PROTISTA MIRIP HEWAN

LABYRINTHOPHORA

Oleh :
Grichelle Virginia Tampi
NIM : 20507039
 01 KARAKTERISTIK

SUB 02 HABITAT
TOPIK 03 CARA HIDUP

04 REPRODUKSI
 KARAKTERISTIK
Labyrinthophora adalah filum yang terdiri atas organisme-organisme penghuni
perairan (terutama laut) maupun darat. Organisme ini boleh dianggap sebagai
koloni dari sel-sel yang bentuknya serupa kumparan atau serupa telur. Sel-sel itu
tidak berdinding, dan tiap sel berinti satu. Sel-sel tersebut terhimpun menjadi satu
kelompok oleh benang-benang dari lendir, dan sel-sel dapat bergerak lewat
benang-benang tersebut. Benang-benang merupakan suatu jaring-jaring tempat
koloni bersemayam (Kumar,1979).

Dari semua spesies yang

Dari Labyrinthula
sudah diketahui hanya
algeriensis diketahui,
Labyrinthula minuta yang
bahwa organisme ini
sel-selnya berbentuk
menghasilkan zoospora
seperti telur, lainnya
yang berflagel 2 tak sama
Labyrinthula
mempunyai sel-sel
panjang
algeriensis berbentuk kumparan
Labyrinthula
minuta
 KARAKTERISTIK
✓ Labyrinthophora terdiri atas 4 genus dengan 11
spesies.
✓ Genus yang terkenal ialah Labyrinthula dengan
contohnya yaitu Labyrinthula minuta, L. algeriensis, Labyrinthula
algeriensis
L.vitellina, L. macrocystis. Kebanyakan hidup di laut. Labyrinthula
minuta
✓ Yang terkenal kedua ialah Labyrinthorhiza.
Pada umumnya Labyrinthoriza adalah
penghuni air tawar.
Karakteristik Labyrinthophora
• Kebanyakan hidup di laut Labyrinthula
• Jumlah tidak banyak Labyrinthula Vitellina
macrocystis
• Parasit pada algae
 HABITAT & CARA HIDUP
Labyrinthomarpha seperti diketahui merupakan protista mirip hewan yang
biasanya hidup atau berhabitat di tempat berair yang kaya akan zat organik.
Baik itu perairan tawar maupun asin. Dapat hidup mengambang bebas dapat
juga menempel pada subjek yang biasa disebut hospes atau inang

Labyrinthophora hidup secara kolektif atau berkelompok. Bersifat heterotrof artinya

hidup dengan mendapatkan makanan dari organisme hidup yang lain dan hidupnya
tergantung pada organisme tersebut.

KERANG
MOLUSKA
GANGGANG
 REPRODUKSI
Labyrinthophora bereproduksi secara
vegetatif atau aseksual.
Reproduksi vegetatifnya adalah dengan
spora.
SPORA

Sebuah studi dengan menggunakan metode filogenetik molekuler

yang diikuti oleh Patterson(Tree of Life Project) menyimpulkan
bahwa Labyrinthoorpha dekat dengan pangkal poho
Heterokontophyta. Kebanyakan anggotanya berupa alga, mulai
dari kelp raksasa multiseluler hingga diatom yang uniseluler, yang
merupakan penyusun fitoplankton yang utama. aitu zoospora
heterokontophyta khas (meiospores). Oleh sebab itu, jenis spora
yang dihasilkan oleh Labyrinthomorpha adalah zoozpora
Heterokontophyta zoozpora heterokontophyta khas (meiospora).
 REPRODUKSI
➢ Reproduksi dari labyrinthomorpha dimulai dari organ sporosit.
Fase sporofit
➢ Sporosit melepaskan spora.

➢ Spora yang dihasilkan yaitu berselaput lendir dan beflagela dua.

F
Option
➢ Setelah itu, spora berenang-renang dan meninggalkan flagelnya
E
dan membelah diri berkali-kali hingga terbentuk suatu koloni baru. Option
D
C
➢ Selaput spora berkembang menjadi benang-benang Option
lendir.
Option

➢ Sel-sel pada spesies filum Labyrinthophora ini membelah dua kali.

B
➢ Dengan demikian terjadi satu
Option kelompok yang terdiri dari empat sel.
A
➢ Keempat sel
Option
ini kemudian berceraian dan masing-masing
membelah diri lagi.
God Bless you