Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN BUSINESS PLAN

Kewirausahaan Berbasis Agroindustri dan Lingkungan

Dosen Pengampu : Tri Suratno S.Kom., M.Kom.

Disusun Oleh :

Khaira Alya Fazila – F1E122066

Ruang 5

PRODI SISTEM INFORMASI

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS JAMBI
POSTER
1. Pendahuluan

1.1 Sejarah Berdirinya Usaha

Usaha pangsit balado ini pertama kali dilatar belakangi dari minat sebagian besar anak muda
menyukai makanan ringan, termasuk saya sendiri. Saya biasanya saat di waktu senggang dan saat
mengerjakan tugas suka mengonsumsi makanan ringan yang terbuat dari kulit pangsit yang digoreng.
Oleh karena itu, saya mencoba membuka usaha kecil-kecilan berupa pangsit goreng dengan cara
mencari tau resep pembuatannya dari platform Tiktok dan juga Instagram. Melalui usaha ini, saya
harap, saya mendapatkan pengalaman dan ilmu baru karena ini pertama kalinya bagi saya berjualan
makanan ringan. Dan saya juga berharap ada inovasi terbaru lagi untuk mengembangkan bisnis kecil-
kecilan ini.

1.2 Visi dan Misi Usaha

Visi usaha pangsit balado saya ini adalah :

Memenuhi kebutuhan jajanan makanan ringan yang lezat dan dikenal oleh masyarakat luas dengan
memberikan kualitas dan cita ras terbaik untuk para pelanggan.

Misi usaha pangsit balado saya ini adalah :

 Melakukan inovasi dalam memproduksi pangsit goreng dengan jenis rasa baru.
 Memberikan kualitas bahan-bahan makanan yang terbaik agar pelanggan merasa puas.
 Menjadikan produk dikenal oleh masyarakat luas sebagai cemilan yang lezat.

2. Aspek Pemasaran
2.1 Gambaran Umum Pasar (STP)

Segmen Pasar dari pangsit balado ini adalah masyarakat luas yang menggemari makanan ringan di
sela-sela kegiatan mereka. Kemudian, target pasar. Sasaran utama dari usaha pangsit balado ini
adalah anak muda yang menyukai cemilan disaat sedang berkumpul dengan teman atau saat
mengerjakan tugas. Selain itu, juga ada pegawai kantoran yang menggemari makanan ringan ini. Dan
yang terakhir, positioning. Cara saya menempatkan usaha diantara pesaing yang mempunyai usaha
sejenis adalah dengan tetap berpegang teguh pada visi dan misi dari usaha saya dan berinovasi agar
usaha dapat berkembang tanpa menghilangkan ciri khasnya.
2.2 Permintaan

Data ini diperoleh dari permintaan konsumen dalam kurun waktu 3 bulan masa penjualan :

Bulan Perkiraan Permintaan


Februari 6 Permintaan
Maret >15 Permintaan
April 9 Permintaan

2.3 Penawaran

Penawaran ini dari pesaing dengan usaha yang sejenis yaitu teman sekelas saya dari R-005 yang juga
mempunyai usaha makanan ringan :

Nama Makanan Pesaing Kapasitas Produk/Bulan


Stik keju (Cheese Roll) 5 Produk
Pisang coklat lumer 10 Produk
Basreng 16 Produk
Pangsit goreng 5 Produk

Proyeksi penawaran dalam beberapa bulan mendatang :

Bulan Perkiraan Penawaran


Februari 25%
Maret 40%
April 60%

2.4 Strategi Pemasaran Usaha dan Pesaing

Strategi pemasaran dilakukan berdasarkan Analisa 7 P dengan alat analisis SWOT menurut Kottler
yang terdiri atas :

2.4.1 Product

Produk yang dihasilkan dalam usaha ini adalah makanan ringan yaitu pangsit balado. Pangsit balado
ini terbuat dari kulit pangsit yang siap untuk digoreng kemudian dicampur dengan sambal balado
berupa cabe merah dan beberapa bumbu dapur yang diracik dengan resep sendiri sehingga
menghasilkan cita rasa keripik pangsit yang renyah, gurih, pedas, dan sedikit manis. Cocok untuk
dijadikan cemilan atau disajikan bersama makanan berat, seperti : nasi, mie kuah, bakso, dan lain-lain.
Kemudian, dikemas di dalam kemasan plastic 100 gram yang mempunyai zipper sehingga makanan
tidak mudah tumpah atau berserakan dan efektif untuk dimakan kapan saja.

2.4.2 Price

Untuk harga makanan ringan pangsit balado ini, saya mematok harga sebesar Rp. 5000,- /pcs ( 1 pcs
sebanyak 100 gram). Harga ini menyesuaikan besar modal yang diperoleh serta harga pasaran
makanan ringan untuk target pasar mahasiswa.

2.4.3 Promotion

Dalam melakukan promosi saya menggunakan strategi advertising dengan membuat sendiri poster
dengan mencantumkan nama produk makanan, harga, dan pemesanan melalui via DM Instagram
@payojajandisini yang dapat menarik perhatian pembacanya kemudian saya memposting di sosial
media, yaitu Instagram. Dan menyebarkan poster tersebut ke grup Whatsapp yang berisi teman-teman
kuliah saya.

2.4.4 Placement

Cara saya mendistribusikan produk saya adalah dengan secara langsung kepada konsumen dengan
metode pembayaran Cash on Delivery (COD), bayar di tempat.

2.4.5 People

Untuk meningkatkan penjualan produk, penyebaran produk secara langsung. Konsumen yang menjadi
target saya adalah mahasiswa dari Ruang 5 dan pegawai kantoran di tempat kakak saya bekerja.

2.4.6 Process

Saya menampilkan produk makanan yang sudah jadi dengan menjamin kualitas yang baik dan
hiegenis. Saya juga memberikan pelayanan kepada konsumen saya yang memesan dari via WhatsApp
dan Instagram dengan fastrespon sehingga memberikan kepuasan bagi konsumen.

2.4.7 Physical Evidence

Kemasan produk yang saya gunakan dari plastic ukuran 100 gram yang sudah terdapat zipper
sehingga makanan aman dan tidak mudah tumpah serta mudah untuk dibawa kemana saja. Lalu, saya
tidak mempunyai lapak atau tempat untuk berjualan. Akan tetapi, saya memproduksi makanan
tersebut di rumah tempat tinggal saya yang sudah dijamin kebersihannya.
3. Aspek Organisasi dan Manajemen

3.1 Aspek Organisasi

Nama Usaha : Pangsit Balado

Nama Pemilik : Khaira Alya Fazila

Alamat tempat usaha : Universitas Jambi, Jl. Jambi-Muara Bulian KM. 15, Mendalo Darat, Kec.
Jambi Luar Kota, Kabupaten Muaro Jambi, Jambi

3.2 Perijinan

Saya tidak mempunyai lapak atau tempat untuk berjualan dan melakukan pengantaran barang ke
pembeli di lingkungan Universitas Jambi secara langsung setelah jam kuliah selesai sehingga tidak
mengganggu proses belajar mengajar sehingga seharunya diizinkan.

3.3 Kegiatan Pra-Operasi dan Jadwal Pelaksanaan

Kegiatan Jadwal Kegiatan


1 2 3 4
1. Survey Pasar ˅
2. Menyusun Rencana ˅
Usaha
3. Survey Peralatan ˅
4. Uji Coba Produksi ˅
5. Operasional ˅

3.4 Inventaris dan Supply Usaha

No. Nama Bahan Harga Satuan Jumlah Total Harga


1. Kulit Pangsit Rp. 14.000,00 1 kg Rp. 14.000,00
2. Cabe Merah Rp.5.000,00 1 ons Rp. 5.000,00
3. Bawang Putih Rp. 3.000,00 5 siung Rp.1.000,00
4. Minyak Rp.17.000,00 ½ kg Rp. 8.500,00
5. Daun Jeruk Rp. 1.000,00 10 lembar Rp. 1.000,00
6. Kemasan Plastik 100 gram Rp. 5.600,00 20 pcs Rp. 5.600,00
4 . Aspek Produksi
4.1 Produk
4.1.1 Dimensi Produk

Produk yang saya jual adalah produk berupa makanan ringan yaitu keripik pangsit balado yang
terbuat dari kulit pangsit yang sudah jadi kemudian dipotong-potong sehingga membentuk persegi
lalu digoreng dan dicampur dengan sambal balado yang sudah diracik sendiri sehingga menghasilkan
tekstur yang renyah.

4.1.2 Nilai/Manfaat Produk

Keripik pangsit balado ini cocok dijadikan sebagai cemilan di kala waktu senggang, saat mengerjakan
tugas, atau bisa juga disajikan kepada tamu. Tidak hanya itu, keripik pangsit ini dapat disajikan
dengan makanan berat seperti nasi, mie kuah, soto, bakso, seblak, dan lain-lain sesuai dengan selera
sehingga menambah kenikmatan dalam menyantap makanan.

4.2 Proses Produksi

Ide Produk

Saya mendapatkan ide dari Tiktok mengenai ide jualan dari kulit pangsit yang simple dan cocok untuk
anak kost. Dan membuat dari inovasi yang berbeda, karena sebelumnya saya belum pernah mencoba
keripik pangsit dari sambal balado, biasanya saya hanya mencoba keripik pangsit dari bubuk bbq,
balado, yang dijual di warung.

Proses Pembuatan

1. Potong kulit pangsit menjadi bentuk persegi dengan ukuran kecil.


2. Panaskan minyak, dan goreng potongan pangsit tadi dalam kondisi minyak panas.
3. Kemudian angkat dan tiriskan minyaknya.
4. Setelah itu, giling cabe merah, bawang putih, dan sedikit garam kasar sampai halus.
5. Siapkan kuali baru, dan panaskan minyak kemudian goreng cabe yang sudah dihaluskan tadi.
6. Tambahkan gula sebanyak 4 sendok makan ke dalam sambal cabe yang sedang dimasak.
7. Setelah sambal balado nya sudah masak, diamkan selama 5 menit.
8. Setelah itu masukkan potongan pangsit yang sudah digoreng ke dalam sambal balado yg
sudah didiamkan.
9. Kemudian, diaduk semuanya hingga merata.
10. Lalu, masukkan pangsit balado ke dalam kemasan plastic ukuran 100 gram
11. Pangsit goreng siap untuk dijual
Proses Transaksi

1. Pembeli melakukan pemesanan melalui via DM Instagram atau WhatsApp.


2. Pesanan diproses.
3. Pembayaran dengan metode bayar di tempat atau secara langsung mengantar pesanannya
kepada pembeli.

4.3 Kapasitas Produksi

Kapasitas produk untuk sekali produksi +- 20 bungkus ke dalam plastic kemasan 100 gram.

4.4 Tenaga Produksi (Tenaga Kerja Langsung)

No. Nama Bahan Harga Satuan Jumlah Total Harga


1. Kulit Pangsit Rp. 14.000,00 1 kg Rp. 14.000,00
2. Cabe Merah Rp.5.000,00 1 ons Rp. 5.000,00
3. Bawang Putih Rp. 3.000,00 5 siung Rp.1.000,00
4. Minyak Rp.17.000,00 ½ kg Rp. 8.500,00
5. Daun Jeruk Rp. 1.000,00 10 lembar Rp. 1.000,00
6. Kemasan Plastik 100 gram Rp. 5.600,00 20 pcs Rp. 5.600,00
Total Pembelian Bahan Baku Rp. 35.100,00

5 Aspek Keuangan
5.1 Strategi Sumber Pendanaan Usaha

Dana yang saya gunakan pada usaha ini dengan modal saya sendiri dikarenakan usaha produk
makanan ringan ini saya buat untuk memenuhi tugas mata kuliah Kewirausahan Berbasis
Agroekoteknologi dan Lingkungan .

5.2 Proyeksi Keuangan


5.2.1 Sumber Pendanaan

Uraian Persentase Jumlah


Tabungan Uang Pribadi
Modal sendiri - 100% Rp. 40.000,00
(Rp. 40.000,00)
Lampiran Penjualan

Proses Pengemasan
Proses Pembayaran

Anda mungkin juga menyukai