Anda di halaman 1dari 18

PROPOSAL

PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA(PMW)

TRIGONA BEEKEEPING HOUSE


(Produksi/Budidaya)
(StartUp)

Diajukan oleh:
KETUA:
Nama :Andi Saiful
NIM :G021191058
Alamat :Perumahan Antang Sari A105
Telpon/HP : 085340469420
Email :andieful7@gmail.com
ANGGOTA:
1. Andi Hardianty Tenri Oji/Pertanian/G011191094
2. Walda Sari Randana/Pertanian/G011191245
3. Dea Afnita/Pertanian/G011191052
4. Muh.Fathuddin/Pertanian/G021191119
5. Ade Rahmawati Jaya/Pertanian/G01191073
6. Sulhikma Ramadhan/Pertanian/G041191034
7. Muhammad Wahiduddin/Pertanian/G011191077
8. Nur Andini Arif/Pertanian/G011191092
9. Nur Sufi Zadah/Pertanian/G011191047
10. Muhammad Mozart Suad/Teknik/D061201069
11. Nur Faisyah/Pertanian/G041201048
12. Hamida/Pertanian/G011211203
13. Ummul Khaerah/Farmasi/N011211008
14. Nurul Hikmah/Pertanian/G021211039

UNIVERSITASHASANUDDIN
MAKASSAR
2022
LEMBAR PENGESAHAN PROPOSAL

1. Judul Usaha : Trigona Beekeeping House


2. Ketua Pelaksana
a. Nama Lengkap : A.SAIFUL
b. NIM : G021191058
c. Semester : VI
d. Jurusan/Prodi : Sosial Ekonomi Pertanian/Agribisnis
e. Fakultas : Pertanian
f. Alamat : Perumahan Antang Sari A105
g. Telepon/HP : 0853-4046-9420
h. Email :andieful7@gmail.com
3. Pembimbing
a. Nama Lengkap : Ir. A. Amrullah, M.Si
b. NIP : 19631231 199002 1 003
c. Fakultas : Pertanian
d. Alamat : Kompleks Perumahan Dosen Unhas Tamalanrea BG 61
Makassar
e. Telepon/HP : 0852-5537-0506
f. Email :
4. Jumlah Anggota : 14 Anggota
5. Rencana Biaya :
a. Bantuan PMW : Rp 6.000.000
b. Sumber Lain : -
c. Total :-
6. Jangka Waktu Pelaksanaan : Empat-Lima Bulan
7. Lokasi Usaha : Libukang, Kel.Appanang, Kec.Liliriaja, Kab.Soppeng
Makassar, 2022
Pembimbing, Ketua Tim,

Ir. A. Amrullah, M.Si A.Saiful


NIP: 19631231 199002 1 003 NIM:G021191058

Wakil Rektor Ketua Pegelola PMW,


Bidang Kemahasiswaan dan Alumni,

Prof. Dr. drg. A. Arsunan Arsin, M.Kes Dr. Herlidan Dante, MSi, Apt
NIP. 19621231 199103 1 178 NIP. 19771125 200212 2 003

i
DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................................ i


DAFTAR ISI ................................................................................................................. ii
RINGKASAN ................................................................................................................. iii
I. TUJUAN MULIA .................................................................................................. 1
1.1 Latar Belakang ................................................................................................. 1
1.2 Tujuan Mulia .................................................................................................... 1
1.3 Manfaat Usaha .................................................................................................. 2
II. PELANGGAN ......................................................................................................... 3
2.1 Rencana Target Pemasaran ................................................................................ 3
2.2 Pelanggan Potensial ........................................................................................... 3
III. PRODUK ................................................................................................................. 4
3.1 Deskripsi Usaha ................................................................................................. 4
3.2 Rencana Produksi .............................................................................................. 6
IV. PEMASARAN ........................................................................................................ 8
V. STRATEGI SUMBER DAYA MANUSIA ............................................................ 9
5.1 Rencana Manajemen........................................................................................... 9
VI. KEUANGAN ......................................................................................................... 11
LAMPIRAN .................................................................................................................. 13

ii
EXECUTIVE SUMMARY

Lebah Trigona sp. sudah sejak lama dikenal oleh masyarakat di sekitar hutan,
sebagai lebah yang ramah terhadap manusia, karena tidak memiliki sengat. Lebah ini
dulunya kurang diminati untuk dibudidayakan karena produksi madunya yang rendah.
Namun akhir-akhir ini, mulai dilirik untuk dikembangkan karena bukan hanya madu yang
diproduksi oleh lebah trigona tersebut. Madu yang dihasilkan oleh lebah Trigona
memiliki khasiat empat kali lipat dari madu pada umumnya sehingga membuat banyak
orang berminat untuk mengonsumsi madu ini.
Keunggulan yang dimiliki madu dari Lebah Trigona ini memberikan daya tarik
untuk membentuk Trigona Beekeeping House. Pembudidayaan Lebah Trigona dapat
dikatakan lebih mudah dibandingkan budidaya lebah lainnya. Hal tersebut dikarenakan
tidak memerlukan pemeliharaan secara intensif serta variasi sumber pakannya beragam
Berdasarkan uraian tersebut, Trigona Beekeeping House merupakan bisnis dengan
prospek jangka panjang. Masih sedikitnya kompetitor di Sulawesi Selatan serta tingginya
perminttan dan minat masyarakat untuk mengkonsumsi madu memungkinkan kami untuk
mampu menjalankan usaha ini secara berkelanjutan.

iii
I. TUJUAN MULIA
Budidaya lebah tanpa sengat, atau trigona, akhir-akhir ini menjadi tren di
tengah-tengah masyarakat. Di berbagai daerah masyarakat berlomba-lomba
mengembangkan budidaya lebah berukuran mini tersebut. Pada banyak kasus,
semangat yang besar ini tidak didukung dengan pengetahuan yang mamadai. Di satu
sisi upaya masyarakat ini perlu direspon oleh berbagai pihak agar bahu-membahu
memberikan informasi yang akurat terhadap masyarakat.
Lebah Trigona menjadi solusi yang baik dalam rangka menjaga keseimbangan
ekosistem. Setidaknya ada dua manfaat kegiatan pemeliharan lebah tanpa sengat,
meliputi manfaat ekonomis dan manfaat ekologis. Bagi peternak atau pembudidaya
lebah, usaha ini mendatangkan manfaat ekonomi dari pemasaran produk perlebahan.
Produk perlebahan antara lain madu, roti lebah (beebread), dan propolis.
Usaha budidaya lebah Trigona sp. belum banyak dikembangkan oleh. masyarakat
di Kabupaten Soppeng. Hal ini karena sebagian besar masyarakat belum mengetahui
teknik atau cara dalam membudidayakan lebah tersebut. Hanya sebagian kecil
masyarakat di sana yang mengetahui tentang manfaat maupun teknik budidaya Trigona
sp. Pembudidayaan lebah Trigona sp. juga dipengaruhi oleh beberapa faktor
pendukung. Adapun faktor pendukung antara lain keadaan sosial ekonomi masyarakat,
iklim, ketersediaan pakan dan potensi sumber daya alam yang mendukung
perkembangan lebah Trigona sp.
Usaha budidaya lebah Trigona sp. merupakan usaha pengembangan dan penjualan
produk hasil dari lebah. Usaha tersebut dilakukan untuk memenuhi kebutuhan produk
madu yang terus meningkat. Besarnya permintaan terhadap madu belum dapat
diimbangi dengan kemampuan industri perlebahan dalam meningkatkan produksi
madu, sehingga untuk mengatasi kondisi tersebut maka pengembangan usaha lebah
madu perlu dilakukan.
Dari Usaha yang kami usulkan ini Semoga dapat memberikan dampak Positif bagi
Masyarakat dan juga Mahasiswa dalam menciptakan Wirausaha Mandiri, dimana
tujuan yang ingin dicapai ialah :
1. Untuk mendapatkan pengalaman dalam berwirausaha
2. Untuk mendapat penghasilan tambahan
3. Untuk membudidayakan Lebah Trigona serta memproduksi madu yang memiliki

1
khasiat empat kali lipat dari madu yang berasal dari lebah pada umumnya
4. Untuk memperkenalkan kepada khalayak banyak tentang Manfaat Madu Trigona itu
sendiri
1. Manfaat Ekonomi :
Kegiatan ini diharapkan mampu menjadi peluang usaha mahasiswa dan menjadi
sumber penghasilan tambahan untuk pembudidaya.
2. Manfaat Sosial:
Diharapkan mempu membantu masyarakat dalam menjaga kesehatan tubuh dengan
mengkonsumsi madu yang memiliki kualitas tinggi
3. Manfaat Skill Individu:
Dengan adanya kegiatan ini diharapkan mampu menjadi wadah bagi anggota tim
dalam mengasah potensi diri, kreativitas, dan kerjasama dalam tim untuk
menghasilkan inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat luas.

2
II. PELANGGAN
2.1 Rencana Target Pemasaran
- Target Komsumen
Target komsumen pada kegiatan usaha ini ialah seluruh kalangan masyarakat,
mulai dari anak-anak, remaja, dewasa hingga lanjut usia.
- Wilayah Pemasaran
Produk luaran yang kami hasilkan pada umumnya akan kami pasarkan di toko
toko obat atau apotek yang ada di Kab.Soppeng serta Wilayah Makassar dan
sekitarnya. Hal ini bertujuan karena Toko Obat merupakan tempat pertama dan
utama yang akan dipikirkan oleh komsumen saat mencari produk yang berkaitan
dengan Kesehatan. Adapun alternative selanjutnya yaitu menggunakan social
media serta e-commerce sebagai alat pemasaran yang kompleks serta memperluas
saluran pemasaran

2.2 Pelanggan Potensial


Adapun pelanggan potensial yang kami harapkan yaitu Pelanggan yang mengetahui
tentang pentingnya khasiat Madu serta sadar akan menjaga Kesehatan Imun tubuh
terutama di era Covid-19 ini.

3
III. PRODUK
3.1 Deskripsi Usaha
A. Bidang Usaha
Usaha Lebah Madu Trigona ini bergerak pada Bidang Usaha peternakan serta
perdagangan, dimana kami melakukan Budidaya Ternak Trigona yang
menghasilkan produk luaran yang berupa madu, lalu hasil dari madu trigona
tersebut akan di pasarkan
B. Jenis Produk
Jenis produk yang kami pasarkan berupa Produk Komsumsi yang dimana
Produk jenis ini merupakan produk kebutuhan sehari-hari dikarenakan berupa
produk yang dibutuhkan untuk Kesehatan
C. Keunggulan, Kegunaan dan Keunikan
Adapun keunggulan dari Madu Trigona ialah berfungsi sebagai
Antioksidan dalam peningkatan Proliferasi sel dalam Penyembuhan Luka.
Dikarenakan mengandung senyawa seperti protacatechuic acid (PCA), 4-
hydroxyphenylacetic acid dan cerumen. Selain itu, Madu Trigona juga
memiliki Hidrogen peroksida, senyawa fenolik dan peptide antibacterial yang
berperan sebagai antibakteri serta memiliki efek bakteriostatik yang dapat
menghambat pertumbuhan bakteri salah satunya ialah e.coli.
Kegunaan dari budidaya lebah Trigona Secara ekologi, Trigona memiliki
fungsi utama di alam sebagai pollinator (agen penyerbukan) bunga jenis-jenis
tanaman tertentu. Tanaman yang disinggahi dan mendapatkan jasa
penyerbukan dari Trigona untuk menghasilkan buah yang berkualitas. Terjadi
sebuah interaksi yang disebut simbiosis mutualisme, baik tanaman maupun
Trigona sama-sama diuntungkan. Perlu digaris bawahi bahwa keterlibatan
Trigona dalam proses penyerbukan tanaman berarti telat berperan dalam
menjaga siklus ekologi alam, yaitu melestarikan keberadaan suatu tanaman
dengan cara membantu tanaman tersebut makukan regenerasi.
Keunikan dari lebah Trigona itu sendiri merupakan jenis lebah yang tidak
menyengat serta lebah trigona membuat sarang/koloni di lubang-lubang pohon,
batu, maupun tanah. Setiap spesies memiliki karakteristik sarang/koloni
masing-masing. Bisa diidentifikasi dari bentuk pintu masuk setiap koloni yang

4
unik. Setiap spesies juga memiliki ukuran tubuh, warna, dan perilaku berbeda.
“Tekstur dan warna madu juga berbeda di masing-masing spesies, tetapi secara
umum ada persamaan dari kadar air yang rata-rata kisaran 28 %, rasa yang unik
yaitu manis-asam dan manis-sedikit pahit,”
D. Lokasi usaha
Usaha Budidaya Ternak Trigona kami bertempat di Rumah salah satu anggota
yang bertempat di Libukang, Kel.Appanang Kec.Liliriaja, Kab.Soppeng.
E. Waktu untuk satu Siklus Usaha
Usaha kami akan terus ada karena dibutuhkan oleh para pementing kesehatan
terutama anak anak, dewasa dan orang tua. Adapun jangka waktu
pelaksanannya ialah 4-5 bulan.
F. Dampak Usaha terhadap Lingkungan
• Ekonomi
Beberapa produk turunan yang dihasilkan lebah trigona yakitu madu,
propolis, dan bee pollen. Dari harganya, madu trigona berharga lebih mahal
dari madu biasa karena memang lebah trigona tidak menghasilkan madu
yang berlimpah, yakni hanya 100-200 ml saja per 3 bulan, namun memiliki
khasiat yang banyak, itulah mengapa madu trigona saat ini gencar dicari
oleh mereka yang paham akan kelebihan dari madu trigona ini.
• Sosial
• Budaya
G. Resiko bisnis
Adapun Resiko ataupun permasalahan yang kemungkinan akan di hadapi ialah
Curah Hujan yang tinggi serta tingginya Resiko serangan Hama yang merusak
sarang maupun pakan lebah yang membuat nilai atau hasil Usaha bias
berkurang
H. Situasi Persaingan
Dari hasil penelusuran kami mengnai usaha budidaya ternak lebah trigona
sudah ada di beberapa tempat di Kabupaten Soppeng, namun belum kami
temukan pengusaha yang menjual hasil madu budidayanya keluar daerah
kabupaten soppeng, hal ini dapat menjadi peluang bagi kami para mahasiswa
yang berfokus pada penjualan di Kabupaten Soppeng, Kota Makassar dan

5
sekitarnya
I. Mitra Kerja
Dalam usaha ini kami berencana untuk bermitra dengan masyarakat di
Kel.Appanang dalam bidang Budidaya Ternak Lebah, sedangkan untuk pada
bagian Pemasaran kami berencana bermitra dengan toko obat, apotek,
BUMDES, toko oleh-oleh maupun penjualan melalui media online serta e-
commarce.
3.2 Rencana Produksi
A. Bahan Baku
Ada beberapa hal yang harus disiapkan dalam Budidaya lebah Trigona yaitu
• Koloni
Lebah madu adalah serangga sosial yang hidup dalam suatu keluarga besar
yang disebut koloni, yang mendiami satu sarang lebah. Hal ini berbeda
dengan pola hidup kebanyakan spesies serangga yang bersifat soliter
(senang menyendiri). Lebah madu merupakan serangga sosial yang paling
banyak diketahui dan menjadi perhatian para peneliti. Di dalam satu koloni
terdapat seekor lebah ratu (queen) sebagai pemimpin koloni, ratusan lebah
jantan (drone) dan puluhan ribu lebah pekerja (worker). Biasanya koloni
lebah terdiri dari seekor ratu, 20.000 – 30.000 lebah pekerja dan ratusan
lebah jantan. Selain itu, di dalam sebuah koloni juga terdapat telur, larva
dan pupa. Siklus hidup masing-masing strata dalam koloni lebah
ditampilkan
• Stup
Stup merupakan tempat meletakkan koloni yang kita pelihara. Rumah
lebah, bisa dibilang begitu. Sederhananya, rumah lebah adalah media
tempat hidup koloni. Ada banyak bentuk dan rupa rumah lebah
• Paranet
Jaring paranet ialah sebuah perangkat semacam rangkaian jaring yang awal
mulanya cuma diperuntukkan guna bidang pertanian saja. Tetapi dengan
seiring berjalannya waktu, paranet ini pun sering dipakai guna pelindung
tanaman pengganti pagar, dan lain sebagainya. Jaring paranet mulanya
berfungsi guna penghalang sebagaian cahaya sinar matahari yang masuk ke

6
tanaman. Jaring ini pula berguna untuk penghalau dalam mengurangi
tekanan air hujan yang jatuh menuju tanaman serta mengurangi serangan
hama.
• Seng Plat dan Paku
Sebagai pengganti seng aluminum, sebagai penutup bagian luar bangunan
yang berlubang
B. Alat dan Teknologi
Adapun alat yang digunakan ialah Gergaji, Gunting, Tang, Bor,Gerinda, Palu.
C. Proses Produksi
Proses produksi pada usaha kami ini terdiri dari dua bagian yaitu proses
budidaya dan proses produksi madu. Proses budidaya dilakukan selama 4-6
bulan apabila koloni pada stup merupakan koloni baru. Selanjutnya untuk
proses produksi, proses produksi ini merupakan tahapan panen madu lebah
trigona hingga pengemasan. Proses panen ini dilakukan oleh orang-orang yang
sudah professional. Hal tersebut bertujuan agar tidak membuat koloni punah.
D. Persaingan dan Konsep Pemasaran
Dari hasil penulusuran kami mengenai usaha budidaya lebah trigona terdapat
dibeberapa tempat namun, tingginya permintaan pasar terhadap madu lebah
trigona membuat stok yang tersedia pada para pelaku budidaya lebah trigona
habis dalam waktu yang singkat. Mengenai konsep pemasaran yang dilakukan,
produk ini akan kami pasarkan di toko toko obat atau apotek. Hal ini bertujuan
karena Toko Obat merupakan tempat pertama dan utama yang akan dipikirkan
oleh konsumen saat mencari produk yang berkaitan dengan Kesehatan. Adapun
alternative selanjutnya yaitu menggunakan social media serta e-commerce
sebagai alat pemasaran yang kompleks serta memperluas saluran pemasaran.

7
IV. PEMASARAN
Kegiatan promosi serta pemasaran produk luaran yang dihasilkan dari “Tigona
Beekeeping House” dilakukan dengan menggunakan metode sebagai berikut:
1). Direct Marketing
Direct marketing atau yang disebut juga dengan pemasaran langsung
adalah strategi marketing yang memungkinkanmu melakukan kontak langsung
dengan pelanggan potensial. Dalam usaha Trigona Beekeeping House
pemasaran secara langsung dapat dilakukan ketika calon pelanggan datang
berkunjung ke lokasi usaha. Selain itu pemasaran langsung juga dilakukan
ketika produk diikutsertakan dalam pameran, dengan bertemunya calon
konsumen secara langsung memungkinkan dilakukan penawaran secara
langsung pula.
2). Digital Marketing
Pemasaran dengan menggunakan metode digital marketing ini bertujuan
untuk menjangkau calon konsumen secara luas. Penjualan madu hasil budidaya
usaha kami rencananya akan kami tampilkan pada etalase-etalase e-commerce
(shopee, tokopedia dan lain-lainnya). Selain itu, untuk memperluas jangkauan
promosi serta pemasaran kami juga akan menggunakan Instagram dan
facebook sebagai sarana promosi serta penjualan produk yang kami hasilkan.
3). Kemitraan Strategis
Kemitraan strategis ini muncul atas dasar adanya komitmen kerjasama
yang memungkinkan menguntungkan kedua belah pihak yang melakukan
kerjasama. Pada usaha Trigona Beekeeping House kami berencana melakukan
kerjasama dengan 8ook obat, apotek, BUMDES serta 8ook oleh-oleh.

8
V. STRATEGI SUMBERDAYA MANUSIA

5.1 Rencana Manajemen

A. Bentuk Usaha
Trigona Beekeeping Hause merupakan usaha dibidang pembudidayaan
yang berfokus membudidayakan lebah trigona. Adapun bentuk usaha yang
dijalankan yaitu usaha kelompok dimana dijalankan oleh beberapa
mahasiswa yang memiliki keterampilan masing-masing. Setiap anggota
dalam usaha ini memiliki keahlian yang sesuai dengan bidangnya masing-
masing.
B. Struktur Organisasi

C. Tanggunga Jawab dari Setiap Bidang


1) Ketua
Memahami tugas seluruh anggota dan mengevaluasi kinerja anggota serta
mengontrol keberlangsungan usaha.
2) Bidang Budidaya
Melakukan pembudidayaan yang meliputi pemeliharaan koloni lebah
serta memperhatikan keadaan vegetasi di sekitar daerah budidaya.

9
3) Produksi dan Logistik
Melakukan tahapan pasca panen yaitu pengemasan madu hasil budidaya.
4) Bidang Promosi dan Pemasaran
Mempromosikan produk serta memasarkan dengan merencanakan
penjualan yang strategis.
5) Bidang Keuangan
Memahami keuangan dari usaha yang dilakukan serta menyusun
anggaran produk.

10
VI. KEUANGAN

A. Investasi
No. Keterangan Jumlah (Rp) UmurEkonomis (th)
1 Stup 2.300.000 5
2 Gergaji 50.000 3
3 Gunting 20.000 3
4 Tang 20.000 5
5 Bor 250.000 5
6 Palu 30.000 5
7 Paranet 145.000 3
8 Seng Plat 500,000 5
3.315.000
Total Investasi

B. Modal Kerja
No. Keterangan Perbulan (Rp) Per 6 Bulan (Rp)
1 BahanProduksi:
a. KoloniLebah 1.800.000 10.800.000
b. PakanLebah 95.000 570.000
2 ATK:
a. Pulpen 5.000 30.000
b. Kertas 10.000 60.000
3 Pengemasan:
a. Kemasan 95.000 570.000
b. Stiker Kemasan 30.000 180.000
4 Listrik 30.000 180.000
5 Air 20.000 120.000
6 Transportasi 100.000 1.000.000
7 Promosi 100.000 1.000.000
Total Modal Kerja 2.285.00 14.510.000

11
C. RencanaLaba (Rugi)
Keterangan Per Bulan (Rp) Per 6 bulan (Rp)
Pendapatan 6.500.000 39.000.000
Biaya-biaya
KoloniLebah 5.000.000 30.000.000
PakanLebah 300.000 1.800.000
Kemasan 105.000 630.000
Pulpen 6.000 36.000
Kertas 10.000 60.000
Listrik 30.000 180.000
Air 20.000 120.000
Transportasi 200.000 1.200.000
Promosi 200.000 1.200.000
Penyusutan 134.173 649.038
Total biaya 6.005.173 35.875.038
Laba (Rugi) 494.827 3.124.962

B/C Rasio
Pendapatan/Biaya =6.500.000/6.005.173
=1,08

Adapun total biaya yang dibutuhkan dalam menjalankan usaha Trigona


Beekeeping House ini adalah sebesar Rp. 5.600.000. Dan untuk sumber pembiayaan yang
diharapkan pada Program Mahasiswa Wirausaha (PMW) UNHAS 2022 sebesar
Rp6.000.000 serta pembiayaan dari sumber lainnya,

12
LAMPIRAN

LAMPIRAN 1. BMC (BUSINESS MODEL CANVAS)

13
LAMPIRAN 2. SURAT PERNYATAAN AWAL PMW UNHAS 2022

SURAT PERNYATAAN MENGIKUTI PMW UNHAS 2022


Yang bertanda tangan di bawah ini, peserta Program Mahasiswa Wirausaha UNHAS
Tahun 2022:
1. KETUA :
a. Nama Lengkap : A.SAIFUL
b. NIM : G021191058
2. ANGGOTA :
Nama Lengkap (NIM) :
1. Andi Hardianty Tenri Oji/Pertanian/G011191094
2. Walda Sari Randana/Pertanian/G011191245
3. Dea Afnita/Pertanian/G011191052
4. Muh.Fathuddin/Pertanian/G021191119
5. Ade Rahmawati Jaya/Pertanian/G01191073
6. Sulhikma Ramadhan/Pertanian/G041191034
7. Muhammad Wahiduddin/Pertanian/G011191077
8. Nur Andini Arif/Pertanian/G011191092
9. Nur Sufi Zadah/Pertanian/G011191047
10. Muhammad Mozart Suad/Teknik/D061201069
11. Nur Faisyah/Pertanian/G041201048
12. Hamida/Pertanian/G011211203
13. Ummul Khaerah/Farmasi/N011211008
14. Nurul Hikmah/Pertanian/G021211039
JENIS USAHA :
Dengan ini menyatakan kesediaan melaksanakan usaha secara bertanggung jawab dan
bersedia mengikuti seluruh ketentuan PMW 2022 serta tidak akan mengundurkan diri jika
telah dinyatakan menerima dana PMW 2022.
Demikian surat pernyataan ini kami buat dengan penuh kesadaran dan tidak ada
paksaan dari pihak manapun. Jika kami melanggar pernyataan ini, kami bersedia
mengembalikan Dana PMW yang telah diberikan menerima sanksi yang ditetapkan oleh
pengola PMW sesuai dengan sanksi dan ketentuan ketertiban kampus.
Makassar, Maret 2022
Yang membuat pernyataan,
Ketua Tim

NIM

14

Anda mungkin juga menyukai