Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH MIKOLOGI

DEVISINI MIKOLOGI DAN RUANG LINGKUP MIKOLOGI

Oleh :
Nama : meyisin moha
NPM : 2320211049
Kelas/ Semester : B/V

PROGRAM STUDI D-III ANALIS KESEHATAN


FAKULTAS SAINS, TEKNOLOGI DAN ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS BINA MANDIRI GORONTALO
2023
1 .Pengertian Fungsi Mikologi

Mikologi adalah organisme yang terdapat dimana-mana di bumi, baik di


daerah tropik, subtropik, di kutub utara, maupun antarika. Fungi juga
ditemukan di darat, di perairaian tawar, di laut, di tawar, di laut, di
mangrove, di bawah permukaan tan mangrove, di bawah permukaan tanah,
di kedalaman la ah, di kedalaman laut, dipengunungan, ut, dipengunungan,
maupun di udara. Banyak faktor lingkungan yang mempengaruhi kehidupan
fungi, antara l engaruhi kehidupan fungi, antara lain kelembapan, suhu,
keasaman substrat, pengudaraan, dan kehadiran an kehadiran nutrien-nutrien
yang nutrien-nutrien yang diperlukan.

Sedangkan pendapat lain mengatakan bahwa Fungi adalah nama ah nama


regnum dari regnum dari sekelompok besar makhluk hidup eukariotik
heterotrof yang mencerna makanannya di luar yang mencerna makanannya
di luar tubuh lalu menyerap molekul nutrisi ke dalam sel-selnya. Fungi
memiliki bermacam-macam bentuk. Awam mengenal sebagian besar angg
bentuk. Awam mengenal sebagian besar anggota Fungi ota Fungi sebagai
jamur, kapang, khamir, atau sebagai jamur, kapang, khamir, atau ragi,
meskipun seringkali yang dimaksud adalah ragi, meskipun seringkali yang
dimaksud adalah penampilan luar yang tampak, bukan mpilan luar yang
tampak, bukan spesiesnya sendiri. Kesulitan dalam mengenal fungi sedikit
banyak disebabkan adanya pergiliran keturunan yang memiliki penamp
pergiliran keturunan yang memiliki penampilan yang ilan yang sama sekali
berbeda (ingat sama sekali berbeda (ingat metamorfosis pada serangga atau
katak). Fungi memperbanyak diri secara seksual rbanyak diri secara seksual
dan aseksual.

Perbanyakan seksual dengan cara :dua hifa dari jamur berbeda


melebur lalu membentuk zigot lalu zigot tumbuh menjadi membentuk zigot
lalu zigot tumbuh menjadi tubuh bua tubuh buah, sedangkan perbanyakan
aseksual h, sedangkan perbanyakan aseksual dengan cara membentuk spora,
bertunas atau fragmentasi hifa.

Jamur memiliki kotak spora yang disebut sporangium. Di dalam


sporangium terdapat spora. Contoh jamur yang spora. Contoh jamur yang
membentuk spora adalah Rhizopus. Contoh jamur membentuk spora adalah
Rhizopus. Contoh jamur yang membentuk tunas adalah membentuk tunas
adalah Saccharomyces.

Sedangkan dari sudut lain mengatakan bahwa fungi adalah


mikroorganisma ah mikroorganisma eukaryotik yang hidup secara saprofit
karena tidak dapat berfotosintesa. Pada dasarn dapat berfotosintesa. Pada
dasarnya sel - ya sel - sel fungi hampir sama dengan sel - sel sel fungi
hampir sama dengan sel - sel hewan. Bahka hewan. Bahkan hal ini juga
yang menjadi salah satu n hal ini juga yang menjadi salah satu alasan
mengapa sulit ditemukan strategi alasan mengapa sulit ditemukan strategi
yang tepat yang tepat dalam mengobati infeksi oleh jamur tanpa dalam
mengobati infeksi oleh jamur tanpa berefek toksik bagi inang / host nya.
berefek toksik bagi inang / host nya. Di alam ini Di alam ini fungi dapat
bersifat sangat merugikan fungi dapat bersifat sangat merugikan manusia
dengan menimbulkan infeksi (penyakit) dan toksin yang dihasilkan ataupun
bersifat menguntungkan dengan menghasilkan produk - produk yang dapat
digunakan oleh manusia sebagai contoh antibiotika, vitamin, asam organik
dan enzim.

Berdasarkan suhu, dikenal fungsi termofil, mesofil dan psikofil,


berdasarkan pH lingkungan, dikenal fungsi basofil, asidofil, dan netrofil.
Berdasarkan oksigen bebas yang ada dilingkungan fungi dapat
dikelompokkan sebagai fungi aerob dan fungi anaerob. Mis i aerob dan
fungi anaerob. Misalnya fungi yang hidup dalam rumen ternak dan s fungi
yang hidup dalam rumen ternak dan sejumlah kh ejumlah khamir yang
berperan pada permbuatan amir yang berperan pada permbuatan 6 bir.
Fungi dapat hidup bir. Fungi dapat hidup dalam lingkungan yang ek dalam
lingkungan yang ekstrem dan dikenal sebagai f strem dan dikenal sebagai
fungsi termofil ungsi termofil apabila tumbuh baik pada suhu di atas 550C.

Fungi hidup pada lingkungan yang beragam namun sebagian besar


jamur gian besar jamur hidup di tempat hidup di tempat yang lembab.
Habitat fungi berada di darat (terestrial) dan di tempat lembab. Meskipun
demikian banyak pula fungi yang hidup pada organisme atau sisa-sisa
organisme di laut atau di air tawar. Jamur juga dapat hidup di lingkungan
yang asam. Sedangkan reproduksinya fungi melakukan reproduksi secara
aseksual dan seksual. Reproduksi secara aseksual terjadi dengan
pembentukan kuncup atau tunas pada jamur uniseluler serta pemutusan
benang hifa (fragmentasi miselium) dan pembentukan spora elium) dan
pembentukan spora aseksual (spora vegetatif) pada fungi multiseluler.
Reproduksi jamur secara seksual dilakukan oleh spora seksual. Spora
seksual dihasilkan secara singami. Singgami terdiri dari dua tahap, singami.
Singgami terdiri dari dua tahap, yaitu tahap plasmogami dan tahap
kariogami.

2. Jamur Jenis Jamur

1. Divisio oomycotina

Reproduksi Reproduksi seksual dengan seksual dengan cara oogami cara


oogami yang menghasilkan menghasilkan oospora oospore

2. Reproduksi seksual Reproduksi seksual terjadi dengan terjadi dengan


membentuk zoospo membentuk zoospora yang ra yang dihasilkan dalam
dihasilkan dalam sporangium

3. Hifa fung Hifa fungi ini adalah hifa adalah hifa non-septat (tidak non-
septat (tidak bersepta) bersepta)

Contoh :
1.Phytophthora infestans (menyebabkan infestans (menyebabkan penyakit
pada penyakit pada tanaman kentang tanaman kentang, coklat, , coklat, lada,
kina, dll)

2.Saprolegnia (sering ditemukan pada bangkai serangga)

-Phytium (menyebabkan -Phytium (menyebabkan penyakit busuk penyakit


busuk pada kecambah, tembakau, pada kecambah, tembakau,kina, bayam, kina,
bayam, dan nanas)

b. Divisio zygomycotina

1. Reproduksi Reproduksi seksual dengan seksual dengan

cara konjugasi cara konjugasi yang menghasilkan zigo menghasilkan


zigospora

2. Reproduksi aseksual Reproduksi aseksual dengan meng dengan


menghasilkan spora y hasilkan spora yang terkandung ang terkandung
dalam konidium dalam konidium atau sporangium

3.Hifa dari fungi ini non-septat non-septat (tidak bersepta) bersepta)

4.Pada umunya hidup terestial

Contoh :

1.Rhyzopus oryzae (untuk membuat tempe)

2. Mucor javanicus (terdapat dalam ragi tape)

c.Divisio ascomycotina

1. Reproduksi Reproduksi seksual men seksual menghasilkan ghasilkan spora


spora yang disebut asko disebut askospora

2. Askospora Askospora dihasilkan dalam dihasilkan dalam suatu stuktur


suatu stuktur usus yang disebut ang disebut askus
3. Reproduksi Reproduksi aseksual d aseksual dilakukan ilakukan dengan
menghasilkan menghasilkan konidia konidia

4. Hifanya Hifanya bersepta bersepta

Contoh :

1.Penicillium (penghasil bahan antibiotik penisilin)

2 piedraia hortai (penyebab infeksi rambut pada manusia)

3 Candida albicans (menimbulkan penyakit pada selaput lendir, mulut, vagina


dan saluran pencernaan).

d.Divisio basidiomycotina

1.Reproduksi Reproduksi seksual menghasilkan seksual menghasilkan


basidiospora basidiospore

2. Reproduksi Reproduksi aseksual membentuk aseksual membentuk konidium

Bersifat Bersifat saprofit dan saprofit dan parasit parasite

Contoh :

1.Volvariella volvaceae (jamur merang) .

e..Divisio deuterommycotina

diken diketahui sehingga dikenal sebagai jamur tidak al sebagai jamur


tidak sempurna (fungi imperfect)

1. Reproduksi aseksual Reproduksi aseksual dengan konidium dengan


konidium seperti pada ascomytina seperti pada ascomytina
2. .Hifa bersekat bersekat
3. Beberapa anggota dari kelo Beberapa anggota dari kelompok jamur ini
h mpok jamur ini hidup parasit pada manusia idup parasit pada manusia
dan hewan dan hewan
4. Contohnya Contohnya adalah histoplasma capsulatum, adalah
histoplasma capsulatum, epidermiphyton flooc epidermiphyton
floocosum, epodermiphyton microsporum, dan tricophyton.
5. Vegetatif : yang Vegetatif : yang hidup di air hidup di air dengan
zoospora dengan zoospora yang hidup di hidup di darat dengan darat
dengan sporangium dan konidia
6. Generatif : b Generatif : bersatunya gamet ersatunya gamet jantan dan
jantan dan betina membentuk betina membentuk oospora yang oospora
yang selanjutnya tumbuh menjadi individu baru.
Contoh spesies: spesies:
1. Saprolegnia sp. : Saprolegnia sp. : hidup saprofit pada hidup saprofit
pada bangkai ikan, serangga d bangkai ikan, serangga darat maupun
arat maupun serangga air
2. Phytophora Phytophora infestans: penyebab penyakit busuk
infestans: penyebab penyakit busuk pada kentang pada kentang
Nama lainnya Fungi Imperfecti (jamur tidak sempurna) dinamakan d
a) dinamakan demikian karena emikian karena pada jamur ini
belum diketahui deng pada jamur ini belum diketahui dengan pasti
cara p an pasti cara pembiakan secara generatif.

B. Sifat-sifat umum mikologi

Saprofit, karena hidup dari benda-benda at Saprofit, karena hidup dari


benda-benda atau bahan- au bahan-bahan organik yang sudah mati. bahan
organik yang sudah mati. Saprofit menghancurkan sisa-sisa Saprofit
menghancurkan sisa-sisa bahan tumbuhan dan bahan tumbuhan dan hewan
yang kompleks menjadi baga hewan yang kompleks menjadi bagan yang lebih
sederhana. Parasit, karena menyerap Parasit, karena menyerap bahan organik
dari organis bahan organik dari organisme yang masih hidup (inun me yang
masih hidup (inung). Fungsi g). Fungsi dapat bersifat parasit obligat (parasit
sebenarnya) dan parasit fakultatif (mula-mula bersifat parasit, kemudian
membunuh inang parasit, kemudian membunuh inangnya). Simbion, karena
dapatbersimbiosis dengan organisme lain.

C.Macam-macam mikologi mikologi

1. Raket hyphae yang berbentuk clubbing yang mengecil di ba l di bagian ujung

yang sehingga gian ujung yang sehingga bentuknya menyerupai raket tenis.

2.Spiral hyphae berbentuk spiral 2. Spiral hyphae berbentuk spiral dan dapat
itemuk dan dapat ditemukan pada kultur trichophyton an pada kultur
trichophyton mentagrophytes. 12

3..Septa hyphae struktur dasar jamur berbentuk seperti tabung disebut


hyphae.

4.Asepta hyphae Stuktur dasar jamur yang terbentuk seperti tabung disebut
hyphae. Jika hyphae tidak dibatasi sekat disebut asepta hyphae.

5.Mycelium Kumpulan dari hyphae. Baik yang bersepta maupun yang tidak
bersepta (asepta) disebut mycelium.

Berdasarkan Berdasarkan uraian materi di atas dapat penulis sim uraian


materi di atas dapat penulis simpulkan bahw pulkan bahwa :

1. Fungi adalah org adalah organisme yang anisme yang terdapat dimana-
mana terdapat dimana-mana di bumi, baik mi, baik di daerah di daerah
tropik, tropik, subtropik, di kutub utara, maupun antarika. Fungi juga
ditemukan di darat, di perairaian tawar, di laut, di tawar, di laut, di
mangrove, di bawah permukaan tan mangrove, di bawah permukaan
tanah, di kedalaman la ah, di kedalaman laut, dipengunungan, ut,
dipengunungan, maupun di udara.
2. Fungi dulu dikelompokkan dikelompokkan sebagai sebagai tumbuhan.
tumbuhan. Dalam perkembangannya, perkembangannya, fungi
dipisahkan dari tumbuhan karena banyak hal dipisahkan dari tumbuhan
karena banyak hal yang ber yang berbeda.
3. Fungi hidup menyerap menyerap zat organik organik dari lingkunganya
lingkunganya
4. Fungi hidup pada lingkungan y lingkungan yang beragam ang beragam
namun sebagian besar sebagian besar jamur hidup jamur hidup di tempat
di tempat yang lembab. Habitat fungi berada di darat (terestrial) dan di
tempat lembab.

Anda mungkin juga menyukai