Pengertian Etika
Pengertian Etika Menurut Para Ahli
o 1. Aristoteles
o 2. W. J. S. Poerwadarminta
o 3. Prof. Dr. R. Soegarda Poerbakawatja
o 4. Louis O. Kattsoff
o 5. H. A Mustafa
o 6. K. Bertens
o Etika adalah nilai moral dan norma yang menjadi pedoman,
baik bagi suatu individu maupun suatu kelompok, dalam
mengatur tindakan atau perilaku. Dengan kata lain, pengertian
ini disebut juga sebagai sistem nilai di dalam hidup manusia,
baik perorangan maupun bermasyarakat.
7. Prof. Robert Salemon
o 8. Sumaryono
Ciri-Ciri atau Karakteristik Etika
o 1. Etika Bersifat Mutlak atau Absolut
o 2. Etika Tetap Berlaku Meskipun Tanpa Disaksikan oleh Orang
Lain
o 3. Etika Berhubungan dengan Cara Pandang Batin Manusia
o 4. Etika Berhubungan dengan Perbuatan, Perilaku, dan
Tingkah Laku Manusia
Macam-Macam Etika
o Etika Berdasarkan Jenisnya
1. Etika Normatif
2. Etika Deskriptif
o Etika Berdasarkan Cakupannya
1. Etika Khusus
2. Etika Umum
o Etika Berdasarkan Lingkungannya
1. Etika Individual
2. Etika Sosial
o Etika Berdasarkan Sumbernya
1. Etika Teologis
2. Etika Filosofis
Fungsi Etika
Manfaat Etika
o 1. Etika Bermanfaat sebagai Penghubung Antarnilai
o 2. Etika Bermanfaat sebagai Pembeda Antara yang Baik dan
Buruk
o 3. Etika Bermanfaat untuk Menjadikan Individu Memiliki Sikap
Kritis
o 4. Etika Bermanfaat sebagai Suatu Pendirian dalam Diri
o 5. Etika Bermanfaat untuk Membuat Sesuatu Sesuai dengan
Peraturan
o 6. Etika sebagai Bentuk Mengorbankan Sedikit Kebebasan
dalam Dirinya
o 7. Etika Dapat Membantu dalam Menentukan Pendapat
Contoh Etika dalam Kehidupan Sehari-hari
o 1. Menunjukkan Sikap Hormat Kepada Orang Lain
o 2. Tidak Memandang Rendah Orang Lain
o 3. Berperilaku Sopan
o 4. Menghargai Perbedaan Pendapat
o 5. Membantu Orang Lain yang Membutuhkan
Kesimpulan mengenai Etika
o
Kategori Ilmu Berkaitan Psikologi
Artikel Psikologi
Apa yg dimaksud dengan etika?
Apa yang dimaksud etika Menurut Para Ahli?
Apa itu etika dan fungsinya?
Apa pengertian dan fungsi etika?
Pengertian Etika
Secara bahasa kata ‘etika’ lahir dari bahasa Yunani ethos yang artinya
tampak dari suatu kebiasaan. Dalam hal ini yang menjadi perspektif
objeknya adalah perbuatan, sikap, atau tindakan manusia. Pengertian etika
secara khusus adalah ilmu tentang sikap dan kesusilaan suatu individu
dalam lingkungan pergaulannya yang kental akan aturan dan prinsip terkait
tingkah laku yang dianggap benar.
Sedangkan pengertian etika secara umum adalah aturan, norma, kaidah,
ataupun tata cara yang biasa digunakan sebagai pedoman atau asas suatu
individu dalam melakukan perbuatan dan tingkah laku. Penerapan norma
ini sangat erat kaitannya dengan sifat baik dan buruknya individu di dalam
bermasyarakat.
Dengan begitu, Etika adalah ilmu yang mempelajari baik dan buruknya
serta kewajiban, hak, dan tanggung jawab, baik itu secara sosial maupun
moral, pada setiap individu di dalam kehidupan bermasyarakatnya. Atau
bisa dikatakan juga bahwa etika mencakup nilai yang berhubungan dengan
akhlak individu terkait benar dan salahnya.
Adapun banyak jenis etika yang dapat kita jumpai di lingkungan sekitar,
misalnya, etika berteman, etika profesi atau kerja, etika dalam rumah
tangga, etika dalam melakukan bisnis, dan semacamnya.
Etika tentunya harus dimiliki oleh setiap individu dan sangat dibutuhkan
dalam bersosialisasi yang mana hal itu menjadi jembatan agar terciptanya
suatu kondisi yang baik di dalam kehidupan bermasyarakat.
Nah, untuk memperdalam lagi pengetahuan kita akan etika, mari simak
penjelasan artikel ini hingga akhir.
1. Aristoteles
Aristoteles merupakan seorang filsuf asal Yunani dan murid dari Plato
berpendapat dengan membagi etika menjadi 2 pengertian, yakni Terminius
Technicus dan Manner and Cutom.
Terminius Technicus merupakan etika sebagai ilmu pengetahuan yang
mempelajari problema tingkah laku atau perbuatan individu (manusia),
sedangkan Manner and Cutom merupakan pengkajian etika berkaitan
dengan tata cara dan adat yang melekat dalam diri individu, serta terkait
dengan baik dan buruknya tingkah laku, perbuatan, ataupun perilaku
individu tersebut.
2. W. J. S. Poerwadarminta
Wilfridus. J. S Poerwadarminta merupakan salah satu tokoh sastra
Indonesia, mengemukakan bahwa etika adalah ilmu pengetahuan terkait
perbuatan dan perilaku manusia dilihat dari sisi baik dan sisi buruknya
yang ditentukan oleh manusia pula
5. H. A Mustafa
H. A. Mustafa mengemukakan pengertian etika adalah ilmu yang menelaah
suatu tingkah laku atau perbuatan manusia dari segi baik dan buruknya
dengan memperhatikan perilaku manusia tersebut sejauh yang diketahui
oleh akal pikiran manusia.
6. K. Bertens
Menurut K. Bertens, pengertian etika, yakni:
8. Sumaryono
Sumaryono mendefinisikan etika sebagai studi yang membahas mengenai
suatu kebenaran dari tindakan atau perilaku manusia atas kodrat atau
fitrah yang memang sudah melekat pada diri manusia itu.
Sebagai contoh, membunuh dan merampas hak atau milik orang lain
merupakan perbuatan dan tindakan yang tidak bermoral apapun itu
alasannya.
2. Etika Tetap Berlaku Meskipun Tanpa Disaksikan oleh
Orang Lain
Umumnya, etika tetap berlaku meskipun tidak disaksikan oleh siapapun.
Hal itu karena etika berkaitan dengan hati nurani dan prinsip hidup
manusia yang baik.
Sebagai contoh, apabila ada individu yang mencuri meskipun tak diketahui
oleh orang lain, tetap saja itu itu merupakan suatu tindakan yang telah
melanggar etika dan norma yang berlaku. Sehingga bagaimanapun juga
moral dari individu tersebut akan buruk, meski tidak dijerat oleh aparat
penegak hukum sekalipun.
Pada hakikat, setiap manusia tentu diajarkan berbagai hal yang boleh dan
tidak boleh dilakukan. Maka lambat laun manusia akan mengetahui
perkara yang baik dan buruk sehingga akan terbentuk dan tertanam di
hatinya.
Hal ini tentunya akan memunculkan perdebatan dalam diri manusia apabila
ingin melakukan perbuatan yang buruk atau jahat.
Perilaku dan perbuatan yang buruk dianggap sebagai etika yang buruk,
sedangkan perilaku dan perbuatan yang baik maka dianggap sebagai etika
yang baik pula.
1. Etika Normatif
Etika normatif adalah jenis etika yang berusaha menentukan dan
menetapkan berbagai perilaku, perbuatan, sikap ideal yang seharusnya
dimiliki oleh tiap individu di dalam hidup ini.
2. Etika Deskriptif
Etika deskriptif adalah jenis etika yang berusaha memandang perilaku dan
sikap individu, serta apa yang individu itu kejar di dalam hidup ini atas
perkara yang memiliki nilai.
2. Etika Umum
Etika umum merupakan jenis etika yang berkaitan dengan situasi dan
kondisi dasar mengenai perilaku dan tindakan individu secara etis.
1. Etika Individual
Etika individual merupakan etika yang memiliki kaitannya dengan sikap dan
kewajiban dari individu atas dirinya sendiri.
2. Etika Sosial
Etika sosial merupakan jenis etika yang memiliki kaitannya dengan sikap
dan kewajiban, serta perilaku suatu individu sebagai umat manusia.
1. Etika Teologis
Etika teologis adalah jenis etika yang berhubungan dengan agama juga
kepercayaan suatu individu, tanpa adanya batasan pada suatu agama
tertentu. Ada dua hal yang perlu ditekankan dalam etika teologis ini.
Pertama, etika teologis tidak dibatasi oleh satu agama saja, hal itu karena
mengingatnya banyaknya jumlah agama di dunia ini. Pada hakikatnya,
setiap agama pastinya memiliki etika teologisnya masing-masing berbeda
dan juga spesifik.
Kedua, etika ini merupakan lingkupan dari etika umum yang sebagian
besar individu telah menerapkan dan mengetahuinya. Etika umum ini
condong luas dan banyak dengan bagian-bagian yang tak terbatas.
Sehingga secara tak langsung, seorang individu memahami etika teologis
dengan cara mengetahui dan memahami pula dari etika umum, dan
sebaliknya.
2. Etika Filosofis
Etika filosofis adalah jenis etika yang lahir dari kegiatan berpikir atau
berfilsafat yang dilakukan oleh individu dan termasuk dalam bagian dari
filosofis (berdasarkan filsafat).
Filsafat sebagai suatu bidang ilmu yang salah satunya mempelajari pikiran
manusia. Adapun etika filosofis dibagi menjadi dua sifat, yakni empiris dan
non-empiris.
Empiris merupakan jenis filsafat yang erat kaitannya dengan sesuatu yang
nyata, berwujud, atau konkret. Contohnya, apabila suatu individu
mengambil salah satu bidang filsafat hukum, akan membahas terkait
hukum
Etika Umum: Kajian tentang Beberapa Masalah Pokok dan Teori Etika
Normatif
Fungsi Etika
Tentu etika memiliki beberapa fungsi, yaitu:
1. Sebagai tempat untuk mendapatkan pandangan atau perspektif kritis
yang berhadapan langsung dengan berbagai suatu moral yang
membingungkan.
2. Guna pandangan atau orientasi etis ini perlu adanya mengambil
suatu sikap yang wajar dalam situasi dan kondisi masyarakat yang
majemuk (pluralisme).
3. Guna memperlihatkan suatu keterampilan berpikir jernih, yaitu suatu
kebolehan untuk berargumentasi secara kritis dan rasional.
4. Berfungsi sebagai pembeda mana yang boleh diubah dan mana
yang tidak dapat diubah.
5. Berfungsi menyelidiki suatu konflik atau permasalahan hingga ke
akar-akarnya.
6. Berfungsi untuk membantu sebuah konsistensi.
7. Berfungsi untuk menyelesaikan konflik, baik konflik moralitas maupun
konflik sosial lainnya, dengan bentuk gagasan yang tersistematis
juga kritis.
Manfaat Etika
Etika sebagai sesuatu yang melekat pada diri manusia, tentunya memiliki
beberapa manfaat di dalam kehidupan bermasyarakat dan bersosial.
Berikut ini akan dijabarkan secara singkat manfaat dari etika di kehidupan
bermasyarakat.
Apabila individu sudah dapat membedakan yang baik dengan yang buruk
dan melakukan segala ‘sesuatu’ sesuai dengan norma atau aturan yang
berlaku, etika akan menjadi suatu pedoman di mana individu itu mampu
menerapkan ‘sesuatu’ tersebut.
3. Berperilaku Sopan
Berperilaku sopan adalah salah satu contoh perilaku etika dalam
kehidupan sehari-hari, yang bisa dilakukan di rumah, kantor, atau sekolah.
Dengan berperilaku sopan, maka akan banyak orang yang menghargai
kita.
Buku yang diterbitkan oleh Penerbit Salemba ini akan membantu para
mahasiswa dan akademika muda agar memahami dan meningkatkan
kepribadian agar konsisten mewujudkan nilai-nilai dasar keagamaan dan
kebudayaan, rasa kebangsaan dan cinta tanah air dalam menerapkan dan
mengembangkan ilmu pengetahuan yang dimilikinya.
Buku ini menggunakan pendekatan active learning yang mana di setiap
akhir bab akan disajikan soal evaluasi. Dengan begitu, buku ini dapat
membantu kalian agar memahami secara langsung substansi kajian
mengenai Etika dan Tertib Hidup Berwarga Negara yang telah dibahas.
Penulis: Tasya Talitha Nur Aurellia
Kategori Ilmu Berkaitan Psikologi
Buku Pedoman HRD & SDM
Buku Psikologi Best Seller
Buku Soal CPNS
Buku Soal Psikotes
Soal Psikotes Polri
Soal Psikotes TNI
Artikel Psikologi
Anger Issue
Altrutisme
Berdamai Dengan Diri Sendiri
Berpikir Positif
Berpikir Kreatif dan Inovatif
Broken Home
Cara Agar Tidak Insecure
Cara Mengenal Diri Sendiri
Cara Mencintai Diri Sendiri
Cara Menjadi Orang Cuek
Cara Menhilangkan Banyak Pikiran
Cara Meditasi Yang Benar
Cara Melatih Mental
Ciri Orang Yang Sombong
Critical Thinking
Childish
Contoh Hard Skill
Contoh Self Control
Denial
Demotivasi
Deja Vu
Duck Syndrome
Eksibisionis, Pedofilia, Fetisme
Etika
Fixed Mindset
Ghosting
Guilt Tripping
Hantu Seram
Highly Sensitive Person
Insecure
Jemawa
Kepribadian Ganda
Manajemen Stres
Menangis Tanpa Sebab
Mindfulness
Moody
Mood Swing
Mood Booster
Maladaptive Daydreaming
Narsisme
Konsep Diri
Logika
Obsesi
Percaya Diri
Perfeksionis
Pesimis
Sikap Pesimis
Pengertian Hard Skill
Philophobia
Pikiran Negatif
Playing Victim
Produktif
Sifat Manipulatif
Self Awarness
Self Control
Self Care
Self Development
Self Diagnosis
Self Efficacy
Self Esteem
Self Healing
Self Harm
Self Improvement
Self Love
Self Management
Self Reward
Self Reminder
Self Talk
Sikap Optimis
Soft Skill
Tanggung Jawab
Trauma Healing
Trust Issue
Overthinking
Apa yg dimaksud dengan etika?
Secara bahasa kata ‘etika’ lahir dari bahasa Yunani ethos yang artinya
tampak dari suatu kebiasaan. Dalam hal ini yang menjadi perspektif
objeknya adalah perbuatan, sikap, atau tindakan manusia. Pengertian etika
secara khusus adalah ilmu tentang sikap dan kesusilaan suatu individu
dalam lingkungan pergaulannya yang kental akan aturan dan prinsip terkait
tingkah laku yang dianggap benar. Sedangkan pengertian etika secara
umum adalah aturan, norma, kaidah, ataupun tata cara yang biasa
digunakan sebagai pedoman atau asas suatu individu dalam melakukan
perbuatan dan tingkah laku.
Custom log
Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
Tersedia dalam platform Android dan IOS
Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
Laporan statistik lengkap
Aplikasi aman, praktis, dan efisien
RELATED POST
RECENT POSTS
TIPS
BISNIS
TOP 10
TIPS
TRIVIA
BISNIS