Anda di halaman 1dari 6

MAKALAH

SKENARIO, KALDIK, DAN PROTA PEMBELAJARAN MATEMATIKA

Disusun guna memenuhi tugas mata kuliah


Perencanaan Pembelajaran Matematika

Dosen Pengampu:
Dr. Saminanto, M.Sc.

Disusun Oleh :
Miftakhul Mu’minin (2108056034)

PRODI PENDIDIKAN MATEMATIKA

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI WALISONGO SEMARANG

2023
1. Membuat skenario atau langkah-langkah pembelajaran dengan menerapkan MIKiR, dengan:
menetapkan 1 ATP, tetapkan model pembelajarannya, tentukan medianya, buat langkah
kegiatan dengan implementasi MIKiR.

SKENARIO PEMBELAJARAN MATEMATIKA

Satuan Pendidikan : SMP N 1 Rinjani


Kelas : VII
Mata Pelajaran : Matematika
Topik : Aritmetika Sosial
Waktu : 2 × 40 menit

A. Capaian Pembelajaran

Di akhir fase D, peserta didik dapat membaca, menulis, dan membandingkan


bilangan bulat, bilangan rasional dan irasional, bilangan desimal, bilangan berpangkat
bulat dan akar, bilangan dalam notasi ilmiah. Mereka dapat menerapkan operasi
aritmetika pada bilangan real, dan memberikan estimasi/perkiraan dalam
menyelesaikan masalah (termasuk berkaitan dengan literasi finansial). Peserta
didik dapat menggunakan faktorisasi prima dan pengertian rasio (skala, proporsi, dan
laju perubahan) dalam penyelesaian masalah.

B. Tujuan Pembelajaran

Peserta didik dapat memahami pemodelan matematika keuangan sederhana (harga


jual, harga beli, potongan harga, keuntungan, kerugian, bunga tunggal, persen
keuntungan, bruto, neto, tara)

C. Alur Tujuan Pembelajaran

Peserta didik dapat menentukan pemodelan matematika keuangan sederhana


(harga jual, harga beli, potongan harga, keuntungan, kerugian, bunga tunggal, persen
keuntungan, bruto, neto, tara)
D. Model Pembelajaran : Problem Based Learning
E. Media Pembelajaran : Powerpoint dan LKPD
F. Langkah-Langkah Pembelajaran

Alokasi
Unsur Belajar Deskripsi Kegiatan
Waktu
1. Guru membuka pembelajaran dengan
mengucapkan salam.
2. Siswa berdoa bersama dengan dipimpin oleh ketua
kelas sebelum memulai pelajaran.
3. Guru mengabsen siswa satu persatu.
Pendahuluan 10 menit
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
5. Guru memberikan motivasi kepada siswa untuk
aktif pada saat pembelajaran.
6. Guru mengingatkan kembali terkait materi yang
sudah dibahas pada pertemuan sebelumnya.
7. Guru memberikan beberapa permasalahan yang
Mengalami 5 menit
ditampilkan melalui video kepada siswa.
8. Siswa secara mandiri bertanya dan mengemukakan
pendapatnya berkaitan dengan pengamatan video.
9. Siswa menyimak penjelasan guru melalui
Interaksi powerpoint yang sudah ditayangkan. 30 menit
10.Siswa membentuk kelompok secara acak.
11. Siswa duduk sesuai dengan kelompoknya masing-
masing.
Komunikasi 12. Siswa berbagi tugas/peran untuk menyelesaikan 20 menit
permasalahan pada LKPD.
13. Siswa aktif bertanya dan berdiskusi.
14. Guru memberi arahan terkait LKPD kepada siswa.
15. Guru dan siswa berdiskusi mengenai materi yang
ada dalam modul.
16. Masing-masing kelompok membaca materi pada
bahan ajar agar dapat menemukan kesimpulan dari
permasalahan.
17. Guru membimbing dan mengarahkan siswa dalam
mengolah informasi dan membantu apabila ada
kesulitan.
18. Setiap anggota kelompok mengemukakan
pendapatnya dan anggota kelompok lain
memberikan tanggapan.
19. Guru menanyakan kesimpulan dari pemodelan
matematika keuangan sederhana (harga jual, harga
beli, potongan harga, keuntungan, kerugian, bunga
tunggal, persen keuntungan, bruto, neto, tara).
Refleksi 20.Guru memberikan kesimpulan terkait materi yang 10 menit
telah dipelajari mengenai pemodelan matematika
keuangan sederhana (harga jual, harga beli,
potongan harga, keuntungan, kerugian, bunga
tunggal, persen keuntungan, bruto, neto, tara).
21. Guru memberikan tugas individu (PR).
22. Guru menyampaikan rencana kegiatan
Penutup 5 menit
pembelajaran untuk pertemuan selanjutnya.Guru
memberikan salam penutup.
2. Cari kaldik dari kemenag kota/kabupaten masing-masing, definisi prota, komponen prota,
cara/prosedur pembuatan prota

I. Definisi Program Tahunan

Prota adalah susunan alokasi waktu pembelajaran selama satu tahun untuk
mencapai standar kompetensi (SK) dan kompetensi dasar (KD) yang diharapkan.
Alokasi waktu sangat diperlukan agar seluruh SK dan KD bisa diterapkan dan
diterima oleh para peserta didik. Bapak/Ibu bisa menyusun prota setelah jumlah
jam mengajar untuk mapel tertentu sudah diketahui. Dari banyaknya waktu yang
diberikan, Bapak/Ibu harus mengalokasikan waktu tersebut melalui prota dan
biasanya dilakukan di awal tahun ajaran baru. Keberhasilan Bapak/Ibu membuat
protas akan berpengaruh pada administrasi pembelajaran yang lain, misalnya
program semester silabus, RPP, dan lainnya.

II. Komponen Program Tahunan


1) Identitas:
 Kelas
 Muatan pelajaran
 Tahun pelajaran
2) Format Isian:
 Tema
 Sub tema
 Alokasi waktu
III. Cara/Prosedur Pembuatan Program Tahunan
1) Menganalisis kalender pendidikan dan menyesuaikan kebutuhan
berdasarkan ciri/karakter unit satuan pendidikan Bapak/Ibu.
2) Memberikan tanda untuk hari libur, permulaan tahuan ajaran baru,
pekan/minggu efektif untuk belajar, dan jam efektif belajar setiap minggu.
Adapun hari libur yang perlu diberi tanda meliputi:
1. libur akhir tahun ajaran;
2. libur keagamaan;
3. libur hari besar nasional; dan
4. libur untuk hari khusus.
3) Memperhatikan minggu efektif guna menyusun alokasi waktu di setiap
kompetensi dasar.
4) Menetapkan alokasi waktu yang diperlukan untuk setiap mata pelajaran,
kompetensi dasar, dan pokok bahasannya di pekan efektif. Alokasi waktu
yang disediakan harus sesuai dengan ruang lingkup materi, tingkat
kesulitan, pentingnya materi, dan waktu untuk melakukan review pada
materi tersebut.

Anda mungkin juga menyukai