Anda di halaman 1dari 10

SATUAN PENYULUHAN

PENCEGAHAN PENYAKIT HEPATITIS AKUT

Disusun oleh:
Kelompok 1
1. Ara Sundari (19015)
2. Endah Asarye (19035)
3. Farah Nabilah (19039)
4. Ketut Wiradana (19055)
5. Mutiatul Khoiriyah (19068)
6. Nadia Khoratama (19069)
7. Sodira Devina (19103)

PROGRAM STUDI DIPLOMA TIGA KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN FATMAWATI
JAKARTA
2022
SATUAN ACARA PENYULUHAN

Bidang Studi : Pelayanan Kesehatan Primer


Pokok Bahasan : Pentingnya Pencegahan Hepatitis
Sub Pokok Bahasan : Pencegahan Hepatitis
Pertemuan : 1 x pertemuan
Hari / Tanggal : Jumat / 20 May 2022
Waktu : 45 Menit
Tempat : Kediaman ketua RT Jl. H. Beden
Sasaran : Anak Usia 5-10 tahun dan orang tua

A. Tujuan Penyuluhan
1. Tujuan Umum Penyuluhan
Setelah diberikan penyuluhan Kesehatan selama 1x pertemuan diharapkan
Anak Usia 5-10 tahun dan orang tua dapat mencegah penyakit hepatitis

2. Tujuan Khusus Penyuluhan


Setelah diberikan penyuluhan selama 1 X 45 menit audience mampu:
a. Menjelaskan Pengertian Hepatitis
b. Menyebutkan Macam-macam Hepatitis
c. Menjelaskan Penyebab Hepatitis
d. Menyebutkan 3 dari 7 Faktor Risiko Hepatitis
e. Menyebutkan 5 dari 11 Dari Gejala Hepatitis
f. Menyebutkan 3 dari 7 Pencegahan Hepatitis

B. Materi Penyuluhan
1. Pengertian Hepatitis
2. Penyebab Hepatitis
3. Faktor Risiko Hepatitis
4. Gejala Hepatitis
5. Pencegahan Hepatitis
C. Kegiatan Penyuluhan
Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Peserta Waktu
1. Pendahuluan
a. Memberi salam, Menjawab salam 5 menit
b. Menanyakan perasaan dan Menyimak dan
memberikan pertanyaan Menjawab
apersepsi
c. Menjelaskan kontrak Menyimak
penyuluhan (waktu, topik
pembicaraan, dan tempat
penyuluhan)
d. Menjelaskan tujuan Menyimak

2. Kegiatan Inti
a. Menjelaskan pengertian Menyimak
hepatitis
b. Menjelaskan penyebab Menyimak
hepatitis
c. Menjelaskan faktor risiko Menyimak
hepatitis
d. Menyebutkan gejala Menyimak
hepatitis
e. Menjelaskan pencegahan Menyimak
hepatitis
f. Mendemonstrasikan cara Menyimak 30 menit
mencuci tangan yang benar
g. Memberikan kesempatan
untuk bertanya Memperagakan
gerakan cuci tangan
h. Menjawab pertanyaan yang 6 langkah
diajukan oleh peserta Menanyakan hal
yang tidak
dimengerti
Peserta diharapkan
memahami
penjelasan
penyuluh. Peserta
dapat menanyakan
kembali jika ada hal
yang masih belum
dimengerti.
Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Peserta Waktu
3. Penutup Menyimak dan 5 menit
a. Menyimpulkan materi berpartisipasi
penyuluhan bersama-sama Berpartisipasi
b. Memberikan evaluasi secara dalam
lisan menyimpulkan
Menyimak dan
c. Rencana Tindak Lanjut berpartisipasi
Menyimak
d. Salam Penutup Menjawab salam

D. Metode
1. Ceramah
2. Tanya jawab
3. Demonstrasi

E. Media dan Alat


1. Media : Leaflet, Power Point , dan Video
2. Alat : Laptop, dan handsanitizer

F. Setting Posisi
1. Pembimbing

2. Narasumber

3. Peserta/Audience
G. SumberPustaka
Winarso. H. (2020). Buku Ajar Kesehatan Reproduksi Untuk Pekerja Migrain
Indonesia. Jawa Timur: Surabaya.

H. Evaluasi
1. Prosedur : Diberikan setelah akhir kegiatan penyuluhan.
2. Waktu : 5 menit
3. Bentuk Soal : Lisan
4. Jumlah Soal : 3 soal/pertanyaan
5. Jenis Soal : Essay

Butir Soal
Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan singkat dan benar!
1. Apa yang dimaksud dengan Hepatitis?
2. Sebutkan Gejala Hepatitis?
3. Bagaimana Cara Pencegahan Hepatitis?

Kunci Jawaban
1. Hepatitis adalah peradangan pada hati atau liver. Hepatitis bisa disebabkan oleh
infeksi virus, bisa juga disebabkan oleh kondisi atau penyakit lain, seperti
kebiasaan mengonsumsi alkohol, penggunaan obat-obatan tertentu, atau penyakit
autoimun.

2. Gejala Hepatitis:
a. Mual
b. Muntah
c. Demam
d. Kelelahan
e. Feses berwarna pucat
f. Urine berwara gelap
g. Nyeri perut
h. Nyeri sendi
i. Kehilangan nafsu makan
j. Penurunan berat badan
k. Mata dan kulit berubah menjadi kekuningan atau penyakit kuning

3. Pencegahan Hepatitis:
a. Cuci tangan secara teratur dengan air dan sabun, terutama setelah beraktivitas
diluar ruangan dan sebelum makan.
b. Lakukan hubungan seks yang aman, misalnya dengan menggunakan kondom
dan tidak bergonta-ganti pasangan.
c. Hindari berbagi penggunaan barang-barang pribadi, seperti sikat gigi atau
handuk, termasuk juga peralatan makan.
d. Jaga daya tahan tubuh dengan mengonsumsi makanan bergizi, berolahraga
secara teratur, dan beristirahat yang cukup.
e. Jangan mengonsumsi alkohol dan NAPZA.
f. Hindari mengonsumsi makanan yang belum dimasak hingga matang dan air
minum yang tidak terjamin kebersihannya atau belum direbus hingga
mendidih.
g. Lakukan vaksinasi hepatitis

Jakarta, 17 Mei 2022

DosenPembimbing, Mahasiswa,

( Ns. Ani Nuraeni, M. Kep, S. Kep. Kom ) (Kelompok 1 )


MATERI PENYULUHAN

A. Pengertian Hepatitis
Hepatitis adalah peradangan pada hati atau liver. Hepatitis bisa disebabkan oleh
infeksi virus, bisa juga disebabkan oleh kondisi atau penyakit lain, seperti
kebiasaan mengonsumsi alkohol, penggunaan obat-obatan tertentu, atau penyakit
autoimun. Jika disebabkan oleh infeksi virus, hepatitis bisa menular.

Hepatitis ditandai dengan munculnya gejala berupa demam, nyeri sendi, nyeri
perut. dan penyakit kuning. Hepatitis dapat bersifat akut (cepat dan tiba-tiba)
maupun kronis (perlahan dan bertahap).

B. Penyebab Hepatitis
Hepatitis bisa disebabkan oleh beragam kondisi dan penyakit. Namun, penyebab
yang paling sering adalah infeksi virus. Berikut adalah beberapa jenis hepatitis
yang disebabkan oleh infeksi virus:
1. Hepatitis A
Hepatitis A disebabkan oleh infeksi virus hepatitis A (HAV). Hepatitis A
ditularkan melalui makanan atau minuman yang terkontaminasi feses
penderita hepatitis A yang mengandung virus hepatitis A.
2. Hepatitis B
Hepatitis B disebabkan oleh infeksi virus hepatitis B (HBV). Hepatitis B dapat
ditularkan melalui kontak langsung dengan cairn tubuh penderita hepatitis B.
Cairan tubuh yang dapat menjadi sarana penularan hepatitis B adalah darah,
cairan vagina, dan air mani.
3. Hepatitis C
Hepatitis C disebabkan oleh infeksi virus hepatitis C (HCV). Hepatitis C juga
ditularkan melalui cairan tubuh. Penularan bisa terjadi sat berhubungan
seksual tapa kondom atau menggunakan jarum suntik bekas penderita
hepatitis C. Jika ibu hamil menderita hepatitis C, bayinya dapat tertular
penyakit ini sat melewati jalan lahir ketika persalinan.
4. Hepatitis D
Hepatitis D disebabkan oleh infeksi virus hepatitis D (HDV). Hepatitis D
merupakan jenis hepatitis yang jarang terjadi, tetapi bisa bersifat serius. Virus
hepatitis D tidak bisa berkembang biak di dalam tubuh manusia tanpa adanya
hepatitis B. Hepatitis D ditularkan melalui darah dan cairn tubuh lainnya.

C. Faktor Risiko Hepatitis


Beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang menderita hepatitis
adalah:
1. Kurang menjaga kebersihan, seperti tidak mencuci tangan sebelum makan
2. Mengonsumsi makanan yang terkontaminasi virus hepatitis atau makanan
yang tidak dimasak hingga matang
3. Berbagi penggunaan barang pribadi dan jarum suntik dengan orang lain
4. Melakukan hubungan seks tapa kondom dengan penderita hepatitis akibat
infeksi virus
5. Memiliki penyakit infeksi akut dan kronis
6. Memiliki penyakit autoimun
7. Memiliki riwayat hepatitis dalam keluarga

D. Gejala Hepatitis
Pada tahap awal, penderita hepatitis biasanya tidak merasakan gejala apa pun,
sampai akhirya penyakit ini menyebabkan kerusakan dan gangguan fungsi hati.
Pada hepatitis yang disebabkan oleh infeksi virus, gejala hepatits akan muncul
setelah penderita melewati masa inkubasi. Masa inkubasi tap jenis virus hepatitis
berbeda-beda, yaitu sekitar 2 minggu sampai 6 bulan.

Berikut adalah beberapa gejala umum yang muncul pada penderita hepatitis:
1. Mual
2. Muntah
3. Demam
4. Kelelahan
5. Feses berwarna pucat
6. Urine berwara gelap
7. Nyeri perut
8. Nyeri sendi
9. Kehilangan nafsu makan
10. Penurunan berat badan
11. Mata dan kulit berubah menjadi kekuningan atau penyakit kuning

E. Pencegahan Hepatitis
Anda dapat menurunkan risiko terjadinya hepatitis dengan melakukan beberapa
langkah benikut:
1. Cuci tangan secara teratur dengan air dan sabun, terutama setelah beraktivitas
diluar ruangan dan sebelum makan.
2. Lakukan hubungan seks yang aman, misalnya dengan menggunakan kondom
dan tidak bergonta-ganti pasangan.
3. Hindari berbagi penggunaan barang-barang pribadi, seperti sikat gigi atau
handuk, termasuk juga peralatan makan.
4. Jaga daya tahan tubuh dengan mengonsumsi makanan bergizi, berolahraga
secara teratur, dan beristirahat yang cukup.
5. Jangan mengonsumsi alkohol dan NAPZA.
6. Hindari mengonsumsi makanan yang belum dimasak hingga matang dan air
minum yang tidak terjamin kebersihannya atau belum direbus hingga
mendidih.
7. Lakukan vaksinasi hepatitis

Tambahkan 4 langkah penangan kasus hepatitis akut


Tambahkan info hoaks vs antihoaks ttg kasus hepatitis akut yang lg booming skrg
Tambahkan ttg cuci tangan yang benar

Anda mungkin juga menyukai