p-ISSN 2654-8887
e-ISSN 2722-8282
Jurnal Pendidikan dan Olahraga
email: jpdo@ppj.unp.ac.id
100
Gambaran Tentang Kesehatan Pribadi Siswa Di Sekolah Dasar Jurnal Pendidikan dan Olahraga
Negeri 11 Lawang Mandahiling Kecamatan Salimpaung Volume 6 No 4 April 2023
Ridwan Haziq , Edwarsyah , Darni, Eldawaty Halaman 100 - 105
komplek”(Nur, Nirwandi & Asmi, 2018). dilakukan setiap orang sehinggga kesehatan
“Pendidikan merupakan sebuah wahana badan dan rohani kan terpelihara, dan
untuk meningkatkan kualitas sumber daya merupakan kebutuhan sehari-hari” (Iskandar,
manusia khususnya anak bangsa sebagai Edwarsyah, & Syampurma, H, 2019)
generasi penerus” (Ihksan, 2017). Pengetahuan tentang kesehatan dapat
Kesehatan merupakan hal terpenting diperoleh melalui mata pelajaran Pendidikan
dalam kehidupan. Hal tersebut dapat dilihat Jasmani tidak hanya bertujuan untuk
dari peran kesehatan bagi seseorang. membuat siswa bugar dan aktif, tetapi juga
Seseorang dengan tubuh yang sehat dapat dapat memiliki peranan dalam penanaman
melakukan kegiatan sehari-hari dengan tentang Pendidikan Kesehatan. Pendidikan
maksimal. Sehat tidak dapat diperoleh secara Kesehatan merupakan kombinasi
langsung, tetapi memerlukan pemeliharaan pengalaman belajar yang mempengaruhi
dan pembinaan secara berkesinambungan. pikiran, perasaan dan perbuatan dalam
Seseorang akan memahami pentingnya kaitan dengan pencapaian kehidupan yang
kesehatan dalam keadaan sakit. sejahtera baik secara pribadi maupun
Pemeliharaan kesehatan dan pencegahan masyarakat. Anak yang sehat dapat
penyakit harus diupayakan agar tubuh selalu melaksanakan kegiatan dengan lancar
sehat dan terhindar dari berbagai macam disekolah maupun di lingkungan lainnya.
penyakit. Salah satu cara memelihara Siswa harus memiliki pengetahuan tentang
kesehatan yaitu dengan cara menjaga kesehatan agar dapat menjaga kesehatan
kesehatan pribadi. Kesehatan pribadi pribadi maupun lingkungannya. Kesehatan
merupakan bagian dari pendidikankesehatan pribadi yang dimaksud adalah kesehatan
dan hal itu seharusnya ditanamkan pada kulit, kuku, rambut, gigi dan mulut,
anak sejak dini, dengan melalui peran orang kebersihan pakaian serta kesehatan mata,
tua maupun di sekolah. Kesehatan sekolah hidung dan telinga. Menjaga kesehatan
diselenggarakan untuk meningkatkan pribadi itu sangatlah penting terutama pada
kemampuan hidup sehat peserta didik dalam anak Sekolah Dasar karena pada masa itulah
lingkungan hidup sehat sehingga peserta anak bisa dibimbing dan dibina dalam
didik dapat belajar, tumbuh dan berkembang masalah kesehatannya agar kelanjutan di
secara harmonis dan setinggi-tingginya masa depan bisa tertanam pola hidup sehat
menjadi sumber daya manusia yang dan menjadi kebiasaan dalam diri siswa
berkualitas (Hasan, &Eldawaty, 2019) untuk membiasakan pola hidup sehat.
Adapun berbagai jenis kesehatan Pelaksanaan kesehatan pribadi di
diantaranya adalah kesehatan mental, Sekolah Dasar Negeri 11 Lawang
kesehatan fisik, kesehatan pribadi, kesehatan Mandahiling, Kecamatan Salimpaung,
sosial dan kesehatan lingkungan. Salah satu Kabupaten Tanah Datar diharapakan
kesehatan yang amat penting diketahui oleh berjalan dengan bagaimana semestinya
siswa adalah kesehatan pribadi. Kesehatan karena kesehatan pribadi ini mempunyai
pribadi yaitu usaha untuk menjaga kesehatan peran yang sangat penting dalam kehidupan
diri sendiri. “kesehatan pribadi adalah segala dan dapat mewujudkan tujuan dari
usaha atau tindakan yang pendidikan jasmani olahraga kesehatan
101
Gambaran Tentang Kesehatan Pribadi Siswa Di Sekolah Dasar Jurnal Pendidikan dan Olahraga
Negeri 11 Lawang Mandahiling Kecamatan Salimpaung Volume 6 No 4 April 2023
Ridwan Haziq , Edwarsyah , Darni, Eldawaty Halaman 100 - 105
Namun Setelah penulis melakukan menggunakan teknik stratified random
pengamatan di Sekolah Dasar Negeri 11 sampling yaitu merupakan metode
Lawang Mandahiling Kecamatan pengambilan sampel secara acak pada
Salimpaung Kabupaten Tanah Datar,penulis populasi yang terdiri dari beberapa strata
melihat di SDN 11 lawang mandahiling atau tingkatan dengan proporsi tertentu.
sebagian anak mengalami kerusakan instrument yang digunakan dalam penelitian
gigi,mereka senang memakan makanan ini adalah dengan menggunakan angket atau
seperti permen ,cokelat,roti,kue-kue lainnya kuesioner penelitian. Teknik analisis data
secara berlebihan akan memperbesar menggunakan analisis deskriptif persentatif.
kemungkinan terjadinya kerusakan gigi dan HASIL
juga makan makanan yang suhunya terlalu 1. Tingkat Kesehatan Pribadi siswa di
panas atau pun terlalu dingin. Sekolah Dasar Negeri 11 Lawang
Mandahiling Kecamatan Salimpaung
Kabupaten Tanah Datar pada Indikator
METODE Kesehatan Kuku
Jenis penelitian ini bersifat deskriptif Tabel 1. Tingkat Kesehatan Pribadi siswa
yang bertujuan untuk mengungkapkan Pada Sub Indicator Kesehatan
sesuatu dengan apa adanya. Sebagaimana kuku
yang telah dikemukakan arikunto (2010:3) Skor ∑ Skor
penelitian deskriptif adalah penelitian yang No Jawaban (x) Fa Fr (x . fa)
bermaksud untuk menggambarkan suatu 1 Selalu 5 45 25.00 225
keadaan. Dengan demikian dapat diartikan 2 Sering 4 26 14.44 104
3 Kadang-kadang 3 31 17.22 93
bahwa penelitian deskriptif adalah suatu
4 Jarang 2 27 15.00 54
bentuk penelitian yang digunakan untuk 5 Tidak Pernah 1 51 28.33 51
melihat, mengetahui, dan menggungkapkan Jumlah 180 100 527
data atau keadaan sebagaimana adanya. Oleh Skor Ideal 5 x 6 x 30= 900
karena itu, penelitian ini bertujuan untuk Skor Capaian 527/900 x 100% = 58,56%
melihat sejauh mana kesehatan pribadi siswa Berdasarkan analisis data di atas,
Sekolah Dasar Negeri 11 Lawang diperoleh skor capaian sebesar 527
Mandahiling Kecamatan Salimpaung sedangkan skor ideal 900. Dengan demikian
Kabupaten Tanah Datar. Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Tingkat
dilakukan di Sekolah Dasar Negeri 11 Lawang Kesehatan Pribadi siswa pada indikator
Mandahiling Kecamatan kesehatan kuku adalah 58,66%. Menurut
Salimpaung Kabupaten Tanah Datar, Arsil (2015:195) kategori nilai antara 41% –
sedangkan waktu penelitian direncanakan 60% adalah berada pada klasifikasi “cukup”.
dilaksanakan pada bulan November 2022. 2. Tingkat Kesehatan Pribadi siswa di
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Sekolah Dasar Negeri 11 Lawang
peserta didik yang berjumlah 130 orang yang Mandahiling Kecamatan Salimpaung
berjumlah 6 kelas. Sampel dalam penelitian Kabupaten Tanah Datar pada Indikator
ini adalah siswa kelas I sampai VI Sekolah Kesehatan rambut
Dasar Negeri 11 Lawang Mandahiling Tabel 2. Tingkat Kesehatan Pribadi siswa
Kecamatan Salimpaung Kabupaten Tanah Pada Sub Indicator Kesehatan rambut
Datar dengan jumlah 30 orang siswa. Skor ∑ Skor
No Jawaban (x) Fa Fr (x . fa)
Penarikan sampel dengan
102
Gambaran Tentang Kesehatan Pribadi Siswa Di Sekolah Dasar Jurnal Pendidikan dan Olahraga
Negeri 11 Lawang Mandahiling Kecamatan Salimpaung Volume 6 No 4 April 2023
Ridwan Haziq , Edwarsyah , Darni, Eldawaty Halaman 100 - 105
1 Selalu 5 97 53.89 485 4. Tingkat Kesehatan Pribadi siswa di
2 Sering 4 22 12.22 88
Sekolah Dasar Negeri 11 Lawang
3 Kadang-kadang 3 19 10.56 57
Mandahiling Kecamatan Salimpaung
4 Jarang 2 12 6.67 24
5 Tidak Pernah 1 30 16.67 30 Kabupaten Tanah Datar
JUMLAH 180 100 684 Tabel 4. Tingkat Kesehatan Pribadi siswa di
SKOR IDEAL 5 x 6 x 30= 900 Sekolah Dasar Negeri 11 Lawang
SKOR CAPAIAN 684/900 x 100% = 76% Mandahiling Kecamatan
Salimpaung Kabupaten Tanah
Berdasarkan analisis data di atas, Datar
Skor ∑ Skor
diperoleh skor capaian sebesar 684 No Jawaban (x) Fa Fr (x . fa)
1 Selalu 5 209 38.70 1045
sedangkan skor ideal 900. Dengan demikian
2 Sering 4 75 13.89 300
dapat disimpulkan bahwa Tingkat 3 Kadang-kadang 3 81 15.00 243
Kesehatan Pribadi siswa pada indikator 4 Jarang 2 67 12.41 134
kesehatan rambut adalah 76%. Menurut Arsil 5 Tidak Pernah 1 108 20.00 108
(2015:195) kategori nilai antara 61% – 80% JUMLAH 540 100 1830
adalah berada pada klasifikasi “baik”. SKOR IDEAL 5 x 18 x 30= 2700
SKOR CAPAIAN 1830/2700 x 100% = 67,78%
3. Tingkat Kesehatan Pribadi siswa di
Sekolah Dasar Negeri 11 Lawang
Mandahiling Kecamatan Salimpaung
Kabupaten Tanah Datar pada Indikator Berdasarkan analisis data di atas,
103
pribadi khususnya tentang kesehatan kuku. aktivitas belajar. siswa sering menggaruk
Menurut Mu’rifah (1992:11) “Guna kuku kepala saat aktivitas belajar.
adalah sebagai pelindung ujung jari, alat 3. Kesehatan gigi dan mulut siswa Sekolah
kecantikan, sebagai senjata dan sebagai alat Dasar Negeri 11 Lawang Mandahiling
untuk mengais, dan untuk memegang”. Kecamatan Salimpaung Kabupaten
Menurut Supardi (1991:20) “Kuku berfungsi Tanah Datar
sebagai pelindung dan juga alat kecantikan, Tingkat pengetahuan tentang
kuku terlihat transparan sehingga yang ada kesehatan pribadi pada sub indikator
dibagian bawahnya kelihatan seperti kesehatan gigi adalah 68,78%. berada pada
pembuluh darah dan jaringan lainnya”. klasifikasi “baik”. Hasil ini masih belum
Berdasarkan hal tersebut dapat dijelaskan mencapai kata maksimal, ini perlu
bahwa kegunaan menjaga kebersihan kuku ditingkatkan lagi. Karena jika siswa tidak
tidak hanya untuk menjaga kesehatan dari memiliki pengetahuan yang baik tentang
serangan kuman-kuman penyakit yang kesehatan gigi dan mulut, maka siswa
terdapat di dalam kuku, tetapi juga sebagai dengan mudah diserang oleh beberapa
pelindung ujung jari, sebagai alat kecantikan, penyakit kalau siswa lalai dalam menjaga
sebagai senjata dan untuk mengais. Kuku kesehatan giginya. Diantara Penyakit yang
yang sehat adalah kuku yang tumbuhnya sering terjadi pada gigi dan mulut yaitu: 1)
baik, kuat, halus dan memberikan keindahan Sakit gigi yaitu salah satu penyakit yang tidak
2. Kesehatan Rambut Sekolah DasarNegeri dapat ditahan oleh dewasa, orang tua,
11 Lawang Mandahiling Kecamatan maupun anak-anak yang disebabkan oleh sisa
Salimpaung Kabupaten Tanah Datar makanan dan kuman yang melekat pada gigi.
Tingkat pengetahuan tentang 2) Gigi berlubang merupakan salah penyakit
kesehatan pribadi pada sub indikator penyebab awal menderita sakit gigi,
kesehatan gigi adalah 76%. berada pada 3) Gusi berwarna merah dan mudah berdarah
klasifikasi “baik”.hasil ini menjadi yang saat sikat gigi akibat menggigit makanan yang
terbaik diantara tiga jenis kesehatan pribadi keras, dan 4) Sariawan adalah penyakit yang
yang diteliti pada siswa. Pada dasarnya disebabkan karena kurangnya vitamin C pada
rambut perlu dicuci paling sedikit dua kali tubuh atau terbentur sikat gigi saat
dalam satu minggu. Maksudnya agar rambut menggosok gigi.
selalu bersih, bebas dari kotoran dan ketombe, Untuk menjaga agar gigi dan gusi
dan juga tidak menyebabkan rambut mudah tetap sehat hindari makanan yang manis
rontok. dalam hal ini dapat kita ketahui seperti tebu, gula-gula, kue, dan minuman
bahwa siswa telah memahami tentang arti yang banyak mengandung gula yang dapat
penting menjaga kesehatan rambut. karena merusak gigi dengan cepat, menggosok gigi
sebagian siswa menyadari bahwa resiko yang dengan baik setiap hari, jangan memberikan
akan ditimbulkan jika tidak menjada susu botol kepada bayi yang sudah besar
kesehatan rambut bisa menjadi bahaya karena mengisap susu dari botol akan
terhadap kesehatan rambut sendiri. membuat gigi bayi mengalami pembusukan,
contohnya sebagian siswa mungkin banyak hindari merokok dan minum-minuman
yang memiliki kutu di rumbut dan beralkohol karena dapat menyebabkan
menyebabkan siswa itu tidak nyaman saat kerusakan pada gigi dan gusi dengan cepat,
104
gunakan pasta gigi yang mengandur flour
(Abdul Ghofur,2013:21). Nur, H. Nirwandi, and A. Asmi. 2018.
KESIMPULAN “Hubungan Sarana Prasarana Olahraga
Berdasarkan hasil penelitian tentang Terhadap Minat Siswa Dalam
tinjauan pengetahuan siswa terhadap Pelaksanaan Pembelajaran Pendidikan
kesehatan pribadi di Sekolah Dasar Negeri 11 Jasmani Olahraga Dan Kesehatan di SMA
Lawang Mandahiling Kecamatan N 1 Batipuah Kabupaten Tanah Datar”,
Salimpaung Kabupaten Tanah Datardapat jm, vol. 3, no. 2, pp. 93-101,
ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1) Dec. 2018
Tingkat Kesehatan Pribadi siswa pada
indikator keseatan mata berada pada kategori Supardi.1991. Kesehatan Pribadi. Padang: FIK-
cukup. 2) Tingkat Kesehatan Pribadi siswa UNP
Pada Indikator Kesehatan rambut berada
pada kategori baik. 3) Tingkat Kesehatan
Pribadi siswa Pada Indikator Kesehatan gigi
dan mulut berada pada kategori baik. 4)
Tingkat Kesehatan Pribadi siswa secara
keseluruhan berada pada kategori baik.
DAFTAR PUSTAKA
105
REVIEW ARTIKEL
NPM: 2210013111003
Hasil penelitian ini adalah: 1) Tingkat Kesehatan Pribadi siswa Pada Indikator Kesehatan kuku
berada pada kategori cukup.
Kesehatan pribadi merupakan bagian dari pendidikan kesehatan dan hal itu seharusnya ditanamkan
pada anak sejak dini, dengan melalui peran orang tua maupun di sekolah.
Kesehatan sekolah diselenggarakan untuk meningkatkan kemampuan hidup sehat peserta didik
dalam lingkungan hidup sehat sehingga peserta didik dapat belajar, tumbuh dan berkembang secara
harmonis dan setinggi-tingginya menjadi sumber daya manusia yang berkualitas (Hasan, &
Eldawaty, 2019) Adapun berbagai jenis kesehatan diantaranya adalah kesehatan mental, kesehatan
fisik, kesehatan pribadi, kesehatan sosial dan kesehatan lingkungan. Salah satu kesehatan yang amat
penting diketahui oleh siswa adalah kesehatan pribadi.
Kesehatan pribadi yang dimaksud adalah kesehatan kulit, kuku, rambut, gigi dan mulut, kebersihan
pakaian serta kesehatan mata, hidung dan telinga. Menjaga kesehatan pribadi itu sangatlah penting
terutama pada anak Sekolah Dasar karena pada masa itulah anak bisa dibimbing dan dibina dalam
masalah kesehatannya agar kelanjutan di masa depan bisa tertanam pola hidup sehat dan menjadi
kebiasaan dalam diri siswa untuk membiasakan pola hidup sehat.
Namun Setelah penulis melakukan pengamatan di Sekolah Dasar Negeri 11 Lawang Mandahiling
Kecamatan Salimpaung Kabupaten Tanah Datar,penulis melihat di SDN 11 lawang mandahiling
sebagian anak mengalami kerusakan gigi,mereka senang memakan makanan seperti permen
,cokelat,roti,kue-kue lainnya secara berlebihan akan memperbesar kemungkinan terjadinya
kerusakan gigi dan juga makan makanan yang suhunya terlalu panas atau pun terlalu dingin.
106
Dengan demikian dapat diartikan bahwa penelitian deskriptif adalah suatu bentuk penelitian yang
digunakan untuk melihat, mengetahui, dan menggungkapkan data atau keadaan sebagaimana
adanya.
Penarikan sampel dengan menggunakan teknik stratified random sampling yaitu merupakan metode
pengambilan sampel secara acak pada populasi yang terdiri dari beberapa strata atau tingkatan
dengan proporsi tertentu. instrument yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan
menggunakan angket atau kuesioner penelitian.
Berdasarkan hasil penelitian tentang tinjauan pengetahuan siswa terhadap kesehatan pribadi di
Sekolah Dasar Negeri 11 LawangMandahiling Kecamatan Salimpaung Kabupaten Tanah
Datardapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1) Tingkat Kesehatan Pribadi siswa pada indikator
keseatan mata berada pada kategori cukup. 2) Tingkat Kesehatan Pribadi siswa Pada Indikator
Kesehatan rambut berada pada kategori baik. 3) Tingkat Kesehatan Pribadi siswa Pada Indikator
Kesehatan gigi dan mulut berada pada kategori baik. 4) Tingkat Kesehatan Pribadi siswa secara
keseluruhan berada pada kategori baik.
107