KAJIAN TERPADU
PENANGANAN & PENGENDALIAN
BANJIR
Kerjasama
Badan Perencanaan Dan Pembangunan
Litbang Daerah Kab.Luwu
Dengan
PENDAHULUAN
Latar belakang, Maksud & Tujuan, Sasaran, Output, Refrensi Kebijakan, Organisasi
Pelaksanaan.
METODOLOGI
Kerangka Kajian, Pengumpulan Data, Analysis Data
STUDI PENDAHULUAN
Pengumpulan data skunder dan pengolahan sebagai pra studi
RENCANA KERJA
TIME LINE KEGIATAN
1. PENDAHULUAN
1. Banjir yang rutin terjadi di musim penghujan
PENDAHULUAN
2. Data Balai Pengendalian Perubahan Iklim dan
Kebakaran Hutan Dan Lahan Sulawesi 2018,
menyebutkan bahwa kabupaten luwu merupakan
daerah yang sangat penting dan mendesak untuk
ditingkatkan ketahannya terhadap perubahan
iklim.
3
Ir. Bachrianto Bachtiar, S.Pi, M.Si
Anggota Tim : Ahli Pengelolaan Lingkungan Hidup
4
Ir. Naufal, S.Hut, M.Hut, IPM
Anggota Tim : Ahli Tataguna Lahan dan Remote Sensing
2. METODOLOGI
Tahapan Studi
DATA PRIMER DATA SKUNDER
• Debit Air & Neraca Air • Dokumen RPJMD, RTRW, RPHJP, RAN-GRK
• Sedimentasi • Data/Dokumen Kebencanaan
• Ketinggian Genangan • Peta Stasiun Hidrologi
• Lama Genangan • Data Iklim dan Hidrologi 10 tahun terakhir
• Luas/Batas Genangan • Data Topografi (DEMNAS)
• Titik Kordinat lokasi terjadinya banjir • Data Jenis Tanah dan Batuan
• Dokumentasi Kejadian Banjir • Data Citra Satelit 10 tahun terakhir
• Dokumentasi bangunan di sungai • Data & Peta Tutupan Lahan
• Dokumentasi prasarana jembatan • Data & Peta Kawasan Hutan
• Dokumentasi Perumahan sekitar sungai • Data & Peta Lahan Kritis
• Hasil FGD/Wawancara • Data & Peta Daerah Aliran Sungai
• Demografi Penduduk (Kec dalam angka)
• Data Sarana dan Prasarana Fisik
Bangunan-bangunan di Sungai
Prasarana Jalan dan Jembatan
Perumahan yang ada
Sarana Umum seperti : Sekolah, Masjid, pasar dll
Analysis Studi
2 Analysis Perubahan Tutupan Lahan 5 Analysis Deskritif Analysis terhadap hasil FGD
6. Sungai Temboe melintasi Kecamatan Larompong, Dari kesebelas sungai tersebut yang
terpanjang adalah sungai Pareman
7. Sungai Riwang melintasi Kecamatan Larompong dengan panjang tercatat sekitar 73 Km,
sedangkan kesepuluh sungai yang lain
tercatat memiliki panjang antara 12 - 69
8. Sungai Siwa melintasi Kecamatan Larompong Selatan.
Km
Curah Hujan Bulanan
600
90
500 508 80
70 23 23 20 19
400 394 20
374 60
306 319 19 13 11 18
300 291 289 50 14 19 20 19
256
241 245 240 9
226 218 222 218
213 233
230 40 10 18
200 210 197 17 19 22
185 177 170 179 179 30 5 24
162
151 162 22 20 21 16 8
108 106 126 14 20
100 104
88 102 100
86 20 10 11 7
57 72 57 56 52 10
49 10 16 20 26 22 0 2 21
14 28 15 19 17 15 1 2 16
0 0 5
1 9 8
0
65881
60000
50000
40000
41404
37566
30000
29657
20000
20166 20326
10000
10354 11040
927288648278
49374143382 54573001803 1555 31441370359 98 464 9681885 167 243 248
0
Kondisi Daerah Aliran Sungai (DAS)
LUAS LAHAN KRITIS (Ha) Persetase Lahan Kritis PerDas
Kecamatan AGAK POTENSIA SANGAT TIDAK
KRITIS Total Kecamatan SANGAT AGAK POTENSIA TIDAK
KRITIS L KRITIS KRITIS KRITIS KRITIS
BASSIANG 1,272 278 3,381 4,932 KRITIS KRITIS L KRITIS KRITIS
BUA 708 6,026 276 2,014 1,323 10,348
BASSIANG 5.6 25.8 0.0 0.0 68.6
BUA 19.5 58.2 6.8 2.7 12.8
KEPPE 345 190 4,529 386 5,451
KEPPE 83.1 6.3 0.0 3.5 7.1
LAMASI 3,814 25,964 1,860 2,288 7,470 41,395 LAMASI 5.5 62.7 9.2 4.5 18.0
LAROMPONG 347 1,303 36 6,595 979 9,261 LAROMPONG 71.2 14.1 3.7 0.4 10.6
PAREMANG 13,826 34,107 4,145 10,224 3,548 65,850 PAREMANG 15.5 51.8 21.0 6.3 5.4
PONRANG 950 3,595 146 3,109 3,231 11,030
PONRANG 28.2 32.6 8.6 1.3 29.3
RONGKONG 24.2 30.8 9.7 3.9 31.4
RONGKONG 2,889 9,139 1,148 7,164 9,304 29,643
SULI 47.7 20.9 17.2 1.5 12.7
SULI 3,474 4,209 292 9,614 2,556 20,146 SUSO 28.7 22.5 33.0 8.9 7.0
SUSO 12,382 8,431 3,323 10,763 2,641 37,541 TEMBOE 55.2 21.6 13.9 2.0 7.4
TEMBOE 2,813 4,381 415 11,198 1,496 20,303 Total 26.5 38.6 16.1 4.6 14.2
Grand Total 41,204 98,772 11,832 67,776 36,316 255,900 65.1% berada di Sangat Kritis+Kritis
Fungsi Kawasan Hutan di masing-masing DAS
Luas Kawasan Hutan (Ha) HL Luas Kawasan Hutan (Ha) HP SUSO 21,778 15,260 528 37,566
Luas Kawasan Hutan (Ha) HPT TEMBOE 12,766 6,548 1,012 20,326
Total 170,380 65,889 16,557 3,234 256,060
Banjir Tahun 2020
Banjir Tahun 2020
4. RENCANA KERJA
Monthly Planner (APRIL)
April 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31
Pertemuan Pelaksanaan pertemuan koordinasi dengan pihak terkait serta kunjungan lapangan
Koordinasi
Teachnical Menyampaiakan kembali ke semua tim terkait, metodologi, alur kerja, isian
Meating All template/from termasuk perbaikan dari persentase awal serta penyesuain2 lainnya
Team
Survey Pengumpulan data skunder di OPD terkait, dan dokumen perencanaan daerah
Institusional
Survey Penggunaan Lahan Eksisting: pola pengunaan dan pengelolaan lahan, struktur vegetasi
Lapangan
Hidrometery : curah hujan, karakteristik air tanah, serta kualitas air dan
Survey
Lapangan karakteristik aliran air permukaan
Analisis DAS & Proyeksi perubahan iklim, kalibrasi verifikasi Genriver, simulasi model eskalasi
Hidrologi
Analisis
Analisa perubahan tutupan lahan 10 tahun terkhir dan proyeksi 10 tahun kedepan
Perubahan
Tutupan Lahan
Analisis
Infrastruktur Fisik Anlisa dan uji distribusi frekwensi, Koefisien Penaliran, Perhitungan debit Rancangan
dan Bangunan
Air
Drafting
Penanganan dan
Pengendalian
Banjir
Monthly Planner (Juli)
JULI 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31
Dengan