RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMK KESEHATAN BINA BANUA HUSADA

Mata Pelajaran : ANATOMI FISIOLOGI
Kelas / Semester : X/2
Materi Pokok : Sistem Endokrin
Alokasi Waktu : 2x40 Menit

I. Kompetensi Inti
KI 1 : Menyadari adanya keteraturan bahwa system endokrin sebagai wujud
kebesaran Tuhan YME dan pengetahuan tentang adanya keteraturan tersebut
sebagai hasil pemikiran kreatif manusia yang kebenarannya bersifat tentatif.
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku peduli, tanggung jawab, dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan tenaga medis dalam pergaulan.
KI 3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena
dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya disekolah secara mandiri dan mampu
melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan langsung.

II. Kompetensi Dasar dan Indikator

KD dari KI 1:
1.1 Menyadari adanya keteraturan bahwa system endokrin sebagai wujud
kebesaran Tuhan YME dan pengetahuan tentang adanya keteraturan tersebut
sebagai hasil pemikiran kreatif manusia yang kebenarannya bersifat tentatif.
Indikator:
 Mensyukuri karunia Tuhan YME melalui pengembangan berbagai keterampilan
dasar dalam melaksanakan system endokrin sebagai tindakan pengalaman
menurut agama yang dianut.
 Menyadari bahwa ketentuan yang ditetapkan oleh Tuhan YME adalah
yang terbaik bagi kita.

KD dari KI 2:
2.1 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab dan peduli sebagai
wujud kemampuan memecahkan masalah dan membuat keputusan.
Indikator:
 Disiplin dalam mengamati penjelasan materi yang disampaikan oleh guru
tentang teori system endokrin.
 Tanggung jawab terhadap diskusi kelompok atau praktek yang dilakukan
tentang teori system endokrin.

KD dari KI 3:
3.1 Menganalisis Penerapan Sistem Endokrin atau kelenjar tanpa saluran.
Indikator :
 Dapat menjelaskan hasil analisis dan tahapan terkait sistem Endokrin.

KD dari KI 4 :
4.1 Mampu mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya disekolah
Indikator :
 Mampu menyebutkan definisi system endokrin menurut para ahli dan
definisi secara umum dan secara tepat serta dapat mempraktikkannya pada
lingkungan sekolah, rumah maupun kesehatan.
 Mampu menyebutkan secara lisan dan tulis proses system endokrin.
III.Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menjelaskan tentang system endokrin.
2. Siswa dapat menjelaskan tentang kelenjar hifofisis
3. Siswa dapat menjelaskan tentang Kelenjar Tiroid
4. Siswa dapat menjelaskan tentang Kelenjar Paratiroid
5. Siswa dapat menjelaskan tentang Kelenjar Timus
6. Siswa dapat menjelaskan tentang Kelenjar Pineal
7. Siswa dapat menjelaskan tentang Kelenjar Adrenal
8. Siswa dapat menjelaskan tentang Organ Kelamin atau Gonad
9. Siswa dapat menjelaskan tentang Pankreas

IV. Materi Pembelajaran

Judul : Sistem Endokrin atau Kelenjar Tanpa Saluran.

V. Pendekatan dan Metode Pembelajaran

Pendekatan : Scientific
1. Model : STAD (Student Teams Achievement Divisions)
Metode : ceramah, diskusi kelompok.

VI. Media, Alat, dan Sumber Belajar

1. Media : Buku Anatomi dan Fisiologi, Tablet
2. Alat : Papan Tulis, LCD, Laptop
3. Sumber belajar: Buku Ajar Anatomi dan Fisiologi untuk Perawat dan
Paramedis

VII. Langkah – langkah Pembelajaran

I. KEGIATAN PEMBELAJARAN
A. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
A.i.1.a. Pendahuluan (3 menit)
1) Guru memberi salam dan menyapa peserta didik.
2) Peserta didik dan guru berdoa untuk memulai pelajaran.
3) Peserta didik melakukan pengamatan
A.i.1.b. Kegiatan inti (10 menit)
1) Peserta didik mengamati penjelasan materi yang disampaikan oleh guru
sesuai kompetensi dasar yang akan dicapai.
2) Peserta didik Mengamati yang dijelaskan oleh pengajar, bisa berupa
membentuk kelompok.
3) Peserta didik mencari informasi dengan cara membaca/melihat/mengamati
penjelasan materi untuk memahami teori komunikasi terapeutik.
4) Peserta didik mencari informasi dengan cara membaca/melihat/mengamati
penjelasan materi untuk memahami tahapan komunikasi terapeutik
5) Peserta didik mencari informasi dengan cara membaca/melihat/mengamati
penjelasan materi untuk memahami fase dalam komunikasi terapeutik
6) Peserta didik mengamati dengan menggunakan indera mata, praktek klinis
yang diajarkan oleh guru
7) Peserta didik bisa mempraktekkan hasil dari praktek klinis yang diajarkan.
Menanya:
8) Setiap peserta didik diberi kesempatan mengajukan pertanyaan yang ingin
diketahui. Misalnya “Bagaimana tahapan dalam komunikasi keperawatan pada
pasien dengan kebutuhan khusus?
Mencoba/Mengumpulkan Data atau Informasi:
9) Peserta didik melakukan diskusi (bertanya) tentang teori komunikasi dan
tahapan keperawatannya.
10) Peserta didik melakukan diskusi (bertanya) tentang tindakan keperawatan
untuk mengatasi komunikasi terapeutik.
Mengasosiasi/Menganalisis data atau informasi:
11) Peserta didik menganalisis hasil diskusi dan merumuskan kesimpulan yang
dihasilkan dalam kerja diskusi kelompok
Mengkomunikasikan:
12) Peserta didik mempresentasikan kesimpulan yang diperoleh dengan tata
bahasa yang benar
A.i.1.c. Penutup (2 menit)
1) Peserta didik dengan dibantu guru melakukan refleksi (materi apa yang
sudah/belum dikuasai).
2) Guru memberikan penghargaan (misalnya pujiasn atau bentuk penghargaan
lain yang relevan) kepada siswa/kelompok yang berkinerja baik.
3) Guru menyampaikan informasi materi pada pertemuan berikutnya.
4) Guru memberikan tugas untuk membaca terkait dengan materi yang akan
disampaikan pada pertemuan selanjutnya.

II. PENILAIAN
1) Sikap Spiritual
a. Teknik Penilaian : Observasi
b. Bentuk Instrumen : Lembar observasi
c. Kisi-kisi :

No. Butir Nilai Indikator Jumlah Butir

(Sikap Spiritual)
1. Menyadari adanya keteraturan dari Mensyukuri karunia Tuhan YME 1
Eliminasi sebagai wujud kebesaran melalui pengembangan berbagai
Tuhan YME dan pengetahuan keterampilan dasar dalam
tentang adanya keteraturan tersebut melaksanakan komunikasi terapeutik
sebagai hasil pemikiran kreatif sebagai tindakan pengalaman
manusia yang kebenarannya bersifat menurut agama yang dianut.
tentatif
2. Menyadari adanya keteraturan dari Menyadari bahwa ketentuan yang 1
Eliminasi sebagai wujud kebesaran ditetapkan oleh Tuhan YME adalah
Tuhan YME dan pengetahuan yang terbaik bagi kita
tentang adanya keteraturan tersebut
sebagai hasil pemikiran kreatif
manusia yang kebenarannya bersifat
 tentatif

2. Sikap Sosial
a. Teknik Penilaian : Observasi
b. Bentuk Instrumen : Lembar Observasi
c. Kisi-kisi :

No. Butir Nilai Indikator Jumlah Butir

(Sikap Sosial)
1. Kedisiplinan 1. Melakukan pengamatan terhadap 1
materi yang disampaikan oleh
guru
2. Melakukan pengamatan dengan
indera yang sesuai
3. Mencatat hasil pengamatan
penjelasan yang disampaikan guru
4. Mengkomunikasikan hasil
pengamatan sesuai dengan
penjelasan guru

2. Tanggung Jawab 1. Melakukan tindakan keperawatan 1

yang sesuai
2. Melakukan tindakan keperawatan
sesuai dengan materi
3. Mencatat semua hasil tindakan
keperawatan yang diperoleh
4. Melaporkan/mengkomunikasikan
hasil tindakan keperawatan secara
terperinci

3. Pengetahuan
 a. Teknik penilaian : Tes Tertulis
b. Bentuk Instrumen : Uraian
c. Kisi-kisi :

No. Indikator Jumlah Butir Soal Nomor Butir

Soal
1. Menjelaskan tentang komunikasi terapeutik pada 2 1, 2
setiap tahap proses keperawatan
2. Menjelaskan komunikasi pada pasien dengan 1 3
gangguan fisik dan jiwa
3. Menjelaskan komunikasi pada pasien dengan 2 4, 5
kebutuhan khusus

Banjarbaru, Mei 2019

Guru
mata Pelajaran

Nuril Kamalia, S.KM