Anda di halaman 1dari 4

Nama : Fikri Haikal

Nim : 20230310161

Meningkatkan Peran Mahasiswa Kedokteran


Dalam Upaya Pencapaian SDGs

SDGS merupakan sebuah pedoman konsep pembangunan yang dideklarasikan


oleh PBB menggantikan MDGs yang telah habis masa berlakunya pada tahun
2015. Kelahiran SDGs memiliki proses sejarah yang cukup panjang. Dalam upaya
meningkatkan kesejahteraan dan pembangunan manusia diberbagai negara, pada
bulan September tahun 2000,189 negara anggota PBB melalui Konferensi Tingkat
Tinggi Milenium yang diadakan di New York sepakat untuk mengeluarkan
deklarasi yang dikenal sebagai The Millenium Development Goals (MDGs) atau
dalam terjemahan bahasa indonesia adalah Tujuan Pembangunan Milenium.

Pada tahun 2015 deklarisi ini berisikan delapan tujuan yang harus dicapai pada
tahun itu. Selama perjalanannya hingga tahun 2015, MDGs berhasil menunjukan
hasil yang positif, salah satunya adalah keberhasilan menurunkan angka
kemiskinan di berbagai negara-negara anggota PBB. Keberhasilan MDGs dalam
mengubah wajah dunia dalam lima belas tahun terakhir, meneruskan langkah.
PBB untuk mengeluarkan SDGs atau Sustainable Development Goals.
Diresmikan pada September 2015 oleh sebanyak 193 negara anggota PBB, SDGs
ditujukan untuk meneruskan sekaligus melengkapi tujuan-tujuan pembangunan
yang belum tercapai pada periode MDGs. SDGs berisikan tujuh belas tujuan
global yang harus dicapai dalam lima belas tahun mendatang hingga berakhir pada
tahun 2030 nanti. Indonesia sebagai salah satu anggota PBB tentunya
berkomitmen untuk mengatasi persoalan seiring dengan deklarasi SDGs tersebut.
Pemerintah indonesia dalam upaya mengatasi persoalan yang ada di dalam negeri
ini tentu tidak akan sepenuhnya sanggup berjalan sendiri, perlu adanya partisipasi
aktif dari seluruh rakyat indonesia terutama dari golongan mahasiswa sebagai
golongan intelektual yang akan mengembangkan dan memajukan Indonesia pada
masa yang akan datang.

Mahasiswa kedokteran memiliki peran yang sangat penting dalam upaya


mencapai Sustainable Development Goals (SDGs). SDGs adalah serangkaian
tujuan pembangunan yang ditetapkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB)
untuk mencapai keberlanjutan di berbagai bidang, termasuk kesehatan.

Sebagai calon dokter, mahasiswa kedokteran memiliki pengetahuan dan


keterampilan yang diperlukan untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada
masyarakat. Mereka dapat berkontribusi dalam mencapai SDGs dengan
melakukan tindakan preventif dan promotif, serta memberikan pengobatan yang
tepat kepada pasien.

Salah satu tujuan utama SDGs adalah meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan
masyarakat. Mahasiswa kedokteran dapat berperan aktif dalam mencapai tujuan
ini melalui partisipasi dalam program-program pelayanan kesehatan masyarakat.
Misalnya, mereka dapat terlibat dalam kampanye vaksinasi, pengobatan gratis
untuk masyarakat kurang mampu, dan penyuluhan tentang pola hidup sehat.
Sebagai calon dokter, mahasiswa kedokteran memiliki pengetahuan dan
keterampilan yang diperlukan untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada
masyarakat. Salah satu cara mereka dapat berperan aktif adalah melalui kampanye
vaksinasi. Vaksinasi merupakan langkah penting dalam mencegah penyebaran
penyakit menular. Mahasiswa kedokteran dapat terlibat dalam kampanye
vaksinasi dengan membantu mengorganisir acara, memberikan informasi kepada
masyarakat tentang manfaat vaksinasi, dan melakukan vaksinasi langsung kepada
masyarakat.

Selain itu, mahasiswa kedokteran juga dapat berpartisipasi dalam program


pengobatan gratis untuk masyarakat kurang mampu. Banyak sekali orang yang
tidak memiliki akses terhadap layanan kesehatan karena faktor ekonomi. Dengan
mengadakan program pengobatan gratis, mahasiswa kedokteran dapat membantu
mereka yang membutuhkan dengan memberikan pengobatan dasar dan edukasi
tentang pentingnya menjaga kesehatan.
Penyuluhan tentang pola hidup sehat juga menjadi bagian penting dari upaya
meningkatkan kesehatan dan kesejahteraaan masyarakat. Mahasiswa kedokteran
dapat terlibat dalam penyuluhan ini dengan memberikan informasi tentang pola
hidup sehat, seperti pentingnya makan bergizi, olahraga teratur, dan menjaga
kebersihan diri. Dengan memberikan edukasi kepada masyarakat, mahasiswa
kedokteran dapat membantu masyarakat untuk mengadopsi gaya hidup yang lebih
sehat.

Selain itu, mahasiswa kedokteran juga dapat berkontribusi dalam penelitian ilmiah
untuk mengatasi masalah-masalah kesehatan yang ada di masyarakat. Mereka
dapat melakukan penelitian tentang penyakit-penyakit endemik atau mengevaluasi
efektivitas program-program pencegahan penyakit tertentu.

Selain itu, mahasiswa kedokteran juga dapat berperan dalam mempromosikan


kesetaraan gender dalam pelayanan medis. Dalam banyak kasus, perempuan
sering mengalami diskriminasi atau ketidaksetaraan dalam mendapatkan
pelayanan medis. Mahasiswa kedokteran dapat membantu mengubah paradigma
ini dengan memperjuangkan hak-hak perempuan dalam mendapatkan pelayanan
medis yang setara dengan laki-laki.

Kesimpulannya, mahasiswa kedokteran memiliki potensi besar untuk


berkontribusi dalam memajukan kesehatan masyarakat dan mencapai tujuan
pembangunan berkelanjutan. Melalui pendidikan mereka yang komprehensif dan
mendalam tentang ilmu kedokteran, mahasiswa dapat menjadi agen perubahan
yang efektif. Mereka dapat memberikan pelayanan kesehatan berkualitas kepada
masyarakat yang membutuhkan, terutama di daerah terpencil atau kurang
berkembang. Selain itu, dengan pengetahuan mereka tentang penyakit dan cara
pencegahannya, selain itu, penting bagi mahasiswa kedokteran untuk mengambil
peran aktif dalam memperjuangkan isu-isu kesehatan yang relevan dengan SDGs,
seperti aksesibilitas layanan kesehatan bagi semua orang tanpa diskriminasi dan
kesetaraan gender dalam pelayanan medis.
Daftar Pustaka

1. Hikmah N, Fithriana A. Strategi Indonesia Dalam Mencapai Sustainable


Development Goals Point 3. Budi Luhur J Contemp Dipl. 2017;1(1).

2. Ismawati I. Peranan Fakultas Kedokteran dalam Meningkatkan IPM


melalui Pembangunan Inkubator Medis Berwawasan Lingkungan. Mimb J
Sos dan Pembang. 2006;XXII(3):292–302.

3. Kriswanto HD, Anissa AS, Hasdiani T. Peran Mahasiswa dalam


Mengedukasi Masyarakat Pentingnya Menjaga Lingkungan dan Gaya
Hidup Sehat Selama Pandemi Covid-19. J Nonform Educ Community
Empower. 2021;5(2):179–84.

Anda mungkin juga menyukai