Konsep dasar ilmu gizi

Oleh:
Santy Sundari, S.Gz, M.Kes

Pertemuan 1
 Definisi Ilmu Gizi
❖ Ilmu gizi adalah ilmu yang mempelajari segala
sesuatu tentang makanan yang berhubungan
dengan kesehatan yang optimal.
❖ Kata ”gizi” berasal dari bahasa arab ”ghizda” yang
berarti makanan

❖ Pengertian gizi terbagi menjadi:

1. Klasik : gizi hanya berhubungan dengan kesehatan tubuh (
menyediakan energi, membangun, memelihara jaringan
tubuh, mengatur proses-proses kehidupan dalam tubuh)
2. Sekarang : selain untuk kesehatan, juga dikaitkan dengan
potensi ekonimi seseorang karena gizi berkaitan dengan
perkembangan otak, kemampuan belajar, prokdutivitas
kerja
 DEFINISI LAIN
1. Zat Gizi ( Nutrients)
ikatan kimia yang diperlukan tubuh untuk melakukan fungsinya,
yaitu menghasilkan energi, membangun dan memelihara jaringan
serta mengatur proses-proses kehidupan
2. Gizi (Nutrition)
suatu proses organisme menggunakan makanan yang dikonsumsi
secara normal melalui proses digesti, absorbsi, transportasi,
penyimpanan, metabolisme dan pengeluaran zat-zat yang tidak
digunakan, untuk mempertahankan kehidupan, pertumbuhan, dan
fungsi normal dari organ-organ serta menghasilkan energi
3. Pangan
semua bahan yang dapat dijadikan makanan, baik dalam kondisi
mentah atau matang, hasil olahan ataupun bahan mentah
4. Makanan
bahan selain obat yang mengandung zat gizi dan atau unsur-
unsur/ikatan kimia yang dapat diubah menjadi zat gizi oleh tubuh
dan berguna bila dimasukkan ke dalam tubuh

4. Bahan makanan
makanan dalam keadaan mentah (belum mengalami proses
pengolahan)

4. Status gizi
keadaan tubuh sebagai akibat konsumsi makanan dan penggunaan
zat-zat gizi
Cabang ilmu gizi
1. Ilmu gizi manusia (human nutrition)
2. Ilmu gizi masyarakat (community nutrition)
3. Ilmu gizi klinik (clinical nutrition)
4. Ilmu gizi hewan (animal nutrition)
5. Ilmu fisiologi gizi (physiological nutrition)
6. Ilmu pangan (food science)
7. Teknologi pangan & gizi
 Ruang lingkup ilmu gizi
• Cara produksi pangan (agronomi &
peternakan)
• Ilmu pangan
• Mikrobiologi
• Biokimia
• Faal
• Biologi molekular dan kedokteran
• Antropologi, sosiologi, psikologi dan
ekonomi
 Sejarah ilmu Gizi
• Fungsi makanan untuk mempertahankan
Sejak jaman purba hidup

• Bapak ilmu kedokteran

Hippocrates (460-377 SM) • Pemeliharaan kesehatan dan
penyembuhan penyakit, dasar terapi diit

Cornaro (1366-1464) • Makanan diatur dengan baik dapat

dan memperpanjang umur
Francis Bacon (1561-1626)

• Ada hubungan proses pernafasan

Antoine Laurent Lavoisier dengan proses pengolahan makanan
(1743-1794)
Lanjutan….
• Membedakan berbagai macam zat gizi
Magendie (awal abad -19) dalam makanan, yaitu KH, lemak dan
protein

Liebig • Menemukan KH, lemak dan protein

sebagai penghasil energi
(1803-1873)

Atwater • Pengukuran energi dengan kalorimeter

(1844-1907)

Hopkin (1861-1947) • Menemukan vitamin dan memberdakan

Dan vitamin larut air dan larut lemak
Eljkman (1858-1930)

Mendel (1871-1935) • Memperjelas porsi vitamin dan kualitas

Dan protein
Osborn (1859-1929)
 Sejarah di Indonesia
❑ istilah gizi pertama kali digunakan oleh
Soedjono D Poesponegoro (1952) pada
pidato pengukuhan Guru Besar di FKUI
❑ Istilah ilmu gizi (nutrition science) resmi
dipakai pada tahun 1955 dgn masuknya
kurikulum ilmu gizi di FKUI
❑ Thn 1958 Poorwo Soedarmo, Guru Besar
ilmu gizi pertama di Indonesia
 Perkembangan ilmu gizi sekarang

muncul konsep-konsep Cara mengolah makanan

pangan
Keadaan sekarang

Pada bidang teknologi

baru antara lain: bergizi. Fortifikasi bahan
pengaruh keturunan pangan dengan zat-zat
terhadap kebutuhan gizi, gizi esensial,
pengaruh gizi terhadap pemanfaatan struktural
perkembangan otak dan bahan pangan dsb, FAO
perilaku, kemampuan dan WHO mengeluarkan
bekerja dan Codex Alimentaris
produktivitas serta daya ( peraturan food labelling
tahan terhadap penyakit dan batas keracunan)
infeksi.
Di Indonesia
empat Sehat Lima Sempurna
pedoman Umum Gizi Seimbang (PUGS)
13 pesan Dasar Gizi Seimbang
10 pesan Gizi Seimbang
 10 pesan Gizi Seimbang
1. Syukuri dan nikmati aneka ragam makanan
2. Banyak sayuran dan cukup buah-buahan
3. Biasakan, mengkonsumsi lauk pauk yang mengandung protein tinggi
4. Biasakan mengkonsumsi aneka ragam makanan pokok
5. Batasi konsumsi pangan manis, asin dan berlemak
6. Biasakan sarapan
7. Biasakan minum air putih yang cukup min 8 gelas sehari
8. Biasakan membaca label kemasan pangan, mengetahui komposisi serta
zat gizi dan label kadaluarsa suatu produk yang akan dikonsumsi
9. Cuci tangan pakai sabun dengan air bersih mengalis
10. Lakukan aktivitas fisik yang cukup dan mempertahankan berat badan
normal
Aktivitas fisik seperti olahraga ringan setiap 5-10 menit
 Peranan Gizi dalam Kesehatan
• Mempengaruhi status gizi kesehatan
Konsumsi gizi individu

Asupan gizi yang • Masalah kesehatan yaitu malnutrisi (gizi

kurang) dan gizi lebih
salah
• GAKY, KVA, ANEMIA, KEP
Gizi kurang

• obesitas
Gizi Lebih

• Status gizi individu

Infeksi dalam tubuh
 Hubungan gizi dengan kesehatan
tubuh
• Gizi berhubungan dengan kesehatan
tubuh

1. Menyediakan energi
2. Membangun dan memelihara jaringan
tubuh
3. Mengatur proses-proses kehidupan
dalam tubuh
Kelompok zat gizi
Zat gizi Zat gizi
makro mikro

KH Vitamin

P Mineral

L
 Fungsi zat gizi
Memberi energi (zat
pembakar) KH,L, P,
merupakan ikatan organik
yang mengandung karbon
yang dapat dibakar dan
dibutuhkan tubuh untuk
melakukan
kegiatan/aktivitas Pertumbuhan dan
pemeliharaan jaringan
tubuh( zat pembangun) P,
mineral dan air, diperlukan
untuk membentuk sel-sel
baru, memelihara dan Mengatur proses tubuh (zat
menganti sel yang rusak pengatur) P,mineral, air dan
vitamin. Mineral dan vitamin
sebagai pengatur dalam
proses-proses oksidasi, fungsi
normal saraf dan ototo serta
banyak proses lain yang terjadi
dalam tubuh, seperti dalam
darah, cairan, pencdrnaan,
jaringan, mengatur suhu tubuh,
peredaran darah, proses ekresi
dan proses lain tubuh
 Gangguan Gizi
A. Akibat Gizi Kurang pada proses Tubuh
kekurangan gizi secara umum (makanan kurang
dalam segi kuantitas dan kualitas) menyebabkan
gangguan pada proses:
1. Pertumbuhan
2. Produksi tenaga
3. Pertahanan tubuh
4. Struktur dan fungsi otak
5. perilaku
B. Akibat kelebihan Gizi
Gizi lebih menyebabkan kegemukan atau
obesitas

kelebihan energi disimpan di dalam

jaringan (lemak).

Kegemukan adalah salah satu faktor

terjadinya penyakit degeneratif.
hipertensi, diabetes mellitus, pjk, hati
dan kandung empedu
TERIMA
KASIH Be Healthy