Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat Rahmat dan
Karunia-Nya, kami dari tim dapat menyelesaikan proposal pengajuan pembangunan “Rumah
Bersalin Sehat Hypno Birthing ini”.
Setiap wanita sepanjang masa menginginkan sebuah proses persalinan yang penuh kenyamanan,
tenang dan lebih baik. Persalinan yang seperti itu bisa didapatkan dalam hypno birthing. Wanita
yang memiliki pengalaman hypno birthing saat melahirkan anak jauh lebih tenang dan rasa sakit
berkurang sampai 70 % .
Oleh karena itu, kami berinisiatif membangun sebuah Rumah Bersalin dengan metode andalan
yaitu Hypno Birthing. Tujuannya adalah agar ibu-ibu hamil tidak lagi merasakan kekhawatiran
berlebihan akan sugesti bahwa setiap persalinan adalah menyakitkan. Dengan ini kami
mengharapkan dapat ikut berkontribusi mensejahterakan ibu hamil dan bersalin serta
menurunkan angka kematian ibu dan anak.
Besar harapan kami proposal ini dapat diterima dan terlaksanakan dengan baik sesuai rencana.
Terimakasih kami ucapkan kepada pihak-pihak terkait, investor, dan teman-teman sekalian.
Tim Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
Seorang bidan yang membuka praktik mandiri dapat disebut juga sebagai wirausahawan. Dimana
wirausahawan adalah seorang yang memiliki keahlian menjual, mulai menawarkan ide hinggá
komoditas yakni layanan jasa. Sebagai pelaku usaha mandiri dalam bentuk layanan jasa
kesehatan, dituntut untuk mengetahui dengan baik manajemen usaha. Bidan sebagai pelaku
usaha mandiri dibekali dengan kemampuan menyusun perencanaan, yakni berdasarkan visi yang
diimplementasikan secara strategis dan mempunyai kemampuan personal selling yang baik guna
meraih sukses.
5. Memiliki peluang untuk berperan aktif dalam masyarakat dan mendapatkan pengakuan atas
usahanya
6. Memiliki peluang untuk melakukan sesuatu yang disukai dan menumbuhkan rasa senang
dalam mengerjakannya
BAB II
PENGENALAN PRODUK
Kami dari tim profesi bidan menawarkan varian baru dalam jasa pelayanan kesehatan sejalan
dengan pesatnya perkembangan ilmu kesehatan, yakni Hypno Birthing.
Setiap wanita sepanjang masa menginginkan sebuah proses persalinan yang penuh kenyamanan,
tenang dan lebih baik. Persalinan yang seperti itu bisa didapatkan dalam hypno birthing. Wanita
yang memiliki pengalaman hypno birthing saat melahirkan anak jauh lebih tenang dan rasa sakit
berkurang sampai 70 % (Sri Hermianti, 2011).
Semua wanita di dunia tumbuh dewasa dengan pengetahuan bahwa melahirkan itu sangat sakit.
Melahirkan memang suatu proses yang alami dan menimbulkan rasa sakit. Namun banyak
wanita yang merasakan sakit tersebut lebih parah dari seharusnya karena banyak dipengaruhi
oleh rasa panik dan stress. Hal ini disebut fear-tension-pain concept (takut-tegang-sakit), dimana
rasa takut menimbulkan ketegangan atau kepanikan yang menyebabkan otot - otot menjadi kaku
dan akhirnya menyebabkan rasa sakit. Ada juga sejumlah wanita yang melahirkan normal,
namun tetap menggunakan bius epidural untuk mengatasi rasa sakit. Bayangkan sebuah proses
melahirkan dengan rasa sakit yang minimal atau bahkan tidak dirasakan sama sekali. Hal itu
bukanlah sesuatu yang tidak mungkin jika kita telah berlatih relaksasi hypno birthing. Relaksasi
hypno birthing merupakan metode alamiah yang dipergunakan untuk menghilangkan rasa takut,
panik, tegang dan tekanan - tekanan lain yang menghantui ibu dalam proses persalinan (Sri
Hermianti, 2011).
Hypno birthing adalah salah satu bagian dari hipnosis klinik khususnya hipnosis kebidanan.
Hypnosis klinik adalah suatu ilmu pengetahuan dan keterampilan yang sudah lama digunakan
dalam dunia kesehatan, dan saat ini berkembang pesat karena banyak orang yang membutuhkan.
Hal ini disebabkan kondisi stres dalam menghadapi perubahan yang sangat cepat pada proses
persalinan. Hipnosis klinik mempunyai tujuan sebagai upaya promosi, prevensi, terapi dan
rehabilitasi (Sri Hermianti, 2011).
Di berbagai belahan dunia dikenal pula teknik tradisional melahirkan tanpa rasa sakit.
Melahirkan adalah fungsi wanita. Melahirkan tanpa rasa sakit bukan hal baru. Para ibu di Afrika
sudah punya tradisi lama dalam melahirkan tanpa banyak keluhan. Ini sejalan dengan asumsi
yang mendasari hypno birthing, bahwa persalinan itu adalah keadaan fisiologis (keadaan normal
sehat) bukan patologis (keadaan sakit) yang dialami oleh wanita (Yus Santos, 2008).
Sejak tahun 1920-an, usaha-usaha yang dilakukan oleh beberapa ahli terkenal menyebabkan
berkembangnya metode-metode yang saat ini digunakan untuk meningkatkan relaksasi,
mengurangi stress, meredakan nyeri persalinan, meningkatkan perkembangan persalinan dan
memperkuat ikatan orang tua dan anak sejak dini, salah satunya adalah hypno birthing (Sri
Hermianti, 2011).
Menurut World Health Organization (WHO), Hypno birthing adalah suatu bentuk terapi
alternatif yang secara menyeluruh membantu ibu untuk rileks, tenang, dan tetap dalam keadaan
sadar sepenuhnya. Hypno birthing adalah salah satu cabang dari hypnosis.
Sejak 1993, metode hypno birthing mulai diperkenalkan di Kanada, yang disusul oleh Australia
dan Inggris. Hingga saat ini sudah ada lebih dari 20 negara yang mempraktekkan hypno birthing
dalam proses persalinan alami (Sri Hermianti, 2011).
Ilmuwan pertama yang memberikan teknik relaksasi kepada pasien-pasien bersalin yang ia
tangani yaitu dr Dick Read (1890-1959). Teknik ini digunakan agar calon ibu yang melahirkan
tetap rileks dan menghindari rasa takut berlebihan yang akan lebih memicu rasa sakit dan
ketidaknyamanan. Awalnya, Dick Read menolak tanggapan bahwa teknik relaksasi yang ia
gunakan merupakan hipnosis. Kemudian, ide itu dituangkan dalam bukunya yang berjudul
Childbirth without Fear : The Principles and Practice of Natural Childbirth yang diterbitkan
pertama kali pada tahun 1944 (Sri Hermianti, 2011).
Kemudian teknik relaksasi ini diteliti lebih lanjut oleh Marie F.Mongan, seorang hipnotherapies
bersertifikat, yang merupakan salah seorang pasien dr. Dick-Read. Pada 1987, Marie F.Mongan
yang telah memiliki kemampuan hipnoterapi kemudian mengembangkan metode relaksasi
persalinan. Kurang lebih setahun setelah ia menjadi seorang hipnoterapis, yakni setelah putrinya
melahirkan seorang cucu baginya pada tanggal 3 Januari 1990, bayi pertama dilahirkan dengan
metode hypno birthing. sejak saat itulah metode hypno birthing berkembang dengan sendirinya
(Sri Hermianti, 2011).
Disini kami dari tim melihat peluang usaha yang besar dengan berkembangnya metode terbaru
dalam persalinan yaitu hypno birthing. Kemudian kami memutuskan mengikuti pelatihan khusus
bidan di Yayasan X dan berencana membuka praktek bersama dengan mendirikan “Rumah
Bersalin Sehat Hypno Birthing”.
Bidan yang bekerja sebagai PNS di Instansi kesehatan pemerintah gajinya sama dengan PNS
yang ada di Institusi yang lain. Dan itu masih kurang jika dibandingkan dengan keadaan
ekonomi Negara Indonesia saat ini dimana harga barang-barang kebutuhan pokok manusia
harganya selalu naik. Oleh karena itu, bidan harus memikirkan suatu inovasi kerja yang dapat
meningkatkan kesejahteraannya dan terutama untuk melayani sesama.
Setelah mendalami beberapa artikel terbaru mengenai hypno birthing, saya dan teman-teman
sekalian tertarik sekali untuk belajar lebih jauh tentang metode baru tersebut. Setelah merasa
mampu, kami bersama berencana mendirikan sebuah rumah bersalin dengan metode andalan
hypno birthing. Dengan ini, kami berharap dapat meningkatkan kesejahteraan para ibu bersalin
dan turut serta menurunkan angka kematian ibu dan anak.
Visi : menciptakan pelayanan terpadu yang selalu berkembang atas dasar cinta kasih terhadap
sesama.
Misi :
2.6 MODAL
Modal merupakan kebutuhan utama dalam membuat suatu usaha. Tiap-tiap anggota dari tim
menginvestasikan dana pribadinya dengan kesepakatan yang telah disetujui bersama. Selain itu
kami juga menerima bantuan dari investor yang bersedia menanamkan modalnya dengan
kesepakatan pembagian keuntungan.
Terkait dengan persalinan hypno birthing, kami berencana membangun sebuah bangunan yang
berwawasan lingkungan. Ketenangan dan kenyamanan akan kami utamakan untuk mendukung
terciptanya suasana yang kondusif dan sesuai.
Pemilihan lahan yang baik dan strategis juga menjadi penilaian utama bagi kami. Bangunan
terdiri atas 7 ruangan utama, 2 toilet, dan ruang tunggu. Ruang utama akan kami manfaatkan
untuk konsultasi, pelatihan, apotek, dan persalinan.
Untuk meningkatkan kenyamanan klien, kami akan melengkapi bangunan dengan fasilitas-
fasilitas yang kami anggap perlu, seperti pendingin ruangan, sofa, televisi untuk ruang tunggu,
dll.
2.8.1 ADMINISTRASI :
9. Ada format catatan medic (Antenatal, Persalinan, Nifas, Bayi Baru Lahir, Keluarga
Berencana, Bayi Sehat, Rujukan)
10. Laporan
- Tensimeter
- Stetoskop biokuler
- Stetoskop monokuler
- Timbangan dewasa
- Timbangan bayi
- Thermometer
- Penghisap lendir
- Lampu sorot
- Penghitung nadi
- Sterilisator
- Reflek Hammer
- Pita pengukur
- Apron / celemek
- Masker
- Pengaman mata
- Infus set
- Standar infuse
- Semprit disposable
- Tempat plasenta
- Pot
- Kertas lakmus
- Semprit glyserin
- Gunting verband
- Spatel lidah
- Suction
- Gergaji implant
2. PERALATAN STERIL
- Klem pean
- Klem ½ kocher
- Korentang
- Gunting tali pusat
- Gunting benang
- Gunting episiotomy
- Pinset anatomis
- Pinset chirurgic
- Speculum vagina
- Pengisap lendir
- Pemegang Jarum
- Sarung tangan
- Doek steril
- Kapas
- Kain kasa
- Plester
- Handuk
- Pembalut wanita
- Formulir ANC
- Partograf
- Formulir rujukan
- Formulir kematian
5. OBAT-OBATAN
- Roborantia
- Vaksin
- Syok anafilaktik
- Adrenalin 1:1000
- Anti histamin
- Hidrokortison
- Dopamine
- Sedatife
- Antibiotik
- Uterotonika
- Antipiretika
- Koagulantika
- Anti kejang
- Glyserin
- Cairan infus
- Obat luka
- Cairan desinfektan
6. Papan Nama
Di depan bangunan akan kami pasang papan nama dengan tulisan “ Rumah Bersalin Sehat
Hypno Birthing ”. Praktek setiap hari. Juga tidak lupa mencantumkan nomor SIPB yang dimiliki.
8. Jenis pelayanan
1. Konsultasi kehamilan
2. ANC
5. KB
Kami juga akan bekerjasama dengan Laboratorium X. Jika ada pasien saya yang memungkinkan
untuk diperiksa laboratorium akan saya beri rujukan untuk ke laboratorium X. Pembagian
keuntungan sesuai dengan jumlah pasien.
9. Tarif
1. KB ( Pil dan Suntik ). Pil Rp. 20.000,- dan Suntik Rp. 25.000,-
Diantara investor ada salah satunya menyukai bisnis dan adapula yang memiliki latar belakang
pendidikan farmasi. Oleh karena itu, kami juga berinisiatif menjual kebutuhan yang masih
berkaitan dengan kebutuhan pasien seperti :
4. Toko Obat
BAB III
PEMASARAN
1. Product
Adalah pelayanan yang disediakan, didefinisikan sebagai objek fisik, layanan organisasi dan ide.
Produk utama yang kami tawarkan disini adalah Metode persalinan Hypno Birthing.
2. Price
Adalah harga yang ditetapkan yang berhubungan dengan penjualan. Harga yang kami tetapkan
nanti telah kami sesuaikan dengan harga pasar disertai dengan berbagai pertimbangan dengan
tim.
3. Place
Adalah tempat jasa ditawarkan atau tempat untuk mendistribusikan produk. Tempat yang
strategis, berwawasan lingkungan, tenang, dan nyaman menjadi tujuan pembangunan kami saat
ini.
4. Promotion
Adalah alat utama untuk melakukan komunikasi persuasive dan memberikan kesadaran
konsumen tentang kebutuhannya. Metode Hypno birthing merupakan metode persalinan baru
yang belum banyak diketahui oleh masyarakat, oleh karena itu kami menggencarkan promosi
dengan dasar perkenalan akan pengertian dan manfaat hypno birthing
5. Consumer
Adalah pembeli produk atau penerima jasa dapat berupa individu, keluarga, kelompok
masyarakat atau lembaga.
Strategi pemasaran merupakan hal yang sangat penting bagi perusahaan dimana strategi
pemasaran merupakan suatu cara mencapai tujuan dan sebuah perusahaan. Hal ini juga didukung
oleh pendapat Swastha “Strategi adalah serangkaian rancangan besar yang menggambarkan
bagaimana sebuah perusahaan harus beroperasi untuk mencapai tujuannya. Sehingga dalam
menjalankan usaha kecil khususnya diperlukan adanya pengembangan melalui strategi
pemasarannya. Karena pada saat kondisi kritis justru usaha kecillah yang mampu memberikan
pertumbuhan terhadap pendapatan masyarakat.
Pemasaran menurut W.Y. Stanton pemasaran adalah sesuatu yang meliputi seluruh sistem yang
berhubungan dengan tujuan untuk merencanakan dan menentukan harga sampai dengan
mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang bisa memuaskan kebutuhan pembeli
actual maupun potensial.
Berdasarkan definisi di atas, proses pemasaran dimulai dari menemukan apa yang diinginkan
oleh konsumen. Yang akhirnya pemasaran memiliki tujuan yaitu :
1. Konsumen potensial mengetahui secara detail produk yang kita hasilkan dan perusahaan
dapat menyediakan semua permintaan mereka atas produk yang dihasilkan.
2. Perusahaan dapat menjelaskan secara detail semua kegiatan yang berhubungan dengan
pemasaran. Kegiatan pemasaran ini meliputi berbagai kegiatan, mulai dari penjelasan mengenai
produk, desain produk, promosi produk, pengiklanan produk, komunikasi kepada konsumen,
sampai pengiriman produk agar sampai ke tangan konsumen secara cepat.
3. Mengenal dan memahami konsumen sedemikian rupa sehingga produk cocok dengannya
dan dapat terjual dengan sendirinya.
Pada umumnya kegiatan pemasaran berkaitan dengan koordinasi beberapa kegiatan bisnis.
Strategi pemasaran ini dipengaruhi oleh faktor-faktor sebagai berikut:
2. Faktor makro, yaitu demografi / ekonomi, politik / hukum, teknologi / fisik dan sosial /
budaya.
Berikut ini adalah hal-hal yang perlu diperhatikan untuk pemasaran : dari sudut pandang
penjual :
4. Komunikasi (communication).
Selain 4P, Adrian pyne menambahkan perlunya orang (people) , yaitu elemen esensial yang
penting dalam produksi dan penyelenggaraan pelayanan yang dapat menjadi nilai tambah dan
lebih kompetitif, dan proses yaitu prosedur, mekanisme rutin ketika pelayanan diselenggarakan
bagi pelanggan.
Suksesnya program pemasaran terutama bergantung pada derajat perpaduan antara lingkungan
eksternal dan kemampuan internal organisasi. Dengan demikian, pemasaran sebagai suatu proses
memadukan dan khususnya penting dalam konteks pelayanan.
Tujuan akhir dan konsep, kiat dan strategi pemasaran adalah kepuasan pelanggan sepenuhnya
(total customer satisfaction). Kepuasan pelanggan sepenuhnya bukan berarti memberikan kepada
apa yang menurut kita inginkan dari mereka, tetapi apa yang sesungguhnya mereka inginkan
serta kapan dan bagaimana mereka inginkan. Atau secara singkat adalah memenuhi kebutuhan
pelanggan.
Ada hubungan erat antara mutu suatu produk dengan kepuasan pelanggan serta keuntungan
industry. Mutu yang lebih tinggi menghasilkan kepuasan pelanggan yang lebih tinggi, sekaligus
mendukung harga yang lebih tinggi dan sering juga biaya lebih rendah. Eksekutif puncak masa
kini melihat tugas meningkatkan dan mengendalikan mutu prodek sebagai prioritas utama,
sehingga setiap industry tidak hanya pilihan lain kecuali menjalankan manajemen mutu total
(Total Quality Management).
BAB IV
PENUTUP
4.1 KESIMPULAN
Bidan adalah profesi yang independent. Sekalipun tidak menjadi Pegawai negeri Sipil ( PNS ),
bidan dapat bekerja secara mandiri. Oleh karena itu, setiap bidan harus punya inovasi dan
kreativitas dalam mengembangkan diri untuk melayani sesama dan meningkatkan
kesejahteraannya. Pendidikan dan keterampilan harus selalu ditingkatkan dan informasi ter Up-
Date seputar kebidanan harus selalu diikuti agar dapat menyesuaikan.
4.2 SARAN
Bidan jangan pernah malu dan takut untuk memulai sesuatu. Jika ada kemauan pasti ada jalan.
Bekerja dan berdoalah dalam melakukan sesuatu agar selalu diberkati. Ayo, berwirausaha.