FISIOLOGI
KELAS X
KEPERAWATAN
CAPAIAN PEMBELAJARAN
Peserta didik dapat menerapkan pemeriksaan anatomi fisiologi sistem otot dan tulang
dan dapat melakukan pemeriksaan anatomi fisiologi sistem otot dan tulang.
1 Otot 3 JP
2 Tulang 3 JP
3 Sendi dan Ligamen 3 JP
4 Proses Gerak 1 JP
5 Pemeriksaan Fisik Otot dan Tulang 2 JP
JUMLAH JAM PELAJARAN 12 JP
✔ Mampu
X.ANATOMI FISIOLOGI.1
menerapkan pemeriksaan
Menerapkan pemeriksaan anatomi
fisiologi sistem otot dan tulang anatomi fisiologi sistem otot dan
tulang
X.ANATOMI FISIOLOGI.2
Melakukan pemeriksaan anatomi fisiologi ✔ Mampu melakukan pemeriksaan
sistem otot dan tulang
anatomi fisiologi sistem otot dan
tulang
PENGETAHUAN/ KETERAMPILAN
KONSEP UTAMA
PRASYARAT
✔ Mengenal moda pencari digital ilmiah
⮚ Menerapkan pemeriksaan anatomi
✔ Mengenal berbagai jenis media
fisiologi sistem otot dan tulang
sosial
⮚ Melakukankan pemeriksaan anatomi ✔ Menggunakan mesin pencari digital
fisiologi sistem otot dan tulang informasi ilmiah
✔ Menyimpulkan dan mengembangkan
intisari tulisan ilmiah
✔ Mengenal konsep kewargaan digital
Setelah Peserta Didik mengikuti pembelajaran, dimensi profil pelajar Pancasila yang
diharapkan muncul adalah:
a. Mandiri
Modul ajar ini menekan pada kemandirian dalam belajar, sehingga Peserta didik
memiliki gagasan atas pengembangan dirinya yang tercermin dalam
kemampuan untuk bertanggung jawab, memiliki rencana strategis, melakukan
tindakan dan merefleksikan proses dan hasil pengalamannya.
b. Kreatif
Modul ajar ini mengarahkan siswa kepada pembelajaran proses yang sesuai
dengan minat peserta didik di dalam penentuan produk hasil akhir. Dengan
begitu, Peserta didik mampu membuat karya yang inovatif sesuai dengan
karakteristik mereka masing masing.
c. Bernalar Kritis
Modul ajar ini mengarahkan siswa kepada berpikir secara objektif, sistematis dan
saintifik dengan mempertimbangkan berbagai aspek berdasarkan data dan fakta
yang mendukung sehingga dapat membuat keputusan yang tepat dan
berkontribusi memecahkan masalah dalam kehidupan, serta terbuka dengan
penemuan baru.
Anatomi fisiologi, sistem otot dan tulang, media sosial, digital, informasi, komunikasi,
aplikasi, mesin, artificial inteligent, robotic, fasilitas layanan kesehatan, kesehatan
⮚ Diskusi
⮚ Presentasi
⮚ Materi ajar
1. Fakta : Sistem Muskuloskeletal
2. Konsep : Pemeriksaan anatomi fisiologi sistem muskuloskeletal
3. Prinsip : Menerapkan pemeriksaan anatomi fisiologi sistem muskuloskeletal
4. Prosedur : Melukan pemeriksaan anatomi fisiologi sistem musculoskeletal
⮚ Alat dan Bahan : Kertas HVS/Folio bergaris, Modul (LKS), Perangkat Tulis (Pensil,
Penghapus dan Pulpen)
⮚ Anggaran Biaya : Kertas Folio bergaris /HVS 1 rim : Rp 50.000,00 (asumsi
perangkat tulis sudah tersedia oleh peserta didik)
PERSIAPAN PEMBELAJARAN
Langkah 2. Brainstorming
1. Peserta didik melakukan diskusi dalam kelompok masing-masing atau individual
dengan guru berdasarkan petunjuk yang ada dalam LK (misalkan: dalam LK
berisikan kasus dan langkah-langkah pemecahan serta meminta peserta didik
dalam kelompok untuk bekerja sama untuk menyelesaikan masalah berkaitan
dengan pembahasan).
2. Peserta didik dalam kelompok atau individual melakukan brainstorming dengan cara
berbagi dan klarifikasi informasi tentang permasalahan yang dibahas dalam
kehidupan sehari-hari.
Langkah 6. Refleksi
1. Peserta didik melakukan refleksi, resume dan membuat kesimpulan secara
lengkap, komprehensif dan dibantu guru dari materi yang yang telah dipelajari
terkait perkembangan teknologi di bidang layanan kesehatan
2. Guru memberikan apresiasi atas partisipasi semua peserta didik.
STRATEGI ASESMEN
⮚ Asesmen Tertulis
REFLEKSI
A. PENGAYAAN
Pengayaan diberikan apabila siswa sudah berhasil mencapai tujuan yang
diketahui dari perolehan skor pada assessmennya sudah diatas KKM. Apabila
siswa yang bertanya dan berminat mengembangkan keterampilan yang sudah
diajarkan, guru dapat memberikan bimbingan ataupun mengarahkan dan
memberikan konsep/ materi yang layak untuk dikembangkan. Berikut materi yang
dapat disampaikan untuk pengayaan:
B. REMEDIAL
Remedial dilakukan apabila tujuan pembelajaran belum tercapai. Belum
tercapainya tujuan pembelajaran dapat diketahui apabila skor perolehan dari
instrumen penilaian/ assessmen masih dibawah KKM (Kriteria ketuntasan Minimal).
Remedial teaching dapat dilakukan oleh guru atau tutor teman sebaya (peer
learning), dapat dilakukan per kelompok atau individu dan remedial test dapat
dilakukan dengan instrumen yang sama dalam asesmen atau menggunakan
instrumen baru yang lebih sederhana untuk dapat mengetahui peningkatan capaian
belajar.
LEMBAR KERJA SISWA
ANATOMI FISIOLOGI
SISTEM MUSKULOSKELETAL
Hari/tanggal :
Kelas :
Nama :
Tujuan :
Melalui kegiatan literasi, diskusi jarak jauh (online melalui ZCM, GCR, atau WAG) dan
informasi siswa dapat mengidentifikasi perkembangan teknologi di bidang layanan
kesehatan
Langkah Kerja :
1. Pelajari ilustrasi atau kasus yang disampaikan oleh guru
2. Diskusikan secara online (sesuai kesepakatan) dengan anggota kelompok yang
lain
3. Buatlah paparan singkat tentang perkembangan teknologi di bidang layanan
kesehatan
4. Presentasi kelompok berdasarkan pembagian kelompok
5. Forum tanya jawab online sesuai kesepakatan antara penyaji dan kelompok lain
6. Guru memberi klarifikasi tentang hasil diskusi
7. Guru dan Siswa menarik kesimpulan
CATATAN KEGIATAN
PENILAIAN
PENILAIAN INDIVIDU
Rubrik Penilaian :
Pedoman Observasi Pengetahuan, Keterampilan dan Sikap
Petunjuk Pengisian:
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap Pengetahuan, Keterampilan dan Sikap
peserta didik.
Berilah tanda cek ( ) pada kolom skor sesuai sikap spiritual yang ditampilkan oleh
peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut:
4 = Sangat Baik , apabila menjawab soal dengan benar 80 – 100
3 = Baik, apabila menjawab soal dengan benar 70 – 79
2 = Cukup, apabila menjawab soal dengan benar 60 – 69
1 = Kurang, apabila menjawab soal dengan benar 45 – 59
Petunjuk Penskoran:
Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4.
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus:
Contoh:
Skor diperoleh 14, skor maksimal 4 x 5 pernyataan = 20,
maka skor akhir:
Sesuai Permendikbud No 81A Tahun 2013, Peserta Didik memperoleh nilai adalah:
Sangat Baik : apabila memperoleh skor : 3,33 < skor ≤ 4,00
Baik : apabila memperoleh skor : 2,33 < skor ≤ 3,33
Cukup : apabila memperoleh skor : 1,33 < skor ≤ 2,33
Kurang : apabila memperoleh skor : skor ≤ 1,33
PENILAIAN PROYEK
Teknik
No Elemen Materi Indikator
Penilian
1 Siswa mampu Proyek
1. Merencanakan……
2. Merancang………
3. Menyusun dan
mengatur……
4. Menyusun laporan
TUGAS PENGAYAAN
CAPAIAN PEMBELAJARAN
Peserta didik dapat menerapkan pemeriksaan anatomi fisiologi sistem jantung dan
pembuluh darah dan dapat melakukan pemeriksaan anatomi fisiologi sistem jantung
dan pembuluh darah.
1 Darah 2 JP
2 Alat Peredaran Darah 3 JP
3 Jantung 2 JP
4 Pembuluh Darah 1 JP
5 Pemeriksaan Fisik Jantung 1 JP
JUMLAH JAM PELAJARAN 9 JP
X.ANATOMI FISIOLOGI.2
Melakukan pemeriksaan anatomi fisiologi ✔ Mampu melakukan pemeriksaan
sistem jantung dan pembuluh darah anatomi fisiologi sistem jantung dan
pembuluh darah
PENGETAHUAN/ KETERAMPILAN
KONSEP UTAMA
PRASYARAT
✔ Mengenal moda pencari digital ilmiah
⮚ Menerapkan pemeriksaan anatomi
✔ Mengenal berbagai jenis media
fisiologi sistem jantung dan pembuluh
darah sosial
✔ Menggunakan mesin pencari digital
⮚ Melakukankan pemeriksaan anatomi informasi ilmiah
fisiologi sistem jantung dan pembuluh ✔ Menyimpulkan dan mengembangkan
darah
intisari tulisan ilmiah
✔ Mengenal konsep kewargaan digital
Setelah Peserta Didik mengikuti pembelajaran, dimensi profil pelajar Pancasila yang
diharapkan muncul adalah:
1. Mandiri
Modul ajar ini menekan pada kemandirian dalam belajar, sehingga Peserta didik
memiliki gagasan atas pengembangan dirinya yang tercermin dalam
kemampuan untuk bertanggung jawab, memiliki rencana strategis, melakukan
tindakan dan merefleksikan proses dan hasil pengalamannya.
2. Kreatif
Modul ajar ini mengarahkan siswa kepada pembelajaran proses yang sesuai
dengan minat peserta didik di dalam penentuan produk hasil akhir. Dengan
begitu, Peserta didik mampu membuat karya yang inovatif sesuai dengan
karakteristik mereka masing masing.
3. Bernalar Kritis
Modul ajar ini mengarahkan siswa kepada berpikir secara objektif, sistematis
dan saintifik dengan mempertimbangkan berbagai aspek berdasarkan data dan
fakta yang mendukung sehingga dapat membuat keputusan yang tepat dan
berkontribusi memecahkan masalah dalam kehidupan, serta terbuka dengan
penemuan baru.
KATA KUNCI, TOPIK / KONTEN INTI
Anatomi fisiologi, sistem jantung dan pembuluh darah, media sosial, digital,
informasi, komunikasi, aplikasi, mesin, artificial inteligent, robotic, fasilitas layanan
kesehatan, kesehatan
⮚ Diskusi
⮚ Presentasi
⮚ Materi ajar
1. Fakta : Sistem Jantung dan Pembuluh Darah
2. Konsep : Pemeriksaan anatomi fisiologi sistem jantung dan pembuluh darah
3. Prinsip : Menerapkan pemeriksaan anatomi fisiologi sistem jantung dan
pembuluh darah
4. Prosedur : Melukan pemeriksaan anatomi fisiologi sistem pembuluh darah
⮚ Alat dan Bahan : Kertas HVS/Folio bergaris, Modul (LKS), Perangkat Tulis (Pensil,
Penghapus dan Pulpen)
⮚ Anggaran Biaya : Kertas Folio bergaris /HVS 1 rim : Rp 50.000,00 (asumsi
perangkat tulis sudah tersedia oleh peserta didik)
PERSIAPAN PEMBELAJARAN
Langkah 2. Brainstorming
1. Peserta didik melakukan diskusi dalam kelompok masing-masing atau individual
dengan guru berdasarkan petunjuk yang ada dalam LK (misalkan: dalam LK
berisikan kasus dan langkah-langkah pemecahan serta meminta peserta didik
dalam kelompok untuk bekerja sama untuk menyelesaikan masalah berkaitan
dengan pembahasan).
2. Peserta didik dalam kelompok atau individual melakukan brainstorming dengan cara
berbagi dan klarifikasi informasi tentang permasalahan yang dibahas dalam
kehidupan sehari-hari.
Langkah 6. Refleksi
1. Peserta didik melakukan refleksi, resume dan membuat kesimpulan secara
lengkap, komprehensif dan dibantu guru dari materi yang yang telah dipelajari
terkait perkembangan teknologi di bidang layanan kesehatan
2. Guru memberikan apresiasi atas partisipasi semua peserta didik.
STRATEGI ASESMEN
⮚ Asesmen Tertulis
REFLEKSI
A. PENGAYAAN
Pengayaan diberikan apabila siswa sudah berhasil mencapai tujuan yang
diketahui dari perolehan skor pada assessmennya sudah diatas KKM. Apabila
siswa yang bertanya dan berminat mengembangkan keterampilan yang sudah
diajarkan, guru dapat memberikan bimbingan ataupun mengarahkan dan
memberikan konsep/ materi yang layak untuk dikembangkan. Berikut materi yang
dapat disampaikan untuk pengayaan:
B. REMEDIAL
Remedial dilakukan apabila tujuan pembelajaran belum tercapai. Belum
tercapainya tujuan pembelajaran dapat diketahui apabila skor perolehan dari
instrumen penilaian/ assessmen masih dibawah KKM (Kriteria ketuntasan Minimal).
Remedial teaching dapat dilakukan oleh guru atau tutor teman sebaya (peer
learning), dapat dilakukan per kelompok atau individu dan remedial test dapat
dilakukan dengan instrumen yang sama dalam asesmen atau menggunakan
instrumen baru yang lebih sederhana untuk dapat mengetahui peningkatan capaian
belajar.
LEMBAR KERJA SISWA
ANATOMI FISIOLOGI
SISTEM JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH
Hari/tanggal :
Kelas :
Nama :
Tujuan :
Melalui kegiatan literasi, diskusi jarak jauh (online melalui ZCM, GCR, atau WAG) dan
informasi siswa dapat mengidentifikasi perkembangan teknologi di bidang layanan
kesehatan
Langkah Kerja :
1. Pelajari ilustrasi atau kasus yang disampaikan oleh guru
2. Diskusikan secara online (sesuai kesepakatan) dengan anggota kelompok yang
lain
3. Buatlah paparan singkat tentang perkembangan teknologi di bidang layanan
kesehatan
4. Presentasi kelompok berdasarkan pembagian kelompok
5. Forum tanya jawab online sesuai kesepakatan antara penyaji dan kelompok lain
6. Guru memberi klarifikasi tentang hasil diskusi
7. Guru dan Siswa menarik kesimpulan
CATATAN KEGIATAN
PENILAIAN
PENILAIAN INDIVIDU
Rubrik Penilaian :
Pedoman Observasi Pengetahuan, Keterampilan dan Sikap
Petunjuk Pengisian:
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap Pengetahuan, Keterampilan dan Sikap
peserta didik.
Berilah tanda cek ( ) pada kolom skor sesuai sikap spiritual yang ditampilkan oleh
peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut:
4 = Sangat Baik , apabila menjawab soal dengan benar 80 – 100
3 = Baik, apabila menjawab soal dengan benar 70 – 79
2 = Cukup, apabila menjawab soal dengan benar 60 – 69
1 = Kurang, apabila menjawab soal dengan benar 45 – 59
Petunjuk Penskoran:
Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4.
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus:
Contoh:
Skor diperoleh 14, skor maksimal 4 x 5 pernyataan = 20,
maka skor akhir:
Sesuai Permendikbud No 81A Tahun 2013, Peserta Didik memperoleh nilai adalah:
Sangat Baik : apabila memperoleh skor : 3,33 < skor ≤ 4,00
Baik : apabila memperoleh skor : 2,33 < skor ≤ 3,33
Cukup : apabila memperoleh skor : 1,33 < skor ≤ 2,33
Kurang : apabila memperoleh skor : skor ≤ 1,33
PENILAIAN PROYEK
Teknik
No Elemen Materi Indikator
Penilian
1 Siswa mampu Proyek
1. Merencanakan……
2. Merancang………
3. Menyusun dan
mengatur……
4. Menyusun laporan
MATERI PENGAYAAN
TUGAS PENGAYAAN
CAPAIAN PEMBELAJARAN
Peserta didik dapat menerapkan pemeriksaan anatomi fisiologi sistem limfatik dan
dapat melakukan pemeriksaan anatomi fisiologi sistem limfatik.
X.ANATOMI FISIOLOGI.2
Melakukan pemeriksaan anatomi fisiologi ✔ Mampu melakukan pemeriksaan
sistem limfatik anatomi fisiologi sistem limfatik
PENGETAHUAN/ KETERAMPILAN
KONSEP UTAMA
PRASYARAT
✔ Mengenal moda pencari digital ilmiah
⮚ Menerapkan pemeriksaan anatomi
✔ Mengenal berbagai jenis media
fisiologi sistem limfatik
sosial
⮚ Melakukankan pemeriksaan anatomi ✔ Menggunakan mesin pencari digital
fisiologi sistem limfatik informasi ilmiah
✔ Menyimpulkan dan mengembangkan
intisari tulisan ilmiah
✔ Mengenal konsep kewargaan digital
Setelah Peserta Didik mengikuti pembelajaran, dimensi profil pelajar Pancasila yang
diharapkan muncul adalah:
a. Mandiri
Modul ajar ini menekan pada kemandirian dalam belajar, sehingga Peserta didik
memiliki gagasan atas pengembangan dirinya yang tercermin dalam
kemampuan untuk bertanggung jawab, memiliki rencana strategis, melakukan
tindakan dan merefleksikan proses dan hasil pengalamannya.
b. Kreatif
Modul ajar ini mengarahkan siswa kepada pembelajaran proses yang sesuai
dengan minat peserta didik di dalam penentuan produk hasil akhir. Dengan
begitu, Peserta didik mampu membuat karya yang inovatif sesuai dengan
karakteristik mereka masing masing.
c. Bernalar Kritis
Modul ajar ini mengarahkan siswa kepada berpikir secara objektif, sistematis dan
saintifik dengan mempertimbangkan berbagai aspek berdasarkan data dan fakta
yang mendukung sehingga dapat membuat keputusan yang tepat dan
berkontribusi memecahkan masalah dalam kehidupan, serta terbuka dengan
penemuan baru.
⮚ Diskusi
⮚ Presentasi
⮚ Materi ajar
1. Fakta : Sistem Limfatik
2. Konsep : Pemeriksaan anatomi fisiologi sistem limfatik
3. Prinsip : Menerapkan pemeriksaan anatomi fisiologi sistem limfatik
4. Prosedur : Melukan pemeriksaan anatomi fisiologi sistem limfatik
⮚ Alat dan Bahan : Kertas HVS/Folio bergaris, Modul (LKS), Perangkat Tulis (Pensil,
Penghapus dan Pulpen)
⮚ Anggaran Biaya : Kertas Folio bergaris /HVS 1 rim : Rp 50.000,00 (asumsi
perangkat tulis sudah tersedia oleh peserta didik)
PERSIAPAN PEMBELAJARAN
Langkah 2. Brainstorming
1. Peserta didik melakukan diskusi dalam kelompok masing-masing atau individual
dengan guru berdasarkan petunjuk yang ada dalam LK (misalkan: dalam LK
berisikan kasus dan langkah-langkah pemecahan serta meminta peserta didik
dalam kelompok untuk bekerja sama untuk menyelesaikan masalah berkaitan
dengan pembahasan).
2. Peserta didik dalam kelompok atau individual melakukan brainstorming dengan cara
berbagi dan klarifikasi informasi tentang permasalahan yang dibahas dalam
kehidupan sehari-hari.
Langkah 6. Refleksi
1. Peserta didik melakukan refleksi, resume dan membuat kesimpulan secara
lengkap, komprehensif dan dibantu guru dari materi yang yang telah dipelajari
terkait perkembangan teknologi di bidang layanan kesehatan
2. Guru memberikan apresiasi atas partisipasi semua peserta didik.
STRATEGI ASESMEN
⮚ Asesmen Tertulis
REFLEKSI
A. PENGAYAAN
Pengayaan diberikan apabila siswa sudah berhasil mencapai tujuan yang
diketahui dari perolehan skor pada assessmennya sudah diatas KKM. Apabila
siswa yang bertanya dan berminat mengembangkan keterampilan yang sudah
diajarkan, guru dapat memberikan bimbingan ataupun mengarahkan dan
memberikan konsep/ materi yang layak untuk dikembangkan. Berikut materi yang
dapat disampaikan untuk pengayaan:
B. REMEDIAL
Remedial dilakukan apabila tujuan pembelajaran belum tercapai. Belum
tercapainya tujuan pembelajaran dapat diketahui apabila skor perolehan dari
instrumen penilaian/ assessmen masih dibawah KKM (Kriteria ketuntasan Minimal).
Remedial teaching dapat dilakukan oleh guru atau tutor teman sebaya (peer
learning), dapat dilakukan per kelompok atau individu dan remedial test dapat
dilakukan dengan instrumen yang sama dalam asesmen atau menggunakan
instrumen baru yang lebih sederhana untuk dapat mengetahui peningkatan capaian
belajar.
Tujuan :
Melalui kegiatan literasi, diskusi jarak jauh (online melalui ZCM, GCR, atau WAG) dan
informasi siswa dapat mengidentifikasi perkembangan teknologi di bidang layanan
kesehatan
Langkah Kerja :
1. Pelajari ilustrasi atau kasus yang disampaikan oleh guru
2. Diskusikan secara online (sesuai kesepakatan) dengan anggota kelompok yang
lain
3. Buatlah paparan singkat tentang perkembangan teknologi di bidang layanan
kesehatan
4. Presentasi kelompok berdasarkan pembagian kelompok
5. Forum tanya jawab online sesuai kesepakatan antara penyaji dan kelompok lain
6. Guru memberi klarifikasi tentang hasil diskusi
7. Guru dan Siswa menarik kesimpulan
CATATAN KEGIATAN
PENILAIAN
PENILAIAN INDIVIDU
Rubrik Penilaian :
Pedoman Observasi Pengetahuan, Keterampilan dan Sikap
Petunjuk Pengisian:
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap Pengetahuan, Keterampilan dan Sikap
peserta didik.
Berilah tanda cek ( ) pada kolom skor sesuai sikap spiritual yang ditampilkan oleh
peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut:
4 = Sangat Baik , apabila menjawab soal dengan benar 80 – 100
3 = Baik, apabila menjawab soal dengan benar 70 – 79
2 = Cukup, apabila menjawab soal dengan benar 60 – 69
1 = Kurang, apabila menjawab soal dengan benar 45 – 59
Petunjuk Penskoran:
Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4.
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus:
Contoh:
Skor diperoleh 14, skor maksimal 4 x 5 pernyataan = 20,
maka skor akhir:
Sesuai Permendikbud No 81A Tahun 2013, Peserta Didik memperoleh nilai adalah:
Sangat Baik : apabila memperoleh skor : 3,33 < skor ≤ 4,00
Baik : apabila memperoleh skor : 2,33 < skor ≤ 3,33
Cukup : apabila memperoleh skor : 1,33 < skor ≤ 2,33
Kurang : apabila memperoleh skor : skor ≤ 1,33
PENILAIAN PROYEK
MATERI PENGAYAAN
TUGAS PENGAYAAN
Sejak 1 minggu yang lalu Ny. S mengalami pembengkakan pada tonsilnya. Buatlah
daftar pertanyaan yang dapat kita gali pada Ny. S dan praktikkan bersama
kelompokmu!
X.ANATOMI FISIOLOGI.2
Melakukan pemeriksaan anatomi fisiologi ✔ Mampu melakukan pemeriksaan
sistem pernapasan anatomi fisiologi sistem pernapasan
PENGETAHUAN/ KETERAMPILAN
KONSEP UTAMA
PRASYARAT
✔ Mengenal moda pencari digital ilmiah
⮚ Menerapkan pemeriksaan anatomi
✔ Mengenal berbagai jenis media
fisiologi sistem pernapasan
sosial
⮚ Melakukankan pemeriksaan anatomi ✔ Menggunakan mesin pencari digital
fisiologi sistem pernapasan informasi ilmiah
✔ Menyimpulkan dan mengembangkan
intisari tulisan ilmiah
✔ Mengenal konsep kewargaan digital
Setelah Peserta Didik mengikuti pembelajaran, dimensi profil pelajar Pancasila yang
diharapkan muncul adalah:
a. Mandiri
Modul ajar ini menekan pada kemandirian dalam belajar, sehingga Peserta didik
memiliki gagasan atas pengembangan dirinya yang tercermin dalam
kemampuan untuk bertanggung jawab, memiliki rencana strategis, melakukan
tindakan dan merefleksikan proses dan hasil pengalamannya.
b. Kreatif
Modul ajar ini mengarahkan siswa kepada pembelajaran proses yang sesuai
dengan minat peserta didik di dalam penentuan produk hasil akhir. Dengan
begitu, Peserta didik mampu membuat karya yang inovatif sesuai dengan
karakteristik mereka masing masing.
c. Bernalar Kritis
Modul ajar ini mengarahkan siswa kepada berpikir secara objektif, sistematis dan
saintifik dengan mempertimbangkan berbagai aspek berdasarkan data dan fakta
yang mendukung sehingga dapat membuat keputusan yang tepat dan
berkontribusi memecahkan masalah dalam kehidupan, serta terbuka dengan
penemuan baru.
⮚ Diskusi
⮚ Presentasi
⮚ Materi ajar
1. Fakta : Sistem Pernapasan
2. Konsep : Pemeriksaan anatomi fisiologi sistem pernapasan
3. Prinsip : Menerapkan pemeriksaan anatomi fisiologi sistem pernapasan
4. Prosedur : Melukan pemeriksaan anatomi fisiologi sistem pernapasan
⮚ Alat dan Bahan : Kertas HVS/Folio bergaris, Modul (LKS), Perangkat Tulis (Pensil,
Penghapus dan Pulpen)
⮚ Anggaran Biaya : Kertas Folio bergaris /HVS 1 rim : Rp 50.000,00 (asumsi
perangkat tulis sudah tersedia oleh peserta didik)
PERSIAPAN PEMBELAJARAN
Langkah 2. Brainstorming
1. Peserta didik melakukan diskusi dalam kelompok masing-masing atau individual
dengan guru berdasarkan petunjuk yang ada dalam LK (misalkan: dalam LK
berisikan kasus dan langkah-langkah pemecahan serta meminta peserta didik
dalam kelompok untuk bekerja sama untuk menyelesaikan masalah berkaitan
dengan pembahasan).
2. Peserta didik dalam kelompok atau individual melakukan brainstorming dengan cara
berbagi dan klarifikasi informasi tentang permasalahan yang dibahas dalam
kehidupan sehari-hari.
Langkah 6. Refleksi
1. Peserta didik melakukan refleksi, resume dan membuat kesimpulan secara
lengkap, komprehensif dan dibantu guru dari materi yang yang telah dipelajari
terkait perkembangan teknologi di bidang layanan kesehatan
2. Guru memberikan apresiasi atas partisipasi semua peserta didik.
STRATEGI ASESMEN
⮚ Asesmen Tertulis
REFLEKSI
C. PENGAYAAN
Pengayaan diberikan apabila siswa sudah berhasil mencapai tujuan yang
diketahui dari perolehan skor pada assessmennya sudah diatas KKM. Apabila
siswa yang bertanya dan berminat mengembangkan keterampilan yang sudah
diajarkan, guru dapat memberikan bimbingan ataupun mengarahkan dan
memberikan konsep/ materi yang layak untuk dikembangkan. Berikut materi yang
dapat disampaikan untuk pengayaan:
D. REMEDIAL
Remedial dilakukan apabila tujuan pembelajaran belum tercapai. Belum
tercapainya tujuan pembelajaran dapat diketahui apabila skor perolehan dari
instrumen penilaian/ assessmen masih dibawah KKM (Kriteria ketuntasan Minimal).
Remedial teaching dapat dilakukan oleh guru atau tutor teman sebaya (peer
learning), dapat dilakukan per kelompok atau individu dan remedial test dapat
dilakukan dengan instrumen yang sama dalam asesmen atau menggunakan
instrumen baru yang lebih sederhana untuk dapat mengetahui peningkatan capaian
belajar.
LEMBAR KERJA SISWA
ANATOMI FISIOLOGI
SISTEM PERNAFASAN
Hari/tanggal :
Kelas :
Nama :
Tujuan :
Melalui kegiatan literasi, diskusi jarak jauh (online melalui ZCM, GCR, atau WAG) dan
informasi siswa dapat mengidentifikasi perkembangan teknologi di bidang layanan
kesehatan
Langkah Kerja :
1. Pelajari ilustrasi atau kasus yang disampaikan oleh guru
2. Diskusikan secara online (sesuai kesepakatan) dengan anggota kelompok yang
lain
3. Buatlah paparan singkat tentang perkembangan teknologi di bidang layanan
kesehatan
4. Presentasi kelompok berdasarkan pembagian kelompok
5. Forum tanya jawab online sesuai kesepakatan antara penyaji dan kelompok lain
6. Guru memberi klarifikasi tentang hasil diskusi
7. Guru dan Siswa menarik kesimpulan
CATATAN KEGIATAN
PENILAIAN
PENILAIAN INDIVIDU
Rubrik Penilaian :
Pedoman Observasi Pengetahuan, Keterampilan dan Sikap
Petunjuk Pengisian:
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap Pengetahuan, Keterampilan dan Sikap
peserta didik.
Berilah tanda cek ( ) pada kolom skor sesuai sikap spiritual yang ditampilkan oleh
peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut:
4 = Sangat Baik , apabila menjawab soal dengan benar 80 – 100
3 = Baik, apabila menjawab soal dengan benar 70 – 79
2 = Cukup, apabila menjawab soal dengan benar 60 – 69
1 = Kurang, apabila menjawab soal dengan benar 45 – 59
Petunjuk Penskoran:
Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4.
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus:
Contoh:
Skor diperoleh 14, skor maksimal 4 x 5 pernyataan = 20,
maka skor akhir:
Sesuai Permendikbud No 81A Tahun 2013, Peserta Didik memperoleh nilai adalah:
Sangat Baik : apabila memperoleh skor : 3,33 < skor ≤ 4,00
Baik : apabila memperoleh skor : 2,33 < skor ≤ 3,33
Cukup : apabila memperoleh skor : 1,33 < skor ≤ 2,33
Kurang : apabila memperoleh skor : skor ≤ 1,33
PENILAIAN PROYEK
Teknik
No Elemen Materi Indikator
Penilian
1 Siswa mampu Proyek
1. Merencanakan……
2. Merancang………
3. Menyusun dan
mengatur……
4. Menyusun laporan
MATERI PENGAYAAN
TUGAS PENGAYAAN
Kita sering melihat iklan atau poster tentang bahaya merokok di tempat umum.
Diskusikan bersama kelompokmu tentang latar belakang dan alasan kegiatan ini
digalakkan, baik dari pemerintah maupun swasta, kemudian buatlah poster yang
menarik tentang bahaya merokok!
CAPAIAN PEMBELAJARAN
X.ANATOMI FISIOLOGI.2
Melakukan pemeriksaan anatomi fisiologi ✔ Mampu melakukan pemeriksaan
sistem pencernaan anatomi fisiologi sistem pencernaan
PENGETAHUAN/ KETERAMPILAN
KONSEP UTAMA
PRASYARAT
✔ Mengenal moda pencari digital ilmiah
⮚ Menerapkan pemeriksaan anatomi
✔ Mengenal berbagai jenis media
fisiologi sistem pencernaan
sosial
⮚ Melakukankan pemeriksaan anatomi ✔ Menggunakan mesin pencari digital
fisiologi sistem pencernaan informasi ilmiah
✔ Menyimpulkan dan mengembangkan
intisari tulisan ilmiah
✔ Mengenal konsep kewargaan digital
Setelah Peserta Didik mengikuti pembelajaran, dimensi profil pelajar Pancasila yang
diharapkan muncul adalah:
a. Mandiri
Modul ajar ini menekan pada kemandirian dalam belajar, sehingga Peserta didik
memiliki gagasan atas pengembangan dirinya yang tercermin dalam
kemampuan untuk bertanggung jawab, memiliki rencana strategis, melakukan
tindakan dan merefleksikan proses dan hasil pengalamannya.
b. Kreatif
Modul ajar ini mengarahkan siswa kepada pembelajaran proses yang sesuai
dengan minat peserta didik di dalam penentuan produk hasil akhir. Dengan
begitu, Peserta didik mampu membuat karya yang inovatif sesuai dengan
karakteristik mereka masing masing.
c. Bernalar Kritis
Modul ajar ini mengarahkan siswa kepada berpikir secara objektif, sistematis
dan saintifik dengan mempertimbangkan berbagai aspek berdasarkan data dan
fakta yang mendukung sehingga dapat membuat keputusan yang tepat dan
berkontribusi memecahkan masalah dalam kehidupan, serta terbuka dengan
penemuan baru.
⮚ Diskusi
⮚ Presentasi
⮚ Materi ajar
1. Fakta : Sistem Pencernaan
2. Konsep : Pemeriksaan anatomi fisiologi sistem pencernaan
3. Prinsip : Menerapkan pemeriksaan anatomi fisiologi sistem pencernaan
4. Prosedur : Melukan pemeriksaan anatomi fisiologi sistem pencernaan
⮚ Alat dan Bahan : Kertas HVS/Folio bergaris, Modul (LKS), Perangkat Tulis (Pensil,
Penghapus dan Pulpen)
⮚ Anggaran Biaya : Kertas Folio bergaris /HVS 1 rim : Rp 50.000,00 (asumsi
perangkat tulis sudah tersedia oleh peserta didik)
PERSIAPAN PEMBELAJARAN
Langkah 2. Brainstorming
1. Peserta didik melakukan diskusi dalam kelompok masing-masing atau individual
dengan guru berdasarkan petunjuk yang ada dalam LK (misalkan: dalam LK
berisikan kasus dan langkah-langkah pemecahan serta meminta peserta didik
dalam kelompok untuk bekerja sama untuk menyelesaikan masalah berkaitan
dengan pembahasan).
2. Peserta didik dalam kelompok atau individual melakukan brainstorming dengan cara
berbagi dan klarifikasi informasi tentang permasalahan yang dibahas dalam
kehidupan sehari-hari.
Langkah 6. Refleksi
1. Peserta didik melakukan refleksi, resume dan membuat kesimpulan secara
lengkap, komprehensif dan dibantu guru dari materi yang yang telah dipelajari
terkait perkembangan teknologi di bidang layanan kesehatan
2. Guru memberikan apresiasi atas partisipasi semua peserta didik.
STRATEGI ASESMEN
⮚ Asesmen Tertulis
REFLEKSI
A. PENGAYAAN
Pengayaan diberikan apabila siswa sudah berhasil mencapai tujuan yang
diketahui dari perolehan skor pada assessmennya sudah diatas KKM. Apabila
siswa yang bertanya dan berminat mengembangkan keterampilan yang sudah
diajarkan, guru dapat memberikan bimbingan ataupun mengarahkan dan
memberikan konsep/ materi yang layak untuk dikembangkan. Berikut materi yang
dapat disampaikan untuk pengayaan:
B. REMEDIAL
Remedial dilakukan apabila tujuan pembelajaran belum tercapai. Belum
tercapainya tujuan pembelajaran dapat diketahui apabila skor perolehan dari
instrumen penilaian/ assessmen masih dibawah KKM (Kriteria ketuntasan Minimal).
Remedial teaching dapat dilakukan oleh guru atau tutor teman sebaya (peer
learning), dapat dilakukan per kelompok atau individu dan remedial test dapat
dilakukan dengan instrumen yang sama dalam asesmen atau menggunakan
instrumen baru yang lebih sederhana untuk dapat mengetahui peningkatan capaian
belajar.
Hari/tanggal :
Kelas :
Nama :
Tujuan :
Melalui kegiatan literasi, diskusi jarak jauh (online melalui ZCM, GCR, atau WAG) dan
informasi siswa dapat mengidentifikasi perkembangan teknologi di bidang layanan
kesehatan
Langkah Kerja :
1. Pelajari ilustrasi atau kasus yang disampaikan oleh guru
2. Diskusikan secara online (sesuai kesepakatan) dengan anggota kelompok yang
lain
3. Buatlah paparan singkat tentang perkembangan teknologi di bidang layanan
kesehatan
4. Presentasi kelompok berdasarkan pembagian kelompok
5. Forum tanya jawab online sesuai kesepakatan antara penyaji dan kelompok lain
6. Guru memberi klarifikasi tentang hasil diskusi
7. Guru dan Siswa menarik kesimpulan
CATATAN KEGIATAN
PENILAIAN
PENILAIAN INDIVIDU
Rubrik Penilaian :
Pedoman Observasi Pengetahuan, Keterampilan dan Sikap
Petunjuk Pengisian:
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap Pengetahuan, Keterampilan dan Sikap
peserta didik.
Berilah tanda cek ( ) pada kolom skor sesuai sikap spiritual yang ditampilkan oleh
peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut:
4 = Sangat Baik , apabila menjawab soal dengan benar 80 – 100
3 = Baik, apabila menjawab soal dengan benar 70 – 79
2 = Cukup, apabila menjawab soal dengan benar 60 – 69
1 = Kurang, apabila menjawab soal dengan benar 45 – 59
Petunjuk Penskoran:
Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4.
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus:
Contoh:
Skor diperoleh 14, skor maksimal 4 x 5 pernyataan = 20,
maka skor akhir:
Sesuai Permendikbud No 81A Tahun 2013, Peserta Didik memperoleh nilai adalah:
Sangat Baik : apabila memperoleh skor : 3,33 < skor ≤ 4,00
Baik : apabila memperoleh skor : 2,33 < skor ≤ 3,33
Cukup : apabila memperoleh skor : 1,33 < skor ≤ 2,33
Kurang : apabila memperoleh skor : skor ≤ 1,33
PENILAIAN PROYEK
Teknik
No Elemen Materi Indikator
Penilian
1 Siswa mampu Proyek
5. Merencanakan……
6. Merancang………
7. Menyusun dan
mengatur……
8. Menyusun laporan
MATERI PENGAYAAN
TUGAS PENGAYAAN
CAPAIAN PEMBELAJARAN
X.ANATOMI FISIOLOGI.2
Melakukan pemeriksaan anatomi fisiologi ✔ Mampu melakukan pemeriksaan
sistem perkemihan anatomi fisiologi sistem perkemihan
PENGETAHUAN/ KETERAMPILAN
KONSEP UTAMA
PRASYARAT
✔ Mengenal moda pencari digital ilmiah
⮚ Menerapkan pemeriksaan anatomi
✔ Mengenal berbagai jenis media
fisiologi sistem perkemihan
sosial
⮚ Melakukankan pemeriksaan anatomi ✔ Menggunakan mesin pencari digital
fisiologi sistem perkemihan informasi ilmiah
✔ Menyimpulkan dan mengembangkan
intisari tulisan ilmiah
✔ Mengenal konsep kewargaan digital
Setelah Peserta Didik mengikuti pembelajaran, dimensi profil pelajar Pancasila yang
diharapkan muncul adalah:
a. Mandiri
Modul ajar ini menekan pada kemandirian dalam belajar, sehingga Peserta didik
memiliki gagasan atas pengembangan dirinya yang tercermin dalam
kemampuan untuk bertanggung jawab, memiliki rencana strategis, melakukan
tindakan dan merefleksikan proses dan hasil pengalamannya.
b. Kreatif
Modul ajar ini mengarahkan siswa kepada pembelajaran proses yang sesuai
dengan minat peserta didik di dalam penentuan produk hasil akhir. Dengan
begitu, Peserta didik mampu membuat karya yang inovatif sesuai dengan
karakteristik mereka masing masing.
c. Bernalar Kritis
Modul ajar ini mengarahkan siswa kepada berpikir secara objektif, sistematis dan
saintifik dengan mempertimbangkan berbagai aspek berdasarkan data dan fakta
yang mendukung sehingga dapat membuat keputusan yang tepat dan
berkontribusi memecahkan masalah dalam kehidupan, serta terbuka dengan
penemuan baru.
⮚ Diskusi
⮚ Presentasi
⮚ Materi ajar
1. Fakta : Sistem Perkemihan
2. Konsep : Pemeriksaan anatomi fisiologi sistem perkemihan
3. Prinsip : Menerapkan pemeriksaan anatomi fisiologi sistem perkemihan
4. Prosedur : Melukan pemeriksaan anatomi fisiologi sistem perkemihan
⮚ Alat dan Bahan : Kertas HVS/Folio bergaris, Modul (LKS), Perangkat Tulis (Pensil,
Penghapus dan Pulpen)
⮚ Anggaran Biaya : Kertas Folio bergaris /HVS 1 rim : Rp 50.000,00 (asumsi
perangkat tulis sudah tersedia oleh peserta didik)
PERSIAPAN PEMBELAJARAN
Langkah 2. Brainstorming
1. Peserta didik melakukan diskusi dalam kelompok masing-masing atau individual
dengan guru berdasarkan petunjuk yang ada dalam LK (misalkan: dalam LK
berisikan kasus dan langkah-langkah pemecahan serta meminta peserta didik
dalam kelompok untuk bekerja sama untuk menyelesaikan masalah berkaitan
dengan pembahasan).
2. Peserta didik dalam kelompok atau individual melakukan brainstorming dengan cara
berbagi dan klarifikasi informasi tentang permasalahan yang dibahas dalam
kehidupan sehari-hari.
Langkah 6. Refleksi
1. Peserta didik melakukan refleksi, resume dan membuat kesimpulan secara
lengkap, komprehensif dan dibantu guru dari materi yang yang telah dipelajari
terkait perkembangan teknologi di bidang layanan kesehatan
2. Guru memberikan apresiasi atas partisipasi semua peserta didik.
STRATEGI ASESMEN
⮚ Asesmen Tertulis
REFLEKSI
A. PENGAYAAN
Pengayaan diberikan apabila siswa sudah berhasil mencapai tujuan yang
diketahui dari perolehan skor pada assessmennya sudah diatas KKM. Apabila
siswa yang bertanya dan berminat mengembangkan keterampilan yang sudah
diajarkan, guru dapat memberikan bimbingan ataupun mengarahkan dan
memberikan konsep/ materi yang layak untuk dikembangkan. Berikut materi yang
dapat disampaikan untuk pengayaan:
B. REMEDIAL
Remedial dilakukan apabila tujuan pembelajaran belum tercapai. Belum
tercapainya tujuan pembelajaran dapat diketahui apabila skor perolehan dari
instrumen penilaian/ assessmen masih dibawah KKM (Kriteria ketuntasan Minimal).
Remedial teaching dapat dilakukan oleh guru atau tutor teman sebaya (peer
learning), dapat dilakukan per kelompok atau individu dan remedial test dapat
dilakukan dengan instrumen yang sama dalam asesmen atau menggunakan
instrumen baru yang lebih sederhana untuk dapat mengetahui peningkatan capaian
belajar.
Hari/tanggal :
Kelas :
Nama :
Tujuan :
Melalui kegiatan literasi, diskusi jarak jauh (online melalui ZCM, GCR, atau WAG) dan
informasi siswa dapat mengidentifikasi perkembangan teknologi di bidang layanan
kesehatan
Langkah Kerja :
1. Pelajari ilustrasi atau kasus yang disampaikan oleh guru
2. Diskusikan secara online (sesuai kesepakatan) dengan anggota kelompok yang
lain
3. Buatlah paparan singkat tentang perkembangan teknologi di bidang layanan
kesehatan
4. Presentasi kelompok berdasarkan pembagian kelompok
5. Forum tanya jawab online sesuai kesepakatan antara penyaji dan kelompok lain
6. Guru memberi klarifikasi tentang hasil diskusi
7. Guru dan Siswa menarik kesimpulan
CATATAN KEGIATAN
PENILAIAN
PENILAIAN INDIVIDU
Rubrik Penilaian :
Pedoman Observasi Pengetahuan, Keterampilan dan Sikap
Petunjuk Pengisian:
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap Pengetahuan, Keterampilan dan Sikap
peserta didik.
Berilah tanda cek ( ) pada kolom skor sesuai sikap spiritual yang ditampilkan oleh
peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut:
4 = Sangat Baik , apabila menjawab soal dengan benar 80 – 100
3 = Baik, apabila menjawab soal dengan benar 70 – 79
2 = Cukup, apabila menjawab soal dengan benar 60 – 69
1 = Kurang, apabila menjawab soal dengan benar 45 – 59
Petunjuk Penskoran:
Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4.
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus:
Contoh:
Skor diperoleh 14, skor maksimal 4 x 5 pernyataan = 20,
maka skor akhir:
Sesuai Permendikbud No 81A Tahun 2013, Peserta Didik memperoleh nilai adalah:
Sangat Baik : apabila memperoleh skor : 3,33 < skor ≤ 4,00
Baik : apabila memperoleh skor : 2,33 < skor ≤ 3,33
Cukup : apabila memperoleh skor : 1,33 < skor ≤ 2,33
Kurang : apabila memperoleh skor : skor ≤ 1,33
PENILAIAN PROYEK
Teknik
No Elemen Materi Indikator
Penilian
1 Siswa mampu Proyek
1. Merencanakan……
2. Merancang………
3. Menyusun dan
mengatur……
4. Menyusun laporan
MATERI PENGAYAAN
TUGAS PENGAYAAN
CAPAIAN PEMBELAJARAN
Peserta didik dapat menerapkan pemeriksaan anatomi fisiologi sistem reproduksi
dan dapat melakukan pemeriksaan anatomi fisiologi sistem reproduksi.
X.ANATOMI FISIOLOGI.2
Melakukan pemeriksaan anatomi fisiologi ✔ Mampu melakukan pemeriksaan
sistem reproduksi anatomi fisiologi sistem reproduksi
PENGETAHUAN/ KETERAMPILAN
KONSEP UTAMA
PRASYARAT
✔ Mengenal moda pencari digital ilmiah
⮚ Menerapkan pemeriksaan anatomi
✔ Mengenal berbagai jenis media
fisiologi sistem reproduksi
sosial
⮚ Melakukankan pemeriksaan anatomi ✔ Menggunakan mesin pencari digital
fisiologi sistem reproduksi informasi ilmiah
✔ Menyimpulkan dan mengembangkan
intisari tulisan ilmiah
✔ Mengenal konsep kewargaan digital
Setelah Peserta Didik mengikuti pembelajaran, dimensi profil pelajar Pancasila yang
diharapkan muncul adalah:
a. Mandiri
Modul ajar ini menekan pada kemandirian dalam belajar, sehingga Peserta didik
memiliki gagasan atas pengembangan dirinya yang tercermin dalam
kemampuan untuk bertanggung jawab, memiliki rencana strategis, melakukan
tindakan dan merefleksikan proses dan hasil pengalamannya.
b. Kreatif
Modul ajar ini mengarahkan siswa kepada pembelajaran proses yang sesuai
dengan minat peserta didik di dalam penentuan produk hasil akhir. Dengan
begitu, Peserta didik mampu membuat karya yang inovatif sesuai dengan
karakteristik mereka masing masing.
c. Bernalar Kritis
Modul ajar ini mengarahkan siswa kepada berpikir secara objektif, sistematis dan
saintifik dengan mempertimbangkan berbagai aspek berdasarkan data dan fakta
yang mendukung sehingga dapat membuat keputusan yang tepat dan
berkontribusi memecahkan masalah dalam kehidupan, serta terbuka dengan
penemuan baru.
⮚ Diskusi
⮚ Presentasi
⮚ Materi ajar
1. Fakta : Sistem reproduksi
2. Konsep : Pemeriksaan anatomi fisiologi sistem reproduksi
3. Prinsip : Menerapkan pemeriksaan anatomi fisiologi sistem reproduksi
4. Prosedur : Melukan pemeriksaan anatomi fisiologi sistem reproduksi
⮚ Alat dan Bahan : Kertas HVS/Folio bergaris, Modul (LKS), Perangkat Tulis (Pensil,
Penghapus dan Pulpen)
⮚ Anggaran Biaya : Kertas Folio bergaris /HVS 1 rim : Rp 50.000,00 (asumsi
perangkat tulis sudah tersedia oleh peserta didik)
PERSIAPAN PEMBELAJARAN
Langkah 2. Brainstorming
1. Peserta didik melakukan diskusi dalam kelompok masing-masing atau individual
dengan guru berdasarkan petunjuk yang ada dalam LK (misalkan: dalam LK
berisikan kasus dan langkah-langkah pemecahan serta meminta peserta didik
dalam kelompok untuk bekerja sama untuk menyelesaikan masalah berkaitan
dengan pembahasan).
2. Peserta didik dalam kelompok atau individual melakukan brainstorming dengan
cara berbagi dan klarifikasi informasi tentang permasalahan yang dibahas dalam
kehidupan sehari-hari.
Langkah 6. Refleksi
1. Peserta didik melakukan refleksi, resume dan membuat kesimpulan secara
lengkap, komprehensif dan dibantu guru dari materi yang yang telah dipelajari
terkait perkembangan teknologi di bidang layanan kesehatan
2. Guru memberikan apresiasi atas partisipasi semua peserta didik.
STRATEGI ASESMEN
⮚ Observasi guru selama kegiatan belajar berlangsung
- Tanggung jawab mengerjakan tugas
- Keaktifan peserta didik saat diskusi materi
- Kesantunan dalam proses belajar
⮚ Penilaian hasil presentasi hasil diskusi
⮚ Asesmen Tertulis
REFLEKSI
A. PENGAYAAN
Pengayaan diberikan apabila siswa sudah berhasil mencapai tujuan yang
diketahui dari perolehan skor pada assessmennya sudah diatas KKM. Apabila
siswa yang bertanya dan berminat mengembangkan keterampilan yang sudah
diajarkan, guru dapat memberikan bimbingan ataupun mengarahkan dan
memberikan konsep/ materi yang layak untuk dikembangkan. Berikut materi yang
dapat disampaikan untuk pengayaan:
B. REMEDIAL
Remedial dilakukan apabila tujuan pembelajaran belum tercapai. Belum
tercapainya tujuan pembelajaran dapat diketahui apabila skor perolehan dari
instrumen penilaian/ assessmen masih dibawah KKM (Kriteria ketuntasan
Minimal). Remedial teaching dapat dilakukan oleh guru atau tutor teman sebaya
(peer learning), dapat dilakukan per kelompok atau individu dan remedial test
dapat dilakukan dengan instrumen yang sama dalam asesmen atau
menggunakan instrumen baru yang lebih sederhana untuk dapat mengetahui
peningkatan capaian belajar.
LEMBAR KERJA SISWA
ANATOMI FISIOLOGI
SISTEM REPRODUKSI
Hari/tanggal :
Kelas :
Nama :
Tujuan :
Melalui kegiatan literasi, diskusi jarak jauh (online melalui ZCM, GCR, atau WAG) dan
informasi siswa dapat mengidentifikasi perkembangan teknologi di bidang layanan
kesehatan
Langkah Kerja :
1. Pelajari ilustrasi atau kasus yang disampaikan oleh guru
2. Diskusikan secara online (sesuai kesepakatan) dengan anggota kelompok yang
lain
3. Buatlah paparan singkat tentang perkembangan teknologi di bidang layanan
kesehatan
4. Presentasi kelompok berdasarkan pembagian kelompok
5. Forum tanya jawab online sesuai kesepakatan antara penyaji dan kelompok lain
6. Guru memberi klarifikasi tentang hasil diskusi
7. Guru dan Siswa menarik kesimpulan
CATATAN KEGIATAN
PENILAIAN
PENILAIAN INDIVIDU
Rubrik Penilaian :
Pedoman Observasi Pengetahuan, Keterampilan dan Sikap
Petunjuk Pengisian:
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap Pengetahuan, Keterampilan dan Sikap
peserta didik.
Berilah tanda cek ( ) pada kolom skor sesuai sikap spiritual yang ditampilkan oleh
peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut:
4 = Sangat Baik , apabila menjawab soal dengan benar 80 – 100
3 = Baik, apabila menjawab soal dengan benar 70 – 79
2 = Cukup, apabila menjawab soal dengan benar 60 – 69
1 = Kurang, apabila menjawab soal dengan benar 45 – 59
Petunjuk Penskoran:
Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4.
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus:
Contoh:
Skor diperoleh 14, skor maksimal 4 x 5 pernyataan = 20,
maka skor akhir:
Sesuai Permendikbud No 81A Tahun 2013, Peserta Didik memperoleh nilai adalah:
Sangat Baik : apabila memperoleh skor : 3,33 < skor ≤ 4,00
Baik : apabila memperoleh skor : 2,33 < skor ≤ 3,33
Cukup : apabila memperoleh skor : 1,33 < skor ≤ 2,33
Kurang : apabila memperoleh skor : skor ≤ 1,33
PENILAIAN PROYEK
Teknik
No Elemen Materi Indikator
Penilian
1 Siswa mampu Proyek
5. Merencanakan……
6. Merancang………
7. Menyusun dan
mengatur……
8. Menyusun laporan
MATERI PENGAYAAN
TUGAS PENGAYAAN
CAPAIAN PEMBELAJARAN
X.ANATOMI FISIOLOGI.2
Melakukan pemeriksaan anatomi fisiologi ✔ Mampu melakukan pemeriksaan
sistem endokrin anatomi fisiologi sistem endokrin
PENGETAHUAN/ KETERAMPILAN
KONSEP UTAMA
PRASYARAT
✔ Mengenal moda pencari digital ilmiah
⮚ Menerapkan pemeriksaan anatomi
✔ Mengenal berbagai jenis media
fisiologi sistem endokrin
sosial
⮚ Melakukankan pemeriksaan anatomi ✔ Menggunakan mesin pencari digital
fisiologi sistem endokrin informasi ilmiah
✔ Menyimpulkan dan mengembangkan
intisari tulisan ilmiah
✔ Mengenal konsep kewargaan digital
Setelah Peserta Didik mengikuti pembelajaran, dimensi profil pelajar Pancasila yang
diharapkan muncul adalah:
a. Mandiri
Modul ajar ini menekan pada kemandirian dalam belajar, sehingga Peserta didik
memiliki gagasan atas pengembangan dirinya yang tercermin dalam
kemampuan untuk bertanggung jawab, memiliki rencana strategis, melakukan
tindakan dan merefleksikan proses dan hasil pengalamannya.
b. Kreatif
Modul ajar ini mengarahkan siswa kepada pembelajaran proses yang sesuai
dengan minat peserta didik di dalam penentuan produk hasil akhir. Dengan
begitu, Peserta didik mampu membuat karya yang inovatif sesuai dengan
karakteristik mereka masing masing.
c. Bernalar Kritis
Modul ajar ini mengarahkan siswa kepada berpikir secara objektif, sistematis dan
saintifik dengan mempertimbangkan berbagai aspek berdasarkan data dan fakta
yang mendukung sehingga dapat membuat keputusan yang tepat dan
berkontribusi memecahkan masalah dalam kehidupan, serta terbuka dengan
penemuan baru.
⮚ Diskusi
⮚ Presentasi
⮚ Materi ajar
1. Fakta : Sistem endokrin
2. Konsep : Pemeriksaan anatomi fisiologi sistem endokrin
3. Prinsip : Menerapkan pemeriksaan anatomi fisiologi sistem endokrin
4. Prosedur : Melukan pemeriksaan anatomi fisiologi sistem endokrin
⮚ Alat dan Bahan : Kertas HVS/Folio bergaris, Modul (LKS), Perangkat Tulis (Pensil,
Penghapus dan Pulpen)
⮚ Anggaran Biaya : Kertas Folio bergaris /HVS 1 rim : Rp 50.000,00 (asumsi
perangkat tulis sudah tersedia oleh peserta didik)
PERSIAPAN PEMBELAJARAN
Langkah 2. Brainstorming
1. Peserta didik melakukan diskusi dalam kelompok masing-masing atau individual
dengan guru berdasarkan petunjuk yang ada dalam LK (misalkan: dalam LK
berisikan kasus dan langkah-langkah pemecahan serta meminta peserta didik
dalam kelompok untuk bekerja sama untuk menyelesaikan masalah berkaitan
dengan pembahasan).
2. Peserta didik dalam kelompok atau individual melakukan brainstorming dengan cara
berbagi dan klarifikasi informasi tentang permasalahan yang dibahas dalam
kehidupan sehari-hari.
Langkah 6. Refleksi
1. Peserta didik melakukan refleksi, resume dan membuat kesimpulan secara
lengkap, komprehensif dan dibantu guru dari materi yang yang telah dipelajari
terkait perkembangan teknologi di bidang layanan kesehatan
2. Guru memberikan apresiasi atas partisipasi semua peserta didik.
STRATEGI ASESMEN
⮚ Asesmen Tertulis
REFLEKSI
A. PENGAYAAN
Pengayaan diberikan apabila siswa sudah berhasil mencapai tujuan yang
diketahui dari perolehan skor pada assessmennya sudah diatas KKM. Apabila
siswa yang bertanya dan berminat mengembangkan keterampilan yang sudah
diajarkan, guru dapat memberikan bimbingan ataupun mengarahkan dan
memberikan konsep/ materi yang layak untuk dikembangkan. Berikut materi yang
dapat disampaikan untuk pengayaan:
B. REMEDIAL
Remedial dilakukan apabila tujuan pembelajaran belum tercapai. Belum
tercapainya tujuan pembelajaran dapat diketahui apabila skor perolehan dari
instrumen penilaian/ assessmen masih dibawah KKM (Kriteria ketuntasan
Minimal). Remedial teaching dapat dilakukan oleh guru atau tutor teman sebaya
(peer learning), dapat dilakukan per kelompok atau individu dan remedial test
dapat dilakukan dengan instrumen yang sama dalam asesmen atau
menggunakan instrumen baru yang lebih sederhana untuk dapat mengetahui
peningkatan capaian belajar.
Hari/tanggal :
Kelas :
Nama :
Tujuan :
Melalui kegiatan literasi, diskusi jarak jauh (online melalui ZCM, GCR, atau WAG) dan
informasi siswa dapat mengidentifikasi perkembangan teknologi di bidang layanan
kesehatan
Langkah Kerja :
1. Pelajari ilustrasi atau kasus yang disampaikan oleh guru
2. Diskusikan secara online (sesuai kesepakatan) dengan anggota kelompok yang
lain
3. Buatlah paparan singkat tentang perkembangan teknologi di bidang layanan
kesehatan
4. Presentasi kelompok berdasarkan pembagian kelompok
5. Forum tanya jawab online sesuai kesepakatan antara penyaji dan kelompok lain
6. Guru memberi klarifikasi tentang hasil diskusi
7. Guru dan Siswa menarik kesimpulan
PENILAIAN
PENILAIAN INDIVIDU
Rubrik Penilaian :
Pedoman Observasi Pengetahuan, Keterampilan dan Sikap
Petunjuk Pengisian:
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap Pengetahuan, Keterampilan dan Sikap
peserta didik.
Berilah tanda cek ( ) pada kolom skor sesuai sikap spiritual yang ditampilkan oleh
peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut:
4 = Sangat Baik , apabila menjawab soal dengan benar 80 – 100
3 = Baik, apabila menjawab soal dengan benar 70 – 79
2 = Cukup, apabila menjawab soal dengan benar 60 – 69
1 = Kurang, apabila menjawab soal dengan benar 45 – 59
Petunjuk Penskoran:
Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4.
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus:
Contoh:
Skor diperoleh 14, skor maksimal 4 x 5 pernyataan = 20,
maka skor akhir:
Sesuai Permendikbud No 81A Tahun 2013, Peserta Didik memperoleh nilai adalah:
Sangat Baik : apabila memperoleh skor : 3,33 < skor ≤ 4,00
Baik : apabila memperoleh skor : 2,33 < skor ≤ 3,33
Cukup : apabila memperoleh skor : 1,33 < skor ≤ 2,33
Kurang : apabila memperoleh skor : skor ≤ 1,33
PENILAIAN PROYEK
Teknik
No Elemen Materi Indikator
Penilian
1 Siswa mampu Proyek
1. Merencanakan……
2. Merancang………
3. Menyusun dan
mengatur……
4. Menyusun laporan
MATERI PENGAYAAN
TUGAS PENGAYAAN
CAPAIAN PEMBELAJARAN
X.ANATOMI FISIOLOGI.2
Melakukan pemeriksaan anatomi fisiologi ✔ Mampu melakukan pemeriksaan
sistem persarafan anatomi fisiologi sistem persarafan
PENGETAHUAN/ KETERAMPILAN
KONSEP UTAMA
PRASYARAT
✔ Mengenal moda pencari digital ilmiah
⮚ Menerapkan pemeriksaan anatomi
✔ Mengenal berbagai jenis media
fisiologi sistem persarafan
sosial
⮚ Melakukankan pemeriksaan anatomi ✔ Menggunakan mesin pencari digital
fisiologi sistem persarafan informasi ilmiah
✔ Menyimpulkan dan mengembangkan
intisari tulisan ilmiah
✔ Mengenal konsep kewargaan digital
Setelah Peserta Didik mengikuti pembelajaran, dimensi profil pelajar Pancasila yang
diharapkan muncul adalah:
a. Mandiri
Modul ajar ini menekan pada kemandirian dalam belajar, sehingga Peserta didik
memiliki gagasan atas pengembangan dirinya yang tercermin dalam
kemampuan untuk bertanggung jawab, memiliki rencana strategis, melakukan
tindakan dan merefleksikan proses dan hasil pengalamannya.
b. Kreatif
Modul ajar ini mengarahkan siswa kepada pembelajaran proses yang sesuai
dengan minat peserta didik di dalam penentuan produk hasil akhir. Dengan
begitu, Peserta didik mampu membuat karya yang inovatif sesuai dengan
karakteristik mereka masing masing.
c. Bernalar Kritis
Modul ajar ini mengarahkan siswa kepada berpikir secara objektif, sistematis dan
saintifik dengan mempertimbangkan berbagai aspek berdasarkan data dan fakta
yang mendukung sehingga dapat membuat keputusan yang tepat dan
berkontribusi memecahkan masalah dalam kehidupan, serta terbuka dengan
penemuan baru.
⮚ Diskusi
⮚ Presentasi
⮚ Materi ajar
1. Fakta : Sistem persarafan
2. Konsep : Pemeriksaan anatomi fisiologi sistem persarafan
3. Prinsip : Menerapkan pemeriksaan anatomi fisiologi sistem persarafan
4. Prosedur : Melukan pemeriksaan anatomi fisiologi sistem persarafan
⮚ Alat dan Bahan : Kertas HVS/Folio bergaris, Modul (LKS), Perangkat Tulis (Pensil,
Penghapus dan Pulpen)
⮚ Anggaran Biaya : Kertas Folio bergaris /HVS 1 rim : Rp 50.000,00 (asumsi
perangkat tulis sudah tersedia oleh peserta didik)
PERSIAPAN PEMBELAJARAN
Langkah 2. Brainstorming
1. Peserta didik melakukan diskusi dalam kelompok masing-masing atau individual
dengan guru berdasarkan petunjuk yang ada dalam LK (misalkan: dalam LK
berisikan kasus dan langkah-langkah pemecahan serta meminta peserta didik
dalam kelompok untuk bekerja sama untuk menyelesaikan masalah berkaitan
dengan pembahasan).
2. Peserta didik dalam kelompok atau individual melakukan brainstorming dengan cara
berbagi dan klarifikasi informasi tentang permasalahan yang dibahas dalam
kehidupan sehari-hari.
Langkah 6. Refleksi
1. Peserta didik melakukan refleksi, resume dan membuat kesimpulan secara
lengkap, komprehensif dan dibantu guru dari materi yang yang telah dipelajari
terkait perkembangan teknologi di bidang layanan kesehatan
2. Guru memberikan apresiasi atas partisipasi semua peserta didik.
STRATEGI ASESMEN
⮚ Asesmen Tertulis
REFLEKSI
A. PENGAYAAN
Pengayaan diberikan apabila siswa sudah berhasil mencapai tujuan yang
diketahui dari perolehan skor pada assessmennya sudah diatas KKM. Apabila
siswa yang bertanya dan berminat mengembangkan keterampilan yang sudah
diajarkan, guru dapat memberikan bimbingan ataupun mengarahkan dan
memberikan konsep/ materi yang layak untuk dikembangkan. Berikut materi
yang dapat disampaikan untuk pengayaan:
B. REMEDIAL
Remedial dilakukan apabila tujuan pembelajaran belum tercapai. Belum
tercapainya tujuan pembelajaran dapat diketahui apabila skor perolehan dari
instrumen penilaian/ assessmen masih dibawah KKM (Kriteria ketuntasan
Minimal). Remedial teaching dapat dilakukan oleh guru atau tutor teman sebaya
(peer learning), dapat dilakukan per kelompok atau individu dan remedial test
dapat dilakukan dengan instrumen yang sama dalam asesmen atau
menggunakan instrumen baru yang lebih sederhana untuk dapat mengetahui
peningkatan capaian belajar.
Hari/tanggal :
Kelas :
Nama :
Tujuan :
Melalui kegiatan literasi, diskusi jarak jauh (online melalui ZCM, GCR, atau WAG) dan
informasi siswa dapat mengidentifikasi perkembangan teknologi di bidang layanan
kesehatan
Langkah Kerja :
1. Pelajari ilustrasi atau kasus yang disampaikan oleh guru
2. Diskusikan secara online (sesuai kesepakatan) dengan anggota kelompok yang
lain
3. Buatlah paparan singkat tentang perkembangan teknologi di bidang layanan
kesehatan
4. Presentasi kelompok berdasarkan pembagian kelompok
5. Forum tanya jawab online sesuai kesepakatan antara penyaji dan kelompok lain
6. Guru memberi klarifikasi tentang hasil diskusi
7. Guru dan Siswa menarik kesimpulan
CATATAN KEGIATAN
PENILAIAN
PENILAIAN INDIVIDU
Rubrik Penilaian :
Pedoman Observasi Pengetahuan, Keterampilan dan Sikap
Petunjuk Pengisian:
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap Pengetahuan, Keterampilan dan Sikap
peserta didik.
Berilah tanda cek ( ) pada kolom skor sesuai sikap spiritual yang ditampilkan oleh
peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut:
4 = Sangat Baik , apabila menjawab soal dengan benar 80 – 100
3 = Baik, apabila menjawab soal dengan benar 70 – 79
2 = Cukup, apabila menjawab soal dengan benar 60 – 69
1 = Kurang, apabila menjawab soal dengan benar 45 – 59
Petunjuk Penskoran:
Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4.
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus:
Contoh:
Skor diperoleh 14, skor maksimal 4 x 5 pernyataan = 20,
maka skor akhir:
Sesuai Permendikbud No 81A Tahun 2013, Peserta Didik memperoleh nilai adalah:
Sangat Baik : apabila memperoleh skor : 3,33 < skor ≤ 4,00
Baik : apabila memperoleh skor : 2,33 < skor ≤ 3,33
Cukup : apabila memperoleh skor : 1,33 < skor ≤ 2,33
Kurang : apabila memperoleh skor : skor ≤ 1,33
PENILAIAN PROYEK
Teknik
No Elemen Materi Indikator
Penilian
1 Siswa mampu Proyek
1. Merencanakan……
2. Merancang………
3. Menyusun dan
mengatur……
4. Menyusun laporan
MATERI PENGAYAAN
TUGAS PENGAYAAN
CAPAIAN PEMBELAJARAN
Peserta didik dapat menerapkan pemeriksaan anatomi fisiologi sistem panca indera
dan dapat melakukan pemeriksaan anatomi fisiologi sistem panca indera.
1 Indera Penglihatan 2 JP
2 Indera Pembau 2 JP
3 Indera Pendengaran 2 JP
4 Indera Peraba 1 JP
5 Indera Pengecap 2 JP
JUMLAH JAM PELAJARAN 9 JP
X.ANATOMI FISIOLOGI.2
Melakukan pemeriksaan anatomi fisiologi ✔ Mampu melakukan pemeriksaan
sistem panca indera anatomi fisiologi sistem panca indera
PENGETAHUAN/ KETERAMPILAN
KONSEP UTAMA
PRASYARAT
✔ Mengenal moda pencari digital ilmiah
⮚ Menerapkan pemeriksaan anatomi
✔ Mengenal berbagai jenis media
fisiologi sistem panca indera
sosial
⮚ Melakukankan pemeriksaan anatomi ✔ Menggunakan mesin pencari digital
fisiologi sistem panca indera informasi ilmiah
✔ Menyimpulkan dan mengembangkan
intisari tulisan ilmiah
✔ Mengenal konsep kewargaan digital
Anatomi fisiologi, sistem panca indera, media sosial, digital, informasi, komunikasi,
aplikasi, mesin, artificial inteligent, robotic, fasilitas layanan kesehatan, kesehatan
⮚ Diskusi
⮚ Presentasi
⮚ Materi ajar
1. Fakta : Sistem panca indera
2. Konsep : Pemeriksaan anatomi fisiologi sistem panca indera
3. Prinsip : Menerapkan pemeriksaan anatomi fisiologi sistem panca indera
4. Prosedur : Melukan pemeriksaan anatomi fisiologi sistem panca indera
⮚ Alat dan Bahan : Kertas HVS/Folio bergaris, Modul (LKS), Perangkat Tulis (Pensil,
Penghapus dan Pulpen)
⮚ Anggaran Biaya : Kertas Folio bergaris /HVS 1 rim : Rp 50.000,00 (asumsi
perangkat tulis sudah tersedia oleh peserta didik)
PERSIAPAN PEMBELAJARAN
Langkah 2. Brainstorming
1. Peserta didik melakukan diskusi dalam kelompok masing-masing atau individual
dengan guru berdasarkan petunjuk yang ada dalam LK (misalkan: dalam LK
berisikan kasus dan langkah-langkah pemecahan serta meminta peserta didik
dalam kelompok untuk bekerja sama untuk menyelesaikan masalah berkaitan
dengan pembahasan).
2. Peserta didik dalam kelompok atau individual melakukan brainstorming dengan cara
berbagi dan klarifikasi informasi tentang permasalahan yang dibahas dalam
kehidupan sehari-hari.
Langkah 6. Refleksi
1. Peserta didik melakukan refleksi, resume dan membuat kesimpulan secara
lengkap, komprehensif dan dibantu guru dari materi yang yang telah dipelajari
terkait perkembangan teknologi di bidang layanan kesehatan
2. Guru memberikan apresiasi atas partisipasi semua peserta didik.
STRATEGI ASESMEN
⮚ Asesmen Tertulis
REFLEKSI
A. PENGAYAAN
Pengayaan diberikan apabila siswa sudah berhasil mencapai tujuan yang
diketahui dari perolehan skor pada assessmennya sudah diatas KKM. Apabila
siswa yang bertanya dan berminat mengembangkan keterampilan yang sudah
diajarkan, guru dapat memberikan bimbingan ataupun mengarahkan dan
memberikan konsep/ materi yang layak untuk dikembangkan. Berikut materi
yang dapat disampaikan untuk pengayaan:
B. REMEDIAL
Remedial dilakukan apabila tujuan pembelajaran belum tercapai. Belum
tercapainya tujuan pembelajaran dapat diketahui apabila skor perolehan dari
instrumen penilaian/ assessmen masih dibawah KKM (Kriteria ketuntasan
Minimal). Remedial teaching dapat dilakukan oleh guru atau tutor teman sebaya
(peer learning), dapat dilakukan per kelompok atau individu dan remedial test
dapat dilakukan dengan instrumen yang sama dalam asesmen atau
menggunakan instrumen baru yang lebih sederhana untuk dapat mengetahui
peningkatan capaian belajar.
DAFTAR PUSTAKA
Perdirjen Dikdasmen Kemdikbud No.07/D.55/KK/2018 Tentang Struktur Kurikulum
SMK/MAK.
Barbara R. Heigner, Esther Caldwell; alih bahasa, Jane F Budhi, Allenidekania. 2013.
Asisten Keperawatan: introduksi, etika, dan hukum: modul SMK Kesehatan.
Jakarta: EGC.
McKinlay, J.B., 1981 From ‘Promising Report’ to ‘Standard Procedure’ : Seven Stages
in the Career of a Medical Innovation”. Milbank Memorial Fund Quarterly 59(3)
Tugwell, P., Bennett, K., Feeny, D., Guyatt, G., Haynes, R.B. 1986. A frame work for
the evaluation of technology : The technology assesment iterative loap. In : David,
F.,
Gordon, G., Peter, T. (eds). Health Care Technology : Effectiveness, Eficiency, and
Public Policy. Montreal : The institute for Research on Public Policy
Purwanti, Eni. 2019. Anatomi Fisiologi Program Ahli Keperawatan. Jakarta: EGC
LEMBAR KERJA SISWA
ANATOMI FISIOLOGI
SISTEM PANCA INDERA
Hari/tanggal :
Kelas :
Nama :
Tujuan :
Melalui kegiatan literasi, diskusi jarak jauh (online melalui ZCM, GCR, atau WAG) dan
informasi siswa dapat mengidentifikasi perkembangan teknologi di bidang layanan
kesehatan
Langkah Kerja :
1. Pelajari ilustrasi atau kasus yang disampaikan oleh guru
2. Diskusikan secara online (sesuai kesepakatan) dengan anggota kelompok yang
lain
3. Buatlah paparan singkat tentang perkembangan teknologi di bidang layanan
kesehatan
4. Presentasi kelompok berdasarkan pembagian kelompok
5. Forum tanya jawab online sesuai kesepakatan antara penyaji dan kelompok lain
6. Guru memberi klarifikasi tentang hasil diskusi
7. Guru dan Siswa menarik kesimpulan
CATATAN KEGIATAN
PENILAIAN
PENILAIAN INDIVIDU
Rubrik Penilaian :
Pedoman Observasi Pengetahuan, Keterampilan dan Sikap
Petunjuk Pengisian:
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap Pengetahuan, Keterampilan dan Sikap
peserta didik.
Berilah tanda cek ( ) pada kolom skor sesuai sikap spiritual yang ditampilkan oleh
peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut:
4 = Sangat Baik , apabila menjawab soal dengan benar 80 – 100
3 = Baik, apabila menjawab soal dengan benar 70 – 79
2 = Cukup, apabila menjawab soal dengan benar 60 – 69
1 = Kurang, apabila menjawab soal dengan benar 45 – 59
Petunjuk Penskoran:
Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4.
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus:
Contoh:
Skor diperoleh 14, skor maksimal 4 x 5 pernyataan = 20,
maka skor akhir:
Sesuai Permendikbud No 81A Tahun 2013, Peserta Didik memperoleh nilai adalah:
Sangat Baik : apabila memperoleh skor : 3,33 < skor ≤ 4,00
Baik : apabila memperoleh skor : 2,33 < skor ≤ 3,33
Cukup : apabila memperoleh skor : 1,33 < skor ≤ 2,33
Kurang : apabila memperoleh skor : skor ≤ 1,33
PENILAIAN PROYEK
Teknik
No Elemen Materi Indikator
Penilian
1 Siswa mampu Proyek
5. Merencanakan……
6. Merancang………
7. Menyusun dan
mengatur……
8. Menyusun laporan
MATERI PENGAYAAN
TUGAS PENGAYAAN