Anda di halaman 1dari 2

Menjaga keseimbangan antara Habluminallah Habluminannas

Dalam Menjalani kehidupan didunia ini ada dua hal yang wajib kita jaga yaitu
Habbluminallah dan Habluminannas. Habluminallah adalah hubungan manusia dengan Allah
SWT, dengan senantiasa melaksanakan perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya.
sedangkan Habluminannas adalah hubungan sesama manusia dengan saling mencintai dan
saling peduli kepada sesama manusia. Dengan demikian ketika seorang muslim diwajibkan
menjaga ibadahnya, maka tentunya dia juga diwajibkan untuk senantiasa menjaga lisannya.
Lalu timbul pertanyaan manakah yang harus kita dahulukan antara Habluminallah dan
Habluminannas?
Jawabnnya adalah keseimbangan diantara keduanya.
Oleh karena itu pada kesempatan yang berbahagia ini izinkanlah saya Indri Nurul Azmi
delegasi dari MTs Wali Songo akan membawakan sebuah da’i dengan judul :

Menjaga keseimbangan antara Habluminallah dan Habluminannas


Allah swt berfirman dalam Al-Qur’an Al-qasos ayat 77
‫ض ۗاِ َّن هّٰللا َ اَل‬ ‫هّٰللا‬
ِ ْ‫ك ِمنَ ال ُّد ْنيَا َواَحْ ِس ْن َك َمٓا اَحْ َسنَ ُ اِلَ ْيكَ َواَل تَب ِْغ ْالفَ َسا َد فِى ااْل َر‬ ِ َ‫س ن‬
َ َ‫ص ْيب‬ ‫وا ْبتَغ ف ْيمٓا ٰا ٰتى َ هّٰللا‬
َ ‫ك ُ ال َّدا َر ااْل ٰ ِخ َرةَ َواَل تَ ْن‬ َ ِ ِ َ
َ‫ي ُِحبُّ ْال ُم ْف ِس ِد ْين‬
Dan carilah (pahala) negeri akhirat dengan apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu,
tetapi janganlah kamu lupakan bagianmu di dunia dan berbuatbaiklah (kepada orang lain)
sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di
bumi. Sungguh, Allah tidak menyukai orang yang berbuat kerusakan.
Dari ayat ini dapat kita ketahui bahwa Allah SWT memerintahkan umatnya untuk senantiasa
membentangkan hubungan harmonis antara Habluminallah dan Habluminannas yang akan
membawa kemuliaan dan keselamatan manusia di sisi Allah subhanahu wata’ala.
Hadirin wal hadirat rahimakumullah,..
Permasalahan yang terjadi saat ini hadirin,.. masih banyak anak muda yang belum memahami
kewajiban menjaga Habluminallah dan Habluminannas. Ada yang tekun sholatnya, tekun
ngajinya, tekun amalannya akan tetapi masih suka membenci, suka mencaci, suka menghujat,
lisannya selalu menyakiti hati teman-temannya. Maka tidak ada kerido’an dari Allah SWT
atas amalan ibadahnya karna ia baik kepada tuhan -Nya tapi tidak kepada ciptaan -Nya.
Sebaliknya ada yang santun Ahlaknya, peduli kepada sesama, mencintai sesama temannya
tapi ia lupakan kewajiban sholat, lupakan kewajiba ibadah, bahkan berbuat maksiat.. maka
bagaimana Allah akan memberikan kerido’an kepadanya sedangkan dia melupakan
kewajibannya kepada Tuhannya.
Padalah Islam memerintahkan umatnya untuk membentangkan hubungan harmonis antara
Habluminallah dan Habluminannas yang akan membawa kemuliaan dan keselamatan
manusia di sisi Allah subhanahu wata’ala.
Lalu bagaimana yang harus kita lakukan dalam menjaga keseimbangan antara Habluminallah
Habluminannas? Dengan Dua cara yaitu :
1. Meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT
Dengan senantiasa meningkatkan kulitas ibadah kita dan menjahui perbuatan yang bisa
menjerumuskan kita dalam dosa.
2. Menjaga Ahklakul Karimah
Dengan senatiasa menjaga sopan santun, saling tolong menolong, menebarkan kebaikan,
dan rasa kasih sayang kepada sesame, khususnya kepada kepada orang tua kita, guru kita,
tentangga kita dan tidak lupa kepada teman-teman seperjuangan di sekolah kita.
3. Semangat dalam Menuntut ilmu
Dengan ilmu kita belajar untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT dan dengan
ilmu kita belajar menjadi pribadi manusia yang bermanfaat untuk manusia lainnya.

Hadirin wal hadirat Rahimakumullah,..


Dari da’i yang saya sampaikan dapat diambil sebuah kesimpulan bahwa untuk menuju
kehidupan yang mendapAtkan kerido’an Allah SWT kita wajib menjaga keseimbangan
antara Habluminallah dan Habluminannas. Dengan senantiasa meningkatkan ketaqwaan kita
kepada Allah SWT dengan tidak lupa untuk berbuat baik kepada sesame. Mudah-mudahan
kita tersegolong hamba yang mendaptkan keselamatan baik dunia terlebi di Akhirat.
Amin..Amin Ya Robal Alamin.

Anda mungkin juga menyukai