Anda di halaman 1dari 3

SURAT KEPUTUSAN

PENANGGUNNG JAWAB KLINIK PRATAMA MANDIRI BERSAMA


NOMOR : 74 / SK / KMB / 2023

TENTANG
KEBIJAKAN SKRINING PASIEN DI KLINIK PRATAMA MANDIRI BERSAMA

PENANGGUNG JAWAB KLINIK PRATAMA MANDIRI BERSAMA,


Menimbang : a. bahwa dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan kesehatan
dan memberikan perlindungan terhadap keselamatan pasien di
Klinik Pratama Mandiri Bersama, khususnya dalam skrining
pasien, maka perlu kebijakan yang mengatur Skrining Pasien
di Klinik Pratama Mandiri Bersama;
b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
dalam huruf a, perlu ditetapkan dengan Keputusan Penanggung
Jawab tentang Skrining Pasien di Klinik Pratama Mandiri
Bersama;
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik
Kedokteran;
2. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;
3. Undang-Undang Nomor 36 tahun 2014 tentang Tenaga
Kesehatan;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor
1438/MENKES/PER/IX/2010 tentang Standar Pelayanan
Kedokteran;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor
2052/MENKES/PER/X/2011 tentang Izin Praktik dan
Pelaksanaan Praktik Kedokteran;
MEMUTUSKAN
Menetapkan KEPUTUSAN PENANGGUNG JAWAB KLINIK PRATAMA
MANDIRI BERSAMA TENTANG SKRINING PASIEN DI
KLINIK PRATAMA MANDIRI BERSAMA;
Kesatu Kebijakan Skrining Pasien di Klinik Pratama Mandiri Bersama
sebagaimana tercantum dalam Lampiran keputusan ini
Kedua Kebijakan Skrining Pasien di Klinik Pratama Mandiri Bersama
dipergunakan sebagai acuan dalam melakukan skrining pasien di
Klinik Pratama Mandiri Bersama.
Ketiga Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan
ketetentuan apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan dalam
penetapannya, akan diubah dan diperbaiki sebagaimana
mestinya..

Ditetapkan di : Parang Sikureng


Pada tanggal : 13 Juli 2023
PJ. KLINIK PRATAMA MANDIRI
BERSAMA.

ELVIANA SARAGIH
LAMPIRAN I : KEPUTUSAN PENANGGUNG
JAWAB KLINIK PRATAMA
MANDIRI BERSAMA
NOMOR : 74 / SK / KMB /2023
TANGGAL : 13 Juli 2023

KEBIJAKAN PELAYANAN SKRINING PASIEN


DI KLINIK PRATAMA MANDIRI BERSAMA

1. Kebijakan Umum
Semua pasien yang datang berobat dilakukan skrining terlebih dahulu untuk
menentukan pelayanan yang dibutuhkan : preventif, paliatif, kuratif dan rehabilitatif
dan menetapkan pelayanan yang paling tepat sesuai dengan kebutuhan pasien dan
kemampuan Klinik.
2. Kebijakan Khusus
a. Skrining dilakukan pada kontak pertama didalam atau diluar Klinik.
b. Skrining dapat dilakukan dengan anamnesa, pemeriksaan fisik.
c. Skrining dilakukan sesuai dengan kondisi pasien.
d. Skrining untuk di UGD di lakukan oleh dokter jaga atau perawat, sedangkan untuk
skrining awal pasien rawat jalan dilakukan oleh petugas pendafataran.
e. Hasil skrining dijadikan dasar untuk menentukan pemberian pelayanan kesehatan
di Klinik atau pasien dirujuk ke Klinik lain.

Ditetapkan di : Parang Sikureng


Pada tanggal : 13 Juli 2023
PJ. KLINIK PRATAMA MANDIRI
BERSAMA

ELVIANA SARAGIH

Anda mungkin juga menyukai