Anda di halaman 1dari 2

Sejarah Seni Pop

Sepanjang sejarahnya, seni dianggap "serius". Karya-karya itu sendiri dan penerimaannya
sering kali dimaksudkan sebagai upaya yang bermakna dan bijaksana. Bagi banyak orang,
seni adalah kesempatan untuk menjelajahi dunia kita, sifat diri kita sendiri, dan apa arti
semua itu. Anda mungkin pernah mendengar istilah "seni tinggi".

Namun dunia berkembang di mana produk dan iklan menjadi hal yang tidak bisa dihindari
dalam kehidupan kita sehari-hari. Hal ini memberikan materi baru untuk dieksplorasi oleh
seniman. Prosesnya sama (memeriksa dan melibatkan dunia di sekitar mereka) namun
hasilnya sangat berbeda. Pop Art sengaja disebut "seni rendahan" — bukan karena
pertanyaannya berubah, tetapi karena jawabannya berubah.

Berikut ini akan kami berikan pengertian dasarnya beserta beberapa ciri-cirinya untuk
lebih menjelaskan karya seni gerak.

Ciri seni pop


Menggunakan subjek komersial yang terkenal. Memiliki bentuk dan motif yang khas untuk
menyindir objek seni tersebut. Mudah dilupakan karena budaya pop yang sangat dinamis.
Murah karena bahan-bahan yang digunakan mudah ditemukan di pasaran

Sifat seni pop


Karakteristik pop art adalah penerapan teknik dan tema dari budaya populer. Warna yang
paling banyak digunakan oleh para seniman pop art adalah warna-warna primer (merah,
kuning, dan biru). Warna yang digunakan merupakan warna-warna komplementer yang
mencolok, bermacam-macam, dan kotras yang tinggi.

Tokoh Seni Pop

Di London 1952, sekelompok seniman, penulis, dan kritikus muda berkumpul membentuk
Independent Group (IG). Kelompok ini bertemu untuk membahas budaya populer Amerika
dan posisinya dalam arus utama, serta nilai seninya.

Kelompok ini terdiri dari beberapa seniman Pop Art terkenal seperti Eduardo Paolozzi,
yang membuat salah satu karya pertama yang mendefinisikan Pop Art dengan I was a Rich
Man's Plaything (1947), sebuah kolase yang terdiri dari kliping.

Richard Hamilton juga ada di IG dan dia terkenal karena membuat kolase Pop Art awal
lainnya. Apa yang membuat rumah masa kini begitu berbeda, begitu menarik? (1956).
Contoh Seni Pop

Kami menyebutkan beberapa artis Pop Art terkenal dari Inggris, namun mayoritas artis
paling terkenal berasal dari Amerika Serikat. Ada banyak, tapi untuk tujuan kami, kami
akan menyebutkan beberapa hal penting.

Anda bisa memulai atau mengakhiri topik tentang Pop Art dengan orang yang membantu
menyusunnya sebagai bagian dari budaya Amerika, jadi kita akan mulai dengan Andy
Warhol. Namanya identik dengan gerakan dan lukisan Pop Art hingga Anda bisa dengan
mudah memaafkan seseorang yang mengira hanya dialah yang melakukannya.

Dari kaleng sup Campbell yang ikonik hingga sablon Marilyn Monroe yang tak terlupakan,
Warhol membuktikan bahwa aturan seputar seni tidak hanya bisa dibengkokkan tetapi
juga dikritik.

Dengan meniru merek dan benda sehari-hari dan memajangnya, Warhol membuat semua
orang mengubah pandangan mereka tentang apa yang disebut seni.

Anda mungkin juga menyukai