Anda di halaman 1dari 42

TEMA: SUARA DEMOKRASI

PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA


Bagi Guru SMA - Fase E-F

SUARAMU BERARTI

TIM PENULIS:
Nanda Kirana
Ajie Sanghaji
Erudio Indonesia
2022
Black power photo created by freepik - www.freepik.com
Indonesia merupakan salah satu negara Seperti yang sudah dibahas di awal bahwa
yang menganut sistem demokrasi dalam tata pemegang kekuasaan tertinggi dalam demokrasi
kelola kenegaraannya. Mulai dari pengambilan adalah rakyat, maka dalam lingkup sekolah, segala
keputusan, pemilihan pemimpin negara maupun bentuk kebijakan pembelajaran sejatinya berpusat
daerah, bentuk penyelesaian masalah, dan pada peserta didik. Peserta didik seyogyanya
sebagainya, mengacu pada prinsip-prinsip diberikan keleluasaan untuk dapat mengeksplorasi
demokrasi. Demokrasi itu sendiri merupakan dirinya. Peserta didik juga sejatinya distimulasi
kekuasaan pemerintahan yang berasal dari untuk dapat menentukan sikap, mengelola perilaku,
rakyat, baik secara langsung maupun melalui dan mengekspresikan pendapatnya melalui projek
perwakilan. Dengan demikian, dalam sistem yang memandirikannya. Peserta didik perlu diajak
Pendahuluan demokrasi, rakyat merupakan pemilik kekuasaan memaknai, bukan hanya dijejali dengan materi,
tertinggi yang mempunyai hak, kesempatan dan yang akhirnya mereka hanya dipaksa memahami
suara yang sama dalam mengatur kebijakan sesuatu yang tidak ia pahami kontekstualisasinya.
pemerintahan.
Melihat fenomena tersebut, penulis akhirnya
Praktik demokrasi tersebut juga diterapkan merancang modul Projek Penguatan Profil Pelajar
dalam berbagai organisasi di suatu negara, tak Pancasila dengan tema Suara Demokrasi yang
terkecuali di sekolah. Pemilihan ketua osis, struktur berjudul “Suaramu Berarti”. Modul projek ini
kelas, diskusi tugas kelompok, musyawarah mengajak peserta didik untuk berani
menentukan tujuan wisata, adalah contoh praktik mengemukakan pendapatnya, mendengarkan
demokrasi yang sering kita temui di sekolah. Tapi, kebutuhan sekitar dengan sebaik-baiknya, dan
apakah praktik-praktik tersebut sudah sesuai membuka kesempatan seluas-luasnya untuk bisa
dengan nilai-nilai demokrasi yang sesungguhnya? mengeksplorasi hal menarik bagi dirinya serta
bermanfaat bagi lingkungan sekitarnya.
Tujuan,
Alur, Dengan mengangkat tema “Suara Demokrasi” yang mengacu kepada dimensi Profil pelajar Pancasila,
dan Target projek “Suaramu Berarti” ini bertujuan untuk membentuk peserta didik yang memiliki keberanian untuk
menyuarakan pendapat dengan didukung oleh kemampuan mendengarkan yang baik, sehingga rasa empati
Pencapaian Projek
terhadap apa yang ia dengarkan dari lawan bicaranya dapat tumbuh secara alami. Selain itu, projek ini juga
bertujuan untuk melatih peserta didik dalam berpikir kritis, mengolah hasil penalarannya sendiri sesuai
dengan apa yang ia temukan, dan memaknai nilai-nilai demokrasi yang ada di lingkungan sekitarnya. Pada
saat peserta didik belajar memahami kondisi lingkungan sekitarnya, diharapkan tumbuh rasa peduli dalam
dirinya untuk melakukan sesuatu bagi lingkungannya dengan menghasilkan gagasan atau solusi yang kreatif
dari permasalahan yang dihadapi.
Projek ini dimulai dengan tahap perkenalan, dimana peserta didik diajak untuk memahami proses
demokrasi yang ada di Indonesia saat ini. Peserta didik mulai menemukan ketertarikannya terhadap isu
demokrasi, yang akan diangkat menjadi bahan projeknya. Selanjutnya, peserta didik diajak mengeksplorasi
penerapan demokrasi di lingkungan sekitarnya, lalu dilanjutkan dengan diskusi dan sharing hasil
temuan. Kemudian, peserta didik melakukan kontekstualisasi dengan cara melakukan observasi dan
wawancara dengan organisasi masyarakat yang ada di lingkungan
sekitarnya, serta mencari bahan untuk mempersiapkan projek yang akan
dibuat. Selanjutnya masuk ke tahap aksi, peserta didik mulai melaksanakan projeknya. Mulai dari menyusun
keberhasilan projek sampai ke presentasi hasil projek. Terakhir, peserta didik melaksanakan refleksi dan
rencana aksi.
Melalui projek ini, peserta didik diharapkan dapat mengembangkan Profil Pelajar Pancasila, terutama
pada dimensi bernalar kritis dan kreatif.
Tahapan dalam Projek (108 JP)

→ Tahap Pengenalan: Mengenali dan memaknai nilai demokrasi.


1.
Pengenalan konsep 2. 3.
demokrasi pancasila secara Eksplorasi penerapan Diskusi hasil temuan & saling
umum. konsep demokrasi yang ada memberi umpan balik.
di lingkungan sekitar dan
orang-orang yang berperan
di dalamnya.
→ Tahap kontekstualisasi: Mengkontekstualisasi makna demokrasi dalam lingkungan sekitar.
4.
Membuat kelompok projek 5. 6. 7.
berdasarkan asas pokok Menyusun proposal Riset lapangan sesuai Asesmen formatif:
demokrasi yang ingin projek. dengan kebutuhan projek. Presentasi proposal projek dan hasil
diusung. riset lapangan.

→ Tahap aksi dan penyelarasan: Pelaksanaan projek

8. 9. 10.
Menyusun kriteria Mengerjakan projek. Asesmen sumatif:
keberhasilan projek Pengenalan Kontekstualisasi
Pameran/presentasi hasil
dan pengesahan projek.
proposal projek.
→ Tahap refleksi dan rencana aksi: Refleksi dan tindak lanjut.
Aksi dan Penyelarasan
Refleksi dan Rencana Aksi
11.
Evaluasi dan Rencana Aksi
Membuat evaluasi hasil projek dan rencana aksi.
Dimensi, Elemen, dan Sub-Elemen Profil Pelajar Pancasila

Dimensi Profil Elemen Profil Pancasila Sub-Elemen Profil Pelajar Target Capaian di Akhir Fase E-F Aktivitas Terkait
Pancasila Terkait Peserta Didik Pancasila

Bernalar Kritis Memperoleh dan memproses Mengajukan Pertanyaan Mengajukan pertanyaan untuk menganalisis secara kritis 1, 2, 3, 4, 6, 7, 8, 9
informasi SE.1
dan gagasan permasalahan yang kompleks dan abstrak dengan
mengutamakan kemanusiaan.

Mengidentifikasi, Secara kritis mengklarifikasi serta menganalisis gagasan dan 2, 3, 4, 7, 8


mengklarifikasi, dan mengolah informasi yang kompleks dan abstrak dari berbagai sumber.
informasi dan gagasan Memprioritaskan suatu gagasan yang paling
SE.2 relevan dari hasil klarifikasi dan analisis.

Menganalisis dan Menganalisis dan mengevaluasi Menganalisis dan mengevaluasi penalaran yang digunakannya 3, 7, 10, 11
mengevaluasi penalaran penalaran dan prosedurnya dalam menemukan dan mencari solusi serta mengambil
SE.3 keputusan.

Kreatif Menghasilkan gagasan yang SE.4 Menghasilkan gagasan yang beragam untuk mengekspresikan 2, 3, 5, 7, 9, 10, 11
orisinil pikiran dan/atau perasaannya, menilai gagasannya, serta
memikirkan segala risikonya dengan mempertimbangkan
banyak perspektif seperti etika dan nilai kemanusiaan ketika
gagasannya direalisasikan.

Menghasilkan karya dan SE.5 Mengeksplorasi dan mengekspresikan pikiran dan/atau 6, 7, 10,
tindakan yang orisinal perasaannya dalam bentuk karya dan/atau tindakan, serta
mengevaluasinya dan mempertimbangkan dampak dan
resikonya bagi diri dan lingkungannya.
Rubrik Perkembangan Sub-Elemen Antarfase Dimensi

Mulai Berkembang Sedang Berkembang Berkembang Sesuai Harapan Sangat Berkembang


Mengajukan Mengajukan pertanyaan untuk Mengajukan pertanyaan untuk Mengajukan pertanyaan untuk Mengajukan pertanyaan untuk
Pertanyaan mengidentifikasi suatu membandingkan berbagai informasi klarifikasi dan interpretasi menganalisis secara kritis
permasalahan dan mengkonfirmasi dan untuk menambah informasi, serta mencari tahu permasalahan yang kompleks dan
pemahaman terhadap suatu pengetahuannya. penyebab dan konsekuensi dari abstrak dengan mengutamakan
permasalahan mengenai dirinya informasi tersebut. kemanusiaan.
dan lingkungan sekitarnya.

Mengidentifikasi, Mengumpulkan, mengklasifikasikan, Mengumpulkan, mengklasifikasikan, Mengidentifikasi, mengklarifikasi, Secara kritis mengklarifikasi serta
mengklarifikasi, dan membandingkan dan memilih membandingkan, dan memilih dan menganalisis informasi yang menganalisis gagasan dan informasi
informasi dan gagasan dari informasi dari berbagai sumber, relevan serta memprioritaskan yang kompleks dan abstrak dari
mengolah informasi berbagai sumber. serta memperjelas informasi dengan beberapa gagasan tertentu. berbagai sumber. Memprioritaskan
dan gagasan bimbingan orang dewasa. suatu gagasan yang paling relevan dari
hasil klarifikasi dan analisis.

Menganalisis dan Menjelaskan alasan yang relevan Menjelaskan alasan yang relevan Menalar dengan berbagai Menganalisis dan mengevaluasi
mengevaluasi dalam penyelesaian masalah dan dan akurat dalam penyelesaian argumen dalam mengambil suatu penalaran yang digunakannya dalam
pengambilan keputusan. masalah dan pengambilan simpulan atau keputusan. menemukan dan mencari solusi serta
penalaran dan keputusan. mengambil keputusan.
prosedurnya
Menghasilkan Memunculkan gagasan imajinatif Mengembangkan gagasan yang ia Menghubungkan gagasan yang ia Menghasilkan gagasan yang beragam
gagasan yang baru yang bermakna dari beberapa miliki untuk membuat kombinasi hal miliki dengan informasi atau untuk mengekspresikan pikiran
gagasan yang berbeda sebagai yang baru dan imajinatif untuk gagasan baru untuk menghasilkan dan/atau perasaannya, menilai
orisinil ekspresi pikiran dan/atau mengekspresikan pikiran dan/atau kombinasi gagasan baru dan gagasannya, serta memikirkan segala
perasaannya. perasaannya. imajinatif untuk mengekspresikan resikonya dengan mempertimbangkan
pikiran dan/atau perasaannya. banyak perspektif seperti etika dan
nilai kemanusiaan ketika gagasannya
direalisasikan.

Menghasilkan karya Mengeksplorasi dan Mengeksplorasi dan Mengeksplorasi dan Mengeksplorasi dan mengekspresikan
dan tindakan yang mengekspresikan pikiran dan/atau mengekspresikan pikiran dan/atau mengekspresikan pikiran dan/atau pikiran dan/atau perasaannya dalam
perasaannya sesuai dengan minat perasaannya sesuai dengan minat perasaannya dalam bentuk karya bentuk karya dan/atau tindakan, serta
orisinal dan kesukaannya dalam bentuk dan kesukaannya dalam bentuk dan/atau tindakan, serta mengevaluasinya dan mempertim-
karya dan/atau tindakan serta karya dan/atau tindakan serta mengevaluasinya dan mempertim- bangkan dampak dan resikonya bagi
mengapresiasi karya dan tindakan mengapresiasi dan mengkritisi karya bangkan dampaknya bagi orang diri dan lingkungannya dengan
yang dihasilkan. dan tindakan yang dihasilkan lain. menggunakan berbagai perspektif.
Relevansi Projek
Bagi Demokrasi memberi kesempatan seluas-luasnya bagi setiap orang yang ingin berekspresi,
Sekolah mengemukakan pendapatnya. Satu hal yang tak kalah penting dari menyuarakan pendapat adalah
mendengarkan. Dengan cara mendengarkan, seseorang mengetahui apa permasalahan yang sedang
terjadi, berusaha mencari solusi dari permasalahan tersebut, dan menyuarakan apa yang menjadi solusi
dari permasalahan tersebut. Semua proses tersebut sering kita jumpai di berbagai komunitas/organisasi,
tak terkecuali sekolah.
Sekolah sebagai salah satu institusi tempat peserta didik mengalami proses berpikir dalam
hidupnya, diharapkan juga dapat membuka kesempatan seluas-luasnya untuk peserta didik berekspresi
menyampaikan pendapatnya. Guru sebagai salah satu orang yang berperan penting dalam pembentukan
karakter peserta didik, diharapkan juga dapat menjadi pendengar yang baik, dan menjadi teman
berproses bagi peserta didiknya. Dengan kondisi seperti itu, peserta didik lebih percaya diri selama di
kelas, dan tidak menutup kemungkinan muncul ide-ide kreatif nan kritis yang mungkin saja tidak pernah
terpikirkan oleh guru sebelumnya.
Sayangnya, praktik demokrasi yang baik itu masih minim sekali terjadi di sekolah. Peserta didik
lebih sering disuguhi materi yang tidak ia pahami kontekstualisasinya. Belum selesai memahami, peserta didik
juga dihadapkan pada pertanyaan tertutup yang memaksanya untuk memahami materi yang disampaikan.
Akhirnya, pertanyaan atau gagasan yang mungkin saja sudah terpikirkan, tidak cukup berani untuk
diungkapkan.
Oleh karena itu, melalui projek ini, sekolah diharapkan menjadi tempat yang terbuka bagi peserta didik
untuk mengekspresikan gagasan kreatif dan ide-ide cemerlang yang dimiliki. Sekolah membantu memfasilitasi
ide-ide tersebut, dan mengarahkannya menjadi sesuatu yang bermakna tidak hanya bagi peserta didik, tetapi
juga lingkungan di sekitarnya. Dengan sendirinya, diharapkan rasa keberanian, percaya diri, dan
kreativitas dalam diri peserta didik akan tumbuh dengan baik.
Cara Penggunaan
Modul Modul ajar ini dirancang untuk membantu guru SMA (fase E-F) yang berada di satuan pendidikan
Ajar untuk melaksanakan kegiatan ko-kurikuler yang mengusung tema Suara Demokrasi. Dalam modul ajar
projek “Suaramu Berarti” ini, ada 13 (tiga belas) aktivitas yang saling berkaitan.
Projek
Penulis menyarankan agar projek ini dilakukan di kelas 11 atau 12 menimbang tingkat kematangan
ini berpikir usia 17-18 sudah memiliki proses berpikir yang lebih kompleks, dapat bertanya dan menganalisis
dengan ekstensif, dapat berpikir secara sistematis dan mempertimbangkan berbagai kemungkinan, memiliki
kepekaan yang lebih kepada segala sesuatu yang terjadi di sekelilingnya, serta mampu berpikir dan membuat
rencana tentang hal-hal di luar dirinya. Oleh karena itu, aktivitas yang disarankan disusun sedemikian
rupa agar peserta didik dapat melihat demokrasi dalam berbagai konteks dan memaknai lingkungan
sekitarnya dengan seksama.
Waktu yang direkomendasikan untuk pelaksanaan projek ini adalah 1 (satu) semester, dengan total
kurang lebih 108 JP. Sebaiknya ada jeda waktu antar aktivitas agar di satu sisi para guru mempunyai waktu
yang cukup untuk melakukan persiapan materi untuk memantik diskusi dan refleksi peserta didik dan
peserta didik juga mempunyai waktu untuk berpikir, refleksi, dan menjalankan masing-masing aktivitas
dengan baik. Namun demikian, penulis memahami bahwa kondisi tiap sekolah berbeda-beda. Oleh karena
itu, guru dan kepala sekolah mempunyai kebebasan dan kewenangan untuk menyesuaikan jumlah
aktivitas, alokasi waktu per aktivitas, dan apakah semua aktivitas diselesaikan dalam waktu singkat atau
disebar selama satu termin/semester/satu tahun ajar.
Materi ataupun rancangan aktivitas juga bisa disesuaikan agar projek bisa berjalan efektif dan
efisien sesuai dengan kebutuhan peserta didik, kondisi sekolah, serta kondisi lingkungan sekitar. Kami
juga memberikan saran praktis dan alternatif pelaksanaan dari beberapa aktivitas, serta rekomendasi
aktivitas pengayaan, jika diperlukan.
KEGIATAN Alat dan bahan: Alternatif kegiatan:
1 Video indeks Demokrasi Indonesia (IDI) : youtube.com Jika tidak memungkinkan untuk mengakses
Buku IDI 2009: bapennas.go.id youtube, maka guru bisa mengganti video IDI
Pengenalan konsep demokrasi dengan paparan dari dokumen IDI atau
Papan tulis, alat tulis
pancasila secara umum. menggantinya dengan konsep prinsip
Media pencatat jajak pendapat seperti kertas tempel demokrasi sesuai di buku cetak PKn.
Perangkat pemutar slide dan video (projektor, laptop)

Pembuka
1.Kegiatan pertama ini bertujuan untuk menarik minat peserta didik terhadap tema sekaligus menilai
pemahaman awal peserta didik terhadap konsep demokrasi. Guru dapat membuka dengan melakukan
permainan atau aktivitas sederhana terkait tema demokrasi.
2. Sebagai refleksi awal, guru bisa melemparkan pertanyaan-pertanyaan pemantik seperti:
1) Apa yang Anda ketahui tentang demokrasi?
2) Apakah Anda merasa demokrasi itu penting untuk Anda atau lingkungan sekitar Anda?
Dari hasil jajak pendapat, guru bisa mendapatkan gambaran awal tentang pemahaman peserta didik terhadap
konsep demokrasi.

Menonton Video + Paparan singkat


(2JP), litersi Adiksimba (2JP).

Tujuan:
Memaknai secara mendalam
tentang konsep demokrasi
untuk mendapatkan
pemahaman yang utuh tentang
konsep demokrasi.

Alokasi Waktu:
4JP
Paparan dan diskusi
Guru memutar video mendiskusikan bagaimana praktek aspek-aspek atau variabel IDI tersebut di daerahnya dan membagikan
hasil diskusi kelompoknya kepada kelas.
Indeks
Tugas
Demokrasi Peserta didik diminta membuat literasi Adiksimba (5W + 1H) serta mencari jawabannya tentang konsep
Demokrasi Pancasila.
Indonesia.

Peserta didik diajak


untuk melihat tiga
aspek dan masing-
masing variabel beserta
indikatornya sebagai
contoh praktik
demokrasi baik dalam
konteks bernegara. Guru
lalu memberikan
paparan singkat tentang
masing-masing aspek dan
variabel tersebut.

Diskusi
Untuk menguatkan
pemahaman tentang
konsep demokrasi dan
praktek yang terjadi di
Indonesia, guru
membagi peserta didik
menjadi tiga kelompok
besar (untuk tiga aspek)
atau 10 kelompok kecil
(untuk tiap variabel).
Peserta didik lalu
KEGIATAN
Mencari Benang Merah Dari Tiga Gambar
1.1
CONTOH permainan
bertema demokrasi

Sumber: freepik.com; pikiran-rakyat.com; sosiologis.com

(2JP), litersi Adiksimba (2JP).

Tujuan:
Memaknai secara mendalam
tentang konsep demokrasi
untuk mendapatkan
pemahaman yang utuh tentang
konsep demokrasi.

Alokasi Waktu:
4JP
Paparan dan diskusi
M g isu-isu
demokrasi:
endeng - Trio Lestari - Indonesiaku
- Efek Rumah Kaca - Di Udara
ar Lagu Alternatif kegiatan:
- Iwan Fals - Manusia Setengah Dewa
Guru bisa mengganti diskusi
dan Beberapa lagu berbahasa Inggris populer tentang isu-isu tentang aspek-aspek demokrasi
demokrasi: yang dinilai IDI dengan isu-isu
Meneb
- Bob Marley - Get Up, Stand Up (kebebasan HAM) yang didapat dari
ak - Donald Glover - This is America (penyalahgunaan lagu/gambar.
senjata api)
Tema - Common and John Legend - Glory
(ketidakadilan hukum terhadap ras kulit hitam)
Isi

Lagu

Terseb

ut

Bebera

pa lagu

Indones

ia

populer

tentan
Adiksimba (2JP).
KEGIATAN 1.2
CONTOH literasi adiksimba

Tujuan:
Memaknai secara mendalam
tentang konsep demokrasi
untuk mendapatkan
pemahaman yang utuh tentang
konsep demokrasi.

Alokasi Waktu:
4JP
Paparan dan diskusi
(2JP), litersi
LIT
ER
ASI
AD
IKS
IM
BA
DE
MO
KR
ASI
PA
NC
ASI
LA

Nama: Kelas:

Apa? Di mana?
- Apa yang dimaksud demokrasi pancasila?
- Apa saja prinsip-prinsip demokrasi
pancasila?
Kapan? Siapa?

Mengapa? Bagaimana?
lembar refleksi (1JP), lembar kerja (3JP).
KEGIATAN
2
Eksplorasi penerapan konsep
demokrasi yang
ada di lingkungan sekitar
dan orang-orang yang
berperan
di dalamnya.

Tujuan:
Mencari informasi tentang
penerapan demokrasi yang ada
di lingkungan sekitar dan
orang-orang yang berperan
di dalamnya.

Alokasi Waktu:
7JP
Menonton video (1JP),
diskusi kelompok (2JP)
Alat dan bahan: ube.com Papan tulis, alat tulis
V Media pencatat jajak pendapat seperti kertas tempel
i Perangkat pemutar slide dan video (projektor, laptop)
d
e
o Pelaksanaan
1. Guru meminta peserta didik untuk menonton video dokumenter Please Vote for Me (durasi 45 menit).
P 2. Setelah menonton film, guru lalu membagi kelompok dan meminta peserta didik menyampaikan pendapatnya
l tentang:
e 1) Aspek demokrasi apa saja yang terlibat dalam film tersebut?
a 2) Apakah penerapan demokrasi, khususnya pada aspek-aspek tersebut dalam film sudah baik?
s 3) Apakah menurutmu penting untuk aspek tersebut berjalan baik? Mengapa?
e 4) Siapa saja yang biasanya berperan/terlibat dalam pelaksanaan aspek tersebut?
3. Di akhir aktivitas, peserta didik diajak untuk merefleksikan apa saja praktik demokrasi yang sudah berjalan
V baik, dan apa saja praktik demokrasi yang perlu untuk dikritisi.
o
t Tugas
e 1. Siswa diminta memilih satu aspek yang menurutnya paling menarik atau paling penting untuk
dimiliki dalam konteks kehidupan sehari-hari.
f 2. Siswa diminta melakukan riset mandiri dan mengisi lembar kerja terkait.
o
r
Hal yang perlu diperhatikan: Alternatif kegiatan:
M
e Guru diharapkan sudah membaca dan Apabila tidak memungkinkan untuk mengakses youtube
memahami isi film yang akan atau memutar video, maka guru bisa mengganti kegiatan
: ditayangkan. menonton dengan paparan contoh kasus yang melibatkan
aspek-aspek IDI.
y
o
u
t
KEGIATAN 2.1
CONTOH lembar refleksi Nama: Kelas:

● Bagaimana praktik demokrasi dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari?

● Apa saja hal-hal yang Anda anggap penting dari keseluruhan aspek demokrasi?

● Ceritakanlah pengalaman Anda yang termasuk dalam praktik demokrasi!

● Siapa saja orang yang terlibat dalam praktik-praktik tersebut?

● Dari sekian banyak praktik demokrasi yang pernah Anda alami/lihat, praktik mana yang
menurut anda sudah baik?

Tujuan:
Mencari informasi tentang ● Sebaliknya, apa praktik demokrasi yang menurut Anda masih bisa dikritisi?
penerapan demokrasi yang ada
di lingkungan sekitar dan
orang-orang yang berperan
di dalamnya.

Alokasi Waktu:
7JP
Menonton video (1JP),
diskusi kelompok (2JP)
lembar refleksi (1JP),
lembar kerja (3JP).
KEGIATAN 2.2 Nama: Kelas:
CONTOH lembar kerja Aspek IDI yang dipilih:

Cara pengumpulan data: [wawancara/angket/studi pustaka/observasi]


peserta didik diperbolehkan memilih lebih dari satu cara

Pertanyaan riset:
1. Bagaimana menurutmu pelaksanaan aspek tersebut di Indonesia?
2. Apa contoh penerapan dari aspek tersebut di lingkunganmu?
3. Bagaimana pelaksanaan aspek tersebut di lingkunganmu?

Hasil riset mandiri:

Tujuan:
Mencari informasi tentang
penerapan demokrasi yang ada
di lingkungan sekitar dan
orang-orang yang berperan
di dalamnya.

Alokasi Waktu:
7JP
Menonton video (1JP),
diskusi kelompok (2JP)
lembar refleksi (1JP),
lembar kerja (3JP).
KEGIATAN Alat dan bahan:
3 Perangkat pemutar slide (projektor, laptop)
Lembar refleksi teman sejawat
ASESMEN FORMATIF:
Diskusi hasil temuan & saling
memberi umpan balik. Pelaksanaan
Peserta didik mempresentasikan hasil temuannya, guru dan teman sejawat dipersilakan bertanya dan memberi
umpan balik.

Hal-hal yang perlu diperhatikan oleh peserta didik dan guru saat presentasi
- Pemahaman akan aspek yang dipilih
- Keselarasan jawaban dan pertanyaan riset
- Kelengkapan data pendukung atas aspek yang dipilih
- Variasi cara mengumpulkan data
- Kemampuan menyampaikan ide
- Kemampuan mengajukan pertanyaan

Tujuan:
Membandingkan pemahaman
dan gagasan dengan orang lain
dan mendapat umpan balik.

Alokasi Waktu:
6JP
Sumber gambar:
KEGIATAN 3.1 LEMBAR REFLEKSI TEMAN SEJAWAT
ASESMEN FORMATIF: Petunjuk pengisian:
Diskusi hasil temuan & saling 1. Amatilah paparan dari teman sejawatmu
memberi umpan balik. 2. Berilah tanda silang (X) pada kolom yang paling mewakili pendapatmu
3. Isi biodata dari teman yang diamati

Nama: Sangat tidak Kurang Sangat


Setuju
Kelas: setuju setuju setuju

Teman saya memahami aspek yang dipilih. (SE.2)

Teman saya menjawab semua pertanyaan riset


dengan jelas dan mudah dimengerti. (SE.4)

Teman saya menyajikan data pendukung atas


eksplorasi aspek yang dipilih. (SE.1)

Teman saya cukup bervariatif dalam mengumpulkan


data. (SE.2)

Teman saya menyampaikan gagasannya dengan


jelas dan mudah dimengerti. (SE.4)
Tujuan:
Membandingkan pemahaman Teman saya terbuka dengan umpan balik atau
dan gagasan dengan orang lain gagasan lain yang diberikan oleh orang lain. (SE.3)
dan mendapat umpan
balik. Teman saya mengajukan pertanyaan dan/atau
Alokasi Waktu: memberi umpan balik yang sesuai. (SE.5)
6JP
KEGIATAN 4 Alat dan bahan:
Membuat kelompok projek Alat tulis
berdasarkan asas pokok Kertas voting
demokrasi yang ingin diusung. Kotak suara

Pelaksanaan
1. Guru memilih/menawarkan 2 orang perwakilan kelas untuk menjadi panitia pemungutan suara.
2. Guru meminta panitia untuk melakukan proses pemungutan suara dalam rangka memilih empat
perwakilan kelas untuk menjadi ketua kelompok.
3. Pemilihan dilakukan dengan cara menuliskan nama calon pada kertas dan memasukkannya ke kotak
suara.
4. Setelah semua suara dibacakan, empat nama dengan suara terbanyak terpilih menjadi ketua
kelompok projek.
5. Ketua kelompok diminta memilih salah satu dari dua asas pokok demokrasi yang ingin diusung
sebagai topik besar projek dan memilih anggota kelompoknya.

Tugas
Tiap kelompok dapat mulai mendiskusikan isu-
isu terkait asas pokok demokrasi yang dipilih dan Hal yang perlu diperhatikan:
membuat peta pikiran terkait asas pokok Jumlah kelompok dapat menyesuaikan
demokrasi dan isu-isu tersebut. kapasitas kelas.
Tujuan: Untuk memperkuat praktik demokrasi, guru juga dapat b
Mempraktikkan proses
berdemokrasi dalam
lingkup kelas.

Alokasi Waktu:
5JP
Pemilihan ketua kelompok (2JP),
membuat peta pikiran (3JP)
KEGIATAN Alat dan bahan:
5 Alat tulis
Slide presentasi kerangka proposal
Menyusun proposal projek.

Pelaksanaan
1. Berdasarkan hasil diskusi dan peta pikiran, peserta didik diminta menyusun proposal projek.
2. Guru memberikan panduan kerangka proposal projek untuk membantu siswa menyusun proposalnya.
3. Hal-hal yang perlu ada di dalam projek adalah:
1)Asas pokok demokrasi yang dipilih
2) Isu yang ingin diangkat
3) Latar belakang pemilihan isu
4) Tujuan projek
5) Bentuk projek dan output projek
6) Bentuk dan hasil riset lapangan
7) Rincian biaya
8) Alur rencana kerja
4. Peserta didik mengerjakan proposal secara berkelompok dan secara mandiri

Tujuan:
Menyusun kerangka projek yang
akan dibuat sesuai dengan
asas pokok demokrasi yang Hal yang perlu diperhatikan: Alternatif:
telah disepakati bersama Guru dapat memfasilitasi peserta didik untuk mencari sumber-sumber
Apabila satuan
pengetahuan
pendidikan
baik
ingin
melalui
mengganti
bahanproposal
pustaka,prw
kelompok dalam bentuk
proposal.

Alokasi Waktu:
10JP
KEGIATAN 5.1 PROPOSAL projek
CONTOH kerangka
proposal projek
KELOMPOK I
Anggota kelompok:
1.
2.
3.

I. Deskripsi projek

a. Pengantar tema (asas pokok yang dipilih dan mengapa itu penting untuk para anggota kelompok)
b. Isu yang ingin diangkat (penjelasan dan lingkup masalah dari isu yang ingin diangkat)
c. Latar belakang pemilihan isu (mengapa tertarik mengangkat isu ini)
d. Tujuan projek (apa yang ingin dicapai dari projek)
e. Bentuk dan output projek

II. Rencana riset lapangan

f. Bentuk riset lapangan (rencana tempat kunjungan)


g. Instrumen yang dibutuhkan
Tujuan:
Menyusun kerangka projek yang III. Perencanaan projek
akan dibuat sesuai dengan
asas pokok demokrasi yang h. Alat dan bahan yang dibutuhkan
telah disepakati bersama i. Perkiraan biaya
kelompok dalam bentuk j. Alur rencana kerja
proposal.
IV. Lampiran
Alokasi Waktu:
10JP (laporan penelitian, kriteria keberhasilan projek, lembar pengesahan)
20JP
KEGIATAN
6
Riset lapangan sesuai dengan
kebutuhan projek.

Tujuan:
Mengaktualisasi ilmu yang
didapat dengan terjun langsung
ke lapangan
dan bersinggungan
dengan
masyarakat.

Alokasi Waktu:
Persiapan sebelum riset n, guru membahas tentang proses pengambilan, pengolahan,
lapangan dan penyajian data.
1. S 2. Beberapa pertanyaan pemantik diskusi yang dapat digunakan:
e a) Apakah data yang diambil sudah sesuai dengan tujuan Hal yang perlu diperhatikan:
b dalam proposal?
e b) Bagaimana cara mengolah data yang sudah didapat? Guru dapat memfasilitasi kelompok yang
l c) Bagaimana cara mengukur data yang didapat sudah cukup? masih bingung dalam membuat daftar
pertanyaan wawancara. Guru juga dapat
u
3. Peserta didik dapat berdiskusi mengenai cara mengidentifikasi, memberikan referensi atau materi terkait
m
mengklarifikasi dan mengolah sebuah informasi didampingi oleh tentang pertanyaan wawancara apabila
guru. belum pernah diberikan sebelumnya.
m Alternatif:
e
4. Guru memberikan paparan singkat (bisa juga lewat Apabila kunjungan mandiri terpisah per
l
permainan sederhana) tentang tata krama atau etika dalam kelompok tidak memungkinkan, sekolah
a
berkunjung dan/atau melakukan riset lapangan. bisa mengundang narasumber dari
k praktisi ke sekolah atau menyelenggarakan
u 5. Guru menyiapkan surat pemberitahuan kepada orang tua kunjungan pada satu waktu yang sama
k tentang rencana riset lapangan pada rentang waktu tertentu. ke satu tempat.
a
n 6. Guru menyiapkan surat pengantar atau surat izin kunjungan dari
pihak sekolah yang bisa dipakai peserta didik pada saat
r mengajukan permohonan observasi/wawancara ke komunitas
i atau tempat yang dipilih.
s
e Pelaksanaan
t
1. Peserta didik diminta menaati peraturan dan norma yang berlaku di tempat yang dituju.
l
2. Peserta didik membawa instrumen pengumpulan data (lembar observasi, daftar pertanyaan, dsb) dan alat
a
untuk mendokumentasikan proses.
p
a
n
g
a
KEGIATAN 6.1 Lembar Observasi Lapangan
CONTOH lembar observasi
KELOMPOK I
Anggota kelompok:
1.
2.
3.

Metode pengumpulan data: Waktu pengumpulan data: Tempat pengumpulan data:

Hasil

Tujuan:
Mengaktualisasi ilmu yang
didapat dengan terjun langsung
ke lapangan dan
bersinggungan dengan
masyarakat.

Alokasi Waktu:
[tiap kelompok mungkin memiliki beberapa lembar hasil riset lapangan sesuai dengan banyak metode/waktu/tempat yang direncanakan)
20JP
KEGIATAN 7 Alat dan bahan:
Perangkat pemutar slide (projektor, laptop) Alternatif:
ASESMEN FORMATIF:
Tabel rencana dan evaluasi
Presentasi proposal projek dan Lembar penilaian Presentasi proposal projek bisa juga
laporan hasil penelitian dilakukan tanpa power point, melainkan
mereka membuat bagan/peta pikiran/
Persiapan infografik/dsb pada kertas plano untuk
dipresentasikan.
1. Peserta didik diminta mengisi tabel rencana untuk
masing-masing kelompok.
2. Peserta didik lalu diminta menentukan peran Hal yang perlu diperhatikan:
anggota kelompoknya (moderator, presenter, operator,
dsb). 1. Tabel rencana dan evaluasi hanya
contoh keterlibatan peserta didik
dalam asesmen. Guru bisa
mengaplikasikan model
Pelaksanaan self-assessment lain.
1. Peserta didik mempresentasikan proposal projek dan 2. Selain tabel rencana, guru dapat
hasil temuan mereka serta menjawab pertanyaan pada juga berdiskusi tentang poin-poin
sesi tanya jawab. apa saja yang dapat dinilai pada
2. Tiap kelompok diminta mengajukan (minimal) satu saat presentasi.
pertanyaan untuk kelompok lain yang sedang
melakukan presentasi.
3. Peserta didik mengisi kembali tabel rencana kelompok
sesuai hasil evaluasi mereka lalu guru dapat
memberikan umpan balik secara tertulis sebagai
bagian dari asesmen formatif.
Tujuan:
4. Di akhir sesi guru dapat menarik kesimpulan dan
Mendapatkan umpan balik.
menegaskan kembali keterkaitan antara peran individu
terhadap kelangsungan demokrasi Pancasila.
Alokasi Waktu:
8JP
KEGIATAN 7.1 TABEL RENCANA DAN EVALUASI
ASESMEN FORMATIF:
CONTOH Tabel Rencana dan KELOMPOK I
Evaluasi Peserta Didik Anggota kelompok:
1.
2.
3.

Rencana Capaian Catatan

Mempresentasikan proposal Walau sempat ada kendala teknis tapi


dengan lancar presentasi cukup lancar

Menjawab semua pertanyaan yang Pertanyaan terakhir tidak sempat terjawab


diberikan karena waktu habis

Tujuan projek bisa dimengerti Dari pertanyaan-pertanyaan yang diberikan


orang yang mendengar sepertinya mereka mengerti maksud kami

Semua poin tersampaikan tanpa Termasuk poin kenapa akhirnya memilih output
ada yang terlewat tersebut dari dua pilihan yang ada.

Tujuan: Hal yang perlu diperhatikan:


Mendapatkan umpan balik. Baik kolom rencana, capaian, maupun catatan
diisi oleh peserta didik. Kolom rencana diisi
Alokasi Waktu: sebelum presentasi, kolom capaian dan catatan
8JP diisi sebagai bentuk evaluasi.
KEGIATAN 7.2 Sangat Sangat
Poin Penilaian Kurang
Kurang Baik
Baik
ASESMEN FORMATIF:
CONTOH lembar penilaian
Topik sudah relevan dengan tema/asas pokok demokrasi
yang dipilih (SE.3)

Pertanyaan riset yang diajukan tajam dan kritis (SE.1)

Informasi, temuan, dan argumen disampaikan dengan


bukti yang kuat (SE.2)

Semua informasi yang diminta (termasuk sumber


referensi) terpenuhi (SE.2)

Tujuan projek sudah sesuai dengan output yang


ditawarkan (SE.3)

Gagasan yang ditawarkan orisinil (SE.4)

Membuka presentasi dengan menarik (SE.5)

Pengelolaan waktu presentasi (SE.5)

Tujuan: Penjelasan mudah dimengerti (SE.5)


Mendapatkan umpan balik.
Tampilan presentasi sudah sesuai dengan yang
Alokasi Waktu: disampaikan (SE.3)
8JP
KEGIATAN Alat dan Persiapan
8 bahan: Alat
1.Peserta didik diminta melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang sudah dilalui.
Menyusun kriteria tulis
keberhasilan projek Karton besar 2. Pertanyaan pemantik:
dan pengesahan Kertas tempel a) Pernahkah kamu merasa puas dengan proses belajarmu?
proposal. b) Pernahkan kamu merasa senang/bahagia dengan proses belajarmu?
c) Apa hal-hal yang membuatmu puas dengan proses belajarmu?
d) Apa hal-hal yang membuatmu senang/bahagia dengan proses belajarmu?
e) Hal-hal apa saja yang menurutmu penting dalam menjalankan sebuah projek?

Pelaksanaan
1.Peserta didik dapat menjawab tiap
pertanyaan refleksi pada kertas tempel dan
menempelkannya pada satu kertas besar
bersama-sama dengan teman
sekelompoknya.
2.Tiap kelompok lalu diminta mendiskusikan
jawaban masing-masing.
3.Dari diskusi tersebut, tiap kelompok diminta
Tujuan: menentukan kriteria keberhasilan projek
Melatih peserta didik menurut kelompok tersebut.
mengajukan pertanyaan,
menganalisa kebutuhan, 4.Di akhir sesi, guru dapat menarik
serta menetapkan tujuan. kesimpulan dan menegaskan kembali
keterkaitan antara peran individu terhadap
Alokasi Waktu: kelangsungan demokrasi Pancasila.
8 JP Sumber gambar: www.freepik.com
KEGIATAN 8.1 KRITERIA KEBERHASILAN projek
CONTOH kriteria
keberhasilan projek KELOMPOK I
Anggota kelompok:
1.
2.
3.

KRITERIA Sesuai Belum sesuai

Puas dengan proses yang dijalani selama berprojek

Senang saat menjalankan projek yang dibuat.

Menjadi berani mengemukakan pendapat sesuai dengan


kejadian yang dialami.

Output projek yang dihasilkan bermanfaat bagi lingkungan


sekitar.

Bebas memilih projek yang sesuai dengan minat.

Tujuan:
Melatih peserta didik
mengajukan pertanyaan,
menganalisa kebutuhan, Hal yang perlu diperhatikan:
serta menetapkan tujuan. Kolom kriteria diisi oleh masing-masing
kelompok sesuai hasil diskusi. Tidak terpaku
dengan banyaknya jumlah kriteria, selama itu
Alokasi Waktu:
dianggap sebagai kriteria keberhasilan projek
8 JP menurut kelompok tersebut.
KEGIATAN LEMBAR PENGESAHAN PROPOSAL
8.2
CONTOH lembar KELOMPOK :
pengesahan proposal.

Komponen Sesuai Belum sesuai


Asas pokok demokrasi dipilih karena alasan yang kuat dan mendasar, dan
disetujui oleh seluruh anggota kelompok.

Isu yang diangkat dekat dengan peserta didik, tidak mengandung


unsur SARA, dan menarik untuk diangkat.

Bentuk/output yang dipilih relevan dengan isu yang diangkat, dan


memberikan penjelasan yang mudah kepada orang lain dalam memahami
konteks isu yang ingin diangkat.

Hasil riset lapangan telah menjawab kebutuhan projek yang akan dibuat,
sifatnya realistis dan tepat sasaran.

Kriteria keberhasilan projek telah menampung seluruh aspirasi


anggota kelompok, terukur, dan memiliki tolak ukur yang jelas.

Setelah melakukan penilaian terhadap komponen dalam proposal, maka guru memutuskan untuk
mengesahkan / perlu melakukan revisi terhadap proposal yang sudah dibuat.
Tujuan:
Melatih peserta didik
mengajukan pertanyaan, Hal yang perlu diperhatikan:
menganalisa kebutuhan, Syarat pengesahan proposal adalah memenuhi semua komponen
serta menetapkan tujuan. yang telah ditentukan. Jika terdapat ketidaksesuaian dengan
komponen yang telah ditentukan, guru mempersilahkan
kelompok untuk melakukan revisi proposal.
Alokasi Waktu:
8 JP
24 JP
KEGIATAN
9
Mengerjakan projek

Tujuan:
Mengajak peserta didik untuk
aktif bekerjasama dalam
menciptakan suatu hal/karya.

Alokasi Waktu:
Alat dan bahan: rta didik bersama kelompok mempelajari kembali
Proposal projek proposal projek yang sudah disahkan.
M Alternatif:
2. Peserta didik bersama kelompok menyiapkan alat
e dan bahan sebagai media yang akan digunakan Media yang dibutuhkan menyesuaikan
d dalam pembuatan projek.
i bentuk projek. Contoh: Jika projek
a 3. Membagi tugas dan peran dalam pengerjaan projek. berbentuk poster, maka kelompok perlu
menyiapkan karton, spidol, spidol warna,
p dsb.
e Pelaksanaan Hal yang perlu diperhatikan:
m 1.Peserta didik bersama kelompok mulai mengerjakan Begitu pula dengan kelompok yang
b projek sesuai dengan bentuk projek yang akan Apabila dalam adalah
bentuk projeknya pengerjaan
video, projek
u dibuat. melalui beberapa
demonstrasi tahapan
dsb, media danpengerjaan,
persiapannya
a maka dimungkinkan bagi guru
dapat disesuaikan dengan kebutuhan.untuk
t 2.Guru memastikan semua anggota kelompok mengalokasikan waktu khusus untuk
a bekerja berdasarkan pembagian tugas dan peran pengerjaan projek.
n dalam pembuatan projek.
3.Guru mengimbau kepada kelompok untuk tidak Contoh: Pembuatan video yang melalui
p menyisipkan konten yang mengandung unsur SARA. tahapan persiapan timeline, pemilihan
r konten, dan editing.
o 4.Guru mengingatkan kepada kelompok untuk
j memperhatikan aspek hak cipta, agar setiap
e gambar/video/tautan yang disisipkan ke dalam
k projek mencantumkan sumbernya.

L 5.Terakhir, guru juga mengingatkan kepada kelompok


a untuk menciptakan karya yang orisinal, dan menjauhi
p segala upaya plagiarism.
t
o
p

Persiapan
1.P
e
s
e
12 JP
KEGIATAN
10
ASESMEN SUMATIF:
Pameran/presentasi hasil
projek.

Tujuan:
Mengajak peserta didik berani
unjuk diri dan percaya diri
dalam mempersembahkan hasil
karya yang telah dibuat.

Alokasi Waktu:
A ojektor Meja dan
l Kursi
a
t Persiapan
1. Guru dan peserta didik membentuk panitia penyelenggaraan pameran/presentasi hasil projek.
d 2. Guru berkoordinasi dengan pihak sekolah untuk menentukan ruangan yang akan dipakai untuk pameran.
a 3. Guru bisa membagi ruangan berdasarkan kategori jenis karya yang akan ditampilkan (2D, 3D,
n pertunjukkan, karya/kampanye digital, dll)
4. Peserta didik berkoordinasi dengan guru dan pihak sekolah untuk mendiskusikan kebutuhan apa saja
B yang perlu disiapkan dalam pameran. (partisi, kabel listrik, meja, dll)
a 5. Panitia bisa membagi jadwal pelaksanaan pameran dalam tiap harinya atau dalam tiap jamnya bila
h memungkinkan.
a
n Pelaksanaan
1. Peserta didik bersama kelompok menampilkan hasil projeknya di tempat dan waktu yang sudah
L ditentukan.
a 2. Peserta didik bersama kelompok dapat menjelaskan latar belakang pemilihan projek yang telah dibuat.
p 3. Guru dan peserta didik dari kelompok lain diperkenankan memberikan apresiasi dan umpan balik.
t 4. Terakhir, guru mengaitkan kembali hasil projek yang telah dibuat kepada pentingnya berdemokrasi.
o
p Alternatif: Hal yang perlu diperhatikan:
Jika kelas yang memadai untuk melakukan Pastikan peralatan yang dibutuhkan
d
pameran terbatas, guru dapat menyiasatinya peserta didik untuk melakukan pameran
a dengan membagi jadwal pameran dalam sudah tersedia. Panitia dapat membuat
n beberapa sesi sesuai dengan kategori karya list kebutuhan peralatan sebelum
yang akan ditampilkan pameran.
p
r
KEGIATAN 10.1
ASESMEN SUMATIF: Indikator penilaian Mulai Sedang Berkembang Sangat
Berkembang Berkembang Sesuai Harapan Berkembang
[RUBRIK] Penilaian projek

Hasil projek memiliki korelasi dengan pertanyaan


pemantik awal (SE.1)

Projek didukung dengan hasil riset (SE.2)

Bentuk projek sesuai dengan gambaran riil di


lapangan. (SE.3)

Mengekspresikan pikiran dan


perasaannya terkait penerapan demokrasi
yang terjadi di lingkungan sekitar (SE.4)

Menciptakan karya/tindakan yang orisinal, yang


mewakili perasaannya dalam melihat fenomena
Tujuan: demokrasi di sekitar. (SE.5)
Mengajak peserta didik berani
unjuk diri dan percaya diri *Keterangan rubrik ada di halaman selanjutnya.
dalam mempersembahkan hasil
karya yang telah dibuat.

Alokasi Waktu:
12 JP
KEGIATAN 10.1
ASESMEN SUMATIF:
[RUBRIK] Penilaian projek Mulai Berkembang Sedang Berkembang Berkembang Sesuai Sangat Berkembang
Harapan
Pertanyaan pemantik awal Pertanyaan pemantik awal Pertanyaan pemantik awal Pertanyaan pemantik awal
digunakan untuk digunakan untuk digunakan untuk mencari tahu digunakan untuk menganalisis
mengidentifikasi suatu membandingkan berbagai penyebab dan konsekuensi dari secara kritis permasalahan yang
permasalahan dan informasi dan menambah sebuah permasalahan. kompleks dan abstrak.
mengkonfirmasi pemahaman. pengetahuan.

Mengumpulkan informasi dan Mengumpulkan, informasi dari Mengumpulkan dan menganalisis Mengolah informasi yang
gagasan dari berbagai sumber. berbagai sumber, serta informasi yang relevan serta kompleks dan abstrak dari
memperjelas informasi dengan memprioritaskan beberapa berbagai sumber dan
bimbingan orang dewasa. gagasan tertentu. memprioritaskan suatu gagasan
yang paling relevan dari hasil
analisis.
Menjelaskan alasan yang relevan Menjelaskan alasan yang relevan Menalar dengan berbagai Menganalisis dan mengevaluasi
dalam penyelesaian masalah dan dan akurat dalam penyelesaian argumen dalam mengambil suatu penalaran yang digunakannya
pengambilan keputusan. masalah dan pengambilan simpulan atau keputusan. dalam menemukan dan mencari
keputusan. solusi serta mengambil
keputusan.

Memunculkan gagasan baru dari Mengembangkan gagasan yang Menghubungkan gagasan yang Menghasilkan gagasan yang
beberapa gagasan yang berbeda ia miliki dan memunculkan hal ia miliki dengan informasi lain beragam dengan
sebagai ekspresi pikiran baru untuk mengekspresikan untuk menghasilkan gagasan mempertimbangkan berbagai
dan/atau perasaannya terhadap pikiran dan/atau perasaannya baru untuk mengekspresikan perspektif untuk
penerapan demokrasi di terhadap penerapan demokrasi pikiran dan/atau perasaannya mengekspresikan pikiran
lingkungan sekitar. di lingkungan sekitar terhadap penerapan demokrasi dan/atau perasaannya
di lingkungan sekitar.
Tujuan:
Mengajak peserta didik berani Menciptakan karya/tindakan Menciptakan karya/tindakan Menciptakan karya/tindakan Menciptakan karya/tindakan
unjuk diri dan percaya diri yang orisinal, yang mewakili yang orisinal, yang mewakili yang orisinal, yang mewakili yang orisinal, yang mewakili
perasaannya dalam melihat perasaannya dalam melihat perasaannya dalam melihat perasaannya dalam melihat
dalam mempersembahkan hasil fenomena demokrasi di sekitar fenomena demokrasi di sekitar fenomena demokrasi di sekitar fenomena demokrasi di sekitar
karya yang telah dibuat. dan mengapresiasinya. serta mampu mengkritisi serta mampu mengevaluasi serta mampu mempertimbangkan
karyanya. karyanya. dampak dari karyanya.

Alokasi Waktu:
12 JP
KEGIATAN 11 Pelaksanaan
Evaluasi dan rencana aksi. 1. Membuat evaluasi hasil projek dan rencana aksi.

2. Evaluasi dilakukan secara mandiri dan oleh masing-masing individu.

3. Komponen evaluasi:
1)Refleksi pemahaman akan konsep asas pokok demokrasi dan permasalahan yang diangkat
2) Refleksi kesesuaian tujuan/isu dengan output
3) Refleksi pelaksanaan hasil projek dengan rencana awal
4) Refleksi keberhasilan projek sesuai kriteria yg disusun

3. Rencana aksi diri untuk memberi dampak kepada orang yg lebih luas

4. Pertanyaan pemantik untuk rencana aksi:


1) Apa harapanmu selanjutnya terkait projek ini?
2) Bagaimana caranya agar projek ini bisa bermanfaat untuk orang di luar sekolah?

Tujuan: 4 JP
Melatih kemampuan mengukur
diri dan berpikir ke depan,
mengajak peserta didik untuk
bermanfaat terhadap orang
lain.

Alokasi Waktu:
Sumber gambar:
www.freepik.com
RAPOR Mulai Sedang Berkembang Sangat
PROJEK Berkembang Berkembang Sesuai Harapan Berkembang

Mengajukan Pertanyaan

Mengidentifikasi,
mengklarifikasi, dan mengolah
informasi dan gagasan
Menganalisis dan
mengevaluasi penalaran dan
prosedurnya

Menghasilkan gagasan yang


orisinil

Menghasilkan karya dan


tindakan yang orisinal

Anda mungkin juga menyukai