Anda di halaman 1dari 6

ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN

KOMPETENSI KEAHLIAN DESAIN PERMODELAN


DAN INFORMASI BANGUNAN

Bidang Keahlian : Teknologi Dan Rekayasa


Mata Pelajaran : Projek Kreatif Dan Kewirausahaan (PKK)
Fase :F
Nama Penyusun : Elvina Susanti
Instansi : SMK Negeri 1 Sitiung
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN
PROJEK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN
(PKK)

Karakteristik Mata Pelajaran


Mata pelajaran ini dikembangkan dengan memanfaatkan potensi yang ada di lingkungan internal dan eksternal SMK, untuk melakukan
kegiatan wirausaha berbasis daring maupun luring. Menggunakan pendekatan projek melalui integrasi berbagai kompetensi dan kolaborasi
peserta didik pada satu program keahlian atau lebih sesuai kompleksitas produk (barang/jasa) yang akan dihasilkan. Penilaian hasil belajar
didasarkan pada kinerja, kesesuaian spesifikasi produk (barang/jasa), ketepatan waktu, dan omzet yang ditetapkan.

Capaian Pembelajaran
Pada akhir fase F peserta didik mampu mengaktualisasikan kompetensi-kompetensi konsentrasi keahlian yang dipelajarinya dengan
menghasilkan produk (barang dan/atau layanan jasa) yang sesuai, inovatif, memiliki nilai ekonomis dan sesuai dengan kebutuhan
pelanggan. Di sisi lain, peserta didik juga akan mampu membangun usaha (berwirausaha) yang berkelanjutan dengan memanfaatkan
peluang yang tersedia, baik usaha yang terkait dengan keahlian kejuruannya maupun usaha-usaha lainnya yang lebih sesuai dengan
perkembangan pasar.
ELEMEN CP TP ATP
Kegiatan produksi Pada akhir fase F peserta didik 1. Menyusun rencana produksir Tahap 1 :
mampu menyusun rencana meliputi menetapkan jenis dan 1.1 Memahami perencana produksi
produksi meliputi menetapkan jenis jumlah produk, menetapkan 1.2 Menetapkan jenis dan jumlah
dan jumlah produk, menetapkan
desain/rancangan produk, produk
desain/rancangan
produk, menyusun proses kerja menyusun proses kerja pembuatan 1.3 Menetapkan desain/rancangan
pembuatan prototipe/ contoh prototipe/ contoh produk, dan produk
produk, dan menghitung biaya menghitung biaya produksi 1.4 Menyusun proses kerja pembuatan
produksi. 2. Membuat produk mulai dari prototipe/contoh produk
Peserta didik mampu membuat menyusun rencana dan jadwal 1.5 Menghitung biaya produksi
produk mulai dari menyusun kerja, menetapkan strategi
rencana dan jadwal kerja,
produksi, menetapkan kriteria Tahap 2 :
menetapkan strategi produksi,
menetapkan kriteria standar/spesifikasi produk, 2.1 Memahami proses pembuatan
standar/spesifikasi produk, melaksanakan kegiatan produksi, produk
melaksanakan kegiatan produksi, pengendalian mutu produk 2.2 Menyusun rencana dan jadwal
pengendalian mutu produk (quality (quality assurance). kerja
assurance). 3. Membuat desain kemasan 2.3 Menetapkan strategi produksi
Peserta didik mampu membuat produk melaksanakan 2.4 Menetapkan kriteria
desain kemasan, melaksanakan
pengemasan produk, membuat standar/spesifikasi produk
pengemasan produk, membuat
labelling. labelling 2.5 Melaksanakan kegiatan produksi
Peserta didik mampu menentukan 4. Menentukan stratrgi distribusi 2.6 Pengendalian mutu produk (quality
strategi distribusi dan memberikan produk dan memberikan layanan assurance).
layanan terhadap keluhan terhadap keluhan pelanggan
pelanggan. Tahap 3:
3.1 Memahami pengemasan produk
3.2 Membuat desain kemasan produk
3.3 Melaksanakan pengemasan produk
3.4 Membuat labeling produk
Tahap 4:
4.1 Memahami stratrgi distribusi
produk dan layanan terhadap
keluhan pelanggan
4.2 Menentukan strategi distribusi
produk
4.3 Memberikan layanan terhadap
keluhan pelanggan

Kewirausahaan Pada akhir fase F peserta didik 5. Membaca peluang usaha Tahap 5 :
mampu membaca peluang usaha dengan mengidentifikasi potensi 5.1 Memahami peluang dan resiko
dengan mengidentifikasi potensi yang ada di lingkungan internal usaha
yang ada di lingkungan internal dan dan eksternal SMK, serta 5.2 Memahami faktor-faktor
eksternal SMK, serta menetapkan menetapkan jenis usaha. keberhasilan dan kegagalan usaha
jenis usaha. 6. Menyusun proposal usaha 5.3 Mengidentifikasi peluang usaha di
Peserta didik mampu menyusun (business plan) yang meliputi lingkungan internal dan eksternal
proposal usaha (business plan) perencanaan usaha, biaya SMK
yang meliputi perencanaan usaha, produksi, break even point (BEP), 5.4 Mengembngkan ide peluang usaha
biaya produksi, break even point dan return on investment (ROI). 5.5 Menentkan jenis usaha
(BEP), dan return on investment 7. Memasarkan produk dengan
(ROI). menentukan segmen pasar, Tahap 6 :
Peserta didik mampu memasarkan menentukan harga produk, dan 6.1 Memahami defenisi proposal usaha
produk dengan menentukan segmen menentukan media yang (business plan)
pasar, menentukan harga digunakan untuk memasarkan 6.2 Memahami komponen-komponen
produk, dan menentukan media produk. proposal usaha (business plan)
yang digunakan untuk memasarkan 8. Menerapkan prinsip Hak Atas 6.3 Membuat proposal usaha (business
produk. Kekayaan Intelektual (HAKI), plan)
Peserta didik mampu menerapkan menjelaskan konsep HAKI, dan
prinsip Hak Atas Kekayaan mematuhi peraturan tentang Tahap 7 :
Intelektual (HAKI), menjelaskan HAKI. 7.1 Memahami defenisi pemasaran
konsep HAKI, dan mematuhi 9. Menyusun laporan keuangan produk
peraturan tentang HAKI. berupa laporan neraca, laporan 7.2 Memahami strategi pemasaran
Pada akhir fase F, peserta didik laba rugi, laporan perubahan produk
mampu menyusun laporan modal, dan laporan arus kas. 7.3 Menentukan harga produk
keuangan berupa laporan neraca, 7.4 Menentukan media pemasaran
laporan laba rugi, laporan produk
perubahan modal, dan laporan arus 7.5 Melakukan pemasaran produk
kas
Tahap 8 :
8.1 Memahami konsep HAKI
8.2 Memahami macam-macam HAKI
8.3 Mematuhi peraturan HAKI

Tahap 9 :
9.1 Memahami pengertian laporaan
keuangan
9.2 Memahami jenis-jenis laporan
keuangan
9.3 Memahami fungsi laporan
keuangan
9.4 Menerapkan prosedur penyusun
laporan neraca
9.5 Menerapkan prosedur penyusun
laporan laba rugi
9.6 Menerapkan prosedur penyusun
laporan perubahan modal
9.7 Menerapkan prosedur penysunan
laporan arus kas.

1
9
2
8
h
a
T
p
3
7
4
6
5

Anda mungkin juga menyukai