Anda di halaman 1dari 7

8 pasien minta mengganggu 4 3 2 24 666 95%

didahulukan konsentrasi
pelayanan petugas
antrian

9 pasien tidak memperlambat 3 3 2 18 684 98%


memperhatikan pelayanan
warna kartu
antrian dan
nomor urut
antrian

10 buku RM masih mempersulit 1 9 1 9 693 99%


di ruang unit petugas RM
pelayanan dalam mencari
masing-masing RM

11 blangko kartu memperlambat 3 2 1 6 699 100%


berobat dan pelayanan
buku RM habis

12 buku RM tidak RM terlambat 1 2 1 2 701 100%


diantar segera ke diserahkan ke
ruang poli yang poli yang
dituju dituju

VIII. RENCANA TINDAK LANJUT UNTUK MENGATASI FAILURE MODE


KEGIATAN YANG
TAHAPAN FAILURE PENANGGU
AKIBAT S O D RPN DIREKOMENDASIKA WAKTU
PROSES MODE NGJAWAB
N
Pasien datang pasien tidak pasien tidak 4 2 8 64 membuat alur pendaftaran PJ UKP s.d Juni
mengambil dipanggil oleh yang jelas dan dipasang 2022
nomor antrian petugas ditempat yang mudah
sehingga dibaca oleh pasien.
merasa (Koreksi SOP)
terabaikan

Pasien pucat dan Pasien 4 4 4 Skrining resiko jatuh PJ UKP


lemas ikut antrian terabaikan dan
terlambat
mendapat
penanganan

Pasien beresiko Meenimbulka 4 3 3 Memberikan kalung PJ UKP


jatuh tidak ada n masalah resiko jatuh
pembeda keselamatan
pasien

ambil nomor pasien salah waktu tunggu 4 4 6 96 membuat tulisan label PJ UKP s.d
antrian mengambil pasien nomor antrian lansia dan agustus
nomor antrian menjadi lama umum yang jelas dan 2019
mudah dibaca (koreksi
PINK : lansia SOP)
dan disabilitas
HIJAU : pasien
umum

pasien pasien tidak menyebabkan 6 5 4 120 membuat informasi PJ UKP s.d


menunjukan membawa kartu terjadinya berupa tulisan agar pasien agustus
kartu berobat, berobatdan kartu kesalahan wajib membawa kartu 2019
karti identitas identitas identitas berobat, KTP, KK, kartu
(KTP, SIM, pelajar, JKN,KIS. Input
Kartu pelajar), data pasien data pasien ke
JKN dan KK dalam software
pendaftaran
JKN dan KK

pasien menimbulkan 8 4 5 160 petugas melakukan PJ UKP s.d


meminjam kartu kekacauan pengecekan identitas agustus
identitas orang pada saat minimal dengan 2 2019
lain pelayanan identitas yaitu KTP dan
KK, petugas memastikan
bahwa foto di KTP adalah
benar milik pasien,
petugas selalu mengecek
validasi kartu KIS pada
Pcare

petugas tidak terjadi salah 7 2 8 112 petugas melakukan PJ UKP s.d


melakukan identifikasi pengecekan identitas agustus
identifikasi pasien minimal dengan 2 2019
ulang dengan identitas yaitu KTP dan
mencocokan foto KK, petugas memastikan
KTP bahwa foto di KTP adalah
benar milik pasien
pasien buku RM mempers 1 9 1 9
lama : masih ulit
petugas diruang petugas
mencari unit RM
buku RM pelayana dalam
n mencari
masing- RM
masing
pasien kartu mempers 6 8 1 48
lama : berobat ulit
petugas tidak petugas
mencari dibawa RM
buku RM dalam
mencari
RM
petugas buku RM RM 1 2 1 2
mengant tidak terlambat
arkan segera diserahka
RM ke diantar n ke
pelayana ke ruang ruang
n yang poli yang poli yang
dituju dituju dituju
VII. FAILURE MODE YANG AKAN DISELESAIKAN
Berdasarkan nilai RPN diambil cut off point 1 sampai dengan 5
D
O
(kemuda
Severity (kemung RPN
No Failure mode Akibat han Komulatif %
(S) kinan (SxOxD)
dideteks
terjadi)
i)
1 pasien menimbulkan 8 4 5 160 160 23%
meminjam kartu kekacauan
identitas orang pada saat
lain pelayanan
2 pasien tidak menyebabkan 6 5 4 120 280 40%
membawa kartu terjadinya
berobatdan kartu kesalahan
identitas identitas
3 petugas tidak terjadi salah 7 2 8 112 392 56%
melakukan identifikasi
identifikasi pasien
ulang dengan
mencocokan foto
KTP

4 pasien salah waktu tunggu 4 4 6 96 488 70%


mengambil pasien
nomor antrian menjadi lama
5 pasien tidak pasien tidak 4 2 8 64 552 79%
mengambil dipanggil oleh
nomor antrian petugas
sehingga
merasa
terabaikan

6 kartu berobat mempersulit 6 8 1 48 600 86%


tidak dibawa petugas RM
dalam mencari
RM
7 pasien tidak informasi 3 7 2 42 642 92%
memperhatikan tidak
petugas dalam tersampaikan
menyampaikan
informasi hak
dan kewajiban

8 pasien minta mengganggu 4 3 2 24 666 95%


didahulukan konsentrasi
pelayanan petugas
antrian
9 pasien tidak memperlambat 3 3 2 18 684 98%
memperhatikan pelayanan
warna kartu
antrian dan
nomor urut
antrian

10 buku RM masih mempersulit 1 9 1 9 693 99%


di ruang unit petugas RM
pelayanan dalam mencari
masing-masing RM

11 blangko kartu memperlambat 3 2 1 6 699 100%


berobat dan pelayanan
buku RM habis

12 buku RM tidak RM terlambat 1 2 1 2 701 100%


diantar segera ke diserahkan ke
ruang poli yang poli yang
dituju dituju
VIII. RENCANA TINDAK LANJUT UNTUK MENGATASI FAILURE MODE
TAN
TAHAP
FAILUR YANG PENAN
AN AKIBA WAKT
E S O D RPN DIREK GGUNG
PROSE T U
MODE OMEND JAWAB
S
Pasien pasien pasien 4 2 8 64 ASIKA PJ UKP s.d Juni
membuat
datang tidak tidak alur 2022
mengam dipanggil pendaftar
bil oleh an yang
nomor petugas jelas dan
antrian sehingga dipasang
merasa ditempat
terabaika yang
n mudah
dibaca
oleh
Pasien Pasien 4 4 4 Skrining PJ UKP
pucat dan terabaika resiko
lemas ikut n dan jatuh
antrian terlambat
mendapa
t
penangan
an

Pasien Meenimb 4 3 3 Memberi PJ UKP


beresiko ulkan kan
jatuh masalah kalung
tidak ada keselama resiko
pembeda tan jatuh
pasien

ambil pasien waktu 4 4 6 96 membuat PJ UKP s.d


nomor salah tunggu tulisan agustus
antrian mengam pasien label 2019
bil menjadi nomor
PINK : nomor lama antrian
lansia antrian lansia
dan
HIJAU : dan
pasien umum
umum yang
pasien pasien menyeba 6 5 4 120 membuat PJ UKP s.d
menunju tidak bkan informasi agustus
kan kartu membaw terjadiny berupa 2019
berobat, a kartu a tulisan
karti berobatd kesalaha agar
identitas an kartu n pasien
(KTP, identitas identitas wajib
SIM, membaw
Kartu a kartu
pelajar), berobat,
JKN dan KTP,
KK KK,
kartu
pasien menimbu 8 4 5 160 petugas PJ UKP s.d
meminja lkan melakuk agustus
m kartu kekacaua an 2019
identitas n pada pengecek
orang saat an
lain pelayana identitas
n minimal
dengan 2
identitas
yaitu
KTP dan
KK,
petugas
memasti
kan
bahwa
foto di
petugas terjadi 7 2 8 112 petugas PJ UKP s.d
tidak salah melakuk agustus
melakuk identifika an 2019
an si pasien pengecek
identifika an
si ulang identitas
dengan minimal
mencoco dengan 2
kan foto identitas
KTP yaitu
KTP dan
KK,

Anda mungkin juga menyukai