KELOMPOK 3
XI.B
anggota kelompok 3 :
Ardhia Redita
Elsa Octapiani
Firdaus Imansyah
Indra Syahdan Daud
Nabila Pasha
Sofiah Nuryanti
Sucitra
A. Pengertian Perhitungan Titik Impas (BEP)
Break Even Point atau BEP adalah titik impas mengacu pada jumlah pendapatan yang harus
dihasilkan. Jumlah pendapatan ini untuk menutup total biaya yang dikeluarkan dalam waktu
tertentu.
BEP disebut juga titik impas untuk menentukan biaya tetap dan variabel yang menjadi dasar
menghitung titik impas. Kesimpulannya, BEP adalah biaya yang harus dikeluarkan untuk produksi
yang bisa ditutupi dari hasil penjualan produk.
Menurut Hansen dan Mowen (2011), BEP adalah total pendapatan sama dengan
total biaya, dimana titik laba sama dengan nol. Dalam buku ajar Konsep Dasar
Pembiayaan dan Penganggaran Kesehatan, pengertian BEP bisa berbeda dari
berbagai sudut pandang. Berikut penjelasan lengkapnya:
BEP = Biaya Tetap : (Harga jual per unit – biaya variabel per unit )
Selisih dari pengurangan harga jual per unit dan biaya variabel per unit adalah
rumus dari margin kontribusi (contribution margin). Cara ini bisa digunakan
untuk mengetahui titik dimana jumlah beban setara dengan jumlah biaya dan
jumlah unit yang dikeluarkan.
BEP dalam bentuk mata uang = harga jual per unit x BEP per unit
Setelah mengetahui rumus cara menghitung Break Even Point (BEP) untuk
bisnis, Anda juga perlu mengetahui tentang margin kontribusi.
Rumus cara menghitungnya yaitu: