Anda di halaman 1dari 6

Upaya Meningkatkan Kinerja Pemasaran Melalui Orientasi Pasar,

Kreatifitas Strategi Dan Inovasi Produk Pada UMKM di Provinsi Maluku


Utara
Oleh : ALI FIRDAUS

Perkembangan perekonomian sangat pesat seiring dengan perkembangan


teknologi yang semakin maju, perusahaan dituntut untuk lebih meningkatkan hasil
produksinya dengan tidak meninggalkan mutu hasil produksinya. Semakin
meningkatnya persaingan untuk memperebutkan pasar yang ada menyebabkan
perusahaan harus menetapkan strategi yang tepat dalam memasarkan produk
usahanya. Jika perusahaan tersebut tidak mampu untuk bertahan dalam
persaingan, maka dapat dipastikan akan mengakibatkan perusahaan tersebut
mengalami kerugian dalam market sharenya (Ferdinand, 2002).
Untuk tetap menjaga market sharenya, beberapa perusahaan menerapkan
berbagai strategi yang diarahkan untuk membangun keunggulan bersaing
sehingga bisa memenangkan persaingan. Strategi manajemen ditetapkan untuk
menghasilkan kinerja terbaik, yang merupakan ukuran prestasi dari sebuah
aktivitas pemasaran secara menyeluruh dari sebuah organisasi.
Widodo (2008) mendefinisikan Kinerja merupakan indikator-indikator
keberhasilan kerja atau prestasi kerja sesungguhnya yang dicapai seseorang atau
organisasi karena melaksanakan tugasnya dengan baik. Strategi perusahaan selalu
diarahkan untuk menghasilkan kinerja perusahan, baik dalam pemasaran maupun
dalam keuangan. Sedangkan Wahyono (2002) menyatakan bahwa kinerja
pemasaran merupakan konsep untuk mengukur prestasi pasar suatu produk. Setiap
perusahan berkepentingan untuk mengetahui prestasi pasar dari produk-
produknya, sebagai cermin dari keberhasilan usahanya di dunia bisnis.
Jaworski dan Kohli (1993) mengungkapkan bahwa orientasi pasar
berpotensi meningkatkan kinerja pemasaran. Selain itu, orientasi pasar
memberikan manfaat psikologis dan sosial para karyawan, berupa perasaan
bangga dan rasa memiliki yang lebih besar, serta komitmen organisasional yang
lebih besar pula. Studi yang dilakukakn oleh Widarti (2011) menemukan orientasi
pasar memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kinerja pemasaran.
Jika orientasi pasar baik, maka akan berpengaruh terhadap peningkatan kinerja
pemasaran, sebaliknya jika orientasi pasar kurang baik, maka kinerja pemasaran
menurun. Selain orientasi pasar, kreatifitas strategi juga merupakan hal penting
dalam melaksanakan aktivitas terutama dalam penyusunan-penyusunan strategi.
Karena dunia bisnis yang dinamis maka perubahan langkah harus selaras dengan
percepatan.
Tanoko (2010) mendefenisikan bahwa Kreatifitas strategi merupakan
suatu hasil pemikiran seseorang atau tim kerja yang lain dari biasanya untuk
mewujudkan suatu karya inovasi program yang bermakna. Begitu pula halnya
dalam dunia pemasaran, kreatifitas dipandang penting dalam setiap penyusunan
strategi pemasaran. Widodo (2008) dalam studinya menemukan semakin baik
kreatifitas strategi maka semakin tinggi kinerja pemasaran.
Di sisi lain, inovasi juga dapat dijadikan sebagai salah satu strategi dalam
meningkatkan kinerja pemasaran.
Suryana (2013:31) mendefinisikan “Inovasi merupakan kreasi yang lebih
baik atau lebih efektif tentang produk, proses, pelayanan, teknologi, atau ide-ide
yang telah tersedia untuk keperluan pasar, pemerintah, dan masyarakat”. Kotler
dan Keller, (2009) menyatakan “Inovasi dalam pemasaran adalah hal yang sangat
penting”. Tujuan utama dari inovasi produk adalah untuk memenuhi permintaan
pasar sehingga produk inovasi merupakan salah satu yang dapat digunakan
sebagai peningkatan kinerja pemasaran bagi perusahaan. Pelanggan umumnya
menginginkan produk-produk yang inovatif sesuai dengan keinginan mereka.
Bagi perusahaan, keberhasilannya dalam melakukan inovasi berarti perusahaan
tersebut selangkah lebih maju dibandingkan pesaingnya. Penelitian yang
dilakukan oleh Naser (2018) menemukan inovasi pada produk berpengaruh
terhadap kinerja pemasaran, untuk itu perusahaan ditekankan untuk menjaga
kualitas produk yang sudah dipercaya konsumen, selain itu perusahaan dituntut
untuk melakukan inovasi pada produk.
UMKM memiliki peran yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi
negara. Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan UKM, jumlah UMKM saat
ini mencapai 64,19 juta dengan kontribusi terhadap PDB sebesar 61,97% atau
senilai 8.573,89 triliun rupiah. Kontribusi UMKM terhadap perekonomian
Indonesia meliputi kemampuan menyerap 97% dari total tenaga kerja yang ada
serta dapat menghimpun sampai 60,4% dari total investasi. Fenomena ini
menjelaskan bahwa UMKM merupakan usaha yang produktif untuk mendukung
perekonomian secara makro dan mikro di Indonesia serta mempengaruhi sektor-
sektor yang lain agar turut berkembang. Hal ini turut mempengaruhi kondisi
UMKM di Maluku Utara.
Kadis Koperasi dan UKM Malut, Wa Zaharia mengungkapkan terdapat
105.000 unit usaha UMKM di Maluku Utara. Peluang ini jika di manfaatkan
secara maksimal tentu akan memberikan dampak yang positif terhadap
pertumbuhan ekonomi dan ketenaga kerjaan. Sebagaimana yang telah
disampaikan oleh sekertaris daerah Maluku Utara Samsudin A Kadir yang
mewakili Gubernur dalam kegiatan Karya Kreatif Indonesia tahun 2021 yang
diselenggarakan oleh BI Perwakilan Maluku Utara yang menyatakan bahwa
hadirnya UMKM di Maluku Utara tidak hanya memberikan keuntungan bagi
pelaku usaha tetapi juga membuka peluang untuk lapangan pekerjaan bagi
masyarakat.
Berdasrkan uraian teroi dan peneletian terdahulu diatas dapat dilihat
bahwa penting nya orientasi pasar, kreatifitas strategi dan inovasi produk dalam
upaya meningkatkan kinerja pemasaran UMKM Maluku Utara.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi pengembangan Usaha
Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Provinsi Maluku Utara. UMKM
memainkan peran penting dalam perekonomian daerah, termasuk di Maluku
Utara, sebagai penghasil lapangan kerja dan pendukung pertumbuhan ekonomi
lokal.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode
pengumpulan data kuisioner pada pelaku UMKM di Maluku Utara. Metode
analisis yang digunakan adalah analisis data deskriptif dan analisis regresi, dan
pemangku kepentingan terkait di Maluku Utara. Peneliti juga akan
mengumpulkan data sekunder dari sumber-sumber yang relevan seperti laporan
pemerintah, publikasi akademik, dan data statistik.
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan yang lebih
baik tentang faktor-faktor yang memengaruhi pengembangan UMKM di Maluku
Utara dan memberikan kontribusi pada kebijakan pemerintah dan lembaga terkait
dalam mendukung pertumbuhan UMKM terutama para pelaku UMKM di Maluku
Utara. Penelitian ini juga dapat menjadi dasar untuk penelitian lanjutan tentang
UMKM di wilayah lain atau untuk perbandingan dengan konteks regional yang
serupa.
Dengan demikian, penelitian ini akan memberikan pemahaman yang lebih
mendalam tentang strategi pengembangan UMKM di Maluku Utara, sehingga
dapat memberikan informasi yang berharga bagi pelaku usaha, pemerintah daerah,
lembaga pendukung, dan akademisi yang tertarik dengan pengembangan UMKM
dan pertumbuhan ekonomi lokal.
DAFTAR PUSTAKA
Data Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Maluku Utara
Data kementrian Koperasi dan UKM Indonesia
Ferdinand, Augusty, 2002. Manajemen Pemasaran: Sebuah Pendekatan strategik,
Program Magister Manajemen. Universitas diponerogo
Jay K. Kohli, dan Bernanrd J. Jwaorski. 1993. Market Orentation: Antecedents
and qoncequences, Jurnal of Marketing, Vol. 57. No. 3
Wahyono, 2002. Orientasi Pasar Dan Inovasi : Pengaruhnya Terhadap Kinerja
Pemasaran, Jurnal Sains Pemasaran Indonesia, Vol1, No.1
Widarti, Dyah Tri 2011. Pengaruh Orientasi Pasar Dan Inovasi Produk Terhadap
Kinerja Pemasaran (Studi Kasus Pada Sentra Industri Pembuatan Tahu
Kecamatan Sragen Kabupaten Sragen). Skripsi, Unversitas Negri
Semarang
Widodo, 2008. Meningkatkan Kinerja Pemasaran Dengan Kualitas Strategi,Jurnal
Manajemen Bisnis, Vol.1, No.2
Tanoko, Hendro. 2010 Kontributor Kinerja Pemasaran Dari Aspek Reward
Individu Dan Kreativitas Strategi Pemasaran. Jurnal Dinamika
Manajemen. Vol. 01. No. 2
Suryana, 2013. Ekonomi Kreatif salemba empat, Jakarta Selatan
Kotler, Philip, dan Kevin Lane Keller. 2009. Manajemen Pemasaran, Edisi ketiga
Belas, Jilid Satu. Erlangga.
Naser, Akhmad,. 2018. Pengaruh inovasi produk terhadap kinerja pemasaran
industri mebel di kabupaten pasuruan. Jurnal Ilmu Manajemen dan Vol 6,
No. 2

Anda mungkin juga menyukai