9MODUL AJAR

A. Identitas Modul
Satuan Pendidikan : SMA Negeri 1 Tanjung Raya
Kelas/Semester : X/Ganjil (Fase E Kurikulum Merdeka)
Mata Pelajaran : Prakarya Kerajinan
Waktu : 4 x 45 Menit

B. Tujuan Pembelajaran
 Tujuan Pembelajaran:
Peserta didik mampu memahami konsep dasar kewirausahaan
 Indikator Pencapaian Tujuan Pembelajaran:
1. Memahami karakteristik kewirausahaan (misalnya berorientasi ke masa
depan dan berani mengambil risiko) dalam menjalankan kegiatan usaha
2. Mengidentifikasi karakteristik wirausahawan berdasarkan keberhasilan dan
kegagalan usaha
C. Kompetensi Awal
1. Peserta didik telah memngetahui contoh kewirausahaab .

D. Profil Pelajar Pancasila

1. Beriman, bertaqwa kepada Tuhan YME, berakhlak mulia
2. Bernalar kritis
3. Kreatif

E. Media Pembelajarann
 E book Kewirausahaan
 Laptop.
 LCD.
 Lembar Kerja Peserta Didik.

F. Model Pembelajaran
Problem Based Learning (PBL).

G. Metode Pembelajaran
1. Diskusi
2. Presentasi
3. Tanya jawab

H. KOMPONEN INTI
Capaian Pembelajaran
Pada akhir Fase E (Kelas X SMA/MA/Program Paket C) peserta didik mampu membuat
produk kerajinan nusantara berdasarkan desain. Pembuatan desain melalui analisis kebutuhan,
kelayakan pasar, eksplorasi bentuk, bahan, alat dan teknik, serta mempresentasikan secara
lisan, visual, dan grafis. Pada fase ini, peserta didik mampu mengevaluasi dan memberikan
saran terhadap produk kerajinan berdasarkan dampak lingkungan, budaya atau teknologi tepat
guna.
I. Pemahaman Bermakna
Murid akan memahami bahwa kewirausahaan dapat memberantas pengangguran..
J. Pertanyaan Pemantik
Pernahkah kalian berpikir bagaimana berwirausaha dapat merubah hidup seseorang?
Adakah karakteristik tersendiri pada diri seseorang untuk menjadi wirausahaan yang
berhasil?.

K. Persiapan Pembelajaran
1. Guru menyiapkan laptop, speaker, dan projector.
2. Guru menyiapkan bahan ajar.
3. Guru menyiapkan LKPD.
4. Guru menyiapkan assessment.

L. Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Sintak Model Alokasi

Pembelajaran Pembelajaran Deskripsi Kegiatan Waktu
(Menit)
 Menyapa peserta didik dengan mengucapkan salam
pembuka dan mengajak peserta didik berdoa
sebelum pelajaran sebagai implementasi nilai
religious. (Beriman)
 Guru memeriksa kehadiran peserta didik dan
mendokan peserta didik yang sakit.
 Menyiapkan kondisi kelas disertai pembiasaan
nilai disiplin agar peserta didik tertib mengikuti
proses pembelajaran.
 Guru dan peserta didik membangun kesepakatan
Kegiatan 15 menit
kelas.
Pendahuluan
 Guru melakukan apersepsi dengan mengaitkan
materi dengan materi sebelumnya dalam bentuk
pertanyaan. (Creative Thiking)
“apakah telur ayam termasuk dalam kelompok sel?
 Guru melakukan motivasi dengan memusatkan
perhatian peserta didik pada sel hewan dan sel
tumbuhan. Mengajak peserta didik mengingat
tentang perbedaan sel hewan dan sel tumbuhan.
  Guru membentuk kelompok belajar peserta didik
yang terdiri dari 5 orang di setiap kelompok dan
meminta peserta didik duduk dalam kelompoknya.
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran, metode,
penilaian, dan dimensi profil pelajar Pancasila yang
khendak dicapai peserta didik.

 Guru mengeksplorasi pengetahuan awal peserta

didik dengan mengamati dan melakukan
observasi terhadap salah satu pengusaha muda
suksws
Fase 1 :  Guru mengarahkan peserta didik untuk melakukan
Orientasi peserta observasi terhadap biografi pengusaha muda
didik kepada sukses.. (Critical Thiking, Kretaif)
masalah  Guru mengajukan pertanyaan : setelah kalian
melakukan observasi terhadap boiografi pengusaba
muda suskses tersebut pelajaran apa yang kalian
peroleh?. (Creative
thinking, Communication, Kreatif)

 Guru mengarahkan peserta didik untuk membuat

ciri ciri pengusaha muda suskses tsb
 Guru membagikan LKPD pada peserta didik dan
Fase 2 : meminta peserta didik mendiskusikan
Mengorganisasikan jawabannya bersama teman kelompoknya
Peserta Didik masing-masing.
Kegiatan Inti (Colaboration, Bernalar Kritis) 150
menit

 Peserta didik mengambil kertas dan mulai membuat

poin poin yang berisikan ciri ciri dari pengusaha
muda yang sukses
 Peserta didik berdiskusi tentang manfaat
kewitausahaan
Fase 3 :
 Peserta didik menyebutkan beberapa contoh
Membimbing
wirausahanaaan terkenal yang mereka ketahui.
Penyeidikan (Kretaif)
Individu dan  Peserta didik mendiskusikan kira kira peluang
Kelompok. wirausaha apa yang dapan dilakukan yang sesuai
dengan lingkungan sosial dan tempat tinggal nereka
berada (Rasa Ingin Tahu)
  Peserta didik bersama teman kelompoknya
menjawab pertanyaan dalam LKPD dan
Fase 4 : menyajikan dalam bentuk laporan tertulis
Mengembangkan (Collaboration, Communication, Mandiri, Bernalar
dan Menyajikan Kritis).
Hasil Karya  Peserta didik bersama teman kelmpoknya
mempresentasikan laporan hasil pembahasan
terkait materi permasalahan tersebut. (Critical
Thinking, Creative Thinking, Mandiri, kreatif,
Bernalar
Kritis).

 Guru mengajak peserta didik untuk menanggapi

penampilan dari kelompok yang telah tampil.
Fase 5 : (Komunikatif)
Menganalisis dan  Guru menganalisis dan mengevaluasi hasil
Mengevaluasi presentasi peserta didik terkait permasalahan tadi.
Proses Pemecahan  Guru memberikan umpan balik berupa
Masalah. penghargaan terhadap kelompok yang memiliki
kinerja paling baik.

 Guru mengajak peserta didik bersama-sama

menarik kesimpulan materi yang telah dipelajari.
(Komunikatif)
 Guru memberikan kuis diakhir pembelajaran
melalui google form (Kreatif)
Kegiatan 15 menit
 Guru memberikan penghargaan kepada siswa yang
Penutup
memiliki kinerja yang baik.
 Guru dan peserta didik melakukan refleksi dari hasil
paparan diskusi
 Apa yang dipelajari hari ini ?
 Apa yang paling disukai dalam
pembelajaran hari ini ?
 Apa yang belum dipahami dalam
pembelajaran hari ini ?
 Guru memberikan ungkapan terima kasih kepada
peserta didik yang tetap disiplin mengikuti
pembelajaran dengan baik.
 Guru juga memberikan informasi materi pertemuan
berikutnya.
 Guru meminta ketua kelas untuk memimpin doa.
(Religis)
M. Asessment

Rubrik Penilaian Laporan Hasil Pengamatan

No Aspek Skor Bobot
1 Isi: 4 poin terpenuhi 4 3
a. Minimal ada hasilpengamatan dan pembahasan 3 poin terpenuhi 3
b. Data hasil observasi (gambar) benar 2 poin terpenuhi 2
berdasarkan hasil observasi 1 poin terpenuhi 1
c. Pembahasan benar
d. Hasil diskusi rapi dan jelas
2 Tampilan: 4 poin terpenuhi 4 2
a. Gambar jelas 3 poin terpenuhi 3
b. Rapi 2 poin terpenuhi 2
c. Sistematika 1 poin terpenuhi 1
d. Menggunakan kaidah bahasa yang benar
Nilai Laporan :Jumlah Skor x Bobot X 100
20

Tabel Perkembangan Peserta Didik

N Kriteria Perkembangan
o Belum Mulai Sudah
1 Mampu berkomunikasi secara Memenuhi 1 Memenuhi 3 Memenuhi
aktif dengan teman kelompok. kriteria kriteria semua kriteria
2 Mampu menjelaskan karakteristik
wirausahaan
3 Mampu menjelaskan manfaat
kewirausahaan
4 Mampu memnyebutkan contoh
tokoh tokoh pengusaha muda
sukses yang berada dilingkungan
sekitar atau terkenal secara global

Catatan : Peserta didik dikatakan perkebangannya melampaui teman sejawatnya

apabila peserta melampaui capaian diluar kriteria yang ditargetkan misalnya
peserta didik dapat membuat preparat basah menggunakan bahan lainnya dan
menemukan struktur lain dari sel tumbuhan.

Tindak Lanjut Penilaian

 Peserta didik yang sudah berkembang dan perkembangannya melampaui dapat N.

diberikan aktivitas tambahan dengan menjadi tutor sebaya P
 Peserta didik yang belum berkembang dan mulai berkembang dapat diberikan
pendampingan Kembali oleh guru maupun tutor sebaya.

engayaan dan Remedial

a. Pengayaan
Peserta didik yang sudah mencapai tujuan pembelajaran, dapat diberikan kegiatan
berikut sebagai pengayaan.

Aktivitas
 Halo, apakah kalian masih ingat bahwa pada pada diri seorang wirausahaan terdapat
beberapa karakter yang membuat nya berhasil, nah sekarang buatlah biografi slaah satu
pengsusaha muda suskses yang terkenal yang kalian kagumi
Jawaban :
Jawaban dapat berbeda beda tergantung peserta didk
b. Remedial
1) Pembelajaran remedial dilakukan bagi peserta didik yang capaian tujuan
pembelajarannya belum tuntas.
Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial teaching (klasikal),
atau tutor sebaya, atau tugas dan diakhiri dengan tes.

O. Bahan Bacaan
Kewirausahaan (entrepreneurship) adalah suatu proses dalam mengerjakan
sesuatu yang baru (creative), dan sesuatu yang berbeda (inovative) yang
bermanfaat dan memberi nilai lebih. Kewirausahaan adalah usaha menciptakan
nilai tambah dengan jalan mengkombinasikan sumber-sumber melaui cara-cara
baru dan berbeda untuk memenangkan persaingan.
Karena Kewirausahaan mempelajari tentang nilai, kemampuan, dan prilaku
seseorang dalam berkreasi dan berinovasi, maka objek studi kewirausahaan
adalah kemampuan. Kemampuan dalam arti seseorang mampu merumuskan
tujuan hidup, kemampuan mengatur waktu, kemampuan membiasakan diri untuk
selalu belajar dari pengalaman, kemampuan tidak lekas puas atau sebaliknya
frustasi apabila mengalami kegagalan, dan kemampuan mental yang yang kuat
dalam menghadapi tantangan yang terjadi misalnya persaingan, kemajuan teknologi, dan segala
bentuk perubahan yang terjadi.
P. Glosarium
Karakteristik : sifat-sifat khusus yang membedakan seseorang dengan individu
lainnya.
Entrepreneurship : suatu proses dalam mengerjakan sesuatu yang baru
(creative),dan sesuatu yang berbeda (inovative) yang bermanfaat dan memberi nilai
lebih.
Entrepreneur : orang yang berjiwa berani mengambil resiko untuk melaksanakan
pekerjaannya untuk mencapai hasil yang lebih baik dengan tidak melanggar aturan
yang berlaku

LAMPIRAN

A. Materi konsep dasar pemahaman kewirausahaan

1. Pengertian Kewirausahaan

Kewirausahaan (entrepreneurship) adalah suatu proses dalam mengerjakan

sesuatu yang baru (creative), dan sesuatu yang berbeda (inovative) yang
bermanfaat dan memberi nilai lebih. Kewirausahaan adalah usaha menciptakan
nilai tambah dengan jalan mengkombinasikan sumber-sumber melaui cara-cara
baru dan berbeda untuk memenangkan persaingan.
Karena Kewirausahaan mempelajari tentang nilai, kemampuan, dan prilaku
seseorang dalam berkreasi dan berinovasi, maka objek studi kewirausahaan
adalah kemampuan. Kemampuan dalam arti seseorang mampu merumuskan
tujuan hidup, kemampuan mengatur waktu, kemampuan membiasakan diri untuk
selalu belajar dari pengalaman, kemampuan tidak lekas puas atau sebaliknya
frustasi apabila mengalami kegagalan, dan kemampuan mental yang yang kuat
dalam menghadapi tantangan yang terjadi misalnya persaingan, kemajuan
teknologi, dan segala bentuk perubahan yang terjadi.
Jadi secara sederhana arti wirausahawan (entrepreneur) adalah orang yang
berjiwa berani mengambil resiko untuk melaksanakan pekerjaannya untuk
mencapai hasil yang lebih baik dengan tidak melanggar aturan yang berlaku
terutama bagi pegawai yang bekerja di instansi pemerintah atau swasta, atau jika
seorang pengusaha berani membuka usaha dalam berbagai kesempatan tanpa
diliputi rasa takut atau cemas dalam kondisi tidak pasti (belum mencapai BEP atau belum
menguntungkan).
B. Lembar Kerja Peserta Didik

Topik Materi : karakteristik dan manfaat kewirausahaan

Tujuan Pembelajaran : 11.1 Peserta didik mampu Memahami karakteristik

kewirausahaan (misalnya berorientasi ke masa
depan dan berani mengambil risiko) dalam menjalankan kegiatan usaha

Langkah Pengerjaan LKPD

1. Cermati pertanyaan permasalahan berikut dengan seksama.
2. Diskusikan jawaban permasalahn tersebut dengan teman kelompok.
3. Tuliskan hasil diskusi pada tempat yang sudah disediakan.

Anak-anakku hebat, sebelum mempelajari pengertian, manfaat dan dimensi

kewirausaan, ayo kita baca kisah sukses pengusaha muda di bawah ini.
Jual Kerajinan dari Daun Kering Beromzet Miliaran, Ini Kisah Dewi Tanjung
Sari
Di dunia bisnis, kreativitas adalah kunci utama untuk bisa bertahan dan sukses.
Tanpa kreativitas, gempuran persaingan yang ketat akan meluluhlantakkan segala
hal. Hal itu telah disadari oleh Dewi Tanjung Sari. Berangkat dari kreativitasnya, ia
memulai sebuah usaha dengan modal yang tergolong sedikit.
Berlatarbelakang keluarga yang sederhana, keadaan tak mengubur semangat Dewi
untuk menjadi pengusaha sukses. Masuk kuliah diploma di Universitas Brawijaya
pada tahun 2003, ia mulai menunjukkan geliatnya di dunia bisnis. Di sela-sela
kesibukan perkuliahan, Dewi berinisiatif membuat kerajinan dari daun kering.
Pada awalnya, Dewi memunguti daun-daun yang ada di halaman kampusnya untuk
dijadikan kerajinan. Ia membentuk daun-daun itu menjadi pigura foto, kotak pensil,
undangan, dan kreasi kerajinan lain. Dengan hanya bermodal Rp 50 ribu,
dijadikannya ajang-ajang pameran di kampus sebagai kesempatan Dewi menjual
produk kerajinan buatannya.
Adapun selain menjualnya di pameran, Dewi biasa menitipkan kerajinannya kepada
teman kuliah untuk dijual. Dari situ, ia kemudian mengetahui bahwa kerajinan
buatannya itu banyak diminati orang. Hampir setiap membuatnya dalam jumlah
tertentu, produk kerajinan itu habis terjual ke teman-teman kuliahnya. Maka dari
situ, Dewi semakin bersemangat untuk menjalankan bisnis itu.
 Hanya berlangsung 2 tahun saja, yakni di tahun 2005, usaha Dewi berkembang begitu
pesat. Ia mulai mengekspor kerajinan buatannya ke luar negeri. Namun ketika itu,
produk-produknya telah dimodifikasi. Salah satu modifikasi tersebut ialah Dewi
mulai membuat kerajinan dari limbah.
Dari sini, Dewi lalu merekrut 16 karyawan. Karena keunikan bahan baku dan
kreativitasnya, produk Dewi laku di Australia, Hongkong, Malaysia, hingga Jerman.
Omzet yang didapatkan Dewi kala itu mencapai puluhan juta.
Namun, kemonceran bisnis kerajinannya tak hanya sampai di situ. Setelah sempat
mengalami krisis di tahun 2009, Dewi lalu berinisiatif membuat franchise untuk
bisnisnya dengan nama De Tanjung. Dari ide itu, usahanya lalu berkembang di
banyak kota di Indonesia mulai dari Malang, Bekasi, Bontang, Palu, Cirebon, bahkan
hingga Papua.
Di tahun 2010 saja, omzet bisnis Dewi mencapai Rp 1,1 miliar dengan keuntungan
bersih hingga Rp 237 miliar. Maka, akibat kreativitas juga kegigihannya menjalankan
bisnis dari waktu ke waktu, nasib telah membayar perjuangannya.
Anak-anakku hebat, apakah dengan membaca kisah sukses dari pengusaha sukses di
atas ada keinginan dari kalian untuk menjadi pengusaha sukses?
Ayo kita pelajari materi di bawah ini untuk menyiapkan diri menjadi pengusaha
sukses.

Pertanyaan

Anak-anakku hebat kalian telah membaca biografi Kisah Dewi Tanjung Sari
Dari tulisan tentang Kisah Dewi Tanjung Sari di atas karakter kewirausahaan apa
sajakah yang dimiliki oleh Dewi Tanjung Sari sehingga sukses menjadi pengusaha
muda ?

C. ASSESMENT
1. Kisi-Kisi Soal Sumatif

No Indikator Soal Level Materi

Kognitif
1 Peserta didik dapat menjelaskan mengenai C2 Pengertian
perbedaan enterpreneur dan kewirausahaan
enterpreneurship
2 Disajikan sebuah situasi dan peserta didik C3 Karakter
mampu menganalisa pertanyaan dari situasi kewirausahaan
tersebut
3 Peserta didik dapat mengidentifikasi manfat C2 Manfaat
kewirausahaan kewirausahaaa
4 Disajikan pernyataan peserta didik mampu C2 Dimensi
menjawab berdasarkan pernyataan tersebut kewirausahaan
2. Soal Tes Sumatif

A. Jelaskan perbedaan Entrepreneur dan Entrepreneurship.

B. Pak Andy, seorang wirausahawan yang bergerak dibidang kerajinan. Dia
lulusan S-1 management. Pak Andy selalu memberikan nuansa baru pada
setiap hasil karyanya sehingga memberikan kesan tersendiri kepada
pelanggannya. Setiap hari pelanggan pak Andy bertambah sehingga semakin
lama usahanya semakin berkembang . Ditempat lain ada Bu Rahardjo yang
mengembangkan usaha batik jumputan. Bu Rahardjo lulusan S-2 management
bisnis. Setiap hari Ibu Rahardjo menjual batik jumputan yang sama sehingga
pelanggannya relative sama yaitu pelanggan yang menyukai batik tersebut. Usaha
Bu Rahardjo tidak bangkrut tetapi juga tidak berkembang alias stagnan.
a. Apa perbedaan dari karakteristik yang dimiliki Pak Andi dan Bu
Rahardjo sehingga usahanya bisa berkembang dan satunya stagnan.
b. Apakah kesamaan keduanya?
C. Identifikasikan manfaat-manfaat kewirausahaan.
D. Jika seorang wirausaha mempunyai karakter berpikir obyektif dan kreatif,
kemampuan apakah yang dimilikinya?

3. Rubrik Penilaian dan Penskoran

Masing-masing soal memiliki skor 25, maka skor maksimal adalah 100

4. Tindak lanjut

Lembar Refleksi
Kegiatan Pembelajaran Modul Ajar
 Halo anak-anak, setelah kalian mengikuti pembelajaran dari pertemuan pertama sampai
dengan ketiga silahkan isi tabel refleksi pada tabel di bawah ini!

Tabel Refleksi Diri Peserta Didik Modul

No Pertanyaan Ya Tidak
.
1 Saya mampu menmpelajari kegiatan pembelajaran dengan
baik
2 Saya mampu membedakan entrepreneur dan
entrepreneurship.
3 Saya mampu menjelaskan karakteristik kewirausahaan
4 Saya mampu menjelaskan manfaatvkewirausahaan
5 Saya mampu identidfikasi dimensi kewirausahaan
6 Saya mampu mengidentifikasi karakter kewirausahaan
yang dimiliki seseorang
7 Saya merasa termotivasi untuk menjadi seorang
wirausahaan

Tabel Refleksi Diri Guru Modul

No Pertanyaan Ya Tidak
.
1 Kegiatan pembelajaran berjalan sesuai waktu yang telah ditentukan
2 Metode atau model yang digunakan pada proses pembelajaran modul 1
sesuai dengan topik
3 Tujuan pembelajaran tercapai
4 Terdapat tantangan dalam melaksanakan proses pembelajaran (jika ada
silahkan dijabarkan)
a…………………………………………………………………………
b…………………………………………………………………………
c…………………………………………………………………………

5 Peserta didik merasa senang dan nyaman dalam mengikuti

pembelajaran (uraikan alasannya baik jawabannya Ya atau Tidak)
a…………………………………………………………………………
b…………………………………………………………………………

Q. Daftar Pustaka
Eboom kewirausahaan
Mengetahui, Maninjau, Juni 2023
Kepala SMA N 1 Tanjung Raya Guru Mata Pelajaran

ZULKIFLI S.Pd RIANTI SAFITRII, S. Pd.I

NIP:19670521 199412 1 001