Anda di halaman 1dari 4

Lampiran 5: Contoh Format Lembar Observasi - Lingkungan Belajar di Sekolah

LEMBAR OBSERVASI
LINGKUNGAN BELAJAR

Nama Mahasiswa : Violita Hillary


NIM : 223115917953
Prodi/Bidang Studi : Pendidikan Luar Biasa

Tanggal Sasaran Observasi*) Hasil Observasi Interpretasi Hasil Observasi

Rata-rata latar belakang Berdasarkan hasil observasi di


1.Latar belakang sosial-
sosial-ekonomi peserta didik SLB River Kids terkait latar
ekonomi murid
berada di ekonomi atas dan belakang sosial-ekonomi
menengah. Namun dalam peserta didik beragam dan
Murid dengan kondisi
mengakses dan memperoleh berada pada ekonomi atas dan
sosial-ekonomi yang
layanan Pendidikan menengah. Namun meskipun
berbeda memiliki hak
berkualitas tidak dibeda- latar belakang social-ekonomi
yang sama dalam
bedakan dalam aspek apapun, yang beragam, hak dalam
mengakses dan
semua sama rata mengakses dan memperoleh
memperoleh layanan
mendapatkan akses, adil dan layanan Pendidikan yang
pendidikan yang
mendapatkan perlakuan yang berkualitas semua
berkualitas, seperti tingkat
sama. mendapatkan hak yang sama
pendidikan orang tua dan
tidak ada yang di beda-
fasilitas belajar yang
bedakan.
tersedia di rumah.

2. Kualitas pembelajaran
Kualitas pembelajaran SLB Pembelajaran di kelas terlibat
di kelas
River Kids sudah baik, murid aktif atau bisa dikatakan
dan guru terlibat aktif atau pembelajarannya interaktif,
Seluruh kegiatan belajar
bisa dikatakan dukungan afektif atau sikap
mengajar di kelas,
pembelajarannya interaktif, yang selalu guru berikan
mencakup indikator
dukungan afektif atau sikap dalam memotivasi peserta
manajemen kelas,
yang selalu guru berikan didik dalam belajar, cara
dukungan afektif,
dalam memotivasi peserta mengajar yang sudah
pembelajaran interaktif
didik dalam belajar, cara disesuaikan dengan tingkat
dan penyesuaian cara
mengajar yang sudah kemampuan peserta didik.
mengajar dengan tingkat
disesuaikan dengan tingkat belajar mengajar yang sudah
kemampuan murid.
kemampuan peserta didik berjalan secara efektif, peserta
didik terlibat aktif dalam
pembelajaran, guru mengajar
yang disesuaikan dengan
kemampuan peserta didik dan
guru selalu memberikan
motivasi kepada peserta didik
dalam belajar.
Refleksi dan perbaikan Berdasarkan observasi,
3. Refleksi dan perbaikan
pembelajaran oleh guru refleksi dan perbaikan
pembelajaran oleh
selalu dilakukan di akhir pembelajaran oleh guru telah
pembelajaran dan sesudah dilakukan dengan baik.
guru
pembelajaran berakhir Dimana diakhir pembelajaran
dengan melihat bagian mana tau setelah pembelajaran
Kemampuan
yang masih kurang, berakhir guru melakukan
pengembangan guru untuk
bagian mana yang perlu refleksi dan perbaikan atas
terus meningkatkan
ditingkatkan lagi, yang bisa bagian-bagian yang masih
kompetensi melalui
dilakukan melalui belajar kurang dan perlu ditingkatkan
belajar mandiri dengan
secara mandiri maupun lagi, baik itu dilakukan dengan
merefleksi praktik
belajar dari rekan guru belajar secara mandiri atau
pengajaran yang telah
lainnya. pun belajar dengan rekan guru
diterapkan dan juga
lainnya, Modul ajar juga
belajar dari rekan guru.
diperbarui setiap hari jumat
dengan mempertimbangkan
kemampuan peserta didik,
apakah bisa ditambah materi
atau masih tetap.
Kepala sekolah mampu Kepemimpinan intruksional di
4. Kepemimpinan
menyusun dan sekolah SLB River Kids sudah
instruksional
mengkomunikasikan visi, baik dimana Kepala sekolah
misi, program, dan kebijakan sudah mampu dalam
Kemampuan kepala
yang mendukung guru dalam menyusun dan
satuan pendidikan dalam
meningkatkan mutu mengkomunikasikan visi,
menyusun dan
pembelajaran di satuan misi, program, dan kebijakan
mengkomunikasikan visi,
pendidikan yang mendukung guru dalam
misi, program, dan
meningkatkan mutu
kebijakan yang
pembelajaran di satuan
mendukung guru dalam
Pendidikan.
meningkatkan mutu
pembelajaran di satuan
pendidikan.

Sekolah selalu diberikan Meskipun tidak ada suatu


5. Iklim keamanan di pemahaman bahwa tidak program khusus dalam
satuan pendidikan boleh ada yang melakukan menyampaikan informasi
perundungan dilingkungan penting yang telah dijelaskan
Satuan pendidikan yang sekolah maupun di luar pada bagian hasil observasi,
memiliki kebijakan, lingkungan sekolah, tidak ada tetapi setiap kesempatan guru
pemahaman, dan program hukuman fisik dan kekerasan selalu menghimbau,
terkait perundungan, seksual, memberikan memberikan pemahaman
hukuman fisik, kekerasan pemahaman narkotika itu tentang tidak boleh adanya
seksual dan narkotika seperti apa dan bahayanya tindakan perundungan di
sehingga memberikan sehingga harus menjauhkan lingkungan sekolah maupun
perlindungan dan rasa diri dari narkotika, guru tidak diluar lingkungan sekolah,
aman bagi warga satuan ada program khusus untuk menjauhi narkotika, tidak
pendidikan, baik secara melakukan itu semua, hanya boleh adanya kekerasan fisik
fisik maupun psikologis. saja selalu diingatkan selalu dan seksual, sehingga peserta
diberikan pemahaman kepada didik dan seluruh warga
peserta didik dan warga sekolah mendapatkan
sekolah sehingga terciptanya perlindungan dan merasa
perlindungan dan rasa aman nyaman saat berada
bagi warga satuan Pendidikan dilingkungan sekolah.
baik secara fisik maupun
psikologis.
Tingkat toleransi dan saling Kebhinekaan di sekolah
6. Iklim kebinekaan di
menghargai keberagaman tersebut sudah sangat baik.
satuan pendidikan
yang ada di sekolah sangat Rasa toleransi dan menghargai
tinggi. Tidak ada yang yang tinggi. Terbukti saat
Lingkungan satuan Namanya membeda-bedakan berdoa di pagi hari, teman-
pendidikan yang Sesuatu baik agamanya, teman yang muslim
menghargai keragaman bahasanya, semuanya melakukan kegiatan berdoa
agama maupun sosial- mendapatkan kesetaraan hak Bersama, teman-teman yang
budaya dan dukungan yang sama. beragama lain juga berdoa
kesetaraan hak. sesuai kepercayaan masing-
masing secara gantian. Begitu
pula halnya pada saat teman
yang beragama islam sedang
beribadah, teman yang
beragama kristen juga tidak
mengganggu.
Disekolah tidak ada Kesetaraan gender disana
7. Iklim kesetaraan
perbedaan gender, laki-laki sudah sangat baik, segala
gender
dan perempuan sama sesuatu baik penilaian dan hal
mendapatkan kesetaraan yang lainnya dilakukan secara adil
Bagaimana lingkungan
sama baik dalam hal apapun. tanpa membeda-dekan gender.
satuan pendidikan
Guru-guru selalu berperilaku Peserta didik diberikan
berperilaku adil,
adil dimana memberikan kesempatan untuk mengikuti
memberikan kesempatan
kesempatan yang sama ajang ulang tahun sekolah,
yang sama bagi warga
kepada semua peserta didik semua peserta didik
satuan pendidikan, baik
baik laki-laki maupun mendapatkan bagian untuk
laki-laki maupun
perempuan dalam menunjukkan bakatnya di
perempuan dalam
menjalankan peran public panggung.
menjalankan peran
misalnya ada kompetensi
publik.seperti dukungan
lomba membaca puisi, semua
kepala satuan pendidikan
peserta didik yang memiliki
dan guru atas kesetaraan
minat dan bakat bisa
gender.
mengikutinya.
Dukungan guru sudah sangat Inklusivitas berupa perlakuan,
8. Iklim inklusivitas
baik. penerimaan dan dukungan
guru terhadap peserta didik
Pengetahuan, penerimaan
sudah sangat baik. Dimana
dan dukungan guru
guru dengan amat sabar
terhadap murid dengan
membimbing peserta didik
disabilitas serta murid
untuk mandiri, menemukan
cerdas istimewa dan
minat dan bakat peserta didik,
murid bakat istimewa.
dan menggunakan metode
strategi yang cocok untuk
ABK ASD.
Orang tua dan peserta didik Dukungan orang tua terlihat
9. Dukungan orangtua
berpartisipasi aktif dalam dari penerimaan pada peserta
dan murid terhadap
meyukseskan program didik, bekerja sama dengan
program satuan
sekolah. guru terkait perkembangan
pendidikan
anak, mengetahui program
yang diberikan kepada murid.
Partisipasi orangtua
dalam kegiatan satuan
pendidikan, dan
partisipasi murid dalam
penyusunan program
satuan pendidikan.

Kesimpulan:
Lingkungan belajar pada SLB River Kids sudah sangat baik, penggunaan metode dan strategi
pembelajaran yang efektif untuk perkembangan peserta didik, lingkungan yang kondusif, dan aman
untuk siswa, kepala sekolah dan guru bekerja sama untuk kemajuan dan perkembangan peserta didik.

Anda mungkin juga menyukai