(HIM 538)
MODUL SESI 4
KEBIJAKAN SURVEI AKREDITASI RUMAH SAKIT (2)
DISUSUN OLEH
Dr. NUNGKY NURKASIH K, M.GZ, M.KES (7980)
Skor akan diberikan pada setiap Elemen Penilaian (EP) di setiap bab.
Penentuan kelulusan akan dilihat berdasarkan perolehan nilai persentasi
setiap bab.
Survei Remedial
RS diberikan kesempatan untuk mengajukan survei remedial jika RS
telah lulus dan belum mencapai status akreditasi paripurna. Pengajuan
survei remedial dilakukan untuk bab yang nilanya 60 – 80%. Jika RS
telah menerima status akreditasi dan tidak hendak mengajukan survei
remedial, maka status akreditasinya tetap berlaku.
Sertifikat Akreditasi
KARS akan memberikan sertifikat akreditasi sesuai pencapaian. Pada
kondisi dimana RS menerima sertifikat akreditasi yang baru karena
adanya perubahan nama atau kondisi dimana akreditasi RS tersebut
ditarik atau dibatalkan dengan alasan apa pun, maka sertifikat
akreditasi harus dikembalikan kepada KARS.
Jika terdapat kondisi a-e di atas, maka Sekretaris Eksekutif KARS dan
surveior dapat mengidentifikasi kondisi tersebut baik selama peninjauan
laporan survei atau dari pengaduan yang disampaikan terhadap rumah
sakit atau dari badan yang berwenang. Jika memang surveior
menyatakan kondisi ini benar dan tidak diselesaikan maka Ketua
Eksekutif KARS akan merekomendasikan Penolakan Akreditasi
terhadap RS.
C. Latihan
1. Setelah survei akreditasi, RS A diberitahu bahwa hanya ada 6 bab
yang mendapatkan nilai di atas 80%. Bab lain mendapatkan nilai antara
30 – 75%. Apa tingkat kelulusan RS tersebut?
2. Siapa yang berhak mengidentifikasi langkah terhadap kondisi yang
memungkinkan dilakukannya penundaan penetapan status akreditasi?
3. Terdapat 8 dari 10 kegiatan di unit rekam medik yang diobservasi
sudah memenuhi ketentuan EP. Berapa skor nya?
DAFTAR PUSTAKA
1. JCI. Joint Commission International Accreditation Standards for
Hospitals. 5th Ed. Illinois: JCI; 2014.
2. KARS (Komisi Akreditasi Rumah Sakit). Instrumen Survei Standar
Nasional Akreditasi Rumah Sakit Edisi 1.1. Cetakan 1; Juli 2019
3. KARS (Komisi Akreditasi Rumah Sakit). Panduan Penyusunan
Dokumen Akreditasi. KARS; Jakarta; 2012.
4. KARS (Komisi Akreditasi Rumah Sakit). Pedoman Tatalaksana Survei
Akreditasi Rumah Sakit. Edisi III. KARS; Jakarta; 2016. [cited 2020
Sept 25]. Available from URL:
https://d1wqtxts1xzle7.cloudfront.net/50000400/PEDOMAN_TATA_LA
KSANA_SURVEI_EDISI_III__Revisi_Maret_2016.pdf?1477904984=&r
esponse-content-
disposition=inline%3B+filename%3DPEDOMAN_TATA_LAKSANA_SU
RVEI_AKREDITASI_R.pdf&Expires=1601195608&Signature=A1jNpYb
d0wJGqo2DxBiYFuBxiishdKpOpmRMFvMYYlqShnms-
9ma7zR8bbanHmo541hqRU7BrINYr6MFZ7Pd65SB69fYogVVsQlAlkW
lW23D~dlgQHoFRxbJaaxJv8YDe9dcgkZbcBoNejFmNGGhAvsRluh7Vr
8tWm2xStbeY6IbGZYuD65FVOF3MTOKT1gVeQnoeJ2jgGSn5AMHG
wtz7soNOgbdyarMbvOu7Ml8v2bSIDEXP6azuxyd86ncEve57GaHJCJta
vJB9ro664iUiSuaJ1oMnkywB99ewUXBqTDdgqwEJ5392vg~HMmxgps
Ak9NdwQPdp7l5DvK9Jq-CZA__&Key-Pair-
Id=APKAJLOHF5GGSLRBV4ZA
5. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Surat Edaran Nomor:
YM.02.02/VIV/3099/2020 tentang Penundaan Kegiatan Akreditasi
Rumah Sakit. Ditetapkan di Jakarta, 16 Juli 2020.