Nama : Nur Ain Tahir

Kelas: B ( Semester 5)

Nim: 811421186

Mk: Ekokes

1.Prinsip ekonomi merupakan konsekwensi (hal yang tidak dapat dihindari) yang lahir dari adanya
kontradiksi antara sumber daya yang terbatas disatu sisi dan keinginan manusia yang tidak terbatas
disisi lain (kelangkaan). keinginan manusia yang tidak terbatas disisi lain (kelangkaan). Dan tindakan
ekonomi manusia yang lahir dari adanya kelangkaan senantiasa dilandasi oleh prinsip ekonomi, baik
dalam kegiatan produksi, distribusi, dan konsumsi. Jelaskan beberapa ciri manusia yang melakukan
tindakan dengan dilandasi oleh prinsip ekonomi .

Jawaban:

1. Bertindak rasional. Setiap tindakan dilakukan dengan pertimbangan dan pemikiran agar seseorang
dapat mencapai kepuasan maksimal. Tindakan yang dilakukan tidak semata-mata untuk memenuhi
pemenuhan kepuasan sesaat, namun lebih kepada kepentingan jangka panjang.
2. Bertindak ekonomis. Manusia yang memegang prinsip ekonomi selalu membandingkan antara jumlah
pengeluaran yang dilakukan dengan penghasilan yang diperoleh. Manusia akan selalu memilih selisih
yang paling besar antara penghasilan dan pengeluaran.
3. Menyusun skala prioritas. Karena tidak semua kebutuhan dan keingian manusia dapat dipenuhi
dengan sumber daya yang dimiliki, maka manusia akan mendahulukan kebutuhan-kebutuhan dasar dan
keinginan-keinginan yang paling memberikan kepuasan maksimal.

2. Perlu adanya sosialisasi cara mengatasi permasalahan kesehatan di tingkat desa/kelurahan di

Kabupaten dengan video agar masyarakat bisa melihat dan mencontoh perilaku mengatasi kesehatan
secara benar.
Jawaban:

Sosialisasi layanan yang bermanfaat dan bisa dimanfaatkan oleh perempuan memang perlu lebih
digalakkan. Caranya bisa berbagai macam, salah satu medianya seperti video. Berdasarkan hasil
penelitian kami, cara yang efektif adalah dengan memanfaatkan kegiatan-kegiatan yang sudah tumbuh
di kalangan perempuan seperti yasinan, arisan, persiapan hajatan atau pesta. Melalui kegiatan tersebut,
yang bernuansainformal, perempuan bisa menyerap formasi lebih baik. Video bisa menjadi salah satu
media sosialisasi dan bisa dikemas secara interaktif. Namun untuk dapat mengubah perilaku (terutama
pada masyarakat yang masih erat dengan tradisi), sosialisasi perlu dilakukan secara terusmenerus.
Karena sosialisasi yang hanya dilakukan sesekali, meskipun melalui video interaktif, mungkin memang
dapat memberikan pengetahuan/pemahaman, tetapi belum tentu dapat mengubah perilaku.