Anda di halaman 1dari 14

Seven Quality Control

Tools

NUR HADI WIJAYA, STP, MM


Seven Quality Control Tools
1. Fishbone diagram
2. Stratification
3. Check sheets
4. Histograms
5. Scatter diagrams
6. Pareto analysis
7. Control charts

© 1998 by Prentice-Hall Inc


Russell/Taylor Oper Mgt 2/e Ch 3 - 37
2. STRATIFIKASI

Stratifikasi adalah suatu alat sederhana yang


digunakan untuk mengklasifikasi data yang telah
diamati berdasarkan kategori tertentu.

~ MANFAAT :
• mencari penyebab utama faktor kualitas
• memisahkan data (kategorisasi) sesuai dengan
kelompok datanya
• memudahkan pengambilan keputusan  peta kontrol
• mempelajari secara menyeluruh masalah yang dihadapi

3
Stratifikasi kategorisasi

Mencari faktor penyebab utama

Mud
Ilustrasi : stratum
Sand
stratum
Stone stratum

Rock

4
Contoh : analisa produk cacat distratifikasi berdasarkan penemuan
operatornya.
N=200
Operators Production (in pieces) Defectives (Pieces) Defective Percentage
Tanaka 75 20 26.7 %
Sato 62 12 19.4 %
Kohmo 63 8 12.7 %
Total 200 40 20.0 %
Statify the defectives by the material suppliers
Suppliers Production (in pieces) Defectives (Pieces) Defective Percentage

Asahi 124 26 21.0 %


chemical
Co.
Yuhi 76 14 18.4 %
Chemical
Co
Total 200 40 20.0 %
5
3. Lembar Periksa (Check Sheet)

Lembar periksa adalah suatu alat sederhana yang


digunakan untuk mencatat dan mengklasifikasi data
yang telah diamati.

Tujuan :
•Memudahkan proses pengumpulan data terutama untuk
mengetahui bagaimana sesuatu masalah sering terjadi.
•Memilah data ke dalam kategori yang berbeda
seperti penyebab-penyebab, masalah-masalah dan
lain-lain.
•Menyusun data secara otomatis, sehingga data itu
dapat dipergunakan dengan mudah.
•Memisahkan antara opini dan fakta.
3. CHECK SHEET
Fungsi

Menyajikan data yang berhubungan dgn :

• Distribusi proses produksi

• Defective item

• Defective location

• Defective cause

• Check up confirmation
7
Penyusunan Lembar Periksa
 Penyusunan Lembar Periksa terdiri dari lima langkah utama :

 Langkah 1 : Memperjelas sasaran pengukuran Anda


 Langkah 2 : Mengidentifikasi apa yang Anda ukur
 Langkah 3 : Menentukan waktu atau tempat yang akan
diukur
 Langkah 4 : Mengumpulkan data
 Langkah 5 : Menjumlahkan data
Langkah 1 : Memperjelas sasaran pengukuran Apa
masalahnya?
Mengapa data harus dikumpulkan?
Siapa yang akan menggunakan informasi yang
dikumpulkan dan informasi yang sebenarnya mereka
inginkan?
Siapa yang mengumpulkan data?
Langkah 2 : Mengidentifikasikan apa yang akan
diukur
Judul : Keluhan pelanggan bulan juni
kategori : pengiriman terlambat, pengemudi yang
kasar, penagihan yang tidak sesuai, dll.
Langkah 3: Menentukan Waktu Atau Tempat Yang
Akan Diukur
Informasi berdasarkan waktu dan / tempat.

Langkah 4: Mengumpulkan Data


Catat setiap peristiwa langsung pada lembar periksa.
Dilarang : menunda mencatat informasi hingga akhir
hari atau hingga beristirahat, dikhawatirkan lupa.

Langkah 5: Menjumlahkan Data


Menjumlahkan semua kejadian (misalnya, berapa
banyak terlambat mengirim minggu ini, berapa banyak
penagihan yang tidak sesuai, dll)
Keluhan pelanggan minggu pertama bulan juni

Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Total


Jenis 1/6/00 2/6/00 3/6/00 4/6/00 5/6/00 6/6/00
Keluhan

Pengiriman I I II I I II 8
terlambat
Pengemudi II I III I 7
Kasar
Penagihan IIII IIIII IIII III IIIII III 24
tidak sesuai
Salah Kirim III I II III III 12
Total 10 8 11 8 9 5
Check Sheet
COMPONENTS REPLACED BY LAB
TIME PERIOD: 22 Feb to 27 Feb 1998
REPAIR TECHNICIAN: Bob

TV SET MODEL 1013


Integrated Circuits ||||
Capacitors |||| |||| |||| |||| |||| ||
Resistors ||
Transformers ||||
Commands
CRT |

© 1998 by Prentice-Hall Inc


Russell/Taylor Oper Mgt 2/e Ch 3 - 40
Contoh check sheet dalam produksi nata de coco

Product : Nata de coco Tanggal : 14/05/2007


Shift : 2 Supervisor : Agus
Line : 2 Tanda tangan :
Jumlah/Batch : 100

Jenis kerusakan Jumlah Total


Isi kurang IIII 4
Bocor II 2
Posisi tutup miring III 3
Cembung I 1

Keterangan :
Terjadi pada akhir batch

13
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai