Anda di halaman 1dari 23

Kategori: KBMI

LAPORAN KEMAJUAN
PROGRAM KOMPETISI BISNIS MAHASISWA INDONESIA

COOKIESCOKLAT KELOR MAKANAN RINGAN YANG KAYA ZAT


GIZI

Diusulkan oleh

Tuti Ratnasari G0014232 2014 Ketua

Muhamad Ramdani Ibnu Taufik G0016150 2016

Taufik Ridwan Hadi Kusuma G0015222 2015

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2018
LEMBAR PENGESAHAN

PROGRAM KOMPETISI BISNIS MAHASISWA INDONESIA

1. Judul Usaha :Cookies Coklat Kelor Makanan


Ringan yang Kaya Gizi
2. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap : Tuti Ratnasari
b. NIM : G0014232
c. Jurusan : Kedokteran
d. Perguruan Tinggi : Universitas Sebelas Maret
e. Alamat Rumah : Taraman 01/01, SS III, OKU
Timur, SUMSEL
f. No. Telp : 085854758588
g. Alamat Email : tutiratnasari@student.uns.ac.id
3. Anggota Pelaksana Kegiatan : 2 orang
4. DosenPendamping
a. Nama LengkapdanGelar : Siti Ma’rufah, M.Sc., Apt.
b. NIDN/NUPN/NIDK : 0326018502
c. Alamat Rumah : Gg. Menara Air IV RT 01 / RW 12
Jonggrangan Baru, Klaten Utara
d. No. Telp : 085229006802
5. BiayaKegiatan Total
a. Biaya yang diusulkan : Rp 37.460.000,00
b. Biaya yang disetujui : Rp 15.000.000,00
Surakarta, 1 Oktober 2018

Dosen Pendamping, Ketua pelaksana

Siti Ma’rufah, M.Sc., Apt. Tuti Ratnasari


NIDN. 0326018502 NIM. G0014232
Wakil Rektor,
Bidang Kemahasiswaan dan Alumni

Prof. Dr. Ir. DARSONO M.Si


NIP. 196606111991031002

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN COVER.................................................................................. i
HALAMAN PENGESAHAN.................................................................... ii
DAFTAR ISI.............................................................................................. iii
RINGKASAN ........................................................................................... iv
BAB I PENDAHULUAN........................................................................... 1
BAB II GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA ............................... 3
1. Deskripsi Produk .................................................................................... 3
2. Pelayanan Pelanggan............................................................................. 4
3. Pemasaran............................................................................................. 4
4. Keuangan............................................................................................... 7
5. Manajemen Bisnis ................................................................................ 8
BAB III KONDISI KEUANGAN DAN RENCANA KEGIATAN .......... 9
3.1 Laporan rugi laba ................................................................................ 9
3.2 Cash Flow.............................................................................................. 9
Lampiran .................................................................................................. 11

iii
RINGKASAN

Cookies coklat kelor merupakan produk inovasi olahan daun kelor.


Cookies merupakan makanan ringan, renyah dan manis yang banyak
peminatnya ini dikembangkan oleh pengusul dengan penambahan daun kelor
dan coklat untuk menambah kandungan gizi dalam cookies dan meningkatkan
harga jual daun kelor. Daun kelor banyak ditanam di daerah Blora,
Probolinggo, Sleman dan Bantul. Bahkan di Blora, pertanian kelor
dikembangkan menjadi tempat pariwisata kelor. Di Probolinggo, tanaman kelor
masih sebatas sebagai tanaman pagar yang daun mudanya dikonsumsi sebagai
sayur sedangkan daun tuanya tidak dimanfaatkan. Padahal, daun kelor
memiliki banyak kandungan gizi yang baik untuk tubuh. Untuk itu, pengusul
telah membuat beberapa produk olahan dari daun kelor. Usaha ini bermula dari
tugas akhir salah satu pemilik usaha. Usaha ini dijalankan oleh beberapa orang
mahasiswa yang dibantu 5 pekerja.
Cookies kelor sudah diproduksi dari 2015 dan telah mengikuti beberapa
ajang kompetisi dan pameran. Cookies kelor telah dikonsumsi oleh banyak
orang dari berbagai daerah. Makanan ringan ini kaya akan gizi yang baik untuk
kesehatan. Cookies coklat kelor ini diharapkan mampu memenuhi kebutuhan
gizi masyarakat Indonesia, tidak hanya sebagai makanan ringan (camilan)
biasa.

iv
1

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Tiga kebutuhan pokok manusia yaitu sandang, pangan dan papan.
Sebagai salah satu kebutuhan pokok, bisnis makanan dan minuman
mempunyai peluang usaha yang menjanjikan. Target pasar dan jumlah
peminat kuliner pun meningkat sebanding dengan meningkatnya jumlah
penduduk. Dengan prospek bisnis kuliner yang baik, maka banyak orang
memilih untuk berbisnis kuliner. Hal ini menyebabkan semakin
berkembangnya jenis makanan dan minuman dalam bisnis kuliner.
Daun kelor (Moringa Oleifera) telah banyak dibudidayakan
dibeberapa kabupaten seperti di Blora, Probolinggo, Bantul dan Sleman.
Pohon kelor mudah tumbuh serta tidak membutuhkan perawatan khusus. Di
Probolinggo tanaman ini digunakan sebagai tanaman pagar, beberapa orang
mengonsumsi daun kelor muda sebagai sayur mayur sedangkan daun kelor
tua dijual dalam bentuk tepung. Daun kelor telah terbukti memiliki gizi
yang tinggi, sehingga dapat dijadikan sebagai makanan pendamping ASI
(MPASI) bagi bayi. Penelitian lain juga menyebutkan daun kelor dapat
meningkatkan kadar hemoglobin dan status gizi padaremaja putri anemia
dan KEK (Kurang Energi Kronis). Melihat potensi daun kelor ini, pengusul
mencoba mengembangkan daun kelor menjadi olahan baru yang inovatif
sehingga meningkatkan nilai jual daun kelor. Beberapa produk olahan kelor
telah dilakukan oleh pengusul, salah satunya cookies. Cookies merupakan
salah satu jenis kue kering, renyah dan manis yang disukai semua orang.
Banyaknya peminat cookies menjadi alasan pengusul untuk
mengembangkan cookies dengan penambahan tepung kelor untuk
meningkatkan kandungan gizi cookies. Salah satu kandungan gizi pada
cookies kelor ini yaitu zat besi yang tinggi sehingga dapat menjadi makanan
alternatif penderita anemia.
Cookies coklat kelor merupakan produk pengembangan
cookiesdengan penambahan coklat dan tepung daun kelor. Tepung daun
kelor mengandung protein 27,1 g, besi 28,2 mg, dan zink 3,29 mg per 100 g.
Coklat juga menyumbang protein 7,31 g, besi 14,2 mg, dan zink 6,3 mg per
100 g. Tepung daun kelor dan coklat mengandung berbagai asam amino
esensial dan non esensial. Bila dua jenis protein yang memiliki jenis asam
amino yang berbeda dikonsumsi bersama-sama, maka kekurangan asam
amino tertentu dapat ditutupi oleh asam amino sejenis yang berlebihan pada
protein lain. Dua protein tersebut saling mendukung (complementary)
sehingga gizi dari campuran kedua bahan menjadi lebih tinggi daripada
protein dari salah satu bahan tersebut.Cookies coklat kelor ini diharapkan
2

dapat menjadi makanan ringan yang kaya gizi sehingga dapat memperbaiki
berbagai masalah kekurangan gizi di Indonesia.

1.2 Manfaat
a. Bagi Penulis
1. Secara finansial, program ini akan memberi profit bagi mahasiswa
untuk mengembangkan bisnis ke jenjang bisnis yang lebih tinggi.
2. Program ini dapat menambah peran mahasiswa dalam
pengembangan UMKM di masyarakat dan lingkungan setempat.
3. Program ini dapat menambah semangat jiwa kewirausahaan dan
pengalaman mahasiswa.
b. Bagi Masyarakat
1. Sebagai wadah untuk meningkatkannilai jual daun kelor.
2. Membuka kegiatan usaha baru dalam bidang kuliner sehingga
mampu menyerap masyarakat sekitar sebagai tenaga kerja.
3. Menjadi makanan ringan alternatif yang dapat meningkatkan gizi

1.3 Luaran yang Diharapkan


Luaran yang diharapkan dari pelaksanaan Program Kompetisi Bisnis
Mahasiswa Indonesia ini adalah:
a. Menghasilkan cookies coklat kelor yang kaya gizi dan baik untuk
kesehatan
b. Memperoleh sertifikasi kekayaan intelektual (paten, merek, dll)
c. Memperoleh ijin edar BPOM dan uji SNI
d. Memperoleh fasilitas pameran untuk sarana promosi produk sehingga
bisnis cookies coklat kelor dapat dipasarkan secara luas baik di dalam
negeri ataupun diluar negeri.
3

BAB II
PELAKSANAAN KBMI

2. 1 Deskripsi Produk dan Proses Produksi


1. Deskripsi Produk
Pembuatan cookies coklat kelor telah dimulai pada tahun 2015 oleh
fadliyah sebagai salah satu tugas akhir kuliah. Pada tahun 2017, fadliyah
bekerjasama dengan Tuti dan Taufik untuk mengembangkan bisnis ini.
Kami akan mengembangkan olahan produk kelor ini dalam bidang
kosmetik dan beberapa produk makanan dan minuman lainnya serta
pengajuan paten dan ijin edar BPOM. Usaha ini telah mengikuti
beberapa pameran dan kompetisi. Beberapa kompetisi terbaru yang
diikuti Fadliyah, Tuti dan Taufikyaitu PBBT (Perusahaan Pemula
Berbasis Teknologi) dan CPPBT (Calon Perusahaan Pemula Berbasis
Teknologi). Saat ini, usaha ini menjadi usaha bersama Fadliyah, Tuti
dan Taufikdimana tempat produksi berada di Kebonsari Kulon,
Kanigaran, Probolinggo.Beberapa produk olahan yang telah pengusul
kembangkan dari daun kelor yaitu brownies, pudding, risol, schotel
biskuit roll, teh, lemon tea, spagetti, pancake, coklat dan cookies.
Cookies coklat kelor merupakan produk pengembangan cookies
dengan penambahan coklat dan tepung daun kelor. Keunggulan produk
cookiescoklat kelor yaituketersediaan bahan baku yang
melimpah,jumlah peminat banyak, telah dilakukan uji kandungan
gizi,telah mendapat ijin edar PIRT Dinas Kesehatan dan SNI oleh Balai
Riset dan Standarisasi Industri (BARISTAND). Sedangkan kelemahan
produk ini adalah belum adanya ijin edar dari BPOM dan tempat
produksinya belum terlalu besar yang berada di Kebonsari Kulon,
Kanigaran, Probolinggo.
Cookies coklat kelor dikemas dalam bentuk sekali makan (50
gram) dan dibungkus alumunium foil sehinggalebih praktis dan tahan
lama.
Nama produk : cookies coklat kelor
Berat dengan kemasan :60 gram
Berat / volume isi :50 gram
Komposisi bahan : tepung terigu, telur, gula, margarin, tepung
kelor, coklat compound, pati jagung,
perlakuan tepung natrium stearoil laktitat.
Alat yang digunakan : baskom, mixer, oven
Kandungan gizi : protein >5%b/b; zat besi 71,53 mg/kg
Warna kemasan :coklat dan hijau
Jenis kemasan :alumunium foil
Daya tahan produk :120 hari
4

2. Proses produksi

Menyiapkan semua alat dan bahan


baku cookies coklat kelor

Pengayakan dan pencampuran


bahan cookies coklat kelor

Pencetakan

Pengovenan cookies coklat kelor

Penimbangan dan pengemasan


cookies coklat kelor

3. Produk unggulan dan sampingan


Daun kelor telah dikembangkanoleh pengusul menjadi beberapa
produk olahan seperti brownies, risol, schotel biskuit roll, lemon tea,
spagetti, pancake, coklat dan cookiesserta yang masih dalam
pengembangan yaitufrozen food kelor (bakso, tempura, ice cream, dan
pudding). Produk unggulan pengusul yaitu cookies coklat kelor karena
produk ini merupakan produk pertama dan memiliki banyak peminat.
Sedangkan lainnya menjadi produk sampingan yang diproduksi dalam
jumlah berbeda sesuai pesanan pelanggan.

2. 2 Pelayanan Pelanggan

Potensi pelanggan/pasar produk olahan kelor meliputi domestik dan


luar negeri (ekspor). Target pelanggan/pasar usaha ini adalah dari semua
umur dan kalangan ekonomi. Pelanggan utama usaha ini adalah masyarakat
sekitar Probolinggo karena beberapa produk olahan daun kelor ini tidak
bertahan lama dan perlu perlakuan khusus (disimpan dalam frozen) agar
bertahan lama. Masyarakat Probolinggo sering menjadikan produk olahan
daun kelor ini untuk hajatan (risoles, pudding, brownies, lemon tea) atau
5

makanan cemilan sehari-hari (cookies, coklat). Selain itu, target pelanggan


cookies coklat kelor yaitu balita kurang gizi, orang usia 30 tahun keatas,
yang kesehatannya mulai menurun, orang yang terbiasa mengkonsumsi
suplemen dan menerapkan pola makanan sehat,orang yang mencari produk
oleh-oleh Probolinggo, petugas kesehatan, puskesmas dan Posyandu serta
pegawai kantor, acara-acara dan komunitas.
Pelanggan memiliki kepuasan yang tinggi karena pelayanan yang Fast
respon, penawaran bebas ongkir untuk wilayah kota dan kab Probolinggo
atau pembelanjaan diatas 500ribu, fasilitas COD (Cash On Delivery)untuk
wilayah kota dan kab Probolinggo, diskon khusus untuk kegiatan sosial dan
jaminan produk.

2. 3 Pemasaran

Beberapa poin dalam pemasaran yang akan dibahas salah sebagai


berikut:
1. Pangsa Pasar
Cookies coklat kelor merupakan produk inovasi tepung daun kelor
yang bertujuan untuk meningkatkan gizi cookies dan harga jual daun
kelor.Pangsa pasar utama usaha ini adalah mereka yang menyukai
makanan ringan dan berkebutuhan khusus (bayi MPASI, KEK, atau
anemia). Untuk memenuhi kebutuhan pelanggan, pengusul berusaha
mengembangkan produk cookies kelor dalam beberapa pilihan rasa
seperti plain, keju, kopi dan stroberi. Selain itu, pengusul juga
berusaha meningkatkan jumlah produksi produk agar dapat mencapai
semua kota di Indonesia.
2. Target dan Jangkauan Pasar
Potensi pelanggan/pasar produk olahan kelor meliputi domestik
dan luar negeri (ekspor). Untuk kebutuhan dalam negeri kami
menggunakan sistem keagenan (distributor dan reseller) diseluruh
Indonesia. Sejauh ini produsen olahan kelor telah memiliki 2
distributor (kota Malang dan Bali), beberapa agen (Kota dan Kab
Probolinggo, Malang, Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Madura,
Yogyakarta, Demak, Jakarta, Hongkong), dan reseller (Kota dan Kab
Probolinggo, Surabaya, Gresik, Lumajang, Situbondo, Jember,
Semarang, Yogyakarta).
3. Segementasi, Targeting dan Positioning Bisnis
Segmentasi
Segmentasi cookies coklat kelor yaitu mereka yang suka
mengkonsumsi makanan ringan.
6

Targeting
Target dari produk cookies coklat kelor adalah semua orang dari
semua umur dan kalangan ekonomi. Target utama yaitu orang
dengan kebutuhan khusus seperti bayi yang membutuhkan MPASI,
anak dengan anemia atau KEK karena produk olahan daun kelor ini
dapat memenuhi kebutuhan gizinya. Selain itu, cookies coklat kelor
juga menarget orang-orang yang sedang mencari oleh-oleh dari
Probolinggo karena saat ini, cookies coklat kelor baru diproduksi di
Probolinggo.
Positioning Bisnis
Produk cookies coklat kelor diposisikan sebagai makanan ringan
yang kaya gizi sehingga cocok untuk mereka yang memiliki
kebiasaan mengkonsumsi makanan ringan atau mereka yang
menjaga pola makanan sehat.
4. Taktik pemasaran (Diferensiasi, Marketing Mix dan Selling)
Diferensiasi
Perbedaan cookies coklat kelor dengan makanan ringan lainnya
adalah dari kandungan gizi. Cookies coklat kelor memiliki
kandungan gizi yang lebih tinggi dibandingan makanan ringan
lainnya.
Marketing mix
Marketing mix yang akan diulas dari produk ini adalah product,
price, promotion dan place. Produk cookies coklat kelor merupakan
makanan ringan kaya gizi yang memiliki banyak peminat. Harga
produk ini cukup terjangkau yaitu Rp 9000. Promosi harga yang
diberikan yaitu penawaran bebas ongkir untuk wilayah kota dan
kab Probolinggo atau pembelanjaan diatas 500ribu, fasilitas COD
(Cash On Delivery)untuk wilayah kota dan kab Probolinggo,
diskon khusus untuk kegiatan sosial dan jaminan produk.
Sedangkan promosi produk dilakukan secara online dan offline.
Tempat produksi usaha berada didekat bahan baku yaitu pertanian
daun kelor di Kebonsari Kulon, Kanigaran, Probolinggo.
Selling
Penjualan produk dilakukan melalui jaringan internet (online) dan
secara langsung (offline). Pemasaran online dilakukan dengan cara
memasarkan produk melalui media sosial (facebook, twitter,
website,instagram dan lain-lain) sedangkan pemasaran secara
offline dilakukan melalui pembagian brosur, poster dan mengikuti
kegiatan pameran atau bazar produk di berbagai daerah
5. Marketing Value
Untuk memenuhi permintaan pelanggan dan menarik konsumen,
inovasi produk terus kami lakukan dengan tetap memperhatikan
7

kemanfaatannya untuk kesehatan. Selain itu, pengusul juga


berusaha melakukan edukasi gaya hidup sehat dan sosialisasi
pengolahan daun kelor serta manfaat mengkonsumsinya. Selain itu,
produk ini memiliki kemasan yang menarik dan simple.

2. 4 Keuangan
8

2. 5 Manajemen Bisnis
No Nama Program Alokasi Uraian Tugas
Studi Waktu
1 Fadliyah - 40 jam Bertanggung jawab
dalam proses produksi
dan pemasaran,
mengevaluasi
penjualan per minggu

2 Tuti Ratnasari Kedokteran Merancang strategi


promosi, bertanggung
jawab
dalam kerjasama
dengan mitra usaha
untuk memasarkan
produk.

3 TaufikRidwan Kedokteran Menyiapkan alat dan


Hadi Kusuma bahan, membuat
laporan penjualan dan
memasarkan produk

4 M Ramdani Kedokteran Menbuat desain


Ibnu Taufik produk, bertanggung
jawab pada media
online yang
digunakan untuk
pemasaran produk,
survei lokasi
pemasaran
9

BAB III
KONDISI KEUANGAN
1. Laporan Rugi Laba
Laporan keuangan tahun 2015
Pengeluaran awal
No Keterangan Masuk Keluar Saldo
1 Modal awal Rp 16.000.000 Rp 16.000.000
2 kompor gas Rp. 400.000 Rp 15.600.000
3 automatic Rp. 3.000.000 Rp. 12.600.000
sealer
4 Oven gas Rp. 6.500.000 Rp 6.100.000
5 Mixer Rp. 800.000 Rp 5.300.000
6 meja Rp. 1.500.000 Rp 3.800.000
produksi
7 alat pencetak Rp. 400.000 Rp 3.400.000
semprong
8 Timbangan Rp. 200.000 Rp 3.200.000
9 panci Rp. 500.000 Rp 2.700.000
stainless, dll
Subsaldo Rp 2.7000.000
Pengeluaran tambahan
No Keterangan Masuk Keluar Saldo
1 Freezer 6.000.000
2 Bahan baku 10.000.000
3 Upah pekerja 3.000.000
Subpengeluaran 19.000.000

Penjualan
No Keterangan Unit Keluar Saldo
1 Cookies coklat 700 9.000 Rp 6.300.000
kelor
Subsaldo Rp 6.300.000
Saldo Rp 9.000.000
Pengeluaran Rp 19.000.000
Laba Rugi Rp -10.000.000

2. Cash Flow
Omset Tahun 2015 Rp. 6.300.000,-
Saldo 2015 Rp -10.000.000,-
Omset Tahun 2016 Rp. 7.200.000,-
Biaya produksi Rp 3.000.000
10

Saldo 2016 Rp 4.200.000

Omset Tahun 2017 Rp. 9.000.000,-


Biaya produksi Rp 3.500.000
Saldo 2017 Rp 5.500.000

Saldo 2015 Rp -10.000.000


Saldo 2015 Rp 4.200.000
Saldo 2015 Rp 5.500.000
Saldo akhir Rp -300.000

Kondisi keuangan diatas adalah kondisi penjualan cookies coklat


kelor. Pengusul tidak hanya memproduksi cookies coklat kelor, tapi juga
produk olahan daun kelor lainnya. Kondisi keuangan seluruh produk
berbeda dengan kondisi keuangan hanya cookies coklat kelor.
11

LAMPIRAN

Daftar Riwayat Hidup ketua dan anggota Program Kompetisi Bisnis


Mahasiswa Indonesia

Biodata ketua

A. Identitas diri

1 Nama Tuti Ratnasari


2 JenisKelamin Perempuan
3 Program Studi Kedokteran
4 NIM G0014232
5 Tempat dan Tanggallahir Taraman, 27 Oktober 1996
6 E-Mail tutiratna27@gmail.com
7 NomorTelepon/HP 085854758588
B. Riwayat pendidikan

SD SMP SMA
Nama Institusi SDN 2 SMPN 3 Kalasan SMAN 6
Taraman Yogyakarta
Jurusan - - IPA
TahunMasuk- 2002-2008 2008-2011 2011-2014
Lulus
C. Bisnis/Kegiatan kewirausahaan yang pernah diikuti

No Nama Kegiatan Jenis Kegiatan Waktu dan


Tempat
1 Dies Natalis UNS Pameran Produk 9-11 Maret 2018,
UNS
2 PPBT Kompetisi 30 Januari-2
Februari 2018,
Jakarta
(tidak mengikuti
presentasi)
3

D. Penghargaan dam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi


atau institusi lainnya)

No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun


Penghargaan
1 Dies Natalis UNS Pameran Produk 9-11 Maret 2018,
UNS
12
13

Biodata Anggota
A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap Muhamad Ramdani Ibnu Taufik


2 JenisKelamin Laki-laki
3 Program Studi Kedokteran
4 NIM G0016150
5 Tempat dan TanggalLahir Purbalingga, 18 Desember 1997
6 E-mail muhamadramdani99@gmail.com
7 NomorTelepon/HP 089692087615

B. RiwayatPendidikan

SD SMP SM
A
SD Negeri 3 SMP Negeri 1 SMAN 1
Purbalingga Lor Purbalingga Purbalingga
Nama Institusi
Jurusan - - IPA

TahunMasuk-Lulus 2003-2009 2009-2012 2012-2015

C. Bisnis/Kegiatan kewirausahaan yang pernah diikuti


No Nama Kegiatan Jenis Kegiatan Waktu dan
Tempat
1
2 -
3

D. Penghargaan dam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau


institusi lainnya)
No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun
Penghargaan
1
2 - - -
3

E. Tuliskan maksimum 50 kata pengalaman berwirabisnis yang pernah


dan atau sedang digeluti.
Pertama kali gabung usaha cookies coklat kelor karena dimintain
design produk-produknya dan disuruh mengurus media massa produk
14
15

Biodata Anggota

A. Identitas diri
1 Nama Lengkap Taufik Ridwan Hadi Kusuma
2 JenisKelamin Laki-Laki
3 Program Studi Kedokteran
4 NIM G0015222
5 Tempat dan TanggalLahir Sleman, 25 Juni 1997
6 E-mail taufikridwan97@gmail.com
7 NomorTelepon/HP 085742370225

B. Riwayat pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SD N Percobaan SMP N 8 SMA N 3
3 Yogyakarta Yogyakarta
Jurusan - - IPA
TahunMasuk-Lulus 2003-2009 2009-2012 2012-2015

C. Bisnis/Kegiatan kewirausahaan yang pernah diikuti


No Nama Kegiatan Jenis Kegiatan Waktu dan Tempat
1
2 -
3

D. Penghargaan dam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi


atau institusi lainnya)
No Jenis Penghargaan Institusi Tahun
Pemberi
Penghargaan
1
2 - - -
3

E. Tuliskan maksimum 50 kata pengalaman berwirabisnis yang


pernah dan atau sedang digeluti.
Senang berinteraksi dengan klien/pelanggan. Untuk mengetahui dan
memenuhi kebutuhan mereka.
16
17

BiodataDosenPembimbing
A. IdentitasDiri
1 Nama Lengkap Siti Ma’rufah, M.Sc., Apt.
2 JenisKelamin Perempuan
3 Program Studi Kedokteran
4 NIDN 0326018502
5 Tempat dan TanggalLahir Rembang, 26 Januari 1985
6 E-mail Siti.ma’rufah@staff.uns.ac.id
7 NomorTelepon/HP 085229006802

B. Riwayat Pendidikan
S1 Profesi S2
Universitas Universitas
Universitas Gadjah
Nama Institusi Muhammadiyah Muhammadiyah
Mada
Surakarta Surakarta
Jurusan Farmasi Apoteker Ilmu Farmasi
Tahun Lulus 2007 2008 2011

C. Bisnis/Kegiatan kewirausahaan yang pernah diikuti


No Nama Kegiatan Jenis Kegiatan Waktu dan Tempat
1
2 -
3

D. Penghargaan dam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah,


asosiasi atau institusi lainnya)
No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun
Penghargaan
1
2 - - -
3

E. Tuliskan maksimum 50 kata pengalaman berwirabisnis


yang pernah dan atau sedang digeluti.
18
19

Justifikasi Penggunaan Anggaran Biaya


No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)
1 Peralatan penunjang, ditulis
sesuai kebutuhan
2 Bahan habis pakai, ditulis
sesuai dengan kebutuhan
3 Perjalanan, jelaskan kemana
dan tujuan apa
4 administrasi, pelatihan,
laporan,

Anda mungkin juga menyukai