Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

“MAHASISWA MAMPU MENGIDENTIFIKASI DAN MENJELASKAN TENTANG


PROGRAM SUPERVISI PENDIDIKAN ”

Makalah Ini Disusun Untuk Memenuhi Tugas Ilmu Hadist

Dosen pengampu :
H. Parlagutan Dalimunthe. MM

Disusun Oleh :

NAMA : NURUL IZZATI FAZIRA


SEMESTER : II

FAKULTAS TARBIYAH
PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
INSTITUT AGAMA ISLAM DAAR AL ULUM
ASAHAN – KISARAN
T.A 2022/2023

i
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.


Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, Sang
Pencipta alam semesta, manusia, dan kehidupan beserta seperangkat aturannya,
karena berkat limpahan rahmat, Taufik, hidayah serta inayahnya, sehingga kami dapat
menyelesaikan tugas Makalah dengan baik dan tidak kurang dari pada waktunya.
Adapun sumber-sumber yang membantu kami dalam menyelesaikan makalah
ini antara lain dari berbagai referensi buku-buku, dan pengambilan data dari situs-situs
internet yang berkaitan adalah yang menyangkut dengan judul makalah kami.
Demikian pengantar yang dapat kami sampaikan dimana kami pun sadar bahwasanya
kami hanyalah manusia yang tidak luput dari kesalahan dan kekurangan, karena
kesempurnaan hanya milik Allah SWT hingga dalam penulisan dan penyusunannya
masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun
akan senantiasa dinantikan dalam upaya evaluasi diri.
Akhirnya kami hanya bisa berharap, bahwa dibalik ketidak sempurnaan
penyusunan makalah ini akan ditemukan sesuatu yang dapat memberikan manfaat
atau bahkan hikmah bagi penyusun, pembaca dan bagi seluruh Mahasiswa (i) Institut
Agama Islam Daar Al Uulum.
Wassalamu’alaikumWr. Wb.

Asahan, Juli 2024

Penyusun

i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ......................................................................................... i
DAFTAR ISI........................................................................................................ ii

BAB I PENDAULUAN ....................................................................................... 1


A. Latar Belakang ................................................................................................ 2
B. Rumusan Masalah ........................................................................................... 2
C. Tujuan ............................................................................................................. 2

BAB II PEMBAHASAN .................................................................................... 3


A. Pengertian Program supervisi Pendidikan ................................................ 3
B. Rencana Program Semester ...................................................................... 4
C. Langkah-langkah Penyusunan Program Semester .................................... 5
D. Pengertian Program Tahunan .................................................................... 5
E. Langkah Penyusunan Program tahunan .................................................... 6

BAB III PENUTUP ............................................................................................. 9


A. Kesimpulan ............................................................................................... 9
B. Saran ......................................................................................................... 10

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 11

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Sekarang ini, posisi pendidikan sangatlah amat penting untuk diperhatikan.
Pendidikan juga wajib berlaku bagi semua orang. Dari anak kecil sampai tua, semua pernah
dan masih berjalan untuk mengenyam dunia pendidikan. Pendidikan itu bentuknya sangat
beragam, ada pendidikan formal, non formal serta informal. Pendidikan yang sangat
digalakkan pemerintah saat ini adalah pendidikan formal, dimana para belajar menuntut ilmu
pada sebuah lembaga pendidikan. Pendidikan formal tersebut dilaksanakan sedemikian,
dengan tujuan untuk mencerdaskan anak bangsa. Hal tersebut tertuang dalam UU No. 20
Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang merumuskan tujuan pendidikan yang
ingin dicapai yaitu mengembangkan kemampuan membentuk watak serta peradaban bangsa
dalam martabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa.
Untuk mencapai tujuan itulah, peningkatan kualitas pendidikan perlu ditingkatkan.
Selain para siswa yang harus memotivasi diri mereka sendiri, guru juga berperan penting
dalam peningkatan kualitas pendidikan. Guru juga menjadi penentu berhasil atau tidaknya
pendidikan yang ia jalankan. Tetapi tidak semua guru bisa menjalankan tugasnya secara
professional. Banyak sekali hal-hal yang menyebebkan seorang guru tidak profesional dalam
mengajar. Itulah masalah sebenarnya dihadapi oleh bangsa Indonesia. Siapa yang
bertanggung jawab bila seorang guru tidak menjalankan tugasnya dengan baik? Tentu saja
peranan dari pembina guru yang harusnya membimbing dan membina serta mengoreksi apa
saja kekurangan-kekurangan guru tersebut.
Pembinaan terhadap guru, tidak harus dilakukan oleh sebuah Dinas yang datang.
Melainkan seorang Kepala Sekolah. Seorang Kepala Sekolah memang mempunyai
wewenang untuk melakukan pembinaan atau istilahnya supervisi terhadap guru. Bagi Kepala
sekolah yang melakukan pembinaan atau supervisi, akan nampak perbedaanya jika
dibandingkan dengan yang tidak melakukan pembinaan atau supervisi. Karena dengan
adanya pembinaan atau supervisi tersebut, Kepala Sekolah dapat memantau dan mengoreksi
apa saja yang dilakukan olah seorang guru ketika melakukan proses belajar mengajar.
Dengan manfaat dari pembinaan atau supervisi itulah, kekurangan-kekuranagn guru dapat
segera dihilangkan sehingga pembelajaran akan berjalan sempurna dan bisa mencapai tujuan
awal pendidikan yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa seperti yang dipaparkan diatas.

1
A. Rumusan Masalah
1. Apakah program tahunan itu?
2. Apa pengertian Rencana Program Semester
3. Bagaimana langkah-langkah Penyusunan Program Semester.
4. Bagaimana cara menyusun program tahunan?
B. Tujuan
1. Untuk memahami pengertian program semester.
2. Untuk memahami pengertian program tahunan.
3. Untuk mengetahui cara menyusun program tahunan.
4. Untuk mengetahui langkah-langkah menyusun program semester.

2
BAB II
PENDAHULUAN

A. Pengertian Program supervisi Pendidikan


Program supervisi pendidikan adalah Rincian Kegiatan yang akan dilakukan untuk
memperbaiki dan meningkatkan mutu proses dan hasil belajar.Kegiatan tersebut
menggambarkan hal-hal apa yang akan dilakukan,bagaimana melakukannya,fasilitas apa
yang diperlukan ,kapan dilakukan,dan cara untuk mengetahui berhasil tidaknya usaha yang
dilakukan itu. Yang perlu dipahami oleh pengawas para pengawas adalah bahwa kegiatan
apapun yang ditujukan untuk memperbaiki proses dan hasil belajar sengaja harus mengacu
kepada terjadinya perubahan perilaku mengajar guru kearah yang lebih baik.
Program supervisi yang baik berisi kegiatan untuk meningkatkan kemampuan profesional
guru dalam hal :
1. Kemampuan menjabarkan kurikulum ke dalam program catur wulan atau program
semester.
2. Kemampuan menyusun perencanaan mengajar atau satuan pelajaran.
3. Kemampuan melaksanakan kegiatan belajar dengan baik.
4. Kemampuan menilai proses dan hasil belajar.
5. Kemampuan untuk memberi umpan balik secara teratur.
6. Kemampuan membuat dan mengunakan alat bantu mengajar secara sederhana.
7. Kemampuan menggunakan/memanfaatkan lingkungan sebagai sember media
pengajaran.
8. Kemampuan membimbing dan melayani murid yang mengalami kesulitan dalam
belajar.
9. Kemampuan mengatur waktu dan mengukannya secara efesien untuk menyelesaikan
program-program belajar murid.
10. Kemampuan memberi pelajaran dengan memperhatikan perbedaan individual di
antara para siswa.
11. Kemampuan mengelola kegiatan belajar ko dan ekstra kurikuler serta kegiatan-
kegiatan lainnya yang berkaitan dengan pembelajaran siswa.1

1
Prof.H. Umar Hamalik, Kurikulum berbasis kompetensi. 2004. Bandung : PT Rosda karya

3
B. Rencana Program Semester
Program semester ialah program yang berisikan garis-garis mengenai hal-hal yang
hendak dilaksanakan dan dicapai dalam satu semester. Program semester ini merupakan
penjabaran dari program tahunan. Pada umumnya komponen-komponen program semester
ini yaitu: identifikasi (satuan pendidikan, mata pelajaran, semester, tahun pelajaran), bulan,
standar kompetensi dan materi pokok yang hendak disampaikan, waktu yang direncanakan
dan keterangan-keterangan. Semester adalah satuan waktu yang digunakan untuk
penyelenggaraan program pendidikan. Kegiatan yang dilaksanakan dalam semester itu ialah
kegiatan tatap muka, praktikum, keraja lapangan, mid semester, ujian semester dan berbagai
kegiatan lainya yang diberi penilaian keberhasilan.
Dalam program pendidikan semester dipakai satuan waktu terkecil, yaitu satuan
semester untuk menyatakan lamanya satu program pendidikan. Masing-masing program
semester sifatnya lengkap dan merupakan satu kebulatan dan berdiri sendiri. Pada setiap
akhir semester segenap bahan kegiatan program semester yang disajikan harus sudah selesai
dilaksanakan dan mahasiswa yang mengambil program tersebut sudah dapat ditentukan lulus
atau tidak. Program semester berisikan garis-garis besar mengenai hal-hal yang hendak
dilaksanakan dan dicapai dalam semester tersebut. Program semester ini merupakan
penjabaran dari program tahunan. Kalau program tahunan disusun untuk menentukan jumlah
jam yang diperlukan untuk mencapai kompetensi dasar, maka dalam program semester
diarahkan untuk menjawab minggu keberapa atau kapan pembelajaran untuk mencapai
kompetensi dasar itu dilakukan. Pada umumnya program semester ini berisikan tentang
bulan, pokok bahasan yang hendak disampaikan, waktu yang direncanakan, dan keterangan-
keterangan.
Format untuk program semesteran dapat dilihat pada halaman berikut ini.
PROGRAM SEMESTER
Nama Sekolah :
Mata Pelajaran :
Kelas :
Semester :
Alok Juli Agustus September Oktober November Desember
SK
N . 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
.
o Wak
KD
tu

4
Dari format semesteran di atas maka tampak jelas bahwa program ini pada dasarnya
sebagai penjabaran dari program tahunan. Cara pengisian program di atas adalah sebagai
berikut:
a. Tentukan Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) yang ingin
dicapai. Dalam hal ini guru tidak perlu merumuskan SK dan KD, sebab
semuanya sudah ditentukan dalam Standar Isi (SI), yakni pada Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang sudah kita kenal , kecuali kalau kita
memang diharuskan merumskan SK dan KD sendiri, misalnya dalam
merumuskan kurikulum Muatan Lokal (Mulok).
b. Lihat program tahunan yang telah kita susun untuk menentukan alokasi waktu
atau jumlah jam pelajaran setiap SK dan KD itu.
c. Tentukan pada bulan dan minggu keberapa proses pembelajaran KD itu akan
dilaksanakan.
C. Langkah-langkah Penyusunan Program Semester
a. Memasukkan KD, topik dan sub topik bahasan dalam format Program Semester.
b. Menentukan jumlah jam pada setiap kolom minggu dan jumlah tatap muka per
minggu untuk mata pelajaran.
c. Mengalokasikan waktu sesuai kebutuhan bahasan topik dan sub topik pada kolom
minggu dan bulan.
d. Membuat catatan atau keterangan untuk bagian-bagian yang membutuhkan
penjelasan.
D. Pengertian Program Tahunan
Dalam pengertian program tahunan terdapat beberapa pendapat yang menjelaskan
tentang pengertian tersebut. Program tahunan adalah rencana penetapan alokasi waktu satu
tahun untuk mencapai tujuan(SK dan KD)yang telah ditetapkan. Penetapan alokasi waktu
diperlukan agar seluruh kompetensi dasar yang ada dalam kurikulum seluruhnya dapat
dicapai oleh sisiwa. penentuan alokasi waktu ditentukan pada jumlah jam pelajaran sesuai
dengan struktur kurikulum yang berlaku serta keluasan materi yang harus dikuasai oleh
siswa.2

2
Drs Darwyn Syah,M.Pd dkk. Perencanaan System Pengajaran Pendidikan Agama Islam. 2007. Jakarta :
Gaung Persada Perss.

5
Program Tahunan merupakan program umum setiap mata pelajaran untuk setiap kelas
, berisi tentang garis-garis besar yang hendak dicapai dalam satu tahun dan dikembangkan
oleh guru mata pelajaran yang bersangkutan program ini perlu dipersiapkan dan
dikembangkan oleh guru sebelum tahun pelajaran dimulai , karena merupakan pedoman bagi
pengembangan program-progran berikutnya, yakni program semester, mingguan dan harian
serta pembuatan silabus dan sistem penilaian komponen-komponen program tahunan
meliputi identifikasi(satuan pendidikan,mata pelajaran, tahun pelajaran) standart kompetensi ,
kompetensi dasar , alokasi waktu dan keterangan.
Program Tahunan merupakan program umum setiap mata pelajaran untuk setiap kelas
yang dikembangkan oleh guru mata pelajaran yang bersangkutan program ini telah
dipersiapkan dan dikembangkan oleh guru mata pelajaran sebelum tahun ajaran karena
merupakan pedomkan bagi pengembangan program-program berikutnya.

E. Langkah Penyusunan Program tahunan


Langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk mengembangkan program tahunan
adalah
a. Lihat berapa jam alokasi waktu untuk setiap mata pelajaran dalam seminggu dan
struktur kurikulum seperti yang telah ditetapkan pemerintah, analisis berapa
minggu efektif dalam satu semester, seperti yang telah ditetapkandalam gambar
alokasi waktu efektif
b. Melalaui analisis tersebut kita dapat menentukan berapa minggu waktu yang
tersedia untuk pelaksanan proses pembelajaran.
c. Menandai hari-hari libur, permulaan tahun pelajaran, minggu efektif,belajar,
waktu pembelajaran efektif (per minggu). Hari-hari libur meliputi:
b) Jeda tengah semester
c) Jeda antar semester
d) Libur akhir tahun pelajara
e) Hari libur keagaman
f) Hari libur umum termasuk hari-hari besar nasional
g) Hari libur khusus
d. Menghitung jumlah minggu efektif setiap bulan dan semester dalam satu tahun
dan memasukkan dalam format matrik yang tersedia.
e. Medistribusikan olokasi waktu yang disediakan untuk suatu mata pelajaran, pada
setiap KD dan topik bahasannya pada minggu efektif, sesuai ruang lingkup
6
cakupan maeri, tingkat kesulitan dan pentingnya materi tersebut, serta
mempertimbangkan waktu untuk ulangan serta review materi.
Sumber-sumber yang dapat dijadikan bahan pengembangan program tahunan antara
lain :
Daftar Standard Kompetensi sebagai konsensus nasional yang dikembangkan dalam
buku Garis-Garis Besar Program Pengajaran (GBPP)setiap mata pelajaran yang akan
dikembangkan Skope dan Sekuensi setiap Kompetensi untuk mencapai tujuan pembelajaran
diperlukan materi pembelajaran, materi pembelajara tersebut disusun dalam pokok-pokok
pembahasan yang mengandung ide-ide pokok yang sesuai kompetensi dan tujuan
pembelajaran .Skope adalah ruanglingkupdan batasan-batasan keluasan setiap pokok dan sub
pokok bahasan sedangkan Sekuesi adalah urutan logis daripokok dan sub pokok bahasan.
Pengembangan skope dan skuensi ini bias dilakukan oleh masing – masing guru mata
pelajaran, dan dapat dikembangkan dalam kelompok kerja guru ( KKG ) untuk setiap mata
pelajaran.
Kalender pendidikan penyusunan kalender pendidikan selama satu tahun pelajaran
mengacu pada efesiensi, efektifitas dan hak-hak peserta didik.3
PROGRAM TAHUNAN
Sekolah : ............................
Mata Pelajaran : ...............................
Kelas/Program : ..............................
Tahun Ajaran : 2012-2013

STANDAR
KOMPETENSI/ ALOKASI
NO. NO. SK/KD KET.
KOMPETENSI WAKTU
DASAR
1.
2.
3.
4.

3
Dr.Wina Sanjaya, M. Pd. Perencanaan Dan Desain System Pembelajaran. 2008. Jakarta : Prenada Media
Grup,

7
CONTOH PROGRAM TAHUNAN
TAHUN PELAJARAN 2011/2012
Satuan Pendidikan : MAN
Mata Pelajaran : Qur’an Hadits
Kelas :X
Tahun Pelajaran : 2011/2012

Smt. Jenis Kegiatan Alokasi Ket


Waktu
X/I 1.Memahami pengertian Al-Qur’an dan bukti keotentikannya 6
2.memahami isi pokok ajaran al-qur’an 4
3.Memahami fungsi al-Qur’an dalam kehidupan 4
4.Memahami cara-cara mencari surat dan ayat dalam Al- 2
Qur’an
5.Memahami ayat-ayat Al-Qur’an tentang manusia dan 6
tugasnya sebagai khalifah dibumi
6.Memahami ayat-ayat Al-Qur’an tentang demokrasi 2
7.Ulangan bulanan dan perbaikan 8
Jumlah alokasi waktu 32
X/II 1.Memahami istilah-istilah Hadits 6
2.Memahami sanad dan matan hadits 4
3.Mendeskripsikan fungsi hadits terhadap Al-Qur’an 6
4.Memahami pembagian hadits dari segi kuantitas dan 4
kualitasnya
5.Memahami ayat-ayat Al-Qur’an tentang keikhlasan beribadah 10
Jumlah Alokasi Waktu 30

Padang 26 oktober 2011


Mengetahui,
Kepala sekolah

Marjohan Hadidi

8
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Secara garis besar, dapat diartikan bahwa peroram tahunan adalah rencana
penetapan alokasi waktu satu tahun untuk mencapai tujuan(SK dan KD)yang
telah ditetapkan.
2. Langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk mengembangkan program tahunan
adalah:
a. Lihat berapa jam alokasi waktu untuk setiap mata pelajaran dalam
seminggu dan struktur kurikulum.
b. Melalaui analisis tersebut kita dapat menentukan berapa minggu waktu
yang tersedia untuk pelaksanan proses pembelajaran.
c. Menandai hari-hari libur, permulaan tahun pelajaran, minggu
efektif,belajar, waktu pembelajaran efektif (per minggu).
d. Menghitung jumlah minggu efektif setiap bulan dan semester dalam
satu tahun dan memasukkan dalam format matrik yang tersedia.
e. Medistribusikan olokasi waktu yang disediakan untuk suatu mata
pelajaran.
3. Program semester ialah program yang berisikan garis-garis mengenai hal-hal
yang hendak dilaksanakan dan dicapai dalam satu semester.
4. Langkah-langkah Penyusunan Program Semester.
a. Memasukkan KD, topik dan sub topik bahasan dalam format Program
Semester.
b. Menentukan jumlah jam pada setiap kolom minggu dan jumlah tatap
muka per minggu untuk mata pelajaran.
c. Mengalokasikan waktu sesuai kebutuhan bahasan topik dan sub topik
pada kolom minggu dan bulan.
d. Membuat catatan atau keterangan untuk bagian-bagian
yang membutuhkan penjelasan

Program semester sudah menjadi tugas setiap guru untuk selalu mempersiapkan
perangkat pembelajaran setiap bulannya. Tapi kadang-kadang karena kesibukan hal yang
seharusnya menjadi prioritas kita menjadi prioritas kita jadi terlewatkan. Jadi wajar saja jika
namanya rencana pelaksanaan pembelajaran, program semester, program tahunan biasanya
9
juga akan tertinggal ( menyusun untuk dikerjakan). Program semester berisikan garis-garis
besar mengenai hal-hal yang hendak dilaksanakan dan dicapai dalam semester tersebut.
B. Saran
Dengan adanya penugasan membuat makalah ini, marilah kita semakin bersemangat
di dalam proses belajar mengajar agar apa yang kita cita-citakan dapat tercapai dan juga
marilah kita melakukan yang terbaik di dalam kehidupan kita.

10
DAFTAR PUSTAKA

Prof.H. Umar Hamalik, Kurikulum berbasis kompetensi. 2004. Bandung : PT Rosda karya
Drs Darwyn Syah,M.Pd dkk. Perencanaan System Pengajaran Pendidikan Agama Islam.
2007. Jakarta : Gaung Persada Perss.
Dr.Wina Sanjaya, M. Pd. Perencanaan Dan Desain System Pembelajaran. 2008. Jakarta :
Prenada Media Grup,
Depdiknas. 2005. Standar Nasional Pendidikan. Jakarta: PP no. 19 tahun 2005.
Mulyase, E. 2007. Kurikulum berbasis kompetensi. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Mulyase, E. 2007.Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya
Suharsimi Arikunto, Penilaian program pendidikan, Cet 1(Jakarta: PT. BINA AKSARA,
1988)
Wina Sanjaya, Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran, Cet.3(Jakarta: Kencana,
2010), Hal. 52
E. Mulyasa, Kurikulum Berbasis Kompetensi, (Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2008) Hal.
95

11

Anda mungkin juga menyukai