Anda di halaman 1dari 11

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah : SMKS Galang Insan Mandiri


Mata Pelajaran : Ketarampilan Dasar Tindakan Keperawatan
Kompetensi Keahlian : Asisten Perawat
Kelas/Semester : XI /Ganjil
Materi Pokok : Pengendalian Infeksi
Alokasi Waktu : 1 Pertemuan x 2 (JP) @ 45 Menit (PPG)

A. Kompetensi Inti
 KI-1 dan KI-2: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong,
kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam
berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga,
sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan
kawasan internasional”.
 KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah
 KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara
efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.1 Menganalisis Infeksi 3.1.1 Menyimpulkan defenisi infeksi dan
infeksi nasokomial

3.1.2 Mengkorelasikan rantai proses infeksi

C. Tujuan Pembelajaran
1. Melalui kegiatan mengamati media tayang power point tentang pengendalian infeksi,
peserta didik dapat menyimpulkan satu defenisi infeksi dan infeksi nasokomial dengan
baik.
2. Melalui kegiatan mengamati media tayang power point tentang pengendalian infeksi,
peserta didik dapat mengkorelasikan 5 Rantai Proses Infeksi dengan baik.
3. Melalui kegiatan mengamati video tentang pengendalian infeksi, peserta didik dapat
menyimpulkan satu defenisi infeksi dan infeksi nasokomial dengan baik.
4. Melalui kegiatan mengamati video tentang pengendalian infeksi, peserta didik dapat dapat
mengkorelasikan 5 Rantai Proses Infeksi dengan baik.
5. Melalui kegiatan diskusi kelompok, peserta didik dapat menyimpulkan satu defenisi
infeksi dan infeksi nasokomial dengan baik.
6. Melalui kegiatan diskusi kelompok, peserta didik dapat mengkorelasikan 5 Rantai Proses
Infeksi dengan baik.
7. Melalui kegiatan presentasi kelompok, peserta didik dapat menyimpulkan satu defenisi
infeksi dan infeksi nasokomial dengan baik.
8. Melalui kegiatan presentasi kelompok, peserta didik dapat mengkorelasikan 5 Rantai
Proses Infeksi dengan baik.
9. Melalui kegiatan problem based learning tentang pengendalian infeksi yang ada disekitar,
peserta didik diharapkan mampu berkomunikasi, berkolaborasi, berfikir kritis dan
berkreasi (4C), sekaligus memiliki sikap religiusitas, mengembangkan sikap jujur, peduli
dan bertanggung jawab (PPK)

D. Materi Pembelajaran
1. Materi Reguler
Defenisi Infeksi dan Infeksi Nasokomial
Infeksi nasokomial adalah salah suatu infeksi yang diperoleh atau dialami oleh pasien
selama pasien dirawat di Rumah Sakit dan menunjukkan gejala infeksi baru setelah 72
jam pasien berada di Rumah Sakit serta infeksi itu tidak ditemukan atau diderita pada saat
pasien masuk ke Rumah Sakit (Potter, 2005).

Rantai Proses Infeksi


Rantai proses infeksi adalah rangkaian proses masuknya mikroorganisme kedalam tubuh
manusia yang dapat menimbulkan radang atau penyakit.
2. Materi Remedial
3. Materi Pengayaan

E. Model, Pendekatan dan Metode Pembelajaran


Model : Problem Based Learning (PBL)
Pendekatan : Saintifik - TPACK
Metode Pembelajaran : Ceramah, Tanya Jawab, Diskusi dan Penugasan

F. Media Pembelajaran
1. Media:
a) Pengendalian Infeksi, 2016, RS. Kariadi Semarang, Link:
https://bit.ly/3pengendalianinfeksi diunduh pada tanggal 6 agustus 2021.
b) Microsoft Office Power Point tentang Pengendalian Infeksi
c) Lembar kerja peserta didik
d) Lembar Penilaian
2. Alat dan Bahan:
a) Laptop
b) Proyektor
c) Screen Proyektor
d) White Board
e) Spidol

G. Sumber Belajar
Laily, Dayang (2018). Keterampilan Dasar Tindakan Keperwatan, Jakarta: Inmedia
Potter, Pattricia (2005). Buku Ajar Fundamental Keperawatan: Konsep, Proses dan Praktik,
Jakarta: EGC
Pengendalian Infeksi, 2016, RS. Kariadi Semarang, Link: https://bit.ly/3pengendalianinfeksi
diunduh pada tanggal 6 agustus 2021.

H. Langkah-Langkah Pembelajaran
Pertemuan 1 x 2 JP
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu
Kegiatan 1. Guru bersama peserta didik saling memberi dan 15 Menit
Pendahuluan menjawab salam serta menyampaikan kabarnya
masing-masing
2. Peserta didik dicek kehadiran dengan melakukan
presensi oleh guru
3. Kelas dilanjutkan dengan berdo’a. Doa dipimpin
oleh peserta didik yang datang paling awal.
(Menghargai kedisiplinan peserta didik/PPK)
4. Peserta didik menyiapkan diri agar siap untuk belajar
serta memeriksa kerapihan diri dan
perlengakapan belajar serta bersikap disiplin
dalam setiap kegiatan pembelajaran
5. Peserta didik melakukan Ice Breaking untuk senam
otak.
6. Peserta didik menyimak apersepsi dari guru tentang
pelajaran sebelumnya dan mengaitkan dengan
pengalamannya sebagai bekal pelajaran berikutnya.
(Communication-4C)
7. Peserta didik bertanya jawab dengan guru
berkaitan dengan materi sebelumnya (4C-
Collaboration Saintifik - Menanya)
8. Peserta didik menyimak apersepsi dengan
mengingat kembali tentang mata pelajaran dasar
program keahlian di kelas 10.

Tahap 1 : Orientasi peserta didik pada masalah


9. Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang
kompetensi dasar dan indikator pencapaian
kompetensi yang akan dilakukan dan tujuan kegiatan
belajar serta motivasi yang disampaikan guru (4C-
Comunication)
10. Peserta didik mengucapkan jargon sekolah “SMK
KES GIM – Sekolah Sehat Sekolah Pintar” sebelum
memulai pelajaran untuk membangkitkan semangat
dalam belajar
Kegiatan Inti Tahap 2: Mengorganisasikan peserta didik untuk 60 Menit
belajar
16. Peserta didik membentuk 4 kelompok peserta didik,
dengan masing-masing kelompok 7 orang.
17. Setiap masing-masing kelompok dibagikan lembar
kerja (LKPD)

Tahap 3: Membimbing penyelidikan individual


maupun kelompok
18. Peserta didik mengamati media pembelajaran
tayangan power point tentang defenisi infeksi dan
infeksi nasokomial serta 5 rantai proses infeksi
(Saintifik-mengamati)
19. Peserta didik menjawab pertanyaan yang diutarakan
guru (Saintifik-Menanya) dan (4C-Comunication)
20. Peserta didik secara berkelompok mengamati video
pengendalian infeksi RS. dr. Kariadi Semarang :
https://bit.ly/3pengendalianinfeksi dan membuat
pertanyaan dari media yang ada. (Saintifik-
mengamati)

Tahap 4: Mengembangkan dan menyajikan hasil


21. Peserta didik secara berkelompok mengamati video
pengendalian infeksi RS. dr. Kariadi :
https://bit.ly/3pengendalianinfeksi dan mengerjakan
LKPD yang telah dibagi (saintifik-mengamati)
22. Peserta didik secara berkelompok menyimpulkan
defenisi infeksi dan infeksi nasokomial dan
mengkorelasi 5 rantai proses infeksi serta membuat
peta pikiran kata tanya tentang pengendalian infeksi
(Critical Thinking and Problem Formulation-4C)
23. Peserta didik menyimpulkan dan mengkorelasikan
serta menuliskan defenisi infeksi dan infeksi
nasokomial serta 5 rantai proses infeksi
(Communication-4C)
24. Peserta didik membuat peta pikiran kata tanya tentang
defenisi infeksi dan infeksi nasokomial serta 5 rantai
proses infeksi
25. Masing-masing kelompok mengumpulkan hasil
diskusi kelompok.
26. Setiap kelompok meresentasikan hasil diskusi
kelompok. (Mengkomunikasikan)
27. Peserta didik bersama guru membahas materi yang
telah dipelajari melalui LKPD
28. Peserta didik diberikan penguatan dengan
memberikan jawaban yang seharusnya.
29. Peserta didik diberi kesempatan bertanya bagi peserta
didik yang masih merasa bingung dan kurang
mengerti terkait materi. (Menanya)
30. Peserta didik diberikan penilaian pada hasil karya
setiap kelompok.
Kegiatan 31. Peserta didik mendengarkan ulasan kembali materi 15 Menit
Penutup yang telah disampaikan oleh guru dan menjawab kuis
yang diberikan guru

Tahap 5: Menganalisis dan mengevaluasi


32. Peserta didik mengerjakan evaluasi untuk diambil
penilaiannya
33. Peserta didik menyerahkan evaluasi yang telah
dikerjakan
34. Guru memberikan penghargaan dalam berbagai
bentuk untuk kelompok belajar yang paling baik
35. Sebelum pelajaran ditutup guru meminta peserta
didik melakukan refleksi kesimpulan kegiatan hari
ini. Kegiatan refleksi berikut ini:
a. Apa yang telah kamu pelajari hari ini?
b. Apa yang paling kalian sukai dari
pembelajaran hari ini?
c. Apa yang belum kaian pahami pada
pembelajaran hari ini?
36. Peserta Didik melakukan analisis kelebihan dan
kekurangan kegiatan pembelajaran (Critical
Thinking and Communication-4C)
37. Guru mengingatkan peserta didik untuk mempelajari
materi yang akan dibahas dipertemuan berikutnya
maupun mempersiapkan diri menghadapi tes/evaluasi
akhir di pertemuan berikutnya

38. Peserta didik diajak untuk selalu mensyukuri nikmat


yang diberikan dan mengajak peserta didik untuk
selalu berhemat energi (religiusitas)
39. Kegiatan belajar ditutup dengan doa. Doa dipimpin
oleh peserta didik yang paling aktif dalam kegiatan
pembelajaran. (religiusitas)
40. Memberi salam.
I. Penilaian Hasil Pembelajaran
1. Sikap
- Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-
hari, baik terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan
langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen penilaian sikap

N Nama Peserta Aspek Perilaku yang Dinilai Jumla Skor Kode


o didik h Skor Sikap Nilai
BS JJ TJ DS
1 Shofie Aurellia 75 75 50 75 275 68,75 C
2 ... ... ... ... ... ... ...

Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggung Jawab
• DS : Disiplin

Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 =
400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai

- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka
peserta didik diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun
agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan terlebih
dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan dinilai,
kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan merumuskan
format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan oleh guru terlebih
dahulu. Berikut Contoh format penilaian :

Tida Jumlah Skor Kode


No Pernyataan Ya
k Skor Sikap Nilai
Selama diskusi, saya ikut
1 serta mengusulkan 50
ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap
2 anggota mendapatkan 50
250 62,50 C
kesempatan untuk berbicara.
Saya ikut serta dalam
3 membuat kesimpulan hasil 50
diskusi kelompok.
4 ... 100

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 =
62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan
keterampilan

- Penilaian Teman Sebaya


Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai temannya sendiri.
Sama halnya dengan penilaian hendaknya guru telah menjelaskan maksud dan tujuan
penilaian, membuat kriteria penilaian, dan juga menentukan format penilaiannya.
Berikut Contoh format penilaian teman sebaya :

Nama yang diamati : ...


Pengamat : ...
Jumla Skor Kode
No Pernyataan Ya Tidak
h Skor Sikap Nilai
Mau menerima pendapat
1 100
teman.
Memberikan solusi terhadap
2 100
permasalahan. 450 90,00 SB
Memaksakan pendapat sendiri
3 100
kepada anggota kelompok.
4 Marah saat diberi kritik. 100
5 ... 50

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan
untuk pernyataan yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 =
90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)

2. Penilaian Pengetahuan
a. Teknik penilaian
Ujian Tulis
b. Instrumen Penilaian dan Pedoman Penskoran
Soal ujian tulis
Nama :...........................................................
Kelas :...........................................................

No Aspek dan Soal Uji Tulis Jawaban


1. Proses invasif oleh mikroorganisme dan berploriferasi Infeksi
didalam tubuh manusia yang menyebabkan sakit disebut?
2. Infeksi terjadi pada pasien yang dirawat dirumah sakit Infeksi Nasokomial
maupun tempat pelayanan kesehatan yang berasal dari proses
penyebaran disumber pelayanan kesehatan disebut?
3. Perhatikan Gambar Berikut!

D B
Berdasarkan gambar diatas, urutan rantai proses penyakit
yang benar mulai dari huruf A sampai dengan D yang benar
adalah?
4. Infeksi yang terjadi karena multiplikasi bakteri dalam darah
sebagai hasil dari infeksi sistemik disebut?
a. Pedoman penskoran
1) Penskoran
Setiap Soal memiliki 25 Skor
2) Pengolahan skor
Skor maksimum: 100
Skor perolehan peserta didik: SP
Nilai sikap yang diperoleh peserta didik: 75 /100 X 100 = 75

3. Penilaian Keterampilan
a. Lembar pengamatan proses mengatasi
1) Instrumen Penilaian dan Pedoman Penskoran
Peserta didik diminta untuk menyimpulkan defenisi infeksi dan infeksi nasokomial
dan mengkorelasikan 5 rantai proses infeksi
Nama :...........................................................
Kelas :...........................................................
Petugas Pengamatan :...........................................................
a) Petunjuk Penilaian
Berikan tanda cek (V) pada kolom yang sudah disediakan, setiap peserta
didik diminta untuk menyimpulkan defenisi infeksi dan infeksi nasokomial dan
mengkorelasikan 5 rantai proses infeksi.
NO PESERTA DIDIK TIDAK KOMPETEN KOMPETEN

3.1 Pengendalian Infeksi


3.1. Menyimpulkan defenisi  Tidak Dapat Menyimpulkan  Dapat Menyimpulkan
1 infeksi dan infeksi defenisi infeksi dan infeksi defenisi infeksi dan infeksi
nasokomial nasokomial nasokomial
1 Amelia 
2 Shopie 

3.1. Mengkorelasikan 5  Tidak Dapat Mengkorelasikan 5  Dapat Mengkorelasikan 5


2 rantai proses infeksi rantai proses infeksi rantai proses infeksi
1 Amelia 
2 Shopie 
b) Rubrik Penilaian Keterampilan
NO INDIKATOR TIDAK KOMPETEN KOMPETEN
PENCAPAIAN
KOMPETENSI
3.1 Pengendalian Infeksi
3.1. Menyimpulkan defenisi  Tidak Dapat Menyimpulkan  Dapat Menyimpulkan
1 infeksi dan infeksi defenisi infeksi dan infeksi defenisi infeksi dan infeksi
nasokomial nasokomial nasokomial
3.1. Mengkorelasikan 5  Tidak Dapat Mengkorelasikan 5  Dapat Mengkorelasikan 5
2 rantai proses infeksi rantai proses infeksi rantai proses infeksi

Anda mungkin juga menyukai