Dinamika : Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi Negara

e-ISSN 2614-2945 Volume 7 Nomor 2, Bulan Agustus Tahun 2020

PEMANFAATAN E-GOVERNMENT DALAM TATAKELOLA

PEMERINTAHAN KECAMATAN CIPEDES KOTA TASIKMALAYA

Oleh :
Andi
andistiatsm@gmail.com
Sekolah Timggi Ilmu Administrasi YPPT Priatim Tasikmalaya

ABSTRAK

Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif mengenai pemanfaatan e

government atau penggunaan website Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya dalam
mendukung tatakelola pemerintahan di tingkat kecamatan dilihat dari aspek
mengurangi biaya, mendukung perkembangan ekonomi, memperkuat transparansi
dan akuntabilitas, meningkatkan pelayanan masyarakat dan memberdayakan
masyarakat. Hasl penelitiannya menunjukkan bahwa e government di tingkat
Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya belum sepenuhnya dimanfaatkan baik oleh
pemerintah kecamatan maupun oleh masyarakat Kecamatan Cipedes.

Kata Kunci : E-Government, Tatakelola Pemerintahan

A. PENDAHULUAN dengan unit kerja lainnya. Pemerintahan

Perkembangan teknologi informasi
yang begitu massif dan intensif dalam
berbagai bidang lini kehidupan yang
membuatnya menjadi lebih transparan,
cepat, saling terhubungkan satu sama lain
dan lebih mudah diakses. Dampak positif
ini juga memberikan kontribusi yang
sangat signifikan dalam tata kelola
pemerintahan dimana pun termasuk
Pemerintahan Kecamatan Cipedes Kota
Tasikmalaya.
Menurut Heeks (2001), e-goverment
lahir karena dua revolusi: revolusi
informasi dan revolusi pemerintahan.
Kedua revolusi ini berdampak pada pola
interaksi pemerintah dengan masyarakat
dan bagaimana masyarakat dikelola.
Pemanfaatan internet dalam tata kelola
pemerintahan dikenal dengan e penyelenggaran
government (pemerintahan berbasis
elektronik) artinya semua proses kerja
pemerintahan dilakukan dengan internet
yang terintegrasi antar satu unit kerja
Kota Tasikmalaya mengeluarkan Peraturan
Walikota Tasikmalaya No 68 Tahun 2016
tentang Tugas Pokok Dan Rincian Tugas
Unit Dinas Komunikasi Dan Informatika
Kota Tasikmalaya didalamnya yaitu pasal
12 sampai 15 mengenai pembentukan
bidang yang menangani e government
diOrganisasi Perngkat Daerah (OPD) yang
ada di Kota Tasikmalaya.
Manfaat dari e government secara
internal adalah meningkatnya hubungan
atau jaringan komunikasi dengan pihak
dan/atau departemen lain; meningkatnya
efektivitas dan efisien penyelenggaraan
pelayanan; penyediaan dan pemberian
pelayanan dan/atau informasi yang lebih
mudah, cepat, dan murah; meningkatkan
transparansi, kontrol, dan akuntabilitas
pemerintahan;
memberikan sumber pendapatan baru bagi
pemerintah. (Arif, Larasati, Rihandoyo; )
Berdasarkan observasi di website
http://cipedeskec.tasikmalayakota.go.id

236
 Dinamika : Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi Negara
e-ISSN 2614-2945 Volume 7 Nomor 2, Bulan Agustus Tahun 2020

milik pemerintah kecamatan Cipedes Kota mobile computing) oleh organisasi

Tasikmalaya. Pemanfaatan e government pemerintah yang mempunyai kemampuan
dalam tata kelola pemerintahan sudah membentuk hubungan dengan warga
dilaksanakan namun baru sebatas tampilan negara, bisnis, dan organisasi lain dalam
informasi-informasi, baru adanya interaksi pemerintahan). (Indrajit,2004).
atau belum transaksi aplikasi online dalam Kementrian Komunikasi dan
hal pelayanan publik seperti pencetakan Informasi, berpendapat bahwa: “electronic
Kartu Keluarga, KTP elektronik , Akta government adalah aplikasi teknologi
Kelahiran, dsb, selain itu juga, belum informasi yang berbasis internet dan
adanya transaksi online antar organisasi perangkat lainnya yang dikelola oleh
perangkat daerah seperti dengan pemerintah untuk keperluan penyampaian
kelurahan-kelurahan yang ada di bawah informasi dari pemerintah kepada
pemerintahan kecamatan dalam masyarakat, mitra bisnisnya, dan lembaga-
mendukung pelaksanaan tata kelola lembaga lain secara online”.
pemerintahan. Karena itu, Penulis tertarik (www.depkominfo.go.id)
untuk melakukan penelitian dengan judul Menurut Mustopadidjaja (2003), e-
“Pemanfaatan E-Government Dalam government, juga dapat dipahami sebagai
Tatakelola Pemerintahan Kecamatan penggunaan teknologi berdasarkan WEB
Cipedes Kota Tasikmalaya”. Tujuan (jaringan), komunikasi internet, dan dalam
penelitian ini adalah untuk kasus tertentu merupakan aplikasi
menggambarkan dan menjelaskan manfaat interkoneksi untuk memfasilitasi
e government (website Kecamatan komunikasi dan memperluas akses ke dan
Cipedes) dalam tata kelola pemerintahan atau dari pemberian layanan dan informasi
Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya. pemerintah kepada penduduk, dunia usaha,
pencari kerja, dan pemerintah lain, baik
B. TINJAUAN PUSTAKA instansional maupun antar negara.
E-Government menurut Wyld dalam Yu-che dan James Perry (2003)
Akadun (2009) merupakan proses menyebutkan bahwa E-Government
teknologi informasi yang digunakan merupakan sebuah garis depan dari
pemerintah untuk mengkomunikasikan, rencana pemerintah untuk mendukung
menyebarkan atau mengumpulkan serta menyediakan informasi dan
informasi sebagai fasilitas transaksi dan peningkatan pelayanan pada masyarakat,
perizinan untuk suatu tujuan. pelaku bisnis, pekerja pemerintah, unit-unit
The World Bank Group pemerintah lain dan organisasi sektor
mendefinisikan electronic government ketiga.
refers to the use by government agencies of Berdasarkan Instruksi Presiden
information technologies (such as Wide Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2003
Area Networks, the Internet, and mobile tentang Kebijakan dan Strategi Nasional
computing) that have the ability to Pengembangan e-government,
transform relations with citizens, pengembangan e-government diarahkan
businesses, and other arms of government. untuk mencapai 4 (empat) tujuan, yaitu:
(electronic government berhubungan 1. Pembentukan jaringan informasi dan
dengan penggunaan teknologi informasi transaksi pelayanan publik yang
(seperti wide area network, internet dan memiliki kualitas dan lingkup yang
237
 Dinamika : Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi Negara
e-ISSN 2614-2945 Volume 7 Nomor 2, Bulan Agustus Tahun 2020

dapat memuaskan masyarakat luas d. Sosialisasi situs informasi baik

serta dapat terjangkau di seluruh untuk internal maupun untuk
wilayah Indonesia pada setiap saat publik.
tidak dibatasi oleh sekat waktu dan 2. Tingkat 2 - Pematangan yang
dengan biaya yang terjangkau oleh meliputi:
masyarakat. a. Pembuatan situs informasi
2. Pembentukan hubungan interaktif publik interaktif;
dengan dunia usaha untuk b. Pembuatan antar muka
meningkatkan perkembangan keterhubungan dengan lembaga
perekonomian nasional dan lain;
memperkuat kemampuan 3. Tingkat 3 - Pemantapan yang
menghadapi perubahan dan meliputi:
persaingan perdagangan a. Pembuatan situs transaksi
internasional. pelayanan publik;
3. Pembentukan mekanisme dan b. Pembuatan interoperabilitas
saluran komunikasi dengan aplikasi maupun data dengan
lembaga-lembaga negara serta lembaga lain.
penyediaan fasilitas dialog publik 4. Tingkat 4 - Pemanfaatan yang
bagi masyarakat agar dapat meliputi:
berpartisipasi dalam perumusan a. Pembuatan aplikasi untuk
kebijakan negara. pelayanan yang bersifat G2G,
4. Pembentukan sistem manajemen dan G2B dan G2C
proses kerja yang transparan dan yang terintegrasi.
efisien serta memperlancar transaksi Keberhasilan pembangunan e-
dan layanan antar lembaga Government tidak terlepas dari 5
pemerintah dan pemerintah daerah komponen dasar yaitu (Koswara, 2008):
otonom. a. Perangkat keras yang meliputi
Menurut Instruksi Presiden Republik perangkat komputer, sistem jaringan
Indonesia Nomor 3 Tahun 2003 tentang dan sistem Telekomunikasi.
Kebijakan dan Strategi Nasional b. Perangkat lunak meliputi system
Pengembangan e-Government. operasi, Bahasa pemograman dan
Pengembangan e-government dapat aplikasi computer yang digunakan.
dilaksanakan melalui 4 (empat) tingkatan c. Data meliputi data tekstual, suara,
sebagai berikut: gambar, video dan data spatial.
1. Tingkat 1 - Persiapan yang meliputi: Kebutuhan pengolahan,
a. Pembuatan situs informasi di penyimpanan dan penyebarluasan
setiap lembaga; data untuk e-Government sangat
b. Penyiapan sumber daya bervariasi, hal ini ditentukan dengan
manusia (SDM); jenis data dan jumlah data yang
c. Penyiapan sarana akses yang diolah.
mudah misalnya menyediakan d. Prosedur meliputi cara mennginstal
sarana Multipurpose perangkat lunak yang dibangun
Community Center, Warnet, artinya harus ada dokumen
SME-Center, dan lain-lain; pendukung untuk membantu para
238
 Dinamika : Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi Negara
e-ISSN 2614-2945 Volume 7 Nomor 2, Bulan Agustus Tahun 2020

pengguna dalam melaksakan transparansi dalam proses

pekerjaannya. pengambilan keputusan dengan
e. Sumber daya manusia meliputi penyediaan informasi serta
“System analyst” yang mempunyai pelacakan dalam jaringan (on-line
keahlian dalam menganalisa system. tracking) yang mudah diakses oleh
1) Manfaat E-Government masyarakat.
Implementasi e-government d. Meningkatkan Pelayanan bagi
memiliki banyak manfaat khususnya dalam Masyarakat
menunjang efektivitas dan efisiensi dalam e-Government dapat memberikan
pelayanan publik. Manfaat-manfaat layanan yang lebih baik pada
tersebut diantaranya adalah (Dash & Pani, masyarakat dimana informasi dari
2016): pemerintah dapat dicari atau
a. Mengurangi Biaya diperoleh tanpa harus secara fisik
Memberikan pelayanan secara on- datang ke kantor-kantor
line atau dalam jaringan dapat secara pemerintahan. Bahan-bahan
signifikan mengurangi total biaya informasi tersebut tersedia dalam 24
administrasi, relasi, dan interaksi jam sehari dan tujuh hari dalam
yang dikeluarkan pemerintah seminggu tanpa harus bergantung
maupun stakeholdernya pada jam operasional kantor-kantor
dibandingkan pelayanan secara pemerintah.
manual. e. Memberdayakan Masyarakat
b. Mendukung Perkembangan Pemberdayaan masyarakat
Ekonomi dilaksanakan melalui informasi yang
Teknologi dapat memudahkan mudah diperoleh yang kemudian
pemerintahan dalam menciptakan memungkinkan masyarakat dan
iklim bisnis yang positif dengan pihak-pihak lain sebagai mitra
menyederhanakan tahapan pemerintah terlibat dalam proses
administrasi atau mengurangi pengambilan keputusan atau
birokrasi. Selain itu, terdapat kebijakan publik secara merata dan
dampak langsung terhadap ekonomi, demokratis.
misalnya seperti dalam e- 2) Konsep E – Government
procurement atau proses lelang Secara umum terdapat 4 (empat)
secara elektronik dimana konsep interaksi antar pelaku dalam e-
menciptakan kompetisi yang lebih government (Indrajit, 2004) , yaitu:
luas dan lebih banyak peserta. a. G to C (Government to Citizens),
c. Memperkuat Transparansi dan Government dengan Citizen yaitu
Akuntabilitas suatu hubungan antara pemerintah dengan
Implementasi e-government dapat rakyat sehingga adanya akses informasi
meningkatkan transparansi, kontrol, yang dapat dimanfaatkan/diperoleh
dan akuntabilitas penyelenggaraan masyarakat untuk kepentingannya. Contoh
pemerintahan dalam rangka aplikasi jenis ini : masyarakat bisa
penerapan konsep Good Corporate mengakses data/informasi dari BPS,
Governance. e-government masyarakat dapat mendaftar ke PTN
membantu meningkatkan melalui internet, masyarakat dapat
239
 Dinamika : Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi Negara
e-ISSN 2614-2945 Volume 7 Nomor 2, Bulan Agustus Tahun 2020

mengetahui pengumuman hasil ujian Dalam penelitian ini teknik pengumpulan

melalui SMS dari ponsel masing-masing, data dilakukan dengan Wawancara dengan
dan lain-lain. administrator web Kecamatan Cipedes,
b. G to G (Government to unsur-unsur masyarakat kecamatan
Governments) Cipedes dan Observasi website kecamatan
Menghubungkan antara pemerintah Cipedes serta kepustakaan dan
dengan pemerintah. Yang dimaksud Dokumentasi, Analisis data yang
pemerintah dengan pemerintah adalah digunakan dalam penelitian kualitatif ini
antara Pemerintah pusat dalam suatu adalah reduksi data , display data dan
negara dengan Pemerintah daerah.Contoh: kesimpulan dan verifikasi.
Pelaporan, komunikasi antara pemerintah
pusat di Jakarta dengan pemerintah daerah C. HASIL PENELITIAN DAN
di Surabaya menggunakan fasilitas on-line PEMBAHASAN
(internet). Konten Website Kecamatan
c. G to B (Government to Business) Cipedes
Government to business yaitu relasi Isi situs web kecamatan Cipedes
antara pemerintah dengan pelaku baik di terdiri dari halaman-halaman web tentang
dalam negeri maupun di luar negeri.Terdiri Beranda, Profil yang berisi informasi
dari transaksi-transaksi elektronik dimana mengenai sejarah, visi misi, geografis,
pemerintah menyediakan berbagai pemerintahan, prestasi dan data
informasi yang dibutuhkan bagi kalangan kecamatan; Pelayanan yang berisi
bisnis untuk bertransaksi dengan persyaratan membuat KTP, Kartu
pemerintah. Contoh relasi jenis ini adalah Keluarga, Ijin Menetap, SKTM, SKCK,
pebisnis dapat mengakses informasi, Keterangan Miskin, laman pelayanan ini
prosedur perizinan dari regulasi yang memiliki laman tersendiri; laman
ditetapkan pemerintah. Dengan kemudahan kelurahan yang terdiri dari 4 kelurahan
prosedur maka akan banyak investor yang yang merupakan sub wilayah kecamatan
menginvestasikan modalnya di Indonesia. Cipedes yaitu Kelurahan Cipedes,
d. G to E (Government to Employees) Nagarasari, Panglayungan dan Sukamanah;
Hubungan antara pemerintah Laman Pengaduan yang terhubung dengan
dengan pegawai baik pegawai negeri facebook, twitter, guest dan chatroll serta
maupun sebagai karyawan/pekerja Laman Kepegawaian dan Berita. Laman
pemerintah. Bertujuan untuk meningkatkan Beritanya lebih didominasi oleh kegaiatan
kinerja dan kesejahteraan para pegawai Camat Cipedes mulai dari membuka
negeri atau karyawan pemerintahan. kegiatan sosial dan pertemuan yang
Contoh :Sistem pengembangan karir diadakan pemerintahan Kecamatan
pegawai pemerintah, untuk meyakinkan Cipedes sampai pengajian yang dihadiri
adanya perbaikan kualitas SDM, oleh Camat.
penunjang proses mutasi, rotasi serta Manfaat E-Government dalam Tata
promosi seluruh karyawan pemerintahan. Kelola Pemerintahan Kecamatan Cipedes
3) Metode Penelitian Kota Tasikmalaya adalah sebagai berikut :
Metode yang digunakan dalam a. Mengurangi Biaya
penelitian ini adalah metode penelitian Memberikan pelayanan secara on-
deskriptif dengan pendekatan kualitatif. line atau dalam jaringan dapat secara
240
 Dinamika : Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi Negara
e-ISSN 2614-2945 Volume 7 Nomor 2, Bulan Agustus Tahun 2020

signifikan mengurangi total biaya government membantu meningkatkan

administrasi, relasi, dan interaksi yang
dikeluarkan pemerintah maupun
stakeholdernya dibandingkan pelayanan
secara manual. Dengan adanya penerapan
e-government di pemerintahan Kecamatan
Cipedes Kota Tasikmalaya ditandai adanya
website yaitu
http://cipedeskec.tasikmalayakota.go.id
diharapkan jarak komunikasi antara
pemerintah kota dengan warganya semakin
dekat dan murah dalam hal pelayanan
publik, pembangunan masyarakat dan
program program lainnya.
b. Mendukung Perkembangan
Ekonomi
Teknologi dapat memudahkan
pemerintahan dalam menciptakan iklim
bisnis yang positif dengan
menyederhanakan tahapan administrasi
atau mengurangi birokrasi. Selain itu,
terdapat dampak langsung terhadap
ekonomi, misalnya seperti dalam e-
procurement atau proses lelang secara
elektronik dimana menciptakan kompetisi
yang lebih luas dan lebih banyak peserta.
Observasi dari websitenya
pemerintahan kecamatan Tasikmalaya
belum memunculkan file –file informasi
yang berkaitan dengan perkembangan
ekonomi seperti harga sembako di pasaran,
pembangunan wilayah kecamatan yang
mendukung pembangunan seperti jalan
atau sentra produksi. Juga, tidak
menampilkan program-program
pemerintah pusat atau daerah dalam laman
filenya.
c. Memperkuat Transparansi dan
Akuntabilitas
Implementasi e-government dapat
meningkatkan transparansi, kontrol, dan
akuntabilitas penyelenggaraan
pemerintahan dalam rangka penerapan
konsep Good Corporate Governance. e-
transparansi dalam proses pengambilan
keputusan dengan penyediaan informasi
serta pelacakan dalam jaringan (on-line
tracking) yang mudah diakses oleh
masyarakat.
Adanya website kecamatan Cipedes
diharapkan adanya transparansi dan
akuntabilitas penyelenggaraan
pemerintahan kecamatan. Berdasarkan
wawancara dan observasi mayoritas warga
masyarakat kecamatan Cipedes belum
mengetahui adanya website kecamatan
tersebut sehingga terkesan websitenya
mubazir. Tapi sebagian kecil masyarakat
kecamatan Cipedes menyetujui adanya
transparansi dan akuntabilitas tersebut
namun masih kaku dan terkesan formalitas.
d. Meningkatkan Pelayanan bagi
Masyarakat
E-Government dapat memberikan
layanan yang lebih baik pada masyarakat
dimana informasi dari pemerintah dapat
dicari atau diperoleh tanpa harus secara
fisik datang ke kantor-kantor
pemerintahan. Bahan-bahan informasi
tersebut tersedia dalam 24 jam sehari dan
tujuh hari dalam seminggu tanpa harus
bergantung pada jam operasional kantor-
kantor pemerintah.
Dalam hal pelayanan informasi untuk
pembuatan KTP, KK, Ijin Menetap, dan
yang lainnya website Kecamatan Cipedes
cukup membantu dalam hal pemenuhan
persyaratan yang dibutuhkan oleh
masyarakat dalam pembuatan dokumen
kependudukan tersebut sehingga tidak
bolak balik untuk melengkapinya.
e. Memberdayakan Masyarakat
Pemberdayaan masyarakat
dilaksanakan melalui informasi yang
mudah diperoleh yang kemudian
memungkinkan masyarakat dan pihak-
pihak lain sebagai mitra pemerintah
241
 Dinamika : Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi Negara
e-ISSN 2614-2945 Volume 7 Nomor 2, Bulan Agustus Tahun 2020

terlibat dalam proses pengambilan Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya

keputusan atau kebijakan publik secara masih dalam proses tingkat pematangan.
merata dan demokratis.
Dalam hal ini juga, tidak ada laman DAFTAR PUSTAKA
khusus dalam web nya untuk memperoleh Afrizal.(2014). Metode Penelitian
saran dan masukan dari warga masyarakat Kualitatif. Jakarta. PT Rajagrafindo
Kecamatan Cipedes. Padahal ini adalah Persada
sarana bagi Camat Cipedes untuk Akadun. (2009) Teknologi Informasi
mengetahui aspirasi warganya dan Administrasi. Bandung, Alfabeta.
membantu warganya mengutarakan Arif, M. Syaiful. Larasati, Endang S.,
permasalahan-permasalahan yang terjadi Rihandoyo. 2015. Analisis
disekitar wilayahnya. Pengembangan Electronic
Hambatan Pemanfaatan E- Government Melalui
government di wilayah pemerintahan Penyelenggaraan Website Di
Kecamatan Cipedes : Kabupaten Kudus.
1. Belum adanya sosialisasi dari Media.Neliti.Com.
pemerintahan kecamatan Cipedes Dash, Satyabrata & Subhendu Kumar Pani.
kepada masyarakatnya untuk (2016). e-Governance paradigm
memanfaatkan secara maksimal using cloud infrastructure: benefits
websitenya. and challenges. Procedia Computer
2. Sumber Daya Manusia di Science 85 (2016) 843-855.
Pemerintahan Kecamatan Cipedes Heeks, R. (2003). Most eGovernment-for-
yang mengelola website nya hanya Development Project Fail: How Can
seorang. Risks be Reduced? (No. 14).
3. Tingkat pengetahuan Teknologi Manchester: Institute for
Informasi yang rendah (Low IT Development Policy and
Literacy Rate) menyebabkan Management.
sebagian besar masyarakat kurang Indrajit, Richardus Eko, (2004). Electronic
memahami bahkan kurang Government. Yogyakarta : Andi.
menyadari manfaat publikasi, Koswara, E. 2008. E-Government Berbasis
interaksi dan bertransaksi secara Open Source. Jemberana
online dengan pemeintahan Networking
kecamatan Cipedes. Mustafadidjaya, AR (2003) Sistem
Administrasi Negara Kesatuan
D. KESIMPULAN Republik Indonesia. Jakarta:
Pemanfaatan e government oleh (SANKRI), LAN.
pemerintahan kecamatan Cipedes belum Jurnal Elektronik :
sepenuhnya dimanfaatkan oleh Chen, Yu-Che, James Perry. 2003.
masyarakatnya dikarenakan belum adanya “Outsourcing for E-Govemment:
sosialisasi ke masyarakat Cipedes. Juga, Managing for Success” dalam
sumber daya manusia yang mengelolanya Public Performance & Management
masih sangat terbatas yaitu hanya 1 orang. Review. Vol. 26, No.4 (June,
Tingkat pengembangan e government 2003).pp.404-421. Published by:
ME. Sharpe, Inc.Stable. URL::
242
 Dinamika : Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi Negara
e-ISSN 2614-2945 Volume 7 Nomor 2, Bulan Agustus Tahun 2020

http://www.jstor.org/stable/3381115. Nasional Pengembangan E-

Accessed: 24/09/2018 14:23:
www.depkominfo.go.id
http://www.infodanpengertian.com/pengert
ian-electronic-government#
Peraturan-Peraturan :
Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2003
Tentang Kebijakan dan Strategi
Government.
Peraturan Walikota Tasikmalaya Nomor
68 Tahun 2016 Tentang Tugas
Pokok Dan Rincian Tugas Unit
Dinas Komunikasi Dan Informatika
Kota Tasikmalaya.

243