Anda di halaman 1dari 6

KONSULTASI PUBLIK 2

PENYUSUNAN RENCANA
DETAIL TATA RUANG (RDTR) NOTULENSI
PANTAI SELATAN BAGIAN
TENGAH KABUPATEN
GUNUNGKIDUL
Pekerjaan : PENYUSUNAN RENCANA Nomor :
DETAIL TATA RUANG (RDTR)
Tanggal : 11 September 2023
PANTAI SELATAN BAGIAN
TENGAH KABUPATEN
GUNUNGKIDUL

Lokasi : Bank BPR BDG Wonosari Lampiran :-

Halaman

Pada hari ini SENIN tanggal 11 bulan September tahun dua ribu dua puluh tiga telah diadakan
KONSULTASI PUBLIK 1 PENYUSUNAN RENCANA DETAIL TATA RUANG (RDTR) PANTAI
SELATAN BAGIAN TENGAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL yang dimulai pada pukul 09.00
Waktu Indonesia Barat dengan beberapa pertanyaan dan masukan juga menghasilkan keputusan rapat
sebagai berikut :
PERTANYAAN DAN
NO. PERSONEL TANGGAPAN
MASUKAN
1. DPTR bagian - pada bagian persyaratan dan Telah diakomodir di laporan
ekonomi dan ketentuan khusus sepertinya akan Subbab 7.1.6
pembangunan membatasi banyak pihak, khususnya Telah diakomodir di raperbup
pada bagian LSD sangat Pasal 50-Pasal 57
mendominasi. Padahal pada bagian
pola ruang tidak sama luasnya
dengan LSD. Selain itu, untuk
ketentuan karst, apakah benar
ketentuan pemanfaatan ruang ini
hanya sampe 2 lantai. Karena ini
nanti akan menjadi produk yang
otomatis dan masuk ke dalam OSS
yang otomatis karena akan
digunakan di 2024 sebagai acuan
perizinan pembangunan di
Gunungkidul yang tingkatnya
nasional bukan kabupaten.

Di ketentuan tata bangunan di Telah diakomodir di laporan


bagian zona badan air dan subbab 7.1.2-7.1.4
perlindungan setempat. Terdapat Telah diakomodir raperbup
GSB: ½ rumija+1 meter. Bolehkah? lampiran VII
Pada zona RTH juga boleh gak ada
bangunannya, pada zona
suakamargasatwa, zona cagar
budaya, zona pertanian, zona
perkantoran, zona pertambangan,
zona pariwisata, zona SPU, zona
perdagangan dan jasa. Untuk zona
perdagangan dan jasa bisa
dilaksanakan atau tidak kalo GSBB,
GSBS seluas 4 meter, apakah bisa?
- untuk zona perdagangan dan jasa,
zona perumahan dihilangkan bagian
GSBB dan GSBS, hanya garis
sempadan depan.
- saran: mohon dicermati kembali
untuk ketentuan khusus mengenai
perizinan, mana yang diizinkan
bersyarat, diizinkan terbatas, dan
diizinkan.

2. ATR/BPN - Lsd hnya ditentukan tahun Telah diakomodir di laporan


2022, dilakukan lp2b 20.000 Subbab 7.1.6
hektar. Telah diakomodir di raperbup
PERTANYAAN DAN
NO. PERSONEL TANGGAPAN
MASUKAN
- Sudah dilakukan alih fungsi Pasal 50-Pasal 57
lsd, lsd menjadi 28000 hektar,
yg dikeluarkan 2600 hektar
- Peraturan atr no 5 nomer 2009
- Yang bisa diganti untuk
kepentingan umum adalah
LP2B, bukan LSD. Jika lsd
yang dijadikan acuan akan
sangat mengunci padahal tema
pembangunan pansela adalah
pariwisata. Karena
eksisitingnya adalah tanah
sawah yang kering.
- Detum 9 kepmen no 5 no
2009.
- Akan lebih sesuai jika yang
masuk ketentuan khusus LP2B
saja, untuk LSD tidak perlu
dituangkan dalam ketentuan
khusus, hanya sebagai
pengendali saja dengan
mengajukan ke ATR
3. Pak Yudi - Untuk sarana jaringan air - Telah diakomodir di laporan
Bidang minum, di saptosari terdapat halaman IV-21
Ekonomi Setda sub sistem yg besar di
ngobaran.
- Kawasan karst, alangkah lebih - Telah diakomodir di laporan
baik jika tetap diizinkan untuk subbab 7.1.6 dan raperbup
kegiatan pembangunan akan pasal 57
tetapi bersyarat/terbatas.
- Giripanggung sudah di luar - Purwodadi bukan merupakan
kawasan KBAK, untuk wilayah perencanaan
Purwodadi bukan yang
dikeluarkan dari KBAK
PERTANYAAN DAN
NO. PERSONEL TANGGAPAN
MASUKAN
4. Dinas - Terminal penumpang lebih baik Telah diakomodir di laporan
perhubungan dijadikan area parkir, untuk subbab 4.2 dan 5.2.11; raperbup
angkutan desa sudah tidak ada, pasal 7 dan 38
untuk kawasan wisata sudah
terdapat area parkir
- Saptosari bagian selatan ada
kegiatan masyarakat
memanfaatkan rest area sebagai
tempat naik turun penumpang
bus pariwisata ke ngrenehan
dan gesing girisekar.
- Untuk area parkir terpadu
seperti di ngrenehan,
dimanfaatkan dengan adanya
shuttle. Jadi sebaiknya, untuk
terminal lebih baik dialihkan
sebagai area parkir saja.

- Halte saat ini ada satu ruas Telah diakomodir di laporan


untuk bus sekolah gratis dari subbab 4.2 dan raperbup pasal 10
tanjungsari ke wonosari di
dusun mendang ke arah barat
menuju kap tanjungsari menuju
ke jalan baron wonosari.

6. Panewu - Terdapat istilah yang tidak Telah diakomodir di laporan


Saptosari familiar di kami, seperti saluran subbab 4.3.3 dan raperbup pasal
irigasi, di paliyan, tanjungsari, 15
saptosari, tepus sebagian adalah
lahan kering, lahan tadah hujan
di kawasan karst, apakah betul
sangat perlu saluran irigasi.

- Untuk kawasan banjir, hanya Telah diakomodir di laporan


ada di bagian yg ada aliran subbab 7.1.6, subbab 7.2, raperbup
sungainya. Padahal tahun 2017, pasal 53, dan pasal 65
terdapat banjir besar yang
bahkan tidak ada di aliran
sungai.
- Apakah perlu pengaturan
permukiman di atas sungai,
karena sepertinya tidak
mungkin akan ada permukiman
diatas sungai.
PERTANYAAN DAN
NO. PERSONEL TANGGAPAN
MASUKAN
- Untuk jaringan drainase yang Telah diakomodir di laporan
sangat membutuhkan sepanjang subbab 4.3.7 dan raperbup pasal
JJLS belum ada drainasenya, 19
jalan menuju ke tempat wisata
belum ada drainasenya. Perlu
untuk dilihat kembali

- Penentuan lokasi Kegiatan wisata di luar zona


pengembangan wisata, hanya pariwisata telah diatur dalam tabel
ada di sepanjang pantai. ITBX
Bagaimana dengan
pengembangan di luar kawasan
wisata, bagaimana
ketentuannya? Karena melihat
perkembangan wisata yang
sekarang, akan memungkinkan
munculnya desa
wisata/kelurahan wisata dan
potensi2 diluar kawasan wisata.

- Jaringan persampahan, mohon Perencanaan TPS menyesuaikan


untuk bisa dijelaskan dasar pada masterplan persampahan.
penyediaan TPS sementara Kalurahan yang tidak
yang tidak ada disetiap direncanakan TPS juga akan
kalurahan. Contohnya di direncakan untuk TPS3R
saptosari, semua ada di wilayah
selatan di krambilsawit,
planjan. Padahal masih ada
kanigoro yang menjadi
destinasi wisata yang cukup
padat tentu juga dibutuhkan
TPS sementara.
7. Bagian Hukum - Pada draft raperbup, pada Draft raperbup dibuat berdasarkan
bagian menimbang harus dibuat pada ketentuan
landasan apabila tidak ada
amanat harus dibuat rdtr harus
ada landasan teoritis, filosofis,
dan yuridis.
- Bagian mengingat: peraturan
daerah dan undang2 yang
mendelegasikan secara
langsung.
- Substansi harap memedomani
Permen ATR 11 tahun 2021
dan PP no 21 tahun 2021
- Lama penyusunan rdtr ini
adalah 5 bulan.
PERTANYAAN DAN
NO. PERSONEL TANGGAPAN
MASUKAN
8. Bu Aning DLH - Apakah sudah sesuai mengenai Telah diakomodir di laporan
jaringan irigasi dan sumur subbab 4.3.3 dan raperbup pasal
dangkal. Karena disana tidak 15
ada aliran permukaan dan
hanya ada sungai bawah tanah

- Untuk penanganan limbah B3, Telah diakomodir di laporan


sebaiknya dikeluarkan saja dari subbab 4.3.5 dan raperbup pasal
kawasan karst. 17
- Untuk kegiatan yg ada di Telah diakomodir di subbab 7.1.1
kawasan lindung lebih baik di dan raperbup lampiran VI
B semua.
9. Dinas - Pasal 50, no.4 mengenai Telah diakomodir di raperbup
peternakan pertanian, prasarana yang lampiran VII dan laporan subbab
dibutuhkan jaringan air limbah 7.1.4
dan jaringan air minum, serta
jaringan persampahan.
- Untuk sarana bisa ditambahkan
sarana perdagangan dan jasa.
10. Bu yuni sekdin - Untuk RTBL saptosari sedang Telah diakomodir sesuai dengan
DPTR disusun, apakah sudah sesuai RTBL Saptosari
atau belum.
- Indikasi program, banyak sekali
program kegiatan yang
pengampunya belum sesuai.
- Untuk itbx, perlu dilakukan
pengecekan kembali

Anda mungkin juga menyukai