TUGAS LAPORAN
REVIEW PERENCANAAN TATA RUANG BANJIR
WILAYAH STUDI: KECAMATAN PALU BARAT YANG
BERBATASAN DENGAN SUNGAI PALU
Disusun Oleh :
Kelompok 9 Kelas A
Aidil Nur Rezki F23122002
M Raffy Mulyandar F23122014
Fikri Haeqal Fahreza F23122126
Bismillahirrahmanirrahim
Puji dan syukur penyusun panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat limpahan
rahmat dan hidayah-Nya, maka tugas Laporan Review Perencanaan Tata Ruang
Banjir Wilayah Studi: Kecamatan Palu Barat Yang Berbatasan Dengan Sungai Palu
dapat terselesaikan.
Pada kesempatan kali ini tim penyusun mengucapkan terima kasih atas
semua bantuan yang telah diberikan, baik secara langsung maupun tidak langsung
selama penyusunan tugas ini hingga selesai, tim penyusun mengucapkan terima
kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak.
Tim penyusun menyadari bahwa tugas ini belum sempurna, baik dari segi
materi maupun penyajiannya. Untuk itu saran dan kritik yang membangun sangat
diharapkan dalam penyempurnaan tugas ini. Terakhir tim penyusun berharap,
semoga tugas ini dapat memberikan hal yang bermanfaat dan menambah wawasan
bagi pembaca dan khususnya bagi tim penyusun.
Tim Penyusun
Kelompok 9A
A. PENDAHULUAN
a. Judul
Perencanaan Tata Ruang Banjir Wilayah Studi: Kecamatan Palu Barat Yang
Berbatasan Dengan Sungai Palu
b. Latar Belakang
Bencana alam adalah sesuatu yang tidak bisa dihindari oleh manusia dan
hingga saat ini belum ada alat yang dapat memprediksi dengan tepat kapan
terjadinya. Bencana alam dapat menimbulkan korban jiwa dan kerugian baik bersifat
materi ataupun nonmateri yang tidak sedikit. Informasi dan pengetahuan mengenai
kawasan rawan bencana dan tingkat kerentanan sosial ekonomi masyarakat
menjadi sangat penting terutama dalam pengembangan maupun evaluasi kawasan
permukiman. Penentuan kesesuaian lahan permukiman yang kurang
memperhitungkan potensi bencana dan tingkat kerentanan sosial ekonomi akan
menyebabkan kerusakan dan korban jiwa yang besar pada saat terjadi bencana.
c. Rumusan Masalah
a. Lokasi
a. Observasi
Observasi adalah suatu aktivitas pengamatan mengenai suatu objek tertentu
secara cermat secara langsung di lokasi penelitian tersebut berada. Selain itu,
observasi ini juga termasuk kegiatan pencatatan yang dilakukan secara sistematis
tentang semua gejala objek yang diteliti.
b. Wawancara
Data hasil wawancara dengan responden yang dilakukan oleh peneliti sendiri.
Pendapat atau persepsi responden tentang suatu topik atau peristiwa, seperti
pendapat responden tentang kualitas produk tertentu. Informasi pribadi responden,
seperti umur, jenis kelamin, pendidikan, atau latar belakang sosial-ekonomi.
Berdasarkan RPJMD Kota Palu Tahun 2016 – 2021 Kawasan Kota Palu
mempunyai beberapa kawasan yang rawan terhadap bencana banjir. Disamping
faktor curah hujan, faktor topografi sangat berpengaruh, termasuk di antaranya
perbedaan tinggi dasar sungai dan tanah setempat yang relatif kecil. Karakteristik
banjir di Kota Palu berupa banjir bandang dengan periode genangan singkat. Hal ini
sangat berkaitan dengan kondisi permukaan lahan tandus serta topografi wilayah
yang memiliki kelerengan. Tiga arah aliran utama sungai serta karakteristik banjir di
Kota Palu adalah:
3. Sungai yang berhulu di barat, timur, dan selatan menyatu di Sungai Palu.
Sungai ini sangat berpotensi menimbulkan banjir genangan karena gradien
kelerengan yang rendah serta adanya kawasan hunian yang terletak pada lokasi
yang memiliki ketinggian mendekati elevasi bantaran sungai. Kawasan tersebut
terdapat di Kecamatan Palu Barat (Kelurahan Nunu, Kelurahan Ujuna, Kelurahan
Baru dan Kelurahan Lere), Kecamatan Palu Selatan (Kelurahan Pengawu,
Kelurahan Palupi, Kelurahan Tavanjuka, Kelurahan Birobuli Selatan, Kelurahan
Tatura Selatan, Kelurahan Lolu Utara dan Kelurahan Lolu Selatan), Kecamatan Palu
Timur (Kelurahan Besusu Barat).