengakhiri pembelajaran dengan salam dan berdoa akhir pembelajaran. (Beriman, bertakwa
kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia)

D. Asesmen
1. Asesmen Diagnostik
Asesmen Diagnostik Kognitif
1) Menanyakan hal-hal yang disukai peserta didik terkait dengan pembelajaran materi teknologi
digital/digital marketing
2) Menanyakan tentang pemasaran
3) Mengukur hal-hal yang disukai peserta didik terkait dengan pembelajaran
2. Asesmen Formatif
a) Bertanya acak kepada peserta didik
b) Menanyakan tentang perkembangan pemasaran, digital marketing, e-commerce dan
marketplace
c) Diskusi antar kelompok
3. Asesmen Sumatif
Latihan soal sesuai dengan LK yang sudah disiapkan.

E. Remidial dan Pengayaan


Dalam kegiatan pembelajaran, peserta didik yang sudah menguasai materi sebelum waktu yang telah
ditentukan, diminta untuk membuat peta konsep terkait materi profil pekerjaan/profesi (jobprofile)
dan peluang usaha di bidang pemasaran.
Dalam kegiatan ini, guru dapat mencatat dan memberikan tambahan nilai bagi peserta didik yang
berhasil dalam pengayaan.

F. Refleksi Guru dan Peserta Didik

9
Refleksi Guru
Aspek RefleksiGuru
PenguasaanMateri Apakahsaya sudahmemahamicukupbaikmateridanaktifitas
pembelajaranini?
PenyampaianMateri Apakahmateriinisudahtersampaikandengancukupbaikkepada
pesertadidik?
Umpanbalik Apakah100%pesertadidiktelahmencapaipenguasaantujuan
pembelajaranyangingin dicapai?

RefleksiPesertaDidik
Aspek RefleksiPesertadidik
Perasaandalambelajar Apa yangmenyenangkan dalamkegiatanpembelajaran
hariini?
Makna Apakahaktivitaspembelajaranhariinibermakna dalam
kehidupansaya?
Penguasaanmateri Sayadapatmenguasaimateri pelajaranpadahariini
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang

Keaktifan Apakahsaya terlibataktifdalampembelajaranhariini?


Apakahsayamenyumbangkanidedalamprosespemb
uataninfografis?
GotongRoyong Apakahsayadapatbekerjasamadenganteman1
kelompok?

Kemusu, 17 Juni 2023

Kepala SMK Negeri 1 Ambal Guru Mata Pelajaran

Drs.Sunarya Bangun Supriyono,SE


NIP. 196507131995121001 NIP. 197205162022211004

10
LAMPIRAN
KOMPONEN 1:

LembarKerjaPesertaDidik

MateriAjar : Profil pekerjaan/profesi (jobprofile) dan peluang usaha di bidang


pemasaran
MataPelajaran : Dasar-Dasar
PemasaranJenjang/Kelas : SMK/X
NamaKelompok : 1. ……………………………
2. ……………………………
3. ……………………………
4. ……………………………

A. CapaianPembelajaran
Pada akhir fase E, peserta didik mampu menjelaskan profil pekerjaan/profesi(jobprofile) dalam
bidang pemasaran di masa sekarang dan di masa mendatang,seperti kasir, pramuniaga,
salesexecutive, merchandiser, digitalmarketer, publicrelation, dan sejenisnya, serta peluang usaha
dibidang pemasaran, seperti dropshipping, drop servicing, a ffiliate marketing, marketingagency,
contentcreator, dan sejenisnya, serta mampu menentukan karir di bidang pemasaran yang sesuai
dengan bakat, minat, dan renjana(passion).

B. Tujuan
1. Siswa mampu memahami pekerjaan atau profesi dalam bidang pemasaran di masa sekarang
dan masa depan
2. Siswa mampu memahami kewirausahaan di bidang pemasaran
3. Siswa mampu membaca peluang pasar dan peluang usaha
4. Siswa mampu mengimplementasikan pembelajaran berbasis projek nyata sebagai simulasi
projek kewirausahaan

C. Alatdan Bahan
Laptop/Hp,aplikasipresentasi ,jaringaninternet.

D. TugasDiskusi
Pemasaran sebagaimana diketahui, adalah inti dari sebuah usaha. Tanpa pemasaran tidak
adayang namanya perusahaan sedangkan Bisnis adalah kegiatan yang dilakukan oleh individu
dan sekelompok orang (organisasi) yang menciptakan nilai (create value) melalui penciptaan
barangdan jasa (create of good and service) untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan
memperoleh keuntungan. Berdasarkan pernyataan diatas analislah hubungan pemasaran dan
bisnis, fungsi dan tujuan pemasaran, serta analisis pemasaran yang diterapakan dalam suatu
usaha yang dekat dengan daerah rumah Anda! Presentasikan hasil diskusi kalian di kelas.

E. Langkahkerja:
1. Melakukan diskusi kelompok untuk menentukan tugas masing–masing anggota
11
2. Mengidentifikasi soal
3. Mendiskusikan hasil identifikasi soal
4. Menentukan dan merangkum hasil identifikasi soal
5. Membuat laporan hasil identifikasi soal menggunakan MS.Word dan ditulistangan
6. Membuat presentasi hasil kelompok
7. Mempresentasikan hasil diskusi kelompok

F. Tugas Mandiri
Cobalah kalian cari literatur tentang Pemasaran selain yang tercantum di dalam materi! Cari
melalui surat kabar, majalah, internet, atau media lain. Buatlah rangkuman dari hasil studi
pustaka tersebut !!.

12
Lampiran 2
A. Lembar Asesmen
TUGAS PROJECT BASED LEARNING

Cermatilahtugas-tugas projectbasedlearningberikutini:
1. Buatlahkelompok,satukelompokterdiridari4pesertadidik!
2. Setiap kelompok ditugaskan untuk membuat konten produk (untuk pilihan jenis produk
yangakan di posting, setiap anak sudah tergabung dalam group WA reseller dari Fit Shop dan
NadineShop ), konten produk akan di upload dan dijual melalui media social dengan tujuan
untukmemanfaatkanpeluangusahadi eradigital
3. Pembuatankontenprodukbebasmenggunakan aplikasiyangsudahanakkuasai(canva,photos).
4. SetiappesertadidikwajibmemilikiakunInstagramdanfacebook,apabilabelummemilikihendaklahunt
uk membuat akun tersebut!
5. Setiapkelompoksetiaphariwajibmembuatminimal4kontengambarprodukyangakandiposting di
media sosial, setiap anggota kelompok wajib memposting konten tersebut untukmenarikbanyak
konsumen!
6. Setiap kelompok dapat melakukan konsultasi dengan guru pembimbing proyek atau guru
mapelselamapembuatan konten dengan jadwalyangsudah ditentukan

13
Lampiran 3

B. Bahan Bacaan
JADWAL PROJECT BASED LEARNING

Jadwal Rencana Kegiatan


Perencanaan  Merancang dan membuat konten produk (untuk pilihan jenis produk
Proyek Pembuatan yang akan di posting, setiap anak sudah tergabung dalam group WA
Konten ( Tatap reseller dari Fit Shop dan Nadine Shop )
Muka ke 5 )  Membuat target deadline pembuatan konten produk, setiap hari
setiap kelompok wajib membuat minimal 4 konten produk yang
akan di posting setiap hari di media sosial
 Melaporkan hasil rancangan
Tugas Proyek di  Setiap hari membuat konten produk yang akan diposting
rumah (di luar  Memposting konten produk setiap hari pada media sosial setiap
tatap muka) anggota kelompok
 Mencatat apabila terdapat produk yang terjual
Pelaporan (tatap  Melaporakan hasil konten-konten produk yang di upload dan hasil
muka ke 6) omset yang didapatkan

14
Lampiran 4
FORMAT PENILAINPROYEK

MataPelajaran : Dasar- dasar Pemasaran


NamaProyek :PembuatanKontenProduk
GuruPembimbing : …………………………………………..
NamaAnggota :…………………………………………..
…………………………………………..
…………………………………………..
…………………………………………..
Kelas :X

No AspekPenilaian Skor
1 2 3 4 5
a.KontenProduk
b.Kesesuainkontendengan produk
c.Keindahankonten
d.Ketepatanwaktu
dalamposting/uploaddimediasosial
e. Kelengkapan keterangan konten pada
saatpostingdi media sosial
f.Pemberiankatakuncidanhastagpadasaatuplo
ad
g.Pemberianketerangankontenprodukyangdiupl
oad
h.Kekompokansetiapkelompokpadasaatpe
mbuatan dan postingkonten
i.Omsetyangdidapatdarikontenprodukyangdiuploa
d
j.Kelengkapanlaporanproyek
TotalSkor
Catatan:Skordiberikandenganrentangskor1-5,denganketentuansemakinbaguskonten,kesesuain
konten dan produk, ketepatan waktu dalam posting, keseuaian keterangan produk padasaat posting
produk, semakin tinggi omset yang di dapat dan kelengkapan proyek maka nilainyaakansemakin
tinggi

C. Glosarium
Dropshipping : sebuah sistem bisnis di mana seseorang yang menjalankan sistem bisnis ini
melakukan penjualan barang tanpa melakukan stock barang. Setiap barang yang dijual, ketika dibeli
oleh pembeli, dipesan terlebih dahulu oleh dropshipper dari penyedia barang jualan untuk kemudian
dikirim oleh supplier ke pembeli.

15
Drop servicing:adalah suatu sistem penjualan dimana pemilik bisnis menawarkan layanan, namun
dalam eksekusinya dikerjakan oleh pihak lain yang lain yang bekerjasama. Jadi pemilik bisnis hanya
berperan sebagai perantara dan mengambil untuk dari selisih harga dengan menawarakan harga
lebih mahal dan mencari pihak lain yang mau mengerjakan dengan harga yang lebih murah.
Affiliate marketing adalah: strategi untuk berbagi tanggung jawab pemasaran produk. Perusahaan
akan menggunakan jasa affiliasi yang akan membantu memasarkan produk mereka.

16
Lampiran 5
(Modul Bacaan Guru dan Peserta Didik)

BAB III
PROFESI DAN PEKERJAAN DI BIDANG PEMASARAN

Pada dasarnya banyak orang yang mengerti bahwa orang yang mengerti bahwa profesi
merupakan sebuah bidang keahlian yang dipengaruhi dengan pendidikan, sehingga banyak orang yang
bekerja sesuai bidang dan keahliannya. Namun profesi tidak cukup dengan memiliki keahlian yang
diperoleh dari pendidikan kejuruan saja, akan tetapi diperlukannya praktik pelaksanaan yang didasari
oleh penguasaan teori. Kata profesi ini tidak hanya mencakup bidang pekerjaan seperti guru, kedokteran,
militer dan lain-lain, tetapi kata profesi ini mencakup bidang seperti, penyanyi, artis, pelukis dan
sebagainya.
Profesi berasal dari kata serapan yaitu “profess”dalam bahasa inggris dan dalam bahasa yunani
“proffesio” yang keduanya memiliki makna sebagai janji atau ikrar. Arti profesi menurut Kamus Bahasa
Indonesia adalah bidang pekerjaan yang dilandasi dengan pendidikan keahlian (keterampilan, kejuruan,
serta yang lainnya) tertentu.
A. Pengertian Profesi
Profesi adalah sebuah kegiatan yang dilakukan atas dasar kepemilikan keterampilan dan juga
pengetahuan.Sehingga tidak bisa dilakukan oleh setiap orang.Hanya mereka yang telah memnuhi
kualifikasi dan sudah mendapatkan pelatihan khusus saja yang bisa melakukan kegiatan tersebut.
Orang yang memiliki profesi bisa dikatakan sebagai tenaga kerja profesional yang menyediakan
layanan berdasarkan aturan dan juga ilmu yang dikuasainya. Tenaga kerja profesional akan menerima
upah sesuai dengan keterampilan dan juga layanan yang diberikan. Profesi mungkin seringkali
disamakan dengan pekerjaan, namun tidak semua pekerjaan bisa dikatakan sebagai profesi.
B. Profesi bidang marketing saat ini
Berikut beberapa jenis pekerjaan di bidang marketingnya yang wajib diketahui terutama bagi
yang tertarik dengan profesi ini:
1. Pramuniaga
Adalah seseorang yang bekerja di sebuah toko, swalayan, atau perusahaan yang bergerak
dibidang perdagangan dengan tugas utama melayani konsumen ditempat tersebut.Pramuniaga juga kerap
disebut sebagai pelayan toko dan umumnya bertugas membantu konsumen mencarikan barang yang
dibutuhkan. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pramuniaga adalah seorang karyawan
perusahaan yang bergerak di bidang dagang yang bertugas melayani konsumen atau petugas toko.
Secara sederhana, pramuniaga dapat dipahami dengan mudah sebagai sebuah profesi yang bergerak di
bidang pelayanan, yaitu membantu para pelanggan menemukan barang tujuannya.
2. Kasir
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kasir adalah seorang pemegang kas (uang)
atau orang yang bertugas menerima dan membayarkan uang. Jadi pada intinya, kasir adalah orang yang
bekerja melayani transaksi pembelian.
Ada satu hal yang biasanya identik dengan kasir, yaitu kassa.Jika kasir merupakan orang yang
bertugas, maka kassa adalah tempat dimana orang itu melaksanakan tugasnya.Kegiatan transaksi jual
beli tersebut dilakukan di kassa.
17
3. Pengantar barang/kurir
Kurir adalah sebuah aktivitas pengiriman barang yang dilakukan secara langsung.Sebenarnya
pekerjaan menjadi kurir sudah ada sejak jaman dahulu kala. Dimana seseorang akan berlari untuk
menyampaikan pesan atau barang. Dari situlah awalnya muncul kata courier dalam bahasa Inggris yang
berasal dari bahasa Yunani curere yang berarti lari.Masyarakat Indonesia sendiri lebih mengenal kurir
sebagai sebuah pekerjaan untuk mengantarkan barang. Biasanya kurir akan mengendarai sepeda atau
motor agar lebih cepat dalam proses pengirimannya. Walaupun sebenernya ada juga kurir yang
menggunakannya mobil, namun masyarakat Indonesia belum terlalu familiar.
4. Merchandiser
Adalah orang yang melaksanakan segala tugas yang berkaitan dengan merchandising.
Merchandiser atau yang biasa disingkat dengan MD merupkan sebuah jabatan dimana ia memiliki
tnggung jawab terhadap pajangan/display sesuai denagn arti dari kata MD itu sendiri, yaitu pemajang.
Apakah MD hanya bertugas sebagai pemajang saja? Dan bagaimana cara kinerja MD? Siapa atasan
langsung dari MD?
MD tidak hanya bertugas sebagai pemajang produk saja, namun MD juga memiliki tugas untuk
berjualan dan branding outlet di area yang menjadi tanggung jawabnya.Jika stok ditoko habis, maka
tidak ada yang bisa dipajang oleh MD tersebut, maka untuk memaksimalkan kinerja dan waktu.MD juga
bertugas untuk membawa barang dan menjual ke outlet jika produk di outlet tersebut habis.Lalu MD
juga bertugas untuk melakukan branding, berupa melakukan pemasangn stiker, spanduk, flagchain,
skirting, taplak, stiker chiller, dll.
5. Sales Promotion Girl (SPG)
Adalah seorang wanita dengan kriteria tertentu yang disewa oleh perusahaan yang tugasnya
adalah secara langsung mempromosikan dan memberi tahu konsumen tentang suatu produk. SPG
biasanya bekerja di tempat-tempat ramai seperti pusat perbelanjaan, pasar , kantor atau tempat lain,
tergantung pada kebutuhan dan produk yang ditawarkan.
C. Profesi bidang marketing masa depan
Pekerjaan atau profesi dalam bidang pemasaran di masa depan sebagai berikut :
1. Influencer
Menjadi seorang influencer memang tak mudah.Anda harus memiliki setidaknya 100 ribu
pengikut asli di media sosial agar materi marketing bisa tersampaikan dengan baik dan ada interaksi di
dalamnya.Materi marketing bisa dalam bentuk konten video, postingan, maupun tulisan di
blog.Keberdaan seorang influencer di era digital sangat membantu pelaku bisnis untuk mempromosikan
produknya.Dan kalau melihat perkembangan tehnologi saat ini, influencer termasuk pekerjaan di bidang
marketing yang cukup populer.Bagi yang memiliki minat menjadi influencer ini, bisa mendapatkan
barang yang ingin dipromosikan secara cuma-cuma atau penghasilan yang sangat besar.Bahkan seorang
Rachel Vennya, mampu meraup Rp 15 juta untuk sekali posting di akun instagram-nya.Namun, tentu
saja menjadi influencer juga harus memiliki strategi yang tepat karena algoritma media sosial cepat
berubah dan mengikuti selera user.
2. Content Writer
Content writer atau penulis konten termasuk salah satu jenis pekerjaan marketing yang
menjanjikan.Tugas seorang content writer adalah memasarkan produk dalam bentuk tulisan di media
elektronik seperti blog ataupun website.Tulisan yang dibuat seorang content writer memiliki
karakteristik yang berbeda, tergantung keinginan dan kebutuhan klien.Namun intinya tetap pada tujun
utama marketing yaitu memasarkan sebuah produk dan meningkatkan brand awareness. Kemampuan
dasar yang wajib dimiliki seorang content writer adalah memahami teknik SEO, cara kerjaa search
engine dan bisa membuat tulisan yang berkualitas.
3. Copywriter
Walaupun tugasnya sama-sama menulis, namun sebenarnya copywriter dan content writer
berbeda. Copywriter dituntut untuk membuat tulisan singkat dan sederhana yang bisa membangkitkan
rasa penasaran audiens.Karena menjadi penentu sukses atau tidaknya promosi, pekerjaan marketing yang
satu ini tak bisa diisi olrh sembarang orang.Setidaknya anda harus memiliki kreatifitas yang tinggi dan

18
kemampuan mengolah kata yang baik. Parameter kesuksesan seorang copywriter dapat dilihat dari
interaksi audiens terhadap materi promosi yang ia buat. Contoh hasil kerja copywriter dapat anda lihat
pada promo yang sering diberikan oleh e-commerce seperti Tokopedia hingga Shopee.
4. Graphic Designer
Graphic Designer juga termasuk dalam jenis pekerjaan di bidang marketing.Profesi ini memiliki
jobdesc membuat materi promosi dalam bentuk gambar yang menarik.Sehingga konsumen bisa melihat
tampilan visual produk yang dipromosikan. Keahlian mendasar yang wajib dimiliki seorang graphic
designer antara lain menguasai software editor seperti Adobe illustrator maupun Corel draw. Di samping
itu, kreatifitas dan kemampuan memahami keinginan pasar menjadi nilai lebih bagi anda yang
inginterjun ke dunia desain grafis.
5. Social Media Specialist
Media sosial menjadi wadah paling efektif di era digital untuk melancarkan strategi pemasaran
sebuah produk.Meskipun terlihat mudah, namun dibutuhkan seseorang yang memiliki ide-ide cemerlang
serta keahlian memahami perilaku pengguna agar strategi marketing berjalan lancar. Profesi ini sering
disebut sebagai Social Media Specialist, salah satu jenis pekerjaan marketing yang memiliki tanggung
jawab untuk mengelola semua media sosial perusahaan, termasuk memposting produk hingga
berinteraksi dengan audiens.
6. Product Owner
Posisi seorang Product Owner dalam sebuah perusahaan berperan sebagai penanggung jawab
produk yang sedang dikembangkan atau dipasarkan.Posisi ini memiliki wewenang khusus dalam sebuah
perusahaan. Dalam perjalanannya, seorang product owner bekerja sama dengn tim bisnis dan tim
marketing. Mereka akan berkolaborasi untuk menghadirkan inovasi agar konsumen mendapatkan
informasi mengenai produk yang mereka inginkan. Orang awam mungkin menganggap product owner
tak masuk ke dalam devisi marketing. Tapi sebenernya kalau ditarik garis lurus, keduanya memiliki
fungsi kerja yang hampir sama.
7. Account Executive
Selanjutnya ada account executive yang juga masuk ke dalam jenis pekerjaan di bidang
marketing. Profesi ini berada satu tingkat di atas marketing atau salesman.Sederhananya, posisi account
executive memiliki wewenang untuk mengkoordinasikan devisi merketing. Selain itu posisi ini juga
memiliki tugas lain yakni menjelaskan detail kesepakatan kepada klien, sehingga kerja sama antara
kedua belah pihak dapat terjalin. Seorang account executive wajib memiliki kemampuan berkomunikasi
dan bernegosiasi yang baik. Karena nantinya akan menyampaikan materi yang sebelumnya telah di buat
oleh tim terkait, untuk kemudian mendiskusikannya dengan klien sehingga tercipta kesepakatan bisnis.
Saat ini, semua bisnis memerlukan seorang yang mampu memasarkan sebuah produk dengan
baik.Individu yang dapat mengubah kata-kata, ucapan, serta tampilan visual menjadi profit.Tak jarang
pekerjaan marketing diibaratkan sebagai tiang penyangga perusahaan.
Awalnya mungkin terasa menantang bagi anda yang baru terjun ke dunia marketing. Namun,
sering berjalannya waktu, pekerjaan ini akan terasa menyenangkan. Apalagi dengan gaji yang cukup
menggiurkan dan dalam berda di lingkungan yang terus berinovasi.
Beberapa jenis pekerjaan di bidang marketing pada ulasan di atas memiliki jobdesc yang
berbeda, namun tujuannya tetap sama, memasarkan sebuah produk. Tertarik bergelut di dunia
marketing?
D. Kewirausahaan dan peluang usaha di bidang pemasaran
Dalam bahasa Indonesia, istilah entrepreneurship diartikan kewirausahaan yang memiliki
pengertian sedikit berbeda oleh para ahli. Meskipun demikian, masing-masing pendapat memiliki inti
dari entrepreneurship, yaitu tentang kreativitas atau inovasi. Secara umum pengertian entrepreneurshup
(kewirausahaan) adalah proses kegiatan kreativitas dan inovasi menciptakan perubahan dengan
memanfaatkan peluang dan orang lain serta memenangkan persaingan.
Istilah Entrepreneurship diadopsi dari bahasa perancis, entreprende yang berarti melakukan (to
under take), memulai atau berusaha melakukan tindakan mengorganisir dan mengatur.

19
Kegiatan kewirausahaan dalam bidang pemasaran tercermin dalam aktivitas merancang strategi
pemasaran.Tentunya kepemilikan bisnis baik berupa barang atau jasa menjadi faktor utama untuk
menyusun strateginya. Apakah anda sudah punya produk yang beredar di pasaran?atau mungkin anda
baru berencana merilis suatu produk ke pasar?apapun kondisinya anda perlu memiliki strategi
pemasaran produk.
Kenapa ini penting?Karena strategi pemasaran produk yang baik dapat membantu anda
memposisikan produk dengan tepat di pasaran.Hal ini tentu dapat meningkatkan daya saing produk anda.
Strategi pemasaran produk adalah rencana detail berisi cara menjual produk atau layanan.
Adanya strategi ini memastikan sebuah produk atau layanan dapat dipasarkan secara efektif ke satu
target pasar tertentu.
Anda akan mempelajari 3 cara berbeda memenfaatkan media sosial untuk promosi. Ketiga cara
yang dimaksud menjadikan medsos sebagai etalase produk sebagai sumber informasi seputar bisnis, dan
sebagai chanel komunikasi antara pemilik bisnis dan pelanggan.
1) Menggunakan influencer atau key opinion leader (KOL)
Anda akan mengetahui berbagai macam influencer yang sesuai dengan kebutuhan promosi
produk anda. Macam-macam influencer yang dimaksud adalah mikro, makro, brand ambassador dan
evangelist/brand advocates.
2) Menjajal program afiliasi
Strategi pemasaran lewat afiliasi memungkinkan anda mempromosikan produk ke target pasar
potensial lewat partner-partner terpercaya.
3) Membuat video tutorial
Video tutorial bisa dijadikan strategi promosi yang menjangkau pelanggan di berbagai tahap
customer journey.
4) Blog dan SEO
Blog dan SEO juga bisa jadi strategi pemasaran produk anda.Terutama ketika anda ingin
mendapatkan pelanggan dari perencanaan organik.Cara ini juga bisa dipakai untuk mendidik calon
pelanggan potensial dengan informasi bermanfaat.

Lampiran 6
LEMBARPENGAMATANSIKAP

20
LembarPengamatanSikapPesertaDidik(PenilaianAfektif)KerjaKe
lompok(Diskusi)
Hari / Tgl :…………….......................
Mata Pelajaran :………...............................
Kompetensi Dasar :............................................

IndikatorPenilaian

PembagianTugas

Tanggungjawab

Nilai Akhir
Tenggangrasa
Kerjasama

Toleransi
No NamaPesertadidik

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35

21
36

GuruMata Pelajaran
Skoring:

4 Sangat Baik
3 Baik
2 Cukup
1 Kurang

…………………………
NIP.

Lembar 7
KETRAMPILANMENGKOMUNIKASIKAN/PRESENTASI
LembarPengamatanSikapPesertaDidik(PenilaianAfektif)Presentasi

Hari / Tgl :……………………………………………………………………………………


MataPelajaran :……………………………………………………………………………………
Kompetensi :……………………………………………………………………………………
Dasar

22
No

31
30
29
28
27
26
25
24
23
22
21
20
19
18
17
16
15
14
13
12
11
10
9
8
7
6
5
4
3
2
1
Nama

KelayakanIsi/materi

SistematikaPenyajian

KetepatanJawaban
IndikatorPenilaian

Bahasa

PartisipasiAktif

Nilai Akhir

23
32
33
34
35
36

Skoring: GuruMataPelajaran
86-100 SangatBaik
75-85 Baik
65-74 Cukup …………………
<65 Kurang NIP.

Keterangan:
1. Kelayakanisi :ketepatanpenyampaianmateri
2. Ketepatanjawaban :keakuratanmateridankemutakhiran
3. Kelayakanpenyajian :disajikansecarakontekstual,menarikdankreatif
4. Bahasa :jelas,mudahdipahami,dankomunikatif
5. Partisipasiaktif : keterlibatan pesertadidik

24
Lampiran 8
LEMBARASESMEN

1. Asesmen
DiagnostikAsesmen
Kognitif
Identifikasim Pertanyaan Kemung- Skor(Kategori) Rencana
ateri kinanJawaban TindakL
yangakandiuj anjut
ikan
Pemasaran Jelaskantentan suatuprosesyangti Jawabansempurn Jika
gpemasarande dak anilai10 siswadapatm
nganmenggun enjawabdeng
akandenganBa dapatdipisahkan an
hasasendiri benarmakape
ngayaanjika
darikegiatan belumsesuai
gurumemberi
bisnis,yaitusuatup kanpemaham
rosesmenyeluruh, andanmengg
terpadu, aliinformasi

danterencana,

yangdilakukan

olehsebuahorgani
sasi
atau institusi
dalammelakukan
usaha agar
mampu
mengakomodir
permintaanpasar
dengan cara
menciptakan
produk bernilai
jual,menentukan
harga,
mengkomunikasi
kan,
menyampaikan,
dan saling
bertukartawaran
yangbernilaibagi
konsumen,klien,
mitra, dan
masyarakat
umum

25
Tujuan Jelaskanapa Untukpromosi, Jawaban sda
Pemasaran yangkamu realisasitarget sempurnanilai10
ketahui tentang penjualan,
tujuan mengetahui
dilakukan kepuasan
pemasaran! pelanggan

26
2. AsesmenFormatif
1. Pemasaran merupakan inti kegiatan dalam suatu usaha, tanpa ada pemasaran
suatu usahatidakakan berjalan. Tujuanpemasaransecaraumum yaitu……
2. Untuk dapat mencapai tujuan dari suatu usaha , marketing
memilikifungsi-fungsipentingdalamperusahaan.Fungsi -
fungsipemasaranyaitu…
3. Perkembangan dunia bisnismembuat proses marketing ikut
berkembang.Salah satu bukti perkembangannya adalah kemunculan marketing
online serta semakinberagamjenis-jenis pemasaran. Salah satu jenis pemasara
yaitu digital marketing.Apakahyangdimaksud dengan digital marketing?

Kunci
1. TujuanpemasaransecaraumumyaitupromosiProdukatauLayananJasa,Realisasi
TargetPenjualan ProdukatauLayananJasa, MengetahuiKepuasanKonsumen
2. Fungsi-fungsipemasaran yaitu:
a. FungsiPertukaran
b. FungsiPenyimpanandan Pendistribusian
c. FungsiPerantara
3. Digital Marketing merupakan jenis pemasaran dimana permintaan dan
penawaranbertemumelaluimediaonlineuntukselanjutnyamelakukantransaksi.P
enjual dapatmenjangkau banyakkonsumen yang tersebar di seluruh penjuru
dunia dengan menginputinfromasiprodukyangdiajual dalammediaonline.

Assesman Sumatif
Berilah tanda silang ( X ) pada salah satu huruf : A, B, C, D dan E,di depan
jawabanyangmenurut andapalingbenar!
1. Bang Udin yang dalam kesehariannya terampil dan pintar dalam mengayuh becaknya,
demi menghidupi keluarga merupakan perwujudan dari sebuah.....
A. Pekerjaan
B. Profesi
C. Karakter
D. Belajar
E. Pengetahuan
2. Karakteristik yang menyebutkan bahwa profesi memiliki pengetahuan teoritis dan
juga ekstensif yang harus dipahami denganbaik sehingga mampu diterapkan dengan
tepat dinamakan .....
A. Ujian kompetensi
B. Kode etik
C. Keterampilan
D. Lisensi
E. Pelatihan khusus
3. Agar bisa mendapatkan pendalaman materi dan juga pengalaman berguna untuk
mengembangkan keterampilan yang dipelajari maka yang harus dilakukan adalah....
A. Otonomi kerja
B. Asosiasi profesional
C. Ujian kompetensi
D. Pelatihan khusus

27
E. Kode etik
4. Di bawah ini yang bukan merupakan pekerjaan atau profesi dalam bidang pemasaran
di masa sekarang dan yang akan datang ialah....
A. Kasir
B. Pramuniaga
C. Pengantar barang/kurir
D. Merchandiser
E. Direktur
5. Posisi pekerjaan mengharuskan anda untuk bisa mengatur tata letak produk dengan
baik. Mengatur dengan rapi saja belumlah cukup, karena ada sebenarnya strategi
khusus dalam pengaturan tata letak ini. Peletakan produk atau barang pada display
harus diperhatikan dengan seksama apakah akan diletakkan secara vertikal atau
horizontal?Orang yang melaksanakan segala tugas yang berkaitan dengan
pajangan/display disebut.....
A. Sales Promotion Girl/SPG
B. Merchandiser
C. Kurir
D. Kasir
E. Pramuniaga
6. Penampilan (performance) cantik, menarik, serta memiliki kemampuan komunikasi
mumpuni menjadi modal utama profesi ini. Seorang yang tugasnya adalah secara
langsung mempromosikan dan memberi tahu konsumen tentang suatu produk
adalah.....
A. Pramuniaga
B. Kasir
C. Sales Promotion Girl/SPG
D. Kurir
E. Merchandiser
7. Seorang selebritis, blogger, youtuber, ataupun seorang public figure yang dianggap
penting oleh komunitas. Anda harus memiliki setidaknya 100 ribu pengikut asli di
media sosial agar materi marketing bisa tersampaikan dengan baik dan ada interaksi
di dalamnya. Hal ini adalah syarat seorang....
A. Influencer
B. Content writer
C. Copywriter
D. Graphic designer
E. Product owner
8. Suka bercengkrama dengan orang, senang menjalin relasi dengan para klien, tugas
utamanya adalah untuk menangani klien perusahaan. Tanggungjawab utama mereka
tidak lain adalah mengelola akun para klien dan mendengarkan seluruh kebutuhannya.
Posisi yang memiliki wewenang untuk mengkoordinasi divisi marketing dan wajib
memiliki kemampuan berkomunikasi dan bernegosiasi dengan baik disebut....
A. Influncer
B. Content writer
C. Copywriter
D. Account executive
E. Product owner

28
9. Perhatikan pernyataan-pernyataan di bawah ini:
(1) Dengan mengidentifikasi siapa target audiens dan apa yang mereka butuhkan
(2) Dengan meriset kata kunci terkait yang banyak dicari orang
(3) Dengan menganalisis kecenderungan tren pada media sosial
(4) Dengan menganalisis konten kompetitor
(5) Dengan memperhatikan setiap komentar, kritik, dan saran yang diberikan audiens
pada artikel atau media sosial kantor
Dari hal di atas sebenarnya tugas seorang Content writer adalah.....
A.Membantu pelaku bisnis untuk mempromosikan produk
B.Membuat tulisan singkat dan sederhana yang bisa membangkitkan rasa penasaran
audiens
C.Memasarkan produk dalam bentuk tulisan di media elektronik
D.Penanggung jawab produk yang sedang dikembangkan
E.Memahami perilaku pengguna agar strategi marketing berjalan lancar
10. Ketika seseorang membuat bentuk seni lukis (gambar) untuk menciptakan atau
mengatur elemen rupa seperti ilustrasi, foto, tulisan, dan garis suatu media dengan
tujuan untuk diproduksi dan dikomunikasikan sebagai sebuah pesan. Profesi yang
memiliki jobdesc dalam membuat materi promosi dalam bentuk gambar yang
menarik, kreatif yang mengkombinasikan seni dan tehnologi untuk
mengkombinasikan ide-ide, dengan alat utama tipografi ialah.....
A. Social media socialist
B. Copywriter
C. Graphic designer
D. Content writer
E. Influencer
11. Kegiatan pemasaran untuk mendapatkan perhatian konsumen dilkukan dengan
memanfaatkan media sosial, website, email, bahkan augmented reality. Hal ini bisa
dilakukan dengan iklan berbayar, konten berkualitas atau sekedar posting-an
sederhana melalui media online. Satu postinganan yang diunggah di internet bisa
diakses oleh ratusan juta orang di seluruh dunia. Di bawah ini yang bukan merupakan
teknik pemasaran dalam digital marketing adalah....
A. Search engine optimization
B. Email marketing
C. Periklanan online
D. Video tron
E. Digital strategist
12. Posting gratisan yang mungkin sudah sering kita lakukan untuk promosi sebenarnya
hanya akan dilihat oleh teman group atau follower akun kita saja, sehingga jangkauan
posting gratisan ini sangat terbatas dan ke target audiens yang relatif sama terus.
Sedangkan beriklan di facebook dan instagram, iklan kita akan ditayangkan ke
pelanggan yang lebih luas jangkauannya. Sehingga membuka peluang untuk meraih
pelanggan yang lebih luas dan banyak lagi. Adapun Facebook ads, Google ads,
Instagram ads adalah termasuk teknik pemasaran.....
A. Search engine opmimization
B. Email marketing
C. Video tron
D. Periklanan online

29
E. Teknik digital marketing
13. Bentuk usaha untuk menciptakan nilai lewat pengakuan terhadap pengakuan bisnis.
Manajemen pengambilan resiko yang sesuai peluang yang ada dan lewat keterampilan
komunikasi dan sumber daya yang diperlukan untuk membawa sebuah proyek sampai
berhasil disebut....
A. Kewirausahaan
B. Wirausaha
C. Pengusaha
D. Leadership
E. Collaborate
14. Di bawah ini manakah yang bukan merupakan 5 strategi pemasaran produk yang
efektif.....
A. Membuat rencana pemasaran
B. Memaksimalkan potensi media sosial
C. Menggunakan influencer atau KOL
D. Menjajal program afiliasi
E. Membuat video tutorial
15. Cara yang dipakai untuk mendidik calon pelanggan potensial dengan informasi
bermanfaat yaitu...
A. Membuat video tutorial
B. Blog dan SEO
C. Menjajal program afiliasi
D. Memaksimalkan potensi media sosial
E. Menggunakan influencer atau KOL
16. Perhatikan pernyataan-pertanyaan dibawah ini:
(1) Mengajarkan mandiri terutama secara finansial sejak dini
(2) Memungkinkan kita untuk mencapai potensi diri sepenuhnya
(3) Meningkatkan kemampuan berjejaring (networking) dan bersosialisasi
(4) Meningkatkan pertumbuhan ekonomi negara
(5) Mendapatkan keuntungan berupa profit tinggi
Dari data di atas hal tersebut merupakan manfaat dari.....
A. Pelaku usaha
B. Peluang usaha
C. Usaha sederhana
D. Kewirausahaan
E. Dunia usaha
17. Perhatikan pernyataan-pernyataan dibawah ini:
(1) Tidak punya nilai jual
(2) Bisnis musiman
(3) memiliki potensi di mana skala usaha bisa berkembang menjadi lebih besar
(4) Modal usaha yang tidak terlalu besar
(5) Memiliki keuntungan (profit) yang menjanjikan
Dari data yang disajikan manakah yang bukan merupakan ciri-ciri atau karakteristik
dari peluang usaha yang baik.
A. (1) dan (2)
B. (3) dan (4)
C. (4) dan (5)

30
D. (3) dan (5)
E. (2) dan (3)
18. Kasus pandemi Covid-19 yang menyebabkan perkuliahan harus dilakukan secara
daring membuat mahasiswa rantau kebingungan karena barang-barang di kos mereka
banyak yang masih tertinggal dan belum sempat dikirim ke rumah. Masalah ini pun
dijadikan peluang usaha oleh beberapa mahasiswa asal untuk membuka jasa layanan
antar barang-barang kos yang belum sempat dikirimkan. Hal tersebut dalah sumber
peluang usaha dari.....
A. Diri sendiri
B. Melihat keahlian dari hobi orang lain
C. Latar belakang pendidikan
D. Melihat orang lain
E. Riset dan penelitian
19. Di bawah ini yang bukan merupakan peluang usaha yang terbukti cukup memberikan
keuntungan adalah.....
A. Usaha dropshipper dan reseller
B. Usaha jasa penulisan artikel
C. Usaha angkringan
D. Blogger dan vlogger profesional
E. Usaha pembuatan website
20. Dalam mencari dan menyusun informasi pemanfaatan peluang usaha memerlukan
pengamatan yang cermat terhadap informasi mengenai hal dibawah ini, kecuali.....
A. Minat dan daya beli konsumen
B. Seluk beluk pemasaran produk/jasa
C. Penjualan produk dan jasa
D. Peluang usaha
E. Modal usaha

31
DAFTARPUSTAKA

Referensi:

- BukuDasarDasarPemasaran,PusatKurikulumdanPerbukuanKemdikbudristek
- BukuDasar-DasarPemasaranreferensilain

32

Anda mungkin juga menyukai